Makalah Penyakit kolera BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Cholera umumnya merupakan penyakit yang menyebar karna sanitasi yang buruk yang menyebabkan menyebabkan kontaminasi kontaminasi sumber air. Cara ini jelas merupakan mekanisme mekanisme utama penyebaran penyakit cholera dalam lingkungan masyarakat miskin di Amerika Amerika selatan. Fasilitas ssanitasi yang baik dieropa dan amerika serikat mengakibatkan hamper tidak pernah terjadi wabah choera. Kasus-kasus sporadic muncul karna kerang yang diambil dari perairan pantai yang tercemar oleh kotoran, dimakan mentah. Cholera dapat juga ditularkan oleh kerang yang yang dipan dipanen en dari dari air air yang yang tidak tidak terc tercem emar ar kare karena na . chol choler eraa !" meru merupak pakan an bagi bagian an dari dari #ikrobiota penghuni alami perairan pantai. ibrio Cholera memproduksi racun Cholera, model untuk $nteretoksin, yang tindakan pada epitel mukosa bertanggung jawab atas diare karakteristik penyakit kolera. %alam masni&estasi e'term, e'term, kolera kolera adalah salah satu penyakit penyakit &atal cepat paling dikenal seseorang yang sehat dapat menjadi hipotensi satu jam setelah timbulnya gejala dan mungkin meninggal dalam waktu (-) jam jika pengobatan tidak disediakan lebih umum, penyakit ini berlangsung dari bangku cair pertama yang mengejutkan di *-"( jam, dengan kematian berikut dalam "+ jam untuk un tuk beberapa beb erapa hari. B. umusan #asalah #enjelaskan pengertian penyakit kolera #enjelaskan gejala penyakit kolera #enelaskan bagaimana cara penularan penyakit kolera #enjelaskan masa penularan Kekebalan dan kerentanan penyakit kolera bagi tubuh #enjelaskan penyebab penyakit kolera enanganan dan pengobatan penyakit kolera
encegahan penyakit kolera dan diagnosis penyakit kolera C.
ujuan /ntuk memenuhi tugas mikrobiologi /ntuk dapat mengetahui enyebaran dan gejala-gejala yang terserang penyakit kolera
BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Kolera enyaki enyakitt kolera kolera adalah adalah penyaki penyakitt yang yang mengin mengin&ek &eksi si salura saluran n usus bersi& bersi&at at akut yang
disebabkan oleh bakteri ibrio cholerae, bakteri ini masuk kedalam tubuh seseorang melalui makanan makanan atau atau minuma minuman n yang yang terkont terkontami aminas nasi. i. Bakteri Bakteri terseb tersebut ut mengel mengeluar uarkan kan entero enterotok toksi sin n 0racunnya1 pada saluran usus sehingga terjadilah diare 0diarrhoea1 disertai muntah yang akut dan hebat, akibatnya seseorang dalam waktu hanya beberapa hari kehilangan banyak cairan tubuh dan masuk pada kondisi dehidrasi. Apabila dehidrasi tidak segera ditangani, maka akan berlanjut kear kearah ah hipo2 hipo2ol olem emik ik dan dan asid asidos osis is meta metabol bolik ik dala dalam m wakt waktu u yang yang rela relati ti&& sing singka katt dan dan dapat dapat menyebabkan kematian bila penanganan tidak adekuat. emberian air minum biasa tidak akan banyak membantu, enderita 0pasien1 kolera membutuhkan in&us cairan gula 0%e'trose1 dan garam 03ormal saline1 atau bentuk cairan in&us yang di mi' keduanya 0%e'trose 4aline1. Ada dua jenis umum ibrio ibrio cholerae5 ". ibrio ibrio cholera serogrup !" non-bakteri (. ibrio ibrio cholera serogrup !".
%alam kebanyakan kasus, ibrio cholerae serogrup !" adalah jenis ibrio cholerae yang menyebabkan menyebabkan kolera. kolera. ibrio ibrio cholera serogrup serogrup !")6, sebuah ibrio ibrio cholerae serogrup serogrup !" non bakteri, adalah penyebab lain dari kolera. Ada sekitar 78 spesies lain dari ibrio ibrio cholera serogrup !" non-bakteri, namun spesies lainnya jarang menyebabkan diare. B. Gejala Penyakit Kolera ada ada orang orang yang yang &eaces &eacesnya nya ditemu ditemukan kan bakteri bakteri kolera kolera mungki mungkin n selama selama "-( minggu minggu belum belum merasakan keluhan berarti. etapi saat terjadinya serangan in&eksi maka tiba-tiba terjadi diare dan muntah dengan kondisi cukup serius sebagai serangan akut yang menyebabkan samarnya jenis diare yang dialami. Akan tetapi pada penderita penyakit kolera ada beberapa hal tanda dan gejala yang ditampakkan, antara lain ialah 5 ". %iare yang encer dan berlimpah tanpa didahului oleh rasa mulas atau tenesmus. (. Feaces atau kotoran 0tinja1 yang semula berwarna dan berbau berubah menjadi cairan putih keruh keruh 0seper 0seperti ti air cucian cucian beras1 beras1 tanpa bau busuk busuk ataupun ataupun amis, amis, tetapi tetapi sepert sepertii manis manis yang menusuk. ). Feaces 0cairan1 yang menyerupai air cucian beras ini bila diendapkan akan mengeluarkan gumpalan-gumpalan putih. *. %iare terjadi berkali-kali dan dalam jumlah yang cukup banyak. 9. erja erjadi diny nyaa munt muntah ah sete setela lah h dida didahul hului ui denga dengan n diar diaree yang yang terj terjad adi, i, pend penderi erita ta tida tidakl klah ah merasakan mual sebelumnya. :. Kejang otot perut bisa juga dirasakan dengan disertai nyeri yang hebat. 7. Banyak Banyaknya nya cairan cairan yang yang keluar keluar akan akan menyebab menyebabkan kan terjadi terjadinya nya dehidra dehidrasi si dengan dengan tandatandatandanya seperti5 detak jantung cepat, mulut kering, lemah &isik, mata cekung, hypotensi dan lain-lain yang bila tidak segera mendapatkan penangan pengganti cairan tubuh yang hilang dapat mengakibatkan kematian. C. Penularan Penyakit Kolera 4eseorang bisa mendapatkan kolera dengan minum air atau makan makanan tercemar dengan ibrio cholerae. 4umber kontaminasi cholerae ibrio, selama epidemi, biasanya tinja
orang yang terin&eksi. enyakit ini dapat menyebar dengan cepat di daerah dengan pengobatan yang tidak memadai limbah dan air minum. ibrio cholerae juga dapat hidup dalam lingkungan payau 0air asin1 sungai dan perairan pesisir. Ketika dimakan mentah, kerang telah menjadi sumber bakteri ibrio ibrio cholerae, dan beberapa orang di Amerika 4erikat terjangkit kolera setelah makan kerang mentah atau kurang matang dari eluk #eksiko. Karena ibrio cholerae tidak mungkin menyebar langsung dari satu orang ke orang lain, kontak biasa dengan penderita pend erita tidak risiko untuk menjadi sakit. 4etelah ibrio ibrio cholerae yang tertelan, bakteri perjalanan ke usus kecil di mana mereka mulai berkembang biak. enyebab utama diare berair, bera ir, gejala kolera karakteristik, adalah ketika ibrio cholerae mulai memproduksi racun mereka. %alam rangka mengembangkan mengembangkan gejala kolera, kolera, seseorang seseorang perlu menelan banyak ibrio ibrio cholerae. ;umlah yang dibutuhkan menurun pada mereka yang menggunakan antasida 0atau siapa yang baru saja dimakan makan1, ketika asam di lambung dinetralkan. enyakit dapat menyebar lebih lanjut jika orang yang terin&eksi mulai menggunakan sumber air kotor untuk membersihkan diri mereka sendiri dan untuk buang dari limbah. Adapun cara penularannya yaitu5 #asuk melalui makanan atau air minum yang terkontaminasi secara langsung atau tidak langsung oleh tinja atau muntahan dari orang yang terin&eksi. $l or dan !")6 dapat bertahan di air dalam jangka waktu yang lama. ada saat wabah $l or sekala besar terjadi di Amerika Latin pada tahun "66", penularan yang cepat dari kolera terjadi melalui air yang tercemar karena sistem A# perkotaan yang tidak baik, air permukaan yang tercemar, sistem penyimpanan air di rumah tangga yang kurang baik. #akanan dan minuman pada saat itu di olah dengan air yang tercemar dan di jual oleh pedagang kaki lima, bahkan es dan air minum yang di kemaspun juga tercemar oleh 2ibrio cholerae. Biji bijian yang dimasak dengan saus pada saat wabah itu terbukti berperan sebagai media penularan
kolera. 2ibrioibrio cholerae yang di bawa oleh penjamah makanan dapat mencemari salah satu dari jenis makanan yang di sebutkan di atas yang apabila tidak di simpan dalam lemari es dalam suhu yang tepat, dapat meningkatkan jumlah kuman berlipat ganda dalam waktu +-"( jam. 4ayuran dan buah-buahan yang dicuci dan di basahi dengan air limbah yang tidak di olah, juga menjadi media penularan. erjad rjadiny inyaa waba wabah h maupu maupun n munc muncul ulny nyaa kasu kasuss spor sporadi adiss seri sering ng di seba sebabk bkan an oleh oleh karen karenaa mengkonsumsi sea&ood mentah atau setengah matang. Air yang tercemar sering berperan sebagai media penularan penularan seperti seperti yang terjadi terjadi pada KLB di
Keke!alan "an Kerentanan
esistensi esistensi dan kerentanan kerentanan seseorang seseorang sangat ber2ariasi ber2ariasi achlorhydri achlorhydria, a, lambung meningkatkan risiko terkena penyakit, sedangkan bayi yang di susui terlindungi dari in&eksi. Kolera gra2is biotipe $l or dan2ibrio cholera !")6 secara bermakna lebih sering men impa orang-orang dengan golongan darah !. =n&eksi oleh 2ibrio cholerae !" atau !")6 meningkatkan titer antibodi penggumpalan maupun antibodi terhadap toksin dan meningkatkan daya tahan terhadap in&eksi. 4erum antibodi terhadap 2ibrio cholera bisa di deteksi sesudah terjadi in&eksi oleh !" 0namun uji spesi&ik, sensiti& dan prosedur pemeriksaan yang dapat dipercaya seperti untuk !" saat ini tidak ada untuk in&eksi !")61. Adanya serum antibodi terhadap 2ibrio cholerae ini sebagai bukti adanya perlindunganterhadap kolera !". 4tudi lapangan menunjukkan bahwa in&eksi klinis awal oleh 2ibrio cholera !" dari biotipe klasik memberikan perlindungan terhadap in&eksi biotipe klasik maupun $l or> or> sebaliknya in&eksi klinis awal oleh biotipe $l or memberikan perlindungan jangka panjang namun sangat rendah dan terbatas terhadap in&eksi $l or saja. %i daerah endemis, kebanyakan orang memperoleh antibodi pada awal masa beranjak dewasa. =n&eksi oleh strain !" tidak member memberii perlin perlindung dungan an terhada terhadap p in&eks in&eksii !")6 !")6 dan sebali sebalikny knya. a. 4tudi 4tudi eksper eksperime imenta ntall yang yang di lakukan pada sukarelawan, menunjukkan bahwa in&eksi klinis awal oleh 2ibrio cholera !")6 memberikan proteksi yang cukup bermakna terhadap diare karena in&eksi2ibrio cholera !")6 #. Penye!a! Penyakit Kolera aparan kebersihan yang buruk #akan makanan mentah atau kerang Kekurangan asam klorida dapat meningkatkan kerentanan G. Penanganan "an Pengo!atan Penyakit Kolera enderita yang mengalami penyakit kolera harus segera mandapatkan penaganan segera, yaitu dengan memberikan pengganti cairan tubuh yang hilang sebagai langkah awal. emberian
cairan dengan cara =n&us?%rip adalah yang paling tepat bagi penderita yang banyak kehilangan cairan baik melalui diare atau muntah. 4elanjutnya adalah pengobatan terhadap in&eksi yang
terjadi, yaitu dengan pemberian antibiotik?antimikrobial seperti etrasiklin, etrasiklin, %o'ycycline atau golongan ibramicyn. ibramicyn. engobatan antibiotik ini dalam waktu *+ jam dapat menghentikan diare yang terjadi. ada kondisi tertentu, terutama diwilayah yang terserang wabah penyakit kolera pemberian makanan?cairan dilakukan dengan jalan memasukkan selang dari hidung ke lambung 0sonde1. 4ebanyak 98@ kasus kolera yang yan g tergolang berat tidak dapat diatasi 0meninggal dunia1, sedangkan sejumlah "@ penderita kolera yang mendapat penanganan kurang adekuat meninggal dunia. 0massachusetts medical society, (8875
I.
Diagnoi Penyakit Kolera %iagnosis kolera meliputi diagnosis klinis dan bakteriologis, dalam menegakkan diagnosis
pada penyakit kolera yang berat, terutama pada suatu daerah endemik, tidaklah sukar. Kesukaran menegakkan diagnosis biasanya terjadi pada kasus-kasus yang ringan dan sedang, terutama di luar luar endemi endemi atau atau epidemi epidemi.. %asar %asar pengoba pengobatan tan kolera kolera ialah ialah simtom simtomati atik k dan kausal kausal berupa berupa penggantian cairan dan elektrolit dengan segera. %engan mengetahui keadaan klinis yang cepat dan tepat maka pengobatan dapat dilakukan seger segera, a, samb sambil il meny menyiap iapkan kan diag diagno nosi siss seca secara ra bakt bakter erio iolo logi giss sehi sehingg nggaa dihar diharap apkan kan dapat dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian yang diakibatkan oleh wabah kolera.
a)
%iagnosis #asa inkubasi 5 ) : hari Keluhan pokok "1 (1 )1 *1
iba-tiba diare 5 inja yang encer?lembek %iikuti oleh cairan yang menyerupai air cucian beras, berbau amis #ual muntah menyusul diare. anda penting
"1 (1 )1 *1 91
%ehidrasi 0turgor kulit jelek, mata dan pipi cekung1 ;ari-jari keriput Asidosis 4yok 5 nadi cepat dan kurang berisi, tensi turun, keringat dingin ipokalemi emeriksaan khusus
"1 emeriksaan laboratorium b) Komplikasi
BAB III KESIMPULAN A. Kei%&ulan
".
enyakit kolera 0cholera1 adalah penyakit in&eksi saluran usus bersi&at akut yang disebabkan oleh bakteri ibrio cholerae, bakteri ini masuk kedalam tubuh seseorang melalui makanan atau
(.
minuman yang terkontaminasi. Bakteri ibrio cholerae berkembang biak dan menyebar melalui &eaces 0kotoran1 manusia, bila kotoran yang mengandung bakteri ini mengkon-taminasi air sungai dan sebagainya maka orang
).
lain yang terjadi kontak dengan air tersebut beresiko terkena penyakit kolera itu juga. Cara pencegahan dan memutuskan tali penularan penyakit kolera adalah dengan prinsip sanitasi lingkungan, terutama kebersihan air dan pembuangan kotoran 0&eaces1 pada tempatnya yang memenuhi standar lingkungan. Lainnya ialah meminum air yang sudah dimasak terlebih dahulu, cuci tangan dengan bersih sebelum makan memakai sabun?antisabun?anti-septi septik, k, cuci sayuran dangan air bersih terutama sayuran yang dimakan mentah 0lalapan1, hindari memakan ikan dan kerang yang
dimasak setengah matang. B. Saran Adapun Adapun saran saran kepada kepada seluru seluruh h masyar masyarakat akat adalah adalah hendakny hendaknyaa selalu selalu melakuk melakukan an hidup hidup bersih, melakukan sanitasi lingkungan, terutama kebersihan air dan pembuangan kotoran 0&eaces1 pada tempatnya yang memenuhi standar lingkungan. Lainnya ialah meminum air yang sudah dimasak
terlebih bih
dahul hulu,
cuci
tangan
dengan gan
ber bersih
sebe ebelum
maka akan
mema emakai kai
sabun? sabun?anti antisep septik tik,cuc ,cucii sayuran sayuran dangan dangan air bersih bersih terutam terutamaa sayuran sayuran yang dimaka dimakan n mentah mentah 0lalapan1, hindari memakan ikan dan kerang yang dimasak setengah matang. DA#'A( PUS'AKA
Abdurahmat, Asep 4. (8"8. Anatomi (8"8. Anatomi dan Fisiologi Manusia. Manusia.
kepada
Kesehatan. Kesehatan. Bandung Bandung55 4inar 4inar Baru Baru
Algensindo. Ais, 4riana. (88(. Kembali (88(. Kembali Sehat dengan Obat . ;akarta5 ustaka opuler !bor.
incli&&, 4ue. (888. Kamus (888. Kamus Keperawatan ;akarta5 Keperawatan ;akarta5 $