Instrumen penilaian kesehatan lingkungan rumah sakit seperti pada lampiran peraturan menteri kesehatan nomer 1204Full description
Pengelolaan Gas Medis Di Rumah Sakit
PANDUAN PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS RUMAH SAKIT
pedoman pengelolaan BDRS sebagai paduan kegiatan di Bank Darah Rumah Sakit sgar pelayanan transfusi drah memenuhi syarat yang ditetapkan oleh pemerintah
UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN RUMAH SAKIT Sumber Dampak
Jenis Dampak
Ruang rawat inap
Ergonomi
Pencahaya an
Biologi
Ruang rawat jalan
Besaran Dampak
Bentuk Pengelolaan
Posisi badan yang membungkuk
Pembinaan tenaga kerja
Tertusuk jarum
Menambah penerangan buatan (lampu)
Penularan penyakit melalui kontak fisik
Penggunaan APD petugas untuk menghindari infeksi islang Pembinaan tenaga kerja
Ergonomi
Posisi badan yang membungkuk
Pencahaya an
Tertusuk jarum
Menambah penerangan buatan (lampu)
Biologi
Penularan penyakit melalui kontak fisik
Penggunaan APD petugas untuk menghindari infeksi silang
Lokasi Pengelolaan
Ruang rawat inap
Ruang rawat jalan
Periode Pengelolaan Selama proses kerja/aktivit as di ruang tersebut
Selama proses kerja/aktivit as di ruang tersebut
UPAYA PEMANTAUAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN RUMAH SAKIT
- Mengatur jarak pandang dengan layar - Seimbangka n untuk rehat dari aktivitas
Psikososial
Kejenuhan kerja
Pengaturan shift kerja
Pencahaya an
Tangan terpotong, kecelakaan kerja lainnya
Penambahan pencahayaan buatan (lampu)
Ergonomi
Posisi badan Pembinaan membungkuk tenaga kerja
Kebisingan
Kebisingan dari aktivitas kerja di dapur
Pengurangan kebisingan pada sumber
Psikososial
Kejenuhan kerja Bakteri pada linen kotor
Pembagian shift kerja Pemisahan antara linen
Resiko penularan
Dapur/instala Selama si gizi proses kerja/aktivit as di ruang tersebut
Evaluasi penilaian kinerja di ruang dapur
RSB Jeumpa
6 bulan sekali
-
RSB Jeumpa
6 bulan sekali
-
Pemeriksaan kesehatan petugas
Linen
Selama proses
Evaluasi penilaian
penyakit
Pencahaya an
infeksius dan non infeksius
kerja/aktivit as di ruang tersebut
kinerja di ruang linen
Secara rutin/berkala
Pengambilan sampel air limbah dan melakukan pengujian kualitas air limbah
Terpeleset Penmabahan karena lantai pencahayaan licin buatan (lampu) Terjatuh
Ergonomi
posisi badan Pembinaan membungkuk tenaga kerja
Psikososial
kejenuhan kerja
Suhu
IPAL
Resiko sumber penyakit,
Pembagian shift kerja
Terkena uap Penggunaan APD, panas menambah Terkena penghawaan setrika
alami maupun buatan Berpotensi Pengelolaan menjadi limbah dengan tempat metode yang perkembangb tepat (aerobiakan vektor anaerob) penyakit Bau yang kurang nyaman