Artikel ini merupakan penjelasan tentang lahirnya tangga nada mayor dan minor dari modus gereja.
Konektor SCFull description
Fungsi Kabel UTPFull description
Cara Mengganti Konektor Kabel VGA
Full description
Descrição completa
depresi
Descripción completa
tema de enfermeria es un manual de pediatria.Descripción completa
Descripción completa
Minor Swing for Violin. Different arrangement. Found on internet.
Full description
Manuel MinorDescripción completa
Fake Book version of Minor Swing by Django Reinhardt
Major dan Minor Losses pada pipa
Full description
KONEKTOR MAYOR Merupakan bagian dari GTSL yang menghubungkan komponen-komponen yang terdapat pada satu sisi rahang dengan sisi yang ain atau bagian yang menghubungkan basis dengan retainer! "ungsi konektor utama adaah menyaurkan daya kunyah yang diterima dari satu sisi kepada sisi yang ain! Syarat konektor utama adaah rigid# tidak mengganggu gerak $aringan# tidak ti dak men menyeb yebabka abkan n ter terges gesekny eknyaa muk mukosa osa dan gin gingi% gi%a# a# tep tepii kone konekto ktorr utam utamaa &uk &ukup up $au $auh h dar darii margin gingi%a# tepi dibentuk membuat dan tidak ta$am supaya tidak menganggu idah dan pipi! Konektor utama dapat berupa bar atau pate tergantung okasi# $umah gigi yang hiang# dan rahang mana yang dibuat dibuatkan! kan! 'ada GTSL dengan basis akriik digunakan digunakan perua peruasan san pat akri akriik ik sebagai konektor konektor mayor mayor!! 'ada pengguna penggunaan an GTSL dengan metal frame dapat frame dapat menggunakan bar atau plate. atau plate. 'ada 'ada rahang atas dapat berupa singe paata bar# U-shaped paata paata &onne&tor# antero posterior paata bar dan paata paate! 'ada rahang ba(ah ba( ah dapat dapa t berupa ingua bar dan ingua pate )Appegate# *+,.! Syarat- syarat yang harus dipenuhi sebagai konekktor mayor )/aryanto# *++0. 1 a! /arus rigid rigid 1 distribusi distribusi beban merata merata pada pada denta a%eoar a%eoar dan mu&&o-os mu&&o-osseus seus b! Teretak Teretak baik daam hubungannya dengan gingi%a dan $aringan unak yang bergerak &! 2ukungan 2ukungan tidak tidak boeh boeh mengenai3be mengenai3berges rgeseran eran dgn dgn margina margina gingi%a gingi%a# # bia bia mungkin mungkin tidak tidak boeh menutup $aringan gingi%a
4um 4umah ah gig gigii yang yang masi masih h ada ada Letak diastema Ada atau atau tida tidak k ada ada toru toruss paa paatin tinus us Comfort 5onetik
Ma&am-ma&am konektor rahang atas 1 -
Apabia ebar anteroposterior konektor 6-*7 mm 1 STRA'
M;2 'ALATAL STRA' ;ndikasi 1 Kehiangan gigi bagian posterior );#;;#;;; kennedy. >atatan 1 - Lebih >om5ort dari type bar - 2istribusi beban kepaatum ebih uas - Tidak menutupi rugae paatina - Konektor bagian tengah bisa dibuat ebih teba )*#0 mm.
7! ANTER;OR 'ALATAL STRA'39AR ;ndikasi 1 - Kehiangan gigi anterior - Kehiangan gigi anterior dan posterior - Torus paatinus yang tidak bisa ditutup >atatan 1 -
'asien dengan Torus 'aatinus yang tidak bisa ditutup Konektor kurang kaku karena gerakan kearah bukoingua ter$adi pada daerah posterior
?! ANTERO'OSTER;OR 'ALATAL STRA'39AR < 2O@9LE 'ALATAL 9AR ;ndikasi 1 - Kehiangan gigi anterior dan posterior - Torus paatinus besar - 'asien tidak mau dibuatkan 5u &onne&tor >atatan 1 -
'aatum tidak terau banyak ditutup Torus paatinus bebas 8 &om5ort krn banyak border 2istribusi beban kurang Support mu&&o-osseus ebih sedikit daripada desain pate
! "@LL 'LATE >ONNE>TOR < >OM'LETE 'ALATAL 'LATE ;ndikasi 1 - long s pan biatera tooth mu&osa borne# dengan atau tanpa kehiangan gigi anterior - 2ukungan maksimum dari mu&&o osseus - Os &a&at paatum
>atatan 1 -
9eban pengunyahan baik 2aerah yang ditutup uas Reatir berat
! MO2;";E2 'ALATAL 'LATE Kombinasi dari konektor mayor
KONEKTOR MAYOR RA/ANG 9ABA/ )/aryanto# *++0. 2asar 1 -
Kebutuhan Retensinya Mengurangi beban yang $atuh pada gigi pen$angkaran 'ertimbangan anatomi dari mandibua dan inkinasi dari gigi sisa Estetik Kebiasaan pasien
Ma&am-ma&am Konektor Mayor Rahang 9a(ah 1 *!
L;NG@AL 9AR
;ndikasi 1 9ia ruang dasar muut sama atu ebih besar dari C mm >atatan 1 -
'enampang berbentuk buah pear# dimensi superior-in5erior mm dan anteroposterior
-
7mm 4arak minima tepi atas dengan gingi%a margin konektor ?mm Tepi ba(ah konektor tidak boeh meebihi batas 5ungsiona dasar muut
7!
L;NG@AL 'LATE
;ndikasi1 -
Tinggi dasar muut 8 0mm
-
Antisipasi $ika gigi depan harus di&abut
-
Torus inguais
>atatan 1 *!
Konektor menutupi gigi dan $aringan gingi%a ebih banyak
7!
9agian konektor atas harus berkontak dengan permukaan ingua gigi
?!
Tepi konektor harus dibuat setipis mungkin
!
9atas ba(ah harus dibuat ebih teba untuk rigiditas konektor
?!
2O@9LE L;NG@AL 9AR
;ndikasi 1 Gigi depan yang mengaami keainan periodonta karena dapat di5ungsikan sebagai spint
>atatan 1 *!
Tidak menutupi margina gingi%a
7!
Lingua bar dan &ontinous &aps ber$arak &ukup# ae5 &eansing
?!
Rigiditas 8
! Diastema interrupted double lingual bar
0! LA9;AL 9AR ;ndikasi 1 -
;nkinasi gigi anterior R9 sangat miring keingua
-
2asar muut sempit
-
Terdapat torus inguais besar dan tidak dapat dibedah
>atatan 1 *!
Ruang %estibuum harus &ukup daam# agar tepi batas atas dapat dietakkan D ?mm dari
margin gingi%a 7!
Kurang rigid dibanding ingua bar
?!
Estetik kurang
KONEKTOR M;NOR Konektor minor merupakan bagian GTSL yang menghubungkan konektor utama dengan bagian ain# misanya sandaran okusa! 9iasanya dietakkan pada daerah embrasur gigi dan harus
berbentuk mean&ip ke arah gigi penyangganya! "ungsi konektor minor adaah meneruskan tekanan okusa 3 beban okusi ke gigi peganggan# membantu stabiisasi dengan menahan gaya peepasan# menghubungkan bagian-bagian GTSL dengan konektor utama# menyaurkan e5ek penahan# sandaran dan bagian pengimbangan kepada sandaran serta mentrans5er e5ek retainer3kamer serta komponen gigi ain ke gigi tiruan )Appegate# *+,.! Suatu komponen yang kaku menghubungkan konektor mayor dengan komponen ain dari gigi tiruan seperti rest# indire&t retainer dan &engkraman )/aryanto# *++ 0.! Syarat-Syarat 1 -
/arus kuat dan teba agar rigid Tidak mengenai margina gingi%a Tidak menon$o dibandingkan kontur ingua gigi# sehingga tidak mengganggu idah Menempe sepan$ang permukaan guiding pane pada D*3? - D*37 dari arah okusa
"ungsi 1 -
'embagi beban kunyah ke gigi pen$angkar 'enghubung mayor konektor dengan bagian ain Menahan pergerakan protesa kearah atera
Rest "ungsi 1 -
Meneruskan tekanan kunyah3gaya %erti&a kearah api&a atau sumbu gigi pen$angkaran Men&egah pergerakan protesa kearah gingi%a serta dri5ting dari gigi tetangga
Rest seat 9agian permukaan gigi yang teah dipreparasi atau 5ied restorasi dimana nantinya tempat dudukan dari rest! Rest seat dapat meneruskan tekanan kunyah ke apika dan dapat ber5ungsi sebagai %erti&a stop men&egah pergeseran protesa dan meindungi gingi%a! Ma&am-ma&am rest 1 -
O&&usa rest Lingua 3 &inguum rest ;n&isa rest
*! OKL@SAL REST Syarat1 -
Gigi ' dan M 'ada permukaan okusa gigi 9erbentuk sendok3miring ke arah sumbu gigi D + Lebar D*3? ebar gigi )7-?mm M2. 2aamnya *-*#0 mm Sudut nya #+
Round 9ur
?!
>;NG@L@M REST
Syarat 1 *!
2ibagian ingua3paata dari gigi >
7!
Anatomi gigi memungkinkan untuk dipreparasi sebagai dudukan
?!
;ndire&t retainer
!
;N>;SAL REST
Syarat 1 *!
Sudut dari gigi insisa
7!
/anya pada kasus tertentu membutuhkan indire&t retainer