Dalam rangka memenuhi kebutuhan air untuk berbagai keperluan usaha tani, maka air (irigasi) sangat dibutuhkan oleh tanaman (padi) dalam waktu, jumlah dan mutu yang tepat, jika tidak tanaman …Full description
diare akut dengan dehidrasi sedangDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
LAPORAN PENDAHULUAN DIARE
A. Defini Definisi si Diare merupakan suatu keadaan pengeluaran tinja yang tidak normal atau tidak tidak sepert sepertii iasan iasanya. ya. Perua Perua!an !an yang terjad terjadii erupa erupa perua perua!an !an peningka peningkatan tan "olume# keen$eran# dan frekuensi dengan atau tanpa lendir dara!# seperti lei! dari % kali&!ari dan pada neonatus neon atus lei! dari ' kali&!ari (A. A)i) A. H.# *++,-. Diare akut adala! uang air esar (defekasi- dengan tinja erentuk $air atau setenga! $air (setenga! padat-# kandungan air tinja lei! anyak daripada iasanya lei! dari *++ gram atau *++ ml&*' jam (NANDA# *+/-. 0enur 0enurut ut 1udo 1udoyo# yo# dkk dkk (dal (dalam am NAND NANDA# A# *+/*+/- diar diaree dapat dapat dikl diklas asif ifik ikas asik ikan an erdasarkan2 . Lama Lama 3akt 3aktu u dia diare re 2 Akut 2 erlangsung kurang dari * minggu 4ron 4ronik ik 2 erl erlan angs gsun ung g lei! ei! dar dari * mingg inggu u *. 0ekanisme 0ekanisme patofisiol patofisiologis2 ogis2 osmotik osmotik atau atau sekreto sekretorik rik %. 5erat 5erat ring ringan an diare diare 2 ke$il ke$il atau atau esar esar '. Penyea Penyea infeksi infeksi atau tidak 2 infeksi infeksi atau non infeksi infeksi /. Penyea Penyea organi$ organi$ atau atau tidak tidak 2 organi$ organi$ atau fungsional fungsional
!omi !omini nis# s# Isos Isospo pora ra sp# sp# :a$i :a$ing ng (A. (A. lum lumri ri$o $oid ides es## A. duod duoden enal ale# e# N. ameri$anus# ameri$anus# 9. tri$!iura# tri$!iura# O. "ermi$ular "ermi$ularis# is# 1. stre$olari stre$olaris# s# 9. saginata# saginata# 9.
sollium-. 5akteri 2 yang memproduksi enterotoksin (1 aureus# : perfringens# E $oli# $oli# 6 $!olera $!olera## : diffi$ diffi$ile ile-- dan yang menim menimulka ulkan n inflam inflamasi asi mukosa mukosa usus usus
(1!ingella# 1almonella spp# ;ersinia-. ;ersinia-. *. Diar Diaree 4r 4ronik onik Umumnya diare kronik dapat dikelompokkan dalam < kategori p!atogenesis terjadinya 2 Diare osmotik Diare sekretorik Diare karena gangguan motilitas Diare inflamatorik 0alasorsi Infeksi kronik 0enuru 0enurutt A. A)i) A)i) A. Hidayat Hidayat (*++,(*++,- terjad terjadiny inyaa diare diare dapat dapat disea diseakan kan ole!
eerapa faktor# diantaranya adala! seagai erikut 2 . =akt =aktor or infe infeks ksi. i. Pros Proses es ini ini dapat dapat dia3 dia3al alii denga dengan n adany adanyaa mikr mikroo oorg rgan anis isme me (kum (kuman an-- yang yang masu masuk k ke dala dalam m salu salura ran n pen$ pen$er erna naan an yang yang kemu kemudi dian an erkemang dalam usus dan merusak sel mukosa intestinal yang dapat menurunkan menurunkan
daera! permukaa permukaan n intestinal intestinal se!ingga se!ingga terjadinya terjadinya perua!an perua!an
kapasitas dari intestinal yang ak!irnya mengakiatkan gangguan fungsi intestinal dalam asorpsi $airan dan elektrolit. Adanya toksin akteri juga akan menyeakan sistem transport menjadi aktif dalam usus# se!ingga sel mukosa mengalami iritasi dan ak!irnya sekresi $airan dan elektrolit akan meningkat. *. =aktor malasorpsi. 0erupakan kegagalan dalam melakukan asorpsi yang mengakiatkan tekanan osmotik meningkat kemudian akan terjadi pergeseran air dan elektrolit ke rongga usus yang dapat eningkatkan isi rongga usus se!ingga terjadila! diare. %. =aktor makanan. Dapat terjadi apaila toksin yang ada tidak mampu diserap dengan aik dan dapat terjadi peningkatan peristaltik usus yang ak!irnya menyeakan penurunan kesempatan untuk menyerap makan. '. =aktor psikologis. Dapat memengaru!i terjadinya peningkatan peristaltik usus yang dapat memengaru!i proses penyerapan makanan. :. 0anifestasi 4linis . Diare Akut Akan !ilang dalam 3aktu >* jam dari onset Onset yang tak terduga dari uang air esar en$er# gas?gas dalam perut#
rasa tidak enak# nyeri perut. Nyeri pada kuadran a3a! disertai kram dan unyi pada perut. Demam. *. Diare 4ronik 1erangan lei! sering selama *?% periode yang lei! panjang. Penurunan 55 dan nafsu makan. Demam indikasi terjadi infeksi. De!idrasi tanda?tandanya !ipotensi.
tua *. 0eli!at2 4eadaan umum Air mata 0ata 5iir dan lida! Nafas %. 0eraa&palpasi2 4ulit Nadi Uun?uun
5aik Ada Normal 5asa! Normal
4ekenyalan normal Normal#
*+B&mnt Normal
Dehidrasi Berat
Sedang
Lema!# gelisa! 9idak ada :ekung 4ering :epat 4ekenyalan kurang :epat# *+?'+B&mnt :ekung
C + B se!ari 1ering 5anyak&tdk dapat
minum Anuria selama < jam
Lunglai# tidak sadar 9idak ada 1angat $ekung 1angat kering 1gt $epat&kussmaul
4ekenyalan sgt kurang 1gt $epat# lema!&tdk
teraa C '+B&menit 1angat $ekung
'. 0enimang 55 /. 9aksiran ke!ilangan
9etap 9idak ada
9urun2 */?++gr&kg55 '+?+ml&kg55
9urun2 C++gr&kg55 ++?+ml&kg55
$airan
D. Pat!3ay
Infeksi
0akanan
Psikologis
5erkemang diusus
9oksik tak dapat diserap
Ansietas
Hipersekresi air elektrolit Isi usus
Hiperperistaltik
0alasorpsi 4H# lemak# protein
Penyerapan makanan di usus menurun
0eningkatnya tekanan osmotik Pergeseran air dan elektrolit ke usus
Diare =rekuensi 5A5 meningkat
Distensi adomen
Hilang $airan dan elektrolit erlei!an
Kerusakan #ntegritas Kulit
8angguan keseimangan elektrolit $airan
Asidosis metaolik
De!idrasi
1esak Gangguan ertukaran Gas
Kekurangan !olume "airan
Resiko Syok (Hipovolemik)
0ual munta! Nafsu makan menurun Ketidakseim$angan %utrisi Kurang dari Ke$utuhan Tu$uh
E. Pemeriksaan Penunjang . Pemeriksaan 9inja 0akroskopis dan mikroskopis P! dan kadar gula dalam tinja 5iakan dan resistensi feses *. Analisa gas dara! apaila didapatkan tanda?tanda gangguan keseimangan
asam?asa (pernafasan 4ussmaul-. %. Pemeriksaan kadar ureum dan kreatinin untuk mengeta!ui faal ginjal. '. Pemeriksaan elektrolit terutama kadar Na# 4# 4alsium# =osfat. =. Penatalaksanaan Dasar pengoatan diare adala!2 . Pemerian $airan2 jenis $airan# $ara memerikan $airan# jumla! pemeriannya. *. Dietetik Untuk anak dia3a! ta!un dan anak diatas ta!un dengan erat
adankurang dari > kg# jenis makanan 2 1usu (A1I# susu formula yang mengandung laktosa renda! dan lemak tak jenu!. 0akanan setenga! padat (uur atau makanan padat (nasi tim-. 1usu k!usus yang disesuaikan dengan kelainan yang
ditemukan
misalnyasusu yang tidak mengandung laktosa dan asam lemak yang erantai sedangatau tak jenu!. %. Oat?oatan Oat anti sekresi (asetosal# klorproma)inOat spasmolitik (papa"erin# ekstrakelladoneAntiiotik (dierikan ila penyea infeksi tela! diidentifikasi
:ara memerikan $airan dalam terapi re!idrasi2 . 5elum ada de!idrasi Per oral seanyak anak mau minum atau gelas tiap defekasi. *. De!idrasi ringan jam pertama2 */?/+ml&kg55 per oral. 1elanjutnya */ml&kg55 per !ari. %. De!idrasi sedang jam pertama /+ml&kg55 per oral. 1elanjutnya2 */ml&kg55 per !ari. '. De!idrasi erat Untuk anak umur 1 bln-2 thn BB 3-10 kg jam pertama2 '+ml&4g55&jam F + tetes &kg55&menit (set infus erukuran mlF/ tetesatau % tetes &kg 55&menit (set infus mlF*+ tetes-. > jam erikutnya2 +ml&kg55&jam atau % tetes&kg55&menit (mlF/
tetes-
atau
'
tetes&kg55&menit ( mlF *+ tetes-. < jam erikutnya 2 */ml&kg55& oratil per oral. 5ila nak tidak mau minum dapat diteruskan dengan DD aa intra"ena * tetes&kg55&menit (mlF / tetes- atau % tetes&kg55&menit (mlF *+ tetes-. Untuk anak lebih dari 2-5 thn dengan BB 10-15 kg jam pertama2 %+ml&kg55&jam atau , tetes&kg55&menit (mlF/ tetes&kg55&menit (mlF*+ tetes-. > jam erikut2
tetes-
atau
+
+ ml&kg55&jam atau *
G
tetes&kg55&menit
(mlF/ tetes- atau %
tetes&kg55&menit (mlF*+ tetes-. < jam erikutnya2 +/ml&kg55 oralit per oral atau ila anak tidak mau minum dapat dierikan D8 aa intra"ena tetes&kg55&menit ( mlF/ tetes- atau &* tetes&kg55&menit ( mlF*+ tetes-.
K&%S' ASHA% K''RAATA%
*+ engka,ian a+ #dentitas Klien
Nama 2 Umur 2 9anggal La!ir 2 enis 4elamin 2 Agama
- 4eadaan umum 2 klien lema!# lesu# gelisa!# kesadaran turun. *- Pengukuran tanda "ital meliputi 2 9D# nadi# RR dan su!u tuu!. g+ Keadaan sistem tu$uh
- 0ata 2 $ekung# kering# sangat $ekung *- 1istem
pen$ernaan
2
mukosa
mulut
kering#
distensi
adomen#
peristalti$meningkat C %/ B&mnt# nafsu makan menurun# mual munta!# minumnormal atau tidak !aus# minum la!ap dan keli!atan !aus# minum sedikit atau keli!atan tidak isa minum. %- 1istem Pernafasan 2 dispnea# pernafasan $epat C '+ B&mnt karenaasidosis metaoli$ (kontraksi otot pernafasan'- 1istem kardio"askuler 2 nadi $epat C *+ B&mnt dan lema!# tensi menurun pada diare sedang. /- 1istem integumen 2 3arna kulit pu$at# turgor menurun C * detik# su!u meningkat C %>#/o :# akral !angat# akral dingin (3aspada syok-# $apillaryrefill time memajang C * dtk# kemera!an pada daera! perianal. <- 1istem perkemi!an 2 oliguria sampai anuria (*++?'++ ml&*' jam-.
1+ Diagnosa Kepera.atan
a. 8angguan keseimangan $airan dan elektrolit er!uungan denganke!ilangan $airan skunder ter!adap diare. . Perua!an nutrisi kurang dari keutu!an tuu! er!uungan dengan diare &output erlei! dan intake yang kurang. $. Resiko peningkatan su!u tuu! er!uungan dengan proses infeksi skunder ter!adap diare. d. Resiko gangguan integritas kulit er!uungan dengan peningkatan frek3ensi diare.
2+ Renana Tindakan Kepera.atan
No. Diagnosa . 8angguan
NO: 9ujuan 2 1etela!
NI: . Pantau tanda dan
Rasional . Deteksi dini
keseimangan
dilakukan tindakan
gejala kekurangan
memungkinkan
$airan dan
kepera3atan selama
$airan dan elektrolit.
terapi pergantian
elektrolit .d
%B*' jam
ke!ilangan $airan
keseimangan dan
skunder ter!adap
elektrolit dapat
*. Pantau intake dan output. %. 9imang erat
$airan segera untuk memperaiki defi$it.
diare
diperta!ankan se$ara maksimal.
adan setiap !ari.
*. De!idrasi dapat
'. Anjurkan keluarga
meningkatkan laju
untuk memeri
filtrasi glomerulus
9anda "ital dalam
minum anyak pada
memuatkeluaran
atas normal (N2
klien# *?% lt&!r.
tak adekuat untuk
4riteria !asil 2
*+?<+ B&mnt# 12 % /. 4olaorasi
memersi!kan sisa
%>#/o :# RR 2 *'
pemerian $airan
metaolisme.
B&mnt -
parenteral ( I6 line - %. 0endeteksi
9urgor elastik
sesuai dengan umur.
ke!ilangan $airan #
#memran mukosa
penurunan kg 55
iir asa!# mata
sama
tidak $ekung.
denganke!ilangan
4onsistensi 5A5
$airan lt.
'. 0engganti $airan
lemek# frek3ensi
dan elektrolit yang
kali per!ari.
!ilang se$ara oral. /. 0engganti $airan dan elektrolit se$ara adekuat dan *.
Perua!an nutrisi
1etela! dilakukan
kurang dari
tindakan pera3atan
jelaskan tentang
lemak#air terlalu
keutu!an tuu!
selama %B*' jam
pematasan diet
panas & dingin
.d diare&output
keutu!an nutrisi
(makanan erserat
dapat merangsang
erlei! dan
terpenu!i
tinggi# erlemak dan
mengiritasi
tidak adekuatnya
4riteria Hasil 2
air terlalu panas atau
lamung dan
dingin-.
sluran usus.
intake.
Nafsu makan
meningkat.
. Diskusikan dan
$epat. . 1erat tinggi#
*. :iptakan lingkungan *. 1ituasi yang
55 meningkat atau
yang ersi!# jau!
nyaman# rileks
normal sesuai umur.
dari au yang tak
akan merangsang
sedap atau sampa!#
nafsu makan.
sajikan makanan
%. 0engurangi
dalam keadaan
pemakaian energi
!angat.
yang erlei!an.
%. 5erikan jam istira!at '. A!li gi)i yang (tidur- serta kurangi
mengeta!ui diet
kegiatan yang
tepat agi klien.
erlei!an. '. 4olaorasi dengan %.
Resiko
1tela! dilakukan
a!li gi)i. . 0onitor su!u tuu! . Deteksi dini
peningkatan su!u
tindakan pera3atan
setiap * jam.
tuu! .d proses
selama %B *' jam
infeksi dampak
tidak terjadi
sekunder dari
peningkatan su!u
diare.
tuu!.
pemerian
4riteria !asil 2
antipirektik.
*. 5erikan
kompres
!angat. %. 4olaorasi
perua!an anormal fungsi tuu! ( adanya infeksi-. *. 0erangsang pusat
1u!u tuu! dalam
pengatur panas
atas normal ( %
untuk menurunkan
%>#/ :-
produksi panas
9idak terdapat tanda
tuu!.
%. 0erangsang pusat
infeksi (ruur# dolor#
'.
terjadinya
kalor# tumor# fungtio
pengatur panas di
laesa-
otak.
Resiko gangguan
1etela!
integritas kulit
tindaka
perianal .d
selama % B *' jam
peningkatan
integritas kulit tidak *. Demontrasikan serta
frek3ensi 5A5
terganggu.
liatkan keluarga
(diare-.
4riteria !asil 2
dalam mera3at
terjadinya iritassi
perianal.
kulit yang tak
dilakukan . 4IE mengenai kepera3tan
9idak terjadi iritasi 2 kemera!an#
. 4eersi!an
pentingnya menjaga
men$ega!
tempat tidur.
perkemang iakan
le$et# %. Atur posisi tidur
kuman. *. 0en$ega!
di!arapkan ole!
keersi!an terjaga.
atau duduk dengan
karena kelemaan
4eluarga mampu
selang 3aktu *?%
dan keasaman
mendemontrasikan
jam.
fe$es.
pera3atan perianal
%. 0elan$arkan
dengan aik dan
"askulerisasi#
enar.
mengurangi penekanan yang lama se!ingga tak terjadi iskemi dan irirtasi.
DA0TAR STAKA
Nurarif# A. H. *+/. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis !A!DA !"#-!$#% ;ogyakarta2 0edia$tion. Hidayat# A. A)i) Alimul. *++,. "lmu Kesehatan Anak untuk &endidikan Kebidanan. akarta2 1alema 0edika. 0aryunani# Anik. *++. "lmu Kesehatan Anak dalam Kebidanan. akarta2 9I0. Ngastiya!. *++/. &erawatan Anakn 'akit . akarta2 E8:. 1ujana. *+%. (aporan &endahuluan Diare (!ttps2&&333.s$rid.$om&do$&*'>'+*&LAPORAN?PENDAHULUAN?DIARE-# diakses pada % septemer *+<.