(Kel 9 Dan 10) Askep Jiwa Dengan Penyakit Terminal

ASKEP JIWA DENGAN PENYAKIT PENYAKIT TERMINAL TE RMINAL A. PENG PENGER ERT TIAN IAN Penyaki Penyaki termin terminal al adalah adalah suatu suatu penyakit penyakit yang yang tidak tidak bisa bisa disemb disembuhk uhkan an lagi. lagi.

Kematian adalah tahap akhir kehidupan. Kematian bisa dating tiba-tiba tanpa peringatan atau mengikuti periode sakit yang panjang. Terkadang kematian menyerang usia muda tetapi selalu menunggu yang tua. B. TAHAPAHAP-TA TAHAP HAP BERDUK BERDUKA A Dr.Elisabeth Kublerr-Ross telah mengidentifikasi lima tahap berduka yang dapat

terjadi pada pasien menjelang ajal : 1. Deni Denial al peng pengin ingka gkara ran! n! Dimula Dimulaike iketik tikaa orang orang disada disadarka rkan n bah"a bah"a ia akan mening meninggal gal dan dia tidak tidak dapat dapat menerima informasi ini sebagai kebenaran dan bahkan mungkin mengingkarinya #. $nge $ngerr %ara %arah! h! Terjad rjadii ketik ketikaa pasi pasien en tida tidak k dapa dapatt lagi lagi mengi menging ngkar karii keny kenyat ataan aan bah" bah"aa ia akan akan meninggal &. 'ergai 'ergaining ning ta"ar ta"ar-m -mena" ena"ar! ar! %erupakan tahapan proses berduka dimana pasien men(oba mena"ar "aktu untuk  hidup ). Depe Depeti tion on dep depre resi si!! Tahap dimana pasien dating dengan kesadaran penuh bah"a ia akan segera mati.ia sangat sedih karna memikirkan memikirkan bah"a ia tidak akan lama lagi bersama keluarga dan teman-teman. *. $((e $((ept ptan( an(ee pen pener erim imaa aan! n! %erupakan %erupakan tahap selama selama pasien memahami memahami dan menerima kenyataan bah"a ia akan meninggal. meninggal. +a akan berusaha keras untuk menyelesaikan menyelesaikan tugas-tugasnya tugas-tugasnya yang belum terselesaikan.

C. PENGKAJIAN 1) Riwayat Kee!ata"

a. Ri"ayat kesehatan sekarang 'erisi tentang penyakit yang di derita klien pada saat sekarang  b. Ri"ayat kesehatan dahulu 'erisi tentang keadaan klien apakah klien pernah masuk rumah sakit dengan  penyakit yang sama, apakah klien pernah menderita penyakit yang behubungan dengan penyakit sekarang, apakah klien pernah menderita penyakit yang  pengobatannya tidak tuntas, dan sebagainya. (. Ri"ayat kesehatan keluarga $pakah anggota keluarga pernah menderita penyakit yang sama dengan klien #! Pemeriksaan isik ead To Toe Perubahan fisik saat kematian mendekat 1. Pasien kurang rensponsif  #. ungsi tubuh melambat &. Pasien berkemih dan defekasi se(ara tidak sengaja ). Rahang (endrung jatuh *. Pernafasan tidak teratur dan dangkal /. 0irkulasi melambat dan ektremitas dingin, nadi (ep at dan melemah . Kulit pu(at 2. %ata membelalak dan tidak ada respon terhadap (ahaya

D. DIAGN#SA KEPERAWATAN

a. $nsietas3ketakutan indi4idu, keluarga! yang berhubungan diperkirakan dengan situasi yang tidak dikenal, sifat dan kondisi yang tidak dapat diperkirakan takut akan kematian dan efek negati4e pada gaya hidup. KR+TER+$ $0+5 1. Klien atau keluarga akan mengungkapkan ketakutan yang berhubungan dengan gangguan #. Klien dan keluarga dapat megungkapkan akan kekha"atirannya mengenai  prognosis klien &. Klien dan keluargamenyatakan ikhlas dengan keadaan yang menimpa klien ). Keluarga berada di samping klien untuk selalu mendukung dan menyemangati klien dalam mempertahankan kesehatannya. +6TER7ER60+ 1. 'erikan kepastian dan kenyamanan #. Tunjukkan perasaan tentang pemahman dan empti, jangan menghindari  pertanyaan &. Dorong klien untuk mengungkapkan setiap ketakutan permasalahan yang  berhubungan dengan pengobatannya

). 'erikan klien dan keluarga kesempatan dan penguatan koping positif.  b. 'erduka yang behubungan dengan penyakit terminal dan kematian yang dihadapi,  penurunan fungsi perubahan konsep diri dan menarik diri dari orang lain. +6TER7E60+ 1. 'erikan klien dan keluarga kesempatan untuk mendiskusikan rasa berduka  bersama pera"at #. 'erikan klien dorongan untuk mengungkapkan bagian positif dari dirinya &. Tingkatkan harapan kesembuhan klien dengan melakukan pera"atan dengan  penuh perhatian ). 'erikan dorongan dalam menggunakan koping positif yang terbukti berhasil  pada pasien

(. Perubahan proses keluarga yang berhubungan dengan gangguan kehidupan keluarga, takut akan hasil kematian! dengan lingkungnnya penuh dengan stres tempat  pera"atan! 1. +8inkan keluarga klien untuk mengungkapkan perasaan kesedihan dan kekha"atiran #. 9elaskan tujuan tindakan kepera"atan dan perkembangan kesehatan klien se(ara jelas &. $njurkan keluarga untuk senantiasa berada di samping klien saat klien menjalani pengobatan d. Resiko terhadap distres spiritual yang berhubungan dengan perpisahan dari system  pendukung keagamaan, kurang pripasi atau ketidak mampuan diri dalam menghadapi an(aman kematian 1. 'eri kesempatan klien untuk menjalankan ritual atau ibadah sesuai keyakinannya #. +ngatkan klien untuk melaksanakan ke"ajibannya sebagai umat beragama bila  pasien mampu &. 'erikan kata-kata moti4asi spiritual sesuai dengan keyakinan klien untuk  memberikan semangat kepada klien

E. E$ALUASI

1. #. &. ).

Klien merasa nyaman dan mengekpresikan perasaannya pada pera"at Klien tidak merasa sedih dan siap menerima kenyataan Klien selalu ingat kepada Tuhan dan selalu berta"akkal Klien sadar bah"a setiap apa yang di(iptakan Tuhan akan kembali kepadanya