BAB I PENDAHULUAN A. Ra Rasi sion onal al Standar Nasional Pendidikan (SNP) di Indonesia diatur dalam UU No. 20 Tahun Tahun 2003 2003 tentan tentang g Sisdi Sisdikna knas s. Pad Pada Bab Bab IX pasa pasall 35 ayat ayat 1 dijelaskan bahwa: “standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, peng pengel elol olaa aan, n,
pemb pembia iaya yaan an,,
dan dan
peni penila laia ian n
pend pendid idik ikan an
yang yang
haru harus s
diti diting ngka katk tkan an seca secara ra bere berenc ncan ana a dan dan berk berkal ala. a.” ” Kede Kedela lapa pan n stan standa darr ini ini mutlak harus ada dan dapat dilaksanakan dengan baik. Oleh sebab itu, perlu tenaga profesional yang mampu mengelola pendidikan dengan baik sehi sehing ngga ga kual kualit itas as pend pendid idik ikan an pun pun akan akan meni mening ngka katt pula pula.. Sala Salah h satu satu tena tenaga ga prof profes esio iona nall
yang yang diha dihara rapk pkan an adal adalah ah tenaga tenaga pendid pendidik ik dan
kependidikan. kependidikan. Guru Guru seba sebaga gaii
tena tenaga ga pend pendid idik ik meru merupa paka kan n
ujun ujung g
tomb tombak ak
peningkatan kualitas pendidikan, karena guru adalah orang yang berada di gari garis s pali paling ng depa depan n memb member erik ikan an pela pelaya yana nan n pend pendid idik ikan an lang langsu sung ng deng dengan an obje objekn knya ya.. Oleh Oleh seba sebab b itu itu guru guru ditu ditunt ntut ut prof profes essi sion onal al dala dalam m melaksanakan tugas sesuai tupoksinya. Hal ini sejalan dengan UU No. 14 Tahun Tahun 2005 2005 tentan tentang g Guru Guru dan Dosen Dosen.. Pada Pada Bab Bab I pasa pasall 1 dije dijela lask skan an bahw ahwa : “Guru uru adal adalah ah pend pendiidik dik pro profesi fesio onal nal deng dengan an tugas ugas utam tama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan meng mengev eval alua uasi si pese pesert rta a didi didik k pada ada pend pendid idik ikan an anak anak us usia ia dini dini jalu jalurr pend pendid idik ikan an form formal al,,
pend pendid idik ikan an dasa dasar, r, dan dan
pend pendid idik ikan an mene meneng ngah ah.” .”
Keprofesi Keprofesional onalan an guru akan tercapai tercapai apabila apabila guru sendiri secara terusterusmenerus berinovatif untuk menggali dan mengembangkan kemampuan dirinya dalam proses pembelajaran. Tentunya untuk mencapai tujuan yang diharapkan, guru tidak dapat berjalan sendiri. Di sini, perlu kehadiran seorang Kepala Sekolah yang dapat tuga tugasn snya ya..
memotiva memotivasi si dan memfasili memfasilitasi tasi guru dalam dalam melaksana melaksanakan kan
Agar Ag ar tuga tugas s
yang yang dila dilaks ksan anak akan an tida tidak k
menyi enyimp mpan ang g
dari dari
perencanaan dan komitmen semula perlu adanya pengawasan melalui
1
kegiatan supervisi. supervisi. Supe Superv rvis isii ini ini dapa dapatt dila dilaku kuka kan n melal elalui ui kegi kegiat atan an pembinaan, pembinaan, pemantauan, pemantauan, atau atau mela melalu luii penilaian terh terhad adap ap guru guru dan dan Kepala Kepala Sekol Sekolah. ah. Yang Yang mempun mempunyai yai tugas tugas pokok pokok melaku melakukan kan superv supervisi isi adalah Pengawas Sekolah. Baik itu supervisi manajerial maupun supervisi akademis. akademis. Oleh sebab itu, Pengawas Sekolah perlu memiliki kemampuan dalam malaksanakan supervisi. Untuk Untuk menin meningka gkatka tkan n kemamp kemampuan uan Pengaw Pengawas as Sekol Sekolah ah dalam dalam supervisi akademis, akademis, pemerintah melalui P4TK dan LPMP Jawa Barat telah melaksan melaksanakan akan program program peningkat peningkatan an mutu Pengawas Pengawas Sekolah Sekolah sebagai sebagai beka bekall
dala dalam m
mel melaksa aksana naka kan n
tuga tugas s
kepe kepeng ngaw awas asan anny nya. a.
Hasi Hasill
yang yang
diperoleh dari in-service, kemudian disosialisasikan melalui kegiatan on the job learning di sekolah wilayah binaan masing-masing. Selanjutnya, ditindaklanjuti dengan penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan on the job learning dengan pendampingan para pendamping. Laporan tersebut kemudian dipresentasikan pada kegiatan in-service tahap kedua. B. Tuju Tujuan an Tujuan Tujuan yang ingin dicapai dicapai dalam dalam pelaksanaa pelaksanaan n kegiatan kegiatan on the job learning adalah sebagai berikut : 1. Tersosialisasikannya Tersosialisasikannya Evaluasi Diri Diri Sekolah (EDS) (EDS) di sekolah wilayah binaan; 2. Ters Tersos osia iali lisa sasi sika kann nnya ya
pemb pembel elaj ajar aran an
mode modell
PAIK PA IKEM EM
di
seko sekola lah h
wilayah binaan; 3. Tersosialisasikannya Tersosialisasikannya PTK di sekolah sekolah wilayah binaan; 4. Tersosial Tersosialisas isasikan ikannya nya teknik-tek teknik-teknik nik supervisi supervisi akademik akademik di sekolah sekolah wilayah binaan; C. Ruang Ruang Lingku Lingkup p Rencan Rencana a Kepang Kepangawa awasan san Akadem Akademik ik (Actio (Action n Plan) Ruan Ruang g
ling lingku kup p
renc rencan ana a
kepe kepeng ngaw awas asan an
akad akadem emik ik
dal dalam
pelaksanaan kegiatan on the job learning adalah sebagai berikut : 1. Evaluasi Evaluasi Diri Sekol Sekolah ah (EDS) (EDS)
2
Pasca Pasca disosial disosialisas isasikann ikannya ya EDS diharapk diharapkan an sekolah sekolah memaham memahamii dan memiliki pengetahuan tentang EDS. Kemudian muncullah keinginan sekol sekolah ah untuk untuk melak melaksan sanaka akan n EDS. EDS. Setela Setelah h diketa diketahui hui betapa betapa besar besar manfaat yang dirasakan oleh sekolah, maka dengan kontinue sekolah akan akan mela melaks ksan anak akan an EDS EDS seti setiap ap tahu tahun. n. Seko Sekola lah h meya meyaki kini ni bahw bahwa a dengan dengan ins instr trume umen n EDS EDS dapat dapat mengan menganali alisis sis keungg keunggul ulan, an, peluan peluang, g, kelemahan, dan ancaman terhadapa pelaksanaan 8 (delapan) standar nasional pendidikan. Sehingga sekolah mempunyai acuan yang dapat dijadikan dasar dalam penyusunan Rencana Pengembangan Sekolah (RPS). 2. Pembelajar Pembelajaran an Model Model PAIKEM PAIKEM Penguatan bagi guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran ke arah yang lebih aktif, inovatif, kreatif, dan efektif dalam menciptakan skenario skenario pembelaj pembelajaran aran sehingga sehingga guru senang senang mengajar mengajar dan siswa siswa senang belajar. 3. Penelitian Penelitian Tindakan Tindakan Kelas Kelas (PTK) (PTK) Munc Muncul ulny nya a
krea kreati tifi fita tas s
pemec emecah ahan an
masal asalah ah
guru guru dala dalam m nyat nyata a
menu menuan angk gkan an gaga gagasa san n
yang ang
dit ditemui emuin nya
selam elama a
untu untuk k pro proses ses
pembel pembelaj ajara aran. n. Hal ini sangat sangat berman bermanfaa faatt untuk untuk memper memperbai baiki ki dan meningkatkan kualitas pembelajaran pembelajaran baik bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain yang membaca hasil karyanya. 4. Teknik-te Teknik-teknik knik Super Supervisi visi Akademik Akademik Pasca tersosialisasikannya teknik-teknik supervisi diharapkan kualitas supe su perv rvis isii Pengawas
akad akadem emik ik Sekolah
yang yang akan
dila dilaku kuka kan n lebih
oleh oleh
Kepa Kepala la
meni eningkat.
Seko Sekola lah h
Supervisi
dan dan dapat
dilaksanakan melaui kegiatan pembinaan, penilaian, dan pemantauan terhad terhadap ap perenc perencana anaan, an, pelaks pelaksana anaan, an, dan penil penilaia aian n pembel pembelaja ajara ran n yang yang dil dilaks aksana anakan kan guru. guru. Sehing Sehingga ga dengan dengan menin meningka gkatny tnya a kuali kualitas tas supervisi akan berimbas pada peningkatan kualitas pendidikan.
3
Untuk Untuk lebih lebih jelasn jelasnya ya ruang ruang lingk lingkup up rencan rencana a kepeng kepengawa awasan san akademik akademik dalam dalam pelaksana pelaksanaan an kegiatan kegiatan on the the job job lear learni ning ng disajikan dalam tabel berikut : N O 1
2
3
MATERI
TAGIHAN
Evaluasi Diri
1.1 Pemahaman tentang EDS
Sekolah (EDS)
1.2 Pengolahan Pengolahan EDS EDS
LKPS-08
1.3 Pengolahan Pengolahan MSPD MSPD
LKPS-09 LKPS 11
Pembelajaran
1.4 Menyusun Menyusun RPS RPS 2.1 Pemahaman tentang PAIKEM PAIKEM
Model PAIKEM
2.2 Penyusuna Penyusuna RPP Tematik Tematik
LKPS-02A
2.3 Penyusunan Penyusunan RPP RPP Mata
LKPS-02B
Penelitian
3.2 Penyusuna Penyusunan n proposal proposal dan
PESERTA 1. Kepala Sekolah 2. Guru/opla Guru/oplator tor
1.Guru Kls.
Pelajaran 3.1 Pemahaman tentang PTK PTK
Tindakan 4
KEGIATAN
Rendah 2.Guru Kelas Tinggi Seluruh Guru
LKPS-14
Kelas (PTK) Teknik-teknik
Instrumen PTK 4.1Pemahaman tentang
Supervisi
supervisi
LKPS-06
Akademik
4.2Penyusunan instrumen
LKPS-07
Seluruh Kepala Sekolah
supervisi akademis 4.3Laporan hasil supervisi akademis
D. Waktu Waktu dan Tempat Pelaksan Pelaksanaan aan Waktu yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan on the job learning selama 3 (tiga bulan), yaitu bulan Julu,Agustus dan September 2011. Peyusunan laporan pada bulan September 2011. Tempat pelaksanaan kegiatan on the job learning di Gugus V,VI Rancah UPTD Pendidikan Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis. Untuk lebih jelasnya disajikan dalam bentuk tabel berikut : N
TANGGA
O
L
1
14,15,16 Juli 2011
MATERI
TAGIHAN
1. Sosialisasi EDS 1.1
TEMPAT Gedung SDN.1
Pembahasan
Dadiharja
tentang EDS
LKPS-08
Kecamatan
1.2
Pengolahan EDS
LKPS-09
Rancah
1.3
Pengolahan MSPD
LKPS-11
1.4
Penyusunan RPS
4
2
23 Juli-
2. Pembelajaran Model PAIKEM
2011
2.1
Gugus V,VI
Membahas tentang
PAIKEM 2.2
Rancah LKPS-02A
Menyusun
RPP
LKPS-02B
Tematik 2.3
Menyusun RPP Mata
Pelajaran 3
13 Agst-
3. Penelitian Tindakan Tindakan Kelas (PTK)
2011
3.1
Pembahasan
Rancah
tetntang PTK 3.2 4
20 Agst-
Gugus V,VI
LKPS-14
Penyusunan
proposal dan instrumen PTK 4. Teknik-teknik Supervis
2011
Akademik 4.1
Gedung SDN.1 LKPS-06
Penyusunan
Instrumen
Dadiharja Kecamatan
Supervisi
LKPS-07
Rancah
Akademik 4.2
Laporan
Supervisi
Akademik
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN ON THE JOB LEARNING
Seper eperti ti
tel telah
dipapa paparrkan, kan,
bahw ahwa
untu untuk k
meni eningkat gkatk kan
kema kemamp mpua uan n Peng Pengaw awas as Seko Sekola lah h dala dalam m bida bidang ng supervisi supervisi akademis akademis,, pemerintah melalui P4TK dan LPMP Jawa Barat telah menyelenggarakan “Diklat Peningkatan Mutu supervisi Akademis Pengawas Sekolah”. Sekolah”. Hasil yang yang
dipe dipero role leh h
dari dari
in-service,
kemudi kemudian an
disos dis osial ialisa isasik sikan an
melalu melaluii
kegiatan on the job learning di sekolah wilayah binaan masing-masing. Adapun materi yang disosialisasikan adalah : (1) Evaluasi Diri Sekolah; (2) Model Pembelajaran PAIKEM; (3) Penelitian Tindakan Kelas; dan (4) Tekni Teknik-t k-tekn eknik ik Superv Supervisi isi Akadem Akademis. is. Rinci Rincian an pelaks pelaksana anaann annya ya sebaga sebagaii berikut :
5
Pelaksanaan EDS
A.
A.1 Peserta Kepala Sekolah dan seorang guru sebagai oplator dari 10 SD yang ada di Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis. A.2 Pelaksanaan Waktu
:
14,15,16 Juli 2011 ((p pukul 08.00 s. s.d. pukul
15.30) Tempat
: Gedung SDN.1 Dadiharja Kecamatan Rancah
Materi
: Sosialisasi EDS
Medi edia/al a/alat at
: Lep Leptop top tiap tiap seko ekolah minim nimal 1 buah uah dan dan info nfocus cus
Deskripsi kegiatan
:
Kegiatan dibuka oleh UPTD Pendidikan. Kemudian dilangsungkan dengan dengan penyam penyampai paian an materi materi Sosia Sosiali lisas sasii EDS EDS oleh Tata Sugianto,SPd,M.Pd peserta Sugianto,SPd,M.Pd peserta Diklat Supervisi Akademis di P4TK Bandung dengan langkah-langkah kegiatan sebagai berikut : 1.
Menjelaskan tentang konsep dan manfaat EDS bagi sekolah;
2.
Menjelaskan cara pengisian EDS;
3.
Praktek pengisian EDS;
4.
Penuga Penugasan san kepada kepada semua semua sekol sekolah ah agar agar melak melaksan sanaka akan n EDS EDS dengan diberi kesempatan waktu sekitar 1 bulan.
Ternyata tidak semua sekolah dapat menyelesaikan EDS sesuai dengan dengan rencana rencana semula. semula. Sehingga Sehingga tindak tindak lanjut lanjut dari pengisian pengisian EDS ke Rencana Pengembangan Sekolah tidak terlaksana dengan maksimal. Setela Setelah h dieval dievaluas uasii ternya ternyata ta sekol sekolah ah mempun mempunyai yai alasa alasan n yang yang beragam. Di antaranya sebagai berikut : 1.
Kurang fokusnya sekolah dalam pengisian EDS karena banyaknya garapan sekolah yang harus tuntas pada waktu bersamaan;
2. Terbat Terbatasn asnya ya tenaga tenaga;; 3.
Frekue Frekuensi nsi bimbi bimbinga ngan n sebaga sebagaii tindak tindak lanjut lanjut yang yang dil dilaks aksana anakan kan Pengawas Pengawas Sekolah Sekolah kurang kurang maksima maksimall karena karena keterbatas keterbatasan an waktu waktu dari dari Kecam Kecamata atan n Jatina Jatinagar gara a baru baru 1 (satu (satu)) orang orang yang yang mengik mengikuti uti
6
dikl diklat at.. Seme Sement ntar ara a SD yang yang meng mengik ikut utii bimb bimbin inga gan n seba sebany nyak ak 10 sekolah; Namu Namun n
demi demiki kian an
pengelolaan
bebe bebera rapa pa
EDS
peny penyem empu purn rnaa aan. n.
sesuai
Saya Saya
seko sekola lah h
suda su dah h
rencana,
optim ptimis is
seko sekola lah h
dapa dapatt
walaupun akan akan
meny menyel eles esai aika kan n masih
perlu
maks maksim ima al
dala dalam m
pengelolaan EDS. Ini hanya soal waktu saja. Hasil pengelolaan EDS kemudian kemudian ditindaklanj ditindaklanjuti uti dengan pengelolaan MSPD oleh Pengawas Sekolah. A.3 Tanggapan Peserta Tanggapan peserta cukup positif kaitannya dengan substansi materi, cara cara penyam penyampaia paian, n, dan manfaa manfaatny tnya a bagi bagi para para pesert peserta. a. Dibukt Dibuktikan ikan dengan testimony yang dibuat perwakilan peserta. A.4 Tagihan (terlampir) Tagihan merupakan bukti fisik dari kegiatan yang telah dilaksanakan. Tagiha Tagihan-t n-tagi agihan han terseb tersebut ut tidak tidak dipapa dipaparka rkan n di sin sini. i. Tetapi Tetapi terlampir pada pada pelapor pelaporan an ini. ini. Adapun Adapun tagihan tagihan-ta -tagih gihan an dari dari sosiali sosialisas sasii EDS ini adalah : 1.
Hasil Pengolahan EDS (LKPS-08)
2. Hasil Hasil Pengel Pengelolaan olaan MSPD (LKPS-09) (LKPS-09) 3.
Rencana Pengembangan Sekolah (LKPS-11)
4. Respon Respon (Testimon (Testimony) y) Kepala Sekolah Sekolah dan Guru Guru (LKPS-13) (LKPS-13) 5.
Daftar Hadir Sosialisasi EDS (LKPS-12)
B.
Pembinaan Guru dalam Penggunaan Model
Pembelajaran PAIKEM B.1 Peserta Semua guru se-Gugus V,VI dari 10 sekolah. A.2 Pelaksanaan Waktu
:
23 dan 30 Juli 2011 (pukul 08.00 s.d. pukul
13.00) Tempat
: SDN 1 Dadiharja (SD Inti) Gugus V,VI Rancah
Materi
: Mo M odel Pembelajaran PAIKEM
7
Media/alat
: infocus
Deskripsi kegiatan
:
Model Model pembel pembelaja ajaran ran PAIKEM PAIKEM merupa merupakan kan pengua penguatan tan bagi bagi guru guru dalam proses pembelajaran. Materi disampaikan disampaikan oleh H. Engkus Kuswandi pesert peserta a Dikla Diklatt Superv Supervisi isi Akade Akademi mis s di P4TK P4TK Bandun Bandung g dengan langkah-langkah kegiatan sebagai berikut : Hari pertama (23 Juli 2011) 1. Menjelaskan
2.
tentang konsep model pembelajaran PAIKEM;
Menjelaskan cara penyusunan silabus dan RPP yang
mengacu pada model pembelajaran PAIKEM; Hari kedua (30 Juli 2011) Peserta dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok 1 guru-guru kelas I s.d. III. III. Kelomp Kelompok ok 2 guru-gu guru-guru ru kelas kelas IV s.d. s.d. VI. Masing Masing-ma -masin sing g kelompo kelompok k ditu dituga gasi si untu untuk k mend mendis iskus kusika ikan n peny penyus usun unan an sila silabu bus s dan dan RPP RPP yang yang mengacu pada model pembelajaran PAIKEM. Kelompok 1 pendekatan temati tematik k dan kelompo kelompok k 2 pendeka pendekatan tan mata mata pelajara pelajaran. n. Alh Alham amduli dulillah llah guruuru-gu guru ru
mampu ampu
mela elaksan ksanak akan an
tuga ugas
denga engan n
baik baik..
Pro Program gram
sela selanju njutn tnya ya akan akan dila dilaks ksan anak akan an su supe perv rvis isii akadem akademis is kaita kaitan n deng dengan an pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran PAIKEM. A.3 Tanggapan Peserta Tanggapan Tanggapan peserta cukup baik. Substansi Substansi materi, cara penyampaian penyampaian cukup baik. dan wawasan peserta makin luas. Sehingga ke depan guru lebih kreatif dan inovatif dalam menyusun skenario pembelajaran yang dapa dapatt
diapl diaplika ikasi sika kan n
dala dalam m
pela pelaks ksan anaa aan n
pemb pembela elajar jaran an..
Dibu Dibukt ktik ikan an
dengan testimony yang dibuat perwakilan peserta.
A.4 Tagihan (terlampir) Semua tagihan berupa contoh silabus dan RPP baik yang menggunakan pend pendek ekat atan an tema temati tik k maup maupun un mata mata pela pelaja jara ran n dilampirkan dalam laporan ini. Adapun tagihan-tagihan dari sosialisasi model pembelajaran PAIKEM ini adalah :
1. Penyusuna Penyusunan n Silabus Silabus dan RPP RPP Tematik Tematik (LKPS-02A) (LKPS-02A) 2. Penyusuna Penyusunan n Silabus Silabus dan RPP RPP Tematik Tematik (LKPS-02B) (LKPS-02B) 3. Respon Respon (Testim (Testimony) ony) Guru (LKPS-13) (LKPS-13)
8
4.
Daftar Hadir Sosialisasi Pembelajaran Model PAIKEM (LKPS-12)
C.
Pembinaan guru dalam Penyusunan Proposal PTK
C.1 Peserta Semua guru se-Gugus V,VI dari 10 sekolah. C.2 Pelaksanaan Waktu
: 13 Agustus 2011 (pukul 08.00 s.d. pukul 13.00)
Tempat
: SDN 1 Dadiharja (SD Inti) Gugus V,VI Rancah
Materi
: Sosialisasi PTK
Media/alat
: infocus
Deskripsi kegiatan Karya arya
Tuli ulis
:
Ilm Ilmiah
khu khusu susn snya ya
Pene Penellitian
Tindak ndakan an
Kela elas
merupakan program gugus yang sebelumnya sudah direncanakan untu untuk k dila dilaks ksan anak akan an bimb bimbin inga gan n peny penyus usun unan an PTK PTK untu untuk k guru guru.. Sehin Sehingga gga ketik ketika a dalam dalam penyam penyampai paian an materi materi PTK ini, ini, antusi antusias as peserta
cukup
baik.
Materi
PTK
disampaikan
oleh
Tata
Sugianto,S.Pd,M.Pd pesert peserta a Dikla Diklatt Superv Supervisi isi Akadem Akademis is di P4TK P4TK Bandung dengan langkah-langkah kegiatan sebagai berikut : 1.
Menjelaskan si sistematika pe penyusunan PT PTK;
2.
Menjelaskan te tentang kr kriteri eria pe pembuatan judul;
3.
Menjelasakan
tentang
kriteria
penyusunan
latar
belakang; 4.
Menjelaskan ca cara me menyusun pr proposal pen pene elitian.
Ter Terny nyat ata a dari dari selu seluru ruh h pese pesert rta a tida tidak k semu semuan anya ya komp kompet eten en dala dalam m menyus nyusun un
PTK PTK.
Wala Walaup upun un
secar ecara a
teori eoriti tis s
merek ereka a
mempu empuny nyai ai
kemampuan untuk melahirkan Karya Tulis Ilmiah. Setelah diteliti, alasan mereka secara umum dapat disimpulkan sebagai berikut :
1.
Kemampuan gu guru da dalam me menulis ka karya il ilmiah ku kurang;
2.
Jarang membaca dan mengkaji PTK sebagai bahan
perbandingan; 3.
Kemampuan guru dalam mengoprasikan komputer
masih lemah;
9
4.
Reward ba bagi gu guru ya yan g s se ering me menulis da dan gu guru ya yang
tak pernah menulis tidak jelas bahkan hampir tidak ada; 5.
Penelitian
belum
menjadi
kebutuhan
guru
untuk
memperbaiki memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajarannya; Namu Namun n
dem demikia ikian n
muda mudahh-m mudah udahan an
deng dengan an
pemb pembin inaa aan n
dan dan
bimbingan secara kontinue guru akan merasa terpanggil untuk menulis, bahkan meulis PTK menjadi kebutuhan yang mesti harus dialaksanakan oleh guru. C.3 Tanggapan Peserta Tangg Tanggapa apan n pesert peserta a cukup cukup posit positif if kaitan kaitannya nya dengan dengan substa substansi nsi mater materi, i, cara cara penyam penyampai paian, an, dan wawasa wawasan n pesert peserta a tentan tentang g PTK makin makin bertam bertambah bah.. Dibuk Dibuktik tikan an dengan dengan testi testimo mony ny yang yang dibua dibuatt perwakilan peserta. C.4 Tagihan (terlampir) Tagihan berupa proposal dan instrumen PTK tidak dipaparkan di sini. sin i. Tetapi Tetapi terlampir pada pada pela pelapo pora ran n ini. ini. Ad Adap apun un tagi tagiha hanntagihan dari sosialisasi Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini adalah : 1.
Penyusunan Proposal dan Instrumen PTK (LKPS-14)
2. Respon Respon (Test (Testimo imony) ny) Guru Guru (LKPS-13) (LKPS-13) 3.
Daftar Hadir Sosialisasi PTK (LKPS-12)
D.
Pelaksanaan Supervisi Akademik
D.1 Peserta Semua Kepala Sekolah di Wilayah Binaan D.2 Pelaksanaan Waktu
: 20 Agustus 2011 (pukul 08.00 s.d. pukul 13.00)
Tempat
: Gedung SDN.1 Dadiharja Kecamatan Rancah
Materi
: Teknik-teknik Supervisi Akademik
Media/alat
: infocus
Deskripsi kegiatan
:
10
Tek Tekni nikk-te tekn knik ik Alasannya
supe su perv rvis isii
bahwa
dije dijela lask skan an
Kepala
kepa kepada da
Sekolah
Kepa Kepala la
juga
Seko Sekola lah. h.
berkewajiban
melaksan melaksanakan akan supervisi supervisi terhadap terhadap guru yang menjadi menjadi tanggung tanggung jawa jawabny bnya. a. Matri Matri ini ini disam disampai paikan kan oleh oleh Tata ugianto,S. ugianto,S.Pd,M.P Pd,M.Pd d pese pesert rta a Dikl Diklat at Supe Superv rvis isii Akad Akadem emis is di P4 P4TK TK Band Bandun ung g deng dengan an langkah-langkah langkah-langkah kegiatan sebagai berikut : 1.
Menjel Menjelask askan an bahwa bahwa superv supervisi isi dapat dapat dilak dilaksan sanaka akan n melalu melaluii
pembinaan, pemantauan, dan penilaian. Objek supervisi bagi Kepala Sekolah adalah guru. Sedangkan objek supervisi bagi Pengawas Sekolah adalah Kepala Sekolah dan guru. 2.Sup 2.Super ervi visi si
dapa dapatt
dila dilaks ksan anak akan an
seca secara ra
kola kolabo bora rati tiff
anta antara ra
Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah objeknya adalah guru dalam merencanakan, melaksanakan mengevaluasi, dan tindak lanjut pembelajaran. 3.Melaksan 3.Melaksanakan akan supervis supervisii terhadap terhadap perencaan perencaan pembelaj pembelajaran, aran, pelaksanaan
pembelajara aran,
dan
penggunaan
media
pembelajaran. Secara umum hasil supervisi akademis terhadap guru cukup baik. D.3 Tanggapan Peserta Tangg Tanggapa apan n pesert peserta a cukup cukup posit positif if kaitan kaitannya nya dengan dengan substa substansi nsi materi, cara penyampaian, dan wawasan peserta tentang tekniktekni teknik k superv supervisi isi akadem akademik ik makin makin mantap mantap.. Dibuk Dibuktik tikan an dengan dengan testimony yang dibuat perwakilan peserta. D.4 Tagihan (terlampir) (terlampir) Tagih Tagihan an berupa berupa hasil hasil superv supervisi isi akadem akademik ik dan terlampir pada pelaporan ini. Adapun tagihan-tagihan dari materi ini adalah : 1.
Hasil Pelaksanaan Supervisi Akademik (LKPS-06)
2.
Hasil Pelaksanaan Supervisi Akademik (LKPS-07)
3. Respon Respon (testim (testimony) ony) Kepala Kepala Sekola Sekolah h (LKPS-13) (LKPS-13) 4.
Daftar Hadir Sosialisasi PTK (LKPS-12)
11
BAB III
12
SIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Simp Simpul ulan an Dikla Diklatt su super pervis visii akadem akademis is Pengaw Pengawas as Sekol Sekolah ah yang yang telah telah dilak dilaksan sanaka akan n oleh oleh P4 P4TK TK dan dan LP LPMP MP Jawa awa Bara Baratt meru merupa paka kan n prog progra ram m yang yang sang sangat at berguna berguna untuk untuk meningka meningkatkan tkan kualitas kualitas pengawas pengawas sesuai sesuai dengan dengan Permen Permen No. 12 Tahun Tahun 2009 2009 tentan tentang g Standa Standarr Kompet Kompetens ensii Pengaw Pengawas as Sekol Sekolah, ah, mela melalu luii kegi kegiat atan an pela pelati tiha han, n, disk diskus usi, i, kegi kegiat atan an kary karya a tuli tulis s ilmi ilmiah ah,, dan dan pertemuan di Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPS) sehingga dapat meningkatkan kualitas pengawasan yang sekaligus dapat peningkatan kualitas pendidikan di sekolah yang menjadi wilayah binaan. Pelaksanaan kegiatan on the job learning merupakan tindak lanjut hasil pelati pelatihan han untuk untuk ditul ditulark arkan an atau atau diapl diaplika ikasi sikan kan di lapang lapangan an mengen mengenai ai materi EDS, PAIKEM, PTK, dan Teknik-teknik Supervisi Akademis. Semua itu tujuan utamanya bermuara pada peningkatan kualitas pendidikan. B. Rekome Rekomenda ndasi si 1.
Untuk P4TK dan LPMP
Diha Dihara rapk pkan an prog progra ram m
seje sejeni nis s
ini ini
teru terus s
dike dikemb mban angk gkan an kare karena na
manfaatnya sudah dapat dirasakan oleh semua Pengawas Sekolah yang berimbas pada sekolah-sekolah yang menjadi wilayah binaan. 2.
Untuk Dinas Pendidikan,
Dihar Diharapk apkan an adanya adanya tinda tindak k lanju lanjutt yang yang berkes berkesina inamb mbung ungan an atas atas langkah
yang
telah
dilaksanakan
P4TK
dan
LPMP
dalam
meningkatkan kualitas pengawasan yang dilaksanakan Pengawas Sekolah. 3.
Untuk UPTD Pendidikan,
Diharapkan
adanya
kebijakan
yang
lebih
terfokus
pada
peningkatan kualitas pendidikan di sekolah, 4.
Untuk Sekolah,
13
Diharapk Diharapkan an materi materi pelaksan pelaksanaan aan kegiatan kegiatan on the job job learni learning ng ini menjadi pemicu bagi sekolah untuk terus kreatif dan inovatif dalam peng pengem emba bang ngan an seko sekola lah h
yang yang sasa sasara ran n utam utaman anya ya peni pening ngka kata tan n
kualitas pendidikan.
14
