PENYESUAIAN DAN INSERSI GIGI TIRUAN LENGKAP (BAB 9) KELOMPOK 6 :
RIAN IS RIA ISW WARD RDA ANU (J (J5 520 201 130 300 011 11)) FERA FER A LUSIA USIANIT NITA A (J520 (J52013002 130027) 7) WENINGTY WENING TYAS AS Y.P (J520130028) ANDINI MURTININGTYAS(J520130029) WAH AHYU YU NUR NUR O OTA!IA (J (J52 5201 0130 300" 0"1) 1) DEN DE NY TEG TEGUH S (J5 J520 2013 1300 00" "2) SITI SI TI WIL WILD DATU TUN N UYUN UYUN R.N R.N (J (J52 5201 0130 3005 053) 3) ESYA ESY A RAM RAMA ATA P (J5 (J5201 201300 3005#) 5#) ERWI ER WIN N $ RA AHM HMA ATT TTO O (J (J52 5201 0130 3005 059) 9) NARA NAR AWID WIDY YA LASM LASMII DEWI DEWI (J520 (J5201300 1300##) ##) FAH AHRI RINA NA (J (J52 5201 0130 3007 07") ")
•
•
Pasien biasanya meminta saran gigi palsu yang sesuai kebutuhan untuk menormalkan pergerakan otot sekitar mulut. Akan tetapi di luar harapan pasien ketika terjadi iritasi ringan dari gigi palsu yang baru,terkadang terdapat lebam yang merupakan respon negatif dan itu merupakan respon dari tubuh. Walau demikian pasien harus menggunakan gigi tiruan dengan hati-hati dan di anjurkan untuk tidak menolak saat diberikan perawatan.
•
Dokter gigi bertanggunmg jawab untuk semua kualitas gigi tiruan ketika mereka memberikan ke pasien. Oleh karena itu setiap gigi palsu perlu di uji dari - crack retakan atau patah! , - porositas - efek kerusakan yang terjadi di laboratorium dental.
•
"idge yang tajam dan gelembung kecil resin dapat tersingkap dengan gosokan pada seluruh permukaan sehingga dapat memghilangkan dengan sebuah bur dual cut tapered!
Penghausan per!u"aan #engan Bur
•
#etiap gigi tiruan harus die$aluasi secara terpisah di dalam mulut dan harus terpasang dengan nyaman dengan memperhatikan sandaran dan retensinya.
----Dokter gigi memiliki titik fokus pada % •
•
•
&enidentifikasi sumber kekutan tekan pada base. Penekanan yang kuat pada permukaan oklusal gigi membuat pasien merasa tidak nyaman. #ikat lapisan tipis menggunakan pasta pressure indicating P'P! pada dasar gigi untuk menambah konsentrasi tekanan gigi tiruan.
•
•
(kuran, bentuk, dan ketahanan dari residual ridge langsung mempengaruhi dukungan hori)ontal dan $ertikal dari kedua gigi palsu, dan bentuk langit-langit mulut akan mempengaruhi dukungan hori)ontal dari gigi tiruan rahang atas. Akibatnya, beban setiap gigi tiruan harus berhubungan dengan gerakan yang diamati stabilitas struktur pendukung. tidak mungkin bahwa gigi tiruan baru tidak stabil karena basis tidak cocok secara akurat. *ika gigi tiruan tampaknya tidak stabil, penyebabnya mungkin adalah ketidakstabilan struktur pendukung yang kecil jika tidak dapat dilakukan maka direkomendasikan implan endosseous
+igi tiruan rahang atas harus tetap pada mukosa ketika gaya oklusal yang normal diterapkan pada gigi dengan mulut terbuka penuh. jika gigi tiruan yang lepas, pengecekan pada dasar gigi tiruan dilakukan, mungin ada kecacatan pada tepi segel perifer gigi tiruan, yang paling umum di sepanjang langit-langit lunak atau lateral tuberositas maksilaris.Otot mungkin perlu lebih banyak ruang untuk bergerak di sekitar pinggiran dasar ketika pasien berbicara atau mengunyah. Dasar gigi tiruan berkontur untuk memberikan lebih banyak ruang otot mulut, sedangkan dasar yang rusak atau cacat dapat diperbaiki dengan menambahkan senyawa resin ke daerah tersebut. jika senyawa tersebut meningkatkan retensi, itu diganti dengan resin autopolymeri)ing atau self-cured autopolymeri)ing yang cocok sehingga dapat digunakan langsung di dalam mulut.
ara yang paling efisien untuk memperbaiki oklusi saat memasukkan gigi palsu untuk mendapatkan rekaman gigitan oklusal atau bite record baru dengan memasang gigi palsu lagi pada artikulator.
•
ahapannya adalah%
. /ontak oklusal pada mulut diindentifikasi $isual dan dengan arah proprioseptif pasien dengan rahang santai dan retruksi figs 0-1b!
pada
2. +igi tiruan mandibula di lepas dengan gigi dalam keadaan kering letakkan selembar malam tipis berbentuk persegi panjang kecil di letakkan pada posterior gigi pada bagian bilateral figs 0-3! 4. +igi tiruan dengan wa5 yang lunak dipindahkan kemulut oleh dokter gigi , dan harus dengan cepat membuat giginya kembali menyatu.
pasien
6 /etika wa5 record mulai mengeras dimulut gigi tiruan dipindahkan dan wa5 record menunjukan bahwa hanya kontak oklusal yang irregular lah yang berpenetrasi dengan wa5. 7. +igi tiruan dipindahkan ke cetakan gigi, dan cetakan mandibula dipasang kan artikulator dengan gips stone yang setting nya cepat.
ke
1. /etika gigitan oklusal dilepaskan kontak oklusal antaraa gigi ditandai dengan pita articulator untuk mengkonfirmasi lagi bahwa articulator yang baru akurat. *ika tidak, prosedur mounthing di ulanagi. 3. +igi tiruan di tempatkan di dalam mulut dan pergerakan eksenttrik di obser$asi mengakibatkan inklinasi kondilus pada articulator dapat di atur figs 0-.4! 3. /eseimbangan oklusi dengan bur untuk memproduksi kontak bilateral yang seragam pada posisi sentrik dengan simulasi kontak gigi anterior dan posterior mandibular protusif. figs 08 sampai 0-8c! 0.
khir
ien kembali
k e$al
si h il gigi ti
. figs 0-6
ai 0
6c!
(ntuk menyediakan petunjuk tertulis dari gigi palsu barunya berupa tulisan pendek, pamflet rinigkas yang menyediakan informasi penggunaan dan pembatasan gtl beserta dengan penatalaksanaan jika terjadi masalah.
*ang"a Pen#e"
EALUASI
*aringan mukosa didekat puncak residual ridge dan diataas mylohyoid ridge sangat rentan terhadap tekanan,sementara serat dari otot masseter lateral untuuk retromolar pad atau di dekat peterygoma5ilary notch merupakan tempat yang sangat toleran terhadap basis gigi tiruan. erkadang pasien mengeluhkan sakit teggorokan yang disebabkan konstriktor superior faring bergesekan dengan sayap lingual dari gigi tiruan mandibula atau disebabkan oleh segel tepi dari tekanan gigi tiruan maksila pada palatum lunak. ketika rasa ketidaknyamanan muncul, dan adanya tekanan yang mengindikasikan maka dapat menggunakan pasta pressure indicating untuk mengetahui ketidak pasan pada gigi tiruan kemudian diinsersikan dan gunakan cotton roll sebagai gigitan pasien untuk memudahkan.
*ang"a Panang
Pemeriksaan tindak lanjut untuk menilai kesehatan mulut dan kesesuaian rasa pas! dari gigi tiruan. Pasien yang menggunakan gigi tiruan harus diperiksa setidaknya setiap tahun dalam konteks jadwal yang telah ditentukan. Pemakai gigi tiruan dapat menyebabkan mukosa mulut terganggu.
•
KESIMPULAN /etahanan gigi tiruan bergantung kepada sel perifer, daerah kontak antar geligi tiruan dangan jaringan, ketepatan, $iskositas atau $olume sali$a. /emampuan geligi tiruan untuk menahan gaya geser selama fungsi di pengaruhi oleh gaya yang bekerja pada permukaan oklusal dan permukaan poles, selain bentuk jaringan pendukung.
•
/ebanyakan pasien perlu waktu untuk beradaptasi dengan geligi tiruan barunya. *ika pasien merasa nyeri pasien di minta meneruskan memakai gigi tiruannya dan kembali secepat mungkin sehingga area nyeri mudah di lihat. *ika tidak mungkin pasien sebaiknya menghentikan pemakaian gigi tiruan sebelum kunjungan.