KATA PENGANTAR
Puji syukur syukur senantiasa senantiasa penyusun penyusun panjatkan panjatkan kepada Tuhan Tuhan Yang ang Maha Esa, yang telah telah memb member erik ikan an kese keseha hata tan, n, kesem kesempat patan an untuk untuk meny menyus usun un makal makalah ah yang yang berj berjud udul ul Maka Makala lah h Kesantunan Metode Penelitian dan Kajian Pustaka. Penyusun Penyusun mengucapkan mengucapkan
terima terima kasih pada semua pihak pihak yang telah turut turut membantu
menyelesaika menyelesaikan n makalah makalah ini. Terlepa Terlepass dari semua itu, penyusun penyusun menyadari menyadari bahwa makalah makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Segala kritik dan saran sangat diharapkan. khir kata, penyusun mengucapkan terima kasih.
Malang, ! "ktober #$%&
Penyusun KELOMPOK 5
1
DAFTAR ISI
KT PE'('T) ***********************............. % +T) -S- ***************************........... # . atar /elakang *********************.......................... &
/. )umusan Masalah *************........****............................. &
0. Tujuan Masalah .....***************....***............................ &
+. Kajian Pustaka **.....**************.......***....................... 1
E. Metode Penelitian ..*****************...**......................... 2
. Kesimpulan************************..................... %1
(. Saran **************************...................... %1
+T) P3STK **************************. %4
2
A. Latar Belakang
Penulisan kajian pustaka dan metode penelitian sangat dibutuhkan dalam pembuatan makalah. 5al ini ditunjukkan melalui persyaratan dalam penulisan makalah yaitu meliputi adanya kajian pustaka dan metode penelitian. Sebagai mahasiswa, kita sering dihadapkan dengan makalah. Tidak jarang penulisan makalah yang dibuat masih belum memenuhi kesantunan dan kaidah bahasa -ndonesia terutama dalam kajian pustaka dan metode penelitiannya. dapun kajian pustaka dan metode penelitian merupakan da6tar sumber yang mendasari adanya sebuah makalah. Tanpa kajian pustaka dan metode penelitian, sebuah penulisan makalah tidak dapat dianggap sebagai makalah yang baik dan benar karena kajian pustaka dan metode penelitian merupakan bagian yang penting dalam suatu makalah. Maka dari itu, makalah ini dibuat untuk menjelaskan tentang kesantunan kajian pustaka dan metode penelitian yang sesuai dengan kaidah bahasa -ndonesia. B. Rumusan Masalah
Sesuai dengan judul makalah ini Kesantunan Kajian Pustaka dan Metode Penelitian, maka masalahnya dapat diidenti6ikasi sebagai berikut7 %. #. &.
pa pengertian kajian pustaka dan metode penelitian8 /agaimana penulisan kajian pustaka dan metode penelitian yang baik dan benar8 /agaimana contoh penulisan kajian pustaka dan metode penelitian dalam pembuatan makalah di kehidupan mahasiswa8
. Tu!uan Masalah Tujuan dari adanya judul makalah ini adalah sebagai berikut7 %. Mengetahui pengertian kajian pustaka dan metode penelitian. #. Mengetahui cara penulisan kajian pustaka dan metode penelitian yang baik dan benar. &. Mengetahui contoh penulisan kajian pustaka dan metode penelitian dalam pembuatan
makalah di kehidupan mahasiswa. 3
D. Ka!"an Pustaka ". Pengert"an Ka!"an Pustaka
Kajian pustaka merupakan da6tar re6erensi dari semua jenis re6erensi seperti buku, jurnal papers, artikel, disertasi, tesis, skripsi, hand outs, laboratory manuals, dan karya ilmiah lainnya yang dikutip di dalam penulisan proposal. Semua re6erensi yang tertulis dalam kajian pustaka harus dirujuk di dalam skripsi. )e6erensi ditulis urut menurut abjad huru6 awal dari nama akhir9keluarga penulis pertama dan tahun penerbitan :yang terbaru ditulis lebih dahulu;. +alam Penelitian biasanya diawali dengan ide
2?@ /rown, %>!$@ 0artwright, %>!%@ +aAis, %>!4@ rost, %>!2;=
4
Kajian pustaka adalah kegiatan yang meliputi mencari, membaca, dan menelaah laporan< laporan penelitian dan bahan pustaka yang memuat teori
"". Kr"ter"a Pem"l"han Sum#er Pustaka $ang Ba"k %an Benar
Kriteria pemilihan sumber pustaka mencakup7 %; Ketetapan (adequa-cy) -si dari sumber pustaka sesuai dengan penelitian yang dilaksanakan. #; Kejelasan (clarity) Sumber pustaka harus mudah dipahami atau dimengerti oleh peneliti. &; Empiris (empericalness) Sumber pustaka itu berdasarkan pada kenyataan bukan hasil imajinasi. 1; Terorganisasi (Organization) -si dari sumber pustaka harus terorganisasi dengan baik sehingga memudahkan peneliti untuk mencari in6ormasi. 4; Kemutakhiran (Recen-cy) Sumber pustaka harus berdasarkan perkembangan terbaru dalam bidangnya (up to date). ?; )eleAansi (relevance) Sumber pustaka berhubungan dengan penelitian. 2; Meyakinkan (convic-ingness) Sumber pustaka dapat menjadi acuan yang terpercaya bagi peneliti.
/erdasarkan penggunaan acuan diatas yaitu7 sumber acuan umum dan khusus, penelitian dapat melakukan dua penelaahan atau analisis dalam mengambarkan kajian pustaka yang berkaitan. Penalaran dedukti6 dilakukan berdasarkan teori
dapun penelusuran pustaka meliputi hal
#. Menelusur judul
Penelusuran yang baik mencakup tiga kategori dokumen, yaitu7 %. rtikel
""". &nt&h Ka!"an Pustaka
/elajar adalah proses mencari jawaban dari yang tidak tahu menjadi tahu. Menurut )eg )eAans :%>>!;, belajar adalah proses menanyakan sesuatu yang berawal dari ketidaktahuan tentang apa yang dilakukan.Pengertian belajar menurut +osen Pasca Sarjana 3niAersitas 'egeri Bakarta :3'B;, Suharsimi rikunto :%>>&7%>; adalah suatu proses yang terjadi karena adanya usaha untuk mengadakan perubahan terhadap diri manusia yang melakukan, dengan maksud memperoleh perubahan dalam dirinya, baik berupa pengetahuan, keterampilan, ataupun sikap. Menurut Morgan :dalam Purwanto, %>>27 !1; bahwa belajar adalah setiap perubahan yang relati6 menetap dalam tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil dari latihan atau pengalaman. +i dalam Kamus /esar /ahasa -ndonesia menyebutkan belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu :%>>&7%&;. 5ilgard, Ernest )., dalam buku Theories o 6
!earning :%>1!71$>; mengemukakan, belajar berhubungan dengan tingkah laku seseorang terhadap sesuatu situasi tertentu yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang
E. Met&%e Penel"t"an ". Pengert"an Met&%e Penel"t"an
Metode penelitian merupakan rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsi
%. Penelitian kuantitati6 Penelitian kuantitati6 didasari oleh 6ilsa6at positiAisme yang menekankan 6enomena< 6enomena objekti6 dan dikaji secara kuantitati6. Maksimalisasi objektiAitas desain penelitian ini dilakukan dengan menggunakan angka
7
yang lampau, misalnya7 berapa lama anak
8
mengukur. 5asilnya dianalisis secara statistik untuk mencari perbedaan diantara Aariabel< Aariabel yang diteliti. e. Penelitian korelasional Penelitian ditujukan untuk mengetahui hubungan suatu Aariabel dengan Aariabel
g. Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan pengembangan (research and development), merupakan metode untuk mengembangkan dan menguji suatu produk :/org,.) F (all,M.+. #$$%;. Metode ini banyak digunakan di dunia industri. -ndustri banyak menyediakan dana untuk penelitian mengeAaluasi dan menyempurnakan produk
kurikulum,
pembelajaran,
eAaluasi,
bimbingan,
manajemen,
pengawasan,
pembinaan sta66, dll.
9
#. Penelitian kuantitati6 Eksperimental Penelitian Eksperimental merupakan penelitian yang palin murni kuantitati6, karena semua prinsip dan kaidah
labolatorium,
terutama
pelaksanaannya
dalam
menerapkan
pengontrolan
terhadap
prinsip
yang
mempengaruhi jalanya eksperimen. Metode ini bersi6at Aalidation atau menguji, yaitu menguji pengaruh satu atau lebih Aariabel terhadap Aariabel lain. Cariabel yang memberi pengaruh dikelompokan sebagai Aariabel bebas (independent variables) dan Aariabel yang dipengaruhi dikelompokan sebagai Aariabel terikat (dependent variables). da beberapa Aariasi dari penelitian eksperimental, yaitu7 eksperimen murni, eksperimen kuasi, eksperimen lemah dan subjek tunggal. a. Eksperimen murni Eksperimen murni (true e"perimental) sesuai dengan namanya merupakan metode eksperimen yang paling mengikuti prosedur dan memenuhi syarat
b. Eksperimen semu Metode eksperimen semu (qusi e"perimental) pada dasarnya sama dengan eksperimen murni, bedanya adalah dalam pengontrolan Aariabel. Pengontrolannya hanya dilakukan terhadap satu Aariabel saja, yaitu Aariabel yang dipandang paling dominan. c. Eksperimen emah 10
Eksperimen lemah (#ea$ e"perimental) merupakan metode penelitian eksperimen yang desain dan perlakuannya seperti eksperimen tetapi tidak ada pengontrolan Aariabel sama sekali. Sesuai dengan namanya, eksperimen ini sangat lemah kadar Aaliditasnya, oleh karena itu tidak digunakan untuk penelitian tesis dan disertasi juga skipsi sebenarnya. d. Eksperimen subjek Tunggal Eksperimen subjek tunggal (single subject e"perimental), merupakan eksperimen yang dilakukan terhadap subjek tunggal.+alam pelaksanaan eksperimen subjek tunggal, Aariasi bentuk eksperimen murni, kuasi atau lemah berlaku.
&. Penelitian Kualitati6 Penelitian kualitati6 (qualitative research) adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan
dan
menganalisis
6enomena,
peristiwa,
aktiAitas
social,
sikap,
kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara indiAidual maupun kelompok. Penelitian kualitati6 mempunyai dua tujuan utama, yaitu pertama, menggambarkan dan mengungkap (to describe and e"plore) dan keduan menggambarkan dan menjelaskan (to describe and e"plain). Kebanyakan penelitian kualitati6 bersi6at deskripti6 dan eksplanatori. Metode kualitati6 secara garis besar dibedakan dalam dua macam, kualitati6 interakti6 dan non interakti6. Metode kualitati6 interakti6, merupakan studi yang mendalam menggunakan teknik pengumpulan data langsung dari orang dalam lingkungan alamiahnya. a. Studi Etnogra6ik Studi etnogra6ik (ethnographic studies) mendeskripsikan dan menginterpretasikan budaya, kelompok sosial atau sistem. Proses penelitian etnogra6ik dilaksanakan di lapangan dalam waktu yang cukup lama, berbentuk obserAasi dan wawancara secara alamiah dengan para partisipan, dalam berbagai bentuk kesempatan kegiatan, serta mengumpulkan dokumen< dokumen dan benda
b. Studi 5istoris Studi 5istoris (historical studies) meneliti peristiwa
12
6. Studi Kritis +alam penrelitian kritis, peneliti melakukan analitis narati6, penelitian tindakan, etnogra6i kritis, dan penelitian 6eminisme. Penelitian mereka diawali dengan mengekspos masalah masalah manipulasi, kesenjangan dan penindasan sosial. g. Penelitian noninterakti6 Penelitian noninterakti6 (noninteractive inquiry) disebut juga penelitian mengadakan
pengkajian
mengidenti6ikasi,
berdasarkan
menganalisis,
dan
analisis
dokumen.
Peneliti
mengadakan sintesis data,
analitis,
menghimpun,
untuk
kemudian
memberikan interpretasi terhadap konsep, kebijakan, peristiwa yang secara langsung ataupun tidak langsung dapat diamati. Minimal ada & macam penelitian analitis atau studi noninterakti6, yaitu analisis7 konsep, historis, dan kebijakan. nalisis konsep, merupakan kajian atau analisis terhadap konsep< konsep penting yang diinterpretasikan pengguna atau pelaksana secara beragam sehingga banyak menimbulkan kebingungan, umpamanya7 cara belajar akti6, kurikulum berbasis kompetensi dll.
"". &nt&h Met&%e Penel"t"an
. Tempat dan Tanggal Penelitian Tempat penelitian sendiri di lakukan di rumah ketua penyusun di daerah Kreo, 0iledug, Tangerang. +imana kondisi lingkungannya cukup memadai untuk menanam tanaman bawang merah ini. Tanggal penelitian ini pun dimulai dari tanggal %4 < #& gustus #$%#. Mulai dari bawang itu di tanam, tumbuh tunas lalu tumbuh batang. /. Metode Penelitian Sebagai bahan penyusun karya tulis ini maka penyusun menggunakan metode penulisan serta metode penelitian. Metode obserAasi langsung di area pekarangan rumah 13
untuk mengetahui hasil penelitian itu sendiri. +an tidak kalah penting adalah penyusun juga menggunakan metode kepustakaan untuk mendapatkan data yang pailit. 0. lat dan /ahan Penelitian lat yang di butuhkan untuk melakukan penelitian ini yaitu7 a.
Pot atau 0up bening yang lebih besar dari gelas Gua, sebagai wadah.
b.
Kamera, sebagai alat bukti penelitian.
/ahan yang di butuhkan , yaitu7 a. % buah bawang merah b. Tanah secukupnya. c. ir untuk menyiram tanaman itu setiap pagi dan sore.
+. 0ara Kerja Penelitian 0ara kerja penelitian tanaman bawang merah, antara lain7 %.
Bika memakai cup bening, bawahnya di lupangi dulu sebagai resapan air, cukup 1
#.
/eri tanah secukupnya kira
&.
Taruh bawang yang akan di tanam di atasnya. 3sahakan saat menaruh bawang agak di tekan namun jangan sampe masuk.
1.
Siram setiap pagi dan sore, atau jika perlu di 6oto sebagai bukti penelitian.
14
F. Kes"m'ulan Kajian pustaka merupakan da6tar re6erensi dari semua jenis re6erensi seperti buku, jurnal
papers, artikel, disertasi, tesis, skripsi, hand outs, laboratory manuals, dan karya ilmiah lainnya yang dikutip di dalam penulisan proposal.
15
Metode penelitian merupakan rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsi
+alam pembuatan makalah tentang kajian pustaka dan metode penilitian harus diperhatikan kaidah bahasa indonesia yang tepat, kalimat yang baku, beserta penggunaan EY+.
DAFTAR P(STAKA
5adjar, -. %>>?. %asar-%asar &etodologi 'enelitian #antitati %alam 'endidi$an. Bakarta7 )aja (ra6indo Persada indAall, 0. M. %>?>. The Revie# o Related Research, dalam (ephart, ducational Research* 16
+elected Reading. 0olumbus7 0harles E. Merrill Pub. 0o. /achtiar, . %>>2. &etodologi 'enelitian. Bakarta7 ogos. 5ilgard, E. ). %>1!. Theories o !earning . ondon7 3niAersal Publisher Marlina, 5. -. S. #$%#. 'enulisan ajian 'usta$a. www.academia.edu. +iunduh pada tanggal ! "ktober #$%& pukul %?.&2 -/
Ses" Tan$a )a*a#
Sesi %
17
Yuke Pamelasari :%&4%$$%$%%%%$1>; Kintan Kamilia :%&4%$$%$$%%%$%2; Maria Putri :%&4%$$%$%%%%$&4;
Sesi # +ella Putri . :%&4%$$%$$%%%$$2; +yah )ahmawati :%&4%$$%$%%%%$$2; +ian Dalia :%&4%$$%$$%%%$#2;
18