BAB I PENDAHULUAN A. Lata Latarr Bela Belaka kang ng
Semakin ketatnya persaingan di bidang industri menuntut perusahaan harus mampu bertahan dan berkompetisi. Sehingga dalam melakukan aktivitasnya sudah tentu memerlukan sumber daya manusia yang mendukung usaha pencapaian tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Bagaimanapun lengkap dan canggihnya sumber-sumber daya non-manusia yang dimiliki oleh perusahaan tidaklah menjadi jaminan bagi perusahaan tersebut untuk mencapai suatu keberhasilan. Jaminan untuk dapat berhasil, lebih banyak ditentukan oleh sumber daya manusia yang mengelolah, mengendalikan, dan mendayagunakan mendayagunakan sumber-sumber daya non-manusia yang dimiliki. Oleh karena itu masalah karyawan merupakan masalah besar yang harus mendapat perhatian bagi perusahaan. Perkembangan dan pertumbuhan suatu bangsa, baik sekarang maupun yang akan datang tentunya tidak bisa lepas dari peranan proses industrialisasi. eningkat atau tidaknya suatu industri sangat ditunjang oleh peranan tenaga kerja, yang merupakan !aktor produksi utama dalam suatu industri atau perusahaan. Oleh karena itu, sumber daya manusia harus mendapat perhatian yang khusus agar mereka dapat memberikan kontribusi yang optimum dalam pekerjaan mereka. anusia sebagai salah satu !aktor produksi mempunyai peranan yang penting dalam usaha mendukung operasi suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya. "anpa !aktor manusia, suatu operasi
Program #$ di Perusahaan "ambang
perusahaan tidak mungkin dilakukan. %rtinya !aktor manusia merupakan unsur penting dalam suatu perusahaan. "anpa tenaga manusia tidak mungkin berbagai kegiatan dalam suatu perusahaan dapat berjalan dengan baik. Perusahaan perlu memelihara kesehatan para karyawan, kesehatan ini menyangkut kesehatan !isik atau mental. #esehatan para karyawan yang buruk akan mengakibatkan kecenderungan tingkat absensi yang tiggi dan produksi yang rendah. %danya program kesehatan kerja yang baik akan menguntungkan para karyawan secara material, karena mereka akan lebih jarang absen bekerja dengan lingkungan yang menyenangkan, sehingga secara keseluruhan akan mampu bekerja lebih lama berarti lebih produkti!. Program kesehatan kerja dapat dilakukan dengan penciptaan lingkungan kerja yang sehat. &al ini menjaga kesehatan dari gangguan-gangguan penglihatan, pendengaran, kelelahan dll. Penciptaan lingkungan kerja yang sehat secara tidak langsung akan mempertahankan bahkan menigkatkan produktivitas. Program kesehatan kerja tidak terlepas dari program keselamatan kerja, karena dua program tersebut tercakup dalam pemeliharan terhadap karyawan. #eselamatan kerja merupakan keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan pekerjaan. #eselamatan kerja bersasaran segala tempat kerja, baik di darat, di dalam tanah, di permukaan air, di dalam air, maupun di udara. #eselamatan kerja merupakan sarana untuk pencegahan kecelakaan, cacat, dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja. Penyebab kecelakaan
Program #$ di Perusahaan "ambang
kerja ada empat !aktor diantaranya' !aktor nasib dari para karyawan, !aktor lingkungan !isik para karyawan seperti mesin, gedung, ruangan, dan peralatan. (aktor kelalaian manusia dan !aktor ketidakserasiaan kombinasi !aktor!aktor produksi yang dikelola perusahaan. #eselamatan kerja erat bersangkutan dengan peningkatan produksi dan produktivitas. #eselamatan kerja dapat membantu peningkatan produksi dan produktivitas atas dasar' )engan tingkat keselamatan kerja yang tinggi, kecelakaan-kecelakaan yang menjadi sebab akibat, cacat dan kematian dapat ditekan sekecil-kecilnya. "ingkat keselamatan yang tinggi sejalan dengan pemeliharaan dan penggunaan peralatan kerja dan mesin yang produkti! dan e!isien dan bertalian dengan tingkat produksi dan produktivitas yang tinggi. #ondisi #eselamatan dan #esehatan #erja *#$+ perusahaan di ndonesia secara umum diperkirakan termasuk rendah. Pada tahun / ndonesia menempati posisi yang buruk jauh di bawah Singapura, alaysia, (ilipina dan "hailand. #ondisi tersebut mencerminkan kesiapan daya saing perusahaan ndonesia di dunia internasional masih sangat rendah. ndonesia akan sulit menghadapi pasar global karena mengalami ketidake!isienan peman!aatan tenaga kerja *produktivitas kerja yang rendah+. Padahal kemajuan perusahaan sangat ditentukan peranan mutu tenaga kerjanya. #arena itu disamping perhatian perusahaan, pemerintah juga perlu mem!asilitasi dengan peraturan atau aturan perlindungan #eselamatan dan #esehatan #erja. 0uansanya harus bersi!at manusiawi atau bermartabat. "erkait dengan hal tersebut, P". 1ale ndonesia, "bk yang lebih dikenal sebagai P".1ale, merupakan
Program #$ di Perusahaan "ambang
perusahaan pertambangan kedua terbesar di dunia dan salah satu perusahaan publik terbesar di dunia dengan kapitalisasi pasar 2S 3 4 miliar. enghasilkan 0ikel dalam matte yaitu dari biji laterit di !asilitas pertambangan dan pengolahan yang terpadu yang terletak di daerah Sorowako, #abupaten 5uwu "imur, Sulawesi Selatan. #ebijakan P". 1ale dalam masalah kesehatan dan keselamatan kerja memberikan suatu landasan untuk bekerja mencapai tujuan akhir, yaitu peniadaan atau penihilan kesehatan yang buruk dan cedera akibat hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan. #arena itu P". 1ale menganggap pentingnya variable program keselamatan kerja dan kesehatan kerja, hal tersebut dibuktikan dengan adanya penggunaan alat-alat perlindungan diri seperti sarung tangan dan masker di tempat kerja, pemakaian helm kerja, ada pengaturan udara yang cukup, ada petunjuk dan peringatan di tempat kerja. Selain itu jika di buka penerimaan karyawan baru di P". 1ale, calon karyawan harus memenuhi persyaratan yaitu salah satunya ada surat keterangan dari dokter bahwa yang bersangkutan benar-benar tidak mempunyai penyakit. Jadi, program kesehatan kerja sudah diperhatikan sejak dini, sebelum mereka diterima sebagai karyawan di P". 1ale. )alam program kesehatan kerjanya, P". 1ale selalu melakukan pemantuan dan sistem evaluasi pemantuan kerja dalam lingkungan kerja, meningkatkan kesadaran karyawan terhadap lingkungan kerja yang yang sehat, meningkatkan investigasi dan inspeksi audit tentang lingkungan kerja yang sehat. Selain itu tersedianya pelayanan rumah sakit yang bisa dipergunakan seluruh karyawan untuk melakukan pemeriksaan &al tersebut
Program #$ di Perusahaan "ambang
dilakukan untuk mengantisipasi menurunnya produktivitas yang diakibatkan sering absen karena sakit ataupun karena kecelakaan kerja. Sedangkan dalam program keselamatan kerjanya, guna menjaga dan meningkatkan keselamatan kerja P". 1ale, khususnya yang berada di )epartemen Proses sebelum karyawan melakukan kerjanya diberikan pengetahuan tentang resiko bahaya di tempat kerja, memantau penggunaan alat selama bekerja. Salah satu pencapaian perusahaan dalam keselamatan kerja adalah penerapan program ajor &a6ard Standard *&S+. Program &S, yang kini telah berjalan selama empat tahun, dirancang untuk secara spesi!ik menjawab risiko kecelakaan serius di tempat kerja. %udit yang dilakukan oleh auditor keselamatan kerja independen yang dilakukan pada tahun 7 terhadap standar yang diterapkan pada program &S telah membuktikan bahwa keselamatan kerja dalam lingkungan kerja P". 1ale terus meningkat.
Program #$ di Perusahaan "ambang
B. Rumusan Masalah
4. %pa saja program #$ di Perusahaan "ambang8 . %pa man!aat dan tujuan program #$ di Perusahaan "ambang8 $. %pa landasan hukum Program #$ di Perusahaan "ambang8 9. Bagaimana penerapan Program #$ di P". 1ale8 C. Tujuan Penulisan
4. engetahui program #$ di Perusahaan "ambang. . engetahui man!aat dan tujuan program #$ di Perusahaan "ambang. $. engetahui landasan hukum program #$ di Perusahaan "ambang. 9. engetahui penerapan program #$ di P". 1ale "bk.
BAB II PEMBAHASAN A. Prgram !esehatan "an !eselamatan !erja a. Pengertian Prgram !esehatan !erja
Program #$ di Perusahaan "ambang
Program kesehatan kerja merupakan suatu hal yang penting dan perlu diperhatikan oleh pihak pengusaha. #arena dengan adanya program kesehatan yang baik akan menguntungkan para karyawan secara material, karena karyawan akan lebih jarang absen, bekerja dengan lingkungan yang lebih menyenangkan, sehingga secara keseluruhan karyawan akan mampu bekerja lebih lama. Program kesehatan kerja menunjukkan pada kondisi yang bebas dari gangguan !isik, mental, emosi atau rasa sakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja. :esiko kesehatan merupakan !aktor-!aktor dalam lingkungan kerja yang bekerja melebihi periode waktu yang ditentukan. 5ingkungan yang dapat membuat stress emosi atau gangguan !isik *%. %nwar Prabu angkunegara, 4'4;4+. Program kesehatan kerja dapat dilakukan dengan penciptaan lingkungan kerja yang sehat. &al ini menjaga kesehatan dari gangguan-gangguan penglihatan, pendengaran, kelelahan, dan sebagainya. Penciptaan lingkungan kerja yang sehat secara tidak langsung akan mempertahankan atau bahkan meningkatkan produktivitas *"ulus %gus, '4/<+. 2paya kesehatan kerja adalah upaya penyerasian antara kapasitas kerja, beban kerja dan lingkungan kerja agar setiap pekerja dapat bekerja secara sehat tanpa membahayakan dirinya sendiri maupun masyarakat di sekelilingnya, agar diperoleh produktivitas kerja yang optimal *22 #esehatan "ahun 4<< Pasal $ dalam Buchari, =. www.google.com+ Bekerja diperlukan usaha-usaha untuk meningkatkan kesehatan kerja, adapun usaha-usaha untuk meningkatkan kesehatan kerja *%. %nwar Prabu angkunegara, 4'4;+ adalah sebagai berikut' a. engatur suhu, kelembaban, kebersihan udara, penggunaan warna ruangan kerja, penerangan yang cukup terang dan menyejukkan, dan mencegah kebisingan. Program #$ di Perusahaan "ambang
b. encegah dan memberikan perawatan terhadap timbulnya penyakit. c. emelihara kebersihan dan ketertiban, serta keserasian lingkungan kerja. #esehatan kerja meliputi berbagai upaya penyerasian antara pekerja dengan pekerjaan dan lingkungan kerjanya baik !isik maupun psikis dalam hal cara atau metode kerja, proses kerja dan kondisi yang bertujuan untuk *www.google.com+' a. emelihara dan meningkatkan derajat kesehatan kerja masyarakat pekerja di semua lapangan kerja setinggi-tingginya baik !isik, mental maupun kesejahteraan sosialnya. b. encegah timbulnya gangguan kesehatan pada masyarakat pekerja yang diakibatkan oleh keadaan>kondisi lingkungan kerjanya. c. emberikan pekerjaan dan perlindungan bagi pekerja di dalam pekerjaannya dari kemungkinan bahaya yang disebabkan oleh !aktor-!aktor yang membahayakan kesehatan. d. enempatkan dan memelihra pekerja disuatu lingkungan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan !isik dan psikis pekerjanya.
#. Pengertian Prgram !eselamatan !erja
Perlindungan tenaga kerja meliputi beberapa aspek dan salah satunya yaitu perlindungan keselamatan. Perlindungan tersebut bermaksud agar tenaga kerja secara aman melakukan kerjaannya sehari-hari untuk meningkatkan produksi dan produktivitas. "enaga kerja harus memperoleh perlindungan dari berbagai soal disekitarnya dan pada dirinya yang dapat menimpa atau mengganggu dirinya serta pelaksanaan pekerjaannya. Pengertian program keselamatan kerja adalah
Program #$ di Perusahaan "ambang
?#eselamatan kerja adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya, dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya untuk menuju masyarakat adil dan makmur *%. %nwar Prabu angkunegara, '4;$+. enurut Suma@mur *'4+ keselamatan kerja merupakan sarana untuk pencegahan kecelakaan cacat dan kematian akibat kecelakaan kerja. #eselamatan kerja merupakan tindakan pencegahan yang mengacu pada dukungan manajemen puncak dalam pelaksanaan kebijakan perusahaan, dan menciptakan suasana kerja yang aman dan damai bagi para karyawan yang bekerja di perusahaan. Penyebab kecelakaan kerja ada 9 !aktor diantaranya' a. (aktor nasib karyawanA b. (aktor lingkungan !isik para karyawan, seperti mesin-mesin, gedung, ruangan, peralatanA c. (aktor kelalaian manusia danA d. (aktor ketidakserasian kombinasi !aktor-!aktor produktivitas yang dikelola dalam perusahaan *John Soeprihanto, '9=+ Penyebab utama terjadinya kecelakaan kerja, hal ini termasuk seperti' *)essler, ='=7+ a. Peralatan yang tidak terjaga dengan baik. b. Peralatan yang rusak. c. Prosedur berbahaya di dalam, pada atau di sekitar mesin>peralatan. d. Penyimpann yang tidak aman-kepadatan, kelebihan beban. e. Penerangan yang tidak tepat cahaya yang menyorot > tidak cukup. !. 1entilasi yang tidak baik pertukaran udara yang tidak cukup, sumber udara yang tidak murni. 5ebih lanjut menurut %. %nwar Prabu angkunegara *'4=+, bahwa indikator penyebab keselamatan kerja adalah' a. #eadaan "empat 5ingkungan #erja b. Penyusunan dan penyimpanan barang-barang yang berbahaya kurang diperhitungkan keamanannya. c. :uang kerja yang terlalu padat dan sesak. Program #$ di Perusahaan "ambang
d. e. !. g.
Pembuangan kotoran dan limbah yang tidak pada tempatnya. Pemakaian Peralatan #erja Pengaman peralatan kerja yang sudah usang atau rusak. Penggunaan mesin, alat elektronik tanpa pengaman yang baik, pengaturan penerangan.
B. Man$aat "an Tujuan Prgram !esehatan "an !eselamatan !erja
enurut :andall dan Jackson *4<<<'9+, peningkatanpeningkatan terhadap kesehatan dan keselamatan kerja dalam perusahaan akan menghasilkan' %. eningkatnya produktivitas karena menurunnya jumlah hari kerja yang
hilang. &. eningkatnya e!isiensi dan kualitas pekerja yang lebih berkomitmen. '. enurunya biaya-biaya kesehatan dan asuransi. (. "ingkat kompensasi pekerja dan pembayaran langsung lebih rendah karena menurunnya pengajuan klaim. ). (leksibilitas dan adaptabilitas yang lebih besar sebagai akibat dari meningkatnya partisipasi dan rasa kepemilikan. *. :asio seleksi tenaga kerja yang lebih baik karena meningkatnya citra perusahaan. Sedangkan tujuan "ari keselamatan "an kesehatan adalah sebagai berikut *angkunegara, '4;/+' 4. Setiap pegawai mendapat jaminan keselamatan dan kesehatan kerja baik secara !isik, sosial, dan psikologis. . Setiap perlengkapan dan peralatan kerja dignakan sebaik-baiknya, selekti! mungkin. $. Semua hasil produksi dipelihara keamanannya. 9. %danya jaminan atas pemeliharaan dan peningkatan kesehatan gi6i pegawai. /. eningkatnya kegairahan, keserasian kerja dan partisipasi kerja. ;. "erhindar dari gangguan kesehatan yang disebabkan oleh lingkungan atau kondisi kerja. =. Setiap pegawai merasa aman dan terlindungi dalam bekerja. C. Lan"asan Hukum Prgram !esehatan "an !eselamatan !erja
Program #$ di Perusahaan "ambang
Secara historis landasan hukum pelaksanaan program kesehatan dan keselamatan kerja mengalami perubahan dan penyempurnan. Beberapa 5andasan &ukum yang berkaitan dengan pelaksanaan Program #esehatan dan #eselamatan di setiap tempat kerja atau perusahaan yaitu *#onradus )anggur, ; ' 9$+ 4. 22 0o. 4 "ahun 4<= 22 0o. 4 "ahun 4<=, 5embaran 0egara "ahun 4<= 0o. 4, tambahan 5embaran 0egara 0o. <47. "entang #eselamatan #erja pada dasarnya merupakan payung dari semua peraturan perundang-undangan #esehatan dan #eselamatan #erja di ndonesia. "ujuan pelaksanaan program keselamatan kerja menurut 22 0o. 4 "ahun 4<= adalah' a. b. c. d.
encegah dan mengurangi kecelakaan. encegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran. encegah dan mengurangi bahaya peledakan. emberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri pada waktu kebakaran atau kejadian-kejadian lain yang berbahaya. e. emberikan pertolongan pada kecelakaan. !. emberi alat-alat perlindungan kepada para pekerja. g. encegah dan mengendalikan timbul atau menyebarluasnya suhu, kelembaban, debu, kotoran, asap, uap, gas, hembusan angin , cuaca, sinar atau radiasi, suara dan getaran. h. encegah dan mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja, baik i. j. k. l. m. n. o. p. C. r.
!isik maupun psikhis, peracunan, in!eksi, dan penularan. emperoleh penerangan yang cukup dan sesuai. enyelenggarakan suhu dan kelembaban udara yang baik. enyelenggarakan penyegaran udara yang cukup. emelihara kebersihan, kesehatan dan ketertiban. emperoleh keserasian antara tenaga kerja, alat kerja, cara dan proses kerjanya. engamankan dan memperlancar pengangkatan orang, binatang, tanaman atau barang. engamankan dan memelihara segala jenis bangunan. engamankan dan memperlancar pekerjaan bongkar muat, perlakuan dan penyimpanan barang. encegah terkena aliran listrik. enyesuaikan dan menyempurnakan pengamanan pada
Program #$ di Perusahaan "ambang
pekerjaan yang bahaya kecelakaannya menjadi bertambah tinggi. . 22 0o. $ "ahun 4<< )alam 22 0o. $ "ahun 4<<, 5embaran 0egara "ahun 4<< 0o. 4 tentang #esehatan, pasal $ ayat * 4 + menyebutkan bahwa kesehatan kerja diselenggarakan untuk mewujudkan produktivitas kerja yang optimal. #esehatan kerja meliputi pelayanan kesehatan tenaga kerja, pencegahan penyakit akibat kerja dan syarat kesehatan kerja ayat * +, karena itu setiap tempat kerja harus melaksanaan upaya kesehatan kerja ayat * $ +, agar tidak terjai gangguan kesehatan pada pekerja, keluarga, masyarakat, dan lingkungan sekitarnya. $. 22 0o. $ "ahun 4<< 22 0o. $ "ahun 4<< tentang Penjaminan Sosial "enaga #erja dan #epres : no. "ahun 4<<$ tentang penyakit yang timbul akibat hubungan kerja . )alam pasal 4 22 0o. $ "ahun 4<< dijelasan de!inisi tentang Jaminan Sosial "enaga #erja * Jamsostek +, tenaga kerja, pengusaha, perusahaan, kecelakaan kerja dan sebagainya. %yat 4, Jaminan Sosial "enaga #erja, adalah suatu perlindungan bagi tenaga kerja dalam bentuk santunan berupa uang sebagai pengganti sebagian dari penghasilan yang hilang atau berkurang dan pelayanan sebagai akibat peristiwa atau keadaan yang dialami oleh tenaga kerja berupa kecelakaan kerja, sakit, hamil, bersalin, hari tua, dan meninggal dunia. %yat ;, #ecelakaan kerja adalah kecelakaan yang terjadi berhubungan dengan kerja, termasuk penyakit yang timbul karena hubungan kerja, demikian pula kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan berangkat dari rumah menuju ke tempat kerja dan pulang ke rumah melalui jalan yang biasa atau wajar dilalui. %yat <, Pemeliharaan kesehatan adalah upaya penanggulangan dan pencegahan gangguan kesehatan
Program #$ di Perusahaan "ambang
yang memerlukan pemeriksaan, pengobatan termasuk kehamilan dan persalinan. D. Penera+an Prgram !' "i PT. ,ale- T#k
Program #esehatan dan #eselamatan #erja yang terdapat di P".1ale, "bk. Prgram !esehatan !erja
Pada tahun 44, P" 1ale menginvestasikan lebih dari %S 3/ juta untuk inisiati!-inisiati! di bidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan dan pengembangan masyarakat. Perseroan juga berinvestasi dalam berbagai program pengurangan emisi sul!ur. #ewajiban diestimasi atas imbalan kerja, #ewajiban diestimasi atas imbalan kerja mencakup imbalan kerja yang terkait dengan 2ndang-2ndang #etenagakerjaan dan imbalan kesehatan pasca kerja. Perseroan memperoleh persetujuan dari enteri #euangan dalam Surat #eputusan 0o. #ep 9$9>#.4=>4<<= tanggal $4 Juli 4<<=, yang diumumkan dalam lembaran negara 0o. =$>4<<= tanggal 4 Septermber 4<<=, untuk mendirikan )ana Pensiun nternational 0ickel ndonesia, suatu dana pensiun yang dikelola secara tersendiri, dimana karyawan tertentu yang diterima sebagai karyawan sebelum 4 Januari 44 yang telah memiliki persyaratan masa kerja yang disyaratkan berhak untuk memperoleh imbalan tertentu, apabila karyawan tersebut pensiun, cacat, atau meninggal dunia. Perseroan juga telah menunjuk pihak ketiga untuk mengelola program kesehatan pasca kerja melalui mekanisme pembayaran iuran bulanan. elakukan pemantuan dan sistem evaluasi pemantuan kerja dalam lingkungan kerja, meningkatkan kesadaran karyawan terhadap lingkungan kerja yang sehat, meningkatkan investigasi dan inspeksi audit tentang lingkungan
Program #$ di Perusahaan "ambang
kerja yang sehat. Selain itu tersedianya pelayanan rumah sakit yang bisa dipergunakan seluruh karyawan untuk melakukan pemeriksaan. &al tersebut dilakukan untuk mengantisipasi menurunnya produkti!itas yang diakibatkan sering absen karena sakit ataupun karena kecelakaan kerja. Serta biaya pengobatan, dirawat, dioperasi, dan sebagainya menjadi tanggung jawab perusahaan. Prgram !eselamatan !erja
P". 1ale menganggap pentingnya variabel Program #eselamatan #erja, hal tersebut dibuktikan dengan adanya penggunaan alat-alat perlindungan diri seperti sarung tangan dan masker di tempat kerja, pemakaian helm kerja, ada pengaturan udara yang cukup, ada petunjuk dan peringatan di tempat kerja. #hususnya yang berada di )epartemen Proses bagian Donverter sebelum karyawan melakukan kerjanya diberikan pengetahuan tentang resiko bahaya di tempat kerja, memantau penggunaan alat selama bekerja. Pemimpin-pemimpin operasional di P". 1ale menerima pelatihan ekstensi! untuk mengidenti!ikasi potensi bahaya dan mereka bertanggung jawab untuk menjadi panutan bagi angota tim mereka. etodologi yang digunakan termasuk %udit #eselamatan "ingkat "inggi, yang dilakukan secara rutin untuk memastikan area kami beroperasi sesuai dengan standar keselamatan secara konsisten, dan hasil dari audit-audit tersebut menjadi kriteria evaluasi dari Employee Per!ormance Scorecards. Selain itu, Perseroan juga mengintegrasikan ajor &a6ard Standards kami dengan standar global 1ale, dan dengan menyediakan pelatihan tambahan bagi para pemimpin dan karyawan yang terlibat dalam aspek operasional yang memiliki risiko tambahan. Pencapaian di bidang kesehatan lingkungan dan keselamatan selama 44 termasuk keberhasilan P". 1ale mencapai 4$ juta jam kerja
Program #$ di Perusahaan "ambang
tanpa 5ost "ime njury. ni adalah pencapaian kelas dunia, dan karyawan P". 1ale berhak atas ucapan selamat. nvestasi pada karyawan terlihat jelas lebih dari 44. jam-karyawan yang didedikasikan untuk aktivitas pelatihan dan pengembangan karyawan. ni adalah peningkatan sebanyak 4. jam karyawan atau 9 persen dari tahun sebelumnya. Pentingna Prgram !esehatan "an !eselamatan !erja #agi PT. ,ale T#k.
)ari enam nilai-nilai yang juga ditegakkan di semua organisasi P". 1ale lainnya di seluruh dunia, yang pertama dan paling penting adalah ?hidup sangat berhargaF. #ami telah membuat #esehatan dan #eselamatan para karyawan kami prioritas nomor satu. 5ebih dari sekedar retorika, kami membuat prosedur dan proses #esehatan dan #eselamatan menjadi instrumental, dan memberdayakan karyawan-karyawan kami untuk berperan sebagai teladan dalam mempraktekkan hal tersebut secara e!ekti! dan konsisten. Pendekatan kami terhadap #esehatan dan #eselamatan dimulai dengan menimbulkan kesadaran terhadap berbagai macam risiko dan pentingnya mengurangi risiko tersebut. Pada bulan (ebruari 44, gempa bumi dan badai petir di Sorowako mengganggu produksi. %kibat dari peristiwa alam ini, sambungan listrik dan beberapa !asilitas kami terganggu sehingga menyebabkan penghentian produksi sementara. P". 1ale tidak akan pernah mengkompromikan keselamatan karyawannya, sehingga semua kegiatan operasi dihentikan hingga kami menyelesaikan seluruh prosedur yang dibutuhkan untuk memastikan operasi yang benar dan aman sebelum dimulai kembali. Berikut ini adalah beberapa pencapaian P" 1ale selama 44' #eselamatan' 4. mplementasi P". 1ale Dritical %ctivity :eCuirement *D%:+.
Program #$ di Perusahaan "ambang
<9,
BAB III PENUTUP A. !esim+ulan
:esiko kesehatan merupakan !aktor-!aktor dalam lingkungan kerja yang bekerja melebihi periode waktu yang Program #$ di Perusahaan "ambang
ditentukan. 5ingkungan yang dapatmembuat stress emosi atau gangguan !isik *%. %nwar Prabu angkunegara, 4'4;4+. enurut Suma@mur *'4+ keselamatan kerja merupakan sarana untukpencegahan kecelakaan cacat dan kematian akibat kecelakaan kerja.#eselamatan kerja merupakan tindakan pencegahan yang mengacu padadukungan manajemen puncak dalam pelaksanaan kebijakan perusahaan, danmenciptakan suasana kerja yang aman dan damai bagi para karyawan yang bekerja di perusahaan. Beberapa 5andasan &ukum yang berkaitan dengan pelaksanaan Program #esehatan dan#eselamatan di setiap tempat kerja atau perusahaan yaitu *#onradus )anggur, ; ' 9$+ 4. 22 0o. 4 "ahun 4<=, 5embaran 0egara "ahun 4<= 0o. 4, tambahan 5embaran 0egara 0o. <47. "entang #eselamatan #erja pada dasarnya merupakan payung dari semua peraturan perundang-undangan #esehatan dan #eselamatan #erja di ndonesia. . )alam 22 0o. $ "ahun 4<<, 5embaran 0egara "ahun 4<< 0o. 4 tentang #esehatan, pasal $ ayat * 4 + menyebutkan bahwa kesehatan kerja diselenggarakan untuk mewujudkan produktivitas kerja yang optimal. $. 22 0o. $ "ahun 4<< tentang Penjaminan Sosial "enaga #erja dan #epres : no. "ahun 4<<$ tentang penyakit yang timbul akibat hubungan kerja . )alam pasal 4 22 0o. $ "ahun 4<< dijelasan de!inisi tentang Jaminan Sosial "enaga #erja *Jamsostek+, tenaga kerja, pengusaha, perusahaan, kecelakaan kerja dan sebagainya. 5alu pada penerapan program #$ di salah satu industri tambang terbesar di ndonesia yaitu P" 1ale "bk, dimana pada penerapanya, melakukan pemantuan dan sistem evaluasi pemantuan kerja dalam lingkungan kerja, meningkatkan kesadaran karyawan Program #$ di Perusahaan "ambang
terhadap lingkungan kerja yang sehat, meningkatkan investigasi dan inspeksi audit tentang lingkungan kerja yang sehat. Selain itu tersedianya pelayanan rumah sakit yang bisa dipergunakan seluruh karyawan untuk melakukan pemeriksaan. #hususnya yang berada di )epartemen Proses bagian Donverter sebelum karyawan melakukan kerjanya diberikan pengetahuan tentang resiko bahaya ditempat kerja, memantau penggunaan alat selama bekerja. B. Saran
#esehatan dan keselamatan kerja sangat penting dalam pembangunan karena sakit dan kecelakaan kerja akan menimbulkan kerugian ekonomi *lost bene!it+ suatu perusahaan, kerugian pada diri pekerja, bahkan kerugian pada negara. Oleh karena itu kesehatan dan keselamatan kerja harus dikelola secara maksimal bukan saja oleh tenaga kesehatan tetapi seluruh masyarakat khusunya masyarakat pekerja di pertambangan tersebut guna meminimalisir segala kerugian yang dapat terjadi.
DA/TAR PUSTA!A
arHati, S. 7. Program K3 dan Produktivitas Kerja, Ipd!, *http'>>repository.unhas.ac.id>bitstream>handle>4$9/;=7<>9> Bab G4-GBabG;.pd!8seCuenceK, diakses tanggal 4 )esember 49+ P". 1ale "bk, 4. Annual Report ,
Program #$ di Perusahaan "ambang
*http'>>www.indonesia-investments.com>upload>documenten>valeindonesia-annual-report-4.pd!, diakses tanggal 4 )esember 49+ #ampung iners, 4. K3 Pertambangan, *http'>>kampungminers.blogspot.com>4>44>k$pertambangan.html, diakses tanggal 4 )esember 49+
Program #$ di Perusahaan "ambang