BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keperaw Keperawata atan n matern maternitas itas merupa merupakan kan salah salah satu bentuk bentuk pelay pelayanan anan profesi profesiona onall kepera keperawat watan an yang yang dituju ditujukan kan kepada kepada wanita wanita pada pada masa masa usia usia subur subur (WUS) (WUS) berkai berkaitan tan dengan system reproduksi, kehamilan, melahirkan, nifas, antara dua kehamilan dan bayi baru lahir sampai umur 40 hari, beserta keluarganya, berfokus pada pemenuhan kebu kebutu tuha han n dasa dasarr dalam dalam bera berada dapt ptasi asi seara seara fisik fisik dan dan psik psikos osos osia iall untu untuk k men menap apai ai kesejahteraan keluarga dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan! "erkai "erkaitan tan dengan dengan persal persalina inan, n, ada bebera beberapa pa jenis jenis persali persalinan nan di antara antarany nyaa yaitu yaitu persalinan yang dibantu! #imana pasien bersalin dengan bantuan suatu prosedur, salah s alah satunya section caesarea! caesarea! Sectio Sectio caesar caesarea ea adala adalah h pemb pembed edah ahan an obst obstet etrik rik untu untuk k melahirkan janin yang $iable melalui abdomen (%arrer,&elen,'00)! ndikasi setio aesarea diantaranya adalah kesempitan panggul yang sangat berat dan neoplasma yang menyumbat jalan lahir! *ngka setion aesarea terus meningkat dari insidensi + hingga 4 persen tahun yang lalu sampai insidensi 0 hingga persen sekarang ini (-.orn dan %orte, '00)! &al ini membut membutuhk uhkan an penang penangana anan n khusus khusus dalam dalam persali persalinan nan,, sehing sehingga ga sectio caesarea caesarea adalah jalan keluar untuk penanganan persalinan dengan komplkasi! "etapa pun sudah anggih dan tingginya teknik operasi, persalinan dengan pembedahan masih tetap tetap pembaw pembawaa resiko resiko disban disbandin ding g persali persalinan nan normal normal lewat lewat $agina $agina (per (per $aginam $aginam)! )! "erbeda "erbeda dengan dengan persalina persalinan n normal normal,, pasa pasa sectio caesaria kemungki kemungkinan nan bisa terjadi infeksi nifas, perdarahan pasa persalinan akibat terkeratnya pembuluh/pembuluh darah abang di rahim! "isa juga juga luka kerat tak disengaja pada kandung kemih kemih yang letaknya letaknya memang di bawah rahim (adesul, '001)! Sala Salah h satu satu komp kompli lika kasi si yang yang ditim ditimbu bulk lkan an sete setelah lah post sectio caesaria caesaria adalah tromboemboli! 2enurut uwahid (33) dalam 2itayani ('003) insiden 5romboemboli pada kehamilan dan puerperium (ifas) adalah lima kali lebih tinggi dibandingkan wanita yang tidak hamil pada usia yang sama! 5rombosis 6ena terjadi pada satu dari '000 '000 wani wanita ta sela selama ma keha kehami mila lan n dan dan satu satu dari dari 100 100 wani wanita ta sete setela lah h mela melahi hirk rkan an!!
5romboemboli yang terjadi pada periode post setion aesarea disebabkan karena tidak dilakukannya mobilisasi dini, sehingga terjadi bendungan $ena dan darah yang statis! #engan mobilisasi sirkulasi darah normal atau lanar sehingga resiko terjadinya trombosis dan tromboemboli dapat dihindarkan! 7erawat harus memahami hal tersebut, harus mampu melakukan asuhan keperawatan pada pasien post sectio caesaria. 2elakukan pengkajian, menentukan diagnosa yang mungkin munul, menyusun renana tindakan dan mengimplementasikan renana tersebut serta menge$aluasi hasilnya!
1.2 Rumusan Masalah
#ari latar belakang di atas dapat dikemukakan rumusan masalah bagaimana melakukan asuhan keperawatan post partum dengan komplikasi8 tromboemboli pasa S9!
1.3 Tujuan 1.3.1 Tujuan Umum
2engetahui konsep dasar penyakit dan konsep asuhan keperawatan pada pasien post partum dengan komplikasi8 tromboemboli pasa S9! 1.3.2 Tujuan husus
a! 2engetahui pengkajian pada pasien post partum dengan komplikasi 8 tromboemboli pasa S9 b! 2engetahui perenanaan pada pasien post partum dengan komplikasi 8 tromboemboli pasa S9 ! 2elakukan implementasi pada pasien post partum dengan komplikasi 8 tromboemboli pasa S9 d! 2elakukan e$aluasi pada pasien post partum dengan komplikasi 8 tromboemboli pasa S9 1.! Man"aat
&asil diskusi kelompok ini diharapkan dapat dijadikan sebagai alat dan sarana pengetahuan dalam bidang perawatan maternitas tentang asuhan keperawatan pada pasien post partum dengan komplikasi8 tromboemboli pasa S9!
'
BAB II LANDA#AN TE$RI
2.1 %nse& Dasar Pen'ak(t 2.1.1 Pengert(an
5rombosis
adalah
pembentukan
massa
bekuan
darah
dalam
sistem
kardio$askuler yang tidak terkendali (:obin dan Kumar, 33)! ;mboli adalah +
oklusi beberapa bagian sistem kardio$askuler oleh suatu massa (embolus) yang tersangkut dalam perjalanannya ke suatu tempat melalui arus darah (:obin dan Kumar,33)! 5romboembolisme adalah gabungan 5rombosis dan ;mbolisme! (:obin dan Kumar, 33)! 5romboemboli adalah obstruksi pembuluh darah dengan bahan trombolik yang dibawa oleh darah dari tempat asal untuk menyumbat! Statis $ena pada ekstremitas bawah yang disebabkan karena melemahnya dinding pembuluh darah dan penekanan $ena/$ena utama akibat pembesaran uterus!
2.1.2 Et(%l%g(
nsiden 5romboemboli pada kehamilan dan puerperium (ifas) adalah lima kali lebih tinggi dibandingkan wanita yang tidak hamil pada usia yang sama! 5rombosis 6ena terjadi pada satu dari '000 wanita selama kehamilan dan satu dari 100 wanita setelah melahirkan (uwahid, dkk 33)! Umumnya ;tiologi thrombus disebabkan oleh + hal yang dikenal dengan 5rias 6ishow! a) 7erubahan susunan darah (&iperkoagulansi) Kehamilan dikarakteristikkan oleh perubahan dalam pembekuan oleh sistem
fibrinosis
yang
berlangsung
selama
periode
postpartum!
2eningkatnya sistem fibrinosis (*kti$asi plasminogen dan antirombin yang menyebabkan penghanuran di tekan! Keuntungannya
yaitu
menegah perdarahan maternal melalui peningkatan pembentukan bekuan! #i samping itu, menyebabkan resiko tinggi pembentukan thrombus selama kehamilan dan periode post partum!
b) 7erubahan laju peredaran darah (Stasis 6ena) Kehamilan menyebabkan peningkatan stasis $ena pada ektremitas bawah dan pel$is sebagai hasil dari tekanan pembuluh darah besar karena pembesaran uterus! Stasis paling nyata ketika wanita hamil berdiri untuk periode waktu yang lama! Stasis menyebabkan dilatasi pembuluh darah potensial berlanjut hingga post partum! n aktifitas selama kehamilan juga berperan penting dalam bendungan $ena dan darah yang stasis di ekstremitas bawah! Waktu yang lama dalam memijakkan kaki selama kehamilan dan perbaikan episiotomy juga meningkatkan $ena stasis dan pembentukan thrombus! 4
) 7erlakuan internal pembuluh darah #apat terjadi pada tindakan operasi! #apat didahului oleh proses operasi atau inflamasi! 7erlakuan pada internal menyebabkan pembuluh darah kehilangan muatan listrik, sehingga thrombus mudah menempel pada dinding pembuluh tersebut!
2.1.3 Pat%"(s(%l%g(
7roses persalinan khususnya pada saat terlepasnya plasenta, kadar fibrinogen serta faktor lain yang memegang peranan dalam pembekuan meningkat sehingga memudahkan timbulnya pembekuan! 7ada persalinan, terutama yang diselesaikan dengan pembedahan, ada kemungkinan terjadi gangguan pada pembuluh darah terutama di daerah pel$is! 7erlakuan interna pembuluh darah! #apat terjadi pada tindakan operasi! #apat didahului oleh proses operasi atau inflamasi! 7erlakuan pada interna menyebabkan pembuluh darah kehilangan muatan listrik, sehingga trombus mudah menempel pada dinding pembuluh tersebut ( 2itayani, '0)!
<
2.1.! Man("estas( l(n(s
a) 5rombosis 6ena Superfisial (56S) 5rombosis 6ena Superfisial biasanya disertai oleh tanda dan gejala inflamasi! 5romboflebitis biasanya dihubungkan dengan $arises $ena dan terbatas pada daerah betis! 5anda dan gejalanya meliputi ekstremitas kemerahan, lunak dan hangat! 7alpasi luas dan penyempitan $ena! Wanita juga mengalaminya ketika berjalan! b) 5rombosis 6ena #alam 5rombosis $ena dalam lebih sulit didiagnosis berdasarkan manifestasi klinis karena tanda atau gejala sering kali tidak ada atau difus! =ika ada, gejalanya disebabkan oleh inflamasi dan obstruksi $ena balik, pembengkakan betis, serta edema eritema hangat dan lunak! 5anda &oman (yeri belakang lutut ketika dorsofleksi) dianggap sebagai indikator thrombus $ena dalam pada wanita postpartum! 5anda &oman mempunyai nilai keil pada diagnosis, karena nyeri kemungkinan juga disebabkan oleh ketegangan otot atau luka memar! #an ini tidak selalu ada pada wanita yang mengalami thrombosis $ena! :efleks spasme arteri menyebabkan kaki puat dan dingin! 7ada perabaan dapat penurunan denyut nadi perifer! >ejala lain meliputi nyeri ketika digerakkan, malaise, dan kekakuan pada kaki yang terserang! 2.1.) Pemer(ksaan Penunjang
a) 6enografi kontras untuk memastikan thrombosis $ena dalam b) 7emeriksaan koagulasi untuk mengidentifikasi hiperkoagulabilitas c) &emoglobin atau hematokrit (&"?&t) untuk mengkaji perubahan dari kadar pra operasi dan menge$aluasi efek kehilangan darah pada pembedahan! @eukosit (W"9) mengidentifikasi adanya infeksi d) Urinalisis ? kultur urine e) 7emeriksaan elektrolit
2.1.* Penatalaksanaan
a) 5rombembolisme :ingan
1
#itangani dengan istirahat, dapat juga dengan pemberian antibiotik dan ibu dianjurkan untuk mobilisasi atau aktifitas ringan! b) 5romboembolisme berat *ntikoagulan untuk menegah bertambah luasnya thrombus dan mengurangi bahaya emboli! 5erapi dapat dimulai dengan heparin melalui infus 6 sebanyak 0!000 itu satuan setiap < jam dan diteruskan dengan kaumarin 0 gram per hari kemudian + mg perhari dan selama < minggu kemudian dikurangi dan dihentikan dalam ' minggu!
2.2 %nse& Dasar Asuhan e&era+atan 2.2.1 Pengkaj(an
a! *namnesa ) Keluhan sekarang 8 yeri 2) :iwayat kehamilan dan persalinan 8 :iwayat trombosis $ena sebelumnya,
masalah
jantung,
hemografi,
hipertensi
karena
kehamilan,
dan
hiperkoagulabilitas pada purperium dini! +) Kontrasepsi 8 =enis kontrasepsi yang digunakan, lama penggunaan, alasan berhenti, keluhan, renana kontrasepsi yang akan digunakan nanti b! 7emeriksaan %isik ) Kesadaran 8 9ompos mentis ? somnolen ?spoor ? semi oma ?oma ') 556 8 7eningkatan frekuensi nadi, suhu badan mungkin meningkat +) Kepala dan wajah a) nspeksi kebersihan dan kerontokan rambut, loasma gra$idarum, keadaan slera, konjungti$a, serta kebersihan gigi dan mulut b) 7alpasi palpebral, adakah edema pada mata dan wajah 4) #ada nspeksi irama nafas, dengarkan bunyi nafas dan hitung frekuensinya ) 7ayudara a) nspeksi keadaan putting 8 menonjol, tertarik ke dalam, produksi *S terkadang berkurang pada ibu menyusui! b) 7alpasi daerah payudara ) Kaji pengeluaran *S <) ;kstremitas bagian atas nspeksi keadaan edema pada jari/jari 1) *bdomen *danya luka insisi post S9, dengarkan bising usus ) n$olution uteri
2eraba daerah $esika urinaria, telapak tangan di atas abdomen meraba dan menemukan tinggi fundus uteri ( kaji intensitas, kekuatan dan kontraksi) 3) 6ul$a $agina 2elihat keadaan kebersihan $ul$a dan perineum 0) ;kstremitas bagian bawah 5anda homan positif (paha dan betis) mungkin hangat dan warna kemerahan, tungkai yang sakit, dingin, puat, serta edema!
2.2.2 D(agn%sa e&era+atan a) 7erubahan perfusi jaringan perifer berhubungan dengan imobilitas, kurangnya aliran darah $ena b) yeri akut berhubungan dengan proses inflamasi, penurunan aliran darah $ena ) *nsietas yang berhubungan dengan perubahan status kesehatan
2.2.3 Inter,ens( e&era+atan o
#.
5ujuan
7erenanaan nter$ensi
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama + . '4 jam, diharapkan perfusi jaringan perifer kembali efektif
! 7ertahankan baring
:asional tirah
'! -bser$asi ekstremitas terhadap warna! nspeksi adanya edema dari lipat paha sampai telapak kaki, ukur, dan atat lingkar betis pada kedua kaki
#engan Kriteria hasil 8
adi perifer dapat diraba kapiler 7engisian adekuat edema 7enurunan dan eritema
3
! 2eminilamkan kemungkinan perubahan posisi thrombus dan meniptakan emboli
'! >ejala yang membantu membedakan antara tromboflebitis superfisial dengan thrombosis $ena dalam ialah kemerahan, panas, nyeri tekan dan edema loal merupakan karakteristik superfisial! 7uat dan dingin pada
ekstremitas merupakan karakterstik 56#!
+! *njurkan untuk meninggikan tungkai di atas le$el jantung (0/ '0A)
4! nstruksikan ibu untuk menggerakkan ekstremitas
! Kaji kemudian pernapasan dan bunyi paru serta atat keluhan/ keluhan nyeri pada dada dan merasakan nyeri ansietas!
1! Kolaborasi dalam pemberian antikoagulan menggunakan heparin!
! 7antau 0
+! 2engosongkan $ena superfisial dan tiba dengan epat, mempertahankan $ena tetap kolaps, sehingga meningkatkan aliran balik $ena 4! Untuk menegah perubahan posisi thrombus yang menimbulkan embolisme ! yeri dada yang tajam pada subternal, ketakutan tiba/tiba dyspnea, takipnea, dan hemoptysis adalah tanda/tanda emboli paru, khususnya pada 56#!
dapat
dan
! 2emantau efekti$itas antikoagulan, hemokonsentrasi dan dehidrasi dapat menimbulkan
'
'
Setelah dilakukan perawatan dalam + . '4 =am di harapkan nyeri klien dapat teratasi dengan kriteria hasil 8
pemeriksaan laboratorium masa protombin, masa tromboplastin?&b? &t, *S5 (S>-5)
pembekuan! 7eningkatan kadar *S5 dapat menandakan emboli!
! Kaji derajat ketidaknyamanan atau nyeri dengan melakukan palpasi pada kaki
! #erajat nyeri berhubungan langsung dengan luas nyeri yang terlibat, derajat hipoksia, dan edema berkenan dengan terjadinya thrombus pada dinding $ena terinflamasi! bu dapat melindungi atau mengimobilisasi ekstremitas yang sakit untuk menurunkan nyeri berkenan dengan gerakan akut! '! 2enurunkan ketidaknyamanan berkenaan dengan kontraksi dan gerakan otot, menimbulkan kemungkinan perubahan posisi thrombus! +! 2emantau tanda/ tanda $ital dapat menandakan peningkatan nyeri, demam dapat memperberat ketidaknyamanan umum 4! 2eningkatkan aliran balik $ena memudahkan sirkulasi!
yeri hilang bu dapat rileks dan istirahat dengan tepat
'! 7ertahankan tirah baring dengan tepat!
+! 7antau tanda/tanda $ital
4! 5inggikan ekstremitas sakit
yang
! *njurkan perubahan posisi yaitu mempertahankan
! 2enurunkan kelelahan, meminimalkan spasme otot, dan meningkatkan aliran balik $ena!
ekstremitas tinggi!
tetap
7. "erikan obat/ obatan sesuai dengan indikasi (analgetik, anti inflamasi)
+
+
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama + . '4 jam di harapkan keemasan klien berkurang dengan kriteria hasil 8
! "erikan kompres panas yang lembap pada ekstremitas!
! 2enyebabkan $asodilatasi meningkatkan sirkulasi!
! =elaskan prosedur, tindakan dan inter$ensi keperawatan
! 2enurunkan rasa takut, meningkatkan pengetahuan ibu dan libatkan dalam tindakan '! 2enegah kelelahan otot menurunkan ansietas
2engungkapkan tentang perasaan ansietas 2enunjukkan penurunan perilaku seperti gelisah dan iritabilitas
'! *njurkan untuk teknik relaksasi dan pengungkapan masalah +! 7antau tanda/tanda $ital dan perilaku seperti kegelisahan peka rangsangan dan menangis
'
yang
+! #apat menunjukkan perubahan pada tingkat ansietas dan dapat meningkatkan kemampuan ibu dalam mengatasi masalah
2.2.! E,aluas(
! 2emperoleh sirkulasi darah yang adekuat pada ekstremitas bawah (nadi distal dapat dipalpasi, warna kulit normal, hangat)! '! 2enunjukkan tanda/tanda berkurangnya rasa nyeri dan edema, mengatakan merasa lebih baik dan edema berkurang! +! #apat menerangkan dengan tepat proses perkembangan thrombosis $ena, penegahannya, fator/faktor resiko, efek samping thrombosis dan efek samping obat!
BAB III PENUTUP
+
3.1 es(m&ulan
5romboemboli adalah obstruksi pembuluh darah dengan bahan trombolik yang dibawa oleh darah dari tempat asal untuk menyumbat! Statis $ena pada ekstremitas bawah yang disebabkan karena melemahnya dinding pembuluh darah dan penekanan $ena/$ena utama akibat pembesaran uterus! 7enatalaksanaan untuk komplikasi tromboemboli dibedakan menjadi tromboembolisme berat dan ringan! Sehingga dapat diambil dua diagnose keperawatan yang sesuai dengan penatalaksanaannya yaitu perubahan perfusi jaringan dan nyeri! 3.2 #aran
Sebagai seorang mahasiswa keperawatan hendaknya kita bisa benar/benar memahami bagaimana penatalaksanaan komplikasi tromboemboli dalam konteks asuhan keperawatan! Sehingga dapat meminimalisir angka kematian ibu akibat dari kejadian tersebut! dengan kita memahami konsep dasar penyakit dan asuhannya, kita bisa memberikan inter$ensi yang sesuai untuk ibu, sehingga angka kematian akibat tromboemboli bisa menurun walaupun kasus komplikasi tromboemboli ini jarang terjadi dalam periode post partum!
DA-TAR PU#TAA
4
"aradero 2ary dkk! Klien >angguan Kardio$askular Seri *suhan Keperawatan! 7enerbit buku kedokteran ;>9 ! =akarta '00 %arrer, &elen!'00! Perawatan Maternitas.=akarta8;>9 2itayani!'003! Asuhan Keperawatan Maternitas.Jakarta8 Salemba 2edika
adesul!'001! Buku Sehat Calon Pengantin dan Keluarga Muda !=akarta8 7enerbit "uku Kompas
-.orn,&arryBWilliam :!%orte!'00! ILMU KEBIA!A!"Patologi#$isiologi Persalinan (*lih "ahasa8 2ohammad &akimi)!Cogyakarta8Cayasan ;ssentia 2edia
http8??etd!eprints!ums!a!id?3+3?