pertama yang terjadi setelah virus masuk kedalam tubuh penderita adalah viremia yang mengakibatkan penderita mengalami demam,
menerus lebih tinggi dari 370C (peroral) atau
sakit kepala, mual, nyeri otot, pegal – pegal
38.80C (perrektal) karena peningkatan k erentanan
seluruh tubuh dan hal lain yang dapat terjadi
terhadap faktor-faktor eksternal (Linda Juall
adalah pembesaran hati (hepatomegali).
Corpenito)
Oleh :
Penyebab Hipertermi
Program Studi Profesi Ners STIkes Eka Harap Palangka Raya
1. Perubahan Perubahan mekanisme mekanisme pengaturan pengaturan panas sentral yang berhubungan dengan trauma lahir dan obat-obatan 2. Infeksi Infeksi oleh oleh bacteria, bacteria, virus virus atau atau protozoa protozoa.. 3. Pera Perada dang ngan an 4. Ketidak Ketidak efekti efektifan fan suhu sekunde sekunderr pada pada usia lanjut 5. Kerusakan Kerusakan jaringan jaringan misalnya misalnya demam demam rematik pada pireksia, terdapat peningkatan produksi panas dan
KOMPLIKASI Terapi hipertermia pada umumnya tidak menyebabkan
kerusakan
jaringan
normal/sehat jika suhunya tidak melebihi 43,8oC. Tetapi perbedaan karakter jaringan dapat menimbulkan perbedaan suhu atau efek samping pada jaringan tubuh yang berbeda beda.
Pengobatan Hipertermi : 1. Pindahkan orang ke daerah maupun luar ruangan yang dingin dan buka pakaian ketat; 2. Dinginkan orang tersebut dengan cepat menggunakan metode apa pun yang Anda bisa. Misalnya membenamkan orang dalam bak air dingin atau menempatkan mereka dalam mandi air dingin. Anda juga dapat semprot dengan air segar dan meniup udara dingin dari penggemar terhadap mereka;
3. Jika individu yang terkena masih sadar, berikan cairan dingin untuk minum. Jangan memberi mereka minum alkohol;
Manifestasi Klinik
Pencegahan Pencegahan
untuk
Manifestasi
mengatasi hipertermi
klinis
yang
mincul
adalah pendinginan. Hal ini dimulai segera di
bervariasi berdasarkan derajat DHF dengan
lapangan dan suhu tubuh inti harus diturunkan
masa inkubasi antara 13 – 15 hari. Penderita
mencapai 39 derajat Celsius dalam jam
biasanya mengalami demam akut sering
pertama. Lamanya hipertermia adalah yang
disertai tubuh menggigil.
paling menentukan hasil akhir. Berendam
Gejala klinis lain yang timbul dan sangat
dalam es lebih baik dari pada menggunakan
menonjol
alkohol maupun kipas angin. Komplikasi
perdarahan
membutuhkan perawtan di ruang intensif.
perdarahan pada kulit, perdarahan lainseperti
adalah yang
terjadinya terjadi
perdarahan,
dapat
berupa
melena. Selain demam dan perdarahan yang merupakan ciri khas DHF gambaran klinis lain yang tidak khas dan biasa dijumpai pada penderita DHF adalah 1.
Keluhan pada pernafasan seperti batuk, pilek dan sakit waktu menelan.
2.
Keluhan pada saluran pencernaan seperti mual, muntah, tidak nafsu makan, diare dan konstipasi.
3.
Keluhan
sistem
tubuh
yang
lain
diantaranya sakit kepala, nyeri pada otot dan sendi, nyeri ulu hati, pegal – pegal di seluruh tubuh.