Seirin Seiring g perkem perkemban bangan gan ilmu ilmu pengeta pengetahua huan n dan tekno teknolog logii dalam dalam bidang kefarmasian serta semakin tingginya kesadaran masyarakat dalam meningkatkan kesehatan maka dituntut !uga kemampuan dan ke"akapan para petugas dalam angka mengatasi permasalahan yang mungkin timbul dalam pelaksanaan pelayanan kefarmasian kepada masyarakat# masyarakat# Dengan demi demiki kian an pada pada dasa dasarn rny ya
kait kaitan an tuga tugass
peke peker! r!aa aan n $arm $armas asis is dala dalam m
melangsungk melangsungkan an berbagai berbagai proses kefarmasian kefarmasian bukannya bukannya sekedar sekedar membuat membuat obat obat mela melain inka kan n !uga !uga men! men!am amin in sert sertaa mey meyakin akinka kan n bah% bah%aa prod produk uk kefarmasian yang diselenggarakan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari dari pros proses es peny penyem embu buha han n peny penyak akit it yang yang dider diderit itaa pasi pasien en#& #&en engi ging ngat at ke%ena ke%enanga ngan n keprof keprofesia esian n yang yang dimilik dimilikiny inya a maka maka dalam dalam men!ala men!alanka nkan n tuga tugasny snyaa
haru haruss
berd berdas asark arkan an
pros prosed edur ur'p 'pro rosed sedur ur
kefa kefarm rmasi asian an
demi demi
di"ap di"apai ainy nyaa prod produk uk ker!a ker!a yang yang meme memenu nuhi hi(( syara syaratt ilmu ilmu peng pengeta etahu huan an kefarmasian sasaran !enis peker!aan yang dilakukan serta hasil ker!a akhir yang seragam tanpa mengurangi pertimbangan keprofesian se"ara pribadi#
Praktek ker!a lapangan merupakan %u!ud aplikasi terpadu antara sikap kemampuan dan keterampilan yang diperoleh mahasis%a di bangku pendidikan#Dengan mengikuti praktek ker!a lapangan diharapkan dapat
1
menambah pengetahuan keterampilan dan pengalaman mahasis%a dalam mempersiapkan diri memasuki dunia ker!a#
Pembangunan sarana distribusi sediaan farmasi sebagai salah satu upaya upaya pemban pembangun gunan an nasion nasional al diarah diarahkan kan guna guna men"apa men"apaii terpenu terpenuhiny hinyaa kebutu kebutuhan han sediaan sediaan farmasi farmasi yang yang tepat tepat untuk untuk setiap setiap masyarak masyarakat# at#Unt Untuk uk men"apai tu!uan tersebut diperlukan dukungan sumber daya manusia di bidang kesehatan termasuk di dalamnya adalah tenaga farmasis#
$armas $armasis is adalah adalah tenaga tenaga ahli ahli yang yang mempun mempunya yaii ke%ena ke%enanga ngan n di bidang
kefarmasian
melalui
keahlian
yang
diperolehnya
selama
pendidikan tinggi kefarmasian# Sifat ke%enangan yang berlandaskan ilmu pengetahuan ini memberinya sema"am otoritas daam berbagai aspek obat atau proses kefarmasian yang tidak dimiliki oleh tenaga kesehatan lainnya# $armasis $armasis sebaga sebagaii tenaga tenaga kesehat kesehatan an yang yang dikelo dikelompo mpokka kkan n profesi profesi telah telah diakui se"ara uni)ersal# Lingkup peker!aan meliputi semua aspek tenaga obat melalui pemilihan bahan baku obat dalam arti luas membuat sedian !adinya sampai dengan pelayanan kepada pasien#
Pedagang Besar $armasi *PB$+ sebagai salah salah satu tempat pengabdian profesi seorang asisten apoteker merupakan alur terpenting dalam mendistribusikan sediaan farmasi melalui apotek rumah sakit atau toko obat ke tangan konsumen# Perbekalan farmasi meliputi obat bahan obatdan alat kesehatan# ,bat adalah salah satu bahan atau paduan bahan yang dimaksud untuk digunakan dalam menetapkan diagnosa men"egah
2
mengurangkan menyembuhkan penyakit atau ge!ala penyakit luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pada manusia atau he%an# Selain menyalurkan obat'obatan PB$ !uga menyalurkan kosmetik#Berdasarkan Permenkes -I No# ../0&enkes0per0102334 yang di maksud dengan kosmetik adalah sediaan ataun paduan bahan yang siap untuk digunakan pada bagian luar badan *epidermis rambut kuku bibirdan organ kelamin luar+ gigi dan rongga mulut untuk membersihkan menambah daya tarik mengubah penampakan melindungi supaya tetap dalam keadaan baik memperbaiki bau badan tetapi tidak dimaksudkan untuk mengobati atau menyembuhkan suatu penyakit#
Dengan demikian sebagai seorang asisten apoteker dirasa perlu membekali diri dengan pengetahuan mengenai Pedagang Besar $armasi# ,leh sebab itu pelaksanaan Praktek 5ar!a Lapangan *P5L+ di Pedagang Besar $armasi bagi mahasis%a !urusan DIII $armasi sangatlah perlu dilakukan dalam rangka mempersiapkan diri untuk berperan langsung dalam pengelolaan Pedagang Besar $armasi sesuai fungsi dan ketentuan#
B# Rumusan Masalah
Apakah "ara distribusi sediaan farmasi di PB$ P6# Samudra Berkat Sehati sudah sesuai dengan Peraturan 5epala BP,& -I No# H5#78#2#8.#22#29#:/.9 6ahun 9729 6entang Pedoman 6eknis ;ara Distribusi ,bat yang Baik<
3
C. Tujuan PKL
&emahami dasar'dasar pendistribusian obat dan sediaan farmasi lainnya di PB$ selaku sebagai 6enaga 6eknis 5efarmasian sehingga mampu berperan sebagai mitra ker!a tenaga kesehatan yang siap pakai#
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Pedagang Besar armasi !PB" Pedagang Besar $armasi atau yang disingkat PB$ adalah
prusahaan berbentuk badan hukum yang memiliki i=in untuk pengadaan penyimpanan penyaluran obat dan0atau bahan obat dalam !umlah besar sesuai ketentuan peraturan perundang'undangan *PE-&EN5ES -I N,&,- 22.40&EN5ES0PE-01I09722+# Dalam permenkes tersebut !uga memberikan batasan terhadap beberapa hal yang berkaitan dengan kegiatan Pedagang Besar $armasi yaitu batasan mengenai(
2# Perbekalan $armasi adalah perbekalan yang meliputi obatbahan obatdan alat kesehatan#
9# Sarana pelayanan kesehatan adalah apotek umah sakit atau unit kesehatan lainnya yang di tetapkan &entri kesehatan toko obat dan penge"er lainnya#
Sesuai dengan pp No /2 tahun 9773 bah%a se!ak di keluarkannnya peraturan ini PB$ penanggung !a%ab teknis adalah Apoteker dalam %aktu 9 tahun kedepan PB$ harus menyesuaikan dengan peraturan tersebut#
5
B. Tata Cara Pem#erian I$in Pedagang Besar armasi !PB" Pedagang besar farmasi %a!ib memiliki i=in usaha pedagang
besar farmasi# Pabrik farmasi dapat menyalurkan hasil produksinya langsung ke pedagang besar farmasi apotik toko obat dan sarana pelayanan kesehatan lainnya# I=in usaha pedagang besar farmasi diberikan oleh &enteri dan menteri melimpahkan %e%enang pemberian i=in usaha pedagang besar farmasi kepada Direktur >enderal# 2# Pedagang #esar %armasi &aji# memenuhi 'ers(aratan se#agai #erikut) a# Dilakukan
oleh badan
Perusahaan
hukum perseroan
terbatas5operasi
nasiaonal &aupun perusahaan patungan antara
penanam modal asing yang telah memperoleh i=in usaha industrial $armasi di Indonesia dengan perusahaan nasional# b# &emiliki nomor %a!ib pa!ak * NP?P+ "# &emiliki i=in asisten apoteker yang beker!a penuh d# Anggota di reksi tidak pernah terlibat pelanggaran ketentuan perundang'undangan di bidang farmasi# e# Pedagang besar farmasi 0 Pedagang Besar farmasi "abang %a!ib mengadakan menyimpan dan menyalurkan perbekalan farmasi yang memenuhi syarat mutu# f# PB$ %a!ib melaksanakan pengadaan obat bahan baku obat dan alkes dari sumber yang sah# g# Bangunan atau sarana memadai untuk melaksanakan pengadaan pengelolaan penyimpanan dan penyaluran perbekalan farmasi# Pedagang berke%a!iban
besar
mengadakan
farmasi
dan
menyimpan
setiap dan
"abangnya menyalurkan
perbekalan farmasi yang memenuhi persyaratan mutu yang
6
ditetapkan &enteri#Pedagang besar farmasi %a!ib melaksanakan pengadaan obat bahan baku obat dan alat kesehatan dari sumber yang
sah berdasarkan
peraturan
perundang'undangan
yang
berlaku#Pedagang besar farmasi berke%a!iban menyalurkan bahan baku obat yang dipertanggung!a%abkan oleh seorang apoteker yang mempunyai surat i=in ker!a# ;# Peraturan Perundang*undangan Peraturan perundang'undangan tentang PB$ di indonesia telah beberapa kali mengalami perubahan# Dulu pedagang besar faramasi di larang menyalurkan Psikotropika tanpa i=in khusus dari &entri 5esehatan tetapi se!ak di serahkannya Undang'Undang -I No / tahun 233: tentang Psikotropika maka pedagang besar farmasi yang menyalurkan psikotropika tidak memerlukan i=in khusus lagi# 5etentuan'ketentuan umum yang berlaku yang berlaku tentang pendistribusian
$armasi
sesuai
5eputusan
&entri
5esehatan
No#
28890&EN5ES0S50@09779 adalah sebagai berikut ( 2#
Apoteker adalah sar!ana farmasi yang telah lulus dan telah mengu"apkan sumpah !abatan apoteker mereka yang berdasarkan peraturan perundang'undangan yang berlaku berhak melakukan peker!aan kefarmasian di indonesia sebagai apoteker
9#
Surat I=in Apoteker *SIA+ adalah surat i=in yang di berikan oleh mentri kepada apoteker atau apoteker beker!a sama dengan Pemilik
7
Sarana Apotek * PSA+ untuk menyelanggarakan apotek di suatu tempat tertentu# 8#
Asisten Apoteker adalah mereka yang berdasarakan peraturan perundang'undangan
yang
berlaku
berhak
melakukanpeker!aan
kefarmasian sebagai asisten apoteker# .#
Sediaan farmasi adalah obatbahan obat obat asli indonesia alat kesehatan dan kosmetik#
/# Alat kesehatan adalah instrumen aparatus mesin implant yang tidak mengandung obat yang di gunakan untuk men"egah mendiagnosis menyembuhkan dan meringankan penyakit mera%at orang sakitserta pemulihan kesehatan manuasia dan membentuk struktur serta memperbaiki fungsi tubuh# #
Perbekalan kesehatan adalah semua bahan dan peralatan yang di perlukan untuk melaksanakan pengelolaan apotek#
D# Ke&aji#an Pedagang Besar armasi PB$ %a!ib melakukan pembukuan sebagai beriku ( 2#
Pengarsipan Surat Pesanan
9#
$aktur Penerimaan barang dari pusat
8#
$aktur Pengiriman dan penyerahan barang
.#
5artu persediaan
8
PB$ %a!ib membuat laporan pendistribusian obat pertri%ulan sehingga bila di lakukan pemeriksaan dapat di pertanggung !a%abkan#Pen"atatan !umlah obat pada kartu sto"k harus sesuai dengan !umlah barang yang masuk atau keluar sesuai dengan faktur pen!ualan0 penyerahan barang# >umlah penerimaannya harus sesuai dengan dokumen penerimaan barang# E# Tata +ara 'en(aluran Pedagang Beasar $armasi hanya dapat melaksanakan penyaluran obat keras kepada ( 2# Pedagang Besar $armasi lainnya berdasarkan surat pesanan yang di tandatangani oleh penanggung !a%ab PB$# 9# Apotek berdasarkan surat pesanan yang di tanda tangani oleh Apoteker Pengelola Apotek# 8#
-umah sakit berdasarkan surat pesanan yang di tandatangani oleh Apoteker 5epala instalasi farmasi rumah sakit#
.#
Instalasi lain yang di i=inkan menkes#
$# Larangan Bagi Pedagang Besar armasi. Pedagang Besar $armasi di larang ( 2# &en!ual Perbekalan $armasi se"ara e"eran baik di tempat ker!anya atau di tempat lain# 9# &elayani -esep Dokter 8# &elakukan pengadaan penyimpanandan penyaluran narkotika tanpa i=in khusus dari &entri kesehatan# # Pen+a#utan I$in Usaha. I=in Usaha Pedagang Besar $armasi akan di "abut !ika ( 2#
6idak mempeker!akan Apoteker penanggung !a%ab yang memiliki surat i=in ker!a
9
9#
6idak aktif lagi dalam penyaluran obat selama satu tahun#
8#
6idak agi memenuhi persyaratan usaha sebagaimana di tetapkan dalam peraturan
.#
6idak lagi menyampaikan informasi Pedagang Besar $armasi tiga kali berturut'turut
/#
6idak memenuhi ketentuan tata "ara penyaluran perbekalan farmasi sebagaimana yang di tetapkan#
BAB III URAIAN K,USUS A. Sejarah Singkat PB PT SAMU-RA BRKAT S,ATI !SBS" P6# Samudra Berkat Sehati *SBS+ merupakan perusahaan yang
bergerak dibidng distributor obat'obtan didirikan pada tanggal 29 April 9728 oleh ibu Haryani ,kta)ia An%ar yang berlokasi di!alan Poros &alino No#::B Sungguminasa 5abupaten o%a# PB$ P6#SBS adalah sebuah perusahaan besar farmasi termuda yang
"ukup
berkembang
di
Sula%esi
Selatan#
Pemasarannya
bertumbuh dengan "epat dan dinilai sukses men!alankaan usahanya# Dengan pengalaman dan kemampuan bersaing dengan perusahaan besar farmasi lainnya#
10
PB$ P6# SBS mempunyai 22 karya%an diantaranya dua orang bagian administrasi satu orang apoteker satu orng asisten apoteker satu orang kepala gudang . orang salesman dan tiga orang pengantar# Perusahaan ini menyediakan pen!ualan mulai dari obat generik obat paten dan obat bebas lainnya yang di distribusikan ke apotek'apotek yang ada di Sula%esi Selatan# B. Struktur /rganisasi PB PT.SBS 6erlampir#
C. Pers/nalia PB PT. SBS Susunan personalia PB$ P6#SBS disesuaikan dengan tugas dan
fungsinya masing'masing yaitu ( 2# 5omisaris Sebagai pemilik saham 9# Direktur utama &enga%asi dan mengontrol operasional perushaan# 8# Admin 5euangan a# &engontrol dan menga%asi keungan serta biaya operasional b# &embuat estimasi tagihan berdasarkan piutang dagang "# &embuat laporan keuangan setiap bulan d# &emasukkan segala dana kedalam "omputer e# &en"etak semua laporan atau print out f# &embuat piutang dagang g# &enerima dan mengeluarkan uang# .# Sales super)isor a# &embuat laporan target sales b# &embuat laporan sales harian miingguan dan bulanan# "# Penga%asan terhadap salesman d# &enge)aluasi hasil pen!ualan per salesman# /# Salesman dan ;olle"tor a# &en"ari pesanan atau order ke outlet b# &enagih faktur yang !atuh tempo ke outlet# # $akturis a# &enerima dan mengeluarkan faktur asli dari pengantar barang# b# &engarsipkan "opy faktur "# &eniapkan fktur pa!ak :# 5epala gudang a# &elaporkan barang yang kurang atau kosong digudang
11
b# &elaporkan barang yang mendekati eCpire dte atau tanggal kadaluarsa# "# &enerima dan mengeluarkan barang d# &embuat sto"k opname barang 4# Staf gudang a# &enyiapkan barang yang dipesan b# &engatur letak barang digudang se"ara $E$, 3# Pengantar barang &engantar barang *order+ sesuai faktur -. ungsi A'/teker di PB PT.SBS Adapun $ungsi dari Apoteker di PB$ P6#SBS yaitu(mengentrol distribusi
barang
di
"abangyang
meliputipengadaan
barang
penyimpanan dan penyaluran barang# Sebai seorang penanggung !a%abApoteker mempunyai tugas yang menun!ang kegiatan usahanyaantara lain( 2# &enandatangani faktur asli0faktur komersial 9# &embuat laporan psikotropika0,56 setiap bulan 8# &embuat laporan tri%ulan untuk penyaluran masing'masing obat# . Pengel/laan Per#ekalan armasi PB PT.SBS 0. Pengadaan Pengadaan perbekalan $armasi di PB$ Samudra Berkat Sehati merupakan pengadaan yang dilakukan se"ara langsung ke PB$ lainya di &akassar karena PB$ SBS &erupakan PB$ lokal yang tidak memiliki pusat seperti PB$ lainya yang memiliki PB$ pusat# Untuk saat ini PB$ SBS &endistribusikan perbekalan farmasi yang berasal dari beberapa prin"ipalantara lain( 2# P6#&ensa Bina Sukses 9# P6#&erapi Utama Pharma 8# P6# Anugrah Pharmindo Lestrai .# P6# ArmoCindo /# P6#6empo # P6#5alista Prima :# P6# Dos Ni -oha Pengadaan obat di SBS dilakukan berdasarkan "atatan pada kartu stok Adapun "aranya adalah kepala gudang melakukan
12
penge"ekan barang yang kurang atau kosong di gudang kemudian dilaporkan kepada sto"k super)isor#Sto"k super)iser kemudian membuat surat pesanan barang yang membuat nama dan !umlah yang dipesan Pada %aktu penerimaan barang dilakukan pemeriksaan dan bukti penerimaan barang berupa faktur yang ditanda tangani oleh kepala gudang#Adapun hal'hal yang perlu diperhatikan yaitu( 2# 5ebenaran !enis dan !umlah kemasan 9# 5ebenaran !umlah satuan dalam kemasan 8# >angka %aktu kadaluarsa .# Ada tidaknya barang yang rusak atau tanda'tanda kerusakan pada isi produk seperti perubahan %arnabaudan bentuk# 1. Pen+atatan Barang yang masuk di PB$ harus di sertai dengan faktur yang di tandatangani oleh stok super)isor# $aktur tersebut gunanya untuk melihat apakah barang yang diterima sesuai dengan !umlah yang dipesan kemudian dimasukkan di gudang dan di"atat dalam kartu sto"k#PB$
%a!ib
membukukan
se"ara
lengkap
setiap
pengadaanpenyimpanandan penyaluran perbekalan farmasi sehingga dapat dipertanggung !a%abkan setiap saat apabila ada pemerikasaan dari Badan P, 2. Pen(im'anan Setelah dilakukan pen"atatan barang'barang yang masuk di gudangmaka
selan!utnya
barang'barang
tersebut
di
simpan#Pengaturan dari sistem penyimpanan di gudang untuk masing' masing PB$
tidak selalu sama# Ini tergantung pada tata "ara
penyimpanan yang berlaku pada PB$ tersebut#
13
Sistem penyimpanan pada PB$ SBS di gudang menggunakan sistem $I$,*$I-S6 IN $I-S6 ,U6+#Artinya barang yang pertama masuk akan pertama keluar#Pengaturan barang'barang di gudang pada PB$ SBS di sususn di rak berdasarkan obat generikpaten dan obat bebassalepsirup dll kemudian disusun berdasarkan ab!ad# 3. Pendistri#usian PB$ SBS &elakukan penyaluran obat yang diberikan kepada( 2# Pihak s%asta( Apotek obat yang disalurkan berupa obat patenobat generikobat bebasdll# 9# Luar kota0luar pro)insi PB$ SBS menyalurkan obat keluar daerah seperti go%a 6akalar &akassar Palopo Pare'pare Bone dll# Penyaluran obat dilakukan berdasarkan surat pesanan yang dikirim pihak instansi melalui salesman yang berkun!ung ke daerah itu#Surat pesanan !uga bisa melalui faks#Surat pesanan tersebut terlebih dahulu di A;; oleh apoteker pengelola instansi yang bersangkutan# Pihak PB$ SBS akan segera menyiapkan pesanan kemudian barang akan dikirim baik melalui darat ataupun laut# 4. Pela'/ran PB$ SBS dalam melakukan fungsinya sebagai penyalur perbekalan farmasi harus membuat laporan pertri%ulan Laporan ini men!elaskan mengenai penggunaan obat'obat dan
tempat pendistribusian obat
tersebut yang ter!adi selam 8 bulan ber!alan#Laporan ini di buat dan diberikan kepada ( a# Balai Besar P,& b# Dinas 5esehatan Pro)insi Sula%esi Selatan "# Arsip# 5. Pr/ses Pemesanan6Pendistri#usian dan 'enagihan ke 7utlet
14
Proses pemasanan dimulai dari salesman men"ari order ke apotek'apotek# 5emudian dibuatkan surat pesanan dan ditandatangani oleh 8 kepala bagian yaitu( 2# Apoteker untuk mengetahuai apakah surat pesanan asli atau palsu 9# $inan"e super)isor untuk mengetahui apakah outlet tersebut mempunyai piutang atau tidak 8# Sales super)isor untuk menge"ek apakah pesanan ada atau tidak # Setelah mendapat persetu!uan dari ketiga pe!abat yang ber%enang maka surat pesanan *SP+ tersebut diteruskan ke EDP *Entri Data Pro"ess+ untuk dibuatkan faktur#faktur tersebut dibuat sebanyak . rangkap yaitu( 2+ Asli Ber%arna putih diberikan kepada outlet saat pembayaran 9+ ;opy ber%arna merah untuk arsip aministrasi 8+ ;opyber%ana kuning untuk gudang yakni untuk mengeluarkan barang dari gudang .+ ;opy ber%arna hi!au untuk pembeli Setelah faktur !adi kemudian diba%ah ke gudang untuk disiapkan barangnyasetelah itu di periksa kembali ke Apoteker penanggung !a%ab sebelum barang keluar dari gudang# Hal ini memastikan apakah faktur tersebut sudah sesuai dengan !enis barang yang dipesan oleh outlet# Setelah barang siap selan!utnya diantar ke outlet yang memesan
barang#Setelah
barangdiantarpengantar
akan
memisahkan faktur asli yang telah ditandatangani dan distempel oleh outlet kemudian diserahkan ke fakturis lalu "opyanya
15
diserahkan ke asisten Apoteker penanggung !a%ab untuk di simpan sebagai file# $akturis akan membuat faktur pa!ak standar masing'masing outlet dan dilengketkan di faktur aslinya#$aktur akan disusun berdasarkan nama outlet dan tanggal !atuh tempo lalu diserahkan ke "olle"tor sesuai nama dengan rayon masing'masing#Setelah faktur terbayar kemudian uangnya di serahkan ke kasir#
BAB I1 PE&BAHASAN Pedagang Besar $armasi adalah Badan Hukum Perseroan 6erbatas atau 5operasi yang memiliki i=in untuk pengadaan penyimpanan penyaliran perbekalan farmasidalam !umlah besar sesuai dengan
ketentuan perundang'
undangan yang berlaku# Selain itu Pedagang Besar $armasi !uga sangat dibutuhkan masyarkat sekaligus membantu pemerintah dalam penga%asan dan pengendalian obat yang beredar di masyarakat karena disamping fungsinya sebagai sarana untuk meningkatkan kesehatan masyarakat obat dapat pula membahayakan kesehatan apabila penggunaannya tidak tepat# Dalam pemberian pelayanan kefarmasian # Pedagang Besar $armasi senantiasa berpegang pada pemerintah
disamping
adanya
tanggung
!a%ab
moral
untuk
senantiasa
mementingkan kepentingan sosial#
16
Salah satu fungsi Pedagang Besar $armasi *PB$+ adalah untuk melakukan pengadaan penyimpanan dan penyaluran perbekalan farmasi dalam !umlah ke"il ataupun !umlah besar sesuai ketentuan perundang'undangan yang berlaku# PB$ dapat meyalurkan perbekalan farmasi keApotek -umah sakit atau unit pelayanan kesehatan lainnya yang ditetapkan &entri 5esehatan 6oko ,bat dan penge"er lainnya# $armasis adalah tenaga ahli yang mempunyai ke%enangan dibidang kefarmasian melalui keahlian yang diperolehnya selama pendidikan tinggi kefarmasian# Sifat ke%enangan yang berlandaskan ilmu pengetahuan ini memeberinya sema"am otoritas dalam berbagai aspek obat atau proses kefarmasian yang tidak dimiliki oleh tenaga kesehatna lainnya# $armasis sebagai tenaga kesehatan yang dikelompokkan profesi telah diakui se"ara uni)ersal# Lingkup peker!aan meliputi semua aspek tenaga obat melalui pemelihan bahan baku obat dalam arti luas membuat sediian !adi sampai dengan pelayanan kepada pasien# 5hususnya PB$ P6#SBS yanng merupakan perusahaan s%asta memiliki mana!emen yang sangat baik sehingga setiap harinya bisa memperoleh orderan yang lumayan banyak dari apotek atau toko obat lainnya# 5er!asamaa antar karya%an baik itu Apoteker sebagai Penanggung >a%ab Bagian udang Sales dan lain sebagainya gat baik sehinggga peker!aan di PB$ P6#SBS bisa terselesaikan dengan "epat dan tepat# Dan selama P5L di PB$ ini !arang ter!adi reture sehingga bisa terlihat bah%a mana!emen yang ada daam PB$ ini sangat baik#
17
Seperti PB$ lain pada umumnya yang dilakukan di PB$ ini sama seperti peren"anaan pengadaan penerimaan penyimpanan pendistribusian pen"atatan pelaporan dan pemusnahan barang# Sistem pendistribusian obat yang digunakan adalah sistem $E$, *$I-S6 E@PI-ED $I-S6 ,U6+# 6idak terlepas dari itu namun masih terdapat masalah'masalah yang dapat mengganggu kelan"aran proses !alannya distribusi obat dari PB$ P6#SBS ke outlet pelayanan kesehatan adapun masalah'masalah tersebut diantaranya ( a# >umlah petugas gudang yang masih kurang untuk menangani setiap kegiatan didalam gudang# b# &asih kurangnya tenaga farmasi# "# Luas gudang yang tidak memadai dengan banyaknya barang yang ada# Dengan melihat dan memperhatikan masalah yang ada diatas dapat di"ari suatu alternatif peme"ahan masalah yaitu sebagai berikut( a# &elihat banyaknya pesanan obat dari outlet atau apotek maka perlunya penambahan petugas gudang agar kegiatan didalam gudang dapat tertangani dengan lebih baik# b# &enambah tenaga yang memang memiliki keahlian dibidang farmasi tenaga siap pakai *6enaga Ahli+# "# &elihat banyaknya obat yang ada didalam gudang maka perlu perluasan gudang dengan luas yang "ukup memadai#
18
BAB 1 PENU6UP A. Kesim'ulan Dari hasil P5L yang kami laksanakan di PB$ P6#SBS maka dapat
disimpulkan bah%a( 0. Sistem penyimpanan barang barang di PB$ P6#SBS adalah sebagai berikut( a# Berdasarkan kemasan atau !enisnya seperti sediaan tablet dan kapsul sirup salep atau "ream sediaan steril dan suppositoria# b# Disusun berdasarkan ab!ad# "# ,bat disimpan sesuai dengan syarat'syarat penyimpanan obat digudang meliputi( Suhu kelembaban bebas dari binatang pengerat kebersihan luas tempat dan sebagainya# d# Barang yang masuk dibuat berita a"ara untuk dikeluarkan dari sto"k# 9# Sistem pendistribusian barang di PB$ P6#SBS adalah ( a# Pihak s%asta PB$ P6# SBS melakuakan pendistribusian obat keapotek berupa obat generik obat paten dan sediaan farmasi lainnya# b# Luar kota0 luar profinsi PB$ P6#SBS mnyalurkan obat keluar daerah seperti 6akalar Palopo Pare'Pare >eneponto Bone 5olaka#
19
8# Peranan Apoteker Sebagai penanggung >a%ab PB$ sngatlah besar# >adi Apoteker itu sendiri tidak hanya harus mengetahui tentang $armasi sa!a tetapi masih banyak pengetahuan harus dipela!ari oleh seseorang Apoteker antara lain( 2+ Bidang 5omputerisasi 9+ Bidang $inansial Hal ini sangat dibutuhkan dalam menghadapi era globalisasi yang penuh persaingan daan pengembangan teknologi# Selain pengadaan PB$ P6#SBS !uga telah mengadakan kegiatan penyimpanan pendistribusian dan pelaporan berdasarkan ketentuan dimana semuanya ini diraih karena ker!asama yang baik antara personalianya# B. Saran
&elihat keberhasilan yang saat ini telah di"apai oleh PB$ P6# SBS sebaiknya sistem uyang selama ini digunakan dalam melaksanakan kegiatan usahanya tetap di!aga dan ditingkatkan lagi untuk men"apai yang lebih optimal# Selain itu komunikasi yang lan"ar dan terbuka antar personalia !uga tetap harus dipertahankan agar proses kegiatan tetap baik pelayanan terhadap konsumen !uga perlu ditingkatkan serta perlunya penambahan petugas gudang agar proses pengambilan barang digudang dan kegiatan lain digudang dapat terlaksana dengan baik#