BAB I PENDAHULUAN
Dizama Dizaman n kuno kuno penyak penyakit it yang yang dideri diderita ta manusi manusiaa sering sering dikaitdikait-kai kaitka tkan n dengan dengan gejala gejala –gejal –gejalaa spirit spiritual ual.. Seoran Seorang g pender penderita ita sakit sakit dihubu dihubungk ngkan an dengan dengan adanya gangguan dari roh jahat oleh semacam mahluk halus. Karenanya penderita selalu berhubungan dengan dukun yang dianggap mampu berkomunikasi dengan mahl mahluk uk halu haluss dan dan mamp mampu u menh menhan an gang ganggu guan anny nya. a. Dalam Dalam hal hal ini ini peng pengob obat atn n penyakit dikaitkan dengan gejala ruhani manusia. Sebaliknya di dunia moderen penyakit manusia didiaknosa berdasarkan gejala- gejala biologis. Mahluk- mahluk halus yang diasumsikan sebagai ruh jahat dimasyarakat primitif ternyata dengan menggunakan perangkat medis moderen dapat dideteksi dengan mikroskop, yaitu berupa kuman atau virus. Kemajuan dalam dalam dunia dunia kedokt kedokteran eran membaw membawaa manusi manusiaa demiki demikian an yakinn yakinnya ya bahwa bahwa gejala gejala simtomatis penyakit disebabkan faktor fisik semata. Kepercayaan ini memang seba sebagi gian an besa besarr dapa dapatt dibu dibukt ktik ikan an oleh oleh seba sebagi gian an besa besarr peng pengob obat atan an deng dengan an menggu menggunak nakan an peralat peralatan an dan pengob pengobata atan n hasil hasil temuan temuan dibida dibidang ng kedokt kedokteran eran moderen. Dise Disela la-s -sela ela perk perkem emba bang ngan an ilmu ilmu kedo kedokt kter eran an mode modere ren n ters terseb ebut ut,, para para psikolog dan agamawan mulai melihat gejala penyakit dari sudut pandang yang berbeda yaitu gejala gangguan penyakit mental sedangkan sebagian besar dokter fisik melihat bahwa penyakit mental sama sekali tidak ada hubungannya hubungannya dengan penyembuhan medis tapi sebagai penyembuhan penderita penyakit mental adalah dengan menggunakan pendekatan agama.
1
BAB II PEMBAHASAN A. Pengerti Pengertian an Keseh Kesehatan atan Mental. Mental.
Sebe Sebelu lum m kita kita memb membah ahas as peng penger erti tian an kese keseha hata tan n ment mental al.. Kita Kita perlu perlu melacak dari beberapa pengertian yang telah oleh beberapa pakar psikologi. Dalam Dalam perj perjal alan anan an seja sejara rahn hnya ya,, peng penger erti tian an kese keseha hata tan n ment mental al meng mengal alam amii perkembangan sebagai berikut : a. Kesehatan Kesehatan mental mental adalah adalah terhin terhindarny darnyaa seseorang seseorang dari ganggu gangguan an dan dan penyakit jiwa (neurosis dan psikosis) .1 b. Kemamp Kemampuan uan untuk untuk menyes menyesuai uaikan kan diri dengan dengan diriny dirinyaa sendir sendiri, i, dengan dengan orang lain dan masyarakat serta lingkungan di mana ia hidup. 2 c. Terw Terwuj ujud udny nyaa keha keharm rmon onis isan an yang yang sung sunggu guhh-su sung nggu guh h anta antara ra fung fungsi si-fungsi jiwa serta mempunyai kesanggupan untuk mengatasi problem yang biasa terjadi, serta terhindar dari kegelisahan dan pertentangan bathin (konflik). d. Pengetahuan Pengetahuan dan perbuata perbuatan n yang bertujuan bertujuan untuk untuk mengem mengembangk bangkan an dan meningkatk meningkatkan an potensi, potensi, bakat dan pembawaan pembawaan semaksimal semaksimal mungkin, mungkin, sehingga membawa kebahagiaan diri dan orang lain, terhindar dari gangguan dan penyakit jiwa. 3 Dari pengertian diatas diambil suatu batasan bahwa orang yang sehat mentaln mentalnya ya adalah adalah orang orang yang yang terhin terhindar dar dari dari ganggu gangguan an dan penyak penyakit it jiwa, jiwa, mampu mampu menyes menyesuai uaikan kan diri, diri, sanggu sanggup p mengha menghadap dapii masala masalah-m h-masa asalah lah dan kegoncangan kegoncangan-kegon -kegoncanga cangan n yang biasa, adanya adanya keserasian keserasian fungsi fungsi jiwa, dan mera merasa sa bahw bahwaa diri diriny nyaa berh berharg arga, a, berg bergun una, a, dan dan berb berbah ahag agia ia serta serta dapa dapatt menggunakan potensi-potensi yang ada semaksimal mungkin. Dalam Dalam penger pengertian tian yang yang sangat sangat sederh sederhana ana keseha kesehatan tan mental mental sudah sudah dikenal sejak manusia pertama yaitu Adam, karena Adam merasa berdosa dan meyebabkan jiwanya gelisah dan sedih. Untuk menghilangkan kesedihan itu ia bertaubat kepada Allah dan taubatnya taubatnya itu diterima di sisi Allah SWT.
1
Zakiah Daradjat, Kesehatan Mental , (Yogyakarta: Fakultas Psikologi Press, 1983), cet. 1 h. 6 Yustinus Semiun , Kesehatan Mental I , ( Yogyakarta: Kanisius, 2006), h. 50 3 Ibid. h. 11-13 2
2
Kesehatan mental sebagai salah satu cabang ilmu jiwa sudah dikenal sejak abad ke-19, seperti di Jerman tahun 1875 M, orang sudah mengenal kesehatan mental sebagai ilmu walaupun masih sederhana. Pada Abad ke-20 ilmu kesehatan mental sudah jauh berkembang dan maju dengan pesat sejalan dengan kemajuan ilmu dan teknologi modern. Ia meru merupa paka kan n ilmu ilmu yang yang bers bersif ifat at prak prakti tiss dan dan bany banyak ak dipr diprak aktek tekka kan n dala dalam m kehidupan kehidupan sehari-hari. sehari-hari. Pada umumnya umumnya dulu pengertian pengertian orang tentang tentang ilmu kesehatan kesehatan mental mental sangat sangat sempit sempit dan terbatas terbatas.. Seperti Seperti ada yang membatasi membatasi penge pengerti rtian an keseha kesehatan tan mental mental pada pada absenn absennya ya seoran seorang g dari dari ganggu gangguan an jiwa. jiwa. Pengertian Pengertian semacam semacam ini dikemukak dikemukakan an oleh Sigmund Freud. Freud. William Glaser memb membata atasi si peng penger erti tian an
kese keseha hata tan n ment mental al pada pada “ras “rasaa tangg tanggun ung g jawab jawab””
seseorang dalam memenuhi kebutuhan. Mustafa Mustafa Fahmi, Fahmi, sebagaiman sebagaimanaa yang dikutip Muhammmad Mahmud, menemu menemukan kan dua dua pola pola dalam dalam mendef mendefeni enisik sikan an keseha kesehatan tan mental mental yaitu yaitu pola pola negatif negatif ( salaby salaby ) yaitu terhindarnya seseorang dari gejala neurosis ( al-amradh sikosis osis (al-amradh al-dzibaniyah dan pola pola posi positi tif f al-‘ashabiyah ) dan psik al-dzibaniyah ) dan (ijaby), yaitu kemampuan individu dalam penyesuaian terhadap diri sendiri dan terhadap lingkungan. Menu Menuru rutt Mari Mariee Joha Johada da memb member erik ikan an peng penger erti tian an yang yang sang sangat at luas luas tent tentan ang g peng pengert ertia ian n kese keseha hata tan n ment mental al dari dari yang yang sebe sebelu lumn mnya ya,, sehi sehing ngga ga pengertian orang terhadap ilmu kesehatan mental mengalami perkembangan dan kemajuan. kemajuan.4 Menurutnya, pengertian kesehatan mental tidak hanya terbatas kepada absennya seseorang dari gangguan dan penyakit jiwa, tetapi orang yang sehat mentalnya, juga memiliki sifat dan karakteristik utama. Walaupun dia mengartikan sangat luas tetapi pengertian yang dikemukakannya belum mencakup seluruh aspek kehidupan manusia, karena agama belum termasuk kedalamnya. Menurut Zakiah Daradjat, merumuskan pengertian kesehatan mental dalam pengertian yang luas dengan memasukkan aspek agama didalamnya. Keseha Kesehatan tan mental mental yang yang dikemu dikemukak kakan an Zakiah Zakiah Daradj Daradjat at ialah: ialah: terwuju terwujudny dnyaa kese kesera rasi sian an yang yang sung sunggu guhh-su sung nggu guh h anta antara ra fung fungsi si-fu -fung ngsi si keji kejiwa waaa aan n dan dan 4
Ramayulis, Psikologi Agama , (Jakarta : Kalam Mulia, 2009), cet. Ke- 9 h. 129
3
tercipt terciptany anyaa penyes penyesuai uaian an diri diri antara antara manusi manusiaa dengan dengan diriny dirinyaa sendir sendirii dan lingkungannya, berlandaskan keimanan dan ketaqwaan, serta bertujuan untuk mencap mencapai ai hidup hidup yang yang bermak bermakna na dan bahagi bahagiaa dunia dunia dan akhirat akhirat.. Dengan Dengan masuknya faktor keimanan, ketaqwaan dan ketuhanan dalam pengertian ilmu kese keseha hatan tan ment mental al,, maka maka peng penger erti tian an kese keseha hatan tan ment mental al teras terasaa luas luas dan dan mencakup seluruh aspek dari kehidupan manusia. Dan sekaligus menunjukkan bahwa agama mempunyai hubungan erat dengan kesehatan mental.
B. PrinsipPrinsip-prin prinsip sip Keseh Kesehatan atan Mental. Mental.
Yang dimaksud dengan prinsip-prinsip kesehatan mental dasar yang harus ditegakkan orang dalam dirinya untuk mendapatkan kesehatan mental yang baik serta terhindar dari gangguan kejiwaan. Prinsip-prinsip tersebut adalah : 1. Gambaran Gambaran dan dan sikap sikap yang baik terhadap terhadap diri diri sendiri sendiri Prinsip ini biasa diistilahkan dengan self image. Self image yang juga disebu disebutt dengan dengan citra citra diri diri merupa merupakan kan salh salh satu satu unsure unsure pentin penting g dalam dalam pengembangan diri. Citra diri positif akan mewarnai pola hidup, sikap, cara berfikir dan corak penghayatan, serta ragam perbuatan yang positif pula. 2. Keterp Keterpadu aduan an antara antara integr integrasi asi diri diri Yang dimaksud keterpaduan disini adalah adanya keseimbangan antara kekuatan jiwa dalam diri, kesatuna pandangan (falsafah) dalam hidup dan kesanggupan mengatasi stress. 3. Perwuj Perwujuda udan n diri diri (akt (aktual ualisa isasi si diri diri)) Merupakan proses pematangan diri. Menurut Reiff, orang yang sehat mentalnya adalah orang yang mampu mengaktualisasikan diri atau mampu mewu mewuju judk dkan an pote potens nsii yang yang dimi dimilik likin inya ya sert sertaa meme memenu nuhi hi kebu kebuuh uhan an-kebutuhannya dengan cara yang baik dan memuaskan. 4. Berk Berkem emam ampu puan an mene meneri rima ma oran orang g lain, lain, mela melaku kuka kan n akti aktivi vitas tas sosi sosial al dan dan menyesuaikan diri dengan lingkungan tempat tinggal. 5. Bermin Berminat at dala dalam m tugas tugas dan pekerj pekerjaan aan
4
Orang yang menyukai terhadap pekerjaan walaupun berat maka akan cepat selesai dari pada pekerjaan yang ringan tapi tidak diminati. 6. Agama, Agama, cita-ci cita-cita, ta, dan falsafah falsafah hidup hidup Untu Untuk k pemb pembin inaan aan dan dan peng pengem emba bang ngan an kese keseha hata tan n ment mental al oran orang g membutuhkan agama, seperangkat cita-cita yang knsisten dan pandangan hdup yang kokoh. 7. Peng Pengaw awas asan an diri diri Pengawasan terhadap diri merupakan hal pokok dari kehidupan oang dewasa yang bermental sehat dan berkrepibadian normal karena dengan pengawasan tersebut orang mampu membimbing segala tingkah l akunya. 8. Rasa Rasa ben benar ar dan dan tang tanggu gung ng jawa jawab b Rasa benar, dan tanggung jawab dan sukses adalah keinginan setiap oran orang g yang yang seha sehatt ment mental alny nya. a. Rasa Rasa bena benarr yang yang ada ada dala dalam m diri diri sela selalu lu mengajak orang kepada kebaikan, tanggung jawab dan rasa sukses. 5
C. Aliran Aliran Dalam Dalam Kesehata Kesehatan n Mental Mental
1. Psiko sikoan anal alit itik ik Aliran ini dikenal dengan tokoh yang mempeloporinya yaitu Sigmund Freud dengan pandangan bahwa manusia adalah makhluk evolusi yang terjadi secara kebetulan dan merupakan makhluk biologis. Psikoanalisis merupakan suatu sistem dinamis dari psikologi yang mencari akar tingkah laku manusia didalam dorongan dan konflik yang tidak disadari. Freud memand memandang ang tingka tingkah h laku laku manusi manusiaa terjadi terjadi karena karena terdapa terdapatny tnyaa intera interaksi ksi antara tiga ala dalam personaliti yaitu id, ego dan super ego. Id bekerj bekerjaa menuru menurutt prinsi prinsip p keleza kelezatan tan,, dan tidak tidak dapat dapat mengam mengambil bil pertimban pertimbangan-per gan-pertimban timbangan gan sosial sosial dan tidak bersifat realistis, realistis, tetapi ia sanggup sanggup membentuk membentuk khayalan-kh khayalan-khayalan ayalan untuk untuk pemuasanny pemuasannya, a, meskipun meskipun dalam arti sesungguhnya. Ego muncul untuk memuaskan id, ego bekerja diatas prinsip realitas dan menggunakan potensi intelektual. Sedangkan super ego bekerja diatas prinsip nilai-nilai akhlak dan berkenaan dengan
5
Sururin , Ilmu Jiwa Agama, (Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2004), cet. 1, h. 145-149
5
yang betul dan yang salah. Oleh karena itu, super ego sering juga disebut dengan hati nurani. Penganut aliran psikoanalitik lainnya yakni Erick Fromm. Ia pesimis bah bahwa wa manu manusi siaa akan akan menc mencap apai ai kese keseha hata tan n ment mental al dala dalam m arti arti yang yang sebenarnya. Menurutnya manusia hanya sanggup mendapatkan kesehatan mental sebahagiannya saja. Sebab ia dengan kondisi yang saling bertarung tidak akan mungkin mencapai kebahagiaan dan kemajuan sekaligus. Aliran Aliran psikoa psikoanal naliti itik k mendap mendapat at kritik kritik dari dari berbag berbagai ai pakar pakar psikol psikologi ogi karena aliran ini dipandang sangat menyederhanakan energi dasar dalam diri manusia pada insting. 2. Alir Aliran an beha behavi vior oris isti tik k Aliran ini dipelopori oleh Thorndike dan John B. Watson. Aliran ini meniti menitik-be k-berat ratkan kan kepada kepada tingka tingkah h laku laku manusi manusia. a. Mereka Mereka memand memandang ang manusia diibaratkan mesin. Tingkah lakunya merupakan respon dari setiap stim stimul ulus us.. Alir Aliran an ini ini berp berpen enda dapa patt bah bahwa kese keseha hata tan n ment mental al adal adalah ah kesang kesanggup gupan an seseor seseorang ang untuk untuk memper memperole oleh h kebias kebiasaan aan yang yang sesuai sesuai dan dinamik dinamik yang dapat menolongn menolongnya ya berintegras berintegrasii dengan dengan lingkungan lingkungan,, dan menghadapi suasana-suasana yang memerlukan pengambilan keputusan. Dengan Dengan kata lain, orang yang sehat mentalnya mentalnya adalah orang yang mampu mampu ber-adjusment secara baik dengan lingkungan dimana ia berada. 3. Alir Aliran an Huma Humani nist stik ik Aliran Aliran ini dipelo dipelopor porii oleh oleh Abraha Abraham m Maslow Maslow,, seoran seorang g yang yang semula semula berali beraliran ran behavi behaviori oristi stik, k, merasa merasa tidak tidak puas puas dengan dengan aliran aliran tersebu tersebut. t. Ia merag meraguk ukan an kead keadaa aan n manu manusi siaa yang yang diko dikond ndis isik ikan an sepe seperti rti mesi mesin n yang yang mengatur stimulus-respon. Aliran Aliran ini berpen berpendap dapat at bahwa bahwa pengka pengkajia jian n terhada terhadap p manusi manusiaa harus harus didekati dari sudut kemanusiaannya. Manusia dilengkapi dengan potensi yang bebas dipergunakan menurut kemauannya. Oleh karena itu kesehatan mental, menurut aliran ini adalah kesadaran terhadap potensi-potensinya dan kebeba kebebasan sannya nya untuk untuk mencap mencapai ai apa yang yang dikehe dikehenda ndaki ki dengan dengan cara yang dipilihnya. 4. Aliran Aliran psikol psikologi ogi transp transpers ersona onall
6
Aliran ini merupakan kelanjutan dari aliran humanistik. Penggagasnya juga termasuk Jung, Abraham Maslow, Victor Frankl, William James yang banyak mempengaruhi pemikiran Jung. Menurut Menurut Maslow, Maslow, pengalaman pengalaman keagamaan keagamaan adalah peak experience, experience,
plateu dan father reaches of human nature . Dalam arti kata psikologi belum sempurna sebelum difokuskan kembali pada spiritual agama. Aliran transperso transpersonal nal dan psokoterap psokoterapii menawarkan menawarkan perjalanan perjalanan psikolog psikologis is untuk menemukan diri dengan melihat kedalam “self ego, eksistensi psikologis”. Agama membicarakan membicarakan tentang kesadaran kesadaran spiritual yang luas dan multi dimensional. Diri kita, eksistensi psikologis kita , merupakan penampakan luar dari esensi spritual kita.
D. Kedu Keduduka dukan n dan peran kesehat kesehatan an mental mental dalam dalam Islam
Dalam dunia Islam, kedudukan, fungsi, dan peranan kesehatan mental tampak lebih jelas lagi. Maksud dan tujuan Allah menciptakan manusia di muka muka bumi bumi adalah adalah untuk untuk beriba beribadah dah dalam dalam penger pengertia tian n luas. luas. Ibadah Ibadah dalam dalam pengertian, kegiatannya mencakup seluruh aspek kegiatan manusia. Baik yang bersifat i’tiqad, pikiran, amal sosial, jasmani, rohani, akhlak, dan keindahan. 6 Pengertian ibadah dalam Islam secara luas adalah pengembangan sifatsifat Allah yang pada manusia untuk menumbuhkan potensi diri yang telah diberikan Allah berupa potensi-potensi yang terdapat dalam nama Allah yang agun agung g (al-asma sepertii potens potensii ilmu, ilmu, kuasa, kuasa, sosial sosial,, kekaya kekayaan, an, al-asma al-husn al-husna a ), sepert pendengaran, dan pemikiran, serta potensi-potensi lainnya. Dengan demikian maksud dan tujuan ibadah dalam Islam tidak hanya menyangkut hubungan vertikal atau hablun min Allah , tetapi juga menyangkut hubungan horizontal yang meliputi hablum min al-annas, hablun min al-nafs, dan hablun minal-alam . Dari Dari urai uraian an sing singka katt di atas atas dapa dapatt dili diliha hatt baga bagaim iman anaa kedu kedudu duka kan n kesehatan mental dalam Islam. Kesehatan mental dalam Islam adalah ibadah dalam pengertian luas atau pengembangan potensi diri yang dimiliki manusia
6
Ibid, h. 148
7
dalam rangka pengabdian kepada Allah dan agamanya, untuk mendapatkan
al-nafs al-muthmainnah (jiwa yang tenang dan bahagia). Firman Allah : “Hai jiwa dalam ketenangan! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang senang dan diridhai-Nya.” E. Hubun Hubungan gan Agama Agama Dengan Dengan Kesehat Kesehatan an Mental Mental..
Kesehatan mental (mental hygiene ) adalah ilmu yang meliputi sistem tentang tentang prinsip-pr prinsip-prinsip insip,, peraturan-per peraturan-peraturan aturan serta prosedur-p prosedur-prosed rosedur ur untuk untuk memp memper ertin tingg ggii kese keseha hata tan n roha rohani ni (M. (M. Buch Buchor ori, i, 1982 1982:: 5). 5). Menur Menurut ut H.C H.C Witherington, permasalahan kesehatan mental menyangkut pengetahuan serta prins prinsip-p ip-prin rinsip sip yang yang terdapa terdapatt lapang lapangan an psiko psikolog logi, i, kedokt kedokteran eran,, psikia psikiatri tri,, biologi, sosiologi, dan agama (M. Buchori, 1982: 5). 7 Sejumlah Sejumlah kasus kasus yang menunjukkan menunjukkan adanya adanya hubungan hubungan antara faktor keyaki keyakinan nan dan keseha kesehatan tan mental mental tampak tampaknya nya sudah sudah disada disadari ri para para ilmuwa ilmuwan n beberapa abad lalu. Misalnya, pernyataan Carel Gustay Jung “diantara pasien saya saya yang yang sete seteng ngah ah baya baya,, tida tidak k seor seoran ang g pun pun yang yang peny penyeb ebab ab peny penyak akit it kejiwaannya tidak dilatarbelakangi oleh aspek agama”. Kenyataan serupa itu juga akan dijumpai dalam banyak buku yang mengungkapkan akan betapa eratnya hubungan antara agama dan kesehatan mental. mental. Di Indone Indonesia sia sendir sendirii ada dua buku buku yang yang diterb diterbitk itkan an dengan dengan judul judul
Peranan Agama dan Kesehatan Mental oleh Prof. Dr. Zakiah Daradjat dan Agama dan Kesehatan Mental disusun oleh Prof. Dr. Aulia, telah membahas secara luas mengenai sejumlah kasus yang menunjukkan ada hubungan antara kesehatan jiwa dan agama. Dan Prof. Dr. Muhammad Mahmud Abd Al-Qadir lebih jauh membahas hubungan antara agama dan kesehatan mental melalui pendekatan pendekatan teori biokimia. biokimia. Menurutnya, Menurutnya, di dalam tubuh tubuh manusia manusia terdapat terdapat semb sembil ilan an
jeni jeniss
kele kelenj njar ar
horm hormon on
yang yang
memp mempro rodu duks ksii
pers persen enya yawa waan an--
persenyawaan itu disebut hormon.
F. Metode Perolehan Dan Pemeliharaan Kesehatan Mental. 1. Metode Pengembangan Potensi
7
Jalaluddin , Psikologi Agama , ( Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2005), h. 156
8
Ada dua unsur unsur dasar dasar pemben pembentuk tukan an manusi manusiaa yaitu yaitu jasman jasmanii dan roha rohani ni,,
deng dengan an sega segala la pote potens nsii
yang yang mele meleka katt
pada padany nya, a, kedu keduan anya ya
mempun mempunyai yai kebutu kebutuhan han dasar dasar untuk untuk bisa bisa berkem berkemban bang g dan berman bermanfaa faatt secara maksimal, sesuai dengan keberadaannya. a. Pote Poten nsi jasm jasman anii Dala Dalam m rangk rangkaa meme memenu nuhi hi kebu kebutu tuha han n jasm jasman ania iah h (pot (poten ensi si jasmani), Islam memerintahkan untuk makan, minum, dan beberapa hal yang berkaitan berkaitan dengan dengan jasmani, jasmani, secara cukup, cukup, dalam arti tidak tidak berlebihan atau kurang dan sesuai dengan yang telah digariskan digariskan oleh syari’at. b. b. Pote Potens nsii roha rohani ni Sedangkan untuk pengembangan rohaniah, khususnya akidah (potensi (potensi akidah), akidah), pada prinsipnya prinsipnya Islam mengajarkan mengajarkan agar manusia menjauhi menjauhi segenap segenap dosa dan kemaksiatan kemaksiatan agar tidak mengotori mengotori akidah akidah atau keimanannya. 2. Meto Metode de Ima Iman, n, Isl Islam am dan Ihsan Ihsan
a. Metode Im Iman Sesuai dengan metode kesehatan mental adalah berlandaskan kepa kepada da agam agama, a, yait yaitu u keim keiman anan an dan dan keta ketaqw qwaa aan. n. Hal Hal ini ini dapa dapatt dimengerti sebagai indikator orang yang memiliki kesehatan mental adalah adalah orangorang-ora orang ng yang yang senant senantias iasaa melaku melakukan kan aktivi aktivitas tas-akt -aktivi ivitas tas keagamaan sesuai dengan iman yang melekat pada dirinya, sedangkan ketaqwaan merupakan kristalisasi iman seseorang. 8 b. b. Meto Metod de Isla Islam m Sese Seseor oran ang g yang yang meng mengak aku u Islam Islam bera berart rtii ia melak melaksa sana naka kan, n, tunduk dan patuh serta berserah diri sepenuh hati terhadap hukumhukum dan aturan Allah, yang dalam hidunya selalu berada dalam kondis kondisii aman aman dan damai, damai, yang yang pada pada akhirn akhirnya ya dapat dapat mendat mendatang angkan kan keselamatan hidup di dunia dan di akhirat. c. Metode Ih Ihsan
8
Op-cit, h. 170
9
Ihsan secara bahasa berarti baik. Orang yang baik atau mukhsin adalah adalah orang orang yang yang menget mengetahu ahuii hal-ha hal-hall yang yang baik, baik, dan dilaku dilakukan kan dengan niat yang baik. 3. Metode Metode Takhall Takhalli, i, Tahalli, Tahalli, dan Tajalli Tajalli
a. Takhalli Pada umumnya berarti sebagai membersihkan diri dari sifatsifa sifatt terc tercel ela, a, dari dari maks maksia iatt lahi lahirr dan dan bati batin. n. Takh Takhal alli li juga juga berar berarti ti mengosongkan diri dari sifat ketergantungan terhadap kelezatan hidup duni duniaw awi. i.
Pada Pada takh takhal ali, i, sese seseor oran ang g berj berjua uang ng keras keras untuk untuk dapa dapatt
mengos mengosong ongkan kan jiwa jiwa mereka mereka dari dari sifat sifat tercela tercela yang yang mendat mendatang angkan kan kegelisahan pada jiwanya, sifat-sifat tercela itu antara lain 1.) 1.) Has Hasad Yaitu membenci nikmat Tuhan yang dianugerahkan kepada orang lain agar nikmat itu terhapus atau hilang 2.) Hiqd Menurut al-ghazali hiqd adalah keadaan hati yang terus menerus bera berat, t, mara marah h dan dan iri iri terh terhad adap ap oran orang g lain lain yang yang meni menimb mbul ulkan kan dendam. 3.) 3.) Taka Takabb bbur ur Yaitu memandang rendah orang lain dan menganggap tinggi atau mulia diri sendiri atau membesarkan diri dihadapan orang lain. 4.) 4.) Nifa Nifaq q Artinya bermuka dua atau berpura-pura, ia menjadi karakteristik orang munafik. 5.) 5.) Kik Kikir Adalah sifat yang terlalu mencintai harta benda yang dimilikinya dan dan hal hal itu itu memb membua uatt ia teri terika katt pada pada duni duniaa dan dan ia tida tidak k mau mau memberikan harta kepada orang lain yang juga mempunyai hak didala didalamny mnyaa sepert sepertii fakir fakir miskin miskin,, kepent kepenting ingan an umum, umum, kegiata kegiatannkegiatan sosial dan agama. 6.) 6.) Su’ Su’ al-d al-dza zan n
10
Yaitu buruk sangka. Buruk sangka terhadap siapapun sangat dicela oleh agama baik kepada Allah maupun manusia. 7.) Riya Yaitu memperlihatkan amal kebajikan supaya dilihat dan dipuji orang lain. 8.) 8.) Ghab Ghabba bah h Yait Yaitu u mara marah h atau atau kema kemara raha han n deng dengan an kono konota tasi si nega negati tiff dan dan kelebihan, sedangkan secara umum diartikan al-nafsu al ammarah yang sela selalu lu mend mendor oron ong g perb perbua uata tan n jaha jahatt sehi sehing ngga ga bi al su’ yang mendatangkan kerugian pada diri sediri dan orang lain. 9.) 9.) Ghib Ghibah ah Menggunjin Menggunjing g atau menceritakan menceritakan segala sesuatu sesuatu mengenai mengenai orang lain yang orang lain itu tidak menyukainya apabila ia mengetahui. 10.) 10.) Hub Hub al-d al-dun unya ya Cinta terhadap dunia. Cinta kepada dunia bisa berwujud mencintai kemasyuran, popularitas kekuasaan pangkat, dan jabatan. 11.) Namimah Adalah Adalah menyam menyampai paikan kan perkat perkataan aan seseor seseorang ang kepada kepada orang orang lain dengan tujuan mengadu domba antara keduanya. b. Tahalli Yaitu Yaitu mengis mengisii jiwa jiwa dengan dengan sifat-s sifat-sifat ifat yang yang terpuji terpuji.. Dengan Dengan metode metode ini jiwa jiwa seseor seseorang ang tekah tekah bersih bersih dari dari sifat-s sifat-sifa ifatt tercela tercela dan maksiat, kemudian ia berusaha secara sungguh-sungguh mengisi diri dengan dengan tingkah laku yang yang baik dan terpuji. terpuji. Diantara Diantara sifat-sifat sifat-sifat yang terpuji adalah: taubat, zuhud, khauf, shabr, syukur, ikhlas, tawakkal, ridha, dan zikr al- maut c. Tajalli Setela Setelah h menget mengetahu ahuii fase fase takhal takhalli li dan tahall tahalli, i, maka maka metode metode pembinaan mental disempurnakan dengan fase tajalli. Tajalli adalah terungkapny terungkapnyaa nur ghaib untuk untuk hati. Tajalli merupakan merupakan lenyap lenyap atau hilangnya hijab dari sifat-sifat kemanusiaan, lenyapnya segala yang lain ketika nampak wajah Allah.
11
4. Meto Metode de Mura Muraba bath thah ah Muraba Murabatha thah h pada pada umumny umumnyaa diarti diartikan kan melaku melakukak kakan an keteku ketekunan nan.. Kala Kalau u
dihu ihubung bungka kan n
deng engan
ajar ajaran an
Isla Islam m
berar erarti ti
tek tekun
dala dalam m
mela melaks ksan anak akan an peri perint ntah ah Alla Allah h SW SWT. T. Menu Menuru rutt said said haww hawwaa untu untuk k melaksanak melaksanakan an metode metode murabathah murabathah ada beberapa beberapa yang harus dilakukan, dilakukan, yaitu: a. Musyarath athah Yaitu memenuhi persyaratan persyaratan agar seseorang seseorang ingin mencapai mencapai kete ketena nang ngan an jiwa jiwa dan dan kesu kesuci cian an bati batin. n. Maka Maka ia haru haruss meme memenu nuhi hi persyaratan yang ditetapkan agama, berupa melaksankan amal-amal shaleh yang ditetapkan allah serta amal-amal lain yang dipandang baik oleh masyarakat. b. Muraqabah Yaitu memonitor perilaku sehari-hari. Apabila seseorang telah mengrjakan mengrjakan persyratanpersyratan-persy persyaratan aratan tertentu tertentu sesuai sesuai dengan dengan ketentuan ketentuan Allah SWT, maka tahap selanjutnya harus melakukan muraqabah atau memonitoring diri dan jiwa dikala sudah melaksanakan amalan-amalan yang sudah dilakukan. c. Muhasabah Yait Yaitu u mela melaku kuka kan n perh perhit itun unga gan n pada pada diri diri send sendir irii sesu sesuda dah h beramal. d. Mu’aqabah Berarti rti
menghajar
diri
karen rena
kuran rang
berha rhati-ha -hati.
Bagaim Bagaimana anapun pun hati-h hati-hatin atinya ya manusi manusiaa dalam dalam membua membuatt perhit perhitung ungan, an, tetapi ia tidak dapat menjamin dirinya jauh dari perbuatan maksiat, atau setidak-tidaknya berlaku seadanya dan kurang berhati-hati dalam melaksanakan hak Allah SWT. e. Mujahadah Yaitu bersungguh-sungguh atau berjihad. f. Mu’atabah Yaitu mencela keburukan keburukan yang dikerjakan dikerjakan dam menghukum menghukum diri sendiri. Kita diberi Allah SWT nafsu, kalau dorongan nafsu ini
12
kuat maka ia dapat menaklu menaklukkan kkan akal dan hati, sehingga sehingga kekuatan kekuatan akal dan hati menjadi lemah. 5. Metode Metode Peng Pengend endali alian an nafsu nafsu (riy (riyadh adhah) ah) Riyadh Riyadhah ah
adalah adalah suatu latihan latihan yang dilaksan dilaksanaka akan n secara secara terus
mene meneru russ dalam dalam rang rangka ka mene meneka kan n daya daya nafs nafsu. u. Menur Menurut ut abdu abdull muji mujib, b, substansi manusia memiliki tiga daya yaitu: a. qalbu (fitrah ilahiyah), b. akal (fitrah insaniyah), dan c. nafsu (fitrah hayanawiyah)
13
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Orang yang sehat mentalnya adalah orang yang terhindar dari gangguan
dan penyakit jiwa, mampu menyesuaikan diri, sanggup menghadapi masalahmasalah dan kegoncangan-kegoncangan yang biasa, adanya keserasian fungsi jiwa, dan merasa bahwa dirinya berharga, berguna, dan berbahagia serta dapat menggunakan potensi-potensi yang ada semaksimal mungkin. Ada 8 prinsip dari kesehatan mental, yaitu: 1. Gambaran Gambaran dan dan sikap sikap yang baik terhadap terhadap diri diri sendiri sendiri 2. Keterp Keterpadu aduan an antara antara integr integrasi asi diri diri 3. Perwuj Perwujuda udan n diri diri (akt (aktual ualisa isasi si diri diri)) 4. Berk Berkem emam ampu puan an mene meneri rima ma oran orang g lain, lain, mela melaku kuka kan n akti aktivi vitas tas sosi sosial al dan dan menyesuaikan diri dengan lingkungan tempat tinggal. 5. Bermin Berminat at dala dalam m tugas tugas dan pekerj pekerjaan aan 6. Agama, Agama, cita-ci cita-cita, ta, dan falsafah falsafah hidup hidup 7. Peng Pengaw awas asan an diri diri 8. Rasa Rasa ben benar ar dan dan tang tanggu gung ng jawa jawab b Dianta Diantara ra aliran aliran-ali -aliran ran dalam dalam keseha kesehatan tan mental mental adalah adalah:: Psikoa Psikoanal nalitik itik,, bahaviorist bahavioristik, ik, psikologi psikologi transpersona transpersonal, l, dan menurut menurut pandangan pandangan islam. islam. Orang yang sehat mentalnya adalah orang yang dalam rohani atau dalam hatinya selalu merasa tenang, aman, dan tentram. Ada beberap beberapaa metode metode perole perolehan han dan pemeli pemelihara haraan an keseha kesehatan tan mental mental,, yaitu: 1. Metode Metode pengem pengemban bangan gan potens potensii 2. Meto Metode de ima iman, n, isl islam am dan dan ihs ihsan an 3. Metode Metode tkhall tkhalli, i, taha tahalli, lli, dan tajali tajali 4. Meto Metode de mura muraba bath thah ah 5. Meto Metode de pen penge gend ndali alian an nafs nafsu u B. Saran
Pada Pada makala makalah h ini terdapa terdapatt banyak banyak kekura kekuranga ngan, n, baik baik dari dari segi segi susuna susunan n katany katanya, a, penuli penulisan sannya nya dan lain lain sebaga sebagainy inya. a. Maka Maka kami kami sebaga sebagaii pemaka pemakalah lah
14
mengucapkan banyak ma’af atas kekurangan kami karena kami hanya manusia biasa yang tak luput dari kesalahan. Dan kami juga mengharapkan kritik dan saran yang mendukung, mendukung, dan semoga dengan dengan kritik dan saran yang di berikan berikan bisa kami jadikan pelajaran untuk memperbaiki memperbaiki makalah kami kami selanjutnya.
15
DAFTAR PUSTAKA
Daradjat, Zakiah, 1983, Kesehatan Mental , cet. 1,Yogyakarta : Fakultas Psikologi Press Jalaluddin , 2005, Psikologi Agama , Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Ramayulis, 2009, Psikologi Psikologi Agama , cet. Ke- 9, Jakarta : Kalam Mulia Semiun, Yustinus , 2006, Kesehatan Mental I , Yogyakarta: Kanisius Sururin , 2004, Ilmu Jiwa Agama , cet. 1, Jakarta : Raja Grafindo Persada http://ppraudlatulmubtadiin.wordpress.com/2009/11/14/agama-dan-kesehatanmental/
16