39
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEKERJAAN DETAIL DETAIL ENGINEERING DESIGN REHABILITASI/PENGEMBANGAN REHABILITASI/PENGEMBANGAN PELABUHAN
Kemen ementter eria ian n Neg Negar ara a/Lem /Lemb baga : (022) Kemen ementter eriian Perhubungan Unit Organisasi : (04) Direktorat Jendera Perhubungan Laut Pro!insi : (0") DK# Jakarta Kode/Nama $atker :(4%&200) Peningkatan 'ungsi Peabuhan dan Pengerukan Pusat Program : (040"") Progra Program m Pembangunan *rans+ortasi *rans+ortasi Laut $asaran Program : ,eningkatkann-a Keandaan Prasaran dan $arana *rans+or *rans+ortasi tasi Laut Kegiatan : (0"0&) $ur!e-/$tudi Kea-akan/Pen-usunan ,aster Pan/D.D/D.D $ub Kegiatan : (0004") $ur!e- Pemetaan ,aster Pan $tudi Kea-akan dan Penatagunaan Lahan ,K : (1%""") 3eana ,oda 'isik Lainn-a " L* L*5 3.LKN6 (789) aDasar 8ukum Undangundang 5# No "; *ahun 200% tentang Keuangan Negara antara ain mengamanatkan +en-usunan anggaran dengan menggunakan +endekatan +ers+ekti< +en-usunan anggaran dengan menggunkan Untuk men-usun 5en=ana nggaran Penda+atan dan 3eana Negara oeh Pemerintah maka setia+ Kementerian Negara/ Lembaga >aib men-usun 5en=ana Kera nggaran Kementerian/ Lembaga (5K?KL) -ang meru+akan kom+iasi dan 5en=ana Kera nggaran $atuan Kera (5K$K) uang disusun oeh $atuan Kera 5K$K se=ara teknis beru+a +rogram kegiatan -ang memuat uraian sasaran -ang hendak di=a+ai dan diengka+i dengan data dukung beru+a Kerangka =uan Kera (*erms o< 5e
40
tentang Pea-aran mengindikasikan +erun-a +en-ediaan in
41
Di sam+ing itu Peraturan ,enteri Perhubungan NoK, %" *ahun 200 tentang Pedoman dan Proses Peren=anaan di ingkungan Kementerian Perhubungan mengamanatkan adan-a +eaksanaan Detai .ngineering Design sebagai saah satu s-arat +embangunan suatu in
uudkan +rinsi+ 7a>asan Nusantara untuk mem+ersatukan seuruh >ia-ah teritoria #ndonesia Dengan semakin meningkatn-a kuaitas sistem dan aringan trans+ortasi akan meningkat +ua interaksi di antara +eaku ekonomi -ang +ada giirann-a da+at memaukan +erekonomian di seuruh >ia-ah negara Oeh karena itu +engembangan +eabuhan sesuai dengan master+an -ang teah diren=anakan +eru diakukan sesuai dengan +rediksi demand -ang teah di+rediksi 5ehabiitasi +eabuhan uga di+erukan untuk mengo+timasi
dan
*o+ogra@
%) #n!estigasi kondisi eksis ting struktur +eabuhan eksisting (untuk rehabiitasi)
(untuk
4) Pen-eidikan *anah 1) Desain Peren=anaan Konstruksi
untuk
+engembangan
) Desain Perbaikan/Perkuatan struktur untuk rehabiitasu
42
") $ur!e- 5e=onnaissan=e Kegiatankegiatan -ang diakukan di daam+eaksanaan re=onnaissan=e -akni +engamatan okasi -
sur!e-
5ehabiitasi: mengamati dan mengidenti@kasi enis enis kerusakan -ang teradi +ada
43
-
Pengembangan: mengamati
Di sam+ing itu diakukan +ua +engum+uan data data sekunder mei+uti kondisi +eabuhan -ang ada (in
4) Pen-eidikan *anah $ur!e- dan +en-eidikan *anah tidak >aib diakukan untuk rehabiitasi +eabuhan Disesuaikan dengan enis kerusakan -ang teradi +ada aib diakukan untuk ren=ana +engembangan +eabuhan Pekeraan ini beru+a +eneitian di a+angan dan di aboratorium adaah untuk mengetahui struktur dan enis tia+ a+isan tanah di ba>ah +ermukaan Dimana hasi +ekeraan +en-eidikan tanah ini dimaksudkan sebagai data -ang akan di+ergunakan untuk meaksanakan konstruksi -ang akan dibangun di okasi bersangkutan 8asi tersebut harus memadai
44
sebagai bahan anaisa +eren=anaan dan +erhitungan -ang mei+uti: - Peren=anaan sistem +ondasi - naisa da-a dukung untuk +ondasi - naisa +enurunan tanah - naisa +erbaikan tanah - Peren=anaan retaining >a dan anaisa si+ =ir=e Kegiatan -ang diakukan +ada saat sur!e+en-eidikan tanah antara ain: - 3oring aut: 2 titik (di uung dermaga teruar ren=ana ika diakukan +engembangan/rehabiitasi +ada sisi aut) - $ondir darat: 2 titik (titik sondir diakukan sesuai ren=ana +engembangan/rehabiitasi -ang memerukan da-a dukung tanah se+erti =ause>a- taud rekamasi gedung kantor d - Ui a+angan Undisturbed dan disturbed soil - Ui Labiratorium Undisturbed dan disturbed soil 1) Desain Peren=anaan Konstruksi (untuk Pengembangan) Lingku+ +ekeraan +embuatan desain mei+uti +erhitungan konstruksi ren=ana kera dan s-arat s-arat (5K$) 5en=ana nggaran 3ia-a (53) dan gambar ren=ana ) Desain Perbaikan/Perkuatan $truktur (untuk 5ehabiitasi) Lingku+ +ekeraan Desain Perbaikan/Perkuatan struktur mei+uti +erhitungan Perbaikan dan Perkuatan struktur ren=ana kera dan s-arats-arat (5K$) 5en=ana nggaran 3ia-a (53) dan gambar ren=ana +erbaikan/+erkuatan = Kebutuhan *enaga hi dan *enaga Pendukung *eknis Kuai@kasi minima dari +ersoni -ang di+ers-aratkan untuk +ekeraan ini adaah sebagai berikut: # *enaga hi ") hi Peren=anaan Ke+eabuhanan (team Leader) $arana *eknik $i+i/ *eknik Keautan dengan +engaaman minima 1 (ima) tahun di bidang Pren=anaan Peabuhan 2) hi $truktur Utama $arana *eknik $i+i/*eknik Keautan dengan +engaaman minima % (tiga) tahun di bidang +eren=anaan struktur +eabuhan atau bangunan air %) hi ,ekanika *anah $arana *eknik $i+i dengan +engaaman minima % (tiga) tahun di bidang +eren=anaan +eabuhan atau bangunan air 4) hi $+esi@kasi dan Dokumen *ender $arana teknik $i+i dengan +engaaman minima %
4
(tiga) tahun daam +en-usunan s+esi@kasi teknis dan engineering estimate konstruksi dermaga treste =ause>a- +rasarana sandar/tambat ka+a dan
4!
merehabiitasi +eabuhan sehingga terbentukah +eabuhan -ang te+at guna sesuai dengan ia-ah setem+at akan mendukung +erekonomian oka mau+un nasiona b Keuaran (Kuantitati<) 8asi +ekeraan dia+orkan se=ara tertuis ke+ada +engguna asa daam bentuk buku -ang diiid dengan baik dan disusun se=ara sistematis beserta so
4"
- Peneta+an koordinat e!eing +enentuan aEimuth matahari konstanta harmonis berikut * dan L7$ - Data arus gra@k ke=e+atan arus -ang mem+erihatkan hubungann-a dengan +asang surut +eta arah dan ke=e+atan arus - 6raab - .!auasi dan rekomendasi sementara hasi sur!e- - $emua berita a=ara dari semua taha+an dan +en-eesaian +ekeraan a+angan $emua data asi hasi +engukuran diiid tersendiri dan diserahkan ke+ada Pengguna Jasa saat +embahasan a+oran dengan *im .!auasi *eknis - Data $ekunder Jika Konsutan diharuskan men-am+aikan a+oran +ekeraan a+angan untuk rehabiitasi
4#
+ekeraan aboratoruim seesai +en-edia asa konsutasi diminta men-am+aikan draaktu +enurunan (time settement) - Kasi@kasi tanah - 5ekomendasi dan kesim+uan -ang mei+uti ren=ana sistem +ondasi anaisa da-a dukung tanah dan anaisa soi im+ro!ement - +abia hasihasi aboratorium tidak sesuai dengan a+angan atau dium+ai keanggaan keanggaan daam hasi a+angan/aboratorium maka Pen-edia asa Konsutasi da+at merekomendasikan tambahan +ekeraan +en-eidikann tanah sebeum +ekeraan konstruksi dimuai - Data sekunder -ang dibutuhkan $ur!e- dan +en-eidikan tanah da+at tidak diakukan ika memang tidak di+erukan sesuai a+oran ntara rehabiitasi
49
- naisa sistem konstruksi
0
+roses sesuai Peraturan Presiden 5# nomor 14 tahun 20"0 tentang Pengadaan 3arang/Jasa beserta +erubahan+erubahann-a b Penanggung Ja>ab Kegiatan Penanggung a>ab kegiatan dan Pengguna Jasa di>akii oeh $ekretaris Direktorat Jendera Perhubungan Laut seaku Kuasa Pengguna nggaran -ang daam ha ini bertindak untuk dan atas nama ,enteri Perhubungan = Penerima ,anaktu "20 (seratus ima +uuh) hari kaender terhitung seak kontrak ditandatangani b Jad>a Peaksanaan Kegiatan (Sc"edule) Jad>a +eaksanaan kegiatan disam+aikan teram+ir ,.*ODOLO6# P.LK$NN K.6#*N (HW ) a Pekeraan Pemeruman ( Sounding) ") Koordinat titiktitik daam +eta hidrogra@ harus mengunakan koordinat geogra@s (disarankan menggunakan 6P$) atau da+at menggunakan koordinat oka (F-) atau U*, (dengan +ersetuuan Pengguna Jasa) 2) Pengukuran+engukuran sudut daam +enentuan titik rea untuk di+erihatkan ke+ada *im .!auasi saat
1
+embahasan La+oran ntara ) 3idang surutan -ang di+akai adaah 000 mL7$ &) $emua kertas ec"osounder hasi +engukuran dan datadata sudut asi di a+angan harus diba>a untuk di+erihatkan ke+ada *im .!auasi saat +embahasan La+oran ntara "0)Posisi +emeruman Posisi sounding ditentukan dengan saah satu dari =ara=ara sebagai berikut: a) Bara $neius dengan mengunakan 2 buah seFtant Daam La+oran ntara harus diam+irkan data data a+angan dengan urutan sebagai berikut: - *itiktitik -ang di+akai dan ren=ana embar embar busur (arc"#s"eet ) - Perhitungan embarembar busur -ang sudah di=ek - Da
2
%) 4)
1) )
tide gauge) Pen=atatan dimuai +uku 0000 >aktu setem+at +ada hari +ertama dan terakhir +ada +uku 2400 hari ke"1 (atau 24 am F "1 hari) Kertas rekaman diba>a untuk di+erihatkan ke+ada *im .!auasi *eknis saat +embahasan La+oran ntara dengan *im .!auasi *eknis Untuk +erhitungan+erhitungan konstanta harmonis duduk tengah air tinggi -ang da+at di=a+ai mau+un L7$ mem+ergunakan metode dmirat- (tidak di+erkenankan menggunakan 7ater $+ring) Uraian +erhitungan dengan metode dmirat- agar disam+aiakan dengan urutan sebagai berikut: - 5umus umum -ang di+akai daam +erhitungan - Perhitungan konstanta harmonis dan ee!asi duduk tengah (D*) atau ,$L - Perhitungan ee!asi 000 L7$ dan air tinggi -ang da+at di=a+ai - $ketsa urutan tia+ ee!asi air untuk 000 L7$ D* * -ang da+at di=a+ai berdasarkan +erhitungan .e!asi L7$ harus di+indahkan ke bangunan gudang atau dermaga -ang ada +ada bagian -ang aman terindung dan mudah terihat Data air tertinggi atau muka air banir -ang +ernah teradi harus di=atat dengan eas (bia data ada)
= Pengukuran rus ") Pengamatan ke=e+atan dan arah arus diakukan minima +ada 2 okasi 2) Pengamatan diakukan seama 21 am terus menerus dengan inter!a >aktu %0 menit menggunakan aat current meter dan 'oater -ang diakukan +ada saat +asang tertinggi ( Spring (ide) dan +ada saat +asang terendah ( !eap (ide) +ada buan -ang sama %) Posisi +engamatan arus adaah 02d 0d dan 0d dari +ermukaan air dimana d H kedaaman di okasi +engamatan arus 4) +abia memungkinkan hasi simuasi arus dengan menggunakan +erangkat unak agar ditam+ikan +ada saat +embahasan a+oran dengan *im .!auasi 1) Lokasi +engamatan di+otkan daam +eta hidrogra@ dan hasi +engamatan arus diam+irkan +ada a+oran daam bentuk: - 6ra@k hubungan antara +ergerakan +asang surut dan ke=e+atan arus - Peta arah arus d Pengambian Bontoh ir ") Pengambian =ontoh air diakukan dengan )ater sampler +ada +osisi +engamatan arus +ada kedaaman 02d 0d dan 0d
3
2) Pengambian =ontoh air diakukan +ada saat Spring (ide dan !eap (ide +ada buan -ang sama %) Bontoh air kemudian diui di aboratorium daam ha kadar enda+an/sedimen dan kadar garam/sainitas $atuan kadar garam daam 0/0 dan satuan sedimen daam mg/ e Pembuatan *enc" +ar$ (3,) *enc" +ar$ (3,) dibangun minimum 2 (dua) buah +ada +osisi -ang aman dan saing terihat dengan ketinggian berdasarkan L7$ dan arak antara kedua 3, minima "00 =m 3, tersebut dibuat dari beton dengan ukuran 40F40F"10 =m% -ang ditanam sedaam "00 =m dari +ermukaan tanah dan di+ot daam +eta Penem+atan 3, harus mem+ertimbangkan ren=ana +engembangan +eabuhan sehingga 3, da+at bermanaktu ama dan mudah +enga>asann-a 3, bera +emetaan di=at dengan >arna biru muda dan +ada bagian atas dituis 3," 8U3L dan 3,2 8U3L serta tangga +embuatan $eteah +ekeraan sur!e- seesai 3, harus diserahkan ke+ada +eabat setem+at dengan 3erita =ara <
Pekeraan *o+ogra@ ") PengamatanaEimuth matahari (+engukuran aEimuth) diakukan +ada saah satu 3, 2) Pengukuran dengan menggunakan sistem trianguasi: - Di+akai titik 3, sebagai basis - Pengukuran arak basis dengan aat eektronik atau o+tis (*2 dan inter!arbasis) atau seenis - Pengukuran sudut diakukan dengan 4 (em+at) seri biasa uar biasa $eisih sudut antara ti+a ba=aan titik boeh ebih dari+ada "0 detik %) Pengukuran Poigon - Pengukuran +oigon se+anang titiktitik +oigon dengan arak antara titiktitik +oigon maksimum 10 m dan radius sur!e- dari tia+ +oigon adaah ;1 m - Pengukuran harus dimuai dari titik ikat a>a dan +engukuran +oigon harus tertutu+ (dimuai dari titik ikat a>a dan berakhir +ada titik -ang sama atau ditutu+ +ada titik ain -ang sudah diketahui koordinatn-a sehingga kesaahan kesaahan sudut mau+un arak da+at dikontro) 4) Pengukuran $i+at Datar - Pengukuran si+at datar diakukan se+anang titik titik +oigon dan diikatkan +ada *enc" +ar$ - Pengukuran si+at datar dari *enc" +ar$ ke *enc" +ar$ dengan aat >ater+ass diakukan dengan teiti dengan kesaahan +enutu+ tidak boeh ebih dari (% Cd) mm dimana dH arak aur +engukuran (daam km) - $emua ketinggian harus menga=u +ada L7$ - Pengukuran si+at datar diakukan dengan =ara
4
double stand (+uang +ergi) $eisih ba=aan setia+ stand maksimum 2 mm dan seisih hasi ukuran tota antara +ergi dan +uang tidak boeh ebih dari ( Cd) mm dimana dH arak aur +engukuran (daam km) 1) Pengukuran $ituasi dan Detai - 3angunanbangunan -ang +enting dan berkaitan dengan +ekeraan desain harus diambi +osisin-a - $etia+ uung dermaga eFisting harus diambi +osisin-a dan arak antara uunguung dermaga -ang bersebeahan uga harus diukur (guna +enge=ekan) ) 3uku ukur harus di+erihatkan ke+ada Pengguna Jasa g Pekeraan Pemetaan ") ,etode Pemetaan Perhitungan daam +embuatan +eta hidrogra@ disaikan daam intang/buur (a+abia dida+atkan 3, berkoordinat geogra@s) dengan metode:
.i+soide : besse "4" Pro-eksi : mer=ator $kaa +eta : untuk koam +eabuhan ":"000 untuk aur +ea-aran ":2100 - ,eridian utama -ang di+akai adaah Jakarta 3aru - Daam ha tidak dida+atkan titik teta+ koordinat geogra@s bisa menggunakan sistem oka (I9) atau U*, (dengan +ersetuuan Pengguna Jasa) - Peta menggunakan kertas ukuran " dan bia uas daerah -ang disur!e- meebihi ukuran di atas +eta dibagi daam bebera+a embar Peta harus dibuat dengan skaa besar -ang mem+erihatkan area sur!ese=ara keseuruhan - Peta hidrogra@ dan to+ogra@ dibuat di atas kertas kakir dengan +osisi seau menghada+ Utara - Penuisan angkaangka kedaaman +ada masingmasing aur maksimum "0 =m untuk skaa ":"000 dan maksimum 21 m untuk skaa ":2100 - Jarak antara aur sounding adaah 21 m ke=uai untuk daerah di sekitar ren=ana dermaga digunakan arak antara "0 m 2) 5uang Lingku+ Pemetaan Peta -ang akan disaikan harus mem+erhatikan atau menggambarkan keadaankeadaan +enting se+erti: - Daerah dangka - Karang tenggeam mau+un timbu - Kerangka ka+a tenggeam - 5intanganrintangan -ang masuk daam kategori rintangan na!igasi - 6aris kedaaman/ketinggian (kontur) a Untuk hidrogra@ kontur -ang ditarik adaah 0 " 2 % 4 1 ; "0 "1 20 dst b Untuk to+ogra@ kontur -ang ditarik adaah: " 2 % dst (inter!a " meter) - 6aris +antai dibuat ebih teba agar terihat beda antara daratan dan +erairan - Daerah ketinggian antara 000 mL7$ dan garis +antai su+a-a diberikan angkaangka ketinggian (ha ini +eru menda+at +erhatian khusus) - Pada +eta di=antumkan niai L7$ (muka surutan) terhada+ ,$L (duduk tengah) dan 87$ (muka air tertinggi) serta hubungan antara +asang surut dan 3, $imbosimbo -ang di+akai daam +enggambaran se+erti: karang +antai ber+asir kerangka ka+a dan ainain harus menga=u ke+ada +eta -ang -
!
diterbitkan Dishidros *N#L atau 3akosurtana %) 6ambar Potongan Untuk okasi tertentu (aternati< ren=ana dermaga dan trestle) diharuskan membuat gambargambar +otongan meintang setia+ arak 21 m dengan skaa !ertika ":"00 dan skaa horiEonta ":100 atau ":"000 seumah minimum % +ro@ untuk setia+ aternati< (ke=uai bia ada ketentuan ain daam aan)i,-ing) Daam gambar harus terihat +osisi +otongan +ro@ h Pekeraan 3oring Pekeraan a+angan dis-aratkan mengikuti +rosedur $*, Pengeboran diaksanakan sam+ai kedaaman %0 meter dari dasar aut dengan +engambian =ontoh tanah dan +eaksanaan $P* setia+ inter!a 2 meter ($P* +ertama kai diaksanakan +ada kedaaman " meter dari dasar aut) Peaksanaan $P* diberhentikan seteah $P* 0 seban-ak % (tiga) kai untuk +enurunan berturutturut setinggi %0 =m sam+ai dengan ketebaan minima 1 meter sedangkan +engeborann-a sendiri teta+ diakukan sam+ai %0 meter dari dasar aut +abia sam+ai +ada kedaaman %0 meter dari dasar aut beum dium+ai a+isan tanah keras ($P* 0) maka ha tersebut harus segera dia+orkan ke+ada Pengguna Jasa untuk menda+at +etunuk ebih anut +abia sangat di+erukan kedaaman +engeboran da+at ditambah atau dikurangi dengan +ersetuuan Pengguna Jasa Penambahan/+engurangan akan di+erhitungan sebagai +ekeraan tambah kurang ") ,etode Peaksanaan Pengeboran $ebeum +eaksanaan +engeboran dimuai semua +eraatan -ang akan di+ergunakan daam +ekeraan tersebut harus sudah di+ersia+kan terebih dahuu di tem+at sehingga +eaksanaan da+at beraan dengan an=ar Pengeboran diakukan dengan aat bor -ang mem+un-ai kemam+uan dan memenuhi +ers-aratan sebagai berikut: - ,am+u menembus tanah keras dengan niai N0 - Kemam+uan aat bor da+at men=a+ai kedaaman "00 m - ,esin diese ka+asitas 0 PK - 7ater +um+ dengan ka+asitas (10 s/d 0 iter/menit) - .asing dengan diameter minimum &; mm - Driing rod (401 =m) - *abung sam+e +anang 10 =m dan diameter ;1 =m - ,ata bor ke+ - *abung $P* - Piston dan +iston rod untuk ke+eruan +engambian undisturbed sample Ka+asitas +om+a harus =uku+ besar sehingga teramin bah>a sisa +engeboran -ang keuar dari ubang harus seau diamati agar diketahui bia
"
ditemui +erubahan a+isan tanah -ang dibor dengan meihat +erubahan enis tanah -ang keuar Lubang bor -ang teradi se>aktu +engeboran harus diindungi dengan casing agar tidak teradi keongsoran sehingga di+eroeh hasi +engeboran -ang baik dan teiti Pada setia+ tambahan kedaaman tertentu casing harus diturunkan sam+ai dasar ubang dengan menambah sambungan +ada bagian atas casing Untuk tanah unak (soft soil) sistem +engeboran harus diaksanakan dengan -aitu casing system mengebor dengan casing -ang ber+utar (drilling rod) dan uung casing diberi mata bor 2) Data dan 8asi Pekeraan La+angan Dari setia+ +engeboran harus diakukan +en=atatan +eaksanaan +ekeraan terutama masaah teknis a+angan -ang ditemui 8asi +ekeraan a+angan tersebut dituangkan ke daam borog -ang menggambarkan: - .e!asi muka tanah terhada+ Datum - !umber of blo)s +ada standard penetration test dan kedaamann-a (daam angka dan gra@k) - Kedaaman tanah dimana undisturbed sample diambi - .e!asi a+isan batas atas dan ba>ah dari setia+ +erubahan a+isan tanah -ang ditemui seama +engeboran - Deskri+si dari enis tanah untuk tia+ inter!a kedaaman - 8aha ain (khusus) -ang ditemui/teradi +ada saat +engeboran diaksanakan - Peneasan teknis dari +en-im+angan +en-im+angan atau keanggaan -ang teradi seama +engeboran
/0 Undisturbed Sampling Untuk setia+ inter!a kedaaman 2 meter diambi undisturbed sample dan untuk +ertama kain-a diambi sam+e +ada kedaaman % m dari muka tanah -ang bersangkutan *abung =ontoh tanah (tube sample) -ang dis-aratkan adaah seamless tube sampler ukuran OD % in=h dan #D 2 ;/ in=h (#DH#nterna Diameter ODHOuter Diameter) teba tabung "/" in=h dengan +anang 10 =m *abung -ang di+akai ti+e %xed#piston sampler terbuat dari baa atau kuningan *eba tabung: baa "1 A 0" mm dan #D ;1 A 01 mm 3ia akan di+akai #D -ang ain dari harga di atas harus di+enuhi +ers-aratan Degree of disturbance: (G) H "00 (OD2 #D2) M "0 G #D2 Ketentuanketentuan -ang harus di+enuhi +ada >aktu +engambian =ontoh tanah adaah: - Dasar ubang bor di mana akan diambi =ontoh tanah harus bersih dari sisa +engeboran dengan memom+akan air ke daam obang bor -ang ber
#
tanah -ang tertingga ama men=u=i minimum 1 menit sebeum diadakan +engambian sam+e - Uung ba>ah casing +ada saat itu harus berada +ada dasar ubang bor untuk menghindari adan-a ongsoranongsoran +ada dasar ubang dan sisa +engeboran ( sludge) - $egera seteah ubang bor bersih tabung =ontoh tanah ditekan ke daam tanah dengan tekanan tenaga manusia Penekanan harus diakukan dengan hatihati continuous (single movement ) dan +erahan agar air -ang terda+at daam tabung diberi kesem+atan keuar meaui katu+ (ball# valve) -ang terda+at +ada ke+aa tabung (connector "ead) Daam segaa ha tidak di+erkenankan menekan tabung dengan +ukuan - $ebeum tabung ditarik dari daam tanah tabung harus di+utar %00 untuk mee+askan tabung bersama isin-a dari tanah dan kemudian diangkat keuar dari daam tabung - *anah +ada kedua uung tabung harus dibuang se=uku+n-a dan ruangan itu kemudian diberi +ara@n +anas sebagai +enutu+ dan +eindung tanah daam tabung *eba +ara@n +ada bidang ba>ah minimum " =m dan +ada bidang atas minimum % =m - Untuk +eaksanaan ui aboratorium sam+e da+at di+otong di a+angan dengan hatihati sesuai dengan +anang -ang di+erukan dan tidak boeh merusak keasian sam+e sisan-a -ang beum diui - Pengangkutan sam+e harus diakukan hatihati diaga dari gun=angan dan beda tem+eratur -ang tinggi (+anas sinar matahari d) seda+at mungkin +enguian diakukan +ada aboratorium -ang dekat arakn-a dengan okasi +engeboran (bia terda+at aboratorium -ang memenuhi s-arat) Untuk enis tanah khusus -ang sukar diambi undisturbed sam+en-a dengan =ara biasa harus digunakan tabung sam+e -ang sesuai: soft co"essive soil dengan aat +iston sam+er non co"essive soil dengan aat +iston sam+er atau core cutter sampler dan "ard cemented soil dengan core barrel
10 Standard 2enetration (est 3S2(0 Peaksanaan $P* +ertama kai +ada kedaaman " meter dari sea bed $P* kedua dan seanutn-a dimuai seteah +engambian undisturbed sample +ada kedaaman % meter dari sea bed (inter!a 2 meter) Ketentuanketentuan -ang harus di+enuhi adaah: - *abung $P* harus mem+un-ai ukuran diameter OD 2 in=h/+ro@ #D "% in=h +anang 24 in=h menggunakan split spoon sampler type
9
- Hammer -ang di+akai untuk meakukan +enumbukan seberat "40 bs (%1 kg) tinggi atuh bebas "ammer adaah %0 in=h (A;1 =m) - $ebeum meakukan +er=obaan $P* casing harus diturunkan sam+ai dasar ubang Lubang bor kemudian dibersihkan dari sisa +engeboran dari tanah -ang ada di dasar ubang bor se+erti -ang diuraikan +ada undisturbed sampling (h") h2) h%) - Perhitungan diakukan sebagai berikut a *abung $P* ditekan ke daam dasar ubang sedaam "1 =m b Untuk setia+ inter!a "0 =m diakukan +erhitungan umah +ukuan untuk memasukkan tabung ke daam tanah sam+ai di=a+ai % F "0 =m - *abung diangkat ke +ermukaan tanah dan split spoon sampler dibuka Sludge -ang terda+at daam tabung harus dibuang kemudian terhada+ sam+e diadakan kasi@kasi Uni%ed di+ergunakan untuk soil classi%cation men-usun soil description atau lit"ology4 *anah tersebut da+at di+akaiuntuk laboratorium test Untuk itu sam+e harus dimasukkan daam kantong +astik -ang ditutu+ dengan baik dan diberi identitas nomor boring dan kedaamann-a - Per=obaan $P* dihentikan seteah dida+atkan harga $P*0 seban-ak % (tiga) kai berturut turut (+engeboran teta+ diaksanakan hingga kedaaman %0 meter dari seabed dengan memakai core tube system5diamond bit ) i
Pekeraan $ondir Pekeraan sondir diakukan untuk menda+atkan gambaran dan hubungan antara kedaaman a+isan tanah dengan kekerasan atau ke+adatann-a serta untuk mengetahui kedaaman a+isan tanah keras biamana ada at sondir -ang di+akai adaah ti+e -ang mem+un-ai Dutc" 2enetrometer .onus dengan uas "0 =m dan sudut an=i+ keru=ut 0 untuk mengukur +era>anan uung diengka+i dengan mante (sleeve) -ang berdiameter sama dengan conus dan uas seimut "00 =m untuk mengukur ekatan (friction) dari a+isan tanah Ka+asitas minima aat sondir dis-aratkan harus mam+u menembus a+isana+isan tanah keras sam+ai tahanan uung = 210 kg/=m Dis-aratkan menggunakan 6ouda mekanis ") ,etode +eaksanaan sondir Letak titiktitik +en-ondiran harus sesuai ren=ana -ang teah diteta+kan Pengguna Jasa Peraatan $ondir dan +erengka+an harus sudah berada di a+angan sebeum +eaksanaan agar +ekeraan da+at beraan dengan an=ar Daam +eaksanaann-a aat sondir harus diangkar
!0
ke daam tanah atau platform atau diberi +emberat -ang =uku+ antara ain drum diisi air d agar aat sondir =uku+ kokoh dan tidak terangkat +ada >aktu conus menembus tanah keras 3esaran besaran -ang hendak di+eroeh dari +en-ondiran ini adaah hubungan antara kedaaman dengan: - *ahanan uung (end resistance) - *ahanan geser setem+at (local friction) - Jumah tahanan (total friction) Untuk menda+atkan hargaharga tersebut conus ditekan ke daam tanah dengan tenaga mekanis dari +eraatan sondir dengan +erantaraan batang batang sondir Pemba=aan diakukan setia+ inter!a 20 =m +ada >aktu diakukan dengan ke=e+atan maksimum " =m/detik 3esarn-a +era>anan conus dan tahanan geser diba=a +ada +arameter 2) Kedaaman sondir $ondir da+at dihentikan dengan ketentuan sebagai berikut: - Pera>anan conus sudah men=a+ai = 210 Kg/=m Kriteria = 210 kg/=m adaah bia conus -ang bersangkutan tidak da+at agi masuk ebih daam seteah di=oba menekan conus tiga kai berturutturut +abia di+erkirakan conus kena batu atau kedaaman stang sondir masih rendah sondir +eru di+indahkan ke tem+at -ang baru - Kedaaman sondir men=a+ai %0 m dari +ermukaan tanah/dasar aut +abia sam+ai dengan kedaaman tersebut beum di+eroeh = 210 kg/=m ha ini harus dikonsutasikan dengan Pengguna Jasa/*im .!auasi
Pekeraan Pemetaan Kerusakan Pekeraan ini bertuuan untuk memetakan +oa kerusakan dan mengidenti@kasi enis kerusakan -ang teradi Jenis +engukuran a+angan -ang diakukan disesuaikan dengan enis kerusakan dan +otensi kerusakan -ang mungkin teradi 3entukbentuk +engukuran a+angan -ang diakukan da+at diihat +ada *abe "
*abe " 3entukbentuk Pengukuran $apangan dan $aboratorium yang dilakukan %o. 1.
Pengujian Visual Inspection
&lat (bser)asi *isual
Prinsip 'ujuan +engamati, +emetakan pola mengklasiikasi, dan kerusakan seperti mendokumentasikan retak, pea, karat, bagian yang rusak pada spalling , atau aat permukaan struktur akibat konstruksi
!1
yang terekspos 2.
Pengukuran lebar retak
3.
dentiikasi detail penulangan dan selimut beton
4.
Penentuan kekuatan beton aktual
.
Pengukuran kedalaman retakan
!.
Pengukuran potential korosi
selimut beton yang kurang ntuk menentukan lebar retak
Crack - meter +engukur lebar retak dengan skala pada rak-meter Cover - meter +edan magnet +engidentiikasi diaplikasikan pada jumla dan ukuran permukaan beton; baja tulangan dan tebal keberadaan dari selimut beton tulangan yang tertanam meruba medan ini, dan pengukuran dari perubaan ini memberikan inormasi mengenai penulangan dalam beton Core drill ampel core drill +engukur seara diambil dari struktur langsung kekuatan beton eksisting material beton dan siat isiknya. +endeteksi kerusakan seperti pengelupasan, keropos, dan retak pada beton Schmidt Pengukuran siat +embandingkan Rebound pantulan diberikan kualitas material beton dalam nilai- yang +endeteksi potensi Hammer didapatkan dari impak pengelupasan massa benda yang terubung dengan pegas pada permukaan beton Compression ntuk menentukan kuat tekan material Machine beton yang diambil dari alat core drill . Weight Scale ntuk menimbang sampel beton core drill yang akan diuji Ultrasonic +enggunakan siat ntuk mengukur Pulse gelombang ultrasonik kedalaman retak Velocit untuk mengidentiikasi kedalaman retak Hal!-cell +engukur perbedaan +engidentiikasi Potential potensial tegangan 5ilaya atau daera antara tulangan baja dalam struktur beton dan elektroda reerensi bertulang di mana ada standar; tegangan yang kemungkinan besar diukur memberikan ba5a korosi yang indikasi kemungkinan terjadi pada saat ba5a korosi terjadi di pengukuran. baja tulangan +engidentiikasi lokasi depassi)asi baja tulangan
!2
".
Pengambilan sampel beton
mall 6letri 7rill
#.
Pengujian kadar klorida
8emial 'est 6uipment
ntuk mengumpulkan bubuk konkret dari kedalaman tertentu dalam struktur beton untuk analisis klorida +etode titrasi )olumetrik dalam medium auades
ntuk mengukur kadar ion klorida terlarut dalam air dalam bubuk beton diambil dari lapangan
k Pembuatan Desain ") Umum Konsutan ditugaskan untuk meaksanakan +ekeraan +erkeraan di ba>ah ini sebagai suatu kesatuan +ekeraan dengan menggunakan data data dari desain dermaga +rototi+e hasi sur!eto+ogra@ bath-metri dan +en-eidikan tanah serta datadata sekunder -aitu men=aku+: a) *ata etak
$istem struktur bangunan atas dermaga da+at terdiri dari: a) $truktur monoit (+eer baok) b) $istem +ra=etak (antai) =) $istem dengan menggunakan bahan ka-u
!3
$istem struktur etan kekuatan dan kemudahan +engeraann-a ,a=am bahan bangunan -ang da+at di+iih men=aku+: a) 3ahan aam asi misan-a batu gunung mau+un sungai keriki +asir ka-u dan ainain b) 3ahan batuan misan-a beton (bertuang/tidak bertuang/+ratekan) baa karet dan ainain 4) #n
!4
aut atau di air ta>ar) $etia+ aternati< sistem +ondasi akan mem+engaruhi berbagai +arameter ainn-a sehingga untuk meneta+kan aternati< sistem +ondasi +eru dibahas kembai +arameter +arameter -ang mem+engaruhi ) Dokumen tender dan gambar +eaksanaan Dokumen tender terdiri dari: a) 6ambargambar konstruksi b) 5en=ana kera dan s-arats-arata =) $+esi@kasi umum dan khusus d) 3i o< uantit *ermasuk daam dokumen tender: a) $istem +eaksanaan dan +eraatan -ang akan digunakan daam +eaksanaan +ekeraan b) Kesesuaian dengan keadaan aam dan siuudkan konstruksi -ang diren=anakan Pedoman tersebut antara ain men-angkut: +osisi konstruksi dimensi konstruksi !oume konstruksi ee!asi konstruksi taha+an konstruksi d $euruh gambar +eaksana harus diengka+i dengan skaa ukuran ee!asi berdasarkan ebih kurang 000 mL7$ kuaitas -ang akan di=a+ai (misakan: mutu baa mutu beton) d $euruh gambar +eaksanaan dibuat dengan menggunakan kom+uter (BD) dan soft copy n-a diserahkan bersama La+oran khir ke+ada Pengguna Jasa 6ambar +eaksanaan mei+uti: a) 6ambar a-out (diengka+i dengan garis kontur arah mata angin skaa +osisi 3, d) b) 6ambar denah (misakan +osisi tiang baok d) =) 6ambar +otongan memanang dan meintang d) 6ambar detai Daam gambar +eaksanaan diam+irkan data: gra@k +asang surut +ro@ tanah +eta hidrogra@ dan to+ogra@ ;) Dasardasar Peren=anaan a) $istem konstruksi Dari hasi desain dermaga +rototi+e konsutan +eren=ana harus meneta+kan aternati< sistem konstruksi -ang sesuai dengan kondisi
!
+eabuhan dimana akan diren=anakan +embangunan dermaga Piihan aternati< -ang sesuai harus diteta+kan men=aku+: $istem konstruksi bangunan atas $istem konstruksi bangunan ba>ah/+ondasi 3ahan bangunan -ang akan digunakan ,etode +eaksanaan konstruksi dan +eraatan -ang akan digunakan b) Data +eta kedaaman aut dan +eta to+ogra@ Data +eta kedaaman aut dan +eta to+ogra@ -ang digunakan sebagai dasar +eren=anaan
•
• • •
& 3#9 P.LK$NN K.6#*N (HW +U.H) Kegiatan D.D 'asiitas Peabuhan akan dibia-ai meaui D#P P3N $atuan Kera Peningkatan 'ungsi Peabuhan dan Pengerukan Pusat *ahun nggaran 20"%