LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM TERTANAM TERTANAM GPIO I/O CONTROL, INTERRUPT, DAN TIMER PWM
Disusun Oleh : Nama
: Ade Mandala Putra
Nim
: H1051131010
Kelom ompo pok k :2 Asisten
: Wahtu Wahtu udian !aputra " !# Kom
FAKULTA MATEMATIKAN DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TANJUNGPUR TANJUNGPURA A PONTIANAK 2017
I
Latar !"a#a
%$$elum %an&ak dari kita &an' sudah men'enal atau men'etahui %a'aimana em%edded s&stem atau s&stem tertanam dapat %eker(a sesuai den'an apa &an' kita in'inkan# Padahal hampir hampir setiap hari kita melihat melihat %ahkan %ahkan men''un men''unakan akann&a n&a tapi kita tidak tidak men'eta men'etahuin& huin&a# a# Maka dari dari itu pada pada praktikum praktikum kali kali ini men'an'kat men'an'kat materi materi %a'aimana %a'aimana proses proses pen'inputan pen'inputan pror'ram" serta (ens (enis perintah
&an' akan kita%erikan pada mikrokontroler a'ar
mikrokontoller mikrokontoller dapat men(alankan tu'as sesuai den'an &an' kita perintahkan perintahkan pada pro'ram # )m%eded )m% eded s&stem s&stem merupak merupakan an se%uah se%uah sistem sistem ran'kaia ran'kaian n elektron elektronik ik di'ital di'ital &an' merupak merupakan an %a'ian dari se%uah sistem &an' le%ih %esar" &an' %iasan&a %ukan %erupa sistem elektronik &an' di dalam n&a akan di isi perintah perintah a'ar sistem terse%ut dapat %eker(a sesuai den'an den'an pro'ram pro'ram &an' akan kita %uat nantin&a nantin&a # Kata Kata em%edded em%edded menun(u menun(ukkan kkan %ah*a dia merup erupak akan an
%a'i %a'ian an
&an' &an'
tida tidak k
dapa dapatt
%erd %erdir irii
send sendir iri# i#
)m%edd %edded ed
s&st s&stem em
%ias %iasan an
&a merupakan appli+ation,spe+i-i+ s&stem &an' didisain khusus untuk aplikasi tertentu# # Pada praktikum kali ini kita akan mem%ahas %a'aimana % a'aimana suatu sua tu inputan inputa n ataupun hasil keluaran ke luaran pada p ada suatu mikrokontroller"p mikrokontroller"proses roses interrupt melaluise%uah re'ister dan timer +ounter pada se%uah sistem &an' akan di tanam pada mikrokontroller#
II CHAPTER & GPIO I/O C'$tr'"
A( DASAR TEORI GPIO I/O C'$tr'" Dari praktikum ini kita akan %ela(ar mikrokontroller melalui prinsip,prinsip
dasar dan pen'u(ian# Dari %a% 3 sampai %a% 11 nanti kita akan men'erti %a'aimana meran+an' mikrokrontroller dan mempro'ram n&a# Prinsip ini men(elaskan pen'u(ian %erdasarkan sampel sum%er pro'ram# HE)MCU)MULTI O*!ra+ .ntuk men(alankan sampel dan pen'u(ian" hal pertama &an' hatus di
perhatikan terkait pen'em%an'an pro'ram " perlu di instal n&a pad P/ dan peran'kat &an' ada seperti pada 'am%ar 1#1 #
am%ar 1#1 H$),M/.,M.4
H$),M/.,Multi terdiri dari modul /P. dan Modul &an' memiliki -un'si masin' masin'" serta 'aris si&al di antara setiap modul harus terhu%un' se+ara lan'sun' den'an men''unakan +a%el pen'hu%un' &an' di sediakan peran'kat# $a'aimanapun tena'a setiap modul &an' di sediakanharus %erdasar papan &an' selalu men(adi pen'hu%un' tena'a &an' tidak di perlukan# Adapun %a'ian %a'ian kon-i'urasi padasetiap area modul#
1# M/. Module 6one Mounts M/. dan Modul /PD 2# 57mm895mm Area Modul Mount )D"ND"Arra& ND"4e;t /D"!ensor" Memor&" ela&" DA/ " Audio" Modul .A4 3# 57mm870mm Area Modul Mount O)D" Motor step " !*it+h" Ke& Pad" re< Measure " Modul analisis nterupsi 9# Option Module nter-a+e Men'hu%un'kan penetapan pada plihan modul penam%ahan 5# ak Ka%el 4empatsetiap ka%el di impan M#r'#'$tr'""!r -a$ GPIO Dalam pen''unaan n&a
di %idan' 4 seperti !istem 4ertanm dan
Mikrokontroller"kita serin' melihat istilah" PO# PO adalah si'katan dari eneral Purpose nput Output# tu %isa di'unakan den'an %erma+am tu(uan# Pada sistem tertanam" pada periperal peran'kat dan elemen untuk %er%a'ai ma+am peker(aan melalui penam%ahan ke M/.# $e%erapa pen'operasian n&a memerlukan pen'hu%un' mereka untuk tampilan &an' sudah di kenal oleh M/. %a'aimanapun %an&ak kasus &an' tidak masuk ke dalam n&a#.ntuk men'operasikan %er%a'ai peran'kat sin&al &an' din'inkan harus men'irim ke tampilan den'an metode &an' di i'ninkan# !e%a'ai +ontoh untuk men&alakan )D atau menekan untuk men&alakan n&a" sin&al 0 atau 1 harus di kirim dari peran'kat ke keluaran melalui karakter 4)=4, /D" kemudian se+ara paralel sn&al &an' rumitakan di kirim# .ntuk memproses %er%a'ai ma+am perker(aan umum pada sistem tertanam ini la" PO merupakan >O Port den'an s&arat untuk mera+an' peru%ahan dan kontrol n&a# PO dapat memilih input atau output di per+a&a kan dan mem%uat %e%erapa sin&al keluaran %erupa 0 atau 1# AVR M.r'#'$tr'"!!r I/O P'rt
Port >O A? Atme'a 12@ &an' men''u%ah %it pada 7 terhadap %it @ port >O dan satu pada %it 5 port >O" dan setiap port %eroperasi se%a'ai tu(uan umum sin&al >O POB dan sin&al &an' memiliki -un'si spesial# Pertama sin&al PO &an' tersedia untuk mem%a+a" melihat "
keadaan keluaran " pen'aturan sistem" kontrol
sin&al dan komunikasi serial antara sirkuit periperal pada A?
Mikrokontroler
Atme'a12@# Dan -un'si spesial ter'antun' pada status periperal dan komponen sistemn&a" Cika port >O &an' %eroperasi se%a'ai >O di'ital &an' umum" itu telah
memiliki -un'si ead,Modi-&,Write dan itu %isa di kendalikan pada pin portn dalam unit %it#
( PEMAHASAN Pada praktikum )D On *ith POE pada praktikum ini kita mem%ahas
%a'aimana suatu mikrokontroler dapat men&alakan lampu )D den'an melalui inputan se%uah pro'ram" sehin''a lampu )D pada mikrokontroler dapat men&ala seperti &an' sudah di perintahakan melalui A? studio 9 terse%ut# Pada saat melakukan praktikum tern&atahasil &an' di dapat ialah lampu )D &an' telah di hu%un'kan ke Mikrokontroller" melalui ka%el (umper &an' ada# !etelah kita %erhasil men'input kan pro'ram ke dalam mikrokontroller n&a" maka lampu )D &an' tadin&a dalam kondisi tidak men&ala men(adi men&ala# !eperti pen(elasan &an' terdapat pada modul praktikum dimana (ika in'in )D men&ala maka kita harus men'irim 1E
ke sin&al )D# Karena pada 1E
keluaran ke M/. melalui PO4 )# Pada pro'ram n&a &aitu *hile 1B
#include
#include
Pada PO4 while (1){) kita harus mendeklarasikan keluaran# .ntuk mendeklarasikan port >O ke keluaran " kita harus menuliskan 1E n&a pada re'ister DD) seperti %&'E LED_Data; pada kodin'an di atas dan 1E (u'a harus tertulis pada PO4) &an' nantin&a dari LED_Data; PO4) tere%ut akan di hu%un'kan ke )D # Pada saat pro'ram di (alankan )D akan men&ala tiap detikn&a# Den'an di(it %iner melalui tam%ahan 1 pada setiap detikn&a
melalu pen'hu%un' %it @ disini pada DD) F 0; >> &an' %erarti Port) dimulai dari 0,G %it se+ara keseluruhanB# Pada Per+o%aan selan(utn&a &aitu )D On %& Pushin' a !*it+h usin' PO >OE men+o%a untuk men&alakan )D PO >O
den'an menekan tom%ol s*it+h melalui
&an' ada pada modul dan sikuit# Pada Praktikum ini PO4
&an'
di'unakan se%an&ak dua PO4 pada A4Me'a 12@" &an' mana pada salah satu PO4 n&a akan di 'unakan untuk port keluaran untuk men&alakan )D seperti praktikum se%elumn&a dimana port terse%ut akan menerima data dari s*it+h# .ntuk ran'kaian n&a di perukan dua ka%el (umper @ pin untuk men'hu%un'kan antara mikrokontroler ke tom%ol s*it+h &an' di hu%un'kan ke PD0,PDG pada Port D ke $40,$4G pada modul s*it+h# .ntuk modul )D n&a di hu%un'kan ke P/0,P/G di Port / ke )D 0,G di )D module# .ntuk pen'operasiann&a"
pada konsepn&a dimana pada saat kita
menekan s*ith+" 1E maka akan %erarti keluaran &an' men&e%a%kan )D men&ala dan lepaskan " 0E akan men(adi keluaran n&a (u'a dimana )D akan mati#
Register yang berfungsi sebagai Register yang berfungsi sebagai Inputan Menghubungkan switch yang ada pada PIND akan terhubung ke Led yang ada pada
.ntuk menerima sin&al ini PO4 >O M/. harus di deklarasikan se%a'ai input # .ntuk mendeklarasikan Port >O ke input" 0I harus ditulis ke re'ister DD$ " Cika kita in'in menekan tom%ol !*it+h %eri nilai 1I se%a'ai inputan ke re'ister Pin $ &an' nantin&a akan mem%uat )D men(adi men&ala# Pada kodin'an di atas kita dapat men&impulkan dimana Port / se%a'ai Port keluaran karena tempat dih%un'kan kan n&a )D" dan Port D se%a'ai Port masukan nilai pada tom%ol &an' terhu%un'ke Port D akan %erulan' pada hasil keluaran )D# Pada praktikum selan(utn&a men'enai ND )D On usin' POE men+o%a untuk men&alakan ND le;i%le Numeri+ Displa&: G,!e'ment )DB )D den'an men''unakan PO# Pada dasar n&a ND %ukan la )D &an' simpel dimana kita akan mendeklarasikan
port pada mikrokontroler
A4Me'a12@ ke keluaran dan
men'hu%un'kan n&a ke port G,!e'ment )D pada modul ND# !eperti pada )D
%iasan&a pada
G,!e'ment )D (u'a memerlukan konJersi ke he;ade+imal" untuk
konJersi dari He;ade+imal ke nilai data &an' di'unanakn dapat diliha tpada ta%el di modul# !ama seperti se%elumn&a untuk men&alakan lampu " 1E harus memun'kinkan ada pada setiap sin&al inputan# .ntuk men'hu%un'kan Port D pada A? Modul M/. dan sn&al port pada AG,!e'ment )D pada modul ND " hu%un'kan PD,PDG ke Port D !AA,!AH di Modul ND den'an men''unakan ka%el @ pin terse%ut# Pada Pern'operasian n&a (u'a sama den'an )D on With POE# Dimana Port D di setin' di dalam Module M/. se%a'ai port keluaran untuk men&alakan NDG,!e'ment )DB# .ntuk melakukan hal ini kita perlu menulis 1I pada res'ister DDD# .ntuk menampilkan huru- pada G,!e'ment )D" tulis 1I ke PO4D#
Hasil &an' didapat ialah keluaran an'ka 0,L" A, dan II, " &an' mendeklarasikan tersusun pada ta%el untuk ND# Karena Port D di setin' se%a'ai keluaran #
C( KESIMPULAN
Pada %a% ini kita mempela(ari %a'aimana -un'si Port >O itu dapat di (alankan pada se%uah Mikrokontroler &na' dih%un'kan ke )D dan (u'a lampu )D G, !e'ment pada modul ND" dimana suatu re'ister &an' %er-un'si se%a'ai pen&impan data &an' menentukan apakah suatau DD dapat di tentukan se%a'ai masukan atau keluaran" kemudian -un'si Port &an' terhu%un' ke masin' masin' modul &an' dapat di -un'sikan se%'ai suatu masukan ataupu keluaran# !edan'kan pada %e%erapa praktikum (u'a kita mempela(ari %a'aiman di perlukan kan proses kon-ersi he;adesimal sehin''a dapat di %a+a den'an mudah untuk hasil keluaran &an' kita in'inkan# .ntuk ND " tern&ata pada ND memiliki inputan Arra& untuk menampilkan data %erupa huru-# D( LAMPIRAN
+,ra-ti-um LED &n ith 0%1& 2
+,ra-ti-um LED on %ushing 3itch using
+,ra-ti-um
CHAPTER INTERRUPT
A( DASAR TEORI I$t!rr*t
nterrupt merupakan suatu istilah &an' di'unakan pada mikrokontroller untuk men'intrupsi suatu pro'ram &an' sedan' %er(alan# Pada saat interrupt diakti-kan semisal men''unakan N40 external interrupt B" pro'ram utama akan seketika dihentikan sementara" dan pro'ram interrupt diakti-kan# Mikrokontroller akan men(alankan pro'ram N40 &an' %erada pada re'ister 0002 hin''a selesai" kemudian %erlan(ut hin''a pro'ram pada re'ister 003A# Cika semua pro'ram interrupt telah %erakhir pro'ram utama akan kem%ali di(alankan pada kondisi terakhir diakti-kann&a interrupt# Muhamad Ali " 2011B !eperti pen(elasan &an' ada di atas interupsi %isa %erarti %ah*a proses mikrokonktorler mendesak peker(aan &an' le%ih pentin' di %andin' peker(aa &an' %iasa sa(a#Proses interupsi mem%erhentikan peker(aan kemudian proses n&a akan mendesak " peker(aan lain untuk memulai proses &an' %aru#itu le%ih e-ekti- karena kitatidak %isa men' estimasikan *aktu tidak ter(adin&a proses ker(aan oleh pro'ram se+ara %erurutan#
K"a+#a+ I$t!rr*t
Pada interrupt tradisional" terdapat dua (enis interrupt &aitu interrupt internal dan interrupt eksternal# Interrupt internal dise%ut (u'a interrupt software" sedan'kan interrupt eksternal serin' dise%ut den'an interrupt hardware# Kedua interrupt
terse%ut di'unakan untuk ke%utuhan &an' %er%eda &an' disesuaikan den'an karakteristik masin',masin'#
a# Interrupt internal !e+ara 'aris %esar interrupt internal adalah (enis interrupt &an' %eker(a %erdasarkan pada instruksi dari pro'ram atau proses &an' tertanam pada sistem te+hopedia#+omB# Interrupt internal %eker(a se+ara otomatis" sehin''a peru%ahan oleh pen''una hampir tidak pernah ditemui# !elain itu" interrupt internal tidak dipen'aruhi oleh trigger eksternal# Karakteristik inilah &an' mem%edakan den'an interrupt eksternal# Interrupt internal %iasa di'unakan untuk men''anti suatu instruksi men(adi instruksi lain" sehin''a %e%erapa peker(aan dapat dilakukan seolah,olah se+ara %ersama,sama# /iri lain dari interrupt internal adalah interrupt internal akan %eker(a se(alan den'an sistem mem%a+a instruksi dari pro'ram#
%# Interrupt eksternal Pada dasarn&a interrupt eksternal akan men'hentikan suatu instruksi untuk di'anti den'an instruksi &an' lainn&a karena adan&a inter-erensi dari pen'aruh luar# Pen'aruh luar dapat %erupa tom%ol" switch" dan timer # Hal terse%ut %er%eda den'an interrupt internal &an' %eker(a se(alan den'an pem%a+aan pro'ram# !edan'kan
eksternal memerlukan pemi+u dari luar#
M!$%a#t#a$ I$t!rr*t
Ada %e%erapa re'ister &an' harus diakti-kan untuk men''unakan interrupt" &aitu diantaran&a:
Status register !)B Pada %it DG merupakan pen'aturan Global Interrupt Enable, den'an mem%erikan nilai %iner 1 pada %it terse%ut" semua (enis interrupt siap untuk diakti-kan#
Timer Interrupt Mask 4M!KB
General Interrupt Control Register /B
J!$+)!$+ Interrupt *a-a AT3!%a124
( PEMAHASAN
Pada praktikum ini" kita men+o%a untuk men&alakan se%uah )D kemudian di hu%un'kan ke tom%ol s*it+h akan tetapi per%edaan den'an praktikum se%elumn&a dimana pada praktikum ini kita memasukan salah satu perintah interupsi pada pro'ram &an' akan kita input pada mikrokonroler# .ntuk pen'operasian Pro'ram n&a kita men'akti-kan interupsi eksternal" den'an men&etin' dua (enis re'ister" &aitu !) dan )/A re'ister ke tri''er # -un'sin&a untuk men&impan pen'alamatan pada proses interupsi &an' akan kita (alankan nantin&a # Diperlukan n&a pendeklarasian sin&al interupsi untuk men'inisialisasikan proses interupsi &an' akan %er(alan pada pro'ram" den'an men''ukana !NA !N4).P40B #
Pada praktikum ini kami 'a'al men(alankan pro'ram &an' ada dikarenakan adan&a peru%ahan pada inputan pendeklarasian pada kodin'an untuk memasukan proses interupsi pada pro'ram sehin''a pro'ram tidak dapat kami input ke dalam ran'kaian mikrokontroler &an' telah kami ran'kai#
C( KESIMPULAN
Pada praktikum kali ini
kita dapat mempela(ari serta mendeskripsikan
%a'aimana proses interrupt dapat ter(adi di dalam mikrokontroler" kita (u'a men'etahui +ara melakukan inputan proses interupsi ke dalam mikrokontroller# nterrupt memiliki -un'si &an' pentin' pada mikrokontroller
dan untuk sistem
tertanam &an' menuntut proses pen'operasian se+ara real time# !ehin''a kita (u'a %isa memahami +ara pen'aplikasian interrupt ke dalam pro'ram#
CHAPTER 7 TIMER AND PWM
A( DASAR TEORI T3!r/C'$t!r
!e%uah timer adalah (enis khusus dari (am &an' di'unakan untuk men'ukur interJal *aktu# !e%uah timer &an' men'hitun' dari nol ke atas untuk men'ukur *aktu &an' telah %erlalu serin' dise%ut stop*at+h( ni adalah peran'kat &an' men'hitun' mundur dari interJal *aktu tertentu dan di'unakan untuk men'hasilkan *aktu tunda" misaln&a" (am pasir adalah timer# !e%uah +ounter adalah peran'kat &an' men&impan dan kadan',kadan' menampilkanB (umlah kali a+ara atau proses tertentu ter(adi" sehu%un'an den'an sin&al +lo+k# Hal ini di'unakan untuk men'hitun' peristi*a &an' ter(adi di luar mikrokontroler# Dalam elektronik" +ounter dapat diimplementasikan den'an mudah men''unakan da-tar,(enis sirkuit seperti -lip,-lop
.
4imer>/ounter adalah suatu komponen &an' tertanam didalam mi+ro+ontroller &an' di'unakan se%a'ai pe*aktu Ali Maidi" 2011B #
Den'an timer>+ounter" pen''una
mi+ro+ontroller dapat menentukan kapan suatu perintah di(alankan# 4imer>+ounter dapat di'unakan se%a'ai os+ilator" PWM" AD/" dan lain,lain# 4imer %eker(a den'an mem%erikan pres+alin' pem%a'i -rekuensiB pada +lo+k mi+ro+ontroller atau +lo+k eksternal# Di'unakan pres+alin' untuk mendapatkan -rekuensi &an' diin'inkan# e'ister &an' di'unakan untuk operasi 4imer>/ounter pada A? adalah 4/N4" 4//" 4M!K" 4" dan O/# 4/N4 adalah re'ister pen+a+ah dari 0 hin''a nilai maksimum &an' dapat ditentukan" 4// %er-un'si untuk pen'aturan mode operasi timer>+ounter" 4M!K %er-un'si untuk memilih timer>+ounter %erapa &an' akti-" 4 %er-un'si untuk men'etahui adan&a interupsi aki%at operasi +ounter timer" dan re'ister O/ untuk men&impan nilai pem%andin' den'an nilai pada re'ister 4/N4#
T3!r 0 R!%+t!r
17,%it re'ister 4imer 0 diakses se%a'ai rendah dan tin''i,%&te# o*,%&te re'ister dise%ut 40 4imer 0 %&te rendahB dan hi'h,%&te re'ister dise%ut 4H0 4imer 0 %&te tin''iB# re'ister ini dapat diakses seperti da-tar lain# Misaln&a" instruksi MO? 40" Q 9H %er'erak nilai ke rendah %&te dari 4imer Q 0#
'imer * egister 17,%it re'ister 4imer 1 diakses se%a'ai rendah dan tin''i,%&te# o*,%&te re'ister dise%ut 41 4imer 1 %&te rendahB dan hi'h,%&te re'ister dise%ut 4H1 4imer 1 %&te tin''iB# re'ister ini dapat diakses seperti da-tar lain# Misaln&a" instruksi MO? 41" Q 9H %er'erak nilai ke rendah %&te dari 4imer 1#I
4imer memiliki %e%erapa mode" &aitu mode normal" mode +apture pada timer 1" mode normal se%a'ai +ounter" dan mode p*m# Mode normal diakti-kan den'an mem%eri nilai 0 pada WM01 dan WM00 pada re'ister 4// #
am%ar R Mode normal
Mode normal di'unakan untuk melaksanakan peker(aan &an' %erulan' d'n interJal tertentu (u'a %isa di'unakan utuk mem%uat dela Nilai 4/N4 akan terus menerus men'alami kenaikan tiap di +lo+k oleh sim%er +lok &' sudah dipilih# Cika sudah men+apai maksimumn&a nilai 4/N4 akan kem%ali 0 dan men'eset %it la' 4O?0 di re'ister 4# Waktu interJal dapat diru%ah ru%ah den'an meru%ah nilai ma;imum 4/N4# Makin ke+il nilai ma;imum 4/N4 makin ke+il pula *aktu interJaln&a# Mode PWM ada dua &aitu PWM phase +orre+t dan ast PWM# per%edanan&a &aitu pada PWM phase +ore+t +ounter 4/N4B %er'ulir>men+a+ah naik dan turun# sedan'kan pada ast PWM +ounter 4/N4B han&a %er'ulir naik sa(a# .ntuk men(adikan 4imer +ounter mode PWM phase +ore+t &aitu den'an +ara men set %it WM01F1 dan %it WM00 F 0" pada re'ister 4//#
( PEMAHASAN Pada Per+o%aan ini &aitu men'enai /ontrollin' )D %ri'htness *ith PWME men+o%a untuk men'atur keteran'an dari )D den'an men''unakan mode PWM pada timer +ounter# Keluaran sn&al PWM &an'lan'sun' pada pin O/0 di dalam mode pen'operasian PWM" men'enai pen'aturan keteran'an pada )D# !eperti praktikum se%elum&a" dimana ke+erahan suatu )D tidak diatur se%elumn&a" keluaran &an' di dapat seperti lamppu )D &an' teran' men&ala" aan tetapi (ika keluaran n&a kita %erikan sin&al PWM" maka )D akan %erulan' men&ala" dan mati karena keluaran n&a di an''ap se%uah pulse# Cadi ke+erahan %isa terlihat men(adi teran' ataupun 'elap# 4in'kat ke+erhan natin&a akan ter'antun' pada tu'as pulse &an' dikirim dari sin&al PWM# Pada %entuk ran'kaiann&a sama seperti praktikum )D se%elumn&a" &aitu den'an men'hu%un'kan port &an' ada pada modul M/. pada +ontoh praktikum kali ini kita men''unakan Port $ " pada pin port >O n&a pada pin O/0 dan di sam%un'kan ke modul )D# Kemudian kita perlu men'atur 4//0# Den'an menetapkan /! $it ke 01 untukme%uat rasio tu'as ke pres+aler 1# Dan kemudian $it O/ diatur ke 0 dan %it WM di atur ke 01" pada mode PWM# $it /OM di atur ke 11
untuk perhitun'an
pen'aturan, .P OO/0 ke 1" dan
perhitun'an pen'aturan DOWN O/0# Pada nilai +ounter 4/N4B pada mode PWM" (ika nilai O/ %eru%ah" ter'antun' pada posis peru%ahan ke+o+okan dari nilai 4/N4#
$erdasarkan pada kodin'an di atas ke+erahan pada )D %eru%ah karena PWM" pada pro'ram di atas kita mendeklarasikan *aktu pada PWM n&a adalah 0# Nilai NF1 ketika lampu men(adi teran' dan ketika lampu redup" men(adi 0# Pada pro'ram terihat pen'aturan ke+eraham lampun&a ter'antun' pada nilai O/0 oleh rasio tu'asn&a# Pada perosees terinput pada re'ister
re'istern&a peru%ahan nilai akan
O/ kemudian akan di perintahkan melalui DD$ F
0=10 .ntuk Jaria%le i'ht itu sendiri akan men'alami per%ahan dari 0,259 dan dari 255 ke 1 ter'antun' nilai re'iste O/0 # kemudian *aktu dela& pada kodin' 10ms akan meru%ah nilai pada re'ister O/ %er'antun' pada peru%ahan nilai di re'ister O/# Cika -un'si sin&al PWM di pan''il dan mendapatkan pulse pada O/0 P$9B makan itu akan menentukan apaka' akan men(adi teran' atau 'elap" &an' akan di lakukan se+ara %erulan'#
C( KESIMPULAN
Pada %a% ini kita mempela(ari %a'aimana -un'si suatu 4imer pada penerapan di mikrokontroler dan pen'aruh dari PWM Pulse Width ModulationB " dimana suatu pulse dapatmen'atur ke+erahan lampu )D han&a den'an mn'atur *aktu pada re'ister dan nilain&a# Kita (u'a dapat memahami %ah*a ke+erahan suau )D dapat di atur se+ara otomatis tanpa perlu dihu%un'kan ke tom%ol s*it+h" han&a den'an men'atur rasio tu'as pada PWM &an' kemudian den'an mn'irim sin&al ke re'ister O/ maka mikrokontroler akan merespon apakah lamu itu harus teran' ataupun 'elap#
D( LAMPIRAN
+,ra-ti-um controlling LED 5rightness ith
III DAFTAR PUSTAKA
http:>>***#*3ii#+om>id>em%eddeds&stems>estimer+ounter#html
http:>>-isika#ui#a+#id>la%,sistem,tertanam
8li 7a9idi: 7uhammad. 'he 8 7icrocontroller and Em5edded 3ystem. 4e ersey: =8 %earson Education: !**. 6isnu atmi-o: %etrus 7usanto: d--. eal 'ime &,erating 3ystem 'eori dan 8,li-asi. De,o-: $a-ultas 1lmu ?om,uter: @1: !*A Atmel" @,%it Atmel Mi+ro+ontroller *ith 12@K%&tes n,!&stem Pro'ramma%le lashE A4me'a12@ and A4me'a12@ datasheet" eJ# 297G=A?, 07>11. http:>>***#insin&oer#+om>timer,pada,mikrokontroler,aJr>