Getaran atom dalam zat padat dapat disebabkan oleh gelombang yang merambat pada Kristal. Ditinjau dari panjang gelombang yang digelombang yang digunakan dan dibandingkan dengan jarak antara atom da...
dinamika struktur getaranFull description
Full description
Getaran Paksa
Akar Persamaan Tak Linier Tunggal
Menganalisis getaran terpaksa dari 2 objekFull description
Full description
Deskripsi lengkap
Descripción completa
Full description
Pengertian Kristal Osilator, Deskripsi serta RumusFull description
menjelaskan bagimana vibrasi kristal dan contoh nya.Deskripsi lengkap
kzp
Full description
beberapa struktur kristal (fisika zat padat)Full description
L D E A T I M N S U I T R A D K A P T M A Z A A L K I A I S D F N A N R U A L E U I R H A N A D I T L E N E P I G I S K
6 1 0 2
1
KELOMPOK IV •
Agnes Manurung (4143321002)
•
Indra P Samosr (4143321021)
•
Indrs S San!ur(41433210 San!ur(4143321022) 22)
Gelombang elastik dari vibrasi pada kisi linier disebut sebagai fonon, yang mana merupakan vibrasi kolektif suatu bahan. Model kisi dengan basis monoatomik dalam satu bidang s dengan konstanta kisi a sebagai berikut . Spring constant, g
Mass, m
"#uilibrium $osition a %eformed $osition x n!1
xn
x n1
5
U(2
U(1
U(
U(31
U(3 2
K
Model kisi monotomik : Bidang atom berpindah pada gelombang transversal. oordinat ! menggambarkan perpindahan bidang s dari posisi kesetimbangann"a. #
Bila terdapat ga"a "ang bekerja pada bidang s sehingga mengakibatkan perpindahan atom$atom pada bidang s ke s%p& dimana ga"a terseb't sebanding dengan perbedaan perpindahan ked'a bidang& (! s%p ) !s*. Bila kita han"a memperhatikan interaksi antara bidang terdekat saja& "ait' p + , 1 saja& ga"a total pada s "ang datang dari bidang s , 1 F s
(U − U ) + µ (U = − µ ( 2 U − U − U ) = µ
s +1
s −1
s
s
s +1
−
U s
)
s −1
dengan µ adalah konstanta ga"a. -ni adalah 'ngkapan dari h'k'm ooke dengan perpindahan linier
/
0ada at padat "ang homogen transmisi s'at' gelombang bidang dalam arah tertent'& arah dapat di'ngkapkan dalam bent'k persamaan perpindahan&
U=Aexp.[i(kx– t)] & ' amplitudo, k ' bilangan gelombang, ω + rekensi s'd't& t + akt'
ebih kh's's seamalog dengan pers.(3$6*& perpindahan bidang ke s&
U=Aexp.[i(k..! –
t)]
()!10* s.a ' posisi kesetimbangan bidang ke s + a ' arak antar bidang. -urunan dua kali pers.()! 10* terhadap aktu t, diperoleh
7
d 2U s
= − ω 2 A exp [ − i ( ksa − ω t ) ] = − ω 2U s
dt 2 Ses'ai dengan h'k'm 8eton ked'a& ga"a pem'lih pada bidang s adalah : 2
− m ω
2
d U s
F s
=m
U s
=−
ω
2
= =
2
dt
µ
µ m
µ m
= − m ω 2U
s
( 2 U + U + − U − ) U +1 U −1 2 − − U U s
s
s
s
1
1
s
s
s
( 2 − exp . [ i ka] − exp . [ − i ka] )
6
2
ω
= µ ( 2 − 2 m
=
2 µ
m
Cos k a)
(1 − Cos k a)
ka m 2 9elasi dispersi gelombang dalam kisi monotomik adalah : µ ka ω = ± 2 Sin µ m ω = 2 2 m ka = ± ω Sin 2
=
/ µ
Sin
2
m
m
. anda % dan $ men'nj'kkan perambatan gelombang ke kanan ata' ke kiri. kemiringan (slope* k'rva dari ω sebagai 'ngsi k adalah nol pada batas ona Brillo'in 1;