Metode pengereman pada motor listrik terdapat beberapa jenis , salah satunya adalah dengan metode regeneratif. Pengereman secara regenerative adalah pengereman yang menghentikan putaran motor karena efek yang seperti generator maka dari itu disebut regenatif. Pengereman dengan cara ini cara kerjan ya adalah membalikkan arah arus dengan cara memutuskan suplai daya listrik dan dihubungkan dengan beban (braking), meskipun telah diputus dengan suplai akan tetapi rotor pada motor tersebut tetap berputar, putaran inilah yang yang menyebabkan motor tersebut menyebabkan arah arus berbalik karena terjadi efek regenerator, membentuk torsi pengereman dan secara perlahan akan menghentikan putaran motor tersebut.
III.
Rangkaian Pengereman Regeneratif
Gambar 1 seperti yang ditunjukkan dibawah adalah gambar rangkaian pengereman motor secara regeneratif.
Gambar 1. Rangkaian pengereman regeneratif
Keterangan : Bagian kiri gambar adalah adalah motor Bagian kanan gambar adalah tahanan pengereman Bagian kan gambar dengan tulisan U adalah sumber daya listrik
IV.
Cara Kerja
Cara kerja dari pengereman secara regeneratif adalah sebagai berikut : a. Motor akan bekerja normal seperti dapat dilihat pada gambar dibawah
b. Pada saat akan direm maka saklar baik itu kontaktor ataupun yang lainnya
akan berpindah (bekerja).
c. Arah arus pun akan berubah dan karena efek ini, maka akan menghasilkan torsi
pengereman dan menghentikan putaran motor.
V.
Kesimpulan
Berdasarkan praktikum yang telah dilaksanakan didapatkan kesimpulan bahwa : a. Dinamakan pengereman regeneratif dikarenakan cara kerjanya mirip dengan generator. b. Sisa putaran motor yang dijadikan efek generator menghasilkan torsi pengereman yang digunakan untuk menghentikan sisa putaran motor tersebut.
