BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Latar Belakang Belakang Posisi kerja merupakan salah satu faktor yang dapat berpengaruh
terha terhada dap p timbu timbulny lnyaa kejad kejadia ian n musculoskelet musculoskeletal al disorders disorders (MSDs) (MSDs) pada pekerja. Pekerjaan mekanik bengkel motor merupakan salah satu pekerjaan yang masih mengandalkan tenaga te naga manusia dan beresiko untuk menyebabkan MSDs. Hal ini dikarenakan mekanik bengkel motor bekerja secara manual. Mesin motor yang berada dibawah membuat para mekanik bengkel motor bekerja dengan duduk jongkok. Perawatan sepeda motor dila dilaks ksan anak akan an oleh oleh meka mekani nik k beng bengke kell resm resmii dan dan meka mekani nik k beng bengke kell konensional. Mekanik bengkel resmi dengan sikap kerja berdiri (sikap kerja kerja stand standar) ar)!! meka mekani nik k beng bengke kell kon konen ensi sion onal al deng dengan an sika sikap p kerja kerja jongkok. "aik sikap kerja standar maupun sikap kerja jongkok disebut sikap kerja statis! tidak memenuhi kaidah#kaidah kerja yang sehat. $ntu $ntuk k meng menget etah ahui ui posi posisi si dan dan sika sikap p kerja kerja stan standa darr dipe diperlu rlukan kan penilaian sikap kerja. %leh karena itu! disini kami melakukan praktikum pemantauan posisi kerja dengan penilaian keluhan sistem muskuloskeletal yaitu dengan metode %&'S! %&'S! $'! dan *"'. 1.2. 1.2. Tujuan juan +.,. +.,.+. +. $ntu $ntuk k menge engeta tahu huii kons konsep ep dasa dasarr meto metode de %&' %&'S! $' $' dan dan
*"'. +.,. +.,.,. ,. $ntu $ntuk k meng menget etah ahui ui peni penila laian ian posi posisi si kerj kerjaa pada pada peke pekerja rja beng bengke kell motor dengan metode %&'S! $'! *"'. +.,.-. +.,.-. $ntuk $ntuk mengetah mengetahui ui perbedaan perbedaan antara metode metode %&' %&'S! $' dan *"'. +.,.. +.,.. $ntuk $ntuk mengetahui mengetahui sikap sikap kerja kerja yang yang kurang kurang standar standar penyebab penyebab risiko risiko keluhan sistem muskuloskeletal. 1.3. 1.3. Manfa Manfaat at +.-. +.-.+. +. "agi "agi Prak Prakti tika kan n +.-. +.-.+. +.+. +. Seba Sebaga gaii refe refere rens nsii maha mahasi sisw swaa saat saat terju terjun n ke duni duniaa kerj kerjaa
nantinya. 1
+.-.+.,.
Memperoleh
kemampuan
dan
keterampilan
dalam
meng mengan anali alisa sa postu posturr kerja kerja yang yang bena benarr tanp tanpaa menim menimbu bulk lkan an gangguan muskulusskeletal +.-.+.-. Maha ahasisw siswaa dapat meng engemb embangkan ide kreatif tif dalam lam mendesigh tempat kerja yang sesuai standart +.-.,. +.-.,. "agi Program Program Diplom Diplomaa - Hiperkes Hiperkes / 0eselamatan 0eselamatan 0erja +.-. +.-.,. ,.+. +. Dapa Dapatt mena menamb mbah ah refe refere rens nsii kepu kepust stak akaa aan n tent tentan ang g meni menila laii resiko muskulus muskulus skeletal skeletal dengan dengan metode metode %&' %&'S! $' dan *"'. +.-. +.-.,. ,.,. ,. Menin Meningk gkat atka kan n kemamp kemampua uan n aplik aplikat atif if bagi bagi mahasi mahasisw swaa atau praktik untuk mata kuliah pengukuran pengukuran ergonomi. +.-. +.-.,. ,.-. -. Memb Membek ekal alii maha mahasi sisw swaa untu untuk k dapa dapatt mene menera rapk pkan an disi disipl plin in ilmu dalam kenyataan di lapangan. +.-. +.-.,. ,.. . Meni Mening ngka katk tkan an kope kopete tens nsii maha mahasi sisw swaa agar agar dapa dapatt bers bersai aing ng dalam dunia kerja.
2
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Tnjauan Tnjauan Pu!ta Pu!taka ka ,.+. ,.+.+. +. Peng Pengert ertia ian n ergon ergonom omii 1stila 1stilah h 2ergon 2ergonom omi3 i3 berasa berasall dari dari bahasa bahasa latin latin yaitu yaitu *rgon *rgon (kerja (kerja)) dan 4omos (hukum alam) dan dapat didefinisikan sebagai studi tentang aspek# aspek manusia dalam lingkungan yang ditinjau secara anatomi! fisiologi! psikologi!
engineering!
manajemen
dan
desain
atau
perancangan
(4urmianto (4urmianto!! ,55678). ,55678). Menurut Menurut Sutalaksana Sutalaksana (+9897++ (+9897++)! )! ergonomi ergonomi adalah adalah suat suatu u caba cabang ng ilmu ilmu yang yang siste sistema matis tis untu untuk k mema memanf nfaa aatk tkan an info inform rmas asi# i# informasi informasi mengenai mengenai sifat! kemampuan dan keterbatasa keterbatasan n manusia manusia untuk merancang suatu sistem kerja sehingga orang dapat hidup dan bekerja pada sistem itu dengan dengan baik! yaitu mencapai tujuan yang diinginkan diinginkan melalui melalui pekerjaan itu dengan efektif! aman! aman! dan nyaman.
*rgo *rgono nomi mi adal adalah ah ilmu! ilmu! seni seni dan dan pene penerap rapan an tekn teknol olog ogii untu untuk k menyerasiaka menyerasiakan n atau menyeimban menyeimbangkan gkan antara segala fasilitas yang digunakan baik dalam beraktiitas maupun istirahat dengan segala kemamp kemampua! ua! kebole kebolehan han dan keterb keterbatas atasn n manusia manusia baik baik secara secara fisik fisik maup maupun un ment mental al sehi sehing ngga ga dicap dicapai ai suat suatu u kual kualita itass hidu hidup p seca secara ra keseluruhan yang lebih baik (:arwaka! ,5+5) Secara umum tujuan dari penerapan ilmu ergonomi menurut :arwaka (,55)! sebagai berikut7 ,.+.+. ,.+.+.+. +. Mening Meningkat katkan kan keseja kesejahter hteraan aan fisik fisik dan dan mental mental melalu melaluii upay upayaa pencegahan cidera dan penyakit akibat kerja! menurunkan beban kerja fisik dan mental! mengupayakan promosi dan kepuasan kerja. ,.+. ,.+.+. +.,. ,. Meni Mening ngka katk tkan an kese keseja jaht hter eraa aan n sosi sosial al mela melalu luii peni pening ngka kata tan n kualita kualitass kontak kontak sosial! sosial! mengel mengelola ola dan mengko mengkoord ordini inirr kerja kerja secara tepat guna dan meningkatkan jaminan sosial baik selama kurun waktu usia produktif maupun setelah tidak produktif ,.+. ,.+.+. +.-. -. Menci Mencipta ptaka kan n keseim keseimba bang ngan an rasio rasiona nall antara antara berba berbaga gaii aspek aspek!! yaitu yaitu aspek aspek teknis! teknis! ekonom ekonomis! is! antrop antropolo ologis gis!! dan buday budayaa dari dari
3
setiap sistem kerja yang dilakukan sehingga tercipta kualitas kerja dan kualitas hidup yang tinggi ,.+.,. Musculoskeletal Disorders (MSDs) 0eluhan pada sistem musculoskeletal adalah keluhan pada bagian# bagian otot rangka yang dirasakan oleh seseorang mulai dari keluhan sangat sangat ringan ringan sampai sampai sangat sangat sakit. sakit. 'pabi 'pabila la otot otot menerim menerimaa beban beban stati statiss secara secara beru berulan lang g dan dan dalam dalam wakt waktu u yang yang lama! lama! akan akan dapa dapatt menyebabkan keluhan berupa kerusakan pada sendi! ligamen! dan tendon. 0eluhan hingga kerusakan inilah yang biasa di istilahkan dengan dengan keluhan keluhan musculoskeletal disorder (MSDs) (MSDs) atau cedera pada sistem muskuloskeletal (;randjean! +99-<emasters! +99=). Secara garis besar keluhan otot dapat dikelompokan menjadi dua yaitu 7 ,.+.,.+. 0eluhan sem sementara (reversible)! (reversible)! yaitu keluhan otot yang terjadi pada saat otot menerima beban statis! namun demikian keluha keluhan n terseb tersebut ut akan akan segera segera menghi menghilan lang g apabil apabilaa pember pemberian ian beban dihentikan. ,.+.,.,. 0eluhan me menetap (persistent)! (persistent)! yaitu keluhan yang bersifat menetap. menetap. &a &alaupu laupun n pemberian pemberian beban kerja telah dihentikan! dihentikan! namun rasa sakit pada otot masih terus berlanjut. ,.+.-. ,.+.-. Metode Metode mengan menganali alisis sis post postur ur kerja kerja 'da beberapa metode yang sering digunakan dalam menganalisis postur kerja! yaitu Rapid Upper Limb Assessment ($') ($')!! Rapid Entire Body Assessment (*"')! dan Ovako Ovako orkin! rkin! "ostur "osturee Analysisi System (%&'S). Rapid Upper Limb Assessment ($') adalah suatu metode yang dikembangk dikembangkan an dalam bidang bidang ergonomi ergonomi yang menginesti menginestigasi gasi dan menilai menilai postur postur kerja yang dilakukan oleh tubuh tubuh bagian atas. Metode penilaian postur kerja ini tidak memerlukan alat#alat khusus dalam melakukan melakukan pengukuran pengukuran postur leher! punggung! punggung! dan tubuh tubuh bagian bagian atas (Mc'tamney! (Mc'ta mney! +99-). +99-). $' $' dikemb dikembang angkan kan tanpa tanpa membut membutuhk uhkan an pirant pirantii khusus khusus.. 1ni memu memuda dahk hkan an pene peneli liti ti
untu untuk k
dapa dapatt
dila dilati tih h
dala dalam m
mela melaku kuka kan n
pemeriksaan dan pengukuran tanpa biaya peralatan tambahan. Pemeriksaan $' dapat dilakukan di tempat yang terbatas tanpa
4
mengganggu pekerja. Pengembangan $' terjadi dalam tiga tahap. :ahap hap pert pertama ama adala adalah h peng pengem emba bang ngan an untu untuk k pere perekam kaman an atau atau pencatatan postur kerja! tahap kedua adalah pengembangan system scoring dan ketiga adalah pengembangan skala leel tindakan yang memberikan suatu panduan terhadap leel resiko dan kebutuhan akan tindakan untuk melakukan pengukuran yang lebih terperinci. :eknol knolog ogii ergo ergono nomi mi ini ini meng menge eal alua uasi si postu postur! r! keku kekuat atan an!! dan dan aktii aktiitas tas otot otot yang yang menimb menimbulk ulkan an cidera cidera akibat akibat aktii aktiitas tas berula berulang ng (repetitive strain in#uries). in#uries). $' memberikan hasil ealuasi yang berupa skor resiko antara satu sampai tujuh. Skor tertinggi menan menanda daka kan n leel leel yang yang meng mengak akib ibatk atkan an resik resiko o yang yang besar besar atau atau berbahaya untuk dilakukan dalam bekerja. Sedangkan skor terendah juga tidak berarti menjamin pekerjaan yang diteliti bebas dari er!onomic $a%ards (ueder! +99=). %&' %&'S (Ovako orkin! "osture "osture Analysisi Analysisi System) System) adalah suatu metode metode ergono ergonomi mi yang yang diguna digunakan kan untuk untuk menge mengealu aluasi asi postur postural al stress stress yang yang terjad terjadii pada pada seseora seseorang ng ketika ketika sedang sedang bekerj bekerja. a. Metode Metode %&'S dibuat oleh seseorang yang bernama %. 0arhu yang berasal dari negara >inlandia pada tahun +96+ untuk menganalisa postural stress pada bidang bidang pekerjaan pekerjaan manual. manual. 0egunaan 0egunaan metode metode %&' %&'S adalah untuk memperbaiki memperbaiki kondisi pekerja dalam bekerja. Sehingga Sehingga performansi kerja dapat ditingkatkan terus. Hasil yang diperoleh dari metode %&'S! digunakan untuk merancang metode perbaikan kerja guna meningkatkan produktifitas. Metode %&'S merupakan
salah
satu
metode
yang
memb member erika ikan n outp output ut beru berupa pa kate katego gori ri sikap sikap kerja kerja yang yang beres beresik iko o terhad terhadap ap kecelak kecelakaan aan kerja kerja pada pada bagian bagian muscul musculosk oskele eletal. tal. Metode Metode %&' %&'S mengkodek mengkodekan an sikap kerja pada bagian punggung! punggung! tangan! tangan! kaki! dan berat beban. Masing#masing bagian memiliki klasifikasi sendiri#send sendiri#sendiri. iri. Metode ini cepat dalam mengidenti mengidentifikasi fikasi sikap kerja yang berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja. Postur dasar %&'S disusun dengan kode yang terdiri empat digit! dimana disusun secara
5
berurutan mulai dari punggung! lengan! kaki dan berat beban yang diangkat ketika melakukan penanganan material secara manual. RULA (Rapid Entire Body Assessment) adalah sebuah metode yang dikembangkan dalam bidang ergonomic dan dapat digunakan secara cepat untuk menilai posisi kerja atau postur leher! punggung! lengan! pergelangan tangan! dan kaki seorang operator. Selain itu metode ini juga dipengaruhi oleh faktor couplin! ! beban eksternal yang ditopang oleh tubuh serta aktiitas pekerja. Penilaian dengan menggunakan *"' *"' tidak tidak memb membut utuh uhka kan n wakt waktu u lama lama untu untuk k mele meleng ngka kapi pi dan dan melakukan
scorin!
!eneral
pada
daftar
aktiitas
yang
mengindikasikan perlu adanya pengurangan resiko yang diakibatkan postur kerja operator (Hignett / Mc'tamney! Mc'tamney! ,555). 2.2. "erangka "erangka Ber Berfkr fkr Muskuloskeletal Muskuloskeletal disorders (MSDs) disorders (MSDs) atau keluhan muskuloskeletal
adalah serangkaian sakit pada otot! tendon! dan saraf. 'ktiitas dengan tingka tingkatt pengul pengulang angan an tinggi tinggi dapat dapat menyeba menyebabka bkan n kelela kelelahan han pada pada otot! otot! merusak jaringan hingga kesakitan dan ketidaknyamanan. 1ni bisa terjadi wala walaup upun un ting tingka katt gaya gaya yang yang dike dikelu luar arkan kan ring ringan an dan dan post postur ur kerja kerja memu memuask askan an.. %leh %leh karen karenaa itu disi disini ni dini dinilai lai sebera seberapa pa besa besarr kelu keluha han n muskuloskeletal yang terjadi pada pekerja mekanik bengkel motor dengan menggunakan metode $'! %&'S dan *"'.
6
BAB III
METODE PRA"TI"UM
A.
Pelak!anaan
+. Hari ? :angga anggall
7 Selasa! Selasa! +@ Septemb September er ,5+@ ,5+@
,. :empat :empat
7 uang 0uliah 0uliah , D- Hiperkes Hiperkes / 00 0ampus 0ampus :irtomoy :irtomoyo o
-. Peserta
7 5 orang mahasiswa kelas " D- Hiperkes / 00 :irtomoyo
. Pengampu
7 :utug "olet 'tmojo! S.0M.! M.Si
@. %bjek %bjek Prak Prakti tiku kum m
7 ;amb ;ambar ar pek pekerj erjaa yan yang g seda sedang ng memo memoto tong ng kay kayu u
=. Peralatan
7 aptop! Handphone! "uku *rgonomi 1ndustri! "uku tulis! Pulpen! "usur
8. Aara Peng Pengamb ambilan ilan 7 Melakuk Melakukan an penca pencarian rian pada pada mesin mesin penc pencari ari di goog google le dan referensi buku 6. Aara Aara pen peny yajia ajian n
7 *di *diti ting ng (;am (;amba barr dip dipot oton ong g pad padaa bag bagia ian n ter terte tent ntu) u) dan dan :abulating
9. :eknik :eknik Pengukur Pengukuran7 an7 ;ambar diukur diukur dengan menggun menggunakan akan metode metode %&'S! %&'S! $'! dan *"' untuk dinilai seberapa parah tingkat keluhan pada system muskuloskeletal
7
BAB I# HASIL DAN ANALISA
$.1. $.1. Ha! Ha!ll $.1. $.1.1. 1. Met% Met%&e &e O' O'A AS
(a) (b) ;ambar ;ambar +. (a) pekerja pekerja melakuk melakukan an perbai perbaikan kan motor motor disalah disalah satu bengkel resmi (b) analisis posisi kerja pada gambar dengan metode %&'S :abel :abel +. ;ambaran analisis posisi kerja menggunakan metode %&'S %&'S pada pekerja bengkel motor 'nggota tubuh
Punggung
Penjelasan postur tubuh Punggung &tekuk (e(untur "adan dengan posisis fleksi dan rotasi
Skor %&'S
(atau miring) secara simulan.
engan
Sala) !atu lengan & *a+a) &an !ala) !atun,a & ata!
8
,
engan pekerja pada saat bekerja yang satu di bawah dan satunya diangkat di atas ketinggian bahu "ak &engan -%!! *erlutut Pekerja menopangkan kedua lutut di
0aki
=
lantai "eban?>orc
"erat beban B+5 kg
e
+
$.1. $.1.2. 2. Met%& et%&ee RUL RULA A
(a) (b) ;ambar ;ambar ,. (a) pekerja pekerja melakuk melakukan an perbai perbaikan kan motor motor disalah disalah satu bengkel resmi (b) analisis posisi kerja pada gambar dengan metode $' :abel ,. ;ambaran analisis posisi kerja menggunakan metode $' pada pekerja bengkel motor
;roup
'nggota
Penjelasan postur tubuh
tubuh
9
Skor $'
' p u o r ;
engan
kisaran sudut fleksi 95E
-
'tasC
engan menjauhi badan
F+
engan
>leksi +55E
,
"awahC
Masih berada pada sisi tubuh
#
>leksi 5 E #+@ E
,
Pergelangan :anganC
Pergelangan tangan mengalami deiasi baik ulnar maupun radial
Pergelangan
Pergelangan tangan memuntir
memuntir
dalam kisaran tengah
+
>leksi 5 E#+5 E
+
Posisi leher memuntir
F+
>leksi ,5 E#=5 E dari titik lurus
-
"adan memuntir
F+
eher
" p u o r ;
F+
"adan
0aki dan telapak kakitidak 0aki
tertopang dengan baik dan berat bedan tidak terdistribusi dengan
,
seimbang /-a&a -enlaan lengan &an tangan ka( (e(utu!kan untuk (enla tangan kr0 karena -a&a ga(*ar ter!e*ut antara tangan kanan &an tangan kr *er*e&a -%!! &an ,ang terl)at &ala( ga(*ar tangan kr ,ang !e&ang *ekerja le*).
$.1. $.1.3. 3. Met%& et%&ee REB REBA A
10
(a) (b) ;ambar ;ambar -. (a) pekerja pekerja melakuk melakukan an perbai perbaikan kan motor motor disalah disalah satu bengkel resmi (b) analisis posisi kerja pada gambar dengan metode *"' :abel -. ;ambaran analisis posisi kerja menggunakan metode *"' pada pekerja bengkel motor
;roup
'nggota
Penjelasan postur tubuh
tubuh
"adan
0aki " p u o r ;
$'
>leksi 5 E#+5 E
+
Posisi leher memuntir
F+
>leksi ,5 E#=5 E dari titik lurus
-
"adan memuntir
F+
0edua kaki tertopang dilantai
+
0edua kaki di ditekuk flrksi = =5 E
F,
kisaran sudut fleksi 95E
-
engan menjauhi badan
F+
eher ' p u o r ;
Skor
enganC
11
engan "awahC
>leksi +55E
,
>leksi 5 E #+@ E
,
Pergelangan Pergelangan tangan mengalami
:anganC
F+
deiasi baik ulnar maupun radial
/-a&a -enlaan lengan &an tangan ka( (e(utu!kan untuk (enla tangan kr0 karena -a&a ga(*ar ter!e*ut antara tangan kanan &an tangan kr *er*e&a -%!! &an ,ang terl)at &ala( ga(*ar tangan kr ,ang !e&ang *ekerja le*). $.2. $.2. Anal! Anal!a a $.2. $.2.1. 1. Met% Met%&e &e O' O'A AS
:abel . ;ambaran analisis pengklasifikasian kategori resiko 2kode posisi3 pada kombinasi posisi menggunakan metode %&' %&'S pada pekerja bengkel motor
0'01 P$4;; $4;
+
*4; '4
+
,
-
@
=
8
"*"' 4
"*"' 4
"*"' 4
"*"' 4
"*"' 4
"*"' 4
"*"' 4
+ , - + , - + , - + , - + , -
+
, - + , -
+
+ + +
+ + + +
+ + , , ,
, , ,
+
+ + +
+ +
,
+ + +
+ + + +
+ + , , ,
, , ,
+
+ + +
+ +
-
+ + +
+ + + +
+ + , , -
, , -
+
+ + +
+ -
12
,
-
+
, , -
, , - ,
, - - - -
- - -
,
, , -
- -
,
, , -
, , - ,
- - -
,
-
-
- -
, , - -
- - -
,
-
+
+ + +
+ + + +
+ - - - -
+
+ + +
+ +
,
, , -
+ + + +
+ -
+
+ +
-
, , -
+ + + ,
, -
+
+ +
+
, - -
, - - ,
- -
,
-
,
- - , - - -
, -
-
,
, - -
-
-
Dari pengkode#an tersebut diatas maka dengan menggunakan :abel tentang klasifikasi tingkat resiko pada kombinasi posisi didapatkan 2:ingkat esiko3 G . "erdasarkan tingkat resiko ters ebut merupakan kategori kategori resiko 2Sangat :inggi3 :inggi3 dengan dengan efek sangat berbahaya berbahaya pada siste sistem m
musk muskul ulosk oskele eletal tal..
Deng Dengan an demi demiki kian an!!
:inda indaka kan n
korek korektif tif
diperlukan sesegera mungkin :abel @. 0lasifikasi tingkat resiko postur tubuh menurut frekuensi relatif Punggung Punggung lurus
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
Punggung membungkuk
,
+
+
+
,
,
,
,
,
-
-
Punggung memuntir
-
+
+
,
,
,
-
-
-
-
-
Punggung ditekuk memutar
+
,
,
-
-
-
-
engan 0edua lengan di bawah
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
Satu lengan di bawah dan satunya di atas
,
+
+
+
,
,
,
,
,
-
-
13
0edua tangan di atas bahu
-
+
+
,
,
,
,
,
-
-
-
0aki Duduk
+
+
+
+
+
+
+
+
+
+
,
"erdiri
,
+
+
+
+
+
+
+
+
,
,
Salah satu ditekuk
-
+
+
+
,
,
,
,
,
-
-
0edua lutut agak ditekuk
+
,
,
-
-
-
-
0edua lutut ditekuk
@
+
,
,
-
-
-
-
"erlutut
=
+
+
,
,
,
-
-
-
-
-
"erjalan
8
+
+
+
+
+
+
+
+
,
,
I
I
I
I
I
I
I
I
I
+ 5
, 5
5
5
@ 5
= 5
8 5
6 5
9 5
>*0$*4S1 *':1> ()
I +55
:abel @ yang tercantum diatas adalah tabel untuk menghitung jumlah repetitif dari setiap posisi< punggung! lengan dan kaki yaitu dengan mengamati frekuensi relatif pekerjaan. 0arena metode praktikum kami menggunakan metode pengamatan dan?a dan?ata tau u meng mengan anali alisa sa gamba gambar! r! jadi jadi untu untuk k saat saat ini ini kami kami tida tidak k mengetahui berapa frekuensi relatif yang ada pada pekerja bengkel moto motorr terseb tersebut ut.. %leh %leh seba sebab b itu itu kami kami hany hanyaa menu menunj njuk ukka kan n tabel tabel pengklasifikasiannya saja. $.1. $.1.2. 2. Met%& et%&ee RUL RULA A Perhitungan metode $' diklasifikasikan menjadi dua group yaitu
grou group p ' dan grou group p " yang yang selan selanju jutny tnyaa skor skor kedu keduaa grou group p itu itu di kombinasi menjadi satu untuk menghasilkan grand skor. :abel :abel =. Skor Postur ;roup " eher
"adan (:runk)
14
+
,
-
@
=
0aki
kaki
kaki
kaki
kaki
kaki
+
,
+
,
+
,
+
,
+
,
+
,
+
+
-
,
-
-
@
@
=
=
8
8
,
,
-
,
-
@
@
@
=
8
8
8
-
-
-
-
@
@
=
=
8
8
8
@
@
@
=
=
8
8
8
8
8
6
6
@
8
8
8
8
8
6
6
6
6
6
6
6
=
6
6
6
6
6
6
6
9
9
9
9
9
:abel :abel 8. Skor Postur ;roup ' Pergelangan :angan
engan 'tas
+
,
-
engan "awah
+
,
-
Pergelangan tangan memuntir
Pergelangan tangan memuntir
Pergelangan tangan memuntir
Pergelangan tangan memuntir
+
,
+
,
+
,
+
,
+
+
,
,
,
,
-
-
-
,
,
,
,
,
-
-
-
-
-
,
-
-
-
-
-
+
,
-
-
-
-
,
-
-
-
-
-
-
-
@
@
+
-
-
@
@
,
-
@
@
-
@
@
@
+
@
@
@
,
@
@
@
15
@
=
-
@
@
@
=
=
+
@
@
@
@
@
=
8
8
,
@
=
=
=
=
8
8
8
-
=
=
=
8
8
8
6
6
+
8
8
8
8
8
6
6
9
,
6
6
6
6
6
9
9
9
-
9
9
9
9
9
9
9
9
Dari kedua tabel (:a ( :abel bel =. Dan :abel 8.) diatas dapat diketahui bahwa skor postur group ' adalah sebesar dan skor postur group " adalah sebesar @. Sebelum dikombinasikan antar skor kedua group tersebut terlebih dahulu kita mempertimbangkan skor penggunaan otot sebagai berikut7 :abel :abel 6. Pemberian skor berdasarkan penggunaan otot
keterangan
Penggunaan
:idak
otot
menggunakan
Skor yang
Skor A
Skor D
( skor ' F
( skor " F
ditambahkan penambahan penambahan
otot pengerahan tenaga selama
#
melakukan pekerjaan (pekerjaan dinamis) :idak ada
#
resistensi atau pembebanan dan
16
skor)
skor)
@
pengerahan tenaga secara tidak menentu B, kg Skor :abel :abel 6. Di atas akan diakumulasikan pada perhitungan grand skor :abel :abel 9. Perkitungan ;rand Skor "erdasarkan kombina si Skor A dan D Skor D Sko
+
,
-
@
=
8F
+
+
,
-
-
@
@
,
,
,
-
@
@
-
-
-
-
@
=
-
-
-
@
=
=
@
@
=
8
8
=
@
=
=
8
8
8
@
@
=
=
8
8
8
6
@
@
=
8
8
8
8
rA
Dengan penilaian :abel :abel 9. Diatas diperoleh skor akhir $' yaitu 0 yang berarti masuk pada tingkat risiko , dengan kategori risiko 2:inggi3 oleh karena itu diperlukan tindakan adanya inestigasi dan perbaikan segera $.1. $.1.3. 3. Met%& et%&ee REB REBA A Perhitungan metode *"' hampir mirip dengan perhitungan $' akan
tetapi dalam perhitungan *"' ini banyak terdapat skor pembebanan dan penentuan jenis#jenis lainnya.
:abel :abel +5. Skor awal untuk ;roup '
17
:'"* ' *H* "'D'
+
,
-
4
0'01
0'01
0'01
+
,
-
+
,
-
+
,
-
+
+
,
-
+
,
-
-
-
@
=
,
,
-
@
-
@
=
@
=
8
-
,
@
=
@
=
8
@
=
8
6
-
@
=
8
@
=
8
6
=
8
6
9
@
=
8
6
=
8
6
9
8
6
9
9
:abel ++. Skor awal untuk ;roup " :'"* " engan "awah +
,
Pergelangan :angan
Pergelangan :angan
+
,
-
+
,
-
+
+
,
,
+
,
-
,
+
,
-
,
-
-
-
@
@
@
@
@
@
=
8
@
=
8
6
8
6
6
Pada Pada ;ambar ;ambar -. :erlih erlihat at dengan dengan jelas jelas bahwa bahwa pekerja pekerja tidak tidak membaw membawaa beban kareana beban sudah bertumpu pada lantai. Dan pekerjaan yang dilaku dilakukan kan pada pada ;ambar ;ambar -. :idak :idak berupa berupa pekerja pekerjaan an yang yang memerlu memerlukan kan pegangan kontainer sehingga dalam hal ini untuk skoring untuk beban atau &orce dan jenis pegangan kontainer tidak perlu ditambahkan.
18
:abel :abel ++. Skor A (kombinasi antara skor ' dan skor ") :'"* A S0% "
S0% '
+
,
-
@
=
8
6
9
+5
++
+,
+
+
+
+
,
-
-
@
=
8
8
8
,
+
,
,
-
@
=
=
8
8
6
-
,
-
-
-
@
=
8
8
6
6
6
-
@
=
8
6
6
9
9
9
@
@
=
8
6
6
9
9
9
9
=
=
=
=
8
6
6
9
9
+5
+5 +5
+5 +5
+5 +5
8
8
8
8
6
9
9
9
+5
+5
++
++
++
6
6
6
6
9
+5
+5
+5
+5
+5
++
++
++
9
9
9
9
+5
+5
+5
++
++
++
+,
+,
+,
+5
+5
+5
+5
++
++
++
++
+,
+,
+,
+,
+,
++
++
++
++
++
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
+,
Penentuan skor akhir *"' yaitu hasil penambahan antara 2Skor :'"* A3 dengan peningkatan jenis aktiitas otot. 0arena jenis aktiitas otot pada ;ambar -. Postur tubuh tidak setabil selama kerja maka skor ditamnah + sehingga final skor reba untuk pekerja pada gambar -. 'dalah (9F+G+ (9F+G+5). 5). Dengan Dengan menggu menggunak nakan an petunj petunjuk uk tabel tabel standar standar kinerja kinerja yang yang didasarkan didasarkan pada final skor! maka >inal skor +5 mempunyai mempunyai tingkat risiko 2:in 2:ingg ggi3 i3 dan dan meme memerlu rluka kan n tinda tindaka kan n perb perbai aika kan n secep secepat atny nyaa dan? dan?ata atau u sesegera mungkin.
19
BAB # PENUTUP
.1. .1. "e!("e!(-ula ulan n "erdasarkan "erdasarkan hasil pengamatan pengamatan praktikum praktikum diperole diperoleh h kesimpulan kesimpulan
bahwa penilaian musculus skeletal menggunakan metode %&'S! %&'S! $'! dan *"' hasilnya adalah berbeda#beda! dan disetiap metode penilaian mempunyai karakteristik baik kelebihan maupun kekurangannya masing# masing. penilaian posisi kerja menggunakan metode %&'S %&'S!! $'! dan *"' diperoleh simpulan bahwa posisi kerja yang dilakukan pekerja bengkel motor sagat beresiko yaitu7 @.+.+. @.+.+. :ingk :ingkat at resiko 2Sangat 2Sangat :ingg :inggi3 i3 dengan dengan efek sangat sangat berbahay berbahayaa pada sistem muskuloskeletal. Dengan demikian! :indakan :indakan korektif diperlukan sesegera mungkin (hasil penilaian dengan metode %&'S) %&'S) @.+. @.+.,. ,. 0ate 0atego gori ri risik risiko o 2:in 2:ingg ggi3 i3 oleh oleh kare karena na itu itu dipe diperlu rluka kan n tind tindak akan an adany adanyaa inesti inestigasi gasi dan perbaik perbaikan an segera segera (hasil (hasil penilai penilaian an dengan dengan metode $') @.+. @.+.-. -. :ingk ingkat at risik risiko o 2:in 2:ingg ggi3 i3 dan dan meme memerlu rluka kan n tinda tindaka kan n perb perbaik aikan an secep secepatn atnya ya dan? dan?ata atau u seseg seseger eraa mung mungki kin n (hasi (hasill peni penilai laian an deng dengan an metode *"') .2. .2. Sara Saran n @.,.+. @.,.+. Sesuai Sesuai kesimp kesimpula ulan n diatas diatas sebaikny sebaiknyaa dilaku dilakukan kan tindakan tindakan korektif korektif diperlukan sesegera mungkin @.,.,. @.,.,. Dilakukan Dilakukan inestig inestigasi asi dan perbaik perbaikan an secepatnya secepatnya dan?ata dan?atau u sesegera sesegera mungkin @.,.-. @.,.-. Sebaik Sebaikny nyaa diperb diperbaik aikii ruang ruang kerja pada pekerja pekerja mekanik mekanik bengkel bengkel motor motor dengan dengan menamb menambahan ahan fasilita fasilitass agara agara posisi posisi kerjany kerjanyaa lebih lebih standar seperti tempat duduk atau posisinya lebih dibuat ergonomis. 5.2.4. Sebaiknya dilakukan sosialisasi kepada pekerja.
20