DISTRIBUSI PERJALANAN (TRIP DISTRIBUTION) • Merupakan model • Model hubungan informasi • Pola pergerakan antar zona • Dalam suatu wilayah studi • Memuat informasi – asal-tujuan – Jumlah – waktu pergerakan.
DISTRIBUSI PERJALANAN (TRIP DISTRIBUTION) • Tujuan: – Mengetahui pola pergerakan – Antar zona – Cara dengan menetapkan kaitan antara sejumlah zona – Zona yang telah dihitung trip generation / trip attractionnya.
DISTRIBUSI PERJALANAN (TRIP DISTRIBUTION) • Faktor yang mempengaruhi pergerakan antar zona: – Tingkat aksesibilitas – Tingkat bangkitan dan – Tingkat tarikan – Dari tiap zona.
DISTRIBUSI PERJALANAN (TRIP DISTRIBUTION) • Alat analisis: – Garis Keinginan (Desire Line) – MAT ( Matriks Asal Tujuan) atau
ODM (Origin Destination Matrix)
ALAT ANALISIS 1 GARIS KEINGINAN (DESIRE LINE) •
TINJAU SIMPANG TIGA LENGAN BERIKUT
10
1
5
2 10 15
15
5
3
PENJELASAN • Simpang 3 lengan menghubungkan 3 zona : – Zona 1, zona 2, dan zona 3
• Dari zona 1 terbangkitkan 15 perjalanan: – 10 perjalanan menuju zona 2 – 5 perjalanan menuju zona 3
• Dari zona 2 terbangkitkan te rbangkitkan 25 perjalanan: – 10 perjalanan menuju zona 1 – 15 perjalanan menuju zona 3
• Dari zona 3 terbangkitkan 20 perjalanan: – 15 perjalanan menuju zona 1 – 5 perjalanan menuju zona 2
• Besarnya perjalanan biasanya digambarkan dengan ketebalan garis perjalanan yang berskala.
ALAT ANALISIS 2 MATRIKS ASAL TUJUAN (MAT) TUJUAN (DESTINATION / KE) (j)
Zona ASAL (ORIGIN/D ARI)
1
1
2
3
Oi
10
5
15
15
25
2
10
3
15
5
D j
25
15
(i)
20 20
60
PENJELASAN • MAT merupakan cara lain untuk menyatakan distribusi perjalanan dari 3 zona dengan data sama seperti tercantum untuk desire line sebelumnya.
BENTUK UMUM MAT Menuju j
D a r i i
ZONA
1
2
3
4
j
oi
1
t11
t12
t13
t14
t1j
o1
2
t21
t22
t23
t24
t2j
o2
3
o3
4
o4
i
oi
d j
d1
d2
d3
d4
d j
t
Sel tij = besarnya perjalanan dari i ke j Kolom oi = jumlah trips dari arah i Baris d j = jumlah trips menuju j Syarat: