KASUS PELANGGARAN HAM “ TRAGEDI SEMANGGI ”
Penyebab Tragedi Semanggi
Perjuangan Perjuangan Orde Reformasi Reformasi dimulai dimulai dengan dengan adanya adanya krisis ekonomi ekonomi yang melanda melanda Indone Indonesia sia tahun tahun 1997. 1997. Dengan Dengan dipelo dipelopor porii mahasis mahasiswa, wa, rakyat rakyat Indone Indonesia sia mulai mulai melawan melawan ketidakadilan yang dilakukan Pemerintahan Orde aru dan memperjuangkan demokratisasi di Indonesia. Pergantian pemerintahan dari Orde aru ke Orde Reformasi mem!erikan harapan !ahwa demokratisasi telah dimulai. "amun patut disayangkan !ahwa krisis ekonomi sejak tahun 1997 !elum mem!aik. egitu juga permasalahan penegakan hukum, keadilan, dan kepasti kepastian an hukum hukum yang yang masih masih jauh jauh dari dari yang yang diharap diharapkan kan masyarak masyarakat. at. #ki!at #ki!atny nya, a, terjad terjadii !e!erapa kali kesalahpahaman $ !entrokan antara mahasiswa dan masyarakat dengan aparat pemerintah !aik %"I maupun Polri serta terjadi peristiwa&peristiwa yang diduga merupakan pelanggaran hak asasi manusia. 'esalahpahaman dan !entrokan yang terjadi telah mengaki!atkan jatuhnya kor!an dari pihak mahasiswa serta masyarakat maupun %"I $ Polri. Peristiwa yang diduga merupakan pelanggaran hak asasi manusia !erat antara lain peristiwa %risakti dan (emanggi (emanggi I ) II. Pada Pada !ulan !ulan "o*em! "o*em!er er 199+ 199+ pemerin pemerintah tahan an transi transisi si Indone Indonesia sia mengad mengadakan akan (idang Istimewa untuk Istimewa untuk menentukan pemilu pemilu !erikutnya !erikutnya dan mem!ahas agenda&agenda pemerintahan yang yang akan akan dila dilaku kuka kan. n. aha ahasis siswa wa !erg !ergol olak ak kem! kem!ali ali kare karena na mere mereka ka tida tidak k meng mengak akui ui pemerintahan . -. a!i!ie dan a!i!ie dan tidak per/aya dengan para anggota DPR $PR Orde Orde aru. erek erekaa juga juga mend mendesa esak k untu untuk k menyi menying ngki kirk rkan an mili militer ter dari dari polit politik ik serta serta pem! pem!ers ersih ihan an pemerintahan dari orang&orang Orde aru. aru. asyarakat asyarakat dan mahasiswa mahasiswa menolak menolak (idang (idang Istimewa Istimewa 199+ dan juga menentang menentang dwifungsi #RI$%"I karena dwifungsi inilah salah satu penye!a! !angsa ini tak pernah !isa maju se!agaimana mestinya. enar memang ada kemajuan, tapi !isa le!ih maju dari yang sudah !erlalu, jadi, !oleh dikatakan kita diperlam!at maju. (epanjang diadakannya (idang Istimewa itu masyarakat !erga!ung dengan mahasiswa setiap hari melakukan demonstrasi ke jalan&jalan di -akarta dan kota&kota !esar lainnya di Indonesia. Peristiwa ini mendapat perhatian sangat !esar !esa r dari dunia internasional terle!ih lagi nasional. ampir seluruh sekolah
dan uni*ersitas di -akarta, tempat diadakannya (idang Istimewa terse!ut, dili!urkan untuk me/egah mahasiswa !erkumpul. #papun yang dilakukan oleh mahasiswa mendapat perhatian ekstra ketat dari pimpinan uni*ersitas masing&masing karena mereka di !awah tekanan aparat yang tidak menghendaki aksi mahasiswa. (ejarah mem!uktikan !ahwa perjuangan mahasiswa tak !isa di!endung, mereka sangat !erani dan jika perlu mereka rela mengor!ankan nyawa mereka demi Indonesia !aru.
Peristiwa Semanggi Tragedi Semanggi menunjuk kepada dua kejadian protes masyarakat terhadap
pelaksanaan dan agenda (idang Istimewa yang mengaki!atkan tewasnya warga sipil. 'ejadian pertama dikenal dengan Tragedi Semanggi I terjadi pada 11&10 "o*em!er 199+, masa pemerintah transisi Indonesia, yang menye!a!kan tewasnya 17 warga sipil. 'ejadian kedua dikenal dengan Tragedi Semanggi II terjadi pada 2 (eptem!er 1999 yang menye!a!kan tewasnya seorang mahasiswa dan se!elas orang lainnya di seluruh -akarta serta menye!a!kan 17 kor!an luka&luka. Tragedi Semanggi I
Pada tanggal 11 "o*em!er 199+, mahasiswa dan masyarakat yang !ergerak dari -alan (alem!a, !entrok dengan Pamswakarsa di kompleks %ugu Proklamasi. Pada tanggal 1 "o*em!er 199+ ratusan ri!u mahasiswa dan masyrakat !ergerak menuju ke gedung DPR$PR dari segala arah, (emanggi&(lipi&'uningan, tetapi tidak ada yang !erhasil menem!us ke sana karena dikawal dengan sangat ketat oleh tentara, rimo! dan juga Pamswakarsa 3pengamanan sipil yang !ersenjata !am!u run/ing untuk diadu dengan mahasiswa4. Pada malam harinya terjadi !entrok di daerah (lipi dan -l. (udirman, puluhan mahasiswa masuk rumah sakit. Ri!uan mahasiswa die*akuasi ke #tma -aya. (atu
orang pelajar, yaitu 5ukman 6irdaus, terluka !erat dan masuk rumah sakit. e!erapa hari kemudian ia meninggal dunia. #nggota&anggota dewan yang !ersidang istimewa dan tokoh&tokoh politik saat itu tidak peduli dan tidak mengangap penting suara dan pengor!anan masyarakat ataupun mahasiswa, jika tidak mau dikatakan meninggalkan masyarakat dan mahasiswa !erjuang sendirian saat itu. Peristiwa itu dianggap se!agai hal lumrah dan !iasa untuk !iaya demokrasi. Itulah yang harus di!ayar mahasiswa kalau !erani melawan tentara. (emakin !anyak kor!an !erjatuhan !aik yang meninggal tertem!ak maupun terluka. 8elom!ang mahasiswa dan masyarakat yang ingin !erga!ung terus !erdatangan dan disam!ut dengan peluru dan gas airmata. (angat dahsyatnya peristiwa itu sehingga jumlah kor!an yang meninggal men/apai 17 orang. 'or!an lain yang meninggal dunia adalah (igit Prasetyo 3:#I4, eru (udi!yo 3;ni*ersitas %er!uka4, orang mahasiswa dari !er!agai Perguruan %inggi di -akarta, orang pelajar (#, orang anggota aparat keamanan dari PO5RI, seorang anggota (atpam ero (walayan, 2 orang anggota Pam (wakarsa dan 0 orang warga masyarakat. (ementara 2?> kor!an mengalami luka&luka, se!agian !esar aki!at tem!akan senjata api dan pukulan !enda keras, tajam$tumpul. ereka ini terdiri dari mahasiswa, pelajar, wartawan, aparat keamanan dan anggota masyarakat lainnya dari !er!agai latar !elakang dan usia, termasuk #yu Ratna (ari, seorang anak ke/il !erusia > tahun, terkena peluru nyasar di kepala.
Tragedi Semanggi II
Pada 2 (eptem!er 1999, untuk yang kesekian kalinya tentara melakukan tindak kekerasan kepada aksi&aksi mahasiswa. 'ala itu adanya pendesakan oleh pemerintahan transisi untuk mengeluarkan ;ndang&;ndang Penanggulangan 'eadaan ahaya 3;; P'4 yang materinya menurut !anyak kalangan sangat mem!erikan keleluasaan kepada militer untuk melakukan keadaan negara sesuai kepentingan militer. Oleh karena itulah mahasiswa !ergerak dalam jumlah !esar untuk !ersama&sama menentang di!erlakukannya ;; P'.