Peraturan Menteri Kesehatan No 2269 Tahun 2011 Mengenai Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Acuan untuk pembinaan PHBS dalam 5 tatanan, yaitu rumah tangga, institusi pendidika…Full description
Peraturan Menteri Kesehatan No 2269 Tahun 2011 Mengenai Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Acuan untuk pembinaan PHBS dalam 5 tatanan, yaitu rumah tangga, institusi pendidika…Full description
Tahun 2011
Perilaku hidup bersih dan sehat di tempat umum, sekolah, rumah sakit dan rumah tangga
Teori mengenai Perilaku hidup bersih dan sehatFull description
Full description
Ini diaa, presentasi untuk adik-adik panti asuhan dan pondok pesantren bina insani moyudan godean sleman DIY. Nice try, nice experience after all. love that moment :)
Laporan pertanggungjawaban program kerja penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehatFull description
KUESIONER PHBS ADALAH PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT UNTUK PERILAKU HIDUP SEHAT RUMAH TANGGA DAN MEMPERDAYAKAN ANGGOTA RUMAH TANGGA
Ini diaa, presentasi untuk adik-adik panti asuhan dan pondok pesantren bina insani moyudan godean sleman DIY. Nice try, nice experience after all. love that moment :)
PHBS
PHBS
Gambaran Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Dalam Rumah Tangga Di Kelurahan KTI KEBIDANAN
sop phbs rumah tanggaFull description
phbs di tempat kerja, medical check up
Petunjuk Teknis Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Di Pasar
Full description
Deskripsi lengkap
good lifeDeskripsi lengkap
good lifeFull description
phbsFull description
PANDUAN PEMBINAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT TATANAN RUMAH TANGGA UPT PUSKESMAS NGADIROJO
PEMERINTAH KABUPATEN KABUPATEN WONOGIRI WONOG IRI DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS NGADIROJO
PANDUAN PEMBINAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT TATANAN RUMAH TANGGA UPT PUSKESMAS NGADIROJO
BAB I DEFINISI
Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar sadar, mau dan mampu melakukan Perilaku Hidup Bersih Bersih dan Sehat (PHBS), untuk memelihara memelihara dan meningkatk meningkatkan an kesehatann kesehatannya, ya, mencegah risiko terjadinya penyakit dan melindungi diri dari ancaman penyakit serta berp berper eran an akti aktiff dala dalam m gera geraka kan n Peri Perila laku ku Hidu Hidup p Bers Bersih ih dan dan Seha Sehatt (PHB (PHBS) S) di masyarakat.
BAB II RUANG LINGKUP
Dala Dalam m rang rangka ka meni mening ngka katk tkan an peng penget etah ahua uan, n, sika sikap p dan dan peri perila laku ku sert serta a kemandirian keluarga dalam mengatasi masalah kesehatan di ecamatan !gadirojo maka perlu disusun panduan sebagai acuan petugas dalam melakukan pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) khususnya tatanan rumah tangga. egi egiat atan an pemb pembin inaa aan n dila dilaks ksan anak akan an di "ilay "ilayah ah kerj kerja a #P$ #P$ Pusk Puskes esma mas s !gadirojo.
BAB III TATA TATA LAKSANA LAKSAN A
%. &angkah'langkah &angkah'langkah Pembinaan . ela elaku kuka kan n dise disemi mina nasi si info inform rmas asii PHBS PHBS kepa kepada da petu petuga gas s di ting tingka katt kecamatan*puskesmas +. engarahk engarahkan an dan memfas memfasilitas ilitasii pelaksana pelaksanaan an pengkaji pengkajian an
Panduan Identifkasi Pasien Hal. 1 dari 5
. enf enfas asil ilit itas asii
pros proses es
peny penyus usun unan an
renc rencan ana a
kegi kegiat atan an
PHBS PHBS
sepe sepert rtii
menentukan tujuan, menyusun langkah'langkah kegiatan, pengembangan media, dll. -. embantu embantu proses proses penilai penilaian an PHBS di tatanan tatanan rumah rumah tangga. tangga. . onito onitorin ring g dan dan e/alu e/aluasi asi PHBS PHBS B. Pola Pola Pemb Pembin inaa aan n . $ahap hap Per Persi siap apan an a. Sosial Sosialisa isasi si dan ad/ok ad/okasi asi kese kesehat hatan an b. Pers Persia iapa pan n saran sarana a c. Pers Persia iapa pan n admin adminis istr tras asii d. Pers Persia iapa pan n pela pelaks ksan ana a +. $ahap hap Peng Pengka kajia jian n Pengkajian di tingkat puskesmas dilakukan terhadap 0 a. Pengk Pengkaji ajian an mas masala alah h penya penyakit kit b. Peng Pengka kaji jian an sumb sumber er daya daya c. Peng Pengka kaji jian an PHBS PHBS d. . $ahap hap Peren Perenca cana naan an a. ene enent ntuk ukan an pri prior orit itas as b. ene enent ntuk ukan an tuju tujuan an c. enent enentuka ukan n jenis kegiat kegiatan* an*int inter/ er/ens ensii d. 1ad" 1ad"al al eg egia iata tan n -. $ahap Penggerak Penggerakan an Pelaksan Pelaksanaan aan Dalam melaksanakan inter/ensi masing'masing pelaksana hendaknya 0 a. Bertanggu Bertanggung ng ja"ab ja"ab sesuai sesuai dengan dengan 2P yang yang telah disepak disepakati ati b. $etap tap meng mengad adak akan an koor koordi dina nasi si dan dan meny menyes esua uaik ikan an deng dengan an sist sistem em pembinaan yang sudah ada dengan lintas program dan sektoral c. elaksanakan strategi ad/okasi, dukungan suasana pemberdayaan d. Pemberday Pemberdayaan aan masyaraka masyarakatt (empo"erme (empo"erment) nt) 3. Pemant Pemantaua auan n dan Penila Penilaian ian a. Pem Pemanta antau uan b. Penilaian
BAB IV DOKUMENTASI
Panduan Identifkasi Pasien Hal. 2 dari 5
dan
. Pelaporan Pelaporan 4nsiden 4nsiden atau atau ejadian ejadian esalah esalahan an 4dentifika 4dentifikasi si Pasien Pasien a. Setiap Setiap petugas petugas yang yang menemu menemukan kan adanya adanya kesala kesalahan han dalam identifi identifikas kasii pasien pasien segera segera melaporkan melaporkan kepada petugas petugas yang yang ber"enang, ber"enang, kemudian kemudian melengkapi laporan insidens b. Petugas Petugas harus berdisk berdiskusi usi dengan dengan kepala kepala puskesmas puskesmas mengenai mengenai pemilihan pemilihan cara terbaik dan siapa yang memberitahukan kepada pasien * keluarga mengenai kesalahan yang terjadi akibat kesalahan identifikasi c. 3ontoh 3ontoh kesala kesalahan han yang dapat dapat terjadi terjadi adalah0 adalah0 •
esalahan penulisan nama 5 alamat di rekam medis
•
Duplikasi registrasi di pendaftaran
•
esalahan pengambilan rekam medis
•
is identifikasi kebutuhan pelayanan yang dibutuhkan pasien
•
$erjadi kesalahan tindakan pelayanan
•
Pengulangan yang tidak perlu
d. esa esala laha han n juga juga term termas asuk uk insi inside dens ns yang ang terj terjad adii akib akibat at adan adany ya mis mis iden identi tifik fikas asi, i, deng dengan an atau ataupu pun n tanp tanpa a meni menimb mbul ulka kan n baha bahay ya, dan dan juga juga insidens yang hampir terjadi dimana mis identifikasi terdeteksi sebelum dilakukan suatu prosedur. e. Beberapa Beberapa penyebab penyebab umum terjadiny terjadinya a adalah adalah 6 . esalahan esalahan pada administras administrasii * tata usaha usaha a) esala esalaha han n mengi mengisi si form formuli ulir r b) esalaha esalahan n memasukkan memasukkan nomor *angka *angka pada pada rekam rekam medis medis c) Penuli Penulisa san n alam alamat at yang yang salah salah d) Pencatata Pencatatan n yang tidak tidak benar benar * tidak tidak lengkap lengkap * tidak tidak terbaca terbaca Panduan Identifkasi Pasien Hal. 3 dari 5
+. esu esulit litan an komu komuni nika kasi si a) Hambatan Hambatan akibat akibat penyakit penyakit pasien, pasien, kondisi kondisi keji"aaan keji"aaan pasien, pasien, atau keterbatasan bahasa b) egagalan egagalan untuk pembacaa pembacaan n kemba kembalili c) urang urangny nya a kultur* kultur* buday budaya a organis organisasi asi +. 1ika $e $erjadi 4nsiden 4nsiden esalah esalahan an 4dentifika 4dentifikasi si Pasien Pasien 1ika terjadi insidens akibat kesalahan identifikasi pasien, dilakukan hal berikut 0 a. Pastikan Pastikan keamanan keamanan dan keselamata keselamatan n pasien pasien b. Pastikan Pastikan bah"a bah"a tindaka tindakan n pencegah pencegahan an telah telah dilakuka dilakukan n . 1ika 1ika suatu suatu prosedur prosedur telah dilakuk dilakukan an pada pasien, pasien, pastik pastikan an bah"a langka langkah' h' langkah yang penting telah diambil untuk melakukan prosedur yang tepat pada pasien yang tepat. a. ebijakan ebijakan akan akan dikaji dikaji ulang ulang dalam kurun "aktu "aktu tahun tahun a. 2enc 2encan ana a audi auditt akan akan disu disusu sun n dan dan dila dilaks ksan anak akan an dala dalam m "akt "aktu u 7 bula bulan n setelah implementasi kebijakan. %udit meliputi insidens yang terjadi dan berhubungi dengan kesalahan identifikasi. b. Setiap pelapo pelaporan ran insidens insidens yang yang berhubungan berhubungan dengan dengan identifika identifikasi si pasien pasien akan dipantau dan saat dilakukan re/isi kebijakan.