LAPORAN KASUS Kepaniteraan Klinik Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL THT-KL Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Kudus
PAROXYXMAL POSITIONAL VERTIGO” VERTIGO” “ BENIGN PAROXYXMAL
Pembimbing:
dr. Agus Sudarwi Sp. THT-KL dr. A!i! "#auhari Sp. THT-KL
Disusun oleh:
Ul!a $lsanata %&.'&&.()*(
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITA UNIVERSI TAS S ISLAM I SLAM SULTANAGUNG SULTANAGUNG SEMARANG !"#
LEM$AR PENGESA%AN L&'o(&n K&sus M&)o(
“ BENIGN PAROXYXMAL POSITIONAL VERTIGO” Tel&h *i*is+usi+&n : September '%&(
Pembimbing :
dr. Agus Sudarwi Sp. THT-KL dr. A!i! "#auhari Sp. THT-KL
Menge,&hui :
dr. Agus Sudarwi Sp. THT-KL
dr. A!i! "#auhari Sp. THT-KL
$AGIAN ILMU KESE%ATAN T%T-KL RSUD *(. LOEKMONO %ADI KUDUS
IDENTITAS PENDERITA
+ama
, +.
Umur
, '* tahun
/enis kelamin
, 0erempuan
0eker#aan
, Ibu rumah tangga
Status pernikahan
, Sudah menikah
Alamat
, 12l2 Dawe Kudus
Agama
, Islam
+2 R3
, )4(555
I.
PEMERIKSAAN SU$/EKTIF Au,o&n&mnesis
Dilakukan pada hari Rabu tanggal '& September '%&( pukul &%.%% 6IB di p2liklinik THT RSUD KUDUS.
Keluh&n U,&m&
Kepala pusing berputar
Ri0&)&, Pen)&+i, Se+&(&ng
0asien datang dengan keluhan kepala pusing berputar se#ak & minggu ang lalu. 0using berputar timbul bila pasien merubah p2sisi terutama setelah pasien bangun tidur dan ketika menunduk. Keluhan timbul mendadak dan berlangsung selama kurang lebih & menit. 0asien merasa lingkungan sekitarna berputar terhadapna. Keluhan dirasakan berkurang bila pasien duduk bersandar. 0asien #uga merasakan mual selama pusing berputar. 3ual ang dirasakan kadang sampai membuat pasien muntah. 0asien mengaku sebelumna pernah merasakan keluhan seperti ini se#ak &% tahun ang lalu. 0asien selalu ber2bat ke d2kter apabila keluhan tersebut timbul. 0asien merasa membaik setelah minum 2bat ang diberikan 2leh d2kter tetapi pasien merasa tidak kun#ung sembuh karena pusing berputar ang dialami 2leh pasien sering mun7ul kembali dan se#ak & bulan ini sudah '5 kambuh. Keluhan telinga berdenging rasa penuh ditelinga keluarna 7airan pada telinga kanan maupun kiri dan gangguan pendengaran disangkal 2leh pasien. Tidak penglihatan
ada
penurunan
ganda.
Riwaat
keta#aman trauma
penglihatan
kepala
demam
maupun ke#ang
penurunan kesadaran dan kelemahan angg2ta gerak disangkal 2leh
pasien. Riwaat k2nsumsi 2bat dalam waktu ang pan#ang disangkal 2leh pasien. Keluhan pada hidung dan tengg2r2k disangkal.
Ri0&)&, Pen)&+i, D&hulu
-
Riwaat penakit ang sama sebelumna , diakui
-
Riwaat hipertensi
, disangkal
-
Riwaat ken7ing manis
, disangkal
-
Riwaat trauma kepala
, disangkal
-
Riwaat ke#ang
, disangkal
-
Riwaat demam
, disangkal
-
Riwaat asma
, disangkal
-
Riwaat alergi
, disangkal
Ri0&)&, Pen)&+i, Kelu&(g&
-
Riwaat penakit ang sama dikeluarga , disangkal
-
Riwaat hipertensi
, disangkal
-
Riwaat ken7ing manis
, disangkal
-
Riwaat alergi
, disangkal
Ri0&)&, Sosi&l E+onomi
II.
-
0asien adalah ibu rumah tangga
-
Biaa peng2batan ditanggung B0/S
-
Kesan s2sial ek2n2mi 7ukup
PEMERIKSAAN O$/EKTIF S,&,us P(esen,s
Keadaan umum
, Baik
Kesadaran
, K2mp2s mentis
Status gi8i
, 1ukup
9ital sign +adi
, 44 5: menit
TD
, &'%:4% mmHg
RR
, '% 5: menit
Suhu
, ;() <1
3ata
, Re!leks 7ahaa =:= k2n#ungti>a anemis -:- sklera ikterik -:-
Kepala Dan Leher Kepala
, +2rm27ephal
6a#ah
, Simetris
Leher anteri2r
, Simetris tidak ada pembesaran K?B
Leher p2steri2r
, Simetris tidak ada pembesaran K?B
S,&,us Lo+&lis ".
Teling& Pemeriksaan Rutin Umum Telinga
Au(i+ul&
P(e&u(i+ul&
Re,(o&u(i+ul&
M&s,oi*
1AE
- 0er!2rasi -12ne 2! Light -6arna
DEKSTRA Bentuk @+ Ben#2lan @- +eritekan @- Tragus pain @- !istula @- abses @- +eritekan @- edema @- hiperemis @- +eritekan @- edema @- hiperemis @- Dis7harge @- serumen @- hiperemis @- edema @- 72rpus allienum @- MEM$RAN T/MPANI @- 3T intak @= bentuk keru7ut arah #am ) 0utih seperti mutiara
SINISTRA Bentuk @+ ben#2lan @- neritekan @- Tragus pain @- !istula @- abses @- +eritekan @- edema @- hiperemis @- +eritekan @- edema @- hiperemis @- Dis7harge @- serumen @- hiperemis @- edema @- 72rpus allienum @-
@- 3T intak @= bentuk keru7ut ke arah #am 0utih seperti mutiara
-Bentuk -Buldging
1ekung @-
1ekung @-
Pemeriksaan Rutin !usus Telinga"
.
Tes Pen&l& : o Rinne , ADS A1 C B1 o 6ebber , Tidak ada lateralisasi o Swaba7h , Sama dengan pemeriksa o Kesan , +2rmal Peme(i+s&&n Di2-%&ll'i+e Di5 Hallpike de5tra , 9ertig2 @= nistagmus @= Di5 Hallpike sinistra , 9ertig2 @- nistagmus @-
%i*ung *&n Sinus P&(&n&s&l
Pemeriksaan Rutin Umum Hidung %IDUNG
DEKSTRA $AGIAN %IDUNG LUAR Bentuk +2rmal De!2rmitas @- R%INOSKOPI ANTERIOR 3uk2sa 3erah muda Hiperemis @- $dema @- K2nka 3edia Hiperemis @- $dema @- hipertr2!i @- K2nka In!eri2r Hiperemis @- $dema @- Hipertr2!i @- 3eatus +asi 3edia Sekret @- 3assa Ab+ @- $dema @- 0us @- Hiperemis @- 3eatus +asi In!eri2r Sekret @- Hiperemis @- 3assa Ab+ @- 3assa @-
12rpus Alienum
@-
SINISTRA
+2rmal De!2rmitas @- 3erah muda Hiperemis @- $dema @- Hiperemis @- $dema @- hipertr2!i @- Hiperemis @- $dema @- Hipertr2!i @- Sekret @- 3assa Ab+ @- $dema @- 0us @- Hiperemis @- Sekret @- Hiperemis @- 3assa Ab+ @- @- @-
Septum De>iasi
@-
Tes P(o)e+si N)e(i Sinus P&(&n&s&l Sinus
De2,(&
Sinis,(&
P&(&n&s&l In!ra2rbita
+eri tekan @-
+eri tekan @-
Supra2rbita
+eri ketuk @- +eri tekan @-
+eri ketuk @- +eri tekan @-
Regi2 r2ntal
+eri ketuk @- +eri tekan @-
+eri ketuk @- +eri tekan @-
1antus 3edial
+eri ketuk @- +eri tekan @-
+eri ketuk @- +eri tekan @-
+eri ketuk @-
+eri ketuk @-
Pemeriksaan Rutin Khusus Hidung , tidak dilakukan
3.
Tenggo(o+
Pemeriksaan Rutin Umum Tenggorok 3uk2sa bu77al
6arna merah muda
?inggi>a
6arna merah muda
?igi geligi
?angren @- Karies @-
0alatum durum dan m2le
6arna merah muda
Lidah ':; anteri2r
3erah muda Ulkus @- St2matitis @-
Tonsil
T2nsil Ukuran Kripta 0ermukaan
De+s,(& T& Tidak melebar Rata
Sinis,(& T& Tidakmelebar Rata
6arna Detritus 0erit2nsil 0ilar anteri2r i5ati>e
3erah muda @- Abses @- 3erah muda @=
3erah muda @- Abses @- 3erahmuda @=
O(o4&(ing
Arkus !aring 0alatum 3uk2sa Dinding p2steri2r 2r2!aring
Simetris hiperemis @- 3erah muda 3erah muda Hiperemis @- Rata granular @- 02st nasal drip @-
Pemeriksaan Rutin Khusus Tenggorok , tidak dilakukan
III.
PEMERIKSAAN PENUN5ANG -
IV.
RESUME ". Peme(i+s&&n Sub6e+,i4
a. Keluhan utama, 9ertig2 -
9ertig2 se#ak & minggu nausea @= >2miting @= tinitus @- demam @- 2talgia @- 2t2rhea @-
-
0ernah mengalami hal serupa se#ak &% tahun ang lalu dan dalam & bulan ini sudah '5 kambuh
b. Riwaat penakit dahulu
-
Riwaat keluhan serupa @=
-
Riwaat D3 @- hipertensi @- trauma kepala @- riwaat 2perasi telinga @- demam @-
7. Riwaat penakit keluarga, keluhan serupa @- d. Riwaat s2sial ek2n2mi, kesan ek2n2mi 7ukup
. Peme(i+s&&n Ob6e+,i4 •
Status present
,
Dalam batas n2rmal •
•
0emeriksaan rutin umum kepala dan leher
,
•
Leher kiri
, tidak teraba pembesaran K?B
•
Leher kanan , tidak teraba pembesaran K?B
0emeriksaan rutin umum hidung -
,
Bentuk n2rmal hiperemis @- dan tanda peradangan @- tidak ada sekret atau dis7harge ang keluar.
•
0emeriksaan rutin sinus paranasal -
•
,
+eritekan @- neriketuk @-kesuraman @-
0emeriksaan rutin umum telinga -
,
Bentuk n2rmal hiperemis @- dan tanda peradangan @- tidak ada sekret atau dis7harge ang keluar.
0emeriksaan rutin khusus telinga , Pemeriksaan #i$ %all&ike 'e$tra " nistagmus ()(* +ertig, ()( o
•
0emeriksaan rutin umum tengg2r2k -
Dinding
p2steri2r
palatum
, muk2sadanarkus
hiperemis @- •
Leher kiri
, tidak ada pembesaran K?B
!aring
•
V.
Leher kanan , tidak ada pembesaran K?B
DIAGNOSIS $ANDING
- Benign 0ar25smal 02siti2nal 9ertig2 - 3eniere disease - +euritis >estibuler - Labirinitis VI.
DIAGNOSIS KER5A SEMENTARA
Benign 0ar25smal 02siti2nal 9ertig2 02steri2r De5tra
VII. DIAGNOSIS PASTI
Belum dapat ditentukan
VIII.
PENATALAKSANAAN ". 3edikament2sa Anti>ertig2 . +2n medikament2sa
1analith Rep2siti2ning Treatment @1RT (Epley Mannuver) Brandt-Darr2!
I7.
PROGNOSIS
Dubia ad b2nam
7.
KOMPLIKASI o
?angguan isik , Resik2 Ke7elakaan
o
?angguan 0sik2l2gi , depresi an5ietas
o
?angguan s2sial ek2n2mi , gangguan akti>itas dan peker#aan