PROPOSAL KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN I
JURUSAN PENYULUHAN PETERNAKAN SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR 2017
PENDAHULUAN Latar Belakang
Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian sebagai penyelenggara pendidikan tinggi bidang penyuluhan pertanian, penyuluh pertenakan dan penyuluhan
perkebunan
di
lingkungan
Kementerian
pertanian
bertujuan
menghasilkan penyuluh pertanian Ahli dan Praktisi Agribisnis yang akan bermitra dengan pelaku utama dan pelaku usaha. Praktisi agribisnis dapat bersaing di era MEA maupun perdagangan bebas lainnya jika mampu pengelola kegiatan agribisnis.
Pengembangan agribisnis
mencakup lima fungsi kunci, yaitu pengembangan manajemen agribisnis, manajemen hasil pertanian, manajemen pemasaran hasil pertanian, penyediaan sarana dan prasarana serta jasa pendukung pertanian. Jika kelima fungsi kunci tersebut dijabarkan akan memperlihatkan kesatuan kegiatan yang saling terkait. Manajemen agribisnis mempunyai fungsi utama manajemen produksi dan operasi, manajemen pemasaran, manajemen keuangan, manajemen sumberdaya manusia, manajemen pengendalian mutu dan manajemen resiko. Manajemen hasil pertanian mempunyai fungsi utama penanganan pasca panen, pengolahan hasil pertanian, penanganan logistik dan pengendalian mutu.
Manajemen pemasaran hasil
pertanian mempunyai fungsi utama sistem informasi pasar, jaringan pemasaran, sarana dan kelembagaan pasar dan pengendalian mutu. Penyediaan sarana dan prasarana pertanian mempunyai fungsi utama yaitu lahan pertanian, sarana produksi pertanian, pengadaan, distribusi alsintan dan pengendalian mutu. Jasa pendukung pertanian mempunyai fungsi utama penelitian dan pengembangan, pendidikan dan pelatihan, penyuluhan, jasa konsultan, perbankan, jasa manajemen OPT dan pengendalian mutu.
Proses pembelajaran untuk menghasilkan praktisi agribisnis dilaksanakan dengan sistem yang terdiri atas kuliah klasikal, praktek mata kuliah, Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan Penugasan Akhir (PA).
PKL bertujuan untuk memberi
bekal dan pengalaman kepada mahasiswa agar terlibat langsung dalam kegiatan di lapangan. PKL I dilaksanakan secara mandiri pada semester IV dengan capaian pembelajaran tentang agribisnis, dengan bobot dua SKS atau sepadan dengan 21 hari kerja efektif di lapangan. Metode pembelajaran yang dilaksanakan dalam PKL I adalah magang. . Dasar Hukum Pelaksanaan
1.
Undang-undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);
2.
Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5336);
3.
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3859);
4.
Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5500);
5.
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2002, tentang Pendirian STPP Medan, Bogor dan STPP Malang;
6.
Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kementerian Negara;
7.
Peraturan Presiden Nomor 45 Tahun 2015 tentang Kementerian Pertanian;
8.
Keputusan Presiden Nomor 75/M Tahun 2015 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Pertanian;
9.
Peraturan Menteri Pertanian Nomor 43/Permentan/OT.140/10/2008 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Pertanian Nomor 554/Kpts/OT.210/6/2001 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Pertanian Nomor 368/Kpts/OT.210/6/2001 tentang Organisasi dan Tata Kerj a Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Bogor;
10. Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 43 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Sektor Pertanian Bidang Penyuluhan; 11. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 72/Permentan/OT.140/6/2014 tentang STATUTA Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Bogor; 12. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 43/Permentan/OT.010/08/2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pertanian; 13. Keputusan Menteri Pertanian Nomor 64/Kpts/HK.140/J/07/15 tentang Kurikulum Diploma IV Penyuluhan Pertanian, Penyuluhan Perkebunan dan Penyuluhan Peternakan Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian.
Tujuan
Kegiatan PKL I bertujuan untuk memberi bekal dan pengalaman kepada mahasiswa agar mampu melakukan wirausaha di bidang agribisnis dengan berhasil yang meliputi aspek: 1. Pengetahuan : Pengenalan fungsi kunci/unit agribisnis yang di usahakan, termasuk pengenalan permasalahan pada unit usaha dan rumusan pemecahan masalahnya; 2. Keterampilan : Meningkatkan keterampilan merencanakan wirausaha minimal pada salah satu subsistem agribisnis sebagai satu kegiatan yang saling terkait; 3. Sikap: menumbuhkan mental/jiwa wirausaha, rasa percaya diri, tangguh, kreatif, inovatif, dinamis disiplin, dan bertanggung jawab. Manfaat
Kegiatan PKL I di harapkan Memberikan manfaat bagi mahasiswa berupa : 1. Meningkatkan pengetahuan mahasiswa dalam menganalisis permasalahan dan merumuskan pemecahan masalah pada usaha agribisnis 2. Meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam merencanakan wirausaha pada minimal salah satu subsistem agribisnis; 3. Mewujudkan mental/jiwa wirausaha, menumbuhkan rasa percaya diri, tangguh, kreatif, dinamis, disiplin, bertanggung jawab dan inovasi.
PELAKSANAAN Peserta
Peserta PKL I yaitu mahasiswa semester IV.
Mahasiswa yang
mendaftarkan diri mengikuti prakti kerja lapangan diperusahaan ini adalah sebagai berikut: 1. Albed Cofaine Tunu
Nirm. 04 2 15 0611
2. Sarihon Pandiangan
Nirm. 04 2 15 0682
3. Kristopel Parulian Simbolon
Nirm. 04 2 15 0650
4. Martin Laurentius Marpaung
Nirm. 04 2 15 0651
5. Novianto
Nirm 04 2 15 0663
6. Naufah Nasorulloh
Nirm 04 2 15 0660
7. Davin Risky Rahmadhan
Nirm 04 2 15 0625
Waktu Pelaksanaan
Waktu Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan I Jurusan Penyuluhan Peternakan STPP Bogor ini berlangsung mulai tanggal 7 Agustus 2017 s.d. 25 Agustus 2017.
Pembimbing, Penguji dan Panitia
Pembimbing PKL I adalah sebagai berikut : 1. Pembimbing PKL I terdiri atas tiga orang, yaitu dua orang dosen STPP sebagai pembimbing internal dan satu orang pembimbing eksternal yang berasal dari tempat PKL I mahasiswa 2. Pembimbing satu internal diutamakan berasal dari dosen Kelompok Ilmu Agribisnis 3. Pembimbing eksternal dapat membimbing maksimal 10 orang mahasiswa 3. Penguji PKL I terdiri atas dua orang pembimbing internal PKL I. 4. Penyelenggaraan PKL I dilaksanakan oleh panitia yang ditetapkan oleh Ketua STPP yang terdiri atas dosen, tenaga teknis, dan tenaga adminitrasi akademik STPP.
Tugas Pembimbing Internal adalah sebagai berikut: 1. Membimbing penyusunan proposal dan laporan; 2. Membimbing mahasiswa dalam mempersiapkan pelaksanaan PKL I; 3. Melakukan supervisi pelaksanaan PKL I; 4. Menguji dan memberikan penilaian; 5. Mengisi berita acara ujian PKL I.
Tugas Pembimbing eksternal adalah sebagai berikut: 1. Mengarahkan pelaksana PKL I di lokasi 2. Menandatangani jurnal harian kegiatan peserta PKL I. 3. Memfasilitasi peserta PKL I dalam pengumpulkan data yang di lakukan. 4. Memberikan penilaian terhadap kinerja mahasiswa selama kegiatan PKL I.
PENUTUP Keberhasilan penyelenggaraan kegiatan PKL I sangat di tentukan oleh perencanaan, kerjasama serta koordinasi yang baik antara STPP dengan pihak pihak yang terkait. Semoga Pedoman ini bermanfaat sebagai acuan civitas akademika Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Bogor dalam merencanakan, melaksanakan, memantau dan mengevaluasi kegiatan Praktik Kerja Lapangan I.
Bogor,
Maret
2017
Mengetahui, Ketua Jurusan Penyuluhan Peternakan
Supriyanto, A.Pt., M.Si. NIP. 19570227 197803 1002