I. JENIS JENIS - JENI JENIS S CACING CACING 1. CAC CACING ING TA TANAH
Gambar 1. Cacing Tanah
a. Cacing Cacing tanah tanah adalah nama yang yang umum digunak digunakan an untuk untuk kelompok kelompok Oligoch Oligochaeta aeta,, yang yang kelas kelas dan subkel subkelasny asnyaa tergan tergantun tung g dari dari penemu penemunya nya dalam dalam filum filum Annel Annelida ida.. Cacing tanah jenis Lumbricus mempunyai bentuk tubuh pipih. umlah segmen yang dimiliki sekitar !"#1!$ dan klitelum yang terletak pada segmen %'% (iasanya jenis ini kalah bersaing dengan jenis yang lain sehingga tubuhnya lebih kecil. Tetapi bila diternakkan besar tubuhnya bisa menyamai atau melebihi jenis lain. Cacin Cacing g tana tanah h jenis jenis )her )hereti etima ma segme segmenn nnya ya menc mencap apai ai !$#1 !$#1$" $" segme segmen. n. *litelumnya terletak pada segmen 1+#1. Tubuhnya berbentuk gilik panjang dan silindris ber-arna merah keunguan. Cacing tanah yang termasuk jenis )heretima antara lain cacing merah, cacing koot dan cacing kalung. b. iklus hidup cacing tanah Cacing tanah merupakan makhluk yang telah hidup dengan bantuan sistem pertahanan mereka sejak fase a-al e/olusi, oleh sebab itu mereka selalu dapat menghadapi in/asi mikroorganisme patogen di lingkungan mereka. )enelitian yang telah telah berlang berlangsun sung g selama selama sekita sekitarr $" tahun tahun menunj menunjukk ukkan an bah-a bah-a cacing cacing tanah tanah memiliki kekebalan humoral dan selular mekanisme. elain itu telah ditemukan bah-a cairan selom cacing tanah mengandung lebih dari +" protein dan pameran beberapa akti/itas biologis sebagai berikut0 cytolytic, proteolitik, anti mikroba, hemolitik, hemagglutinating, tumorolytic, dan kegiatan mitogenic. Cairan Cairan dari dari selom selom foetid foetidaa iseni iseniaa Andre Andreii telah telah ditelit ditelitii memili memiliki ki sebuah sebuah akti/itas antimikroba terhadap Aeromonas hydrophila dan (acillus megaterium yang dikenal sebagai patogen cacing tanahetelah itu diperoleh dua protein, bernama 2etidins, dari cairan selom cacing tanah dan menegaskan bah-a akti/itas antibakteri
1
ini disebabkan karena fetidinsLumbricus rubellus juga memiliki dua agen antibakteri bernama Lumbricin 1 dan Lumbricin %. (aru#baru ini, dua jenis faktor antibakteri yang mempunyai akti/itas seperti liso3im dengan akti/itas hemolitik serta pengenalan pola protein bernama selom cytolytic faktor 4CC25 telah diidentifikasi dalam foetida isenia cacing tanah. Lysenin protein yang berbeda dan isenia foetida lysenin#seperti protein memiliki beberapa kegiatan yang diberikan cytolytic hemolitik, antibakteri dan membran#permeabili3ing properti. 2. CACING TAMBANG
Gambar %. Cacing Tambang
a. Cacing tambang paling sering disebabkan oleh Ancylostoma duodenale dan 6ecator americanus. Cacing de-asa tinggal di usus halus bagian atas, sedangkan telurnya akan dikeluarkan bersama dengan kotoran manusia. Telur akan menetas menjadi lar/a di luar tubuh manusia, yang kemudian masuk kembali ke tubuh korban menembus kulit telapak kaki yang berjalan tanpa alas kaki.Lar/a akan berjalan jalan di dalam tubuh melalui peredaran darah yang akhirnya tiba di paru paru lalu dibatukan dan ditelan kembali. Gejala meliputi reaksi alergi lokal atau seluruh tubuh, anemia dan nyeri abdomen. 7ospes parasitini adalah manusia, Cacing de-asa hidup di rongga usus halus dengan giginya melekat padamucosa usus. Cacing betina menghasilkan !."""# 1".""" butir telur sehari. Cacing betina mempunyai panjang sekitar 1 cm, cacing jantan kira# kira ",8 cm, cacing de-asa berbentuk seperti huruf atau C dan di dalam mulutnya ada sepasang gigi. 9aur hidup cacing tambang adalah sebagai berikut, telur cacing akan keluar bersama tinja, setelah 1#1,$ hari dalam tanah, telur tersebut menetas menjadi lar/arabditif orm. 9alam -aktu sekitar ' hari lar/a 2
tumbuh menjadilar/a filariform yang dapat menembus kulit dan dapat bertahan hidup minggu di tanah. Telur cacing tambang yang besarnya kira#kira ":+" mikron, berbentuk bujur dan mempunyai dinding tipis. 9i dalamnya terdapat beberapa sel, lar/a rabditiform panjangnya kurang lebih %$" mikron, sedangkan lar/a filriform panjangnya kurang lebih "" mikron. etelah menembus kulit, lar/a ikut aliran darah ke jantung terus ke paru#paru. b. Gejala Terkena Cacing Tambang Gejala klinik penyakit cacing tambang berupa anemia yang diakibatkan oleh kehilangan darah pada usus halus secara kronik. umlah darah yang hi;ang setiap hari tergantung pada < umlah cacing, terutama yang secara kebetulan melekat pada mukosa yang • •
•
berdekatan dengan kapiler arteri pecies cacing 0 seekor A. duodenaleyang lebih besar daripada 6. americanus mengisap $: lebih banyak darah Lamanya infeksi. Terjadinya anemia tergantung pada keseimbangan 3at besi dan protein yang
hilang dalam usus dan yang diserap dari makanan. *ekurangan gi3i dapat menurunkan daya tahan terhadap infeksi parasit. (eratnya penyakit cacing tambang tergantung pada beberapa faktor, antara lain umur, lamanya penyakit dan keadaan gi3i penderita. )enyakit cacing tambang menahun dapat dibagi dalam tiga golongan 0 ;nfeksi ringan dengan kehilangan darahyang dapat diatasi tanpa gejala, -alaupun penderita mempunyai daya tahan yang menurun terhadap penyakit lain. ;nfeksi sedang dengan kehilangan darah yang tidak dapat dikompensasi dan penderita kekurangan gi3i, mempunyai keluhan pencernaan, anemia, lemah, fisik dan menta; kurang baik. ;nfeksi berat yang dapat menyebabkan keadaanfisik buruk dan payah jantung dengan segala akibatnya. Gejala lainnya adalah =uam yang menonjol dan terasa gatal 4ground itch5 bisa muncul di tempat masuknya lar/a pada kulit. 9emam, batuk dan bunyi nafas mengi 4bengek5 bisa terjadi akbiat berpindahnya lar/a melalui paru#paru. Cacing de-asa seringkali menyebabkan nyeri di perut bagian atas. Anemia karena kekurangan 3at besi dan rendahnya kadar protein di dalam darah bisa terjadi akibat perdarahan
usus.
*ehilangan darah yang berat dan berlangsung lama, bisa menyebabkan pertumbuhan yang lambat, gagal jantung dan pembengkakan jaringan yang meluas pada anak# anak.
3
3. CACING PITA
Gambar '. Cacing )ita a. Cacing pita adalah parasit manusia dan he-an ternak. Ada tiga jenis cacing pita yang menjadikan manusia sebagai inang antara maupun inang permanen0 Cacing pita sapi 4Taenia saginata5 • Taenia saginata adalah raksasa di antara semua cacing parasit. )anjang taenia saginata bisa mencapai 8 meter, hampir sepanjang saluran pencernaan manusia de-asa. Cacing pita ini ber-arna putih pucat, tanpa mulut, tanpa anus dan tanpa saluran pencernaan. (adannya tidak berongga dan terdiri dari segmen # segmen berukuran 1:1,$ cm. Taenia saginata bisa hidup sampai %$ tahun di dalam usus inangnya. iklus hidup Taenia saginata< cacing pita sapi memiliki siklus yang rumit dan berakhir pada manusia sebagai inang tetapnya. Cacing pita de-asa melepaskan telur#telurnya bersama segmen badannya. egmen ini bila mengering di udara luar akan melepaskan telur#telur cacing yang dapat termakan oleh sapi saat merumput. n3im pencernaan sapi membuat telur menetas dan melepaskan 3igot yang kemudian menembus lapisan mukosa saluran pencernaan untuk memasuki sirkulasi darah. 9ari pembuluh darah, 3igot akan menetap di otot membentuk kista, seperti pada cacing cambuk. (ila daging sapi berisi kista tersebut dimakan manusia dalam keadaaan mentah atau setengah matang, en3im# en3im pencernaan akan memecah kista dan melepaskan lar/a cacing. elanjutnya, lar/a cacing yang menempel di usus kecil akan berkembang hingga •
mencapai $ meter dalam -aktu tiga bulan. Cacing pita babi 4Taenia solium5 Taenia solium adalah kerabat dekat Taenia saginata yang memiliki siklus hidup hampir sama, namun inang perantaranya adalah babi. >anusia terinfeksi dengan memakan daging babi berisi kista Taenia solium. Cacing ini sedikit lebih kecil dari Taenia saginata 4'#+ m panjangnya5, tetapi lebih berbahaya. (erbeda 4
dengan Taenia saginata yang hanya membentuk kista di daging sapi, Taenia solium juga mengembangkan kista di tubuh manusia yang menelan telurnya. *ista tersebut dapat terbentuk di mata, otak atau otot sehingga menyebabkan masalah serius. elanjutnya, jika tubuh membunuh parasit itu, garam kalsium yang terbentuk di tempat mereka akan membentuk batu kecil di jaringan lunak •
yang juga mengganggu kesehatan. Cacing pita ikan ;nfeksi cacing pita ikan 49ifilobatriasis5 merupakan infeksi usus karena cacing pita de-asa 9iphyllobothrium latum. ;nfeksi ini banyak ditemukan di ropa 4terutama kandina/ia5, epang, Afrika, Amerika elatan, *anada dan Amerika 4terutama Alaska dan daerah Great Lake5. ;nfeksi sering terjadi akibat memakan ikan air ta-ar mentah atau dimasak belum matang betul. Gejala yang ditimbulkan oleh cacing pita ikan < ;nfeksi biasanya tidak menimbulkan gejala, meskipun beberapa penderita mengalami gangguan usus yang ringan.*adang cacing pita menyebabkan anemia. Cacing pita de-asa dinamakan 9iphyllobothrium latum. Cacing de-asa
memiliki beribu#ribu proglotid 4bagian yang mengandung telur5 dan panjangnya sampai +$"#!"" cm. Telurnya dikeluarkan dari proglotid di dalam usus dan dibuang melalui tinja. Telur akan mengeram dalam air ta-ar dan menghasilkan embrio, yang akan termakan oleh krustasea 4binatang berkulit keras seperti udang, kepiting5. elanjutnya krustasea dimakan oleh ikan. >anusia terinfeksi bila memakan ikan air ta-ar terinfeksi yang mentah atau yang dimasak belum sampai matang. b. iklus hidup cacing pita Cacing pita Taenia de-asa hidup dalam usus manusia yang merupakan induk semang definitif. egmen tubuh Taenia yang telah matang dan mengandung telur keluar secara aktif dari anus manusia atau secara pasif bersama#sama feses manusia. (ila inang definitif 4manusia5 maupun inang antara 4sapi dan babi5 menelan telur maka telur yang menetas akan mengeluarkan embrio 4onchosphere5 yang kemudian menembus dinding usus. mbrio cacing yang mengikuti sirkulasi darah limfe berangsur#angsur berkembang menjadi sistiserkosis yang infektif di dalam otot tertentu. Otot yang paling sering terserang sistiserkus yaitu jantung, diafragma, lidah, otot pengunyah, daerah esofagus, leher dan otot antar tulang rusuk. ;nfeksi Taenia dikenal dengan istilah Taeniasis dan istiserkosis. Taeniasis adalah penyakit akibat parasit berupa cacing pita yang tergolong dalam genus Taenia yang dapat menular dari he-an ke manusia, maupun sebaliknya. Taeniasis pada
5
manusia disebabkan oleh spesies Taenia solium atau dikenal dengan cacing pita babi. sementara Taenia saginata dikenal juga sebagai cacing pita sapi. istiserkosis pada manusia adalah infeksi jaringan oleh bentuk lar/a Taenia 4sistiserkus5 akibat termakan telur cacing Taenia solium 4cacing pita babi5. Cacing pita babi dapat menyebabkan sistiserkosis pada manusia, sedangkan cacing pita sapi tidak dapat menyebabkan sistiserkosis pada manusia. istiserkosis menimbulkan gejala dan efek yang beragam sesuai dengan lokasi parasit dalam tubuh. >anusia dapat terjangkit satu sampai ratusan sistiserkus di jaringan tubuh yang berbeda#beda. istiserkus pada manusia paling sering ditemukan di otak 4disebut neurosistiserkosis5, mata, otot dan lapisan ba-ah kulit. elain masalah gi3i, kehadiran cacing pita umumnya menyebabkan gejala perut ringan sampai sedang 4mual, sakit, dll5. c. Gejala Terkena Cacing pita Cacing pita Taenia dapat menimbulkan penyakit yang disebut taeniasis dan sistiserkosis. Gejala klinis terbanyak yang dikeluhkan adalah0 )engeluaran segmen tubuh cacing dalam fesesnya 4!$?5 Gatal#gatal pada anus 4&&?5 >ual 4+?5 )using 4+%?5 )eningkatan nafsu makan 4'"?5 akit kepala 4%?5 9iare 418?5 Lemah 41&?5 >erasa lapar 41?5 embelit 411?5 )enurunan berat badan 4?5 =asa tidak enak di lambung 4$?5 Letih 4+?5 >untah 4+?5 Tidak ada selera makan saat lapar 41?5 )egal#pegal pada otot 41?5 6yeri di perut, mengantuk, serta kejang#kejang, gelisah, gatal#gatal di kulit dan gangguan pernafasan 4masing#masing @1?5. d. 9iagnosa Cacing )ita )ada infeksi cacing de-asa, telur bisa ditemukan disekeliling dubur atau di dalam tinja. )roglotid atau kepala cacing harus ditemukan di dalam tinja dan diperiksa dengan mikroskop untuk membedakannya dari cacing pita lainnya. *ista hidup di dalam jaringan 4misalnya di otak5 dan bisa dilihat dengan CT atau >=;. *adang#kadang kista bisa ditemukan pada pemeriksaan laboratorium dari jaringan
6
yang diambil dari bintil di kulit. uga bisa dilakukan pemeriksaan antibodi terhadap parasit. e. )engobatan Cacing )ita )engendalian cacing pita Taenia dapat dilakukan dengan memutuskan siklus hidupnya. )emutusan siklus hidup cacing Taenia sebagai agen penyebab penyakit dapat dilakukan melalui diagnosa dini dan pengobatan terhadap penderita yang terinfeksi. (eberapa obat cacing yang dapat digunakan yaitu Atabrin, Libra: dan 6iclosamide dan )ra3iuantel. edangkan untuk mengobati sistiserkosis dapat digunakan Albenda3ole dan 9e:amethasone. Bntuk mengurangi kemungkinan infeksi oleh Taenia ke manusia maupun he-an diperlukan peningkatan daya tahan tubuh inang. 7al ini dapat dilakukan melalui /aksinasi pada ternak, terutama babi di daerah endemis taeniasissistiserkosis serta peningkatan kualitas dan kecukupan gi3i pada manusia.
4. CACING PIPIH
Gambar +. Cacing )ipih
a. Cacing )ipih Tubuhnya memipih badan berbentuk pita. Cacing ini simetris bilateral, mempunyai sisi kanan dan kiri, permukaan dorsal dan /entral, bagian anterior dan posterior. Tipe simetris semacam ini dikaitkan dengan gerakan yang aktif. Cacing pipih yang hidup di air ta-ar misalnya )lenaria, dapat bergerak cepat. (ila planaria berada pada permukaan substrattanah mengeluarkan lendir di ba-ah tubuhnya, dan bergerak maju di atas lendir ini menggerakkan silianya. (ila planaria berada di dalam air dapat berenang dengan cara menggerakkan tubuhnya seperti gelombang. 7
9engan demikian planaria dapat bergerak bebas sehingga dapat mencari makanan secara aktif. b. iklus hidup cacing pipih Tubuh planaria terdiri dari tiga lapisan embrional. Lapisan terluar disebut ekstoderm, lapisan dalam disebut endoderm. ndoderm membatasi rongga gastro/askuler. 9iantara ekstoderm dan endoderm terdapat lapisan mesoderm. >esoderm terdiri dari jaringan ikat yang longgar. )ada mesoderm terdapat organ# organ misalnya organ kelamin jantan dan betina. 2ilum ini terdiri atas """ spesies yang digolongkan menjadi tiga kelas. *elas Turbellaria • emua cacing berambut getar yang termasuk tubellaria hidup secara bebas. ebagian besar he-an yang termasuk mempunyai susunan tubuh yang sederhana. Cacing#cacing ini dapat kita temukan pada tanah#tanah lembab dan •
juga di perairan baik asin maupun ta-ar. *elas Trematoda emua anggota kelas ini hidup secara parasit. Cacing menghisap makanan dari inang dengan mempergunakan batil penghisap yang terdapat di permukaan /entral. *ebanyakan lar/a dari cacing ynag termasuk termatroda hidup secara parasit. ;nang yang ditumpangi lar/a berbeda dengan inang yang ditumpangi cacing de-asa. ;nang dari lar/a biasanya siput#siputan. Cacing hati merupakan parasit yang berbahaya bagi domba dan lembu. chistosoma dan cacing paru# paru merupakan parasit yang berbahaya bagi manusia yang hidup di daerah
•
tropis. *elas Cestoda Cestoda atau cacing pita juga hidup secara parasit. Cacing pita de-asa hidup di dalam usus inang dan menghisap sari makanan. (entuk Cestoda seperti pita terdiri dari untaian progtogled masing progtogled hidup sendiri. Bntaian progtogled dapat mencapai panjang lebih dari '" meter. 9alam siklus hidupnya sebagian besar cacing pita membutuhkan dua atau
lebih inang. *alau daging yang mengandung cacing pita tidak dimasak sempurna kemudian termakan oleh orang, maka orang tersebut akan terserang cacing pita. Cacing pita tidak memiliki alat pencernaan dan indra. 9alam e/olusi mungkin he-an ini hasil perkembangan dari cacing pita yang hidup secara bebas. 9alam proses perkembangannya, alat pencernaan dan alat indera tidak lagi sesuai dengan cara hidup parasit. 5. CACING KREMI 8
Gambar $. Cacing *remi
a. Cacing *remi Cacing yang memegang peranan disini adalah nterobius /ermikularis yang sering banget terjadi pada anak kecil. Cacing de-asa akan tinggal di usus besar. Cacing betina yang akan bertelur meninggalkan usus besar menuju anus yang merupakan tempat bertelur yang paling ideal. aat inilah si anak akan menangis karena lubang anusnya gatal. ecara kasat mata, cacing ini akan terlihat sebesar parutan kelapa disekitar lubang anus. Transmisi cacing ini seperti halnya cacing perut masuk langsung melalui mulut baik dengan perantara makanan maupun dimasukan secara tidak sengaja oleh penderita yang habis menggaruk lubang anusnya yang gatal. ehingga pada anak anak sering terjadi reinfeksi akibat tindakan itu. b. iklus hidup cacing kremi Telur cacing kremi dapat menempel pada tangan Anda melalui kotoran manusia. *etika tangan Anda yang tercemar masuk ke mulut Anda, telur dapat masuk ke dalam tubuh, menetas dalam usus kecil dan bergerak turun ke usus besar. 9i sana cacing kremi melekat pada dinding usus dan makan. *etika mereka siap bertelur, cacing pindah dan bertelur pada kulit berlipat di sekitar dubur. aat itulah Anda mungkin curiga terkena cacingan karena merasakan gatal#gatal di sekitar anus 4pruritus5 yang biasanya lebih intens di malam hari. 9ibutuhkan -aktu sekitar satu bulan dari menelan telur cacing ke merasakan gatal#gatal di anus. Cacing kremi de-asa berukuran '#1" mm sehingga bisa dilihat dengan mata telanjang. Telur cacing kremi dapat bertahan hidup hingga tiga minggu. *arena bentuknya yang sangat kecil, Anda tidak dapat melihatnya sehingga bisa tanpa sengaja tertulari ketika menggunakan baju, kasur, bantal, mainan anak, uang kertas, peralatan makan, atau peralatan manditoilet.
9
Bntuk memastikan apakah gatal#gatal disebabkan oleh cacing kremi, Anda dapat meletakkan sepotong selotip di anus. emua cacing atau telur akan menempel ke selotip. Lalu ba-alah selotip itu ke dokter untuk diperiksa. c. Gejala Terkena Cacing *remi Gejalanya berupa0 =asa gatal hebat di sekitar anus =e-el 4karena rasa gatal dan tidurnya pada malam hari terganggu5 *urang tidur 4biasanya karena rasa gatal yang timbul pada malam hari ketika
cacing betina de-asa bergerak ke daerah anus dan menyimpan telurnya di sana5 6afsu makan berkurang, berat badan menurun 4jarang terjadi, tetapi bisa terjadi
pada infeksi yang berat5 =asa gatal atau iritasi /agina 4pada anak perempuan, jika cacing de-asa masuk
ke dalam /agina5 *ulit di sekitar anus menjadi lecet, kasar, atau terjadi infeksi d. 9iagnosa Cacing *remi Cacing kremi dapat dilihat dengan mata telanjang pada anus penderita, terutama dalam -aktu 1#% jam setelah anak tertidur pada malam hari. Cacing kremi ber-arna putih dan setipis rambut, mereka aktif bergerak. Telur maupun cacingnya bisa didapat dengan cara menempelkan selotip di lipatan kulit di sekitar anus, pada pagi hari sebelum anak terbangun. *emudian selotip tersebut ditempelkan pada kaca objek dan diperiksa dengan mikroskop. e. )engobatan cacing kremi ;nfeksi cacing kremi dapat disembuhkan melalui pemberian dosis tunggal obat anti#parasit mebenda3ole, albenda3ole atau pirantel pamoat. eluruh anggota keluarga dalam satu rumah harus meminum obat tersebut karena infeksi ulang bisa menyebar dari satu orang kepada yang lainnya Bntuk mengurangi rasa gatal, bisa dioleskan krim atau salep anti gatal ke daerah sekitar anus sebanyak %#' kalihari. >eskipun telah diobati, sering terjadi infeksi ulang karena telur yang masih hidup terus dibuang ke dalam tinja selama seminggu setelah pengobatan. )akaian, seprei dan mainan anak sebaiknya sering dicuci untuk memusnahkan telur cacing yang tersisa. 6. CACING CAMBUK
10
Gambar . Cacing Cambuk a. Cacing Cambuk Cacing de-asa akan tinggal di usus bagian ba-ah dan melepaskan telurnya ke luar tubuh manusia bersama kotoran. Telur yang tertelan selanjutnya akan menetas di dalam usus halus dan hidup sampai de-asa disana. Gejala yang timbul pada penderita cacing cambuk antara lain nyeri abdomen, diare dan usus buntu.
b. iklus hidup cacing cambuk >anusia terinfeksi karena memakan daging mentah atau setengah matang
dari he-an yang terinfeksi, terutama babi, babi hutan, dan beruang. Lar/a lalu masuk ke usus kecil, menembus mukosa, dan menjadi de-asa dalam #8 hari. Cacing betina de-asa melepaskan lar/a yang bisa bertahan hidup sampai minggu. Lar/a yang baru lahir bermigrasi melalui aliran darah dan jaringan tubuh, tetapi akhirnya hanya bertahan di sel otot rangka lurik. Lar/a mengkista 4encyst5 sepenuhnya dalam 1#% bulan dan tetap hidup hingga beberapa tahun sebagai parasit intraselular. Lar/a yang mati akhirnya diserap kembali tubuh. iklus ini terus berlanjut hanya jika lar/a mengkista dicerna oleh karni/ora lain. Gejala a-al infeksi cacing cambuk termasuk edema, nyeri otot, dan demam. 7. CACING GELANG
Gambar &. Cacing Gelang
11
a. Cacing Gelang (iasanya disebabkan oleh keluarga cacing Askaris lumbricoides yang
merupakan cacing yang paling sering menginfeksi manusia. Cacing de-asa hidup di dalam usus manusia bagian atas, dan melepaskan telurnya di dalam kotoran manusia. ;nfeksi pada manusia terjadi melalui jalan makanan yang tercemar oleh kotoran yang mengandung telur cacing. Telur yang tertelan akan mengeluarkan lar/a. Lar/a ini akan menembus dinding usus masuk ke aliran darah yang akhirnya sampai ke paru paru lalu akan dibatukan keluar dan ditelan kembali ke usus. )enyulit yang timbul dari infeksi ini antara lain anemia, obstruksi saluran empedu, radang pankreas dan usus buntu.
b. Gejala Terkena Cacing gelang Gejala klinis akan ditunjukkan pada stadium lar/a maupun de-asa.
)ada stadium lar/a, Ascaris dapat menyebabkan gejala ringan di hati dan di paru# paru akan menyebabkan sindrom Loeffler. indrom Loeffler merupakan kumpulan tanda seperti demam, sesak napas, eosinofilia, dan pada foto =oentgen thoraks terlihat infiltrat yang akan hilang selama ' minggu. )ada stadium de-asa, di usus cacing akan menyebabkan gejala khas saluran cerna seperti tidak nafsu makan, muntah#muntah, diare, konstipasi, dan mual. (ila cacing masuk ke saluran empedu makan dapat menyebabkan kolik atau ikterus. (ila cacing de-asa kemudian masuk menembus peritoneum badan atau abdomen maka dapat menyebabkan akut abdomen. c. )engobatan Cacing Gelang )engobatan askariasis dapat digunakan obat#obat sepreti pirantel pamoat, aspirin, paracetamol, decolgen. )ada umumnya, askariasis memiliki prognosis yang baik. *esembuhan askariasis mencapai &"" hingga !!!?. 8. CACING ILARIA
12
Gambar 8. Cacing 2ilaria a. Cacing 2ilaria Duchereria bancrofti atau disebut juga Cacing 2ilaria adalah kelas dari
anggota
he-an
tak
bertulang
belakang
yang
termasuk
dalam
filum
6emathelminthes. (entuk cacing ini gilig memanjang, seperti benang maka disebut filaria. )ernahkah Anda mendengar penyakit kaki gajah 4elephantiasis5. Terlihat kaki penderita menjadi bengkak, mengapa hal tersebut dapat terjadiE Cacing ini hidup pada pembuluh limfe di kaki. ika terlalu banyak jumlahnya, dapat menyumbat aliran limfe sehingga kaki menjadi membengkak. )ada saat de-asa, cacing ini menghasilkan telur kemudian akan menetas menjadi anak cacing berukuran kecil yang disebut mikrofilaria. elanjutnya, mikrofilaria beredar di dalam darah. Lar/a ini dapat berpindah ke peredaran darah kecil di ba-ah kulit. ika pada -aktu itu ada nyamuk yang menggigit, maka lar/a tersebut dapat menembus dinding usus nyamuk lalu masuk ke dalam otot dada nyamuk, kemudian setelah mengalami pertumbuhan, lar/a ini akan masuk ke alat penusuk. ika nyamuk itu menggigit orang, maka orang itu akan tertular penyakit ini, demikian seterusnya. b. iklus hidup cacing filarial Cacing ini hidup pada pembuluh limfe di kaki. ika terlalu banyak jumlahnya, dapat menyumbat aliran limfe sehingga kaki menjadi membengkak. )ada saat de-asa, cacing ini menghasilkan telur kemudian akan menetas menjadi anak cacing berukuran kecil yang disebut mikrofilaria. elanjutnya, mikrofilaria beredar di dalam darah. Lar/a ini dapat berpindah ke peredaran darah kecil di ba-ah kulit. ika pada -aktu itu ada nyamuk yang menggigit, maka lar/a tersebut dapat menembus dinding usus nyamuk lalu masuk ke dalam otot dada nyamuk, kemudian setelah mengalami pertumbuhan, lar/a ini akan masuk ke alat penusuk. ika nyamuk itu menggigit orang, maka orang itu akan tertular penyakit ini, demikian seterusnya. 13
!. CACING JANTUNG
Gambar !. Cacing antung
Cacing jantung atau nama ilmiahnya 9irofilaria immitis merupakan penyakit serius bagi anjing dan kucing dan sering kali memba-a maut bila tak dira-at. Cacing yang disebar melalui /ektor nyamuk Anopheles, tinggal di dalam arteri pulmonari menyebabkan kerusakan kepada jantung dan paru#paru. Obat kelas a/ermectin digunakan secara meluas untuk mencegah penularan, tetapi American 7eart-orm ociety memperkirakan sekitar %& juta anjing di Amerika erikat tidak dira-at.*asus 9irofilaria immitis dijumpai di seluruh negara bagian di A dan sur/ey yang dilakukan oleh para dokter he-an pada %""% melaporkan %++.""" kasus menunjukkan positif untuk uji cacing jantung 4heart-orm5.
II.
BAGIAN - BAGIAN TUBUH CACING
14
III. MANAAT CACING 1. Ma"#aa$ Cac%"& Ba&% K'(')a$a" Ma"*(%a a. embuhkan Typus b. >enurunkan kadar kolesterol c. >eningkatkan daya tahan tubuh d. >enurunkan tekanan darah tinggi e. >eningkatkan nafsu makan f. >engobati infeksi saluran pencernaan seperti typus, disentri, diare, serta gangguan
perut lainnya seperti maag g. >engobati penyakit infeksi saluran pernapasan seperti0 batuk, asma, influen3a, bronchitis dan T(C h. >engurangi pegal#pegal akibat keletihan maupun akibat reumatik i. >enurunkan kadar gula darah penderita diabetes j. >engobati -asir, e:im, alergi, luka dan sakit gigi. 2. Ma"#aa$ Cac%"& Ba&% Ta"a) a. >enyuburkan tanah dengan memperbaiki struktur tanah menjadi lebih gembur, b. >eningkatkan penyimpanan air tanah, c. >enyediakan bahan#bahan organik di tanah,dan +. >emperbaiki aerasi dan drainase dalam tanah. Cara cacing tanah menyuburkan tanah yaitu cacing mengkonsumsi tanah dan bahan#bahan organik lainnya sehingga menghasilkan produk buangan 4kotoran5. *otoran cacing bermanfaat bagi kesuburan tanah karena mengandung unsur hara 6, ), dan *, sehingga memperkaya kandungan mineral dalam tanah. *otoran cacing tersebut berupa bentuk nutrisi yang mudah dimanfaatkan tanaman.
I,.
KERUGIAN CACING
9alam mengobati berbagai penyakit tertentu, cacing memang sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia seperti yang telah diuraikan dalam manfaat#manfaat cacing. 6amun disamping itu, cacing juga dapat menimbulkan berbagai macam penyakit berbahaya di antaranya ialah < a. 9apat menyebabkan penyakit kaki gajah b. 9apat menyebabkan penyakit T(C c. 9apat menyebabkan penyakit cacingan,dll.
15
OLEH : NAMA NIS KELAS
: NURFADILA YAHYA : 13571 : VII A
SMP NEGERI I WONOMULYO TAHUN AJARAN 2012/2013
16