BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Latar Belakang Belakang
Dunia Globalisasi merupakan hal yang sudah tak asing lagi buat kita semua. Dunia globalisasi telah masuk kesemua Negara tak heran globalisasi membawa hal yang baik dan buruknya. Globalisasi juga telah berkembang merambat kedunia perekonomian biasanya berupa penanaman modal pada suatu sektor industri. Setiap individu pada dasarnya memerlukan investasi, karena dengan investasi setiap orang dapat mempertahankan dan memperl memperluas uas basis basis kekayaa kekayaannya nnya yang dapat dapat digunak digunakan an sebagai sebagai jamina jaminan n sosial sosial di masa masa depannya. Seseorang sering tidak menyadari dirinya telah melakukan investasi, misalnya denga dengan n menab menabun ung g dan seba sebagai gainy nya. a. Agar tak tak terj terjeb ebak ak mela melakuk kukan an inves investa tasi si ke dalam dalam portofolio ‘sampah, atau bahkan ditipu oleh pihak yang tak bertanggung jawab dengan iming!iming menarik, Anda harus mengedepankan rasionalitas dan memahami betul resiko! resiko resiko yang dihadapi dalam berinvestasi. berinvestasi. "arena banyak sekali jenis dari investasi tersebut tersebut .#angan sampai terbuai dengan iming!iming iming!iming menarik menarik yang tinggi, tapi uang Anda habis sia! sia. $nvejstasi pun banyak jenis dan ma%amnya jadi harus pandai melihat ke sektor mana kita akan menanamkan saham kita. &eran penting sekali dari beberapa pihak baik dari pemerintah dan tiap individu . peran individu sangatlah penting dalam berperan aktif karena dapat men%egahnya harga barang yang tak terkontrol. &emerintah sebaiknya mengatur beberapa aturan aturan tentan tentang g peratu peraturan ran penanam penanaman an modal, modal, karena, karena, sejak sejak pelaksa pelaksanaan naan otonom otonomii daerah, daerah, pemerintah pusat terpaksa mengeluarkan kepres khusus kh usus mengenai meng enai penanaman pe nanaman modal karena ka rena banyaknya kendala yang dihadapi oleh para investor yang ingin membuka usaha di daerah, khususnya yang berkaitan dengan proses pengurusan i'in usaha. $nvestor seringkali dibebani oleh urusan birokrasi yang berbelit!belit sehingga membutuhkan waktu yang %ukup lama dan disertai dengan biaya tambahan yang %ukup besar. 1.2 Profil Perusahaan Perusahaan
(
1.2. 1.2.1 1
Prof Profil il PT PT Gud Gudan ang g Gara Garam m T!k T!k
&) Gudang Garam )bk merupakan salah satu industri rokok terkemuka di tanah air yang telah berdiri sejak tahun (*+ di kota "ediri, #awa )imur. -ingga kini, Gudang Garam sudah terkenal luas baik di dalam negeri maupun man%anegara sebagai penghasil rokok kretek berkualitas tinggi. &roduk Gudang Garam bisa ditemukan dalam berbagai variasi, mulai sigaret kretek klobot S"/0, sigaret kretek linting!tangan S")0, hingga sigaret kretek linting!mesin S"10. 2agi Anda para penikmat kretek sejati, komitmen kami adalah memberikan pengalaman tak tergantikan dalam menikmati kretek yang terbuat dari bahan pilihan berkualitas tinggi. Gudang Gudang Garam Garam didirik didirikan an pada 34 #uni (*+ oleh oleh )joa )joa $ng $ng -wie. -wie. Sebel Sebelum um mendirikan perusahaan ini, di saat berumur sekitar dua puluh tahun, $ng -wie mendapat tawaran bekerja dari pamannya di pabrik rokok 5ap *6 yang merupakan salah satu pabrik rokok terkenal terke nal di #awa )imur pada pada waktu itu. 2erkat kerja keras dan kerajinannya dia mendapat mendapatkan kan promosi promosi dan akhirny akhirnyaa mendudu menduduki ki posisi posisi direkt direktur ur di perusah perusahaan aan tersebut. &ada tahun (*+4 $ng -wie meninggalkan 5ap *6. Dia membeli tanah di "ediri dan memulai produksi rokok sendiri, diawali dengan rokok kretek dari kelobot kelobot dengan merek $nghwie. Setelah dua tahun berjalan $ng -wie mengganti nama perusahaannya menjadi &abrik 7okok )jap Gudang Garam. &) Gudang Gudang Garam Garam )bk tidak tidak mendis mendistri tribus busika ikan n se%ara se%ara langsun langsung g melain melainkan kan melalui &) Surya 1adistrindo lalu kepada pedagang e%eran kemudian baru ke konsumen atau produsen. &ada tahun tahun (*+4 (*+4 )joa )joa #ien -wie meninggalkan 5ap *6. Dia memilih lokasi di jalan Semampir $$8l, "ediri "ediri,, di atas tanah seluas 9 (::: m3 milik 2apak 1uradioso yang kemudian dibeli perusahaan, dan selanjutnya disebut ;nit $ ini, ia memulai industri rumah rumah tangga tangga memprod memproduksi uksi rokok sendir sendiri, i, diawali diawali dengan rokok kretek dari dari kelobot deng dengan an mere merek k $ngh $nghwi wie. e. Sete Setela lah h dua dua tahu tahun n berj berjal alan an $ng $ng -wie -wie meng mengga gant ntii nama nama perusahaannya menjadi &abrik 7okok 7oko k )jap Gudang Garam. &) Gudang Gudang Garam Garam )bk tidak tidak mendis mendistri tribus busika ikan n se%ara se%ara langsun langsung g melain melainkan kan mela melalu luii &) Surya Surya 1adis 1adistr trin indo do lalu lalu kepada kepada pedaga pedagang ng e%era e%eran n kemudi kemudian an baru baru ke konsumen.
Visi Visi Misi PT Gudang Gudan g Garam
3
1isi 1isi = 1enyedi 1enyediakan akan prod produk!p uk!prod roduk uk inovat inovatif if berm bermutu utu ting tinggi gi yang yang memenuh memenuhi, i, bahkan bahkan melebihi harapan konsumen sekaligus memberikan manfaat bagi semua Stakeholder. Produk a. Sig Sigare arett "ret "retek ek /in /intin tingan gan )an angan gan Gudang Garam 1erah Gudang Garam Djaja Gudang Garam Gold Gudang Garam Spe%ial Delu>e Gudang Garam )anda )anda 1ata Gudang Garam -alim Gudang Garam -alim 2rown Gudang Garam 1ini ?ilter Gudang Garam "ing Si'e b. Sigaret "retek 1esin Full 1esin Full Flavor @sunting sunting sunting sunting sumber B Gudang Garam $nternational Surya &rofessional Surya C>%lusive Surya (3 &remium Surya (3 Surya (4 Surya 3: Surya +: Gudang Garam Signature Gudang Garam Signature 1enthol 6
Gudang Garam 1enthol Gudang Garam Nusantara Gudang Garam Nusantara 1enthol %. Si Siga gare rett "ret "retek ek 1es 1esin in Light Light Mild GG 1ild GG 1ild Shiver Surya 1ild Surya 1ild 1enthol Surya &rofessional 1ild Gudang Garam Delu>e 1ild Gudang Garam Delu>e 1enthol Gudang Garam Delu>e 1ild 1enthol Gudang Garam Signature 1ild Gudang Garam Signature 1enthol 1ild Surya Slims Surya Slims 1enthol Surya Slims hite d. Si Sigar garet et "l "lobo obott "r "ret etek ek Gudang Garam "lobot 1.2.2 1.2.2
Profi Profill PT Han" Han"a# a#a a $anda $andala la %am&o %am&oer erna na T!k T!k
&) -anjay -anjayaa 1anda 1andala la Sampoe Sampoern rnaa )bk. )bk. ESam ESampoe poern rnaE0 aE0 didi didiri rikan kan di $ndon $ndones esia ia pada pada tangg tanggal al (* Fkto Fktober ber (*46 (*46 berd berdas asar arka kan n Akta kta Notar Notaris is Anwar Anwar 1ahajud 1ahajudin, in, S.-., S.-., No. 4*. Akta Akta &endiri &endirian an Sampoer Sampoerna na disahka disahkan n oleh oleh 1enteri 1enteri "ehakiman 7epublik $ndonesia dalam Surat "eputusanNo. #.A.+8+*8(+ tanggal 6: April pril (*4 (*4 sert sertaa dium diumum umkan kan dalam dalam /embar /embaran an 2eri 2erita ta Negar Negaraa 7epub 7epubli lik k
$ndonesia No. * tanggal 3 Nopember (*4, )ambahan No. 6+H. Anggaran dasar Sampoernatelah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan AktaNotaris Aulia )aufani, S.-. No. (:H tanggal (+ Desember 3::* dalamrangka menyesuaikan dengan ;ndang!;ndang Nomor : )ahun 3::Htentang &erseroan )erbatas. &erubahan Anggaran Dasar ini sudahmemperoleh persetujuan dari 1enteri -ukum dan -ak Asasi 1anusia7epublik $ndonesia dengan Surat "eputusan No. A-;!:::4+:6.A-.:(.:*.)ahun 3:(: tanggal 34 #anuari 3:(:.7uang lingkup kegiatan Sampoerna meliputi industri danperdagangan rokok serta investasi saham pada perusahaan!perusahaan lain. "egiatan produksi rokok se%ara komersial telahdimulai pada tahun (*(6 di Surabaya sebagai industri rumah tangga.&ada tahun (*6:, industri rumah tangga ini diresmikan dengandibentuknya
N<21
-andel
1aats%hapij
Sampoerna.Sampoerna
berkedudukan di Surabaya, dengan kantor pusatberlokasi di #l. 7ungkut $ndustri 7aya No. (, Surabaya, serta memilikipabrik yang berlokasi di Surabaya, &andaan, 1alang dan "arawang.Sampoerna juga memiliki kantor perwakilan korporasi di #akarta.Saham Sampoerna ter%atat di 2ursa Cfek $ndonesia dengan kodeperdagangan sahamnya -1S&.
&) -anjaya 1andala Sampoerna )bk. ISampoernaE0 merupakan salah satu produsen rokok terkemuka di $ndonesia. &) -1Sampoerna )bk. memproduksi sejumlah merek rokok kretek yangdikenal luas, seperti Sampoerna "retek sebelumnya disebut Sampoerna A -ijau0, A 1ild, serta I7aja "retekE yang legendaris Dji Sam Soe. &) -1 Sampoerna )bk. adalah afiliasi dari &) &hilip 1orris$ndonesia dan bagian dari &hilip 1orris $nternational, produsen rokokterkemuka di dunia. 1isi &) -1 Sampoerna )bk. adalah menawarkan pengalaman merokok terbaik kepada perokok dewasa di $ndonesia. -al ini &) -1 Sampoerna )bk. lakukan dengan senantiasa men%aritahu keinginan konsumen, dan memberikan produk yang dapatmemenuhi harapan mereka. &) -1 Sampoerna )bk. bangga atasreputasi yang &) -1 Sampoerna )bk. raih dalam hal kualitas, inovasidan keunggulan.&ada tahun 3::*, Sampoerna memiliki pangsa pasar sebesar 3*,(J di pasar rokok $ndonesia, berdasarkan hasil A5 Nielsen
7etail Audit!$ndonesia
C>panded.
&ada
akhir
3::*,
jumlah
karyawanSampoerna dan anak perusahaan men%apai sekitar 3.6:: orang. Sampoerna mengoperasikan enam pabrik rokok di $ndonesia danSampoerna menjual dan mendistribusikan rokok melalui +* kantor penjualan di seluruh $ndonesia.
Sejarah Sampoerna. +
Sejarah dan keberhasilan &) -1 Sampoerna )bk. ESampoernaE0 tidak terpisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendirinya. &ada tahun (*(6, /iem Seeng )ee, seorangimigran asal 5ina, mulai membuat dan menjual rokok kretek lintingtangan di rumahnya di Surabaya, $ndonesia. &erusahaan ke%ilnyatersebut merupakan salah satu perusahaan pertama yangmemproduksi dan memasarkan rokok kretek maupun rokok putih.&opularitas rokok kretek tumbuh dengan pesat. &ada awal (*6:!an, /iem Seeng )ee mengganti nama keluarga sekaligus nama perusahaannya menjadi Sampoerna, yang berarti EkesempurnaanE.
usahanya
berkembang
%ukup
mapan,
/iem
Seeng
)eememindahkan tempat tinggal keluarga dan pabriknya ke sebuahkompleks bangunan yang terbengkalai di Surabaya yang kemudiandirenovasi olehnya. 2angunan tersebut kemudian juga dijadikantempat tinggal keluarganya, dan hingga kini, bangunan yang dikenalsebagai )aman Sampoerna tersebut masih memproduksi kretek lintingtangan. 2angunan tersebut kini juga meliputi sebuah museum
yangmen%atat
sejarah
keluarga
Sampoerna
dan
usahanya,
sertamerupakan salah satu tujuan wisata utama di Surabaya.Generasi ketiga keluarga Sampoerna, &utera Sampoerna,mengambil alih kemudi perusahaan pada tahun (*H. Di bawahkendalinya, Sampoerna berkembang pesat dan menjadi perseroanpublik
pada
memulaimasa
investasi
berhasilmemperkuat
tahun
(**: dan
posisinya
di$ndonesia."eberhasilan
dengan ekspansi.
sebagai
Sampoerna
struktur usaha
salah menarik
modern,
Selanjutnya satu
Sampoerna
perusahaan
perhatian
dan
terkemuka
&hilip
1orris
$nternational $n%. I&1$E0, salah satu perusahaan rokok terkemuka di dunia. Akhirnya pada bulan 1ei 3::+, &) &hilip 1orris $ndonesia,afiliasi dari &1$, mengakuisisi kepemilikan mayoritas atas Sampoerna.#ajaran Direksi dan manajemen baru yang terdiri dari gabunganprofesional Sampoerna dan &1$ meneruskan kepemimpinan&erseroan dengan men%iptakan sinergi operasional dengan &1$,sekaligus tetap menjaga tradisi dan warisan budaya $ndonesia yangtelah dimilikinya sejak hampir seabad lalu.
Produksi Rokok . Dari /ahan &ertanian -ingga &abrik. Setelah dipanen dandikeringkan, tembakau dan %engkeh dibawa ke lokasi pabrik. )embakau biasanya disimpan hingga selama 6 tahun dalam lingkungan terkontrol untuk membantu meningkatkan %ita rasanya.5engkeh juga melewati proses penyimpanan serupa hingga selama satu tahun sebelum diproses menjadi I%engkeh rajangE %ut %love0. )embakau yang telah disimpan akan diproses terlebih dahulu sebelumdi%ampur dengan %engkeh rajangan yang telah kering, 4
kemudiandijadikan ra%ikan rokok yang akan dilinting menjadi rokok. 7a%ikan yang telah selesai, yang biasa disebut I%ut fillerE disimpan dalam lumbung berukuran besar sebelum memasuki proses produksi rokok.7okok kretek dapat berupa sigaret kretek tangan S")0 atau sigaretkretek mesin S"10. Salah satu keunikan industri kretek $ndonesiaialah masih digunakannya metode pelintingan se%ara manual dengantangan, dimana para pekerja melinting produk rokok kretek dengansangat %epat, bahkan hingga dapat men%apai 6+: batang per jam.?asilitas /inting!tangan dan 2uatan mesin. &roduksi sigaretkretek tangan dan sigaret kretek mesin terdiri dari tiga tahapan=&emrosesan daun tembakauK&roduksi rokokKDan pengemasan serta persiapan distribusi.Dalam tiap tahapan produksi, pengendalian mutu yang sangat%ermat memegang peranan penting untuk memastikan bahwa setiapbatang rokok dibuat dengan standar tertinggi. Setelah siap, rokokkemudian dikemas dan dikirimkan untuk proses distribusi.
Visi Misi PT Hanjaya Mandala Sampoerna Visi
Sampoerna berkomitmen penuh untuk memproduksi rokok berkualitas tinggi dengan harga yang wajar bagi perokok dewasa. $ni di%apai melalui penawaran produk yang relevan dan inovasi untuk memenuhi selera perokok dewasa yang dinamis.
3. $em!erikan kom&ensasi #ang kom&etitif dan lingkungan ker"a #ang !aik !agi kar#a(an dan mem!ina hu!ungan !aik dengan mitra usaha.
"aryawan adalah aset terpenting Sampoerna. "ompensasi, lingkungan kerja dan peluang yang baik untuk pengembangan karir dan diri adalah kun%i
H
utama dalam membangun motivasi dan produktivitas karyawan. Di sisi lain, mitra usaha Sampoerna juga berperan penting dalam keberhasilan &erseroan dan kami mempertahankan kerja sama yang erat dengan mereka untuk memastikan vitalitas dan keberlangsungan mereka. 6. $em!erikan sum!angsih ke&ada mas#arakat luas. "esuksesan Sampoerna tidak terlepas dari dukungan masyarakat di seluruh $ndonesia. Dalam mewujudkan tanggung jawab sosial perusahaan dan kontribusi &erusahaan, kami memfokuskan pada kegiatan Akses terhadap &endidikan, &eluang Ckonomi, &emberdayaan &erempuan, serta )anggap 2en%ana dan "esiapsiagaan. Misi 1isi kami adalah menawarkan pengalaman merokok terbaik kepada perokok dewasa di $ndonesia. -al ini kami lakukan dengan senantiasa men%ari tahu keinginan konsumen, dan memberikan produk yang dapat memenuhi harapan mereka. "ami bangga atas reputasi yang kami raih dalam hal kualitas, inovasi dan keunggulan.
BAB 2 PE$BAHA%AN
2.1 Analisis )undamental
Analisis sekuritas yang menggunakan data!data fundamental dan faktor!faktor eksternal yang berhubungan dengan perusahaan8 badan usaha tersebut. Data fundamental yang dimaksud adalah data keuangan, data pangsa pasar, siklus bisnis, dan sejenisnya.
2.1.1 Analisis *asio La&oran +euangan 1. *asio Likuiditas
?red eston dikutip dari "asmir 3::=(3*0= menyebutkan bahwa rasio likuiditas liLuidity ratio0 merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban utang0 jangka pendek a.
Current Ratio (Rasio Lancar)
7asio ini menunjukan sejauh mana aktiva lan%ar menutupi kewajiban! kewajiban lan%ar. Semakin besar perbandingan aktiva lan%ar dengan hutang lan%ar semakin tinggi kemampuan perusahaan menutupi kewajiban jangka pendeknya. Aktiva /an%ar 5urrent ratio M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J -utang /an%ar
2esar %urrent ratio yang ideal belum ada suatu patokan yang apsti, namun standar umum yang digunakan 3::J atau 3=( yang berarti nilai aktiva lan%ar adalah dua kali dari hutang lan%ar atau setiap satu rupiah hutang lan%ar harus dapat dijamin sedikitnya dengan dua rupiah aktiva lan%ar.
b. Quick Ratio (Rasio Cepat) 7asio ini menunjukan kemampuan aktiva lan%ar yang paling likuid
mampu menutupi hutang lan%ar. Semakin besar rasio ini semakin baik. 7asio ini disebut juga A%id test rasio. ;ntuk Lui%k rasio ukuran berdasarkan prinsaip hati!hati adalah (::J atau (=( dianggap %ukup memuaskan didalam perusahaan apabila kurang maka dianggap kurang baik.
Aktiva /an%ar &ersediaan Oui%k 7atio M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > -utang /an%ar
c. Cash Ratio 7asio ini menunjukan kemampuan perusahaan untuk membayar utang
jangka pendeknya yang harus segera dipenuhi dengan kas dan surat berharga dalam perusahaan yang dapat segera di uangkan. "egunaan dari rasio ini adalah untuk mengetahui bahwa setiap hutang lan%ar 7p. (, :: di jaminkan oleh kas dan efek sebesar hasil yang diperoleh dari %ash rationya, tidak terdapat standar khusus pada %ash ratio sehingga penilaianya tergantung kebijakan perusahaan. "as P Setara "as 5ash 7atio M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > *
-utang /an%ar
2. *asio %ol,a!ilitas
1enurut ?red eston dikutip dari "asmir (+:=3::0,
7asio
Solvabilitas adalah rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh mana aktiva perusahaan dibiayai dengan utang dan mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar seluruh kewajibannya, baik jangka pendek maupun jangka panajang apabila perusahaan dilikuidasi dibubarkan0. 7asio yang digunakan adalah=
a. Rasio Hutang Terhadap Aktiva (Total Debt to Asset Ratio) 7asio ini mengukur seberapa besar aktiva perusahaan dibiayai oleh
utang atau seberapa besar hutang perusahaan berpengaruh terhadap pengelolaan aktiva. 7umusnya dibawah ini
)otal hutang Debt to assets ratio M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J 1odal Aktiva
7asio ini membandingkan jumlah total utang dengan aktiva total yang dimiliki perusahaan. Dari rasio ini, kita dapat mengetahui bebrapa bagian aktiva yang di gunakan untuk menjamin utang. 2iasanya, para kreditur lebih menyukai rasio utang yang rendah, sebab semakin rendah rasio utang perusahaan yang diberi kredit akan semakin besar tingkat keamanan yang didapat kreditur pada waktu likuidasi.
b. Rasio Hutang Terhadap Ekuitas (Total Debt to Euit! Ratio)
7asio ini menunjukkan hubungan antara jumlah utang jangka panjang dengan jumlah modal sendiri yang diberikan oleh pemilik perusahaan, guna mengetahui jumlah dana yang disediakan kreditor dengan pemilik perusahaan.
)otal hutang Debt to eLuity ratio M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J 1odal Sendiri Semakin besar rasio ini semakin tidak menguntungkan bagi para kreditur, karena jaminan modal pemilik terhadap utang semakin ke%il. 7asio
(:
ndiatas (::J sangat berbahaya bagi kreditur karena jumlah utang lebih besar dari pada modal pemilik.
c. Long Ter" Debt To Euit! Ratio
7asio ini membandingkan antara utang jangka panjang dan modal pemilik. 7asio ini menunjukan berapa bagian modal pemilik yang menjadi jaminan utang jangka panjang. Dengan kata lain, rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan modal pemilik untuk menutup utang jangka panjang. )otal hutang jangka panjang /ong )erm Debt )o CLuity 7atio M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J 1odal Sendiri
Semakin rendah rasio ini akan semakin aman bagi kreditur jangka panjang. Ditinjau dari segi likuiditas dan solvabilitas, maka suatu perusahaan dapat mengalami keadaan = a. /ikuid dan Solvabel yaitu perusahaan yang dapat memenuhi kewajiban keuanganya baik yang bersifat jangka pendek maupun jangka panjang. b. /ikuid tetapi $nsolvabel Qaitu perusahaan yang dapat memenuhi kewajiban jangka pendeknya tetapi tidak dapat memenuhi kewajiban jangka panjangnya. %. /ikuid dan Solvabel Qaitu perusahaan yang tidak dapat memenuhi kewajiban jangka pendeknya tetapi dapat memenuhi kewajiban jangka panjangn ya d. /ikuid dan $nsolvabel yaitu perusahaan yang tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya baik jangka pendek maupun jangka panjang. d. #perating $nco"e Ratio
7asio ini membandingkan antara laba sebelum bunga dan pajak laba operasi0 dan utang. 7asio ini menunjukan berapa bagian penjualan neto yang merupakan laba usaha. /aba operasi perating !n"ome Ratio M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!> (::J
;tang
-. *asio Akti,itas
7asio aktivitas merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur efisiensi8 efektivitas perusahaan dalam menggunakan aktiva yang dimilikinya. ((
Dalam analisa aktivitas rasio yang digunakan adalah=
a. Rasio %erputaran %iutang
&enjualan "redit 7asio &erputaran &iutang M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > ( kali 7ata!rata &iutang b. Rasio %erputaran %ersediaan ($nventor! turnover ratio)
7asio perputaran persediaan, mengukur aktivitas atau likuiditas dari persediaan perusahaan. 7umusnya
&enjualan $nventory )urn!over M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > ( kali 7ata!rata &ersediaan
c.Rasio %erputaran Aset Tetap
&enjualan &erputaran Aset )etap M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > ( kali 7ata!rata Aset )etap
d.Rasio %erputaran Total Aktiva (Total Asset Turn #ver Ratio)
&erputaran
total
aktiva
menunjukkan
efisiensi
dimana
perusahaan
menggunakan seluruh aktivanya untuk menghasilkan penjualan.
&enjualan )otal Asset )urn!over M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > ( kali 7ata!rata )otal Aktiva
e.Rasio %erputaran Aset Lancar
&enjualan &erputaran Aset /an%ar M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > ( kali 7ata!rata Aset /an%ar
. *asio Profita!ilitas
(3
1enurut Sofyan Safri -arahap 3::=6:0, I7asio profitabilitas adalah kemampuan perusahaan mendapatkan laba melalui semua kemampuan, dan sumber yang ada seperti kegiatan penjualan, kas, modal, jumlah karyawan, jumlah %abang dan sebagainyaE. a. Tingkat %enge"balian Aktiva (R#A)
7FA 7eturn Fn )otal Assets 0 merupakan rasio antara saldo laba bersih setelah pajak dengan jumlah asset perusahaan se%ara keseluruhan.7FA juga menggambarkan sejauh mana tingkat pengembalian dari seluruh asset yang dimiliki perusahaan. 1enurut Syahyunan 3::=+ 0, 7FA menunjukkan kemampuan perusahaan menghasilkan laba dari aktiva yang dipergunakan .2esarnya perhitungan pengembalian atas aktiva menunjukkan seberapa besar kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang tersedia bagi para pemegang saham biasa dengan seluruh aktiva yang dimilikinya. 7umus dari 7FA 7eturn Fn )otal Assets 0 adalah = /aba 2ersih yang tersedia untuk pemegang saham 7FA7eturn on Assets0 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! )otal Aktiva
Nilai 7FA yang semakin mendekati ( , berarti semakin baik profitabilitas perusahaan karena setiap aktiva yang ada dapat menghasilkan laba. b. Tingkat %enge"balian Ekuitas &aha" 'iasa (R#E)
7FC 7eturn Fn CLuity 0 adalah rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih dengan menggunakan modal sendiri dan menghasilkan laba bersih yang tersedia bagi pemilik atau investor. 7FC sangat bergantung pada besar ke%ilnya perusahaan, misalnya untuk perusahaan ke%il tentu memiliki modal yang relative ke%il, sehingga 7FC yang dihasilkanpun ke%il , begitu pula sebaliknya untuk perusahaan besar 7umus 7FC 7eturn Fn CLuity 0 adalah sebagai berikut = /aba 2ersih yang tersedia untuk pemegang saham 7FC7eturn on CLuity0 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Ckuitas 2iasa -asil perhitungan 7FC mendekati ( menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan, demikian sebaliknya jika 7FC mendekati : berarti perusahaan tidak mampu mengelolah modal yang tersedia se%ara efisisen untuk menghasilkan pendapatan.
(6
c. argin Laba Atas %enualan 7asio ini mengukur laba bersih setelah pajak terhadap penjualan. Semakin
tinggi Net profit margin semakin baik operasi suatu perusahaan. Net profit margin dihitung dengan rumus= /aba 2ersih yang tersedia untuk pemegang saham Net &rofit 1argin M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! &enjualan
d. Rasio *e"a"puan dasar untuk "enghasilkan laba
7asio "emampuan ;ntuk 1enghasilkan /abaM C2$) 7asio
"emampuan
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! )otal Aktiva ;ntuk 1enghasilkan /aba
ini
menunjukkan
kemampuan perusahaan menghasilkan laba bagi perusahaan dari aktiva yang dipergunakan. Semakin tinggi nilainya maka semakin baik kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. /. *asio +iner"a 0&erasi a. argin Laba *otor (+ross %ro,it argin)
1argin laba kotor adalah ukuran persentase dari setiap hasil sisa penjulan sesudah perusahaan membayar harga pokok penjualan.
/aba "otor Gross &rofit 1argin M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J
&enjualan Semakin besar nilainya maka semakin besar juga laba kotor yang diperoleh perusahaan . artinya perusahaan memiliki tingkat keuntungan dalam laba kotor yang tinggi.
b. argin Laba #perasi (#perating %ro,it argin)
1argin laba operasi adalah ukuran persentase dari setiap hasil sisa penjualan sesudah semua biaya dan pengeluaran lain dikurangi ke%uali bunga dan pajak, atau laba bersih yang dihasilkan dari setiap rupiah penjualan.
/aba setelah pajak Fperating &rofit 1argin M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J
&enjualan
(
Semakin besar nilainya maka semakin besar juga laba operasi yang diperoleh perusahaan . artinya perusahaan memiliki tingkat keuntungan dalam laba operasi yang tinggi.
c. argin Laba 'ersih (-et %ro,it argin)
1argin laba bersih adalah ukuran persentase dari setiap hasil sisa penjualan sesudah dikurangi semua biaya dan pengeluaran, termasuk bunga dan pajak. /aba setelah pajak Net &rofit 1argin M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J
&enjualan Semakin besar nilainya maka semakin besar juga laba bersih yang diperoleh perusahaan . artinya perusahaan memiliki tingkat keuntungan dalam laba bersih yang tinggi.
. *asio Ukuran Pasar
7asio pasar yaitu rasio yang mengukur harga pasar relatif terhadap nilai buku. Sudut pandang rasio ini lebih banyak berdasar pada sudut investor atau %alon investor, meskipun pihak manajemen juga berkepentingan terhadap rasio! rasio ini. a. Earning %er &hare (E%&)
#PS $ La%a &ersih '#(T) * +umlah Saham
"adang!kadang pemilik juga menginginkan data mengenai keuntungan yang diperoleh untuk setiap lembar sahamnya. "euntungan per lembar saham biasanya merupakan indikator laba yang diperhatikan oleh para investor yang merupakan angka dasar yang diperlukan dalam menentukan harga saham. Carning per share atau laba per lembar saham merupakan ukuran kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan per lembar saham pemilik. b.
%ER (%rice Earning Ratio)
P#R $ Harga Pasar Per Lem%ar * #arning Per Lem%ar
&C7 melihat harga saham relatif terhadap earning!nya. &erusahaan yang diharapkan akan tumbuh tinggi mempunyai prospek baik0 mempunyai &C7 yang
(+
tinggi, sebaliknya perusahaan yang diharapkan mempunyai pertumbuhan rendah akan mempunyai &C7 yang rendah. Dari segi investor, &C7 yang terlalu tiggi barangkali tidak menarik karena harga saham barangkali tidak akan naik lagi, yang berarti kemungkinan memperoleh "apital gain akan lebih ke%il. c.
Dividend ield
,ividend -ield $ ,ividen Per Lem%ar * Harga Pasar Saham Per Lem%ar
Dari segi investor, rasio ini %ukup berarti karena dividend yield merupakan sebagian dari total return yang akan diperoleh investor. 2agian return yang lain adalah %apital gain, yang diperoleh dari selisih positif antara harga jual dengan harga beli. Apabila selisih negatif yang terjadi, maka terjadi %apital loss. 2iasanya perusahaan yang mempunyai prospek pertumbuhan yang tinggi akan mempunyai dividend yield yang rendah, karena dividen sebagian besar akan diinvestasikan kembali, dan juga karena harga dividen yang tinggi &C7 yang tinggi0 yang mengakibatkan dividend yield akan menjadi ke%il. Sebaliknya, perusahaan
yang
mempunyai
prospek
pertumbuhan
yang
rendah
akan
memberikan dividen yang tinggi dan dengan demikian mempunyai dividend yield yang tinggi pula. d. Rasio %e"ba!aran Dividen (Dividend %a!/#ut Ratio)
Rasio Pem%ayaran ,ividen $ ,ividen Per Lem%a r * #arning Per Lem%ar
7asio ini melihat bagian earning pendapatan0 yang dibayarkan sebagai dividen kepada investor. 2agian lain yang tidak dibagikan akan diinvestasikan kembali ke perusahaan. &erusahaan yang mempunyai tingkat pertumbuhan yang tinggi akan mempunyai rasio pembayaran dividen yang rendah, sebaliknya perusahaan yang tingkat pertumbuhannya rendah akan mempunyai rasio yang tinggi. &embayaran dividen merupakan bagian dari kebijakan dividen perusahaan.
e. %rice To 'ook 0alue Ratio (%'0) )otal Ckuitas 7umusM !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Saham biasa yang beredar
&82< ini merupakan rasio yang sudah se%ara luas dipakai di berbagai analisis sekuritas dunia. 7asio &82< ini didefinisikan sebagai perbandingan nilai pasar suatu saham sto%ks market value0 terhadap nilai bukunya sendiri
(4
perusahaan0 sehingga kita dapat mengukur tingkat harga saham apakah overvalued atau undervalued. &erhitungannya dilakukan dengan membagi harga saham %losing pri%e0 pada kuartal tertentu dengan nilai buku kuartal persahamnya. 2eberapa pihak menyebutnya dengan Ipri%e!eLuity ratioE. Semakin rendah nilai &82< suatu saham maka saham tersebut dikategorikan undervalued, yang mana sangat baik untuk memutuskan investasi jangka panjang. Nilai rendah &2< ini harus disebabkan oleh turunnya harga saham, sehingga harga saham berada di bawah nilai bukunya atau nilai sebenarnya. Namun,
rendahnya
nilai
&82<
ini
juga
dapat
mengindikasikan
menurunnya kualitas dan kinerja fundamental emiten yang bersangkutan fundamentally wrong0. Fleh karena itu, nilai &82< harus kita bandingkan juga dengan &82< sektor yang bersangkutan. Apabila terlalu jauh perbedaannya dengan &82< industrinya maka sebaiknya perlu dianalisis lebih dalam lagi. 1enariknya, &82< ini juga memberikan sinyal kepada investor apakah harga yang kita bayar8investasikan kepada perusahaan tersebut terlalu tinggi atau tidak jika diasumsikan perusahaan bangkrut tiba!tiba bankrupt immediately0. "arena jika perusahaan bangkrut, maka kewajiban utamanya membayar utang terlebih dahulu, baru sisa aset kalau ada0 dibagikan kepada para pemegang saham. Ada kelemahan rasio keuangan ini, di mana nilai ekuitas dipengaruhi langsung oleh saldo laba perusahaan yang diakumulasi dari laba8rugi pada in%ome statement. #adi konsep utama &82< adalah kapitalisasi pasar dibagi oleh nilai buku. Nilai buku dapat dengan basis seluruh perusahaan atau per sahamnya saja. 7asio ini jelas membandingkan nilai pasar terhadap nilai perusahaan berdasarkan laporan keuangan finan%ial statements0. 1aka dapat diartikan bahwa semakin tinggi nilai &82< suatu saham mengindikasikan persepsi pasar yang berlebihan terhadap nilai perusahaan dan sebaliknya jika &82< rendah, maka diartikan sebagai sinyal good investment opportunity dalam jangka panjang. Namun untuk beberapa jenis perusahaan, rasio &82< ini kurang ampuh lagi karena adanya kesulitan mendasar bagi akuntansi tradisional untuk perusahaan berbasis teknologi tinggi. Aset utama perusahaan jenis ini adalah (H
Eintelle%tual propertyE yang merupakan Egreat valueE yang sulit di%atatkan dalam akuntansi keuangan biasa. Sehingga book value perusahaan jenis ini tidak merefleksikan kekayaan sebenarnya dari perusahaan teknologi ini. Se%ara umum nilai &82< ini lebih diminati oleh value investor ketimbang growth investor. 2.1.1.1 Analisis *asio La&oran +euangan PT Gudang Garam
1. *asio Likuiditas
7asio /ikuiditas Current Ratio *asio Lan3ar 4
)ahun 3:( 7p. 6.+63.4:: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 12 7p. 36.H6.(6
Quick Ratio *asio 6e&at4
7p. 3.+4.6( M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 155 7p. 3.:+.:4
7p. 6.+63.4:: ! 7p. 6.H6*.63H
7p. 3.+4.6(! 7p. 6H.3++.*3
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 71/
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 722
7p. 36.H6.(6
Cash Ratio *asio +as4
)ahun 3:(+
7p. (.+.((: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 77 7p. 36.H6.(6
7p. 3.:+.:4 7p. 3.H3+.*( M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 711 7p. 3.:+.:4
2. *asio %ol,a!ilitas Le,erage4
7asio Solvabilitas Debt Ratio *asio Hutang 4
)ahun 3:( 7p. 3+.:**.H+ M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J M 7- 8 -9 7p. +.36.3H
7asio -utang )erhadap 1odal
7p. 3+.:**.H+ M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J M 75/ 8 5/9 7p. 66.(6.:6
Long Term ,e%t to #uity Ratio
7p. (.6(4.H( M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!> (::J M 77-: 8 -:9 7p. 66.(6.:6
)ahun 3:(+ 7p. 3+.*H.+: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!> (::J M 7 8 79 7p. 46.+:+.(6 7p.3+.*H.+: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!! > (::J M 75 8 59 7p. 6.::H.*:*
7p. (.+3.( M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!! >(::J M 77-; 8 -; 9 7p. 6.::H.*:*
(
-. *asio Akti,itas
7asio Aktivitas &erputaran &iutang
)ahun 3:( 7p. (.+63.3H+ M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 7:; kali
)ahun 3:(+ 7p. (.+4.:* M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 1711 kali 7p. (.+4.:*R(.+63.3H+083
7p. (.+63.3H+ R (.+4.:*083
&erputaran &ersediaan
&erputaran Aset )etap
&erputaran )otal Aset
&erputaran Aset /an%ar
7p. 4+.(+.+:
7p. H:.64+.+H6
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 1;1 kali
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 1:/ kali
7p. 6H.3++.*3R6.H6*.63H083
7p. 6H.3++.*3R6.H6*.63H083
7p. 4+.(+.+:
7p. H:.64+.+H6
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M -21 kali
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M - kali
7p. 3:.*64.*3R(*.H:(.4H083
7p. 3:.*64.*3R(*.H:(.4H083
7p. 4+.(+.+:
7p. H:.64+.+H6
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 175 kali
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 11/ kali
7p. 46.+:+.(6R+.36.3H083
7p. 46.+:+.(6R+.36.3H083
7p. 4+.(+.+: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 11 kali 7p.3.+4.6(R6.+63.4::083
7p. H:.64+.+H6 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 15 kali 7p.3.+4.6(R6.+63.4::083
. *asio Profita!ilitas *enta!ilitas4
7asio &rofitabilitas )ingkat &engembalian Aktiva 7FA0
)ahun 3:( 7p. +.63.44H M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 77:- 8 :-9 7p. +.36.3H
)ingkat &engembalian Ckuitas Saham 2iasa 7FC0 1argin /aba atas &enjualan
7p. 4.+3.6 M !!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 7171 8 1719 7p. 46.+:+.(6
7p. +.63.44H
7p. 4.+3.6
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 71 8 19
M !!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 715 8 159
7p. 66.(6.:6
7p. 6.::H.*:*
7p. +.63.44H
7p. 4.+3.6
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 77;- 8 ;-9
M !!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 77:1 8 :19
7p. 4+.(*.+:
7asio "emampuan Dasar untuk 1enghasilkan
)ahun 3:(+
7p. H:.64+.+H6
7p. H.3+.H(6
7p. .46+.3H+
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 712 8 129
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!>(::J M 71-81-9
(*
/aba
7p. +.36.3H
7p. 46.+:+.(6
/. *asio +iner"a 0&erasi
7asio "inerja Fperasi *asio La!a +otor +ross %ro,it argin)
)ahun 3:( 7p. (6.6H*.+44 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 721 7p. 4+.(+.+:
7p. (+.+.4(( M !!!!!!!!!!!!!!!!!M 722 7p. H:.64+.+H6
*asio La!a 7p. H.3+.H(6 0&erasi #perating %ro,it M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 711 argin4 7p. 4+.(+.+:
*asio La!a Bersih -et %ro,it argin)
)ahun 3:(+
7p. .46+.3H6 M !!!!!!!!!!!!!!!!!M 712 7p. H:.64+.+H6
7p. +.63.44H
7p. 4.+3.6
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 77;-
M !!!!!!!!!!!!!!!!!M 77:2
7p. 4+.(+.+:
7p. H:.64+.+H6
. *asio Ukuran Pasar
7asio ;kuran &asar Carning &er Share C&S0
)ahun 3:( 7p. +.63.44H M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2;17 7p. (.*66,66
&ri%e Carning 7atio &C70
&ri%e )o 2ook
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M --/ 7p. (.*3*,( 7p. +::
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 71;
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 71/ 66+
3(: > 7p. (*66,660
66+ > (*3*,(0
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2;17
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M --/
(*66,66
Dividen &ayout 7atio
7p. 4.+3.6
7p. +::
3(:
Dividen Qield D&S0
)ahun 3:(+
3(: > 7p. (*66,660
(*3*,( 66+ > (*3*,(0
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 77;7p. 4+.(+.+:
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 77:2
7p. 66.(6.:6
7p. 6.::H.*:*
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 15.1-;
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 1:.572
7p. (*66,66
7p. H:.64+.+H6
7p. (*3*,(
2.1.1.2 Analisis *asio La&oran +euangan PT Han"a#a $andala %am&oerna
3:
1. *asio Likuiditas
7asio /ikuiditas Current Ratio *asio Lan3ar 4
)ahun 3:( 7p. 3:.HHH.+( M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 1/2 7p. (6.4::.36:
Quick Ratio *asio 6e&at4
7p. 3*.:H.66: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M / 7p. .+6.4H
7p. 3:.HHH.+( ! 7p. (H.6(.+4
7p. 3*.:H.66: ! 7p. (*.:H(.+36
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 72
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2-
7p. (6.4::.36:
Cash Ratio *asio +as4
)ahun 3:(+
7p. 4+.:4 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 7775 7p. (6.4::.36:
7p. .+6.4H 7p. (.H(.H6 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 7-5 7p. .+6.4H
2. *asio %ol,a!ilitas Le,erage4
7asio Solvabilitas Debt Ratio *asio Hutang 4
)ahun 3:( 7p. (.3.+(4 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 7/2 8 /29 7p. 3.6:.46:
Ratio Hutang terhadap Modal
7p. (.3.+(4 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 11781179 7p. (6.*.((
Long Term ,e%t to #uity%Ratio
7p. (.33.34 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 77: 8 :9 7p. (6.*.((
)ahun 3:(+ 7p. +.**.44 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 71/ 8 1/9 7p. 6.:(:.H3 7p. +.**.44 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 71;8 1;9 7p. 63.:(4.:4: 7p. (.++.**: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 77 8 9 7p. 63.:(4.:4:
-. *asio Akti,itas
7asio Aktivitas Perputaran Piutang
)ahun 3:( 7p. (.::*.4+ M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 1;- kali 7p. +.*4,+
Perputaran Persediaan
7p. :.4*:.(6*
)ahun 3:(+ 7p. 3.+.H3 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 17 kali 7p. 3.646.(6,+ 7p. *.:4*.6:4
3(
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2 kali 7p. (.3+(.++,+
Perputaran (set Tetap
7p. :.4*:.(6* M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 1727 kali 7p. H.*:6.3++
Perputaran Total (set
7p. :.4*:.(6* M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2- kali 7p. 66.(*+.4HH
Perputaran (set Lan"ar
7p. :.4*:.(6* M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M -1:kali 7p. 3+.3*3.33
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M ;; kali 7p. (.3+(.++,+ 7p. *.:4*.6:4 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 112 kali 7p. H.*:6.3++ 7p. *.:4*.6:4 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2; kali 7p. 66.(*+.4HH 7p. *.:4*.6:4 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M -/2 kali 7p. 3+.3*3.33
. *asio Profita!ilitas
7asio Solvabilitas R(
)ahun 3:( 7p. (:.((.:6 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 7-/8 -/9 7p. 3.6:.46:
R#
7p. (:.((.:6 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 75/85/9 7p. (6.*.((
Margin La%a (tas Penjualan
7p. (:.((.:6 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 712 8 129 7p. :.4*:.(6*
Rasio /emampuan ,asar utk Menghasilkan La%a
7p. (6.H(.3** M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 7;8 ;9 7p. 3.6:.46:
)ahun 3:(+ 7p. (:.646.6: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 725 8 259 7p. 6.:(:.H3 7p. (:.646.6: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 7-28 -29 7p. 63.:(4.:4: 7p. (:.646.6: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 711 8 119 7p. *.:4*.6:4 7p. (6.*63.4 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 7- 8 -9 7p. 6.:(:.H3
/. *asio +iner"a 0&erasi
7asio /ikuiditas Rasio La%a /otor
)ahun 3:( 7p. 3:.+::.:43 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 72/
)ahun 3:(+ 7p. 3(.H4.6* M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 72
33
7p. :.4*:.(6*
Rasio La%a perasional
7p. *.:4*.6:4
7p. (6.:+.(*
7p. (.:.:H(
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 715
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 71/
7p. :.4*:.(6*
Rasio La%a &ersih
7p.*.:4*.6:4
7p. (:.((.:6
7p. (:.646.6:
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 712
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 711
7p. :.4*:.(6*
7p. *.:4*.6:4
. *asio Ukuran Pasar
7asio Aktivitas #PS
)ahun 3:(
)ahun 3:(+
7p. (:.((.:6
7p. (:.646.6:
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2.-7
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 2.-2
7p. .(+,:
Pri"e #arning Ratio
7p. .++,+
7p. (::
7p. (::
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 773.6:4
,eviden -ield ',PS)
3.6:4 > 7p..(+,:0 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 3.6:4 7p. .(+,:
,eviden Payout Ratio
3.6:4 > .(+,: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 712 7p. :. 4*:.(6*
Pri"e to &ook Value Ratio
7p. (6.*.(( M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M /.;/-5 3.6:4
M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!M 772 3.634 3.634 > 7p..++,30 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 3.634 7p. .++,3 3.634 > .++,3 M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 711 7p. *.:4*.6:4 7p. 63.:(4.:4: M !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! M 1-52 3.636
Hasil Analisis <
=ndikator
*asio Lan3ar *asio 6e&at *asio +as
PT Gudang Garam T!k Tahun Tahun *ata'*ata 271 271/ 12 155 157 71/ 722 71: 77 711 77;;
PT Han"a#a $andala %am&oerna T!k Tahun Tahun *ata'*ata 271 271/ 1/2 / 7 72 2- 17775 7-5 71:
36
*asio Utang *asio Utang thd $odal *asio Utang >angka Pan"ang thd $odal Per&utaran Piutang Per&utaran Persediaan Per&utaran Aset Teta& Per&utaran Total Aset Per&utaran Aset Lan3ar *0A *0E $argin La!a Atas Pen"ualan *asio kemam&uan utk $enghasilka n La!a *asio La!a +otor *asio La!a 0&erasional *asio La!a Bersih EP% PE* DP% DP* Pri3e To Book ?alue *atio
-9 5/9
79 59
1/9 519
/29 1179
1/9 1;9
--/9 9
-:9
-;9
-;/9
:9
9
/9
7:; kali
1711 kali
7:: kali
1;- kali
17 kali
1-/ kali
1;1 kali
1:/ kali
1;; kali
2 kali
;; kali
/ kali
-21 kali
- kali
7 kali
1727 kali
112 kali
175- kali
175 kali
11/ kali
111 kali
2- kali
2; kali
2/// kali
11 kali
15 kali
15/ kali
-1: kali
-/2 kali
--// kali
:- 9 19 ;-9
1719 159 :19
:5-9 1/ 9 ;5 9
-/9 5/9 129
259 -29 119
-19 /-/9 11/9
129
1-9
1-9
;9
-9
29
721
722
721/
72/
72
72/
711
712
711/
715
71/
71
77;-
77:2
77;5/
712
711
711/
2;17 71; 2;17 77;15.1-;
--/ 71/ --/ 77:2 1:.572
-755/ 71/ -755/ 77;5/ 1;.272
2-7 772-7 712 /.;/-5
2-2 772 2-2 711 1-.52
2-1 772/ 2-1 711/ :.;7;:/
1. *asio Likuiditas a. *asio Lan3ar
2erdasarkan hitungan diatas untuk &) Gudang Garam 7asio /an%ar pada rata!rata (,H:. "emudian, untuk &) -anjaya 1andala Sampoerna pada rata!rata ,: . &ada analisis rasio lan%ar semakin besar perbandingan aktiva lan%ar dengan hutang lan%ar maka semakin tinggi kemampuan perusahaan menutupi kewajiban jangka pendeknya. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar ,:. 3
a. *asio 6e&at 2erdasarkan hitungan rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio 5epat
adalah :,(*. Sedangkan, untuk hitungan rata!rata &) -anjaya 1andala Sampoerna adalah sebesar (,6. &ada analisis rasio %epat, Semakin besar Lui%k ratio maka semakin baik pula kondisi perusahaan. Namun apabila Lui%k ratio memiliki perbandingan (=( atau (::J perusahaan tersebut dianggap kurang baik. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar (,6. !. *asio +as
2erdasarkan hitungan rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio "as adalah :,:. Sedangkan, untuk hitungan rata!rata perusahaan &) -anjaya 1andala adalah sebesar :,(*. &ada analisis rasio kas 7asio ini menunjukan kemampuan kas untuk menutupi hutang lan%ar. Artinya Setiap 7p (,:: hutang lan%ar di jamin oleh kas dan surat!surat berharga sebesar :,: atau ,J untuk &) Gudang Garam dan :,(* atau (*J untuk &) -1 Sampoerna. Nilai yang sangat ke%il yang berarti kedua perusahaan
mengalami kesulitan dalam membayar utang
jangka pendek. "arena la'imnya memang sangat jarang perusahaan menyediakan kas yang %ukup untuk membayar kewajiban jangka pendeknya. Akan tetapi, 2ila sebuah perusahaan memiliki %ash ratio yang tinggi perlu dipertanyakan pula kemampuan alokasi aset perusahaannya. "arena kas tersebut akan lebih baik diinvestasikan atau dibagikan kepada investor. )idak ada standar khusus besarnya 5ash rasio yang ditetapkan. Namun dari ketiga rasio likuiditas maka yang paling jarang di gunakan adalah rasio kas karena di anggap terlalu sempit.
2.
*asio %ol,a!ilitas a. *asio Hutang 2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio
-utang adalah sebesar (,+J. Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 1andala adalah sebesar 66,+J . 7asio ini menggambarkan seberapa jauh hutang dapat ditutupi oleh aktiva. Semakin rendah debt ratio maka tingkat keamanan dananya menjadi semakin baik. &orsi hutang terhadap aktiva harus lebih ke%il. . #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih rendah adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar 66,+J. !. *asio Hutang Terhada& $odal
3+
2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio -utang adalah sebesar H(J . Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 1andala adalah sebesar 4J. #ika semakin tinggi rasio maka semakin ke%il modal sendiri dibanding hutangnya. Seharusnya kebijakan perusahaan harus memiliki hutang yang tidak lebih besar dari modal yang dimiliknya. "arna semakin ke%il rasio ini maka akan memperbaik keadaan perusahaan, artinya semakin ke%il hutang yang dimiliki maka semakin aman. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih rendah adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar 4J. 3. *asio Utang >angka Pan"ang thd $odal 2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio
-utang adalah sebesar 6,+ J . Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 1andala adalah sebesar 4,+ J. 7asio ini membandingkan antara utang jangka panjang dan modal pemilik, rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan modal pemilik untuk menutup utang jangka panjang semakin rendah rasio semakin aman bagi kreditur. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih rendah adalah &) Gudang Garam yaitu sebesar 6,+J.
-.
*asio Aktifitas a. Per&utaran Piutang 2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio
-utang adalah sebesar :,** kali . Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 1andala adalah sebesar (,6+ kali . Total assets turn over merupakan rasio yang menggambarkan perputaran aktiva diukur dari volume penjualan. #adi semakin besar rasio ini semakin baik yang berarti bahwa aktiva dapat lebih %epat berputar dan meraih laba dan menunjukkan semakin efisien penggunaan keseluruhan aktiva dalam menghasilkan penjualan. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih besar adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar (,6+ kali.
!. Per&utaran Persediaan
2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio -utang adalah sebesar :(, kali . Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 1andala adalah sebesar ,4+ kali. Sema kin tingg i rasio ini maka hal ini menunjukkan perusahaan bekerja semakin efisien dan likuid per sd ia n se ma kin bai k. Demi kia n pula ap abil a se ba li knya , ma ka 34
per us ah aan beke rj a se %a ra tid ak ef is ie n ata u ti dak pro du kti f dan ban ya k
bar ang
per se dia an
ya ng
me neump uk ,
hal
in i
aka n
mengakibatkan investasi dalam tingkat pengembalian yang rendah. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih besar adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar ,4+ kali.
3. Per&utaran Aset Teta&
2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio -utang adalah sebesar :,4 kali . Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 1andala adalah sebesar (:,H6 kali. 7asio ini berguna untuk mengevaluasi kemampuan perusahaan menggunakan aktivanya se%ara efektif untuk meningkatkan
pendapatan.
"alau
perputarannya
lambat
rendah0,
kemungkinan terdapat kapasitas terlalu besar atau ada banyak aktiva tetap namun kurang bermanfaat, atau mungkin disebabkan hal!hal lain seperti investasi pada aktiva tetap yang berlebihan dibandingkan dengan nilai output yang akan diperoleh. #adi semakin tinggi rasio ini berarti semakin efektif penggunaan aktiva tetap tersebut. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih besar adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar (:,H6 kali..
d. Per&utaran Total Aset 2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio
-utang adalah sebesar (,(( kali . Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 1andala adalah sebesar 3,+++ kali. Total assets turn over merupakan rasio yang menggambarkan perputaran aktiva diukur dari volume penjualan. #adi semakin besar rasio ini semakin baik yang berarti bahwa aktiva dapat lebih %epat berputar dan meraih laba dan menunjukkan semakin efisien penggunaan keseluruhan aktiva dalam menghasilkan penjualan. Dengan kata lain jumlah asset yang sama dapat memperbesar volume penjualan apabila assets turn overnya ditingkatkan atau diperbesar. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih besar adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar 3,+++ kali
e. Per&utaran Aset Lan3ar 2erdasarkan hitungan diatas rata!rata pada &) Gudang Garam 7asio
-utang adalah sebesar (,4H+ kali . Sedangkan, rata!rata pada &) -anjaya 3H
1andala adalah sebesar 6,6++ kali. Total 0urrent assets turn over merupakan rasio yang menggambarkan perputaran aktiva lan%ar diukur dari volume penjualan. #adi semakin besar rasio ini semakin baik yang berarti bahwa aktiva lan%ar dapat lebih %epat berputar dan meraih laba dan menunjukkan semakin efisien penggunaan keseluruhan aktiva dalam menghasilkan penjualan. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -anjaya 1andala Sampoerna maka yang lebih besar adalah &) -anjaya 1andala Sampoerna yaitu sebesar 6,6++ kali.
.
*asio Profita!ilitas a. *asio Tingkat Pengem!alian akti,a *0A4 2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata 7FA untuk &) Gudang
Garam sebesar *,H6J, sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar 6(J. ;ntuk analisis 7FA, Nilai 7FA yang semakin mendekati ( , berarti semakin baik profitabilitas perusahaan karena setiap aktiva yang ada dapat menghasilkan laba. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih mendekati ( yaitu adalah nilai 7FA dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar 6(J, hal itu menunjukkan bahwa dengan sejumlah aktiva yang sudah diinvestasikan maka didapatlah laba sebesar :,6( atau 6(J. !. *asio Tingkat Pengem!alian Ekuitas %aham Biasa *0E4 2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata 7FC untuk &) Gudang Garam sebesar (4,+ J sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar +6,+J ;ntuk analisis 7FC, Nilai 7FC mendekati ( menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih mendekati ( yaitu adalah nilai 7FC dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar +6,+J , hal itu menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih yang tersedia bagi pemilik atau investor sebesar :,+6+ atau +6,+J dengan menggunakan modal sendiri 3. $argin Atas La!a Pen"ualan 2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata 1argin Atas /aba
&enjualan untuk &) Gudang Garam sebesar ,H J sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar ((,+J. ;ntuk analisis 1argin Atas /aba &enjualan, Semakin tinggi Nilai 1argin Atas /aba &enjualan Net profit margin0 semakin baik operasi suatu perusahaan. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah nilai 1argin Atas /aba &enjualan dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar ((,+J., hal itu
3
menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih setelah pajak penjualan adalah sebesar :,((+ atau ((,+J.. d. *asio +emam&uan Untuk $enghasilkan La!a 2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata 7asio "emampuan
1enghasilkan /aba untuk &) Gudang Garam sebesar (6 J sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar 3J. ;ntuk analisis 7asio "emampuan 1enghasilkan /aba ini, Semakin tinggi Nilai 7asio "emampuan 1enghasilkan /aba semakin baik perusahaan dalam hal menghasilkan laba sebelum pajak C2$)0 atas aktiva yang dipergunakan. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah nilai 7asio "emampuan 1enghasilkan /aba dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar 3J., hal itu menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih sebelum pajak penjualan adalah sebesar :,3 atau 3J.. /. *asio +iner"a 0&erasi a. *asio La!a +otor
2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata /aba "otor untuk &) Gudang Garam sebesar :,3(+ sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar :,3+. ;ntuk analisis /aba "otor, Semakin besar nilainya maka semakin besar juga laba kotor yang diperoleh perusahaan . artinya perusahaan memiliki tingkat keuntungan dalam laba kotor yang tinggi. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah nilai 7asio /aba "otor dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar :,3+ hal itu menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba kotor adalah sebesar :,3+ atas penjualan . !. *asio La!a 0&erasional 2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata /aba Fperasional
untuk &) Gudang Garam sebesar :,((+ sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar :,(4. ;ntuk analisis /aba Fperasional, Semakin besar nilainya maka semakin besar juga laba operasional yang diperoleh perusahaan . artinya perusahaan memiliki tingkat keuntungan dalam laba operasi yang tinggi. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah nilai 7asio /aba operasional dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar :,(4 hal itu menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba operasional adalah sebesar :,3+ atas penjualan . 3. *asio La!a Bersih
3*
2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata /aba 2ersih untuk &) Gudang Garam sebesar :,:H+ sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar :,((+. ;ntuk analisis /aba 2ersih, Semakin besar nilainya maka semakin besar juga laba bersih yang diperoleh perusahaan . artinya perusahaan memiliki tingkat keuntungan dalam laba bersih yang tinggi. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah nilai 7asio /aba bersih dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar
:,((+
hal
itu
menunjukkan
kemampuan
perusahaan
dalam
menghasilkan laba bersih adalah sebesar :,((+ atas penjualan . . *asio Ukuran Pasar a. Earning Per %hare EP%4
2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata C&S untuk &) Gudang Garam sebesar 7p. 6:HH,+ 8/embar sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar 7p. 36(4 8/embar. ;ntuk analisis C&S, Semakin tinggi nilai #PS suatu perusahaan maka semakin besar pengembalian modal dari setiap lembar sahamnya. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih tinggi adalah nilai C&S dari &) Gudang Garam yaitu sebesar 7p. 6:HH,+ 8/embar hal itu menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan per lembar saham pemilik adalah sebesar 7p. 6:HH,+ 8/embar !. PE* Pri3e Earning *atio4
2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata &C7 untuk &) Gudang Garam sebesar :,(4+ sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar :,:3+. ;ntuk analisis &C7, 2agi investor, semakin ke%il P#R suatu saham, semakin bagus, karena saham tersebut termasuk dalam kategori murah. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih rendah adalah nilai &C7 dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar :,:3+ hal itu menunjukkan apresiasi pasar terhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. 3. Di,idend @ield DP%4
2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata Dividen Qield untuk &) Gudang Garam sebesar 6:HH,+ sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar 36(4. ;ntuk analisis D&S, Semakin rendah dividend yield semakin baik , karena dividen sebagian besar akan diinvestasikan kembali, dan juga karena harga dividen yang tinggi &C7 yang tinggi0 yang mengakibatkan dividend yield akan menjadi ke%il. #ika dibandingkan antara 6:
&) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih rendah adalah nilai D&S dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar 36(4.
d. *asio Pem!a#aran Di,iden Di,idend Pa#'0ut *atio4
,ividend Payout Ratio merupakan rasio yang mengukur perbandingan dividen terhadap laba perusahaan.
sedangkan untuk &) -1
Sampoerna didapat sebesar :,((+ atau ((,+J . Artinya bahwa ((,+J dari laba bersih perusahaan dibagikan sebagai deviden kas, sedangkan sisanya ,+J digunakan sebagai tambahan ekuitas . &erusahaan yang mempunyai tingkat pertumbuhan yang tinggi akan mempunyai rasio pembayaran dividen yang rendah jadi yang punya nilai D&7 paling rendah adalah &) Gudang Garam. Namun hal seperti ini bukan berarti investor tidak ingin mendapatkan dividen yang besar. Akan tetapi jika pembayaran dividen tersebut lebih dari 3+J maka dikuatirkanakan terjadi kesulitan likuidasi keuangan perusahaan di masa mendatang. Fleh karena pada kasus ini pembayaran dividenya tidak lebih dari 3+ J maka yang lebih baik adalah &) -1 Sampoerna.
e. Pri3e To Book ?alue *atio 2erdasarkan hitungan diatas didapatlah rata!rata &2< untuk &)
Gudang Garam sebesar (.3:,3 sedangkan untuk &) -1 Sampoerna didapat sebesar *.:,*+.
;ntuk analisis &2<, Semakin rendah nilai &82< suatu
saham maka saham tersebut dikategorikan undervalued, yang mana sangat baik untuk memutuskan investasi jangka panjang. Nilai rendah &2< ini harus disebabkan oleh turunnya harga saham, sehingga harga saham berada di bawah nilai bukunya atau nilai sebenarnya. #ika dibandingkan antara &) Gudang Garam dengan &) -1 Sampoerna maka yang lebih rendah adalah nilai &2< dari &) -1 Sampoerna yaitu sebesar *.:,*+.
2.1.-
Analisis =ndustri *okok
6(
$ndustri rokok, khususnya rokok kretek, banyak menyerap tenaga kerja dan merupakan penyumbang pendapatan terbesar dari %ukai kepada negara. "etika $ndonesia dilanda krisis ekonomi pada tahun (**H, industri rokok kretek dapat terus bertahan sementara industri lain banyak yang harus gulung tikar akibat melonjaknya nilai tukar nilai uang asing. "eberadaan industri rokok kretek menjadi perhatian karena kemampuannya dalam menghadapi perubahaan situasi ekonomi dan jumlah permintaan dalam negeri yang sangat besar sehingga memungkinkan bagi industri rokok kretek dapat terus berkembang di $ndonesia. Dalam industri rokok kretek terdapat asosiasi yang beranggotakan sebagian besar perusahaan!perusahaan rokok kretek. "eberadaaan asosiasi dalam suatu industri memungkinkan timbulnya perilaku yang bersifat negatif antara perusahaan!perusahaan yang menjadi anggota asosiasi. Se%ara sistematis permasalahan yang ingin di analisis adalah kondisi dasar permintaan rokok kretek, struktur dan perilaku industri rokok kretek. hubungan struktur dan kinerja dan perilaku dari industri rokok kretek. $ndustri -asil )embakau $-)0 sampai saat ini masih mempunyai peran penting dalam menggerakkan ekonomi nasional terutama di daerah penghasil tembakau, %engkeh dan sentra sentra produksi rokok, antara lain dalam menumbuhkan industri8jasa terkait, penyediaan lapangan usaha dan penyerapan tenaga kerja. Dalam situasi krisis ekonomi, $-) tetap mampu bertahan dan tidak melakukan &emutusan -ubungan "erja &-"0, bahkan industri ini mampu memberikan sumbangan yang %ukup signifikan dalam penerimaan negara. Dalam pengembangan $-), aspek ekonomi masih menjadi pertimbangan utama dengan tidak mengabaikan faktor dampak kesehatan. $ndustri -asil )embakau mendapatkan prioritas untuk dikembangkan karena mengolah sumber daya alam, menyerap tenaga kerja %ukup besar baik langsung maupun tidak langsung 9(: juta orang0 dan sumbangannya dalam penerimaan negara %ukai0 tahun 3::4 7p. 3,:6 triliyun sedangkan tahun 3::H sebesar 7p 6,+ triliun. Sesuai dengan kriteria yang ditetapkan seperti banyak menyerap tenaga kerja, menggunakan8 mengolah SDA dalam negeri dan memiliki potensi ekspor maka $ndustri tembakau dengan produksi utama rokok8 sigaret merupakan salah satu industri dalam kelompok industri makanan dan minuman yang memenuhi kriteria untuk dikembangkan. Namun demikian, $-) dewasa ini dihadapkan pada berbagai permasalahan antara lain isu dampak merokok terhadap kesehatan baik di tingkat global yang disponsori oleh -F sebagaimana tertuang dalan ?ramework 5onvention on )oba%%o 5ontrol ?5)50 dan di tingkat nasional pengendalian produk tembakau tertuang dalam && No.(* )ahun 3::6 tentang &engamanan 7okok 2agi "esehatan. Di samping itu, $-) juga dihadapkan pada masalah kebijakan %ukai yang tidak teren%ana dengan baik, tidak transparan dan lebih berorientasi pada upaya peningkatan pendapatan negara tanpa mempertimbangkan 63
kemampuan industri rokok dan daya beli masyarakat ditambah dengan maraknya produksi dan peredaran rokok ilegal.
&) -.1. Sampoerna memiliki keunggulan!keunggulan diantaranya adalah sebagai berikut= o o o
&roduk!produknya berkualitas. 2eragam!ragam jenis produk. 1udah di dapat di pasar!pasar terdekat.
(. "ualitas 2ahan 2aku "ualitas bahan baku rokok sampoerna sudah terper%aya, kualitas bahan baku menjadi andalan sampoerna untuk bersaing dengan empat perusahaan rokok besar $ndonesia lainnya Gudang garam, Djarum, 2entoel &rima dan ismilak0. 3. 1enguasai pangsa pasar &roduk!produk rokok sampoerna se%ara keseluruhan menguasai pangsa pasar rokok $ndonesia dengan pangsa pasar 3,3 J, posisi runner!up Gudang Garam 36,4 dan pada peringkat ketiga Djarum 3:, J. 6. "redibilitas &erusahaan &erusahaan yang telah berdiri hampir men%apai seratus tahun pastinya memiliki kredibilitas perusahaan yang baik. "redibilitas Sampoerna tidak dibangun dalam semalam, tetapi melalui jalan yang panjang dan berbagai prestasi yang telah ditorehkan. "redibilitas perusahaan inilah yang menjadi dasar terbentuknya trust keper%ayaan dari para stakeholder yang terbukti menjadi poin krusial dalam pengembangan suatu bisnis. . 2udaya &erusahaan 2udaya perusahaan dalam tubuh sampoerna sudah menjadi spirit d%orps sampoerna. Dalam kegiatan sehari!hari budaya perusahaan tersebut menjiwai seluruh aktifitas karyawan sehingga kinerja karyawan menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan adanya budaya perusahaan yang baik maka perusahaan akan mampu bertahan dan berkembang lebih baik lagi. +. Nilai %apital yang besar Setelah &hilip 1orris menjadi pemilik dominan saham perusahaan. Sampoerna memiliki %apital yang %ukup besar dan jaminan tersedianya modal dibawah naungan perusahaan rokok raksasa dunia. Dengan tersedianya dana yang besar, memudahkan perusahaan untuk menjalankan strategi pemasaran dan kegiatan operasional perusahaan Namun disamping itu, &) -1 Sampoerna juga memiliki kelemahan yaitu= (. -arga yang %ukup mahal -arga yang %ukup mahal -arga yang %ukup mahal menjadi kelemahan sampoerna yang sangat terlihat dimata %ompetitor. -arga %ukup mahal ini bersala dari biaya promosi yang besar dan bahan baku yang mahal. 66
3. "urang diminatinya produk rokok S"1 mild di $nternasional &ara perokok luar negeri sudah terbiasa dengan rokok putih dan sudah %andu dengan rasa yang diberikan oleh rokok putih, kehadiran rokok kretek mild tidak bias menggeser kedudukan rokok putih sebagai rokok no. ( di luar negeri untuk saat ini. 6. "alahnya pangsa pasar S"1 filtered dari para pesaing alaupun Dji Sam Soe ?iltered memilki kualitas tembakau dan %engkeh yang tidak kalah dari para pesaing, tetapi perbedaan harga membuat Dji Sam Soe filter tidak bias menggeser kedudukan Gudang Garam $nternasional dari peringkat pertama dan minimnya distribusi dan promosi membuat sangat memperkokoh posisi Gudang Garam $nternasional sebagai 5hampion. . 1odal yang %ukup besar untuk mengadakan event berkala seperti A mild live wanted, #ava #a'', 5F&A Dji Sam Soe, /iga voli &roliga, $2/, #ak #a'' dan Soundrenaline.&engalokasian
yang dipakai
sampoerna banyak dipakai untuk membuat suatu event, terlebih lagi event yang dibuat adalah event berkala #ava #a'', #ak ja'', $2/, &roliga, 5F&A, Soundrenaline dan Amild live wanted
0
dengan
jangka waktu setahun sekali event tersebut dilaksanakan, sudah terhitung ada tujuh event besar yang harus didanai setiap tahunnya. Dengan adanya event berkala tersebut sampoerna harus menyediakan dana
yang
%ukup
besar
+. /ambatnya pertumbuhan rokok Avolution 7okok Avolution yang seharus menjadi harapan agar dapat bersaing dengan rokok putih, tetapi yang terjadi pertumbuhan rokok tersebut sangat lambat, permintaan turun dan profit menurun, akhirnya malah memberikan kerugian dan memberikan dampak yang negative. 7okok Avolution yang seharusnya harapan dilihat dari laun%hingnya yang sangat luar biasa utnuk industry rokok $ndonesia, tetapi yang terjadi produk ini tidak memberikan laba yang sesuai harapan seiring berjalannya waktu.
Sedangkan keunggulan dan kelemahan &) Gudang Garam adalah sebagai berikut= "eunggulan (. Sebagai pen%etus atau perintis rokok kretek rendah tar pertama di indonesia 3. &enguasaan Iknow howE teknologi toba%%o blending dan berbagai teknologi pengen%eran melalui vitali'ed tipping paper untuk mendapatkan kretek rendah tar dengan rasa yang tetap terjaga. S"1 berhasil mendominasi industry rokok $ndonesia.
6
6. 7okok yang mengandung nikotin tidak akan menurunkan permintaan karena akan membuat orang ketagihan. . Gudang garam sebagai produsen rokok terbesar di $ndonesia. +. 1emiliki tanggung jawab so%ial dan karyawan dengan kualitas dan kinerja yang baik. 4. 1emiliki bahan baku yang berkualitas dan teknologi yang %anggih. H. Adanya %ontrol terhadap kualitas. . &erusahaan publi% yang sahamnya terdaftar di 2C# dan 2CS "elemahan (. 2iaya yang %ukup mahal baik dari segi bahan baku maupun teknologi yang dipakai.
Permintaan dan Pena1aran &roduksi rokok tahun 3::: sebesar 36*,+ milyar batang terus mengalami penurunan sampai dangan tahun 3::6 yang produksinya hanya men%apai (*3,6 milyar batang atau turun rata!rata sebesar H,:( J per tahun. Sejak tahun 3:: sampai dengan tahun 3::H produksi rokok mengalami kenaikan menjadi sebesar 36(,: milyar batang. Selanjutnya perilaku pasar per jenis rokok mengalami perubahan diantaranya sebagai berikut = (. Sigaret &utih 1esin S&10 dalam tahun 3::: mempunyai pangsa pasar sebesar (:,HJ turun menjadi H,: J pada tahun 3::*. 3. Sigaret "retek 1esin S"10 dalam tahun 3::: mempunyai pangsa pasar sebesar +:,6J naik menjadi + J pada tahun 3::*. 6. Sigaret "retek )angan S")0 dalam tahun 3::: mempunyai pangsa pasar sebesar 6*J turun menjadi 6HJ pada tahun 3::*.
Peluang 2 (n"aman Peluang T 2erkembangnya teknologi olahan tembakau rendah tar dan nikotin T &engembangan pasar rokok rendah tar dan nikotin %ukup besar baik domestik maupun ekspor T 2elum optimalnya penguasaan pasar terutama pasar negara!negara berkembang
(n"amanan T Adanya pengawasan se%ara global terhadap tembakau dan olahannya melalui ketentuan ?5)5 T 1araknya peredaran rokok illegal
6+
T )indakan proteksisionisme di beberapa negara tujuan ekspor, terutama di negara!negara maju.
2.1.
Analisis Perekonomian
(. 7F"F" SC2AGA$ SA/A- SA); DC<$SA DAN "C"AQAAN NCGA7A. 7okok selalu menjadi perbin%angan banyak orang. -al utama yang dibahas sudah tentu tentang berbagai masalah yang disebabkannya, baik bagi kesehatan ataupun kualitas hidup pe%andunya. 1emang hampir kebanyakan opini publik jika ditanya soal rokok akan mengarah pada sisi negatif, padahal di balik rokok tersebut hidup juga para petani tembakau, pengusaha rokok, pekerja pabrik rokok, penjual rokok serta orang! orang yang menjual jasa pada pengusaha pabrik rokok. 1ereka semua bisa bertahan hidup karena manfaat rokok. $ni adalah salah satu manfaat rokok. Selain itu, negara juga menetapkan bea %ukai rokok yang besar, tujuannya memang untuk membatasi peredaran rokok dengan menaikan harga. Namun sepertinya strategi tersebut tidak begitu relevan dalam usaha membatasi perdaran rokok, melainkan malah berjasa pada pendapatan negara. "ita memang sudah tahu bahwa rokok merupakan salah satu &enghasil de,isa negara . )ingginya %ukai rokok disebut!sebut sebagai salah satu penyumbang devisa
terbesar, ter%atat sebesar (4,+ triliun 7upiah pada tahun 3::. Namun fakta selanjutnya lebih men%engangkan lagi. 1asih pada tahun yang sama pemerintah mengeluarkan anggaran lebih dari (3H triliun 7upiah untuk mengatasi berbagai masalah yang berhubungan dengan rokok. /ebih dari tujuh kali lipatnya sekaligus kembali menguras %ukai rokok serta pendapatan negara yang didapatkan sebelumnya. Sebuah jumlah yang men%engangkan jika dibandingkan dengan pengetahuan masyarakat umum. Selintas memang kita lihat rokok tersebut berjasa bagi anggaran serta kekayaan negara, padahal selain biaya untuk mengatasi permasalahan yang timbul akibatnya jauh lebih besar, negara juga kehilangan sesuatu yang lebih penting yaitu generasi muda yang %erdas dan sehat. )ingginya tingkat perokok dalam masyarakat hampir!hampir men%ekik segala bidang, mulai dari pendidikan, tingkat perekonomian dan terutama kesehatan. 7okok memiliki :.::: bahan kimia yang berbahaya, masuknya semua bahan kimia tersebut dapat merusak fungsi organ tubuh, menyerang saraf, menurunkan daya pikir dan menyerang gen. -arga rokok di $ndonesia sangat rendah karena %ukai yang dikenakan sangat rendah yakni 6J terendah setelah kamboja0, sehingga konsumsi rokok meningkat. -al ini bisa dibandingkan dengan harga jual rokok 1arlboro pada tahun 3:: yang di Singapura berharga ;SD .4, di 1alaysia ;SD 3,+4 sementara di $ndonesia hanya ;SD (,:( data dari ?a%t Sheet )5S5 $S1"1$0. 7okok juga menjadi pengeluaran 64
terbesar kedua bagi para rakyat $ndonesia. &ada data di /embaga Demografi ?C ;$ tahun 3::4 ter%atat pengeluaran rokok sebesar ((,*J, setengahnya dari pengeluaran terhadap padi!padian yang men%apai 33,(:J, namun lebih tinggi daripada /istrik, telepon dan 221 yang sebesar (:,*+ J serta lebih tinggi dari pada Sewa dan "ontrak yang men%apai ,3J. &enerimaan %ukai tembakau meningkat 3* kali lipat dari 7p (,H trilyun menjadi 7p. *,* trilyun dari tahun (**:!3::. $ni bukti bahwa kenaikan tingkat %ukai tembakau yang dilakukan pemerintah efektif untuk meningkatkan penerimaan negara. Dengan fakta ini, mitos bahwa peningkatan %ukai tembakau akan mengurangi penerimaan negara dapat terbantahkan. $ronisnya, kontribusi %ukai ini terhadap total penerimaan negara menurun menjadi +,3J pada tahun 3::. &eningkatan %ukai sebesar 3 kali lipat akan menambah (.
&endapatan masyarakat sebesar 7p. *( 1ilyar
3.
Futput perekonomian sebesar 7p. 666 1ilyar
6.
/apangan kerja sebanyak 3(.(6+
Dilain sisi, peningkatan %ukai menjadi +HJ, maka= (.
#umlah perokok akan berkurang 4,* juta orang
3.
#umlah kematian terkait rokok turun 3, juta
6.
&enerimaan negara dari %ukai tembakau bertaambah dengan 7p. +:,( trilyun.
2. 7F"F" SC2AGA$ "C7;G$AN NCGA7A. Selama ini rokok dibilang sebagai penyumbang devisa terbesar untuk negara padahal nyatanya rokok justru menyumbang kerugian terbesar negara. "erugian yang ditimbulkan rokok bukan hanya masalah kesehatan saja tapi juga masalah moral dan finansial. 1enurut data Depkes tahun 3::, total biaya konsumsi atau pengeluaran untuk tembakau adalah 7p (3H, triliun. 2iaya itu sudah termasuk biaya kesehatan, pengobatan dan kematian akibat tembakau. Sementara itu penerimaan negara dari %ukai tembakau adalah 7p (4,+ triliun. IArtinya biaya pengeluaran untuk menangani masalah kesehatan akibat rokok lebih besar H,+ kali lipat daripada penerimaan %ukai rokok itu sendiri. #adi sebenarnya kita ini sudah dibodohi, sudah tahu rugi tapi tetap dipertahankan dan dikerjakan. $nilah %ara berpikir orang!orang tertentu yang bodoh,E tutur kata &rof ?arid A 1oeloek, "etua "omisi Nasional &engendalian )embakau dalam a%ara &eningkatan 5ukai 7okok= Antara "epentingan Ckonomi dan "esehatan di -otel Sahid #akarta, 7abu (H8383:(:0. &rof ?arid mengatakan, rokok adalah pintu gerbang menuju kemaksiatan, penurunan moral dan lost generation. I)idak ada orang yang minum alkohol, terkena -$<, atau memakai narkoba tanpa merokok terlebih dahulu,E kata &rof ?arid yang juga mantan menteri kesehatan ini. I1enurut agama saja menghisap rokok adalah kegiatan yang muba'ir
6H
atau makruh. 1emang dilema, di satu sisi negara butuh uang tapi di sisi lain banyak yang dirugikan akibat rokok,E tambahnya. Dalam ;; "esehatan No.64 )ahun 3::* disebutkan bahwa nikotin adalah 'at aditif, sama halnya dengan alkohol dan minuman keras. I#adi rokok harusnya juga diperlakukan sama dengan narkoba. Artinya kalau narkotik tidak diiklankan, merokok juga harusnya tidak boleh. 1asalah rokok juga harus ditangani se%ara spesial,E ujarnya. "enaikan %ukai tembakau rokok sebesar (+ persen menurut &rof ?arid dianggap tidak akan berpengaruh. &ertama, karena rokok mengandung nikotin yang bersifat %andu, jadi bagaimanapun juga orang
akan terus men%ari dan
men%ari
rokok untuk
memenuhi
kebutuhannya.
"edua, grafik elastisitas rokok bersifat inelastis, jadi kenaikan harga rokok tidak akan terlalu mengurangi konsumsi rokok. "etiga, pertambahan penduduk terus terjadi dan hal ini memungkinkan semakin banyak orang yang merokok. ;ntuk itu solusinya adalah, perlu regulasi atau &eraturan &emerintah &&0 khusus yang mengatur ketat penggunaan rokok. Sebenarnya sudah banyak ;; yang mengatur tentang rokok, misalnya ;; "esehatan No 6483::*, ;; &enyiaran No 668(***, ;; &erlindungan Anak No 3683::3, ;; &sikotropika No +8(**H dan ;; 5ukai No 6*83::H. IDi situ ada aturannya nikotin harus dibagaimanakan. )api karena ;; itu berjalan sendiri! sendiri maka tujuannya jadi tidak ter%apai. Qang dibutuhkan hanya harmonisasi ;;,E katanya. &eningkatan %ukai rokok juga menurut &rof ?arid harus didistribusikan pada kegiatan! kegiatan untuk menangani sektor kesehatan. I&erokoklah yang membayar %ukai tembakau sehingga sudah semestinya dana %ukai dikembalikan untuk memperbaiki kesehatan masyarakat,E ujarnya. 5. 1C/$-A) DA7$ ANA/S$S -;2;NGAN "C;N);NGAN DA7$ &A27$" 7F"F"
Dalam industri rokok, dominasi dari para pelaku utama bisnis ini sudah %ukup dikenal. &ada tiga tahun terakhir tahun (***, 3:::, 3::(0 ternyata 6 perusahaan rokok, yaitu &).Gudang Garam )bk, &). -1 Sampoerna )bk dan &). Djarum, selalu masuk dalam jajaran ISepuluh 2esar &erusahaan )erbaik di $ndonesiaE di antara 3:: )op 5ompanies di Asia yang disusun peringkatnya oleh majalah ?ar Castern C%onomi% 7eview ?CC70. Di tengah krisis ekonomi yang dinilai belum tampak pangkal akhirnya, sungguh melegakan bahwa setidaknya ada (: perusahaan yang masuk kategori berkinerja prima di antara 3::
6
perusahaan terbaik di kawasan Asia. 1enariknya, di antara (: besar tersebut, tiga di antaranya merupakan raksasa kretek $ndonesia. ;niknya, lokasi empat perusahaan rokok yang mengusai pasar di $ndonesia &). Gudang Garam )bk, &). -1. Sampoerna )bk, &) Djarum, dan &). 2entoel masing!masing amat terkonsentrasi se%ara geografis. Se%ara regional, masing!masing &erusahaan ini berperanan dalam tumbuh dan berkembangnya kluster industri rokok di "abupaten "ediri, "ota Surabaya, "abupaten "udus dan "ota 1alang. &). Gudang Garam )bk didirikan pada tahun (*+ di "ediri, pertama kali memproduksi klobot kretek. 2erkat sistem manajemen yang profesional terutama menjelang tahunUtahun awal (*:!an perusahaan ini melejit mendahului perusahaan!perusahaan lainnya. &erusahaan ini menjadi perusahaan publik terbesar dalam industri rokok. &) Gudang Garam, )bk adalah penguasa pangsa pasar terbesar industri rokok kretek di $ndonesia yang menghasilkan H, miliar batang rokok atau +, J dari jumlah produksi 33 perusahaan terbesar yang bergabung dalam GA&&7$. &orsi sigaret kretek tangan S")0 yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut terus menurun, pada tahun (** dari H, miliar batang rokok yang dihasilkan 4(,3 miliar batang rokok 3,(J0 adalah sigaret kretek mesin S"10, sementara produksi S") dan klobot hanya (6,( miliar $ndo%ommer%ial, (***=(0 1elalui merek andalannya, Gudang Garam &ada tahun 3::3 &ernah menguasai pangsa pasar hingga +:J. Sumbangan terbesar Gudang Garam diperoleh dari S"1 dengan merek Gudang Garam ?ilter $nternational. 1erek dalam segmen S"1 yang dimiliki oleh Gudang Garam antara lain Gudang Garam Surya (3, Gudang Garam Surya (4, Gudang Garam ?ilter $nternational 1erah (3, Gudang Garam ?ilter $nternational 1erah (4. Sedangkan merek dalam segmen S") yang dimiliki Gudang Garam adalah Gudang Garam "ing Si'e (3,Gudang Garam "ing Si'e (4 dan Gudang Garam Surya &ro $ndo%ommer%ial, 3::3= 0 &). Gudang Garam juga merupakan salah satu produsen rokok kretek terkemuka yang menguasai pangsa pasar terbesar di $ndonesia, memproduksi lebih dari H: miliar batang rokok dari 33: miliar produksi rokok nasional pada tahun 3::( atau menguasai sekitar 63J produksi rokok nasional. Selain itu &). Gudang Garam )bk. dikenal sebagai produsen rokok kretek yang bermutu tinggi. Sehingga sejak tahun lalu, selain memproduksi rokok untuk memenuhi permintaan nasional, &). Gudang Garam juga memproduksi rokok dengan kualitas dunia untuk diekspor ke beberapa negara di dunia seperti 2runei Darussalam, 1alaysia, Singapura, )aiwan, "orea Selatan, Saudi Arabia, Australia, #epang, 2elanda, #erman, &ran%is dan $nggris sesuai dengan permintaan khusus atas jenis rokok yang paling diminati oleh masing!masing negara pengimpor. 2erdasarkan sekilas deskripsi &erkembangan $ndustri 7okok di indonesia sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa &). Gudang Garam )bk. sebagai bagian dari $ndustri rokok di $ndonesia dapat dikategorikan dalam $ndustri Fligopoli. Sebab, pangsa pasar rokok di $donesia hanya dikuasai oleh perusahaan besar /okal sejenis dan satu &erusahaan Asing
6*
yaitu &hilip 1orris 5o./td. perusahaan penghasil rokok0 saat itu. Sehingga Setiap perusahaan yang bersangkutan harus mengetahui bahwa setiap kebijakan harga, kualitas, output, dan iklan yang mendorong reaksi dari pesaing merupakan kun%i "eberhasilan &erusahaan dalam memperebutkan konsumen. Selain itu, kondisi persaingan yang ketat akan menjadi hambatan yang berarti bagi pesaing baru untuk masuk dalam industri tersebut Salah satu prinsip penting yang perlu di%ermati oleh perusahaan dalam $ndustri Fligopoli adalah &erusahaan tidak memiliki kekeluasaan terhadap &enentuan harga, faktor! faktor yang melatarbelakanginya antara lain = (. "ebijakan suatu perusahaan untuk menurunkan harga dengan maksud meningkatkan permintaan hanya menghasikan peningkatan keuntungan sesaat. Sebab, kebijakan tersebut akan memi%u reaksi perusahaan pesaing untuk melakukan penurunan harga pula. Sehingga kondisi tarik!menarik permintaan yang terjadi antara &erusahaan dalam $ndustri Fligopoli akan selalu terjadi. "ondisi tersebut dapat terlihat dalam "urva 3.
&ermintaan &atah. Sebaliknya, dalam kondisi perekonomian yang tidak stabil, "ebijakan suatu &erusahaan untuk menaikkan harga dengan maksud menekan kerugian atas kenaikan biaya total atau dengan maksud meningkatkan keuntungan, akan menimbulkan reaksi dari &erusahaan pesaing untuk tetap mempertahankan harga lama. -al itu dilakukan perusahaan pesaing dengan tujuan untuk menyerap permintaan baru yang timbul akibat penurunan permintaan perusahaan yang menetapkan kenaikan harga tersebut.
BAB +E%=$PULAN
-.1 +e&utusan =n,estasi
(
2erdasarkan hasil perhitungan analisis rasio fokus= 7asio Aktivitas, 7asio &rofitabilitas, 7asio "inerja Fperasi, dan 7asio ;kuran &asar0 ,dapat disimpulkan bahwa &.). -.1. Sampoerna, )bk lebih baik dalam hal kemampuan mendapatkan laba , efisiensi8 efektivitas dalam menggunakan aktiva yang dimiliki, dibandingkan dengan &) Gudang Garam,)bk .
3
Dari segi industri &) -1 Sampoerna juga lebih unggul dari pada &) Gudang Garam yaitu dibuktikan dengan &) -1 Sampoerna = a. "ualitas 2ahan 2aku yang lebih baik, b. 1enguasai pangsa pasar %. "redibilitas perusahaan yang baik. d. 2udaya perusahaan yang baik e. Nilai %apital yang besar
: