BAB I TINJAUAN TEORI
1. DEFINISI Spir Spirit itua ualit lity y bera berasal sal dari dari baha bahasa sa lati latin n “spir “spirit itus us”” yang yang bera berart rtii nafas nafas atau atau
udara.spirit memberikan hidup,menjiwai seseorang. Spirit memberikan arti penting ke hal apa saja yang sekiranya menjadi pusat dari seluruh aspek kehidupan seseorang ( Dombeck,1995). Dombeck,1995).
Spirit Spiritual uality ity adalah adalah suatu suatu yang yang dipeng dipengaru aruhi hi oleh oleh budaya budaya,, perkem perkemban bangan gan,, pengalaman
hidup
kepercayaan
dan
nilai
kehidupan.
Spiritualitas
mampu
mengha menghadir dirkan kan cinta, cinta, keperca kepercaya yaan, an, dan harapa harapan, n, meliha melihatt arti dari dari kehidu kehidupan pan dan memelihara hubungan dengan sesama. (Perry Potter, !!"). Dist Distres res spir spirit itua uall adal adalah ah keru kerusak sakan an kema kemamp mpua uan n dalam dalam meng mengal alam amii dan dan mengintegrasikan arti dan tujuan hidup seseorang dengan diri, orang lain, seni, musik, literature, alam dan kekuatan yang lebih besr dari dirinya (N#$%#, !!5).
. PE PEN& N&EB EBAB AB'E 'ETI TIO OO OII
Menurut Vacarolis Vacarolis !"""# penyebab distres spiritual adalah sebagai berikut $ a.
%engkajian &isik → 'buse
b.
%engkajian %sikologis → Status mental, mungkin adanya depresi, marah, kecemasan, ketakutan, makna nyeri, kehilangan kontrol, harga diri rendah, dan pemikiran yang bertentangan (tis)*reen, !""!#. %engka %engkajian jian Sosial Sosial +uday +udayaa
c.
→
dukungan dukungan sosial dalam memahami memahami keyakinan keyakinan klien
Spencer, --#. 1. F#kt F#ktor or Pre Pre%* %*+ +o+ o+*+ *+**
*anggu *angguan an pada pada dimens dimensii biolog biologis is akan akan mempen mempengar garuhi uhi fungsi fungsi kognit kognitif if seseora seseorang ng sehingga akan mengganggu proses interaksi dimana dalam proses interaksi ini akan terjadi transfer pengalaman yang penting bagi perkembangan spiritual seseorang. &aktor &aktor predis predispos posisi isi sosiok sosiokult ultura urall melipu meliputi ti usia, usia, gender gender,, pendid pendidika ikan, n, pendap pendapata atan, n, okupasi, posisi sosial, latar belakang budaya, keyakinan, politik, pengalaman sosial, tingkatan sosial.
. F#kt F#ktor or Pre+ Pre+* **t *t#+ #+** 1
a. /ejad /ejadia ian n Stres Stresfu full ll Mempengaruh Mempengaruhii perkemban perkembangan gan spiritual spiritual seseorang seseorang dapat terjadi terjadi karena perbedaan tujuan tujuan hidup, hidup, kehila kehilanga ngan n hubung hubungan an dengan dengan orang orang yang yang terdek terdekat at karena karena kematia kematian, n, kegagalan dalam menjalin hubungan baik dengan diri sendiri, orang lain, lingkungan dan 0at yang maha tinggi. b. /etegangan 1idup +eberapa +eberapa ketegangan ketegangan hidup hidup yang yang berkonstrib berkonstribusi usi terhadap terhadap terjadinya terjadinya distres spiritual adalah adalah ketega keteganga ngan n dalam dalam menjal menjalank ankan an ritual ritual keagam keagamaan aan,, perbed perbedaan aan keyaki keyakinan nan dan ketidakmampuan menjalankan peran spiritual baik dalam keluarga, kelompok maupun komunitas. ". PATOFISIOOI +erhubungan dengan tantangan pada sistem keyakinan atau perpisahan dari ikatan
spirit spiritual ual sekund sekunder er akibat akibat $ kehila kehilanga ngan n bagian bagian atau atau fungsi fungsi tubuh, tubuh, penya penyakit kit termin terminal, al, penyakit yang membuat membuat kondisi lemah, nyeri, trauma, keguguran, kelahiran, dan mati. mati. -. BAT BATASAN AR ARAT ATERI ERIST STI I . 1ubu 1ubung ngan an deng dengan an diri diri a. 2ngk 2ngkap apan an keku kekura rang ngan an # 1arapan !# 'rti 'rti dan dan tuj tujua uan n hid hidup up 3# %erd %erdam amai aian4 an4ke keten tenan anga gan n b. %enerimaan c. 5inta d. Memaafk Memaafkan an diri diri sendir sendirii e. /ebe /ebera rani nian an # Marah !# /esalahan 3# /opi /opin ng yang ang bu buruk ruk !. 1ubu 1ubung ngan an deng dengan an oran orang g lain lain a. Menola Menolak k berhub berhubung ungan an denga dengan n tokoh tokoh agama agama b. Menolak interaksi dengan tujuan dan keluarga keluarga c. Mengun Mengungka gkapka pkan n terpisah terpisah dari dari sistem sistem pendu pendukun kung g d. Mengun Mengungka gkapka pkan n penga pengasin singan gan diri diri 3. 1ubungan 1ubungan dengan dengan seni, musik, musik, literatur, literatur, dan dan alam a. /eti /etida dakm kmam ampu puan an untu untuk k meng mengun ungk gkap apka kan n krea kreati ti6i 6ita tass bern bernya yany nyi, i, mend menden enga gark rkan an
musik, menulis# b. 7idak tertarik dengan alam c. 7idak 7idak tertari tertarik k dengan dengan bacaan bacaan keag keagama amaan an 8. 1ubungan 1ubungan dengan dengan kekuatan kekuatan yang yang lebih besar dari dirinya dirinya #. /etidakmampuan untuk berdo9a b. /etidakmampuan untuk berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan c. Mengungkapkan terbuang oleh atau karena kemarahan 7uhan %. Meminta untuk bertemu dengan tokoh agama 2
e. 7iba)tiba berubah praktik agama /. /etidakmampuan untuk introspeksi 0. Mengungkapkan hidup tanpa harapan, menderita (N#$%# N*cNoc) 5. FATORFATOR &AN BER2UBUNAN #. 'ncaman kematian b. 'sing tentang diri sendiri c. 'sing tentang social %. /ehilangan bagian tubuh e. /ehilangan fungsi bagian tubuh /. /ejadian hidup tidak terduga 0. /elahiran bayi 3. /ematian orang terdekat *. /esepian 4. Menerima kabar buruk k. :yeri . Menjelang ajal, dll (D*#0$o+# eer#6#t#$, !15!17)
BAB II ONSEP ASU2AN EPERA8ATAN PADA N&. DENAN DISTRESS SPIRITUA
# %;:*/'<=': '. =dentitas
$ 2mur menentukan peningkatan stress
+. >=?'@'7 /;S;1'7': a. /eluhan 2tama $ +iasanya yang dirasakan adalah pusing kepala b. >iwayat kesehatan sekarang $ +iasanya sejak kapan timbulnya stress tersebut c. >iwayat kesehatan dahulu $
+iasanya memiliki riwayat penyakit yang sama atau penyakit lain yang dideritanya
d. >iwayat kesehatan keluarga $ +iasanya keluarga memiliki riwayat penyakit yang sama atau penyakit lain yang diderita oleh anggota keluarga yang lain baik bersifat genetik atau tidak 5. %(A' &2:*S= /;S;1'7': . %ola Manajemen /esehatan dan %ersepsi /esehatan a. 'rti sehat dan sakit b. %engetahuan status kesehatan saat ini c. %erlindungan terhadap kesehatan $ %rogram skrining, kunjungan kepusat layanan
3
kesehatan, diet, latihan dan olahraga, manajemen, stress, factor ekonomi d. %emeriksaan diri sendiri $ >iwayat, medis keluarga, pengobatan yang telah dilakukan e. %erilaku untuk mengatasi masalah f. Data pemeriksaan fisik yang berkaitan !. %ola :utrisi 4 Metabolisme a. Menggambarkan masukan nutrisi B keseimbangan cairan b. =ntake nutrisi frekuensi, jumlah B komposisi# $ Makan sehari berapa kali, jumlahnya berapa porsi dalam satu kali makan, jenis makanan apa saja yang dimakan.# c. =ntake cairan frekuensi, jumlah B jenis# $ Minum sehari berapa kali, jumlahnya berapa porsi dalam satu kali makan, jenis minum apa yang diminum.# d. :afsu makan $ +aik, tidak ada, berlebihan, kurang, atau sedang# e. Masalah dengan makan $ 'da atau tidak masalah dalam makan# f. Makanan kesukaan $
3. %ola ;liminasi a. ;liminasi 2ri %ola +'/ frekuensi, waktu, jumlah# $ +'/ sehari berapa kali, kapan saja waktu untuk +'/, jumlah +'/ nya berapa ml# /arakteristik warna, kejernihan, bau, endapan# $ warna urin, jernih atau tidak, berbau apa tidak, ada endapan atau tidak# &aktor yang mempengaruhi +'/ $ faktor yang mempengaruhi pC untuk +'/ apa saja# Masalah eliminasi uri $ ada atau tidak# b. ;liminasi 'l6i %ola +'+ frekuensi, waktu# $ +'+ sehari berapa kali, kapan saja waktu untuk +'+# /arakteristik keluaran feses bau, jumlah# $ berbau apa tidak, jumlah +'+ apa saja# Masalah dengan +'+ $ ada atau tidak# &aktor yang mempengaruhi +'+ $ faktoryang mempengaruhi pC untuk +'/ apa saja# %enggunaan laksantif $ menggunakan atau tidak# 8. %ola 'kti6itas Aatihan %ola aktifitas ysng dilakukan a. 'kti6itas diwaktu luang $ 'kti6itas yang ada dalam waktu luang# c. Masalah dalam akti6itas $ 'da masalah atau tidak dalam berakti6itas# 4
d. %enggunaan alat bantu $ Menggunakan alat bantu atau tidak# e. 'kti6itas sejak sakit $ 'pa saja akti6itas pada saat sakit# E. %ola =stirahat 7idur a. /ebiasaan pola tidur waktu, jumlah, kualitas# $ /apan saja tidur, tidur berapa kali sehari, sering terbangun atau tidak# b. Dampak pola istirahat tidur terhadap akti6itas sehari hari $ 'da atau tidak dampak yang dialami# c. /esulitan tidur $ Merasa kesulitan tidur atau tidak# d. 'lat bantu tidur $ Mengguanakan alat bantu tidur atau tidak# F. %ola /ognitif %erseptual a. /emampuan panca indra pendengaran, penglihatan, penciuman# $ Mamp mendengar, melihat, mencium bau secara normal atau tidak# b. %emakaian alat bantu pendengaran, penglihatan $ Menggunakan alat bantu atau tidak# c. Masalah perseptual $ Mempunyai masalah sensori perseptual# d. %erubahan memori $ Selama sakit mengalami perubahan memori atau tidak# e. %resepsi nyeri B penanganan nyeri %,G,>,S,7# $ %enyebab nyerinya apa, kualitas nyerinya bagaimana, dibagian mana yang mengalami nyeri, skala nyerinya berapa, kapan saja waktu yang dialami ketika nyeri# H. /onsep Diri 4 %ersepsi Diri /onsep diri $ a. +ody =mage $ Merupakan gambaran tubuh atau diri ketika sakit# b. Self =deal $ Merupakan ideal diri ketika sakit# c. Self ;steem $ 1arga diri ketika sakit# d. >ole $ %eran selama sakit terganggu atau tidak# e. =dentitas $ Menjelaskan tentang identitas# . %ola 1ubungan %eran a. /eefektifan peran $ Selama sakit peran yang dilakukan efektif atau tidak# b. 1ubungan dengan orang terdekat $ +agaimana hubungan dengan orang terdekat selam sakit# c. ;fek perubahan peran terhadap hubungan $ 'da atau tidak efek perubahan peran terhadap hubungan dengan orang sekitar# -. %ola Seksualitas >eproduksi a. Dampak sakit terhadap seksualitas $ 'da atau tidak dampak sakit terhadap seksualitas# b. >iwayat haid $ Masih mengalami haid apa tidak# 5
c. 7indakan pengendalian kelahiran $ 'da atau tidak tindakan yang dilakukan untuk pengendalian kelahiran# d. >iwayat penyakit hubungan seksual $ %unya atau tidak riwayat penyakit hubungan seksual# ". %ola /oping 7oleransi Stress a. %enggunaan sistem pendukung $ Sistem pendukung apa yang digunakan# b. Stressor sebelum sakit $ 'dakah stres atau penyebab lain yang dapat menyebabkan sakit# c. Metode koping yang biasa digunakan $ Metode apa saja yang biasnya digunakan agar tidak menyebabkan stres# d. &aktor faktor yang mempengaruhu koping $ 'pa saja faktor)faktor yang dapat mempengaruhi koping# e. ;fek penyakit terhadap tingkat stress $ %enyakit yang diderita menjadikan efek peningkatan stres atau tidak# f. %enggunaan alkohol B obat lain untuk mengatasi stress $ 'pakah mengguanakan alkohol dan obat lain untuk mengatasi stres# . %ola :ilai /epercayaan a. 'gama $ 'gama apa yang dianut# b. /egiatan keagamaan B budaya $ +a gaimana kegiatan dalam keagamaan dan budayanya selama sakit#
Pemer*k+##$ F*+*k
. /epala dan Aeher $ a. >ambut $ >ambut bersih atau tidak, warna raambutnya apa, beruban atau tidak, rambutnya rontok apa tidak, ada benjolan atau tidak. b. ?ajah $ +entuk wajahnya simetris apa tidak, ada lukaapa tidak. c. Mata $ Simetris atau tidak kanan dan kiri, konjungti6a berwarna merah mda, pucat, atau icterus, sklera putih atau tidak,reaksi pupil bai atau tidak. d. 1idung $ +ersih atau tidak, terdapat serumen atau tidak. e. 7elinga $ Simetris atau tidak, bersih atau tidak, terdapat lesi atau tidak. f. Mulut $ Mukosa bibir kering apa tidak, warna bibirnya apa, ada sariawan atau tidak. g. *igi $ 'da gigi palsu apa tidak, jumlah gigi yang masih ada berapa, ada karies apa tidak h. Aeher $ 'da benjolan atau tidak, edema atau tidak. !. %emeriksaan 7horak 6
a. %ulmonum I$+ek+* $ +entuk dada simetris atau tidak, frekuensi pernafasan dalam batas normal apa
tidak normal$ F)!" kali4menit# pola pernafasan cupnca atau tidak, menggunakan alat bantu pernfasan atau tidak P##+* $ 7actil fremitus Perk:+* $ Suara paru sonor, redup, pekak A:+k:t#+* $ Suara nafas 6esikuler, bronko6esikuler, bronkhial#, suara tambahan
whee0ing, ronkhi, dan lain)lain# b.
kembung, denyut appeks jantung normal berbentuk tonjolan kecil, den yut nadi ada dada simetris atau tidak denyut 6ena pada dada dan punggung normalnya tidak terlihat P##+* $ Denyut appeks jantung normal biasanya dipalpasi Perk:+* $
c. 'bdomen I$+ek+* $ +entuk abdomen simetris apa tidak, datarflat#, cekung, atau buncit, umbilicus
keluar atau tidak, ada luka atau tidak P##+* $ 'da nyeri tekan apa tidak, ada pembesaran hepar atau tidak, terdapat apendisitis
atau tidak Perk:+* $ :ormaltimpani#, pekak, atau redup A:+k:t#+* $ %eristaltic usus, normalnya E)3EC4menit atau tiap E)E detik sekali.
d. *enetalia 'nus $ *enetalia $ %ernah mengalami atau ada kelainan genetalia apa tidak, terpasang kateter apa tidak 'nus $ %ernah mengalami atau ada kelainan pada anus apa tidak e. ;kstremitas $ /ekuatan otot lemah apa tidak, kekuatan ototnya pada skala berapa f. =ntegument $ 7urgor kulit baik apa tidak, sianosis apa tidak.
D. %;M;>=/S'': %;:2:<':* a. Aab b. &oto >ontgen c. 2sg 7
!. D='*:(S' /;%;>'?'7': >esiko terhadap distres spiritual yang berhubungan dengan perpisahan dari system pendukung keagamaan, kurang pripasi atau ketidak mampuan diri dalam menghadapi ancaman kematian.
3. =:7;>V;:S= /;%;>'?'7': No
I$ter;e$+*
R#+*o$#
*ali apakah klien menginginkan untuk melaksanakan +agi
klien
praktek atau ritual keagamaan atau spiritual yangmendapatkan diinginkan bila yang memberi kesempatan pada klien pada untuk melakukannya.
doa
yang
nilai atau
tinggi praktek
spiritual lainnya, praktek ini dapat memberikan arti dan tujuan dan dapat menjadi sumber
kenyamanan
dan
kekuatan. ! ;kspesikan pengertian dan penerimaan anda tentangMenunjukkan pentingnya keyakinan dan praktik religius atau menilai spiritual klien.
sikap
dapat
tak
membantu
mengurangi kesulitan klien dalam
mengekspresikan
keyakinan dan prakteknya. 3 +erikan prifasi dan ketenangan untuk ritual spiritual%ri6asi sesuai kebutuhan klien dapat dilaksanakan.
dan
ketenangan
memberikan
lingkungan
yang memudahkan refresi dan perenungan. 8 +ila anda menginginkan tawarkan untuk berdoa %erawat bersama
klien
lainnya
atau
membaca
keagamaan.
meskipun
yang
bukutidak menganut agama atau keyakinan dengan
yang klien
sama dapat
membantu klien memenuhi kebutuhan spritualnya. E 7awarkan untuk menghubungkan pemimpin religius 7indakan atau
rohaniwan
kunjungan.
rumah
sakit
ketidak
untuk setiaan
ini
mengatur membantu pelayananmempertahankan
dapat klien ikatan
8
kapel dan injil >S #.
spiritual dan mempraktikkan ritual yang penting 5arson -- #.
BAB III TINJAUAN ASUS ASU2AN EPERA8ATAN ANUAN PSIOSOSIA
A. PENAJIAN
=.
Data Demografi
a# +iodataklien . :ama
$ :y. +
!. 2sia
$ 3E tahun
3.
$ %erempuan
8. +ahasa Dominan
$ Sunda
E. Status %erkawinan
$ Menikah
F. 'lamat
$ 7awang/ulon, 7asikmalaya
H. 7anggal Masuk
$ " Maret !"
. 7anggal %engkajian
$ ! Maret !"
-. >uang >awat
$ >.3
". :omor >ekam Medik
$ 3""-
. Diagnosa Medis
$ 5a. >ahim
!. >iwayat 'lergi
$)
3. Diet
$ 7/7% 9
b# %enanggungjawab .
:ama
$ 7n. %
!.
2sia
$ 8"tahun
3.
$ Aaki)laki
8.
%ekerjaan
$ ?iraswasta
E.
1ubungan dengan klien $ Suami
==. /eluhan 2tama /lien mengeluh pusing, karena semalaman tidak bisa tidur memikirkan perdarahan yang banyak dari 6aginanya.
===. %enampilan 2mum Dan %erilaku Motorik .
&isik a. +erat +adan
$ 8H kg
b. 7inggi badan
$ EF cm
c. 7anda)tanda 6ital
$ 7D $ ""4H"mmhg, >>
!.
$ FC4menit,
:
$ 8"C4menit,
S
$ 3H"5
>iwayat %engobatan &isik /lien sudah pernah berobat ke%uskesmas dan %engobatan 'lternatif. =V. &aktor %redisposisi /lien di6onis menderita kanker rahim stadium =V +. V. &aktor %resipitasi /lien mengatakan tidak cukup uang untuk berobat ke rumah Sakit. /lien mengatakan berat badannya cepat menurun dan tidak nafsu makan. V=. Masalah /eperawatan 5emas kematian V==. 7ingkat 'nsietas 7ingkat ansietas klien berat ditandai dengan $ 10
a.
/lien tampak sedih yang mendalam
b.
/lien tampak cemas
c.
/lien tampak pucat
d.
/lienterusmenanyakan
e.
/lientampakmurung
V===. >iwayat /eluarga /lien tinggal bersama suami dan seorang anak. /lien sudah berkeluargaselama " tahun. Menurut klien, keluarganya sangat harmonis dan belumpernah ada permasalahan besar dalam keluarganya. Selain itu, klienmengatakan bahwa keluargnya selalu malakukan kebiasaan)kebiasaan yang dilakukan bersama.
I=. >iwayat Sosial a. %ola sosial b. Menurut suami klien, klien merupakan seorang pribadi yang terbuka dan ramah. %eran serta dalam kelompok baik selalu berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh lingkungan setempat. Dalam melakukan hubungan dengan orang lain klien mengaku tidak mengalami kesulitan. c. (bat obatan yang Dikonsumsi d. /lien mengaku pernah mengonsumsi obat)obatan herbal diluar resep dan saat ini klien juga mengkonsumsi 6itamin yang sudah diresepkan oleh dokter. e. /lien mengatakan tidak pernah menggunakan obat)obatan dan alkohol untuk mengatasi kecemasannya. f. Status Mental dan ;mosi Pe$#m*#$
) /lien tampak pucat, ekspresi wajah sedih dan murung. T*$0k#3 #k:
)/lien mengatakan tidak nafsu makan, karena memikirkan penyakit yang dideritanya. )Dan klien pun selalu menanyakan tentang kematiannya. Po# kom:$*k#+*
Dalam berkomunikasi, klien lebih sering diam.
/lien merasa cemas dengan penyakit yang dideritanya dan selalu mengeluhakan keadaannya. Pro+e+ P*k*r
Dalam proses pikir klien selalu memikirkan tentang apa yang akan
dialaminya
setelah mengalami kematian. Per+e+*
/lien mengalami penurunan perhatian
o0$*t*/
a# (rientatif realita ) ?aktu $ ) 7empat $ ) (rang $ ) Situasi $
b# Memori /lien mampu mengingat pertanyaan yang diajukan oleh perawat dan segera menjawab pertanyaan tersebut dengan jelas
B.
D*#0$o+# eer#6#t#$
. 'nsietas4 ketakutan indi6idu , keluarga # yang berhubungan diperkirakan dengan situasi yang tidak dikenal, sifat dan kondisi yang tidak dapat diperkirakan takut akan kematian dan efek negatif pada pada gaya hidup. !. +erduka yang behubungan dengan penyakit terminal dan kematian yang dihadapi, penurunan fungsi perubahan konsep diri dan menarik diri dari orang lain. 3. %erubahan proses keluarga yang berhubungan dengan gangguan kehidupan keluarga,takut akan hasil kematian # dengan lingkungnnya penuh dengan stres tempat perawatan #. 8. >esiko terhadap distres spiritual yang berhubungan dengan perpisahan dari system pendukung keagamaan, kurang pripasi atau ketidak mampuan diri dalam menghadapi ancaman kematian.
12
RITERIA 2ASI
a# /lien atau keluarga akan $ .
Mengungkapkan ketakutan yang berhubungan dengan gangguan.
!.
Menceritakan pikiran tentang efek gangguan pada fungsi normal , tanggung jawab peran dan gaya hidup.
b# /lien akan $ .
Mengungkapkan kehilangan dan perubahan.
!.
Mengungkapkan perasaan yang berkaitan kehilangan dan perubahan.
3.
Menyatakan kematian akan terjadi.
'nggota keluarga akan Mempertahankan hubungan erat yang efektif, yang dibuktikan dengan cara berikut$ . Menghabiskan waktu bersama klien. !. Memperthankan kasih sayang , komunikasi terbuka dengan klien. 3. +erpartisipasi dalam perawatan. c# 'nggota keluarga atau kerabat terdekat akan$ . Megungkapkan akan kekhawatirannya mengenai prognosis klien. !. Mengungkapkan kekawtirannnya mengenai lingkungan tempat perawatan. 3. Melaporkan fungsi keluarga yang adekuat dan kontiniu selama perawatan klien. d# /lien akan mempertahankan praktik spritualnya yang akan mempengaruhi penerimaan terhadap ancaman kematian.
=. I$ter;e$+* eer#6#t#$ D*#0$o+# I
'nsietas 4 ketakutan indi6idu , keluarga # yang berhubungan dengan situasi yang tak dikenal. Sifat kondisi yang tak dapat diperkirakan takut akan kematian dan efek negati6e pada gaya hidup. r*ter*# 2#+*
/lien atau keluarga akan $
Mengungkapkan ketakutannya yang berhubungan dengan gangguan.
!
Menceritakan tentang efek gangguan pada fungsi normal, tanggung jawab, peran dan
gaya hidup . No
I$ter;e$+*
R#+*o$#
13
+antu klien untuk mengurangi ansietasnya /lien
yang
cemas
mempunyai
$
penyempitan lapang persepsi dengan
a. +erikan kepastian dan kenyamanan
penurunan kemampuan untuk belajar.
b. 7unjukkan perasaan tentang pemahman'nsietas cendrung untuk memperburuk dan empti, jangan menghindari pertanyaan masalah. c. Dorong klien untuk mengungkapkan Menjebak setiap
ketakutan
permasalahan
klien
yang peningkatan
berhubungan dengan pengobatannya
pada
lingkaran
ansietas
tegang,
emosional dan nyeri fisik.
d. =dentifikasi dan dukung mekanisme koping efektif ! /aji tingkat ansietas klien $ rencanakan+eberapa rasa takut didasari oleh penyuluhan bila tingkatnya rendah atau informasi yang tidak akurat dan dapat sedang.
dihilangkan informasi ansietas
dengan
memberikan
akurat. berat
/lien
atau
dengan
parah
tidak
menyerap pelajaran. 3 Dorong
keluarga
mengungkapkan
dan
teman
untuk %engungkapan memungkinkan untuk
ketakutan)ketakutansaling
mereka.
berbagi
kesempatan
dan
memberiakan
untuk
memperbaiki
konsep yang tidak benar. 8 +erikan klien dan keluarga kesempatanMenghargai klien untuk koping efektif dan penguatan koping positif.
dapat
menguatkan
renson
koping
positif yang akan datang. D*#0$o+# II
+erduka yang berhubungan penyakit terminal dan kematian yang akan dihadapi penurunan fungsi, perubahan konsep diri dan menark diri dari orang lain /lien akan > . Mengungkapakan kehilangan dan perubahan. !. Mengungkapakan perasaan yang berkaitan kehilangan dan perubahan. 3. Menyatakan kematian akan terjadi. 'nggota keluarga akan melakukan hal berikut $ mempertahankan hubungan erat yang efektif , yang dibuktikan dengan cara sbb$ a. Menghabiskan waktu bersama klien. 14
b. Mempertahankan kasih sayang , komunikasi terbuka dengan klien. c. +erpartisipasi dalam perawatan.
No
I$ter;e$+*
+erikan kesempatan pada klien dan%engetahuan keluarga
R#+*o$#
untuk
bahwa
ada
lagi
mengungkapkan pengobatan yang dibutuhkan dan bahwa
perasaan, didiskusikan kehilangan secara kematian
sedang
terbuka , dan gali makna pribadi darimenyebabkan kehilangan.
tidak
bahwa
menanti
menimbulkan
dapat perasaan
berdukaketidak berdayaan, marah dan kesedihan
adalah reaksi yang umum dan sehat.
yang dalam dan respon berduka yang lainnya. Diskusi terbuka dan jujur dapat membantu klien dan anggota keluarga menerima dan mengatasi situasi dan respon mereka terhadap situasi tersebut.
!
+erikan dorongan penggunaan strategi Stategi koping
positif
yang
terbukti
koping
fositif
membantu
yang penerimaan dan pemecahan masalah.
memberikan keberhasilan pada masa lalu. 3
+erikan dorongan pada klien untuk Memfokuskan pada atribut yang positif mengekpresikan atribut diri yang positif. meningkatkan
penerimaan
diri
dan
penerimaan kematian yang terjadi. 8
+antu klien mengatakan dan menerima %roses
berduka,
kematian yang akan terjadi, jawab semua adaptif
tidak
pertanyaan dengan jujur. E
proses
dapat
berkabung
dimulai sampai
kematian yang akan terjadi di terima.
7ingkatkan harapan dengan perawatan%enelitian menunjukkan bahwa klien penuh
perhatian,
menghilangkansakit
ketidak nyamanan dan dukungan.
terminal
paling
menghargai
tindakan keperawatan berikut $ a. Membantu berdandan. b. Mendukung fungsi kemandirian. c.
Memberikan
obat
nyeri
saat
diperlukan dan d.
Meningkatkan kenyamanan fisik
Skoruka dan +onet -! #.
15
D*#0$o+# III
%erubahan proses keluarga yang berhubungan dengan gangguan kehidupan takut akan hasil kematian # dan lingkungannya penuh stres tempat perawatan #. 'nggota kelurga atau kerabat terdekat akan $ . Mengungkapkan akan kekhawatirannya mengenai prognosis klien. !. Mengungkapkan kekhawatirannnya mengenai lingkungan tempat perawatan 3. Melaporkan fungsi keluarga yang adekuat dan kontiniu selama perawatan klien.
No
I$ter;e$+*
R#+*o$#
Auangkan waktu bersama keluarga atau/ontak orang
terdekat
klien
dan
yang
sering
dan
tunjukkan mengkmuikasikan sikap perhatian dan
pengertian yang empati.
peduli
dapat membantu
kecemasan
dan
mengurangi meningkatkan
pembelajaran. ! =0inkan keluarga klien atau orang terdekatSaling berbagi memungkinkan perawat untuk
mengekspresikan
perasaan,untuk mengintifikasi ketakutan
ketakutan dan kekawatiran.
dan
kekhawatiran kemudian merencanakan inter6ensi untuk mengatasinya.
3
tindakan
keperawatan
=nformasi ini dapat membantu danmengurangi ansietas yang berkaitan
kemajuan postoperasi yang dipikirkan dan dengan ketidaktakutan. berikan
informasi
spesifik
tentang
kemajuan klien. E 'njurkan untuk sering berkunjung dan/unjungan dan partisipasi yang sering berpartisipasi dalam tindakan perawatan. dapat meningakatkan interaksi keluarga berkelanjutan. F /onsul
dengan
atau
berikan
rujukan /eluarga
dengan
masalah)masalah
kesumber komunitas dan sumber lainnya. seperti kebutuhan financial , koping yang tidak berhasil atau konflik yang
16
tidak
selesai
memerlukan
sumber tambahan untuk
sumber) membantu
mempertahankankan fungsi keluarga. D*#0$o+# I?
>esiko terhadap distres spiritual yang berhubungan dengan perpisahan dari sistem pendukung keagamaan, kurang pripasi atau ketidak mampuan diri dalam menghadapi ancaman kematian /lien akan mempertahankan praktik spritualnuya yang akan mempengaruhi penerimaan terhadap ancaman kematian. No
I$ter;e$+*
R#+*o$#
*ali apakah klien menginginkan untuk melaksanakan +agi
klien
praktek atau ritual keagamaan atau spiritual yangmendapatkan diinginkan bila yang memberi kesempatan pada klien pada untuk melakukannya.
doa
yang
nilai atau
tinggi praktek
spiritual lainnya, praktek ini dapat memberikan arti dan tujuan dan dapat menjadi sumber
kenyamanan
dan
kekuatan. ! ;kspesikan pengertian dan penerimaan anda tentangMenunjukkan pentingnya keyakinan dan praktik religius atau menilai spiritual klien.
sikap
dapat
tak
membantu
mengurangi kesulitan klien dalam
mengekspresikan
keyakinan dan prakteknya. 3 +erikan prifasi dan ketenangan untuk ritual spiritual%ri6asi sesuai kebutuhan klien dapat dilaksanakan.
dan
ketenangan
memberikan
lingkungan
yang memudahkan refresi dan perenungan. 8 +ila anda menginginkan tawarkan untuk berdoa %erawat bersama
klien
keagamaan.
lainnya
atau
membaca
meskipun
yang
bukutidak menganut agama atau keyakinan dengan
yang klien
sama dapat
membantu klien memenuhi kebutuhan spritualnya. E 7awarkan untuk menghubungkan pemimpin religius7indakan
ini
dapat
17
atau
rohaniwan
kunjungan.
rumah
sakit
ketidak
untuk setiaan
mengatur membantu pelayananmempertahankan
kapel dan injil >S #.
klien ikatan
spiritual dan mempraktikkan ritual yang penting 5arson -- #.
D.
Imeme$t#+*
D*#0$o+# I
. Membantu klien untuk mengurangi ansientasnya $ a. Memberikan kepastian dan kenyamanan. b. Menunjukan perasan tentang pemahaman dan empati, jangan menghindari pertanyaan. c.Mendorong klien untuk mengungkapkan setiap ketakutan permasalahan yang berhubungan dengan pengobotannya. d. Menditifikasi dan mendorong mekanisme koping efektif. !. Mengkaji tingkat ansientas klien. Merencanakan penyuluhan bila tingkatnya rendah atau sedang. 3. Mendorong keluarga dan teman untuk mengungkapkan ketakutan atau pikiran mereka. 8. Memberikan klien dan keluarga dengan kepastian dan penguatan prilaku koping positif. E. Memberikan dorongan pada klien untuk menggunakan teknik relaksasi seperti paduan imajines dan pernafasan relaksasi.
D*#0$o+# II
. Memberikan kesempatan pada klien dan keluarga untuk mengungkapkan perasaan, diskusikan kehilangan secara terbuka dan gali makna pribadi dari kehilangan.
18
. Meluangkan waktu bersama keluarga4orang terdekat klien dan tunjukkan pengertian yang empati. !. Mengi0inkan keluarga klien4orang terdekat untuk mengekspresikan perasaan, ketakutan dan kekhawatiran. 3. Menjelaskan akan lingkungan dan peralatan itu. 8. Menjelaskan tindakan keperawatan dan kemajuan postoperasi yang dipikirkan dan memberikan informasi spesifik tentang kemajuan klien. E. Menganjurkan untuk sering berkunjung dan berpartisipasi dalam tindakan keperawatan. F. Mengkonsul atau memberikan rujukan ke sumber komunitas dan sumber lainnya. D*#0$o+# I?
. Menggali apakah klien menginginkan untuk melaksanakan praktik atau ritual keagamaan atau spiritual yang dii0inkan bila ia memberikan kesempatan pada klien untuk melakukannya. !. Mengekpresikan pengertian dan penerimaan anda tentang pentingnya keyakinan dan praktik religius atau spiritual klien. 3. Memberikan pri6asi dan ketenangan untuk ritual, spiritual sesuai kebutuhan klien dan dapat dilaksanakan. 8. Menawarkan untuk menghubungi religius atau rohaniwan rumah sakit untuk mengatur kunjungan menjelaskan ketersediaan pelayanan misalnya $ alJur9an dan ulama bagi yang beragama islam
E. E;#:#+*
a#. /lien . /lien merasa nyaman bebas dari rasa sakit# dan mengekpresikan perasaannya pada perawat. !. /lien tidak merasa sedih dan siap menerima kenyataan. 3. /lien selalu ingat kepada 'llah dan selalu bertawakkal dan klien sadar bahwa setiap apa yang diciptakan 'llah S?7 akan kembali kepadanya. b#. /eluarga /lien$ . /eluarga dapat mengekspresikan perasaan)parasaan, seperti $ sedih, marah, kehilangan, dll. !. Dapat mengutarakan pengalaman)pengalaman emosionalnya. 3. Dapat melakukan kegiatan yang biasa dilakukannya. 8. Dapat membentuk hubungan baru dengan orang lain.
19
D'&7'> %2S7'/'
•
?ilkinson,
•
7owarto, ?artonal, !""H, /ebutuhan Dasar B %roses /eperawatan ;disi 3,
•
1erdiman, 7.1eather.!". Diagnosa /eperawatan Definisi dan /lasifikasi !""-)!", ;*5 $
•
:anda !""E)!""F, !""E. %anduan Diagnosa /eperawatan,
•
%erry, dkk. !""E. +uku saku $ /eterampilan dan %rosedur Dasar.
20