uksi Pengadaan Langsung Menggunakan SpkDeskripsi lengkap
Full description
Full description
Deskripsi lengkap
spkFull description
spk
Deskripsi lengkap
Perhitungan sisa kemampuan paket
Perhitungan sisa kemampuan paketDeskripsi lengkap
Full description
pengadaan barang jasaFull description
Full description
SMK3
BERITA ACARA PEMBUKAAN PENAWARAN Nomor : …………………………………. Pada hari ini : …………………….. tanggal : ……………………., kami yang bertanda tangan dibawah ini Pejabat Pengadaan …………………………… pada ……………………………………Full description
DINAS/BADAN …………………………………… PROVINSI JAWA BARAT ---------------------------------------------------------------- DOKUMEN PENGADAAN LANGSUNG ……………………………………………………… PENGADAAN PEJABAT PENGADAAN BARA...Full description
Contoh Format Pengadaan Barang LangsungFull description
Pengadaan Jasa Konstruksi Dengan Penunjukan Langsung Prosedur untuk melaksanakan pengadaan jasa konstruksi dengan penunjukan langsung dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Menentukan harga / nilai pekerjaan yang akan dilelangkan berdasarkan hasil survey. 2. Penentuan calon pelaksana konstruksi oleh panitia lelang melalui mekanisme rembug warga. Hasil rembug warga tersebut harus dituangkan dalam berita acara. 3. Mengundang calon pelaksana konstruksi yang ditunjuk. 4. Penjelasan pekerjaan oleh PP. 5. Penawaran secara tertulis oleh calon pelaksana 6. Negosiasi pekerjaan yang akan dilakukan, baik itu mengangkut biaya maupun teknis pelaksanaan. Hasil negosiasi dituangkan dalam berita acara. 7. Penetapan / penunjukan penyedia jasa. 8. Penandatanganan kontrak. Peserta Dinyatakan Gugur Apabila a. Didalam Dokumen Penawarannya tidak terdapat rincian harga penawaran; b. Dinyatakan gugur berdasarkan prosedur poin 8 diatas. c. Ketiadaan salah satu atau ketiga-tiganya dari surat pernyataan tidak menuntut ganti rugi, pernyataan kesanggupan penyediaan bahan/alat yang diadakan dan surat Pernyataan Kebenaran Usaha, tidak dapat menggugurkan pemasok, kecuali bila pemasok yang bersangkutan tidak dapat menyediakan surat-surat tersebut dalam waktu 2 jam (waktu ini hendaknya disepakati bersama oleh semua peserta). d. Peserta/Pemasok yang tidak mengambil dokumen dan atau tidak mengikuti Acara Penjelasan Kantor/Lapangan tidak dapat dijadikan alasan untuk digugurkan. DOKUMEN LELANG 1. ISI DOKUMEN LELANG UNDANGAN (PELELANGAN DGN PRA) / PENGUMUMAN (PELELANGAN PASCA) INSTRUKSI KPD PENAWAR SYARAT UMUM KONTRAK SYARAT KHUSUS KONTRAK DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR BENTUK SURAT PENAWARAN BENTUK JAMINAN PENAWARAN 1
BENTUK SURAT PERJANJIAN (KONTRAK) BENTUK JAMINAN PELAKSANAAN BENTUK JAMINAN UANG MUKA BENTUK JAMINAN PEMELIHARAAN (23.
Pelelangan Umum adalah metode pemilihan Penyedia Baran g/ Pekerjaan Konstruksi/ Jasa Lainnya untuk semua pekerjaan yang dapat diikuti oleh semua Penyedia Baran g/ Pekerjaan Konstru ksi/ Jasa Lainn ya yang memenuhi syarat.
24. Pelelangan Terbatas adalah metode pemilihan Penyedia Pekerjaan Konstruksi untuk Pekerjaan Konstruksi dengan jumlah Penyedia yang mampu melaksanakan diyakini terbatas dan untuk pekerjaan yang kompleks. 25. Pelelangan Sederh an a adalah metode pemilihan Penyedia Bar an g/ Jasa Lain nya untuk pekerjaan yang bernilai paling tinggi Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah). - 6 26. Pemilihan Lan gsun g adalah metode pemilihan Penyedia Pekerjaan Konstruksi untuk pekerjaan yang bernilai paling tinggi Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah). 27. Seleksi Umum adalah metode pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi untuk pekerjaan yang dapat diikuti oleh semua Penyedia Jasa Konsultansi yang memenuhi syarat. 28.
Seleksi Sederh an a adalah metode pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi untuk Jasa Konsultansi yang bernilai paling tinggi Rp20 0.000.000,00 (dua ratus juta rupiah).
29. Sayembaraadalah metode pemilihan Penyedia Jasa yang memperlombakan gagasan orisinal, kreatifitas dan inovasi tertentu yang harga/ biayanya tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan. 30. Kontes adalah metode pemilihan Penyedia Bar an g yan g memperlombakan Baran g/ benda tertentu yang tidak mempunyai harga pasar dan yang harga/ biayanya tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satua n. 2222
31. Penunjukan Lan gsung adalah metode pemilihan Penyedia Bar an g/ Jasa dengan cara menunjuk langsung 1 (satu) Penyedia Bara ng/ Jasa. 32.
Pengadaan Lan gsung adalah Pengadaan Bar an g/ Jasa langsung kepada Penyedia Bar ang/ Jasa, tanpa melalui Pelelangan/ Seleksi/ Penunjukan Lan gsun g.
1)
ULP/ Pejabat Pengadaan menetapkan jenis Kontrak Pengada an Bara ng/ Jasa.
(2)
Kontra k Pengadaan Bar an g/ Jasa meliputi : a. b.
Kontra k berdasarkan cara pembayaran;
Kontrak berdasarkan pembebanan Tahun An ggara n;
c.
(3)
Kontrak berdasarkan sumber pendanaan; dan d. Kontrak berdasarkan jenis pekerjaan. Kontrak Pengadaan Bara ng/ Jasa berdasarkan cara pembayaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a, terdiri atas: a. Kontrak Lump Sum; b.
Kontrak gabungan Lump Sum dan Harga Satuan;
c.
d. e. (4)
(5)
Kontrak Harga Satua n;
Kontrak Persentase; da n Kontrak Terima Jadi (Turnkey).
Kontra k Pengadaan Baran g/ Jasa berdasarkan pembebanan Tahun Anggara n sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b, terdiri atas: a. Kontrak Tahun Tunggal; dan b. Kontrak Tahun Jamak. Kontrak Pengadaan Bar an g/ Jasa berdasarkan sumber pendanaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf c, terdiri atas: a. Kontrak Pengadaan Tunggal; b. c.
Kontrak Lump Sum merupakan Kontra k Pengadaan Baran g/ Jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu sebagaimana ditetapkan dalam Kontrak, dengan ketentuan sebagai berikut: a.
jumlah harga pasti dan tetap serta tidak dimungkinkan penyesuaian harga; b. semua risiko sepenuhnya ditanggung oleh Penyedia Bara ng/ Jasa;
c.
pembayaran didasarkan pada tahapan pr oduk/ keluara n yang dihasilkan sesuai dengan isi Kontrak; sifat pekerjaan berorientasi kepada keluaran ( output based); e. total harga penawaran bersifat mengikat; dan
d.
f. (2)
tidak diperbolehkan adanya pekerjaan tambah / kura ng.
Kontrak Harga Satuan merupakan Kontrak Pengadaan Bar an g/ Jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu yang telah ditetapkan dengan ketentuan sebagai berikut: a.
Harga Satuan pasti dan tetap untuk setiap satuan atau unsur pekerjaan dengan spesifikasi teknis tertentu; b.
c.
d.
volume atau kuantitas pekerjaannya masih perkiraan pada saat Kontra k ditandatangani;
bersifat
pembayarannya didasarkan pada hasil pengukura n bersama atas volume pekerjaan yang benar-benar telah dilaksanakan oleh Penyedia Baran g/ Jasa; dan - 53 dimungkinkan adanya
pekerjaan
tambah/ kurang
berdasarkan hasil pengukuran bersama atas pekerjaan yang diperlukan. 4
(3)
(4)
Kontrak
Kontrak gabungan Lump Sum dan Harga Satuan adalah Kontrak yang merupakan gabungan Lump Sum dan Harga Satuan dalam 1 (satu) pekerjaan yang diperjanjikan.
Persentase
merupakan
Kontr ak
Pengadaan
Jasa
Konsultansi/ Jasa Lainnya, dengan ketentuan sebagai berikut: a.
Penyedia Jasa Konsultan si/ Jasa Lain nya menerima imbalan berdasar kan persentase dari nilai pekerjaan tertentu; dan b. pembayarannya didasarkan pada tahapan produk/ keluaran yang dihasilkan sesuai dengan isi Kontrak. (5) Kontrak Terima Jadi ( Turnkey) merupakan Kontrak Pengadaan Baran g/ Pekerjaan Konstruksi/ Jasa Lainn ya atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu dengan ketentuan sebagai berikut: a. jumlah harga pasti dan tetap sampai seluruh pekerjaan selesai dilaksanakan; dan b. pembayaran dilakukan berdasarkan hasil penilaian bersama yang menunjukkan bahwa pekerjaan telah dilaksanakan sesuai dengan kriteria kinerja yang telah ditetapkan. D Pasal 56
(1)
Kua lifikasi merupakan proses penilaian kompetensi dan kemampuan usaha serta pemenuhan persyaratan tertentu lainnya dari Penyedia Bar an g/ Jasa.
(2)
Kualifikasi dapat dilakukan dengan prakualifikasi atau pascakualifikasi.
(3)
Prakualifikasi merupakan proses penilaian dilakukan sebelum pemasukan penawaran. (4)
2
(dua)
cara
yaitu
kualifikasi
yang
Prakualifikasi dilaksanakan untuk Pengadaan sebagai berikut:
a. b.
pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi; pemilihan Penyedia Baran g/ Pekerjaan Konstru ksi/ Jasa Lainnya yang bersifat kompleks melalui Pelelangan Umum; atau 5
c.
pemilihan Penyedia Baran g/ Pekerjaan Konstru ksi/ Jasa Lainnya yang menggunakan Metode Penunjukan Lan gsun g, kecuali untuk penanganan darurat. - 57 -
(5)
Proses penilaian kualifikasi untuk Penunjukan Lan gsung dalam penanganan darurat dilakukan bersamaan dengan pemasukan Dokumen Penawaran. (6) Proses prakualifikasi menghasilkan: a.
daftar calon Penyedia Barang/ Pekerjaan Konstruksi/ Jasa Lainnya; atau b.
daftar pendek calon Penyedia Jasa Konsultansi.
(7)
Dalam proses prakualifikasi, ULP/ Pejabat Pengadaan segera membuka dan mengevaluasi Dokumen Kualifikasi paling lama 2 (dua) hari kerja setelah diterima. (8) Pascakualifikasi merupakan proses penilaian kualifikasi yang dilakukan setelah pemasukan penawaran. (9) Pascakualifikasi dilaksanakan untuk Pengadaan sebagai berikut: a.
Pelelangan Umum, kecuali Pelelangan
Umum un tuk
Pekerjaan Kompleks; b.
Pelelangan Sederhana/ Pemilihan Lan gsun g; dan c. Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Perorangan. (10) ULP/ Pejabat Pengadaan dilarang menambah persyar atan kualifikasi yang bertujuan diskriminatif serta diluar yang telah ditetapkan dalam ketentuan Peraturan Presiden ini. (11) ULP/ Pejabat Pengadaan wajib menyederhanakan pr oses kualifikasi dengan ketentuan: a. meminta Penyedia Baran g/ Jasa mengisi formulir kualifikasi; dan b. tidak meminta seluruh dokumen yang disyaratkan kecuali pada tahap pembuktian kualifikasi. (12) Penilaian kualifikasi dilakukan dengan metode: a.
Sistem
Gugur,
untuk
Pengadaan
Bar an g/ Pekerjaan
Konstruksi/ Jasa Lainn ya; b.
Sistem nilai untuk Pengadaan Jasa Konsu ltansi. 66