Pada dasarnya, alkanol atau alkohol dapat dibedakan berdasarkan letak gugus OH pada rantai karbon dan banyaknya gugus OH yang terikat pada rantai karbon. Berdasarkan letak gugus OH pada rantai karbon, alkohol dibedakan menjadi alkohol primer, alkohol sekunder, dan alkohol tersier.
a. Alkohol Primer Alkohol primer merupakan alkohol yang gugus OH-nya terikat pada atom C primer (atom C yang terikat pada satu atom C lainnya). Alkohol primer mempunyai rumus struktur sebagai berikut: R-CH2-OH Contoh: CH3-CH2-OH etanol (etil alkohol)
b. Alkohol Sekunder Alkohol sekunder merupakan alkohol yang gugus OH-nya terikat pada atom C sekunder (atom C yang terikat pada 2 atom C lainnya). Alkohol sekunder mempunyai rumus struktur sebagai berikut: R CH OH
R Contoh: 1
2
3
4
5
CH3-CH-CH-CH 2-CH3
CH3 OH 2-metil-3-pentanol
. Alkohol Tersier
c
Alkohol tersier merupakan alkohol yang gugus OH-nya terikat pada atom C tersier (atom C yang terikat pada 3 atom C lainnya). Alkohol tersier mempunyai rumus struktur sebagai berikut: R