LAPORAN PRAKTIKUM MODUL 2 SPECIFIC GRAVITY
KELOMPOK 16
Tanggal Praktikum
: 6 Maret 2011
Asisten
:
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA DEPOK 2011
1.
PENDAHULUAN 1.1. Maksud dan Tujuan Percobaan
Untuk mendapatkan harga specific gravity dari butiran tanah, yaitu perbandingan berat isi tanah dan berat air pada suhu 40°C. 1.2. Alat dan Bahan : a.
Piknometer
dengan volume 500 ml
b.
Timbangan
dengan ketelitian 0,01 gram
c.
Oven
d.
K ompor
e.
Termometer
f.
Sampel
listrik
tanah lolos saringan No. 40 sebanyak 500 gram kering oven.
1.3. Teori dan Rumus yang Dipakai R umus
dasar yang digunakan:
Gs
!
Ks Kw
Untuk tanah:
Ks !
Ws Vs
Untuk air:
Kw !
Ww Vw
Dalampercobaanselaludiusahakan agar volume tanah (Vs) = volume air (Vw), yaitu dengan mengambil volume tanah = volume air yang dipindahkan. K arenaVw = Vs, maka rumus menjadi:
Gs
!
Ws Ww
Di mana: s
= berat jenis air pada suhu 4°C.
Untuk percobaan pada T°C, maka harga tersebut harus dikoreksi dengan harga sehingga rumus menjadi:
s
!
Ws
E
Ww
Ws
= berat tanah kering
Ww
= berat air
= faktor koreksi suhu yang berhubungan dengan T°C pada saat percobaan
2. PRAKTIKUM 2.1. Persiapan Percobaan
1. Disiapkan lima buah piknometer yang telah dibersihkan dan dikeringkan. 2. Untuk bahan uji digunakan sampel tanah sebanyak 500 gram yang lolos saringan no. 40 dan sudah dikeringkan dalam oven selama ± 24 jam. 2.2. Jalannya Praktikum 3. P iknometer dibersihkan
dan dikeringkan.
4.
P iknometer diisi
dengan air sebanyak 500 ml dan ditimbang beratnya.
5.
Suhu
air dalam piknometer dicatat.
6.
Air
dalam piknometer dibuang kemudian piknometer dibersihkan
dan
dikeringkan kembali. 7.
Sampel
tanah masing-masing sebanyak 100 gram dimasukkan ke dalam
piknometer secara hati-hati (diusahakan tidak ada butiran tanah menempel pada dinding leher piknometer karena akan mengurangi volume). 8.
P iknometer
diisi kembali dengan air suling hingga mencapai ±
volume piknometer .
3/4
bagian
9.
Udara yang terperangkap dalam tanah pada piknometer dihilangkan dengan cara dididihkan ± 15 menit.
10.
P iknometer disimpan
selama ± 18 jam agar suhu air sama dengan suhu air
a al, kemudian piknometer berisi air dan tanah tersebut ditimbang kembali.
2.3. Perbandingan dengan ASTM Alat
a.
dan bahan yang digunakan pada prosedur ASTM D 854-58:
P iknometer yang
digunakan dapat berupa botol labu dengan volume 100 ml atau
stoperred bottle dengan volume 50 ml. b.
Sampel
tanah seberat 25 gram untuk botol labu dan 10 gram untuk stopperred
bottle. Jalannya percobaan sesuai prosedur ASTM: 1.
P iknometer dibersihkan
2.
P iknometer
dan dikeringkan, kemudian dicatat beratnya.
diisi dengan air suling (dianjurkan memakai kerosin) dan
ditimbang beratnya (Wb ).
3.
Dibuat tabel untuk Wb pada beberapa suhu air yang diinginkan. ¡
4. Contoh tanah dimasukkan ke dalam botol labu/stoperred bottle yang berisi air suling/kerosin. 5. Udara yang terperangkap di dalamnya dihilangkan dengan cara: a. Dididihkan. b. Diberi tekanan udara. c.
P iknometer diisi
d.
dengan air suling kembali sampai penuh volumenya.
botollabu/stoperred bottle yang telah berisi tanah dihitung dan dicatat
Berat
suhunya. Perbedaan
antara prosedur ASTM dengan prosedur praktikum:
1.
Volume
piknometer yang digunakanadalah 500 ml.
2.
Sampel
tanah yang dipakai 100 gram, lolos saringan no. 40, kering oven.
Banyaknya
percobaan yang dilakukan bukan berdasarkan suhu air yang diinginkan
tetapi berdasarkan jumlah sampel yang diinginkan.
3. HASIL PRAKTIKUM 3.1. Data Hasil Praktikum ( terlampir ) 3.2. Hasil Perhitungan Ww
= Ws + Wbw ± Wbws
Dengan : W
= berat air
¢
Ws Wb Wb
= berat tanah = 100 gram = berat pycnometer + air 500 ml
¢
¢
s
= berat pycnometer + air + tanah setelah didinginkan
Sampel 1
W
¢
= Ws + Wb
¢
Wb
¢
= 100 + 657,51
s
719,42
= 38,09 gram s
=
; = 0,9980
= 0,998 x
= 2,62 Sampel 2
W
£
= Ws + Wb
£
Wb
= 100 + 620,08 = 31,46 gram
£
s
732,62
Gs
=
; = 0,9880
= 0,988 x
= 2,6374 Sampel 3
W
= Ws + Wb
¤
¤
Wb
= 100 + 667,93
¤
s
729,79
= 38,14 gram Gs
=
; = 0,9880
= 0,988 x
= 2,59 Nilai Specific Gravityrata-rata
2,6158
Kesalahan Relatif Sampel 1 X1
=
Sampel 2 X2
=
Sampel 3 X3
=
Kesalahan Relatif rata-rata
4.
ANALISA
4.1.
Analisa Praktikum
Dalam praktikum ini, hal pertama yang dilakukan adalah menyiapkan piknometer sebanyak 1 buah untuk tiap kelompok. Jadi terdapat 3 sampel tanah yang akan diuji. Setelah
itu, masukkan air ke dalam piknometer sampai mencapai batas yang ada, lalu
timbang beratnnya ( Wb ) . ¥
K emudian
mengukur temperaturair didalam piknometer
tersebut, dan catat, lalu buang air tersebut hingga piknometer kosong. Lalu menyiapkan sampel tanah yang lolos saringan no. 40 sebanyak 100 gram tiap piknometer. Setelah itu masukkan air sampai kira-kira ¾ tinggi piknometer. Setelah itu, panaskan piknometer tersebut hingga gelembung udara di dalam sampel tanah habis. Hal ini dilakukan karena tanah memiliki butiran yang lebih kecil dari agregat kasar atau halus, sehingga gelembung tidak dapat dihilangkan hanya dengan menggoyang-goyangkan piknometer tersebut. Setelah dipanaskan, piknometer tersebut didiamkan hingga temperaturnya turun, lalu tambahkan air ke dalamnya hingga mencapai batas yang ada. Lalu didiamkan hingga temperatur dari air di dalam pikno meter tersebut mendekati atau sama dengan temperatur air a al sebelum dipanaskan. Lalu timbang kembali dan catat hasilnya (Wb s). Setelah itu piknometer dibersihkan, dan Specifif gravity dihitung. ¥
4.2.
Analisa Hasil
Dari sampel pertama didapatkan nilai Gs sebesar 2,62, sampel kedua 2,637 , dan sampel ketiga 2,59 . Lalu didapatkan Specific
Gs
= 2,6158 . Dengan kesalahan relatif 0,65%.
gravity dari inorganic soil sekitar 2,65. Sampel tanah ini memiliki nilai spesific
gravity sebesar 2,6158 , yang berarti bah a tanah tersebut merupakan tanah anorganik. 4.3.
Analisa Kesalahan
a.
Pencampuran
b.
Pengukuran
sampel tanah yang kurang homogen.
temperatur yang kurang tepat.
c.
Pengukuran
massa sampel yang kurang tepat.
d. Dalam memasukkan dan mengeluarkan tanah, terdapat tanah yang tumpah. 5. Kesimpulan 1.
Pada
praktikum ini, Specific gravity menyatakan perbandingan berat isi tanah dengan
berat isi air pada temperatur 27o. 2. Nilai Specific gravity yang didapatkan sebesar 2,6158 , sehingga tanah ini merupakan
tanah anorganik. 6. Referensi
-
http://www.highways.gov.sk.ca/205-12/ http://www.aboutcivil.com/soil-constituents-and-properties.html