TUGAS I HASIL HUTAN BUKAN KAYU
BAMBU
NAMA
: OPU O PU AFFAN GIFARY
NIM
: M 111 13 503
KELAS
:C
FAKULTAS KEHUTANAN UNIVERSITAS UNIVERSIT AS HASANUDDIN
MAKASSAR 2014
KATA KAT A PENGANTAR PEN GANTAR
Bismillahirrahmaanirrahiim Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas rahmat-Nya dan rido-Nyalah penulisan makalah dengan judul “Bambu” ini dapat dapat diselesaikan. Bermaam halangan terkadang menghambat pembuatan makalah ini. Akan tetapi! berkat dukungan dari berbagai pihak! akhirnya makalah ini terselesaikan. "ntuk itu! penulis menguapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang membantu penulisan laporan penelitian ini. Semoga makalah ini dapat memberikan in#ormasi bagi pembaa dan masyarakat yang berman#aat untuk pengembangan $a$asan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
%akassar! & September '()*
Penulis
DAFTAR ISI
+ATA P,NANTA .............................................................................................................. ..............................................................................................................i /A0TA /A0T A 1S1 1 S1..............................................................................................................................ii ii BAB 1 P,N/A2"3"AN 1.). 3atar Belakang...................................................................................................................) 1.'. umusan %asalah.............................................................................................................) 1.4. Tujuan...................................................................................................................................' BAB 11 P,%BA2ASAN 11.). Pengertian dan +lasi#ikasi Bambu .............................................................................4 11.).). Pengertian Bambu .........................................................................................4 11.).'. +lasi#ikasi Bambu.........................................................................................4 11.'. Si#at 0isik %ekanika Bambu ........................................................................................* 11.4. 5enis Bambu yang "mum /iman#aatkan ................................................................& 11.4.). 5enis Bambu di 1ndonesia ...........................................................................& 11.4.'. 5enis Bambu yang sering diman#aatkan ................................................ & 11.*. +egunaan dan %an#aat Bambu................................................................................)6 )6 11.*.). +egunaan Bambu dalam +ehidupan sehari-hari ................................)6 11.*.'. +egunaan Bambu dalam dalam Teknologi Teknologi +onstruksi ................... )& 11.6. +elebihan +elebihan /an +ekurangan Bambu......................................................................)7 11.6.). +elebihan Bambu .......................................................................................)7 )7 11.6.'. +ekurangan Bambu ...................................................................................)7 11.&. Proses Pengolahan Bambu .........................................................................................'( 11.&.). 8ara menegah bambu dari serangan rayap ........................................') 11.&.'. 8ara mera$at #urnitur bambu .................................................................') BAB 111 P,N"T"P ............................................................................................................'' 111.). +esimpulan....................................................................................................'' '' 111.'. Saran................................................................................................................'' '' /A0TA P"STA+A
BAB I PENDAHULUAN I. 1. Laa! B"#a$a%&
Berbagai kebutuhan bahan bangunan dari masa ke masa semakin 9arian. Selain dari segi kenyamanan! keamanan! kesehatan dan juga nilai kea$etan! pemilihan bahan bangunan merupakan standar syarat dari rumah hunian yang sehat. umah hunian sekarang pun memprioritaskan bahan-bahan yang ramah lingkungan! yang sering kita dengar dengan istilah green house. house. +arakter tempat hunian huni an yang memiliki memiliki nuans nuansaa alam kerap menjadi pilih pilihan an yang palin paling g dimin diminati ati pasar saat ini! guratan-guratan alam di setiap bagian ruangan menjadi pemandangan yang diimpikan oleh setiap penghuni rumah! nilai aksennya pun bertambah dengan membubuhkan berbagai maam bahan-bahan alam! seperti batu alam! kolam hias! taman-taman keil di dalam ruangan! dan yang paling utama adalah kayu. 2utan saat ini semakin memprihatinkan! hal ini berdampak langsung akan ketersediaan bahan baku alami:kayu;! yang semakin langka dan menjadi barang me$ah. 3uas tutupan hutan di 1ndonesia semakin berkurang! hingga kini hanya sekitar *(< an! tahun )76( seluas )=( juta ha! tahun )7=6 seluas )'( juta ha! tahun '((7 seluas => juta ha! dan tahun '('( hutan diperkirakan hanya )(< saja. /ari semaki semakin n sulitn sulitnya ya keters ketersediaan ediaan kayu jati! rakyat memerlukan memerlukan material bahan pengganti bahan kayu alami! de$asa ini yang ketersediaannya melimpah di alam adalah bambu. Bambu adalah kayu masa depan! selain harganya ekonomis! bambu tidak kalah menariknya dengan kayu! memiliki serat-serat yang khas dan bernilai aksen tinggi juga! pertumbuhan bambu pun sangat epat! hanya membutuhkan 4 sampai 6 tahun untuk siap panen serta dapat tumbuh di berbagai lahan! berbeda dengan kayu jati yang harus menunggu )( sampai )6 tahun untuk panennya. "ntuk mendapatkan kualitas yang baik dari pola tanamnya! diperlukan sedikit perlakuan khusus! yaitu dengan penjarahan rumput di sekitar bambu! agar bambu dapat tumbuh lurus dan dan terhindar dari serangan jamur. I. 2. R'(')a% Ma)a#a* ). 5elaskan pengertia pengertian n dan klasi#ikasi klasi#ikasi bambu ? '. Bagaim Bagaimana ana si#at #isik mekanik bambu@ bambu@ 4. Apa saja jenis bambu bambu yang umum diman#aatkan@ *. Apa saja kegunaan kegunaan dan man#aat bambu@ bambu@ 6. Apa saja kelebihan dan kekurangan bambu@ &. Bagaim Bagaimana ana ara peng pengolahan olahan bambu@ bambu@
I. 3. T'+'a% ). %engetahui de#inisi bambu dan dan klasi#ikasi ilmiah '. %enge %engetahui tahui si#at #isik #isik mekanik mekanik kayu 4. %engetahui jenis bambu yang yang umum diman#aatkan *. %enge %engetahui tahui kegunaan kegunaan dan man#aat man#aat bambu 6. %engetahui kelebihan kelebihan dan kekurangan bambu &. %emah %emahami ami proses pengolahan pengolahan bambu bambu
BAB II PEMBAHASAN II. 1. P"%&"!,a% P"%&"!,a% -a% K#a),,$a), Ba(/' Ba(/' II.1.1 P"%&"!,a% Ba(/'
Bambu adalah tanaman jenis rumput-rumputan dengan rongga dan ruas di batangnya. Bambu memiliki banyak tipe. tipe. Nama lain dari bambu adalah buluh! aur! aur! dan eru. /i dunia ini bambu merupakan salah satu tanaman dengan pertumbuhan paling epat. +arena memiliki sistem rhioma-dependen unik! dalam sehari bambu dapat tumbuh sepanjang &(m &(m :'* inhi inhi;; atau bahkan lebih! tergantung pada kondisi tanah! dan kondisi kondisi iklim dan uaa tempat ia ditanam. Bambutiying Bambusa Bambusa sp! sp! memiliki tinggi 6-)6 m! berkayu bulat berlubang! beruas C ruas! daun tunggal tunggal berseling berpelepah lanset ujung runing tepi rata! bunga majemuk bentuk malai. Tumbuh liar pada lahan tegalan! terutama daerah lembab dari pantai hingga ketinggian )((( m dpl. %emiliki adaptasi yang sangat luas terhadap berbagai jenis tanah dan musim. System perakaran yang intensi# dapat mempertahankan atau menutup butiran tanah sehingga tidak mudah tererosi oleh air hujan. Dleh karena itu! bambu sering digunakan atau ditanam di pinggir sungai sebagai penahan erosi tanah. Sebagai jenis tanaman rumput C rumputan! bambu tumbuh menggunakan rimpang batang yang mengandung ruas dan mata abang sehingga dapat menghasilkan batang baru atau rebung untuk tingkat pertumbuhan selanjutnya. Setiap rumpun menghasilkan =-)* batang setiap tahun! sekitar '-4 bulan rebung menapai pertumbuhan de$asa! dan 4 bulan kemudian batang menapai tinggi maksimum. 0ungsi kelestarian rumpun tersebut dapat dipertahankan dengan ara hanya menebang atau memanen batang yang telah de$asa. II.1.2 K#a),,$a), Ba(/'
Seara umum bambu dibagi dalam 6 #amili yaitu E ). /e /end ndro roa ala lami mina naee '. %e %elo loa an nni nin nae 4. Bambusinae *. Ar Arun undi dina naei eiin inae ae
6. Puellinae
/an jumlah dari #amili bambu dan spesiesnya adalah!
Pada tahun )7(4 Sporry E *6 #amili
Pada tahun )7)' peranis E '4( spesies
Pada tahun )74) "eda E *> #amili )'6( spesies.
Pada tahun )76* Sineath/aughtery E &( #amili )((( spesies.
Pada tahun )76& aiada8hatterji E 4( #amili 6(( spesies.
Pada tahun )7672uthinsonE *6 #amili.
Pada tahun )7&> 3ubke E 6(( spesies.
II.2. S,a F,),$ M"$a%,$a Ba(/'
Adapun si#at #isik mekanika bambu meliputi antara lain E 1. S,a /a(/'
a; Titik jenuh jenuh serat bambu bambu '(-4(<. '(-4(<. Bagian Bagian dalam dalam bambu bambu lebih lebih banyak banyak mengan men gandun dung g len lengas gas :air :air bebas;! bebas;! dari daripad padaa bagian bagian luar luar!! b; Bagian buku-buku :nodes; :nodes; mengandung F)(< lebih sedikit kadar kadar airnya dari pada bagian ruasnya! ; Bambu Bambu kurang kurang tahan jika jika dipergu dipergunakan nakan sebagai sebagai tulanga tulangan n beton karena karena daya serap airnya bisa menapai 4((
Bambu terdiri dari dua tipe yaitu E a; Bambu Bambu monopodia monopodiall dengan dengan batang batang yang yang panjang panjang dan dan lurus lurus serta tumbuhnya sendiri-sendiri. Bambu ini tumbuh di daerah yang mempunyai * musim seperti! 5epang! 5 epang! 8hina! Amerika dll! b; Bambu simpodial dengan batang yang yang lebih pendek serta bambu rambat yang tumbuhnya tidak beraturan. Bambu ini tumbuh di daerah tropis seperti! 1ndonesia! Philipina! Thailand! 1ndia! Amerika Selatan! A#rika dll. Beberapa jenis juga tumbuh dengan merambat pada pohon yang ada di sekitarnya seperti layaknya rotan.
3. K K%%-,) ,),, ,$ ,$#, #,( (
+ebanyakan bambu tumbuh pada temperatur =.=G 8 sampai 4&G 8. %oso dan bambu %a yang tumbuh di 5epang dapat tumbuh pada temperatur C )(G 8. +etinggian tanah dimana bambu tumbuh dapat menapai 4.&(( m di atas permukaan laut seperti bambu yang tumbuh di ,kuador. ,kuador. 4. K K%%-,) ,),, a a%a %a* *
Bambu umumnya tumbuh pada tanah yang berpasir :sandy loam; sampai di tanah liat :kuning! oklat kekuning-kuningan atau merah kekuning-kunigan;. +ualitas tanah tidak penting bagi pertumbuhan bambu. 5. P! P! "! "!, , -a! -a!,, /a(/ /a(/' '
%oisture ontent bambu! phisikal propertis! mekanikalteknikal propertis sebagaimana juga dalam penggunaan bambu sebagai bahan baku atau komponen bangunan tergantung dari kadar airnya :moisture : moisture ontent;. +adar air bambu pada buku dan batang sangat tergantung tergantung pada umur dan musim. Pada batang antar buku dapat menapai '6< dibandingkan dengan pada bagian buku sedangkan pada bagian bagian dasar sangat ber9ariasi. Pada daerah subtropial musim sangat mempengaruhi moisture ontent :kandungan air; bambu dan pada musim hujan dapat menapai dua kalinya. +andungan air bambu ini sangat mempengaruhi kualitas bambu terutama pada saat akan diman#aatkan sebagai komponen bangunan. . P"('a,a% -a% "%')'a% /a(/'
Pemuaian dan penyusutan bambu hampir sama dengan kayu. Perubahan yang terjadi pada panjang! lebar serta tebal kurang lebih proporsional dengan kadar air yang dikandung. dikandung. Pada penggunaan konstruksi yang seluruhnya menggunakan bambu kondisi ini tidak begitu berpengaruh pada konstruksi! berbeda dengan konstruksi yang menggunakan kombinasi antara bambu dan kayu kemungkinan terlepasnya sambungan sangat besar. . K" K"a*a a*a%a% %a% "! "!*a*a-a a a,
/ibandingkan dengan kayu lunak sejenis sprue :#amili pinus; maka bambu mempunya daya rambat yang lebih baikSprue terbakar lebih epat sedangkan bambu dua kali lebih lama. +ulit bambu yang mengandung silisi aid sangat membantu menahan rambatan api shingga proses terbakarnya lebih lama dibandingkan sprue. +omponen yang dipasang seara horiontal lebih tahan dibandingkan dengan yang posisinya 9ertikal.
. K" K"$' $'a aa% a% /a /a(/ (/' ' a)
+ekuatan tarik :tegangan patah untuk tarik bumi; ).((( C *.((( +gm'.
b)
+ekuatan tekan :tegangan patah untuk tekanan; '6( C ).((( +gm'
c)
%odulus kenyal untuk tarikan )((.((( C 4((.((( +gm'
d)
Tegangan iib tarik H 4(( kgm
' '
a.
Tegangan iin tarik H =( kgm
b.
Tegangan iin lentur H )(( kgm
c.
%odulus kenyal untuk tarikan dan tekanan H '((.((( kgm
' '
II.3. 6"%,) Ba(/' a%& U('( D,(a%aa$a% II.3.1. 6"%,) Ba(/' -, I%-%"),a
Berikut adalah jenis bambu di 1ndonesia antara lain E No. Nama botani
Nama loal
/aerah ditemukan
1.
Arundinaria japonica Sieb I Ju eK 7 Stend.
5a$a
2.
Bambusa arundinacea :et.; Wild. Pring ori
5a$a! Sula$esi
3.
Bambusa atra 3indl.
3oleba
%aluku
4.
Bambusa balcooa oKb.
7
5a$a
5.
Bambusa blumeana Bl. eK Shul. #. Bambu duri
5a$a! Sula$esi! Nusa Tenggara
.
Bambusa glaucescens :Wild; Sieb eK %unro
Bambu pagar! endani
5a$a
.
Bambusa horsfieldii %unro.
Bambu embong 5a$a
.
Bambusa polymorpha %unro.
7
5a$a
8.
Bambusa tulda %unro.
7
5a$a
10. Bambusa
vulgaris Shard.
A$i ampel! haur 5a$a! Sumatera! +alimantan! %aluku
Dendrocalamus us 11.. Dendrocalam 11
asper
Bamb Ba mbu u pet petun ung g
5a$a!! Bal 5a$a Bali! i! Su Suma mate tera ra!! +alimantan! Sula$esi
Dendrocalamus us 12. Dendrocalam
giganteus %unro.
Bambu sembilang
5a$a
Dendrocalamus us 13. Dendrocalam
strictur :oKb;
Bambu batu
5 a $a
Bambu angkoreh! +adalan
5 a $a
Ness. 14. Dinochloa
scandens D.+.
15.
Gigantochloa apus +ur.
Bambu apus! tali 5a$a
1.
Gigantochloa atroviolacea
Bambu hitam! $ulung
5a$a
1.
Gigantochloa atter
Bambu ater! ja$a benel! buluh
5a$a
1.
Gigantochloa achmadii Widjaja.
Buluh apus
Sumatera
18.
Gigantochloa hasskarliana
Bambu Bamb u le leng ngka ka tali
5a$a 5a $a!! Ba Bali li!! Su Suma mate tera ra
20.
Gigantochloa levis :Blano; %err.
Buluh suluk
+alimantan
21.
Gigantochloa manggong Widjaja.
Bambu manggong
5a$a
22.
Gigantochloa nigrocillata +ur
Bambu lengka! terung terasi
5a$a
23.
Gigantochloa pruriens
Buluh re rengen
Sumatera
24.
Gigantochloa psedoarundinaceae
Bambu Bamb u and andon ong g! 5a 5a$a $a gambang surat
25.
Gigantochloa ridleyi 2oltum.
Tiyang kaas
Bali
2.
Gigantochloa robusta +ur.
Bambu mayan! temen serit
5a$a! Bali! Sumatera
2.
Gigantochloa waryi amble
Buluh dabo
Sumatera
7
5a$a
2. Melocanna 28. Nastus
bacifera :oKb; +ur.
elegantissimus :2 :2as assk sk;; 2olt 2olt.. Bamb Bambu u euleul-eu eull
30. Phyllostachys 31.
32.
aurea AI8h. i9iera bambu unea
chi!otachyum blunei Ness. blunei Ness.
Bambu $uluh! tamiang
5a$a 5a $a 5a$a 5a$a! NTT! NTT! NTB! Sumatera! +alimantan! Sula$esi %aluku.
chi!otachyum brachycladum +ue. Buluh nehe! a$i 5a$a! Sumatera! buluh! Sula$esi! %aluku ute $anat! tomula
33.
chi!otachyum candatum Ba Bak ker er eK Bu Bulu luh h bu bung ngko kok k 2eyne
Suma Su mate tera ra
34.
chi!otachyum lima :Blano; %err. Bambu toi
Sula$esi! %aluku! 1rian 5aya
35.
chi!otachyum longispiculata +ur. Bambu jalur
5a$a! Sumatera! +alimantan
3.
chi!otachyum !ollingeri Stend.
Bambu jala! akeutreuk
5a$a! Sumatera
3.
"hryrsostachys siamensis amble.
7
5a$a
II.3.2. 6"%,) /a(/' a%& )"!,%& -,(a%aa$a%
Berikut adalah jenis bambu yang sering digunakandiman#aatkan antara lain E 1)
Bambusa bambos bambos :3.; Loss
%empunyai nama lokal yaitu bambu ori! ja$aE pring ori. %empunyai tinggi menapai 4( m! dinding batang sangat tebal dan batang berbulu tebal! diameter )6-)= m! jarak buku '(-*( m dan $arna hijau muda pada batang. Tempat tumbuh di tanah basah! bas ah! di sepanjang sungai. 8ara membudidayakannya yaitu memberikan jarak tanam & m K & m. Pemberian pupuk kompos 6-)( kg pada saat penanaman berguna untuk pertumbuhan a$al. Pemupukan dengan dengan NP+ akan meningkatkan biomasa. biomasa. 5enis ini kurang ook untuk skala luas karena berduri sehingga menyulitkan dalam pemanenan. Penebangan dapat dilakukan dilakukan dengan memotong setinggi ' m dari dari atas tanah. /alam tahap pamenan hasil jenis bambu ini dapat dilakukan setelah umur 4-* tahun. Sisakan =-)( batang setiap setia p rumpun untuk mempertahankan tingkat produksi. 2indari pengambilan risoma untuk untuk perbanyakan karena dapat merusak rumpun. Produkti9itas tahunan dapat menapai sekitar 6(((-=((( batangha. 5enis bambu ini memiliki man#aat antara lain E rebungnya digunakan sebagai sayuran! daunnya dijadikan sebagai makanan ternak! dan bibitnya :bahan makanan sekunder; sampai dengan batangnya digunakan untuk keperluan rumah tangga dan bahan dasar bangunan. 5enis ini berguna sebagai pengendali banjir bila ditanam disepanjang sungai dan pelindung tanaman dari angin kenang. Batangnya dipakai untuk industri pulp! kertas dan kayu lapis. 5enis ini juga dapat dipakai sebagai bahan dasar pembuatan semir sepatu! lem perekat! kertas karbon
dan kertas kra#t tahan air. endaman daun bambunya dipakai untuk penyejuk mata dan mengobati penyakit :bronkitis! demam! dan gonorrhoea;.
'; Bambusa vulgaris Shrader eK Wendland
%empunyai nama lokal yaitu pring ampel! bambu ampel! haur. %empunyai tinggi menapai )(-'( m! batang berbulu sangat tipis dan tebal dinding batang >-)6 mm! diameter *-)(! jarak jara k buku '(-*6m! $arna hijau tua pada batang. /an memiliki tempat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian )'(( m! di tanah marjinal atau di sepanjang sungai! tanah genangan! p2 optimal 6-&!6! tumbuh paling baik pada dataran rendah. 8ara membudidayakannya yaitu memberikan jarak tanam sekitar pada jarak M = m K * m :4)' rumpunha;. rumpunha;. /alam pemberian pupuk sangat dianjurkan dianjurkan untuk meningkatlkan hasil. %emberikan dosis pupuk per ha sekitar '(-4( kg N!()6 kg P! P! )(-)6 kg + dan '(-4( kg Si. %elakukan pembersihan abang berduri dan dasar rumpun tua akan meningkatkan produksi batang bambu dan mempermudah pemanenan. /alam tahap pamenan hasil jenis bambu ini dapat dilakukan setelah tanaman berumur 4 tahun! punak produksi mulai umur &-= tahun. ebung dapat dipanen ) minggu setelah keluar dari permukaan. Satu rumpun dalam setahun dapat menghasilkan 4-* batang baru. Produksi tahunan diperkirakan menghasilkan sekitar ''6( batang atau '( ton berat keringha. 5enis bambu ini memiliki man#aat antara lain E air rebusan rebung muda bambu kuning diman#aatkan diman#aatkan untuk mengobati penyakit hepatitis. Batangnya banyak digunakan untuk industri mebel! bangunan! perlengkapan perlengkapan perahu! pagar! tiang bangunan dan juga sangat baik untuk baha baku kertas.
4; Dendrocalam Dendrocalamus us asper :Shultes #.; Baker eK 2eyne
%empunyai nama lokal yaitu petung! buluh betung! bulu ja$a! betho. %emiliki tinggi menapai '(-4( m! batang berbulu tebal dan tebal dinding batang ))-4& mm! diameter =-'( m! jarak antar buku )(-'( m! $arna oklat tua pada batang. Tempat Tempat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian ketinggian )6(( m! tumbuh terbaik pada ketinggian antara *((-6(( m dengan urah hujan tahunan sekitar '*(( mm. Tumbuh Tumbuh di semua jenis tanah tetapi paling baik di tanah yang berdrainase baik. 8ara membudidayakannya yaitu memberikan jarak tanam =m K *m :4)' rumpunha;. Pemberian pupuk sangat dianjurkan untuk meningkatkan hasil dengan dosis pupuk setiap tahun adalah sekitar )((-4(( kgha NP+ :)6E)6E)6; dan untuk memperbanyak rebung baru sangat dianjurkan untuk memberikan seresah di sekitar rumpun. /alam tahap pamenan hasil jenis bambu ini dapat dilakukan setelah tanaman berumur 4 tahun! punak produksi mulai umur 6-& tahun ta hun untuk pemanenan rebung dilakukan satu minggu minggu setelah rebung munul ke permukaan. Satu rumpun de$asa dapat menghasilkan )(-)' batang baru per tahun :dengan *(( rumpun menghasilkan sekitar *6((-*=(( batangha;. Produkti9itas tahunan rebung dapat menghasilkan )(-)) to rebungha dan untuk *(( rumpun per ha dapat menapai '( ton rebung. 5enis bambu ini memiliki man#aat yaitu rebung dari jenis ini adalah rebung yang terbaik dengan rasanya yang manis dibuat untuk sayuran. Batangnya digunakan untuk bahan bangunan :perumahan dan jembatan;! peralatan memasak!
bahkan juga untuk penampung penampung air. air. Banyak digunakan untuk untuk konstruksi rumah! atap dengan disusun tumpang-tindih! dan dinding dengan ara dipeah dibuat plupu.
4)
Dendrocalamus Dendrocala mus strictus :oKb.; Nees
%empunyai nama lokal yaitu bambu batu. %empunyai tinggi menapai sekitar =-)& m! batang berbulu tebal dan tebal dinding batang hingga ) m! diameter '.6-)'.6 m! jarak buku 4(-*6 m! $arna hijau atau kekuningan atau buram pada batang. %emiliki tempat tumbuh di segala jenis tanah! khususnya tanah liat berpasir dengan drainase yang baik dengan p2 6!6->!6. +etinggian dari permukaan laut sampai dengan )'(( dengan dengan urah hujan optimal per tahun )((()(((4((( mm. 8ara membudidayakannya yaitu 1klim dan jenis tanah memegang kuni dalam keberhasilan penanaman jenis ini. 5ika tanahnya miskin hara atau terlalu kering atau kena penyakit akan mempengaruhi elastisitas bambu :mudah patah; dan bisa menyebabkan kerontokan daun. Suhu haruslah berkisar antara '(-4( derajat 8 :min 6 derajat 8! maks *6 derajat 8;. Aplikasi penyubur NP+ sangat dianjurkan :misal ampuran )6E)6E)6 untuk '(( kgha;. 5arak tanam 4-6 m K 4-6 m :*((-)((( rumpunha;. /alam tahap pamenan hasil jenis bambu ini dapat dilakukan setelah 4-* tahun. Pemotongan dapat dilakukan kurang dari 4( m di atas tanah dan atau diatas jarak buku ke dua. Produkti9itas tahunan dari penanaman *(( rumpun bisa menapai sekitar M 4!6 ton bamboo atau dengan '(( rumpun bisa menapai sekitar M '!= ton bamboo.
5enis bambu ini diman#aatkan untuk bahan industri pulp dan kertas! kayu lapis! bangunan! mebel! anyaman! peralatan pertanian! dan peternakan. /aunnya digunakan untuk makanan ternak.
6; Gigantochloa apus :5.A I 5.2. Shultes; +ur
%empunyai nama lokal yaitu apus! pring apus! peri. %emiliki tinggi menapai =-4( m ! batang berbulu tebal dan tebal dinding batang )!6 m! berdiameter *-)4 m! jarak buku '(->6 m! memiliki $arna hijau keabu-abuan enderung kuning mengkilap pada batang. 5enis ini dapat tumbuh di dataran rendah! dataran tinggi :atau berbukit-bukit; sampai dengan )6(( m. Bahkan juga dapat tumbuh di tanah liat berpasir. 8ara membudidayakannya yaitu penanaman jenis ini sebaiknya dilakukan antara bulan /esember sampai %aret. "ntuk meningkatkan produkti9itasnya dapat diberi pupuk kompos atau pupuk kimia! dengan memberikan jarak tanam 6'
>m . /alam tahap pamenan hasil jenis bambu ini dapat dilakukan setelah )-4 tahun pada musim kering :antara April sampai Dktober; pada batang yang sudah berumur lebih dari ' tahun. Produkti9itas Produkti9itas dalam satu rumpun adalah & batang. Produkti9itas tahunannya dapat menghasilkan sekitar )((( batangha. 5enis bambu ini biasanya digunakan sebagai tanaman pagar penghias. Batangnya juga dapat dipakai sebagai alat pembuatan pegangan payung! peralatan
memaning! kerajinan tangan :rak buku;! industri pulp dan kertas dan penghalau angin kenang :$ind-break;.
6)
Gigantochloa atroviolacea Widjaja
%empunyai nama lokal yaitu bambu hitam! pring $ulung! peri laka. %emilki tinggi menapai ' m! batang berbulu tipishalus dan tebal! dinding batang hingga = mm! berdiameter berdiameter &-= m! jarak buku *(-6( m! memiliki $arna hijau atau oklat tua! atau keunguan atau hitam pada batang. 5enis ini mempunyai tumbuh di tanah tropis dataran rendah! berlembab! dengan urah hujan per tahun menapai )6((-4>(( mm! dengan kelembaban relati# sekitar >(< dan temperatur '(-4' derajat 8. /apat pula tumbuh di tanah kering berbatu atau tanah :9ulkanik; merah. 5ika ditanam di tanah kering berbatu! $arna ungu pada batang akan kelihatan semakin jelas. 8ara membudidayakannya yaitu memberikan jarak tanam = m K > m :'(( rumpunha;. /ianjurkan untuk selalu memperhatikan tentang pengairan! pembersihan gulma dan penggemburan penggemburan tanah seara terus-menerus selama '-4 tahun setelah a$al penanaman. Pembersihan dasar rumpun tua dan penggalian ulang tanah akan meningkatkan produksi rebung.
/alam tahap pamenan hasil jenis bambu ini dapat dilakukan setelah tanaman berumur *-6 tahun dengan hasil produksi '( batang per 4 tahun atau dengan kata lain setiap '(( rumpunha dapat menghasilkan sekitar *((( batangha dalam 4 tahun. 5enis bambu ini biasanya digunakan untuk bahan pembuatan instrumen musik seperti angklung! alung! gambang dan ele mpung. 5uga ber#ungsi untuk bahan industri kerajinan tangan dan pembuatan mebel. mebel. ebungnya dapat diman#aatkan sebagai sayuran.
7)
Gigantochloa pseudoarundinacea :Steudel; Widjaja
%empunyai nama lokal yaitu bambu andong! gambang surat! peri. %empunyai tinggi menapai >-4( m! batang berbulu tebal dan tebal dinding batang hingga ' m! berdiamter 6-)4 m! jarak buku buku *(-*6 m! memiliki $arna hijau kenuningan! atau hijau muda! tau kuning kehijauan pada batang. %emiliki tempat tumbuh di tanah liat berpasirtanah berpasir dengan ketinggian hingga )'(( m di atas permukaan laut dengan urah hujan per tahun '46(-*'(( mm! temperatur '(-4' derajat 8 dengan tingkat kelembaban relati# sekitar >(<. 8ara membudidayakannya yaitu 5arak tanam = m K = m. Pemberian pupuk organik maupun pupuk kompos pada a$al penanaman sangat berguna sekali bagi peningkatan produksi. 5uga dianjurkan dianjurkan untuk dilakukan pembersihan gulma! gulma!
diperhatikan tentang pengairan serta penggemburan tanah. Pembersihan dasar rumpun tua dan penggalian ulang tanah akan memau pertumbuhan batang baru. /alam tahap pamenan hasil jenis bambu ini dapat dilakukan setelah berumur 4 tahun dengan memotong memotong batang tepat di atas tanah dan sebaiknya dipilih musim kering untuk memanennya. "ntuk regenerasi batang baru dianjurkan untuk menggali ulang dan menutup dasar batang sisa panen dengan plastik. 2asil produksi tahunan untuk '>6 '>6 rumpunha menghasilkan sekitar )&6( batangha atau & batangrumpun. 5enis bambu ini ini biasanya digunakan untuk bahan bahan bangunan! pipa air! air! mebel! peralatan rumah tangga! sumpit makan! tusuk gigi! dan dan peralatan musik. ebungnya dapat dimasak menjadi sayuran.
II.4. K"&'%aa% -a% Ma%aa Ba(/' II.4.1. K"&'%aa% Ba(/' -a#a( K"*,-'a% )"*a!,7*a!,
+egunaan bambu dalam kehidupan sehari-hari antara lain E 1)
Pertama kegunaan bambu luas! adalah spesies tumbuhan yang baik suatu Negara yang kuat dan kaya. Bambu memiliki tekstur yang lurus! halus dan kokoh! merupakan bahan penting untuk membuat alat musik! kerajinan seni! alat olahraga. /alam bidang indusrti! kegunaannya lebih luas! sudah menjadi hampir ratusan jenis barang! seperti panel bambu! pulp! arang bambu! bambu! karbon akti#! dsb. Sekuat tenaga mengembangkan sumber daya bambu! menyebarkan Obambu menggantikan kayu! kegunaan bambu perlahan-lahan akan menjadi penyelesaian dari berbagai masalah penggunaan hutan. Bambu Bambu akan menjadi produk pengganti pengganti kayu yang paling berpotensi.
'; ebung ebung bambu bambu sebagai sebagai salah satu satu jenis makanan makanan hijau hijau alami! alami! tidak hanya enak rasanya! tapi juga kaya akan nutrisi! merupakan mutiara gunung yang amat segar. %emiliki nilai konsumsi dan nilai pengobatan yang tinggi. %enurut penelitian. ebung mengandung protein '.&6-4.'= maam asam amino. Benar-benar makanan hijau yang kaya akan protein! rendah lemak! dapat membantu penernaan dan pengeluaran kotoran! sering mengkonsumsi mengkonsumsi rebung bisa
mengurangi dan menyerap at berbahaya yang tertinggal dalam tubuh! memiliki #ungsi anti-kanker dan pendietan. II.4.2. K"&'%aa% Ba(/' -a#a( T"$%#&, K%)!'$),
+egunaan bambu dalam kehidupan sehari-hari antara lain E ); 5embatan Bambu
'; Bambu 3aminasi Penelitian mengenai bambu lamina telah dilakukan oleh Sulastiningsih et al.! )77&. Penelitian ditekankan pada pengaruh jumlah lapisan dalam pembuatan bambu lamina. 2asil penelitian tersebut menunjukkan bah$a si#at #isis dan mekanis bambu lamina dari bambu betung tidak dipengaruhi oleh jumlah lapisan :' - 6 lapis; keuali keteguhan rekat berdasarkan uji geser tarik dalam keadaan kering :makin banyak jumlah lapisan keteguhan geser tariknya makin tinggi;. Selain itu berdasarkan kerapatan! keteguhan lentur dan keteguhan tekan bambu lamina dapat disetarakan dengan kayu kelas kuat 11. Adapun besarnya nilai si#at #isis dan mekanis bambu lamina adalah seperti terdapat pada Tabel )6. Tabel )6. Nilai si#at #isis dan mekanis bambu lamina 5umlah lapisan No. Si#at '
4
*
6
). +adar air :<;
)(!7(
))!*6
)'!)>
))!=&
'. +erapatan :gm4;
(!&&
(!>4
(!&>
(!&7
- %odulus patah :%D;
)(=7!46
)(4)!'6 777!=*
7&)!>*
- %odulus elastisitas :%D,;
)*&>&4
)>667' )>>=&4
)*&7(>
*. +et eteeguhan tek ekaan se sejjajar se serrat :kgm m' '; *&4!*&
6(&!)& **)!=*
6')!66
4. +eteguhan lentur sejajar serat :kgm';
6. +eteguhan rekat :kgm';
a. "ji geser tekan - "ji kering
=6!*&
)(>!&= 76!7=
)(6!6'
- "ji basah
&4!&4
6>!'&
&7!*6
>)!*(
- "ji kering
&>!'(
>)!)(
=*!67
77!=4
- "ji basah
'&!==
''!>>
'4!=)
'=!'>
(
(
(
(
b. "ji geser tarik
&. /elaminasi :m;
Sumber E Sulastiningsih et al. :)77&; Bambu laminasi memiliki si#at perekatan yang ukup baik. Apabila dalam pemakaian bambu laminasi tidak memperhatikan #aktor ketebalan! maka disarankan untuk menggunakan bambu lamina ' lapis. 1n#ormasi mengenai pengaruh posisi sepanjang kolom dan jumlah bahan penga$et yang dilaburkan! terhadap si#at #isis dan mekanis bambu lamina telah dilaporkan oleh Sulastiningsih et.al. :)77=;. Penelitian tersebut dilakukan pada bambu lamina 4 lapis dari jenis bambu andong Gigantochloa pseudoarundinacea :Steud.; pseudoarundinacea :Steud.; Widjaya. yang direkat dengan perekat urea #ormaldehyde dan dilaburi dengan uprinol. 2asilnya menunjukkan bah$a berat jenis bambu tidak dipengaruhi oleh posisi kolom kolom dan kuantitas pelaburan dengan 9ariasi berat jenis berkisar (!&= - (!>= gm4. +uantitas pelaburan berpengaruh pada nilai modulus patah :%D;! yaitu semakin banyak pelaburan! makan nilai %D-nya semakin menurun. Nilai %D ber9ariasi antara &4(!'( - ).)))!*4 ).)))!*4 kgm'. kgm'. Posisi kolom bambu mempengaruhi mempengaruhi
modulus elastisitas :%D,;! yaitu semakin ke ba$ah! nilai %D, bambu lamina semakin besar. Pada umumnya kekuatan perekatan dari bambu lamina adalah baik! tetapi kekuatan perekatan akan menurun bila kuantitas pelaburan bertambah. Berdasarkan berat jenis dan nilai kekuatan perekatan! maka bambu lamina dapat disejajarkan dengan kekuatan kayu kelas 11! sementara bila dilaburi dengan 8uprinol sebanyak 4 kali! kualitasnya dapat disejajarkan dengan kayu kelas kuat 111. 4; Papan Semen Berdasarkan penelitian hydratasi! bahan bambu adalah termasuk golongan bahan yang kurang baik sebagai bahan papan $ol kayu! tetapi perobaan dengan direndam dahulu selama ' hari! memperlihatkan hasil yang baik! yaitu dengan suhu maksimum 6&G8 dalam tempo 7 jam. Perobaan pembuatan papan dengan serutannya direndam dahulu dalam air selama *= jam menghasilkan keteguhan rekat papan semen ')!4< dan keteguhan lengkung &!* kgm' :+amil! )7>(;. Bahan yang dipergunakan adalah 6(( bambu! 6(( kg semen dan '(( gr air kapur. Berat jenis papn menjadi (!*' kekuatan tidak dapat disamakan dengan kayu sebab kekuatan lenturnya sendiri adalah berlainan. *; umah Bambu
Sistem rangka batang bambu merupakan struktur s truktur bangunan yang sangat e#isien terhadap penurunan dan getarn tanah. :empa bumi; dan terhadap tekanan dinamis :angin sebagai gaya horiontal;. Sebagai konstruksi ringan :bobot konstruksi lantai! dinding! maupun atap ; menjadi sedikit dan dengan titik buhul pada sistem rangka batang yang bekerja sebagai engsel! semua batang dapat bergerak sedikit tanpa mempengaruhi kestabilan konstruksi. konstruksi. Bahan bangunan bambu serta strukturnya dapat berubah- ubah bentuknya bentuknya seara luas dan dengan demikian akan menghasilkan pemusnahan energi. Berdasarkan pertimbangan diatas! maka sistem rangka batang bambu dapat diterapkan untuk kerangka rumah di daerah daera h ra$an gempa bumi! pembangunan rumah panggung! konstruksi dinding rangka! pelat lantai! maupun ata p. Bambu juga dapat diman#aatkan sebagai tulangan beton. Selain untuk bahan bangunan struktur! bambu dapat digunakan sebagai perlengkapan bangunan seperti pintu dan jendela maupun perlindungan pembukaan pembukaan dinding terhadap matahari :sirip! krepyak! kerai:! pipa dan pompa air serta konstruksi pagar. /an masih banyak lagi man#aat yang lainnya.
6; 0urniture
Perabotan bambu bukanlah barang baru di negeri ini. Sejak dulu bambu sudah dijadikan kursi atau linak di pulau ja$a! mulai dari bentuk paling sederhanya hingga yang lebih ino9ati# dan di desain dengan unik. Selain di pulau ja$a! peman#aatan bahan bambu sebagai #urniture juga dapat ditemui di Sula$esi Selatan dan "tara! juga di Sumatera. Saat ini ada banyak jenis perabotan yang dibuat dari bahan bambu! mulai dari bambu yang bentuknya masih untuk bulat! hingga bambu yang sudah
dijadikan papan atau dibentuk dengan teknologi pres supaya bisa melengkung dan berpola sesuai dengan kebutuhan. /iantara produk perabotan bambu dapat berupaE set kursi dan meja tamu! so#a besar! kursi kursi dan meja teras! rak t9! t9! rak buku! lemari pakaian! bed #rame! kursi santai kursi malas dan masih banyak lagi. Semua jenis produk #urniture yang dapat dibuat dibuat dengan kayu! juga dapat dibuat dengan dengan bahan bambu. II.5. K"#"/,*a% Da% K"$'!a%&a% Ba(/' II.5.1. K"#"/,*a% Ba(/'
Bambu memiliki kelebihan antara lain E a. Bambu memil memiliki iki nilai nilai seni yang yang tinggi tinggi dan merupak merupakan an sumber sumber daya daya pari$isata yang sangat penting. b. Bambu mudah dikeringkan dikeringkan dengan alat sederhana! dan dapat dia$etkan agar dapat dipakai dalam $aktu yang lama . Seb Sebaga agaii pelopor pelopor pemb pembuat uatan an rumah rumah tahan tahan gempa gempa d. Bentuknya Bentuknya yang yang lentur lentur saat dibelah dibelah!! dapat diguna digunakan kan menjadi menjadi bahan bahan laminasi bsa berbentuk kolom! maupun papan sebagai pengganti kayu. e. Bah Bahan an alami alami yan yang g dapat dapat dip diperb erbaha aharui rui #. +ul +ulit it bambu bambu liin liin!! bersih! bersih! dan dan kuat kuat serta serta bersi#a bersi#att ringan ringan g. Seluruh Seluruh bagian bagian bambu bambu termasuk termasuk batangn batangnya ya dapat dapat diman#aatk diman#aatkan! an! rebung untuk dimakan! daun untuk makanan ternak! dan ranting dapat dipakai sebagai bahan sapu atau kayu bakar bakar.. h. Sangat Sangat epat pertumb pertumbuhann uhannya ya :hanya :hanya perlu perlu 4 sd 6 tahun tahun sudah sudah siap tebang; i.
Pada berat Pada berat jenis jenis yang yang sama! sama! +uat +uat tari tarik k bambu bambu lebih lebih ting tinggi gi dibandingkan kuat tarik baja mutu sedang.
j.
Bahan konstruksi yang murah.
II.5.2. K"$'!a%&a% Ba(/'
Bambu memiliki kekurangan antara lain E a. Bambu biasan biasanya ya kurang kurang tahan tahan lama lama karena menga mengandun ndung g banyak banyak kanji kanji yang disukai oleh rayap dan menjadi tempat tumbuh yang baik bagi enda$an akibat suhu dan kelembaban tinggi di daerah tropis. Bambu memiliki 6( - 66< lebih banyak selulosa daripada kayu. Tanpa Tanpa perhatian pada penga$etan maka konstruksi bambu tahan lama lama '- 4 tahun saja. sedangkan dengan penga$etan dan pemeliharaan yang memadai dapat tahan lama Q )6 tahun. Bambu harus tua! ber$arna kuning jernih atau hijau tua! dalam hal terakhi. b. %emerlukan pengolahan terlebih dahulu sebelum digunakan digunakan sebagai bahan bangunan!terutama untuk bahan bahan konstruksi:perlu proses laminasi;. . Proses penge pengerjaan rjaan yang yang rumit rumit untuk mengg menggabung abungkan kan bilah-bi bilah-bilah lah bambu menjadi satu kesatuan:berbeda dengan proses pengolahan kayu;. d. 5arak ruas ruas dan dan diameter diameter yang yang tidak tidak sama sama dari dari ujung ujung sampai sampai pangkalnya. II.. P!)") P"%&#a*a% Ba(/'
Berikut adalah ara-ara:treatment; dalam pengolahan bambu untuk menghasilkan bahan material yang berkualitas baik antara lain E ). Bambu Bambu yang dipilih dipilih harus harus sebaikny sebaiknyaa yang sudah sudah matang matang :*-6 :*-6 tahun;. tahun;. /ari segi #isik dapat dilihat dari $arna daun! kelopak! dan jika dipukul terdengar bunyi yang ukup nyaring :tanda sudah tua dan kering;. 2.
Tanda bambu yang matang bisa juga diukur dengan menggunakan alat pengukur kepadatan batang :density :density test ;. ;. Alatnya berupa jarum yang ditembakan ke dalam batang bambu. 8ukup akurat! tetapi alatnya masih sangat mahal.
4. Setelah Setelah ditebang! ditebang! sebaikny sebaiknyaa bambu didiam didiamkan kan beberapa beberapa hari hari diatas sebuah sebuah alas dengan posisi tegak! alas batu! misalnya. Tujuannya untuk menurunkan semua airan alami yang terdapat dalam bambu. Alas ber#ungsi juga untuk menegah kelembaban kelembaban tanah tidak masuk kembali ke serat batang bambu. *. Sebaiknya Sebaiknya bambu bambu yang yang sudah sudah dipilih dipilih dibersihk dibersihkan an dari kotoran kotoran yang yang melekat pada permukaan batang bambu
6. Bambu Bambu matang mempun mempunyai yai kerapatan kerapatan daging daging batang batang yang yang baik! sehing sehingga ga tidak menyebabkan kisut jika sudah kering. II..1. Ca!a ("%9"&a* /a(/' -a!, )"!a%&a% !aa
8ara menegah bambu dari serangan rayap antara lain E ). Anda bisa mengelu mengeluarkan arkan at at glukosa glukosa --yang --yang digema digemari ri rayap-rayap-- ke dalam dalam bambu dengan airan garam :aid; yang tidak disukai rayap. %etodenya %etodenya dan bahannya bisa bermaam'.Drang di aman dahulu merendamkan bambu ke dalam lumpur sungai atau pantai. pantai. Proses ini memerlukan $aktu yang ukup lama : 4-& bulan;. '. Perajin Perajin bambu sekaran sekarang g kebanyaka kebanyakan n menggunaka menggunakan n minyak minyak tanah atau atau oli bekas sebagai bahas penga$etnya. 3.
%etode yang sedang dikembangkan sekarang adalah dengan menggunakan Bora#$boric acid% dengan metode kolam perendaman! vertical perendaman! vertical soak diffusion :LS/; atau menggunakan injeksi ke setiap batang bambu.
*. Setelah Setelah melalui melalui proses penga$ penga$etan! etan! bambu bambu kemudi kemudian an di keringkan keringkan.. Susun Susun bambu seara 9ertikal dan terlindung dari sinar matahari. /engan dikeringkan di luar! kita meman#aatkan aliran udara alami. Proses ini bisa memakan $aktu ' minggu! tergantung dari uaa. 6. Setelah Setelah kering! kering! bambu bambu bisa digunak digunakan an baik untuk untuk konstru konstruksi ksi bangunan bangunan maupun untuk #urnitur. II..2. Ca!a ("!aa '!%,'! /a(/'.
8ara menegah mera$at #urnitur bambu antara lain E ). Sebai Sebaiknya knya bambu bambu tidak tidak diekspos diekspos langsung langsung terken terkenaa matahari matahari dan air hujan. hujan. '. Bambu Bambu sangat sensiti# sensiti# dengan dengan perubah perubahan an suhu mengak mengakibatka ibatkan n bambu mudah retak. +eretakan bisa menjalar keseluruh batang bambu karena seratnya yang lurus. 4. Bambu Bambu jangan langsu langsung ng bersentuh bersentuhan an dengan dengan tanah karena mengak mengakibatk ibatkan an masuknya kelembaban ke dalam serat. +elembapan tanah bisa menimbulkan jamur pada batang bambu. 2al ini bisa mengurangi kekuatannya. Tampilan Tampilan pun jadi jelek.
4.
Sebaiknya bahan bambu dilapisi airan finishing airan finishing :water :water base ; base ; sebagai bantuan lapisan proteksi! selain itu jika terkena air atau hujan! segera diseka sehingga tidak memberi kesempatan air dapat meresap ke batang.
BAB III PENUTUP III.1. K"),('#a%
+ebutuhan akan ketersediaan kayu sebagai bahan bangunan semakin lama semakin pesat yang menyebabkan ketersediaan kayu yang semakin menipis yang menimbulkan menim bulkan berbagai persoalan. persoalan. /an hadirlah Bambu sebaga sebagaii salah satu solusi untuk masalah ini dikarenakan selain harganya murah dan ketersediaannya pun banyak juga bahan alam ini memiliki keunggulan-keunggulan tersendiri :hasil peninjauan dan pengujian; dibanding dibanding bahan bangunan lainnya. Bambu memiliki keunggulan tersendiri! antara lain E bambu memiliki nilai seni yang tinggi! sehingga berpotensi sebagai sumber daya pari$isata yang sangat penting Sebagai pelopor pembuatan rumah r umah tahan ta han gempa Bentuknya yang lentur saat dib dibelah elah!! dap dapat at dig diguna unakan kan men menjad jadii bah bahan an lam lamina inasi si bis bisaa ber berben bentuk tuk kol kolom! om! maupun papan sebagai pengganti kayu bahan alami yang dapat diperbaharui sangat epat pertumbuhannya :hanya perlu 4 sd 6 tahun sudah siap tebang; Pada berat jenis yang sama! +uat tarik bambu lebih tinggi dibandingkan kuat tarik baja mutu sedang ingan Bahan konstruksi yang murah. /isamp /isa mpin ing g ke kele lebi biha hann nnya ya te terse rsebu butt ba bamb mbu u ju juga ga me memi mili liki ki be bebe berap rapaa kekura kek uranga ngan n sep sepert ertii E bam bambu bu bia biasan sanya ya kur kurang ang tah tahan an lam lamaa kar karena ena men mengan gandun dung g banyak kanji yang disukai oleh rayap! memerlukan pengolahan terlebih dahulu sebelum digunakan sebagai bahan bangunan terutama untuk bahan konstruksi :perlu proses lamin laminasi; asi; Proses pengerjaan pengerjaan yang rumit untu untuk k mengg menggabung abungkan kan bilah-bilah bambu menjadi satu kesatuan:berbeda dengan proses pengolahan kayu; 5arak ruas dan diameter yang tidak sama dari pangkal sampai ujungnya. Selain itu bambu bukan hanya sering seri ng diman#aatkan untuk furniture untuk furniture semata! semata! melainkan juga sebagai bahan untuk membuat alat musik! kerajinan seni! alat olahraga dan juga kebutuhan konstruksi seperti kolom! balok! plat! jembatan dan lain-lain. III.2. Sa!a%
/alam /ala m pe peny nyus usun unan an la lapo pora ran n in inii ka kami mi me meny nyad adar arii ma masi sih h te terd rdap apat at kekura kek uranga ngan-k n-keku ekuran rangan gan bai baik k dal dalam am kat kata-k a-kata ata mau maupun pun pen penyaj yajian ian dat dataa kar karena ena minimnya pengetahuan kami. Dleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaa demi kesempurnaan kesempurnaan laporan ini.Semoga ini.Semoga lapor laporan an ini berman#aat bagi kami khususnya dan para pembaa pada umumnya. umumnya.
DAFTAR PUSTAKA $$$.$ikipedia.omB Bam ambu bu . /iakses /iakses pada pada 6 September '()* pukul pukul '(.(( W1TA. W1TA.
$$$.dephut.go.id1 N0D%AS1litban $$$.dephut.go.id1N0D%AS1 litbangtel gtelitiba itibambu mbu . /iakses pada 6 September '()* pukul '(.4( W1TA. Pur$ito. '()'. Produ '()'. Produkk dari Bambu dan "urunannya "urunannya.. bamboeindonesia.$ordpress.ompeneliti-bambupur$itomakalah. /iakses pada tanggal 6 September '()* pukul ').** W1TA. W1TA. Pradipto! "nggul. '()'. Makalah '()'. Makalah "eknologi "eknologi Bahan Bangunan Bangunan Bambu& hmtsunsoed&files&wordpress&com'()*(') hmtsunsoed&files&wor dpress&com'()*(')+'kelompok$($tbb$bambu&doc#& +'kelompok$($tbb$bambu&doc#& /iakses pada tanggal & September '()* pukul (>.(( W1TA W1TA