Macam - macam model sambungan kayuDeskripsi lengkap
Tugas Instumentasi Medis
Partisi
Full description
Full description
Seni BudayaFull description
TIKDeskripsi lengkap
banjar
hjtjtFull description
Jenis - Jenis Penyakit GeriatriDeskripsi lengkap
Makalah Jenis-jenis Pemboran
Jenis jenisFull description
Jenis-jenis gugus fungsiDeskripsi lengkap
Jenis Jenis cacingFull description
Full description
Talk about learning Electronics BaseFull description
Pendekatan pembelajaran
DUCTING (CEROBONG UDARA) adalah bahan atau material yang digunakan untuk mengarahkan atau m enyalurkan udara ke arah tertentu menuju titik akhir keluarnya udara.. Jenis material ducting itu sendiri beraneka ragam rag am disesuaikan dengan udara yang akan di salurkan. Pengunaan material yang di gunakan akan mempengaruhi suhu udara di sepanjang perjalanan menuju titik akhir keluarnya udara. Beberapa jenis material ducting itu sendiri diantara nya : 1. Ducting BJLS (Seng) tanpa isolasi. Adalah jenis ducting yang di gunakan gunakan untuk menyalurkan udara dimana dimana ducting ini tidak mempertahankan kesetabilan suhu udara yang akan di salurkan. Hanya berfungsi sebagai penyalur saja dari satu tempat tempat ke tempat yang lain atau atau dari beberapa tempat ke dalam satu tempat. tempat. Contohnya : 1. Ducting exhaust. Yaitu sirkulasi udara pada suatu ruangan misalnya toilet, tempat parkir dll 2. Ducting fresh air. Yaitu ducting yang di gunakan untuk menyalurkan udara segar dari luar ruangan menuju indoor unit ac seperti AHU ataupun FCU. 3. Ducting Intake. Untuk menyalurkan udara dari luar gedung menuju ruangangan yang membutuhkan udara segar. Seperti lahan parkir yang tertutup atau atau lainya.
Gambar detail dari ducting tanpa isolasi.
2. Ducting BJLS (seng) Isolasi Luar. Adalah jenis ducting yang menggunakan glasswool sebagai isolasi luarnya. Jenis tebal glasswool yang biasa di gunakan adalah 24Kg / m3 dengan tebal isolasi 25 mm. Gambar detail isolasi luar.
3. Ducting BJLS (seng) Isolasi Luar dan dalam. Adalah jenis ducting yang meggunakan isolasi dalam dan isolasi luar untuk menyalurkan udara yang sangat dingin. Isolasi dalam untuk mencegah suara yang berlebihan dari hembusan udara. Isolasi luar untuk untuk mencegah ducting berkeringat atau kondensasi.