BAB I PENDAHULUAN A. Lata Latarr Belak Belakan ang g
Semua zat yang ada disekitar kita, yang setiap saat kita lihat terdiri atas materi. Materi didefinisikan sebagai sesuatu yang memiliki massa dan volume. Papan tulis yang ada di kelas, kursi yang kita duduki, udara yang kita hirup, makanan yang kita makan, sendok dan garpu dan lainnya terdiri atas materi. merupakan contoh makanan dan bahan yang kita manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari kita. Secara umum, campuran dapat diklasifikasikan menjadi larutan, koloid dan suspensi (campuran. !al ini didasarkan pada ukuran partikel-partikel zat terlarut terlarut (fase terdispers terdispersi i dalam pelarut pelarut (medium (medium pendispersi pendispersinya. nya. "dakalany "dakalanyaa suatu campuran mengandung zat terlarut dan zat koloid atau zat terlarut dan suspensi sekaligus. "ir sungai, sebagai contoh, mengandung pasir dan berbagai partikel kasar yang lain. #ika air sungai disaring, biasanya masih mengandung pertikel koloid selain zat-zat terlarut. $emikian juga halnya dengan udara, udara yang yang bers bersih ih meru merupa pakan kan laru laruta tan n dari dari berb berbag agai ai jeni jeniss gas. gas. "kan teta tetapi pi,, pada pada umumnya udara mengandung partikel koloid berupa debu, asap, atau kabut. %oloid mudah dijumpai di mana-mana& susu susu,, agar-agar , tinta tinta,, sampo sampo,, serta a'an merupak merupakan an contoh contoh-co -conto ntoh h koloid koloid yang dapat dapat dijump dijumpai ai sehari sehari-ha -hari. ri. Sitoplasma dalam Sitoplasma dalam sel sel juga juga merupakan sistem koloid. %imia koloid menjadi koloid menjadi kajian tersendiri dalam kimia kimia indust industri ri karena kepentingannya. kepentingannya. $alam kehidupan sehariseharihari hari ini, ini, sering sering kita kita temui temui beberap beberapaa produk produk yang merupak merupakan an campur campuran an dari dari beberapa zat, tetapi zat tersebut dapat bercampur secara meratahomogen. Misa Misalny lnyaa saja saja saat saat ibu ibu membua membuatk tkan an susu susu untu untuk k adik adik,, serb serbuk ukte tepu pung ng susu susu bercampur secara merata dengan air panas. Produk-produk seperti itu adalah sistem koloid.
Sistem %oloid ) *
$apat dikatakan dikatakan bah'a sistem koloid memiliki peran penting dan sudah menjadi menjadi bagian dalam kehidupan manusia. +leh sebab itu, pembelajaran pembelajaran dan pemahaman mengenai kimia koloid sangat diperlukan.
B. Rumu Rumusa san n Masa Masala lah h *. "pakah pengertian sistem dispersi . "pa saja pembagian dari sistem dispersi . "pakah pengertian sistem koloid /. "pa saja jenis-jenis koloid 0. "pa saja penggunaan ko koloid dalam kehidupan 1. "pa saja sifat-sifat koloid 2. 3agaimana cara pembuatan koloid
BAB II PEMBAHASAN
Sistem %oloid )
A. Sistem Dispersi "pabila suatu zat dicampurkan dengan zat lain, maka akan terjadi penyebaran
secara merata dari suatu zat ke dalam zat lain yang disebut sistem dispersi. 4at yang didispersikan disebut fase terdispersi, sedangkan medium yang digunakan untuk mendispersikan disebut medium pendispersi. 5ase terdispersi umumnya memiliki jumlah yang lebih kecil atau mirip dengan zat terlarut dan fasa pendispersi
jumlahnya
lebih
besar
atau
mirip
pelarut
dalam
suatu
larutan(6azid,770. 4at yang terdispersi tersebut berjarak ukuran antara dimensi partikel8partikel atomik dan molekular sampai partikel8partikel yang berukuran milimeter, ukurannya dapat diklasifikasikan baik yang sebagai
membentuk
dispersi
molekular
maupun
dispersi
koloidal.
3eberapa suspensi dan emulsi dapat mengandung suatu jarak ukuran partikel sedemikian sehingga partikel8partikel nya yang kecil masuk dalam jarak koloidal, sedangkan yang besar 8 besar dapat diklasifikasikan sebagai partikel8partikel kasar (Moechtar,*9:9. ;ontoh& tepung kanji dimasukkan ke dalam air panas maka akan membentuk sistem dispersi. $i sini air sebagai medium pendispersi, dan tepung kanji sebagai zat terdispersi. (
*. $ispersi %asar (Suspensi
Sistem %oloid )
Suspensi adalah dispersi zat padat di dalam air. 4at terdispersi pada suspensi merupakan zat padat berukuran cukup besar. >kuran partikel zat terdispersi di dalam suspensi lebih besar dari *7-0 (?*77 nm sehingga masih dapat diamati dengan mudah. Suspensi dapat disaring dengan kertas saring biasa. ;ontoh& "ir sungai yang keruh, campuran kopi dengan air, campuran air dengan pasir, dan campuran minyak
Gambar 1. Campuran Minyak dengan air
dengan air. . $ispersi !alus (
halus
tidak
menghasilkan
pengendapan sehingga bila kita menyaring fasa terdispersi maka tidak bisa dipisahkan dari medium pendispersinya. ;ontoh dispersi halus adalah dispersi gula di dalam air, spirtus, larutan @a;l dalam air, larutan cuka, udara, bensin
Gambar 2. Campuran gula dengan air . $ispersi %oloid (%oloid
Sistem %oloid ) /
$ispersi koloid disebut juga larutan koloid. $ispersi koloid akan terjadi jika diameter fasa terdispersi berukuran antara * nanometer sampai *77 nanometer. Sifat dispersi koloid terletak diantara suspensi dan larutan. Secara sepintas lalu, dispersi koloid akan tampak seperti larutan homogen. @amun jika diamati di ba'ah mikroskop ultra maka kita masih bisa membedakan antara fase terdispersi dan medium pendispersi. Sistem ini ditandai dengan kondisi larutan selalu keruh namun tidak terjadi pengendapan sehingga penyaringan fasa terdispersi tidak bisa dilakukan. ;ontoh dispersi koloid adalah dispersi susu di dalam air, santan, agar-agar yang sudah dimasak, detergen, mentega,
Gambar 3. Susu
selai, dan lain-lain. (Aicky Bid'ana. 7*. http&rid'anaz.comumumalampengertian-dan-jenislarutan-dalam-sistem-dispersi-serta-contohnya
Perbedaan
Koloi
Suspensi
Satu fase homogen
$ua fase antara homogen dan heterogen
$ua fase heterogen
$iameter partikel lebih kecil dari * mµ
diameter partikel antara * mµ sampai *77 mµ
$iameter partikel lebih besar dari *77 mµ
Cidak dapat disaring
tidak dapat disaring
dapat disaring
tidak memisah jika tidak memisah jika di didiamkan diamkan (+may Sumarna, dkk.771
memisah jika di diamkan
B. Sistem Koloi
Sistem %oloid ) 0
Sistem koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaannya terletak antara larutan dan suspensi (campuran kasar. Sistem koloid sangat berkaitan erat dengan hidup dan kehidupan kita sehari-hari. ;airan tubuh, seperti darah adalah sistem koloid, bahan makanan seperti susu, keju, nasi, dan roti adalah sistem koloid. ;at, berbagai jenis obat, bahan kosmetik, tanah pertanian juga merupakan sistem
koloid.
(https&yuniseka.'ordpress.combahan-ajar-kimiakimia-kelas-
Disemester-iisistem-koloid %oloid adalah suatu sistem campuran EmetastabilF (seolah-olah stabil, tapi akan memisah setelah 'aktu tertentu. %oloid berbeda dengan larutanG larutan bersifat stabil. Sistem koloid tersusun dari fase terdispersi yang tersebar merata dalam medium pendispersi. 5ase terdispersi dan medium pendispersi dapat berupa zat padat, cair, dan gas. 3erdasarkan fase terdispersinya, sistem koloid dapat dikelompokkan menjadi & *. Sol Sol ialah koloid dengan zat terdispersinya fase padat. %oloid sol terdiri atas bagian-bagian berikut& a. Sol padat (padat-padat Sol padat ialah jenis koloid dengan
zat
fase
padat
terdispersi dalam zat fase padat. ;ontoh& logam paduan, kaca ber'ama, intan hitam, dan baja. Gambar 4. Logam Paduan
b. Sol cair (padat-cair
Sistem %oloid ) 1
Sol cair ialah jenis koloid dengan zat fase padat terdispersi dalam zat fase cair. 3erarti, !al ini berarti zat terdispersi fase padat dan medium fase cair. ;ontoh& cat, tinta, dan kanji, tanah liat. Gambar 5. Cat c. Sol gas (padat-gas Sol gas (aerosol padat ialah koloid dengan zat fase padat terdispersi dalam zat fase gas. !al ini berarti zat terdispersi fase padat dan medium fase gas. ;ontoh& asap dan debu.
Gambar . !sap kebakaran "utan . "erosol
Sistem %oloid ) 2
"erosol adalah sistem koloid di mana partikel padat atau cair terdispersi dalam gas. #ika zat yang terdispersi berupa zat padat disebut aerosol padat, jika zat yang terdispersi berupa zat cair disebut aerosol cair. "erosol
yang dapat kita
saksikan di alam adalah kabut, a'an, dan debu di udara. $alam industri modern, banyak sediaan insektisida dan kosmetika yang diproduksi dalam
Gambar #.$abut
bentuk aerosol, ;ontohnya antara lain adalah hair spray, deodorant dan obat nyamuk. . =mulsi =mulsi adalah campuran antara partikel-partikel suatu zat cair (fase terdispersi dengan zat cair lainnya (fase pendispersi dimana satu campuran yang terdiri dari dua bahan tak dapat bercampur, dengan satu bahan tersebar di dalam fasa yang lain. $ikarenakan setiap bahan pangan memilki karakteristik masing-masing maka setiap bahan pangan memiliki jenis emulsi dan pengaruh jenis emulsi yang berbeda-beda. =mulsi terbagi ke dalam tiga jenis, yakni sebagai berikut& a. =mulsi padat (cair-padat %mulsi padat (gel ialah koloid dengan zat fase cair terdispersi dalam zat fase padat. !al ini berarti zat terdispersi fase cair dan medium fase padat. ;ontoh& mentega, keju, jeli, dan mutiara Gambar &. Mutiara . b. =mulsi cair (cair-cair
Sistem %oloid ) :
%mulsi cair (emulsi ialah koloid dengan zat fase cair terdispersi dalam zat fase cair. !al ini berarti zat terdispersi fase cair dan medium fase cair. ;ontoh& susu, minyak ikan, dan santan kelapa.
Gambar '. Santan $elapa c. =mulsi gas (cair-gas %mulsi gas (aerosol cair ialah koloid dengan zat fase cair terdispersi dalam zat fase gas. !al ini berarti zat terdispersi fase cair dan medium fase gas. ;ontoh& obatobat insektisida (semprot,
Gambar 1(.
)bat semprot kabut dan hair spray. /. 3usa (3uih Sistem koloid dari gas yang terdispersi dalam zat cair disebut buih. 3uih dapat dibuat dengan mengalirkan suatu gas ke dalam zat cair yang mengandung pembuih. 3uih digunakan pada berbagai proses, misalnya buih sabun pada pengolahan bijih logam, pada alat pemadam kebakaran, dan lain-lain. 3uih Cerdiri atas dua jenis, yaitu sebagai berikut & a. 3usa padat (gas-padat 3uih padat ialah koloid dengan zat fase gas terdispersi dalam zat fase padat. !al ini berarti zat terdispersi fase gas dan medium fase padat. ;ontoh& busa jok dan batu apung. Gambar 11. *atu !pung b. 3usa cair (gas-cair
Sistem %oloid ) 9
3usa cair (buih ialah koloid dengan zat fase gas terdispersi dalam zat fase cair. 3erarti, zat terdispersi faso gas dan medium fase cair. ;ontoh& buih sabun, buih soda, dan krim kocok Gambar 12. *ui" sabun >ntuk pengelompokan busa, jika fase terdispersi dan medium pendispersi sama- sama berupa gas, campurannya tergolong larutan !. Penggunaan Koloi %elebihan yang dimiliki oleh sistem koloid dimanfaatkan manusia untuk menunjang sendi-sendi kehidupan. !al ini disebabkan sifat karakteristik koloid yang penting, yaitu dapat digunakan untuk mencampur zat-zat yang tidak dapat saling melarutkan secara homogen dan bersifat stabil untuk produksi dalam skala besar. 3eberapa contoh penerapan sifat koloid dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya sebagai berikut & *. 3idang Hndustri Hndustri Cekstil
Pada industri tekstil, koloid digunakan saat pencelupan bahan pe'arna pakaian
yang
kurang
baik
daya
serapnya
terhadap
zat
'arna.
%oloid membuat zat 'arna menjadi memiliki daya serap tinggi dan
melekat pada tekstil. Hndustri Sabun dan $eterjen Pada industri sabun dan detergen koloid digunakan sebagai emulgator untuk membentuk emulsi antara kotoran (minyak deng an air. (@amirash, Maryam. 7*. https&maryamnamirash.'ordpress.com
7*707kimia-penggunaan-koloid-dalam-industri Penghilang %otoran pada Proses Pembuatan Sirup %adang-kadang gula masih mengandung pengotor sehingga jika dilaturkan tidak jernih, pada industri pembuatan sirup, untuk menghilangkan pengotor ini biasanya digunakan putih telur. Setelah gula larut, sambil diaduk ditambahkan putih telur sehingga putih telur tersebut menggumpal dan
Sistem %oloid ) *7
mengadsorpsi pengotor. Selain putih telur, dapat juga digunakan zat lain,
seperti tanah diatome atau arang aktif. Penjernihan "ir "ir keran (P$"M yang ada saat ini mengandung partikel-partikel koloid tanah liat,lumpur, dan berbagai partikel lainnya yang bermuatan negatif. +leh karena itu, untuk menjadikannya layak untuk diminum, harus dilakukan beberapa langkah agar partikel koloid tersebut dapat dipisahkan. !al itu dilakukan dengan cara menambahkan ta'as ("lS+/ .Hon "lI yang terdapat pada ta'as tersebut akan terhidroslisis membentuk partikel koloid "l(+! yang bermuatan positif melalui reaksi& "lI I !+ ⇒ "l(+! I !I Setelah itu, "l(+! menghilangkan muatan-muatan negatif dari partikel koloid tanah liatlumpur dan terjadi koagulasi pada lumpur.
penggunaan -sistem-koloid-dalam-kehidupan-sehari-hari Pemutihan Kula Kula tebu yang ber'arna dilarutkan dalam air lalu dialirkan ke sistem koloid tanah diatomae atau karbon. %oloid akan mereabsorpsi zat 'arna sehinggu gula ber'arna putih. (=ny, "gustiana. 7*/. http&agustinaeny99.blogspot.co.id7*/* peranan-koloid-dalam-industri.html
Penggumpalan lateks Ketah karet dihasilkan dari pohon karet atau hevea. Ketah karet merupakan sol, yaitu dispersi koloid fase padat dalam cairan. %aret alam merupakan zat padat yang molekulnya sangat besar (polimer. Partikel karet alam terdispersi sebagai partikel koloid dalam sol
getah karet. >ntuk
mendapatkan karetnya, getah karet harus dikoagulasikan agar karet
Sistem %oloid ) **
menggumpal
dan
terpisah
mengkoagulasikan getah
dari
medium
pendispersinya.
>ntuk
karet, biasanya digunakan asam formiatG
!;++! atau asam asetatG ;!;++!.
7*17*manfaat-koloid-dalam-kehidupan-sehariL0.html ;at Merupakan koloid tipe sol. Partikel-partikel padat berupa za t 'arna, oksia logam, bahan penstabil, bahan penga'et, zat pencermelang, zat pereduksi dihaluskan hingga berukuran partikel koloid. Pa rtikel koloid ini selanjutnya didispersikan dalam suatu cairan, agar sol tetap terjaga ke stabilannya dan bahan-bahan didispersikan tidak mengendap ditambahkan emulgator atau zat pelindnung yang tergantung pada jenis medium pendispersinya. "pabila medium pendispersi berupa senya'a polar missal air dan alcohol, emulgatornya harus yang dapat larut dalam pelarut polar. $an sebaliknya jika medium pendispersi berupa senya' nonpolar, maka emulgator juga dapat larut dalam pelarut nonpolar 4at pelindung dalam cat berfungsi untuk melindungi bahan-bahan pe'arna atau bahan padat lain yang menempel pada bahan yag dicat dari pengaruh panas. +leh karena itu, saat cairan pelarut menguap, sifat-sifat bahan pe'arna dan bahan-bahan lain yang didispersikan tidak berubah oleh pengaruh cahaya matahari atau zat-zat kimia lain yang bersentuhan dengan bahan cat tersebut. (4ainuddin, !asriani. 7*1.http&zhasriani.blogspot.co.id7*17* makalah-koloidbag-.html
.
3idang Makanan Perebusan Celur
Sistem %oloid ) *
Celur mentah merupakan suatu sistem koloid dengan fase terdispersi berupa protein. #ika telur tersebut direbus akan terjadi koagulasi sehingga telur
tersebut menggumpal. Pembuatan 6oghurt Susu dapat diubah menjadi yoghurt melalui fermentasi. Pada fermentasi
susu akan terbentuk asam laktat yang menggumpal dan berasa asam. Pembuatan Cahu Pada pembutan tahu dari kedelai, mula-mulai kedelai dihancurkan sehingga terbentuk bubur kedelai (seperti susu. %emudian, ditambahkan larutan elektrolit, yaitu ;aS+/.!+ yang disebut batu tahu sehingga protein kedelai menggumpal dan membentuk tahu. (Jahyu, B. 7*/. https&r'ahyu/1.'ordpress.com7*/7**/
penggunaan-sistem-koloid-dalam-kehidupan-sehari-hari "gar-"gar Padatan agar-agar yang terdispersi di dalam air panas akan menghasilkan system koloid yanmg disebut sol. #ika konsentrasi agar-agar rendah, pada keadaan dingin, sol ini akan tetap ber'ujud cair. Sebaliknya, jika konsentrasi agar-agar tinggi pada keadaan dingin sol menjadi padat dan
kaku. %eadaan seperti ini disebut gel. Pektin Pektin adalah teoung yang diperoleh dari buah papaya muda, apel, dan kulit jeruk. #ika pektin didispersikan di dalam air, terbentuk sol yang kemudian memadat sehingga membentuk gel. Pektin biasa digunakan untuk membuat
selai. Kelatin Kelatin adalah tepung yang diperoleh dari hasil perebusan kulit atau kaki binatang, misalnya sapi. #ika gelatin didispresikan di dalam air, terbentuk suatu sol yang kemudia memadat dan membentuk gel. Kelatin banyak digunakan untuk pembuatan cangkang kapsul. "gar-agar, pectin, gelatin juga digunakan untuk pembuatan makanan, seperti jelly atau permen yang kenyal (gummy candies
Sistem %oloid ) *
;airan %anji Cepung kanji yang dilarutkan di dalam air dingin akan membentuk suatu suspense. #ika suspense dipanaskan terbentuk sol, dan jika konsentrasi tepung kanji cukup tinggi, sol tersebut akan memadat sehingga membentuk gel. Suatu gel yang terbentuk karena fase terdispresi menyerap medium pendispresi sehingga fase terdispresi mengembang, memadat, dan menjadi kaku. ("rma novidlan. 7*. http&liatdulu9.blogspot.co.id7*71aplikasi-
koloid-dalam-kehidupan-sehari.html %eju %eju merupakan suatu sistem koloid jenis emulsi. =mulsi ialah koloid dengan zat terdispersinya fase cair. =mulsi dapat terbentuk karena adanya koloid lain (emulgatorpengemulsi sebagai pengadsorpsi. %eju dibuat dengan cara koagulasi (penggumpalan kasein susu membentuk dadih atau curd . 3ila tegangan permukaan tinggi antara fasa sebaran dan medium sebaran menyebabkan emulsi terpisah (setiap fasa menggumpal. $isamping menggunakan rennet, penggumpalan kasein dapat juga dilakukan dengan fermentasi bakteri asam laktat. (vaboerantaDz . 7*. http&vaboerantaDzcbby.blogspot.co.id7*7* koloid-dalam-pembuatan-keju.html
.
3idang %osmetik Pasta Kigi Pasta gigi adalah Sistem koloid yang termasuk ke dalam jenis emulsi cair yaitu emulsi dalam medium pendispersi cair. =mulsi cair melibatkan campuran
dua zat cair yang tidak dapat saling melarutkan, yaitu zat cair
polar dan zat cair non-polar. 3iasanya salah satu zat cair ini adalah air (zat cair polar dan zat
lainnya seperti minyak (meski dapat berupa lemak
seperti yang terdapat pada
pasta gigi yang terdiri dari air yang terdispersi
dalam minyak. Pasta gigi telah memberikan andil yang sangat besar dalam
Sistem %oloid ) */
kehidupan manusia terutama pada sektor industri kosmetika dan pera'atan tubuh yang digunakan untuk membersihkan gigi dengan sikat gigi. (Safitri. Hndraini. 7*/. http&sciencearoundme.blogspot.co.id7*/
*contohkoloid-dalam-kehidupan-pastagigi-a.html Sabun Sabun adalah benda yang berfungsi sebagai pembersih tubuh dimana didalam sabun terdapat system koloid yaitu sabun mampu mengemulsi lemak (minyak, sehingga kulit mendapatkan kesan kesat, didalam pembuatan sabun juga penggunaan system koloid sangat dibutuhkan, dimana system koloid yang digunakan dalam pembuatan sabun yaitu system koloid jenis emulsi, karena didalam pembuatannya terjadi pengemulsian teDapon dengan air melalui penambahan larutan garam. (@oviyanti, =ka. 7*. http&ekanoviyantiandroid.blogspot.co.id7* 70laporan-karya-ilmiah-sistem-koloid.html
D. Si"at#Si"at Koloi %oloid memiliki sifat-sifat yang khas dalam sistem koloid. "da macam-macam
atau jenis-jenis koloid yang ada dikehidupan sehari-hari dengan sifat-sifat tertentu yang ada pada sifat-sifat koloid. Sistem koloid mempunyai sifat khas, yang berbeda dengan sifat pada sistem dispersi lainnya. Sifat-sifat koloid diantaranya sebagai berikut. *. =fek Cyndal #ika seberkas cahaya dile'atkan pada suatu sistem koloid, maka cahaya tersebut akan dihamburkannya sehingga berkas cahaya tersebut akan kelihatan. Sedangkan jika cahaya dile'atkan pada larutan sejati maka cahaya tersebut akan diteruskannya . Sifat koloid yang seperti inilah yang dikenal dengan efek tyndall dan sifat ini dapat digunakan untuk membedakan koloid dengan larutan sejati. Kejala ini pertama kali ditemukan oleh Michael 5aradaykemudian diselidiki lebih lanjut oleh #ohn Cyndall (*:7 8 *:9, seorang
ahli
5isika
Gambar 13. %+ek tyndall
bangsa Hnggris.=fek
Cyndall
Sistem %oloid ) *0
juga
dapat
menjelaskan
mengapa langit pada siang hari
ber'arna
sedangkan
pada
biru saat
matahari terbenam, langit
di
ber'arna atau merah.
!al
penghamburan
cahaya
itu
ufuk
barat
jingga
disebabkan
oleh
matahari
oleh partikel koloid di angkasa dan tidak semua frekuensi dari sinar matahari dihamburkan
dengan
intensitas
sama.
#ika
intensitas
cahaya
yang
dihamburkan berbanding lurus dengan frekuensi, maka pada 'aktu siang hari ketika matahari melintas di atas kita frekuensi paling tinggi ('arna biru yang banyak dihamburkan, sehingga kita melihat langit ber'arna biru. Sedangkan ketika matahari terbenam, hamburan frekuensi rendah ('arna merah lebih banyak dihamburkan, sehingga kita melihat langit ber'arna jingga atau merah. Kejala efek tyndall yang dapat diamati dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut&
Sorot lampu mobil pada malam yang berkabut
Sorot lampu proyektor dalam gedung bioskop yang berasap dan berdebu
3erkas sinar matahari melalui celah pohon-pohon pada pagi yang berkabut
. Kerak 3ro'n
Sistem %oloid ) *1
Kerak
bro'n
patah-patah
merupakan (zig-zag
gerak partikel
koloid yang terus menerus dan hanya
dapat
dengan mikroskop bro'n
terjadi
diamati ultra.
sebagai
Kerak akibat
tumbukan yang tidak seimbang dari molekul-molekul medium terhadap partikel koloid. $alam suspensi tidak terjadi gerak 3ro'n karena ukuran partikel cukup besar, sehingga tumbukan yang dialaminya setimbang. Partikel zat
Kambar 14. Gerak *ro,n
terlarut juga mengalami gerak 3ro'n, tetapi tidak dapat diamati. Semakin tinggi suhu, maka gerak bro'n yang terjadi juga
semakin cepat, karena
energi molekul medium meningkat sehingga menghasilkan tumbukan yang lebih kuat. Kerak 3ro'n merupakan faktor penyebab stabilnya partikel koloid dalam medium dispersinya. Kerak bro'n yang terus menerus dapat mengimbangi gaya gravitasi sehingga partikel koloid tidak mengalami sedimentasi (pengendapan. . =lektroforesis Partikel
listrik
koloid
dapat
karena
bergerak
partikel
koloid
listrik.
Pergerakan
partikel
medan
listrik
disebut
dua
batang
ini
elektrode
dalam
koloid
medan
bermuatan
dalam
elektroforesis.
dimasukkan
#ika
kedalam
Sistem %oloid ) *2
sistem koloid dan kemudian dihubungkan
dengan sumber arus searah, maka partikel
koloid akan bergerak kesalah satu elektrode Gambar 15. %lekro+oresis
tergantung pada
jenis muatannya.
%oloid bermuatan negatif akan bergerak ke anode (elektrode positif sedang koloid bermuatan positif akan bergerak ke katode (elektrode negatif. =lektroforesis dapat digunakan untuk mendeteksi muatan partikel koloid. #ika partikel koloid berkumpul dielektrode positif berarti koloid bermuatan negatif, jika partikel koloid berkumpul dielektrode negatif bearti koloid bermuatan positif. Peristi'a elektroforesis ini sering dimanfaatkan kepolisian dalam identifikasites $@" pada jenazah korban pembunuhan
/. "dsorpsi "dsorpsi adalah peristi'a di mana suatu zat menempel pada permukaan zat lain, seperti ion !I dan +! 8 dari medium pendispersi. >ntuk berlangsungnya adsorpsi, minimum harus ada dua macam zat, yaitu zat yang tertarik disebut adsorbat, dan zat yang menarik disebut Gambar 1. !dsorpsi ion adsorban.
"pabila
S 2- ole" !S 2 S 3
terjadi
penyerapan
ion
ada
permukaan partikel koloid maka partikel koloid dapat bermuatan listrik yang muatannya
Sistem %oloid ) *:
ditentukan
oleh
muatan
ion-ion yang
mengelilinginya.
Partikel koloid mempunyai
kemampuan
menyerap
muatan
+leh
listrik
karena
bermuatan
ion
pada
itu
listrik.
atau
permukaannya.
partikel
koloid
Penyerapan
pada
permukaan ini disebut dengan Gambar 1#. !dsorpsi ion / adsorpsi. ole" 0e)3
;ontohnya
sol 5e(+! dalam air mengadsorpsi ion
positif sehingga bermuatan positif dan sol "sS mengadsorpsi ion negatif sehingga bermuatan negatif. Pemanfaatan sifat adsorpsi koloid dalam kehidupan antara lain dalam proses pemutihan gula tebu, dalam pembuatan norit (tablet yang terbuat dari karbon aktif dan dalam proses penjernihan air dengan penambahan ta'as.
Sistem %oloid ) *9
0. %oagulasi %oagulasi adalah peristi'a pengendapan atau penggumpalan koloid. %oloid distabilkan oleh muatannya. #ika muatan koloid dilucuti atau dihilangkan, maka kestabilannya akan berkurang sehingga dapat menyebabkan koagulasi atau penggumpalan. Pelucutan muatan koloid dapat terjadi pada sel elektroforesis atau jika elektrolit ditambahakan ke dalam system koloid. "pabila arus listrik dialirkan cukup lama Gambar 1&. $oagulasi kedalam sel elektroforesis, maka partikel koloid akan digumpalkan
ketika
mencapai
electrode.
%oagulasi
koloid
karena
penambahan elektrolit terjadi karena koloid bermuatan positif menarik ion negative dan koloid bermuatan negative menarik ion positif. Hon-ion tersebut akan membentuk selubung lapisan kedua. #ika selubung itu terlalu dekat, maka selubung itu akan menetralkan koloid sehingga terjadi koagulasi. 3eberapa contoh peristi'a koagulasi dalam kehidupan sehari-hari adalah& Pembentukan delta di muara sungai karena koloid tanah liat dalam air
sungai mengalami koagulasi ketika bercampur dengan elektrolit dalam air
laut. %aret dalam latek digumpalkan dengan menambahkan asam formiat
. $ialisis
Gambar 1'. Proses ialisis
Sistem %oloid ) 7
$ialisis merupakan proses pemurnian koloid dengan membersihkan atau menghilangkan ion-ion pengganggu menggunakan suatu kantong yang terbuat dari selaput semipermiabel. ;aranya, sistem koloid dimasukkan ke dalam kantong semipermeabel, dan diletakkan dalam air. Selaput semipermeabel ini hanya dapat dilalui oleh ion-ion, sedang partikel koloid tidak dapat melaluinya, dengan demikian akan diperoleh koloid yang murni. Hon-ion yang keluar melalui selaput semipermeabel ini kemudian larut dalam air. $alam proses dialisis hilangnya ion-ion dari sistem koloid dapat dipercepat dengan menggunakan air yang mengalir. Peristi'a dialisis ini diaplikasikan dalam proses pencucian darah di dunia kedokteran. 2. %oloid Pelindung %oloid pelindung ialah koloid yang mempunyai sifat dapat melindungi koloid lain dari proses koagulasi. %oloid pelindung ini membentuk lapisan di sekeliling partikel koloid yang lain sehingga melindungi muatan koloid tersebut. %oloid pelindung ini akan membungkus partikel zat terdispersi, sehingga tidak dapat lagi mengelompok. ;ontoh pemanfaatan koloid pelindung adalah sebagai berikut&
Sistem %oloid ) *
a. Pada
pembuatan
digunakan
gelatin
es
krim untuk
mencegah pembentukan %ristal besar atau gula b. ;at dan tinta dapat bertahan Gambar 2(. $oloid Pelindung lama karena menggunakan suatu koloid pelindung c. 4at-zat pengemulsi seperti sabun dan detergen juga tergolong koloid pelindung.
(5iari, =ldes.7*. https&eldesfiari.'ordpress.comkimia-
kelas-Disemester-ii-0-sistem-koloid :. %oloid
dapat mengikat atau menarik medium pendispersinya. #ika medium pendispersinya air disebut hidrofil. ;ontohnya protein, sabun, deterjen,
agar-agar, kanji, dan gelatin %oloid liofob %oloid liofob atau sol liofob merupakan koloid yang fase terdispersinya tidak dapat menarik medium pendispersinya (tidak suka cairan. #ika medium pendispersinya air disebut hidrofob. ;ontohnya susu, mayonaise, sol
belerang,
sol
5e(+!,
sol
sulfida,
dan
sol-sol
logam.
(6ohana,
Koloi Lio"il
Koloi Lio"o$
Sistem %oloid )
%urang Stabil
4at Penyusunnya "dalah Senya'a +rganik
4at Penyusunnya "dalah Senya'a +rganik
Sukar Mengendap $engan =lektrolit
Mudah $iendapkan $engan 4at =lektrolit
$apat $ibentuk Kel
Cidak Seluruhnya $apat Menyerap Hon
Partikel Cerdispersi $apat Menyerap Molekul
Partikel Cerdispersi $apat Menyerap Hon
%urang Memperhatikan =fek Cyndall
Memperhatikan =fek Cyndall
%urang Memperhatikan Kerak 3ro'n
Memperhatikan Kerak 3ro'n
(Sensus Mulya Setia. 771
E. Pem$uatan Koloi #ika kita atau sebuah industri akan memproduksi suatu produk berbentuk koloid,
bahan bakunya adalah larutan (partikel berukuran kecil atau suspensi (partikel berukuran besar. $idasarkan pada bahan bakunya, pembuatan koloid dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu sebagai berikut& %. %ondensasi %ondensasi adalah cara pembuatan koloid dari partikel kecil (larutan menjadi partikel koloid. Proses kondensasi ini didasarkan atas reaksi kimiaG yaitu melalui reaksi redoks, reaksi hidrolisis, dekomposisi rangkap, dan pergantian pelarut. a. Beaksi Bedoks Kas !S dialirkan ke dalam air sehingga diperoleh larutan jenuh. Kas S+ dialirkan kedalam air sehingga diperoleh larutan jenuh. %emudian, kedua larutan jenuh tersebut dicampurkan sehingga akan diperoleh sol belerang Persamaan reaksinya& ! S (g I S+ (a N ! + (l I S (s
Sistem %oloid )
$. Beaksi !idrolisis
;ontoh, pembuatan sol 5e(+! dengan penguraian garam 5e;l Persamaan reaksinya adalah mengunakan air mendidih. 5e;l (a I ! + (l N 5e(+! (s I !;l ( a &. Beaksi $ekomposisi Bangkap ;ontoh & Pembuatan sol "sS, dibuat dengan mengalirkan gas !S dan asam arsenit (!"s+ yang encer. Persamaan reaksinya& !"s+ (a I !S (g N "sS(s I 1! +(l . Beaksi Pergantian Pelarut ;ontoh, pembuatan sol belerang dari larutan belerang dalam alkohol ditambah dengan air. Persamaan reaksinya& S (a I alkohol I air N S (s
dengan membuat logam, yang hendak dibuat solnya, menjadi dua ka'at yang berfungsi sebagai elektrode yang dicelupkan ke dalam airG kemudian diberi loncatan listrik di antara kedua ujung ka'at. ltrasonik ;ara ini hampir sama dengan cara busur 3redig, yaitu sama-sama untuk pembuatan sol logam. %a*au busur 3redig menggunakan arus listrik tegangan tinggi, maka cara ultrasonik menggunakan energi bunyi dengan frekuensi sangat tinggi, yaitu di atas 7.777 !z. (Bahma, =tty. 7*. http&tekpem7*.blogspot.co.idpcara-pembuatankoloid.html
BAB III PENU(UP A. Kesimpulan 3erdasarkan pada penulisan di atas, maka kesimpulan yang dapat •
diambil sebagai berikut. Sistem dispersi adalah sistem dimana suatu zat terbagi halus atau terdispersi dalam zat lain.
Sistem %oloid ) 0
•
Sistem koloid merupakan suatu sistem dispersi karena tersusun dari fase terdispersi yang tersebar merata dalam medium pendispersi. 5ase terdispersi
•
dan medium pendispersi dapat berupa zat padat, cair, dan gas. %elebihan yang dimiliki oleh sistem koloid dimanfaatkan manusia untuk menunjang sendi-sendi kehidupan. $iantaranya dibidang industry, bidang makanan, bidang kosmetik, dan berbagai bidang lainnya yang memanfaatkan
•
koloid dalam penunjang kehidupan sehari-hari. %oloid memiliki sifat-sifat yang khas dalam sistem koloid. 6aitu efek tyndall, gerak bro'n, elektroforesis, adsorpsi, koagulasi, dialysis, koloid pelindung, koloid liofil dan koloid liofob "da dua cara dalam pembuatan koloid yaitu dengan cara kondensasi dan cara dispersi
B. Saran
!arapan penulis dari simpulan tersebut yaitu, penulis dapat merumuskan beberapa saran, diantaranya & $iharapkan agar pembaca dapat mengetahui koloid apa saja yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari. $iharapkan agar pembaca dapat menguasai materi koloid tidak hanya pada makalah ini, lebih baik dari berbagai sumber lainnya. DA)(AR PUS(AKA
Sumarna, +may, (dkk. 771. $imia untuk SM!M! kelas 6 . 3ogor & Begina ;hemistry 'ith Hnorganic Oualitative "nalysis, *9:9 blog.psicoactiva.com Setia, Sensus Mulya. 771. *ela7ar %+ekti+ $imia 2 untuk sis,a SM!M! $elas 6 6P!.#akarta & Hntimedia ;iptanusantara jeni-rustan.blogspot.com
Sistem %oloid ) 1
rumushitung.com
dalam-sistem-dispersi-serta-contohnya '''.amazine.co blogpelajarangue.blogspot.com https&yuniseka.'ordpress.combahan-ajar-kimiakimia-kelas-Disemester-iisistemkoloid @amirash, Maryam. 7*. https&maryamnamirash.'ordpress.com
7*707kimia-penggunaan-koloid-dalam-industri
nuttigekennis.blogspot.com nurul.kimia.upi.edu Jahyu, B. 7*/. https&r'ahyu/1.'ordpress.com7*/7**/penggunaan -sistemkoloid-dalam-kehidupan-sehari-hari =ny, "gustiana. 7*/. http&agustinaeny99.blogspot.co.id7*/* peranan-koloid
dalam-industri.html
novia , naruchan.7*1.http&megaprincesnarudarkangel.blogspot.co.id 7*17*manfaat-koloid-dalam-kehidupan-sehariL0.html 4ainuddin, !asriani. 7*1.http&zhasriani.blogspot.co.id7*17* makalah
koloidbag-.html
Sistem %oloid ) 2
"rma novidlan. 7*. http&liatdulu9.blogspot.co.id7*71aplikasi-koloid-dalam
kehidupan-sehari.html
vaboerantaDz . 7*. http&vaboerantaDzcbby.blogspot.co.id7*7*
koloid-dalam-pembuatan-keju.html
Safitri. Hndraini. 7*/. http&sciencearoundme.blogspot.co.id7*/
*contohkoloid-dalam-kehidupan-pastagigi-a.html
@oviyanti, =ka. 7*. http&ekanoviyantiandroid.blogspot.co.id7*
70laporan-karya-ilmiah-sistem-koloid.html
5iari, =ldes.7*. https&eldesfiari.'ordpress.comkimia-kelas-Disemester-ii-0sistem-koloid 6ohana,
liofil-dan-koloid-liofob
Bahma, =tty. 7*. http&tekpem7*.blogspot.co.idpcara-pembuatan-koloid.html
Sistem %oloid ) :