Perlindungan pada Kelompok Rentan saat Bencana pada Perempuan khususnya Perempuan Hamil & Menyusui
OLEH KELOMPOK 2 Agus Ruscianto Asep Wira Julaiha Suneni Oktavia Mimin Suminar Sumiasih Herman
!"#ERS"$AS MHAMMA%"&AH '"RE(O! 2)*+,2)*-
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan judul " Perlin.ungan pa.a Kelompok Rentan saat (encana pa.a Perempuan
khususn/a Perempuan Hamil 0 Men/usui " pa.a mata kuliah Keperawatan Keperawatan Benana pada waktu yang telah ditentukan!
Pen/usunan makalah ini ti.ak lepas .ari 1antuan .an motivasi 1er1agai pihak ntuk itu3 .alam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepa.a rekan4rekan /ang telah mem1antu Kami Kami men/ men/a. a.ar arii
maka makala lah h
ini ini
masi masih h
1an/ 1an/ak ak keku kekura rang ngan an kare karena na
keter1atasan kemampuan penulis ntuk itu kami mengharapkan saran .an kritik /ang 1ersi5at konstrukti5 sehingga kami .apat men/empurnakan makalah ini
'ire1on3 2- !ovem1er 2)*+
Penulis
BAB PEN!AH"#"AN $ #atar Belakang
(er1agai 1encana telah menim1ulkan kor1an .alam 6umlah /ang 1esar (an/ak kor1an /ang selamat men.erita sakit .an cacat Rumah3 tempat ker6a3 ternak3 .an peralatan men6a.i rusak atau hancur Kor1an 6uga mengalami .ampak psikologis aki1at 1encana3 misaln/a 4 ketakutan3 kecemasan akut3 perasaan mati rasa secara emosional3 .an kese.ihan /ang men.alam (agi se1agian orang3 .ampak ini memu.ar .engan 1er6alann/a 7aktu $api untuk 1an/ak orang lain3 1encana mem1erikan .ampak psikologis 6angka pan6ang3 1aik /ang terlihat 6elas misaln/a .epresi 3 psikosomatis 8keluhan 5isik /ang .iaki1atkan oleh masalah psikis9 ataupun /ang ti.ak langsung : kon5lik3 hingga perceraian (e1erapa ge6ala gangguan psikologis merupakan respons langsung terha.ap ke6a.ian traumatik .ari 1encana !amun ge6ala4ge6ala /ang lain 6uga akan men/usul3 ini a.alah .ampak ti.ak langsung .an 1ersi5at 6angka pan6ang /ang .apat mengancam 1er1agai golongan terutama kelompok /ang rentan /aitu anak4anak3 rema6a3 7anita .an lansia %alam 1an/ak kasus3 6ika ti.ak a.a intervensi /ang .irancang .engan 1aik3 1an/ak kor1an 1encana akan mengalami .epresi parah3 gangguan kecemasan3 gangguan stress pasca4trauma3 .an gangguan emosi lainn/a (ahkan le1ih .ari .ampak 5isik .ari 1encana3 .ampak psikologis .apat men/e1a1kan pen.eritaan le1ih pan6ang3 mereka akan kehilangan semangat hi.up3 kemampuan social .an merusak nilai4nilai luhur /ang mereka miliki Menurut %eparteman Hukum .an Hak Asasi Manusia3 kelompok rentan a.alah semua orang /ang mengha.api ham1atan atau keter1atasan .alam menikmati stan.ar kehi.upan /ang la/ak 1agi kemanusiaan .an 1erlaku umum 1agi suatu mas/arakat /ang 1erpera.a1an
Ja.i kelompok rentan .apat
.i.e5inisikan se1agai kelompok /ang harus men.apatkan perlin.ungan .ari pemerintah karena kon.isi sosial /ang se.ang mereka ha.api Konteks kerentanan meru6uk kepa.a situasi rentan /ang setiap saat .apat mempengaruhi atau mem1a7a peru1ahan 1esar .alam penghi.upan mas/arakat Setiap orang /ang
termasuk kelompok mas/arakat /ang rentan 1erhak memperoleh perlakuan .an perlin.ungan le1ih 1erkenaan .engan kekhususann/a Kelompok mas/arakat /ang rentan a.alah orang lan6ut usia3 anak4anak3 perempuan3 .an pen/an.ang cacat %alam konteks ini3 kita akan mem1icarakan le1ih rinci mengenai pera7atan kelompok rentan pra3 saat .an pasca ter6a.in/a 1encana .alam makalah kami /ang 1er6u.ul ;Pera%atan Pada Kelompok Rentan$
$' Rumusan Masalah *2* Apakah /ang .imaksu. .engan kelompok rentan< *22 (agaimanakah mengi.enti5ikasi masalah pa.a kelompok rentan< *2= Apa sa6akah tin.akan /ang sesuai .engan kelompok rentan<
$( Tu)uan *=* ntuk mengetahui /ang .imaksu. .engan kelompok rentan *=2 ntuk mengetahui cara mengi.enti5ikasi masalah pa.a kelompok rentan *== ntuk mengetahui tin.akan /ang sesuai .engan kelompok rentan
$* Man+aat Man5aat Penulisan makalah ini3 untuk mem1antu para pem1aca 1aik itu
mas/arakat maupun tenaga kesehatan agar le1ih memahami pera7atan pa.a kelompok rentan karena hal terse1ut sangat penting .alam kehi.upan sehari4 hari se1agai .an .alam mitigasi 1encana
BAB ' PEMBAHA,AN
'$ Pengertian Kelompok Rentan
Menurut !o 2>,2))+3 pasal ??3 a/at 2 Kelompok rentan dalam situasi bencana a.alah in.ivi.u atau kelompok /ang ter.ampak le1ih 1erat .iaki1atkan a.an/a kekurangan .an kelemahan /ang .imilikin/a /ang pa.a saat 1encana ter6a.i men6a.i 1eresiko le1ih 1esar3 meliputi: 1a/i3 1alita3 .an anak4anak@ i1u /ang se.ang mengan.ung , men/usui@ pen/an.ang cacat 8.isa1ilitas9@ .an orang lan6ut usia Pa.a .asarn/a pengertian mengenai kelompok rentan ti.ak .i6elaskan secara rinci Han/a sa6a .alam !omor = $ahun * pasal ? a/at = .i6elaskan 1ah7a setiap orang /ang termasuk kelompok mas/arakat /ang rentan 1erhak memperoleh perlakuan .an perlin.ungan le1ih 1erkenaan .engan kekhususann/a Kelompok mas/arakat /ang rentan a.alah orang lan6ut usia3 anak4anak3 5akir miskin3 7anita hamil3 .an pen/an.ang cacat Se.angkan menurut Human Rights Re5erence /ang .ikutip oleh "skan.ar Husein .ise1utkan 1ah7a /ang tergolong ke .alam Kelompok Rentan a.alah: *9 Re5ugees 8pengungsi9 29 "nternall/ %isplace. Persons 8"%Ps9 a.alah orang4orang /ang terlantar, pengungsi =9 !ational Minorities 8kelompok minoritas9 >9 Migrant Workers 8peker6a migrant9 ?9 "n.igenous Peoples 8orang pri1umi,
pen.u.uk
asli
.ari
tempat
pemukimann/a9 B9 'hil.ren 8anak9 +9 Women 8Perempuan9 Menurut %eparteman Hukum .an Hak Asasi Manusia3 kelompok rentan a.alah semua orang /ang mengha.api ham1atan atau keter1atasan .alam menikmati stan.ar kehi.upan /ang la/ak 1agi kemanusiaan .an 1erlaku umum 1agi suatu mas/arakat /ang 1erpera.a1an Ja.i kelompok rentan .apat .i.e5inisikan se1agai kelompok /ang harus men.apatkan perlin.ungan .ari pemerintah karena kon.isi sosial /ang se.ang mereka ha.api
Kamus (esar (ahasa "n.onesia merumuskan pengertian rentan se1agai : 8*9 mu.ah terkena pen/akit .an3 829 peka3 mu.ah merasa Kelompok /ang lemah ini laCimn/a ti.ak sanggup menolong .iri sen.iri3 sehingga memerlukan 1antuan orang lain Selain itu3 kelompok rentan 6uga .iartikan se1agai kelompok /ang mu.ah .ipengaruhi Pengertian ke.ua merupakan konsekuensi logis .ari pengertian /ang pertama3 karena se1agai kelompok lemah sehingga mu.ah .ipengaruhi '$' -denti+ikasi Kelompok Beresiko
n.ang4un.ang !o 2> $ahun 2))+ tentang Penanggulangan (encana mengartikan 1encana se1agai suatu peristi7a luar 1iasa /ang mengganggu .an mengancam kehi.upan .an penghi.upan /ang .apat .ise1a1kan oleh alam ataupun
manusia3 ataupun
ke.uan/a
ntuk
menurunkan .ampak /ang
.itim1ulkan aki1at 1encana3 .i1utuhkan .ukungan 1er1agai pihak termasuk keterli1atan pera7at /ang merupakan petugas kesehatan /ang 6umlahn/a ter1an/ak .i .unia .an salah satu petugas kesehatan /ang 1era.a .i lini ter.epan saat 1encana ter6a.i 8Po7ers 0 %ail/3 2)*)9 Peran pera7at .apat .imulai se6ak tahap mitigasi 8pencegahan93 tanggap .arurat 1encana .alam 5ase prehospital .an hospital, hingga tahap recover/ $er.apat in.ivi.u atau kelompok4kelompok tertentu .alam mas/arakat /ang le1ih rentan terha.ap e5ek lan6ut .ari ke6a.ian 1encana /ang memerlukan perhatian .an penanganan khusus untuk mencegah kon.isi /ang le1ih 1uruk pasca 1encana Kelompok4kelompok ini .iantaran/a: anak4anak3 perempuan3 terutama i1u hamil .an men/usui3 lansia3 in.ivi.u4in.ivi.u /ang men.erita pen/akit kronis .an
kecacatan
".enti5ikasi
.an
pemetaan
kelompok
1eresiko
melalui
pengumpulan in5ormasi .an .ata .emogra5i akan mempermu.ah perencanaan tin.akan kesiap4siagaan .alam mengha.api ke6a.ian 1encana .i mas/arakat 8Morro73 *@ Po7ers 0 %ail/3 2)*)@ Worl. Health OrganiCation 8WHO9 0 "nternational 'ouncil o5 !ursing 8"'!93 2))9
'$'$ Bayi dan Anak.anak
(a/i .an anak4anak sering men6a.i kor1an .alam semua tipe 1encana karena keti.akmampuan mereka melarikan .iri .ari .aerah 1aha/a Ketika
Pakistan .iguncang gempa Okto1er 2))?3 sekitar *B))) anak meninggal karena ge.ung sekolah mereka runtuh $anah longsor /ang er6a.i .i Le/te3 Dilipina3 1e1erapa tahun lalu mengu1ur le1ih .ari 2)) anak sekolah /ang tengah 1ela6ar .i .alam kelas 8"n.ri/ani 2)*>9 %iperkirakan sekitar +) .ari semua kematian aki1at 1encana a.alah anak4anak 1aik itu pa.a 1encana alam maupun 1encana /ang .ise1a1kan oleh manusia 8Po7ers 0 %ail/3 2)*)9 Selain men6a.i kor1an3 anak4anak 6uga rentan terpisah .ari orang tua atau 7ali mereka saat 1encana ter6a.i %iperkirakan sekitar =?))) anak4anak "n.onesia kehilangan satu atau .ua orang tua mereka saat ke6a.ian tsunami 2))> $er.apat 6uga laporan a.an/a per.agangan anak 8'hil.4$ra55icking9 /ang .ialami oleh anak4anak /ang kehilangan orang tua,7ali 8Po7ers 0 %ail/3 2)*)9 Pasca 1encana3 anak4anak 1erisiko mengalami masalah4masalah kesehatan 6angka pen.ek .an 6angka pan6ang 1aik 5isik .an psikologis karena malnutrisi3 pen/akit4pen/akit in5eksi3 kurangn/a skill 1ertahan hi.up .an komunikasi3 keti.akmampuan melin.ungi .iri sen.iri3 kurangn/a kekuatan 5isik3 imunitas .an kemampuan koping Kon.isi terse1ut .apat mengancam n/a7a 6ika ti.ak .ii.enti5ikasi .an .itangani .engan segera oleh petugas kesehatan 8Po7ers 0 %ail/3 2)*)@ #eenema3 2))+9
222 Perempuan %iskriminasi terha.ap perempuan .alam kon.isi 1encana telah men6a.i isu vital /ang memerlukan perhatian .an penanganan khusus Oleh karena itu3 intervensi4intervensi
kemanusiaan
.alam
penanganan
1encana
/ang
memperhatikan stan.ar internasional perlin.ungan hak asasi manusia perlu .irencanakan .alam semua stase penanganan 1encana 8Kl/nman3 Kouppari3 0 Mukhier3 2))+9 Stu.i kasus 1encana alam /ang .ilakukan .i (angla.esh men.apati 1ah7a pola kematian aki1at 1encana .ipengaruhi oleh relasi gen.er /ang a.a3 meski ti.ak terlalu konsisten Pola ini menempatkan perempuan3 terle1ih lagi /ang hamil3 men/usui3 .an lansia le1ih 1erisiko karena keter1atasan mo1ilitas secara 5isik .alam situasi .arurat 8Enarson3 2)))@ "n.ri/ani3 2)*>@ Kl/nman et al3 2))+9
Laporan P(( pa.a tahun 2))* /ang 1er6u.ul "Women, Disaster Reduction, and Sustainable Development" men/e1utkan 1ah7a perempuan menerima .ampak 1encana /ang le1ih 1erat %ari *2) ri1u orang /ang meninggal karena 1a.ai siklon .i (angla.esh tahun **3 kor1an .ari kaum perempuan menempati 6umlah ter1esar Hal ini .ise1a1kan karena norma kultural mem1atasi akses mereka terha.ap peringatan 1aha/a .an akses ke tempat perlin.ungan 8Datimah3 2)) .ikutip .alam "n.ri/ani3 2)*>9
'$( Tindakan /ang ,esuai "ntuk Kelompok Rentan
ntuk mengurangi .ampak 1encana pa.a in.ivi.u .ari kelompok4kelompok rentan .iatas3 petugas4petugas /ang terli1at .alam perencanaan .an penanganan 1encana perlu 8Morro73 * 0 %ail/3 2)*)9 a Mempersiapkan peralatan4peralatan kesehatan sesuai .engan ke1utuhan kelompok4keompok rentan terse1ut3 contohn/a ventilisator untuk anak3 alat 1antu untuk in.ivi.u /ang cacat3 alat4alat 1antuan persalinan3 .ll 1 Melakukan pemetaan kelompok4kelompok rentan c Merencanakan intervensi4intervensi untuk mengatasi ham1atan in5ormasi .an komunikasi . Men/e.iakan transportasi .an rumah penampungan /ang .apat .iakses e Men/e.iakan pusat 1encana /ang .apat .iakses A.apun tin.akan4tin.akan spesi5ik untuk kelompok rentan akan .iuraikan pa.a pem1ahasan 1erikut 8Enarson3 2)))@ De.eral Emergenc/ Management Agenc/ 8DEMA93 2)*)@ Kl/nman et al3 2))+@ Po7ers 0 %ail/3 2)*)@ #eenema 2))+9: '$($
$in.akan /ang sesuai untuk kelompok 1erisiko pa.a 1a/i .an anak Pra 1encana a Mensosialisasikan .an meli1atkan anak4anak .alam latihan kesiagsiagaan 1encana misaln/a .alam simulasi 1encana ke1akaran atau gempa 1umi 1 Mempersiapkan 5asilitas kesehatan /ang khusus untuk 1a/i .an anak pa.a saat 1encana c Perlun/a .ia.akan pelatihan4pelatihan penanganan 1encana 1agi petugas kesehatan khusus untuk menangani kelompok4kelompok 1erisiko Saat 1encana
a Mengintegrasikan pertim1anan pe.iatric .alam sistem triase stan.ar /ang .igunakan saat 1encana 1 Lakukan pertolongan kega7at.aruratan kepa.a 1a/i .an anak sesuai .engan
tingkat
mempertim1angkan
kega7atan aspek
.an
tum1uh
ke1utuhann/a kem1angn/a3
.engan misaln/a
menggunakan alat .an 1ahan khusus untuk anak .an ti.ak .isamakan .engan orang .e7asa c Selama proses evakuasi3 transportasi3 sheltering .an .alam pem1erian pela/anan 5asilitas kesehatan3 hin.ari memisahkan anak .ari orang tua3 keluarga atau 7ali mereka Pasca 1encana a sahakan kegiatan rutin sehari4hari .apat .ilakukan sesegera mungkin contohn/a 7aktu makan .an personal h/giene teratur3 ti.ur3 1ermain .an sekolah 1 Monitor status nutrisi anak .engan pengukuran antropometri c %ukung .an 1erikan semangat kepa.a orang tua . %ukung i1u4i1u men/usui .engan .ukungan a.ekuat3 cairan .an emosional e Minta 1antuan .ari ahli kesehatan anak /ang mungkin a.a .i lokasi evakuasi
se1agai
voluntir
untuk
mencegah3
mengi.enti5ikasi3mengurangi resiko ke6a.ian .epresi pa.a anak pasca 1encana 5 ".enti5ikasi anak /ang kehilangan orang tua .an se.iakan pen6aga /ang '$($'
terperca/a serta lingkungan/ang aman untuk mereka $in.akan /ang sesuai untuk kelompok 1eriiko pa.a i1u hamil .an men/usui %alam mem1erikan pela/anan kepera7atan pa.a 1er1agai macam kon.isi kita harus cepat .an 1ertin.ak tepat .i tempat 1encana3 petugas harus ingat 1ah7a .alam mera7at i1u hamil a.alah sama haln/a .engan menolong 6aninn/a sehingga meningkatka1 kon.isi 5isik .an mental 7anita hamil .apat melin.ungi .ua kehi.upan3 i1u hamil .an 6aninn/a Peru1ahan 5isiologis pa.a i1u hamil3 seperti peningkatan sirkulasi .arah3 peningkatan ke1utuhan oksigen3 .an lain4lain sehingga le1ih rentan saat 1encana .an setelah 1encana 8Dari.a3 ".a 2)*=9 Menurut ".a Dari.a 82)*=9 hal4hal /ang perlu .iperhatikan .alam penanggulangan i1u hamil
a Meningkatkan ke1utuhan oksigen Pen/e1a1 kematian 6anin a.alah kematian i1u $u1uh i1u hamil /ang mengalami kea.aan 1aha/a secara 5isik 1er5ungsi untuk mem1antu men/elamatkan n/a7an/a sen.iri .aripa.a n/a7a si 6anin .engan mengurangi volume per.arahan pa.a uterus 1 Persiapan melahirkan /ang aman %alam situasi 1encana3 petugas harus men.apatkan in5ormasi /ang 6elas .an
terperca/a
.alam
menentukan
tempat
melahirkan
a.alah
keamanann/a Hal /ang perlu .ipersiapkan a.alah air 1ersih3 alat4alat /ang 1ersih .an steril .an o1at4o1atan3 /ang perlu .iperhatikan a.alah evakuasi i1u ke tempat pera7atan selan6utn/a /ang le1ih mema.ai Pra 1encana a Meli1atkan perempuan .alam pen/usunan perencanaan penanganan 1encana 1 Mengi.enti5ikasi i1u hamil .an i1u men/usui se1agai kelompok rentan c Mem1uat .isaster plans .irumah /ang .isosialisasikan kepa.a seluruh anggota keluarga . Meli1atkan petugas4petugas kesehatan repro.ukti5 .alam mitigasi 1encana Saat 1encana a Melakukan usaha,1antuan pen/elamatan /ang ti.ak meningkatkan risiko kerentanan 1umil .an 1usui3 misaln/a: *9 Meminimalkan guncangan pa.a saat melakukan mo1ilisasi .an transportasi karena .apat merangsang kontraksi pa.a i1u hamil 29 $i.ak memisahkan 1a/i .an i1un/a saat proses evakuasi 1 Petugas 1encana harus memiliki kapasitas untuk menolong kor1an 1umil .an 1usui Pasca 1encana a %ukung i1u4i1u men/usui .engan .ukungan nutrisi a.ekuat3 cairan .an emosional 1 Meli1atkan petugas4petugas
kesehatan
repro.ukti5
.i
rumah
penampungan kor1an 1encana untuk men/e.iakan 6asa konseling .an pemeriksaan kesehatan untuk i1u hamil .an men/usui c Meli1atkan petugaspetugas konseling untuk
mencegah3
mengi.enti5ikasi3 mengurangi risiko ke6a.ian .epesi pasca 1encana *9 Ke1utuhan kesehatan
Ke1utuhan kesehatan umum F seperti perlengkapan me.is 8o1at4 o1atan3 per1an3 .ll93 tenaga me.is3 pos kesehatan .an pera7atan 29 =9 >9 ?9
ke6i7aan $empat i1a.ah sementara Keamanan 7ila/ah Ke1utuhan air Ke1utuhan sarana .an prasarana Ke1utuhan saranan .an prasarana /ang men.esak F seperti air 1ersih3 M'K untuk umum3 6alan ke lokasi 1encana3 alat komunikasi .alam mas/arakat .an pihak luar3 penerangan,listrik3 sekolah sementara3 alat angkut,transport3 gu.ang pen/impanan perse.iaan3 tempat pemukiman sementara3 pos kesehatan alat .an
1ahan41ahan Kepera7atan 1agi pasien .ia1etes: *9 Mengkon5irmasi apakan pasien /ang 1ersangkutan harus minum o1at untuk menurunkan kan.ungan gula .arah 8contoh: insulin3 .ll9 atau ti.ak3 .an i.enti5ikasi o1at apa /ang .imiliki pasien terse1ut 29 Mengkon5irmasi apakah pasein memiliki pen/akit luka 5isik atau in5eksi3 .an 6ika a.a3 perlu pengamatan .an pera7atan pa.a ge6ala in5eksi 8untuk mencegah komplikasi ke.ua .ari pen/akit .ia1etes9 =9 Memahami situasi mana6emen .iri 8sel54management9 melalui kartu pen/akit .ia1etes 8catatan pri1a.i9 >9 Mem1erikan instruksi tertentu mengenai konsumsi o1at3 makanan /ang tepat3 .an mem1erikan pe.oman mengenai mana6emen makanan ?9 Mengatur olahraga .an relaksasi /ang tepat Kepera7atan 1agi pasien gangguan pernapasan kronis: 1) Kon5irmasikan volume oksigen /ang tepat .an men.ukung untuk pemakaian ta1ung oksigen untuk 1er6alan /ang .imilikin/a .engan aman 2) Menghin.ari narcosis 'O2 .engan menaikkan konsentrasi oksigen karena takut peningkatan dysphemia 3) Mengatur pemasokan ta1ung oksigen 8ventilator9 .an transportasi 6ika pasien terse1ut ti.ak 1isa mem1a7a sen.iri ) Mem1antu untuk mana6emen o1at .an olahraga /ang tepat !) Mencocokkan lingkungan /ang tepat 8contoh: suhu u.ara panas,.ingin3 .an .e1u9
'$* ,um0er !aya yang Tersedia !ilingkungan untuk Ke0utuhan Kelompok Beresiko$
ntuk mengurangi .ampak /ang le1ih 1erat aki1at 1encana terha.ap kelompok F kelompok 1eresiko saat 1encana 1aik itu .ampak 6angka pen.ek maupun 6angka pan6ang3 maka petugas kesehatan /ang terli1at .alam penanganan encana perlu mengi.enti5ikasikan sum1er .a/a apa sa6a /ang terse.ia .i lngkungan /ang .apat .igunakan saat 1encana ter6a.i3 .iantaran/a 8Enarson3 2)))@ De.eral Emergenc/ Management Agenc/ 8DEMA93 2)*)@ Po7ers 0 %ail/3 2)*)@ #eenema3 2))+ 9 : a $er1entukn/a .esa siaga .an organisasi kemas/arakatan /ang terus mensosialisasikan kesiapsiagaan terha.ap 1encana terutama untuk area /ang rentan terha.ap ke6a.ian 1encana 1 Kesiapan rumah sakir atau 5asilitas kesehatan menerima kor1an 1encana .ari kelompok 1erisiko 1aik itu .ari segi 5asilitas maupun ketenagaan seperti : 1e1erapa 6umlah incu1ator untuk 1a/i 1aru lahir3 tempat ti.ur untuk pasien anak3 ventilator anak3 5asilitas persalinan3 5asilitas pera7atan pasien .engan pen/akit kronis3 .s1 c A.an/a s/m1ol F s/m1ol atau 1ahasa /ang 1isa .imengerti oleh in.ivi.u4 in.ivi.u .engan kecacatan tentang peringatan 1encana3 6alur evakuasi3 lokasi pengungsian .ll . A.an/a s/stem support 1erpa konseling .ari ahli4ahli voluntir /ang khusus menangani kelompok 1eresiko untuk mencegah .an mengi.enti5ikasi .ini kon.isi .epresi pasca 1encana pa.a kelompok terse1ut sehingga intervensi /ang sesuai .apat .i1erikan untuk mera7at mereka e A.an/a agensi4agensi 1aik itu .ari pemerintah maupun non pemerintah 8!GO9 /ang mem1antu kor1an 1encana terutama kelompok4kelompok 1eresiko seperti : agensi perlin.ungan anak .an perempuan3 agenc/ pelacakan keluarga kor1an 1encana 8 tracking centre93 .ll A.an/a 7e1site atau homepage 1encana .an pu1likasi penelitian /ang 1erisi in5ormasi F in5ormasi tentang 1agaimana perencanaan lega7at.aruratan .an 1encana pa.a kelompok4kelompok .engan ke1utuhan khusus .an 1eresiko '$1 #ingkungan yang ,esuai dengan Ke0utuhan Kelompok Beresiko
Setelah ke6a.ian 1encana 3 a.alah penting sesegera mungkin untuk menciptakan lingkungan /ang kon.usi5 /ang memungkinkan kelompok 1erisiko untuk 1er5ungsi secara man.iri se1agaimana se1elum ke6a.ian 1encana3 .iantaran/a 8Enarson3 2)))@ De.eral Emergenc/ Management Agenc/ 8DEMA93 2)*)@ "n.ri/ani3 2)*>@ Kl/nman et al3 2))+@ Po7ers 0 %ail/3 2)*)@ #eenema3 2))+9 : a Menciptakan kon.isi, lingkungan /ang memungkinkan i1u men/usui untuk terus mem1erikan AS" kepa.a anakn/a .engan cara mem1erikan .ukungan moril3 men/e.iakan konsultasi laktasi .an pencegahan .epresi 1 Mem1antu anak kem1ali melakukan aktivitas4aktivitas regular se1agaimana se1elum ke6a.ian 1encana seperti : pen6agaan ke1ersihan .iri3 1ela6ar, sekolah3 .an 1ermain c Meli1atkan lansia .alam aktivitas4aktivitas social .an program lintas generasi misaln/a .engan rema6a .an anak4anak untuk mengurangi resiko isolasi social .an .epresi . Men/e.iakan in5ormasi .an lingkungan /ang kon.usi5 untuk in.ivi.u .engan keter1atasan 5isik3 misaln/a area evakuasi /ang .apat .iakses oleh mereka e A.an/a 5asilitas45asilitas pera7atan untuk kor1an 1encana .engan pen/akit kronis .an in5eksi
!
#MPK BEN$N P# %B& 'M%( #N B"Y%
Kejadian benana akan berdampak terhadap stabilitas tatanan masyarakat!Kel)mp)k masyarakat rentan *vulnerability + harus mendapatkan pri)ritas! alah satu kel)mp)k rentan dalam masyarakat yang harus mendapatkan pri)ritas pada saat benana adalah ibu hamil, ibu melahirkan dan bayi!Penelitian di beberapa negara yang pernah mengalamibenana, menunjukan adanya perubahan pada kel)mp)k ini selama kejadian benana! Benana b)m World Trade Center *eptember, ...+ berdampak terhadap kejadian BB(/ *berat bayi lahir rendah+ pada ibu-ibu melahirkan di New Y)rk! #i bawah ini akan dijelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan dampak benana pada ibu hamil, melahirkan dan bayi! #ampak benana yang sering terjadi adalah ab)rtus dan lahirprematur disebabkan )leh ibu mudah mengalami stres, baik karena perubahan h)rm)n maupun karena tekanan lingkungan0stres di sekitarnya! E1ek dari stres ini diteliti dengan melakukan riset terhadap ibu hamildi antara k)rban gempa bumi! Penelitian mengambil tempat di $ili selama tahun ..2, di saat gempa bumi
Tarapaa sedang menggunang daerah tersebut! Penelitian sebelumnya telah mengamati e1ek stres pada wanita hamil, namun yang berikut ini mem1)kuskan pada dampak stres pada waktu kelahiran bayi serta dampaknya pada kelahiran bayi perempuan atau laki-laki! 'asilnya, ibu hamil yang tinggal di area pusat gempa, dan mengalami gempa bumi terburuk pada masa kehamilan dua dan tiga bulan, memiliki risik) melahirkan prematur yang lebih besar dari kel)mp)k lainnya! Pada ibu hamil yang tereksp)s benana alam di bulan ketiga kehamilan, peluang ini meningkat hingga 3,45! Tidak hanya itu, stres juga menjadi salah satu 1akt)r yang menyebabkan keguguran! elain itu, saat benana ibu hamil bisa saja mengalami benturan dan luka yang mengakibatkan perdarahan atau pelepasan dini pada plasenta dan rupture uteri! Keadaan ini dapat mengakibatkan gawat janin dan menganam kehidupan ibu dan janin! %tulah sebabnya ibu hamil dan melahirkan perlu dipri)ritaskan dalam penanggulangan benana alasannya karenadi situ ada dua kehidupan!
B!
KEPE/6TN
BEN$N
P#
%B& 'M%(
#N BY%
""T
BEN$"N"
%bu hamil dan melahirkan perlu dipri)ritaskan dalam penanggulangan benana alasannya karena ada dua kehidupan dan adanya perubahan 1isi)l)gis! Perawat harus ingat bahwa dalam merawat ibu hamil adalah sama halnya dengan men)l)ng janinnya! ehingga, meningkatkan k)ndisi 1isik dan mental wanita hamil dapat melindungi dua kehidupan!
7!
Pengkajian
Pengkajian kesehatan yang harus dilakukan pada ibu hamil dan bayi atau janin saat terjadi benana, meliputi8
a.
Ibu Hamil
%bu hamil harus dikajiberat badan, pembengkakan kaki, dan darah! Berat badan diukur dengan timbangan badan! 'asil pengukuran saat ini dibandingkan dengan pengukuran sebelumnya untuk mengkaji peningkatan berat badan yang dihubungkan dengan ada atau tidak adanya )edema! Kalau tidak ada timbangan, mengamati )edema harus selalu diek dengan menekan daerah tibia! %bu hamil yang mengalami )edema juga sulit menggenggam tangannya, atau menapakkan kakinya ke dalam
sepatu karena adanya )edema di tangan, lutut dan telapak kaki harus diperiksa! elain itu, sindr)m hipertensi karena kehamilan juga harus dikaji dengan persepsi perabaan )leh petugas penyelamatan dengan melihat gejala- gejala yang dirasakan )leh ibu hamil yaitu seperti sakit kepala dan nadi meningkat, apabila tensimeter tidak tersedia! nemia dapat dikaji dengan melihat warna pembuluh darah kapiler ibu hamil! Pada kasus warna k)njungti9a atau kuku puat, dapat diperkirakan merupakan tanda anemia! Pengkajian pada ibu hamil harus juga mengkaji janin dalam kandungannya! K)ndisi kesehatan janin dikaji dengan mengukur gerakan dan denyut jantungnya! #enyut jantung janin dideteksi dengan menggunakan Laennec, alat yang ditunjukkan di bawah ini!
:ambar ;!7! (aenne
Apa1ila Laennec ti.ak terse.ia maka .apat .igunakan kertas silin.er se1agai pengganti Laennec Setelah mengetahui posisi punggung 6anin maka .en/ut 6antung 6anin .apat .i.engar .engan cara men.ekatkan telinga menggunakan Laennec pa.a perut i1u
:ambar ;! Mengeek denyut jantung janin dengan (aenne
Pertumbuhan janin juga perlu dikaji!Masa kehamilan dapat diperkirakan melalui hari terakhir menstruasi!
:ambar ;!3 Pemeriksaan tinggi uterus
Tinggi 1undus uterus dapat diukur denganmenggunakan jari! Mengenali ukuran jari membantu dalam mengukur tinggi uterus!Pertumbuhan uterus mengikuti masa kehamilan dalam hitungan minggu seperti pada tabel di bawah ini!
Tabel ;!7! Pertumbuhan tinggi uterus pada masa kehamilan Minggu ke-77 *bulan ke-3+ tidak terukur Minggu ke-= ( bulan ke-=) 7~4m Minggu ke-72 (bulan ke-4) 7m Minggu ke-37* bulan ke>+ 4~>m Minggu ke-7? (bulan ke-2) 72m Minggu ke-32( bulan ke-?) =~ 37m Minggu ke-3 (bulan ke-
;) 7>~7m Minggu ke3?*bulan ke-7.) 3~32m
(pada pusar)(di bawah tulang rusuk)
b.
Bayi
uhu tubuh pada bayi baru lahir belum stabil! uhu tubuh bayi perlu dikaji karena permukaan tubuh bayi lebih besar da ri pada tubuh )rang dewasa sehingga suhu tubuhnya mudah turun!Pakaian bayi juga harus tertutup dan hangat agar mengurangi perpindahan suhu yang ekstrim! Kebutuhan airan juga perlu dikaji dengan seksama karena bisa saja bayi terpisah dari ibunya sehingga menyusui % terputus! Bayi yang kehilangan atau terpisah dari ibunya karena ibu sakit atau meninggal bisa diarikan d)n)r % dengan syarat keluarga menyetujui pemberian % d)n)r, identitas d)n)r % maupun bayi penerima teratat, ibu susu dinyatakan sehat )leh tenaga kesehatan serta % d)n)r tidak diperjualbelikan
!
Masalah kesehatan yang bisa terjadi pada ibu hamil, janin dan bayi, serta penanganannya!
a.
Tekanan darah rendah
6anita hamil dapat mengalami tekanan darah rendah karena tidur dengan p)sisi supinasi dalam waktu lama *:ambar ;!4+! Keadaan ini disebut Sindrom Hipotensi Supinasi, karena 9ena a9a in1eri)r tertekan )leh uterus dan 9)lume darah yang kembali ke jantung menjadi menurun sehingga denyut jantung janin menjadi menurun! #alam hal ini, tekanan darah rendah dapat diperbaiki dengan mengubah p)sisi tubuh ibu menghadap ke sebelah kiri sehingga 9ena a9a superi)r dapat bebas dari tekanan uterus! Ketika wanita hamil dipindahkan ke tempat lain, maka p)sisi tubuhnya juga menghadap ke sebelah kiri
b.
Janin kuran !ksien
Penyebab kematian janin adalah kematian ibu! Tubuh ibu hamil yang mengalami keadaan bahaya seara 1isik ber1ungsi untuk membantu menyelamatkan nyawanya sendiri daripada nyawa janin dengan mengurangi 9)lume perdarahan pada uterus! &ntuk pemberian @ksigen seukupnya kepada janin harus memperhatikan bahwa pemberian @ksigen ini tidak hanya ukup untuk tubuh ibu tetapi juga ukup untuk janin!
c.
Hipotermi
uhu tubuh pada bayi baru lahir belum stabil,karena permukaan tubuh bayi lebih besar dari pada tubuh )rang dewasa sehingga suhu tubuhnya mudah turun!$airan amni)n dan darah harus segera dilap supaya bayi tetap hangat! Perhatikan suhu lingkungan dan pemakaian baju dan selimut bayi! 'arus sering mengganti pakaian bayi karena bayi epat berkeringat! Persediaan air yang ukup karena bayi mudah mengalami dehidrasi, perlu diberikan % sedini mungkin dan selama bayi mau!
d.
"enyusui
idak e#ek$#
%bu yang menyusui anaknya harus diberikan dukungan dan bantuan praktis untuk meneruskan menyusui, mereka tidak b)leh sembarangan diberikan bantuan susu 1)rmula dan susu bubuk! %bu yang tidak bisa menyusui, misalnya ibu yang mengalami gangguan kesehatan karena benana, seperti mengalami luka atau perdarahanharus didukung untuk menari % pengganti untuk bayinya!
$!
KEPE/6TN BEN$N P# %B& 'M%( #N BY% ETE("' BEN$"N"
etelah masa benana, ibu dan bayi menjalani kehidupan yang baru! Pengalaman menghadapi benana menjadi pelajaran untuk ibu untuk memperbaiki hidupnya! %bu yang masih dapat dipertahankan kehamilannya dipantau terus k)ndisi ibu dan janinnya agar dapat melahirkan dengan selamat pada waktunya! Bagi ibu yang sudah melahirkan, 1ungsi dan tugas ibu merawat bayi harus tetap dijalankan, baik di tempat pengungsian atau pun di lingkungan keluarga terdekat! Tujuan keperawatan benana pada 1ase setelah benana adalah untuk membantu ibu menjalani tugas ibu seperti uraian dibawah ini!
7!
Pemberian % *ir usu %bu+
Pemberian % eksklusi1 bagi bayi yang berusia .-; bulan dan tetap menyusui hingga tahun pada k)ndisi darurat!Pemberian susu 1)rmula hanya dapat diberikan jika ibu bayi meninggal, tidak adanya ibu susuan atau d)n)r %! elain itu, pemberian susu 1)rmula harus dengan indikasi khusus yang dikeluarkan d)kter dan tenaga kesehatan terampil! eperti halnya )bat, susu 1)rmula tidak bisa diberikan sembarangan, harus diresepkan )leh d)kter! Pendistribusian susu 1)rmula dalam situasi benana pun harus dengan persetujuan dinas kesehatan setempat! Bukan berarti ketika terjadi benana, kita bebas mend)nasikan susu 1)rmula maupun susu bubuk, &'T yang bisa menggantikan pemberian % hingga berusia tahun!
!
Pemberian Makanan Pendamping % *MP%+ Berkualitas
%nter9ensi terbaik untuk menyelamatkan hidup bayi dan anak! % dan MP% berkualitas bukan hanya sebagai pemenuhan kebutuhan tubuh bayi dan anak, akan tetapi merupakan Ali1e sa9ing untuk keberlangsungan hidup jangka pendek maupun jangka panjang! Tetaplah menyusui hingga tahun! dapun syarat MP% berkualitas adalah sebagai berikut8 a! MP% disediakan berdasarkan bahan l)kal dengan menggunakan peralatan makan yang higienis! b! MP% harus yang mudah dimakan, dierna dan dengan penyiapan yang higienis! ! Pemberian MP% disesuaikan dengan umur dan kebutuhan giCi bayi! d!
MP% harus mengandung kal)ri dan mikr)nutrien yang ukup *energi, pr)tein, 9itamin dan mineral yang ukup terutama De, 9itamin dan 9itamin $+!
e!
MP% pabrikan hanya alternati1darurat! Penggunaannya setidaknya tidak lebih dari 2 hari pasa benana!
:ambar ;!=! Makanan Pendamping %
3!
Makanan siap saji untuk %bu menyusui pada 2 hari pertama pasa benana
#engan memberikan makanan yang baik bagi %bu, sama artinya dengan menjamin pemberian % kepada bayi dan anak! Ketersediaan % yang menukupi dan melimpah pada dasarnya tidak terpengaruh )leh makanan dan minuman seara langsung, namun paparan makanan dan minuman yang menunjang akan menentramkan ibu dalam menyusui dan menghilangkan kekhawatiran mereka!'al inilah yang mempengaruhi pemberian % pada k)ndisi benana!
#!
KEPE/6TN BEN$N P# %B& 'M%( #N BY% EBE(&M BEN$"N"
Melihat dampak benana yang dapat terjadi, ibu hamil dan bayi perlu dibekali pengetahuan dan ketrampilan menghadapi benana! Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain8 7! Membekali ibu hamil pengetahuan mengenai umur kehamilan, gambaran pr)ses kelahiran, % eksklusi1 dan MP% !
Melibatkan ibu hamil dalam kegiatan kesiapsiagaan benana, misalnya dalam simulasi benana!
3!
Menyiapkan tenaga kesehatan dan relawan yang trampil menangani kegawat daruratan pada ibu hamil dan bayi melalui pelatihan atau w)rksh)p!
4!
Menyiapkan st)k )bat khusus untuk ibu hamil dalam l)gistik benana seperti tablet De dan )bat h)rm)nal untuk menstimulasi pr)duksi %!
BAB ( PEN"T"P ($ ,impulan Kelompok rentan a.alah semua orang /ang mengha.api ham1atan atau
keter1atasan
.alam
menikmati
stan.ar
kehi.upan
/ang
la/ak
1agi
kemanusiaan .an 1erlaku umum 1agi suatu mas/arakat /ang 1erpera.a1an Ja.i kelompok rentan .apat .i.e5inisikan se1agai kelompok /ang harus men.apatkan perlin.ungan .ari pemerintah karena kon.isi sosial /ang se.ang mereka ha.api Kelompok mas/arakat /ang rentan a.alah orang lan6ut usia3 anak4anak3 perempuan3 .an pen/an.ang cacat ntuk mengurangi .ampak 1encana pa.a in.ivi.u .ari kelompok4kelompok rentan .iatas3 petugas4 petugas /ang terli1at .alam perencanaan .an penanganan 1encana Mempersiapkan peralatan4peralatan kesehatan sesuai .engan
perlu
ke1utuhan
kelompok4keompok rentan terse1ut3 contohn/a ventilisator untuk anak3 alat 1antu untuk in.ivi.u /ang cacat3 alat4alat 1antuan persalinan3 .ll3 melakukan pemetaan kelompok4kelompok rentan3 merencanakan intervensi4intervensi untuk
mengatasi
ham1atan
in5ormasi
.an
komunikasi3
men/e.iakan
transportasi .an rumah penampungan /ang .apat .iakses3 men/e.iakan pusat 1encana /ang .apat .iakses ($' ,aran %alam penulisan makalah ini3 penulis men/arankan kepa.a para
pem1aca agar memahami secara men.alam materi /ang telah .ipaparkan .alam makalah ini3 karena .alam kehi.upan sehari4hari hal terse1ut sangat 1erman5aat untuk meningkatkan tara5 hi.up kelompok rentan
!a+tar Pustaka
Enarson3 E 82)))9 "n5ocus Programme on 'risis Response an. Reconstruction Workin paper # $ %ender and &atural Disaster' Geneva: Recover/ an. Reconstruction %epartment Dari.a3 ".a 2)*= Mana6emen Penanggulangan (encana Kegiatan (ela6ar ": Kepera7atan (encana pa.a "1u .an (a/i Jakarta: (a.an Pengem1angan .an Pem1er.a/aan Sum1er %a/a Manusia3 Pusat Pen.i.ikan .an Pelatihan $enaga Kesehatan Dari.a3 ".a 2)*= Mana6emen Penanggulangan (encana Kegiatan (ela6ar "": Kepera7atan (encana pa.a Anak Jakarta: (a.an Pengem1angan .an Pem1er.a/aan Sum1er %a/a Manusia3 Pusat Pen.i.ikan .an Pelatihan $enaga Kesehatan Dari.a3 ".a 2)*= Mana6emen Penanggulangan (encana Kegiatan (ela6ar "#: Kepera7atan (encana pa.a Pen/akit Kronik Jakarta: (a.an Pengem1angan .an Pem1er.a/aan Sum1er %a/a Manusia3 Pusat Pen.i.ikan .an Pelatihan $enaga Kesehatan Dari.a3 ".a 2)*= Mana6emen Penanggulangan (encana Kegiatan (ela6ar #: Kepera7atan Pengem1angan
(encana .an
pa.a
Pen/an.ang
Pem1er.a/aan
Sum1er
'acat
Jakarta:
(a.an
%a/a
Manusia3
Pusat
Pen.i.ikan .an Pelatihan $enaga Kesehatan "n.ri/ani3 S 2)*> (ias %ender dalam enananan (encana' %iakses .i http: "skan.ar Husein3 erlindunan *erhadap Kelompok Rentan +Wanita, nak, -inoritas, Suku *erasin, dll) Dalam erspekti. /ak sasi -anusia3 Makalah %isa6ikan .alam Seminar Pem1angunan Hukum !asional ke #""" $ahun 2))=3 %enpasar3 (ali3 *> 4 *- Juli 2))= Kamus (esar (ahasa ln.onesia3 e.isi ketiga3 2))*3 hlm >- Kl/nman3 &3 Kouppari3 !3 0 Mukhier3 M3 8E.s9 2))+ World Disaster Report 200$ ocus on Discrimination' Geneva3 S7itCerlan.: "nternational De.eration o5 Re. 'ross an. Re. 'rescent Societies Morro73 ( H 8*9 ".enti5/ing an. mapping communit/ vulnera1ilit/ Disasters, 23+1), *4*-
Po7ers3 R3 0 %ail/3 E3 8E.s9 2)*) #nternational Disaster &ursin' 'am1ri.ge3 K: $he Worl. Association 5or %isaster an. Emergenc/ Me.icine 0 'am1ri.ge niversit/ Press n.ang4n.ang !o 2> tahun 2))+ tentang Penanggulangan (encana n.ang4un.ang Repu1lik "n.onesia !omor = $ahun * $entang Hak Asasi Manusia3 hal 2* #eenema3 $G 2))+ %isaster !ursing an. Emergenc/ Prepare.ness 5or 'hemical3 (iological3 an. Ra.iological $erorism an. Other HaCar.s 82 n. e.9 !e7 &ork3 !&: Springer Pu1lishing 'ompan/3 LL' Worl. Health OrganiCation 8WHO9 0 "nternational 'ouncil o5 !ursing 8"'!9 2)) "'! Drame7ork o5 %isaster !ursing 'ompetencies Geneva3 S7itCerlan.: "'!