SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/ 1 /2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
1. Tu Tujuan
Untuk me mendapatkan lilingkungan ke kerja ya yang ny nyaman, am aman da dan me memadai un untuk me melaksanakan pemeriksaan laboratorium
2.Rua .Ruang Li Lingkup
Persyarat ratan ru ruang da dan ta tata le letak la laboratorium ya yang me memenuhi pe persyaratan.
3.Ura .Uraian umum
- empersiapkan lingkungan kerja yang tepat untuk pengoperasian peralatan dan instrument laboratorium - empersiapkan lingkungan lingkungan kerja yang aman dan optimal bagi personil kerja dan pasien.
!. Langkah-langkah "egiatan Luas lantai laboratorium disesuaikan dengan jenis dan %olume kegiatan, banyaknya peralatan serta serta jumlah jumlah personil penguji. penguji. Pada umumnya ukuran ukuran yang baik adalah adalah 1&-22 m' perpenguji perpenguji minimal 3 ( 3 m'. Ruang laboratorium sebaiknya diletakkan di depan bangunan karena akan melayani pasien. Tersedianya Tersedianya aliran listrik dan generator dengan kapasitas yang memadai Tersedianya *asilitas air P+pompaumur artesis dengan kualitas air yang memadai sesuai dengan kebutuhan laboratorium. istem istem %entil %entilasi asi labora laborator torium ium harus harus dapat dapat menjam menjamin in pereda peredaran ran udara udara yang yang baik baik dengan dengan ke)epa ke)epatan tan pertuk pertukaran aran udara udara berkis berkisar ar antara antara nilai nilai 1 dan /0 kali kali perjam perjam +$. +$. enti entilas lasii laboratorium harus )ukup, jendela laboratorium yang dapat dibuka harus dilengkapi dengan ka4at anti nyamuklalat, udara dalam ruangan laboratorium dibuat mengalir searah. eluruh ruangan dalam laboratorium harus mudah dibersihkan. Tempat sampah dilapisi dengan kantong plastik, 4arna kantong plastik sesuai dengan jenis sampah.5arna kuning untuk sampah in*eksius dan 4arna hitam untuk sampah non in*eksius. Pertemuan antara dua dinding harus dibuat lengkung +da dinding pemisah antara laboratorium laboratorium dan ruang pasien Penerangan dalam laboratorium harus )ukup Tersedianya Tersedianya bak )u)i tangan dengan air mengalir Tempat Tempat sampah dilengkapi dengan kantong plastik. 6erdekatan dengan kamar mandi -.aktu ang ibutukan *.Dokumen terkait +.Reerensi
1. Peoman Pe Pemeriksaan #a #aboratorium a an iagnos34 e eisike *' *' 5o 5oe4eleveerkee 2. Prak3k Prak3k sstem sstem mana6emen mana6emen laborat laboratoriu orium m 7Pengu6ian 7Pengu6ian ang ang baik' baik' 8arles. 8arles. 59 ,. Peoman Prak3k laboratorium ang baik an benar ;#P<' e9kes R&. Puslabkes. !. P7R+TUR+8 78T7R9 "77:+T+8 R7PU6L9" 98;<879+ 8<+8+8 L+6
1
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: =
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1. Tu Tujuan 2. Ru Ruang lingkup 3.Ur .Uraian umum
!UH"!!"D RUSD& N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk melindungi pa para pe petugas la laboratorium da dan ma masyarakat di disekitarnya da dari ga gangguan ke kesehatan akibat kerja di laboratorium. Prosedur "eselamatan "erja di Laboratorium "eselamatan "er "erja >a >ang ber bersi*at Umu Umum, "es "eselamatan "er "erja yan yang ber berhubungan den dengan Per Peralatan, "eselamatan "erja yang berkaitan dengan bahan kimia, "eselamatan kerja yang berkaitan dengan mikroorganisme.
!.Langkah-langkah "egiatan 1$ 2$ 3$ !$
@angan @angan makan minum minum dan merokok merokok di dalam ruang ruang laboratoriu laboratorium m @angan @angan menyimpan menyimpan makanan di dalam dalam lemari es bersama bersama dengan spesimen spesimen dan reagen reagen @agalah @agalah kebersihan kebersihan laborat laboratorium orium setiap setiap saat saat @angan @angan men)oba men)oba memperbaiki memperbaiki alat listrik jika jika tidak mengetahui mengetahui tehnik listrik, listrik, etiap petugas hanya dapat mengoperasikan alat yang telah dikuasai )ara kerjanya. $ Laporkan Laporkan peralatan peralatan laborator laboratorium ium yang rusak rusak kepada kepada atasan. atasan. &$ 6ersihkan dan dan buangtanam di lubang segera segera semua pe)ahan barang gelas yang pe)ah. /$ =unaka =unakann alat alat pelind pelindung ung seperti seperti @as labora laborator torium ium,, sarung sarung tangan tangan jika bekerj bekerjaa didala didalam m laboratorium.
1$ Periksa Periksa dan gunakan gunakan peralata peralatann sesuai sesuai dengan prosedu prosedurr pemakain pemakain alat tersebu tersebut.t. 2$ =unaka =unakann kabel kabel listrik listrik sesedik sesedikitit dan sepend sependek ek mungkin, mungkin, bila kabel kabel terasa terasa panas panas jangan jangan gunakan, Peralatan listrik 4arus dira4at dan dipelihara 3$ @angan menggun menggunakan akan )airan )airan atau atau gas yang yang mudah terbaka terbakarr disekitar disekitar peralatan peralatan listr listrik ik !$ ebelum ebelum memakai memakai alat, alat, periksa periksa tegangan tegangan listri listri peralata peralatann yang akan akan digunakan. digunakan. $ 6ila skring skring putus putus atau konslet konslet berarti berarti terjadi pemakain pemakain listrik listrik berlebih, berlebih, matikan matikan alat alat yang diduga diduga menjadi penyebab terjadinya hal tersebut . 6eri label dan keterangan pada semua bahan kimia seperti # 8ama dan kosentrasi bahan kimia, Tanggal penerimaan dan pembuatannya, batas kadarluarsanya,si*at mudah terbakar atau bahaya lain yang dapat timbul, agar penangan bahan kimia tersebut dapat dilakukan dengan aman. Label harus dapat bertahan lama, gunakan alat tulis atau tinta yang tidak mudah larut oleh air. Ruang penyimpanan bahan kimia tidak boleh gelap, diletakkan didalam lemari atau rak yang susunannya rapi dan teratur 6ahan kimia yang bersi*at korosi* harus diletakkan ditempat yang rendah. @angan memipet bahan kimia dengan mulut, gunakan karet penghisap. ampah laboratorium yang mudah terbakar dan mudah menguap dikumpulkan dalam kaleng yang aman dan jangan dibuang kedalam pipa saluran umum. 8etralkan terlebih dahulu limbah )airan jika Aat yang bersi*at asam netralkan dengan larutan yang bersi*at basa begitu juga sebaliknya.
1$ +nggap +nggap semua semua spesi spesimen men menga mengandu ndung ng bahan bahan in*ekt in*ekti* i* 2$ ering ering men)u)i men)u)i tangan, tangan, hindari hindari kebiasaan kebiasaan memasuk memasukkan kan tangan tangan kedalam kedalam mulut, mulut, hidung hidung dan mata. u)i tangan sebelum meninggalkan ruangan kerja. 3$ Pakail Pakailah ah jas labora laborator torium ium pada 4aktu 4aktu bekerja bekerja dengan dengan bahan in*ekti in*ekti*, *, jangan jangan memaka memakaii jas laboratorium di luar ruangan. !$ @anga @angann maka makann dan dan minu minum m meng menggu guna naka kann alat alat gela gelass labo labora rato tori rium um,, @aga @agala lahh kebe kebers rsih ihan an laboratorium dan usahakan bebas dari benda-benda yang tidak perlu. $ 6er 6ersih sihkan kan dan lakuka lakukann desin* desin*eks eksii seluru seluruhh permuk permukaan aan tempat tempat kerja tiap hari dan tumpah tumpahan an spesimen dengan bahan desin*ektan seperti lisol, edel, hypo)loride. &$ Letakkan Letakkan semua semua bahan in*ekti in*ekti** dalam 4adah 4adah pembuangan pembuangan yang yang anti bo)or untuk untuk desin*ek desin*eksi si /$ :indari :indari terjadiny terjadinyaa per)ikan per)ikan bahan in*ekt in*ekti*i* pada saat saat membakar membakar ose ose atau jarum. jarum. B$ Leta Letakk kkan an pipe pipett yang yang tela telahh terk terkon onta tami mina nasi si pada pada posi posisi si hori horiAo Aont ntal al dala dalam m 4ada 4adahh yang yang mengandung desin*ektam agar pipet terendam.
2
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: =
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1. Tu Tujuan 2. Ru Ruang lingkup 3.Ur .Uraian umum
!UH"!!"D RUSD& N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk melindungi pa para pe petugas la laboratorium da dan ma masyarakat di disekitarnya da dari ga gangguan ke kesehatan akibat kerja di laboratorium. Prosedur "eselamatan "erja di Laboratorium "eselamatan "er "erja >a >ang ber bersi*at Umu Umum, "es "eselamatan "er "erja yan yang ber berhubungan den dengan Per Peralatan, "eselamatan "erja yang berkaitan dengan bahan kimia, "eselamatan kerja yang berkaitan dengan mikroorganisme.
!.Langkah-langkah "egiatan 1$ 2$ 3$ !$
@angan @angan makan minum minum dan merokok merokok di dalam ruang ruang laboratoriu laboratorium m @angan @angan menyimpan menyimpan makanan di dalam dalam lemari es bersama bersama dengan spesimen spesimen dan reagen reagen @agalah @agalah kebersihan kebersihan laborat laboratorium orium setiap setiap saat saat @angan @angan men)oba men)oba memperbaiki memperbaiki alat listrik jika jika tidak mengetahui mengetahui tehnik listrik, listrik, etiap petugas hanya dapat mengoperasikan alat yang telah dikuasai )ara kerjanya. $ Laporkan Laporkan peralatan peralatan laborator laboratorium ium yang rusak rusak kepada kepada atasan. atasan. &$ 6ersihkan dan dan buangtanam di lubang segera segera semua pe)ahan barang gelas yang pe)ah. /$ =unaka =unakann alat alat pelind pelindung ung seperti seperti @as labora laborator torium ium,, sarung sarung tangan tangan jika bekerj bekerjaa didala didalam m laboratorium.
1$ Periksa Periksa dan gunakan gunakan peralata peralatann sesuai sesuai dengan prosedu prosedurr pemakain pemakain alat tersebu tersebut.t. 2$ =unaka =unakann kabel kabel listrik listrik sesedik sesedikitit dan sepend sependek ek mungkin, mungkin, bila kabel kabel terasa terasa panas panas jangan jangan gunakan, Peralatan listrik 4arus dira4at dan dipelihara 3$ @angan menggun menggunakan akan )airan )airan atau atau gas yang yang mudah terbaka terbakarr disekitar disekitar peralatan peralatan listr listrik ik !$ ebelum ebelum memakai memakai alat, alat, periksa periksa tegangan tegangan listri listri peralata peralatann yang akan akan digunakan. digunakan. $ 6ila skring skring putus putus atau konslet konslet berarti berarti terjadi pemakain pemakain listrik listrik berlebih, berlebih, matikan matikan alat alat yang diduga diduga menjadi penyebab terjadinya hal tersebut . 6eri label dan keterangan pada semua bahan kimia seperti # 8ama dan kosentrasi bahan kimia, Tanggal penerimaan dan pembuatannya, batas kadarluarsanya,si*at mudah terbakar atau bahaya lain yang dapat timbul, agar penangan bahan kimia tersebut dapat dilakukan dengan aman. Label harus dapat bertahan lama, gunakan alat tulis atau tinta yang tidak mudah larut oleh air. Ruang penyimpanan bahan kimia tidak boleh gelap, diletakkan didalam lemari atau rak yang susunannya rapi dan teratur 6ahan kimia yang bersi*at korosi* harus diletakkan ditempat yang rendah. @angan memipet bahan kimia dengan mulut, gunakan karet penghisap. ampah laboratorium yang mudah terbakar dan mudah menguap dikumpulkan dalam kaleng yang aman dan jangan dibuang kedalam pipa saluran umum. 8etralkan terlebih dahulu limbah )airan jika Aat yang bersi*at asam netralkan dengan larutan yang bersi*at basa begitu juga sebaliknya.
1$ +nggap +nggap semua semua spesi spesimen men menga mengandu ndung ng bahan bahan in*ekt in*ekti* i* 2$ ering ering men)u)i men)u)i tangan, tangan, hindari hindari kebiasaan kebiasaan memasuk memasukkan kan tangan tangan kedalam kedalam mulut, mulut, hidung hidung dan mata. u)i tangan sebelum meninggalkan ruangan kerja. 3$ Pakail Pakailah ah jas labora laborator torium ium pada 4aktu 4aktu bekerja bekerja dengan dengan bahan in*ekti in*ekti*, *, jangan jangan memaka memakaii jas laboratorium di luar ruangan. !$ @anga @angann maka makann dan dan minu minum m meng menggu guna naka kann alat alat gela gelass labo labora rato tori rium um,, @aga @agala lahh kebe kebers rsih ihan an laboratorium dan usahakan bebas dari benda-benda yang tidak perlu. $ 6er 6ersih sihkan kan dan lakuka lakukann desin* desin*eks eksii seluru seluruhh permuk permukaan aan tempat tempat kerja tiap hari dan tumpah tumpahan an spesimen dengan bahan desin*ektan seperti lisol, edel, hypo)loride. &$ Letakkan Letakkan semua semua bahan in*ekti in*ekti** dalam 4adah 4adah pembuangan pembuangan yang yang anti bo)or untuk untuk desin*ek desin*eksi si /$ :indari :indari terjadiny terjadinyaa per)ikan per)ikan bahan in*ekt in*ekti*i* pada saat saat membakar membakar ose ose atau jarum. jarum. B$ Leta Letakk kkan an pipe pipett yang yang tela telahh terk terkon onta tami mina nasi si pada pada posi posisi si hori horiAo Aont ntal al dala dalam m 4ada 4adahh yang yang mengandung desin*ektam agar pipet terendam.
2
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: =
PUSKS!"S D"S"N #K%N; .
r. r. H. S"!SU# S"!S U# $"HR& N&P. 1(*+112* 1(((0, 1 00, Periksa semua tabung sentri*uger sebelum digunakan, jangan menggunakan tabung yang retak atau bo)or, jangan menuang dari tabung sentri*uger, tetapi gunakan pipet.
*. aktu yang ibutukan ). Doku Dokume men n Terk Terkai aitt +. Reerensi
1. Peoman Pe Pemeriksaan#aboratorium a an i iagnos34 e eisike *' *' 5o 5oe4eleveerkee 2. Prak3k Prak3k sstem sstem mana6emenl mana6emenlabor aborator atorium ium 7Pengu6i 7Pengu6ian an ang baik' baik' 8arles. 8arles. 59 ,. Peoman Peoman Prak3klab Prak3klabora oratoriu torium m ang baikanb baikanbenar enar ;#P<' e9kes e9kes R&. Puslabk Puslabkes. es.
,
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1. 8omor # ! 2.Tu .Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: = !UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Tanggal # 1 @anuari 201
Terbitan ke # 1 P7RT++$
3. Ru Ruang lingkup
Untuk dapat melihat benda atau objek dengan mikroskop maka perlu diketahui prinsip kerja mikroskop dan )ara penggunaanya. Prosedur Penggunaan mikroskop yang baik dan benar
!. Ur Uraian umum
engetahui )ara menggunakan dan pemeliharaan mikroskop
.Langkah-langkah "egiatan ahaya yang berasal dari sumber )ahaya )ermin atau sinar lampu$ diteruskan ke diag*ragma, kondensor dan ka)a sediaan yang diperiksa . )ahaya dari lensa objekti* diteruskan melalui tabung mikroskop ke lensa okuler dan selanjutnya diterima oleh mata sehingga objek terlihat.
1$ Letakkan Letakkan mikrosk mikroskop op di meja yang yang permukaa permukaannya nnya datar, datar, tidak tidak li)in dan dan dekat sumber sumber )ahaya )ahaya.. 2$ 6ila 6ila menggu mengguna naka kann sumb sumber er )aha )ahaya ya lampu lampu atur atur tega tegang ngan an lamp lampuu kemi kemini nimu mum, m, nyala nyalaka kann mikroskop dengan tombol <8, sesuaikan dengan pelan-pelan sampai intensitas )ahaya yang diinginkan ter)apai. 3$ 6ila 6ila menggu menggunak nakan an )ermin, )ermin, arahkan arahkan )ermin )ermin ke sumber sumber )ahaya. )ahaya. 6ila )ahaya )ahaya kurang kurang gunakan gunakan )ermin )ekung, bila )ahaya )ukup terang gunakan )ermin datar, bila )ahaya terlalu terang gunakan *ilter. !$ Letakk Letakkan an sediaa sediaann spe)im spe)imen en yang yang akan akan diperi diperiks ksaa diatas diatas meja objek. objek. Untuk Untuk perbes perbesaran aran ke)il ke)il gunakan objekti* 10 (, !0 ( sedangkan untuk sediaan kering dan di4arnai gunakan perbesaran objekti* 100( Doil emersi. $ Untuk Untuk mendapatka mendapatkann bayangan bayangan benda pertam pertamaa gunakan gunakan objekti* objekti* 10 ( , kemudia kemudiann atur dengan dengan tombol pengatur *o)us kasar makrometer$ dan pengatur *o)us halus mikrometer$ sampai sediaan terlihat jelas. &$ esuai esuaikan kan jarak antara antara pupil pupil sampai sampai gambar gambar kiri kiri dan kanan kanan menyat menyatuu mikro mikrosko skopp binoku binokuler ler$. $. ?okusk ?okuskan an gambar gambar dengan dengan mata kanan dengan dengan )ara )ara meliha melihatt kedala kedalam m okuler okuler kanan dan sesuaikan dengan tombol pengatur *o)us halus begitu pula sebaliknya. /$ =unakan =unakan pengatur pengatur tegangan tegangan lampu untuk untuk mendapa mendapatkan tkan )ahay )ahayaa yang tepat. tepat. B$ Periksa Periksa dan amati sediaan, sediaan, begitu begitu sediaan sediaan selesai selesai diba)a diba)a putar objekti* objekti* ke perbesaran perbesaran paling paling ke)il 10E$ diatas sediaan, lalu sediaan diambil. diambil. C$ 6ila sudah sudah selesai selesai atur kembali kembali pengatur pengatur tegangan tegangan lampu lampu ke minimum minimum dan matikan matikan mikroskop mikroskop dengan menekan tombol ?. 10$ etiap etiap selesai selesai menggunakan menggunakan mikrosko mikroskop, p, bersihkan dengan hati-hati hati-hati minyak emersi dari lensa objekti* 100( dg kertas lensa. asukkan mikroskop kedalam kotak mikroskop yang telah diatur kelembabannya dengan lampu 4att atau kedalam lemari penyimpanan mikroskop. . Pera4atan ikroskop 1$ @angan sekali-ka sekali-kalili membong membongkar kar bagian bagian dalam dalam mikroskop mikroskop 2$ Untuk Untuk membersihk membersihkan an lensa lensa sebaiknya sebaiknya gunakan gunakan 7thyl 7thyl ether atau atau pembersi pembersihh lensa yang yang sesuai sesuai dengan anjuran pabrik 3$ =unakan =unakan sesedikit sesedikit mungkin mungkin )airan )airan pembersih. pembersih. Letakka Letakkann sedikit sedikit )airan pada pada kertas lensa lensa untuk membersihkan !$
1. 2.
/.;okumentasi terkait
>
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0,1 00-
1. Tujuan 2. Ruang lingkup
Untuk mengetahu )ara pengoperasioan dan memprogram photometer humalyAer yunio Prosedur Penggunaan photometer humalyAer yunio
3. Uraian umum !.Langkah-langkah "egiatan
engetahui )ara photometer humalyAer yunio
:idupkan alat dengan menekan tombol ke posisi "emudian )ari program yang kosong Tekan tanda ditahan$ lalu tekan symbol tanda panah asukkan input data sesuai dengan metode kerja reagen yang dipakai. etelah data selesai di input, lalu tekan tombol ditahan$ lalu tekan symbol tanda panah untuk menyimpan data tersebut. etelah menu metode pemeriksaan terprogram pada pho tometer humalyAer junior., maka alat sudah dapat digunakan untuk melakukan pemeriksaan .
:idupkan alat dengan menekan tombol ke posisi Pada layar akan mun)ul nomor dan nama program pemeriksaan yang diinginkan. Pilih nomor dan nama jenis pemeriksaan yang diinginkan dengan menekan tanda Pemeriksaan sudah dapat dilakukan. . 5aktu >ang dibutukan &. ;okumen Terkait
-?10 menit 1.
/.Re*rensi
1.
Te use o Humali@er 6unior 9otometer
-
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 2.Tujuan 3.Ruang lingkup !.Uraian umum .Langkah-langkah "egiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk memisahkankan endapan atau sedimen dalm urine, memisahkan sel-sel darah dengan serumplasma Prosedur Penggunaan )entri*uge engetahui )ara pengoperasiuan )entri*uge +. Prinsip entri*uge adalah alat untuk memisahkan )airan bening super natan dari endapannya dengan )ara diputar pada ke)epatan dan 4aktu tertentu. 6. ara Pengoperasian )entri*uge 1$ :idupkan )entri*uge dengan menekan tombol ke posisi 2$ +tur ke)epatan dan 4aktu yang sesuai dengan kebutuhan pada program 3$ 6uka tutup )entri*uge pada tombol , masukkan 2 buah tabung )entri*uge yang suda diisi dan diseimbangkan ke dalam shield pada posisi yang berhadapan demikian pula untuk tabung-tabung lainnya harus diletakkan berpasangnan !$ Tutup )entri*uge dan tekan tombol untuk memulai pemutaran. $ 6ila 4aktu putaran sudah )ukup sesuai kebutuhan maka )entri*uge akan berhenti dengan sendiri. &$ etelah terdengar bunyi yang menunjukkan putaran telah berhenti baru buka tutup )entri*uge dan angkat tabung sedimentasi atau tabung )entri*uge. . Lakukan pemeriksaan pada bahan sampel tersebut.
&.5aktu yang dibutuhkan /.;okumen terkait B.Re*rensi
*
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1. Tujuan 2.Ruang lingkup
3.Uraian umum !.Langkah-langkah "egiatan
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk emperoleh sampel darah dengan %olume tertentu Prosedur Pengambilan sampel darah %ena yang baik dan benar sehingga di dapatkan sejumlah sampel darah yang representati%e. Prosedur penyimpanan spesimen darah elakukan Pengambilan darah ena dan Penyimpanannya 1. +lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a$ puit 3 ml, ml, 10 ml b$ "apas alkohol )$ TorniFuet d$ Lemari es e$ +nti )oagulant 2. ara "erja Pengambilan darah %ena a$ Posisi lengan pasien harus lurus dan mengepalkan tangan. b$ 6ersihkan daerah tersebut dengan alkohol /0 G dan biarkan kering sendiri. )$ Lakukan pembendungan dengan torniFuet di daerah proksimal dari tempat penusukan agar %ena tampak lebih jelas, tapi tidak terlalu lama karena dapat menyebabkan hemokonsentrasi. d$ Tegangkan kulit diatas %ena dengan tangan kiri agar %ena tidak mudah bergerak dan mudah ditusuk. e$ Tusuklah kulit dengan jarum yang telah dilekati semprit dengan tangan kanan, membentuk sudut 30-!H sampai ujung jarum masuk kedalam %ena terlihat darah pada pangkal jarum$. *$ Penghisap jarum ditarik perlahan-lahan sampai mendapat darah se)ukupnya. g$ Lepaskan bendungan, taruhlah kapas alkohol /0 G diatas jarum, )abutlah semprit serta jarumnya dan tekanlah dengan kapas pada bekas tusukan 1-2 menit untuk men)egah perdarahan. h$ Lepaskan jarum, lalu tuangkan darah ke dalam botol penampung yang %olumenya sesuai, dengan atau tanpa antikoagulan tergantung dari jenis pemeriksaan yang akan dikerjakan. i$ 6ila diperlukan penggunaan antikoagulan, maka darah dalam botol harus diko)ok beberapa saat agar antikoagulan ber)ampur sehingga darah tidak beku. !. Penyimpanan Penyimpanan I 2! jam pada suhu ruang, sedangkan J 2! jam pada suhu !K
.5aktu yang dibutuhkan &. ;okumen Terkait /.Re*rensi
1?- menit Register #aboratorium 1. Peoman Pemeriksaan#aboratorium an iagnos34 eisike *' 5oe4eleveerkee 2. Prak3k sstem mana6emenlaboratorium 7Pengu6ian ang baik' 8arles. 59 ,. Peoman Prak3klaboratorium ang baikanbenar ;#P<' e9kes R&. Puslabkes. >. De9kes R& taun 1((2: Peoman Ker6a Puskesmas
)
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&' N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
1. Tujuan
Untuk emperoleh sampel darah dengan %olume tertentu
2.Ruang lingkup
Prosedur Pengambilan sampel darah kapiler yang baik dan benar sehingga di dapatkan sejumlah sampel darah yang representati%e.
3. Uraian umum
elakukan Pengambilan darah kapiler
!.Langkah-langkah "egiatan
1. +lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a$ 6lood lan)et b$ "apas al)ohol )$ Tisuekapas kering 2. ara "erja # a$ b$ )$ d$ e$ *$
.5aktu yang dibutuhkan &.;okumen terkait /.Re*rensi
Tempat yang dipilih adalah ujung jari tangan atau )uping telinga dan pada bayi biasanya pada ujung ibu jari kaki atau tumit. Tempat yang akan diambil dibersihkan dahulu dengan desin*ektan alakohol /0G, biarkan kering dengan sendirinya. "ulit setempat ditegangkan dengan memijat antara dua jari. Penusukan dengan bloodlan)et dilakukan dengan gerakan )epat dan tepat, sehingga terjadi luka sedalam 3 mm. Tetesan darah pertama harus dihapus dengan kapas yang bersih dan kering, karena ini mungkin ter)ampur dengan alakohol. Tetesan darah yang keluar selanjutnya dapat dipergunakan.
1?, menit 1. Register laboratorium 2. Rekam meis 9asien 1. Peoman Pemeriksaan#aboratorium an iagnos34 eisike *' 5oe4eleveerkee 2. Prak3k sstem mana6emenlaboratorium 7Pengu6ian ang baik' 8arles. 59 ,. Peoman Prak3klaboratorium ang baikanbenar ;#P<' e9kes R&. Puslabkes.
+
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1. Tujuan
2. Ruang lingkup 3. Uraian umum
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk emperoleh sampel ?eases dengan %olume tertentu Pemeriksaan *eses dilakukan untuk# elihat ada tidaknya darah. Pemeriksaan ini menggunakan kertas tes =uaia). endeteksi telur )a)ing dan parasit. endeteksi %irus dan bakteri. Pengambilan sampel *eases elakukan Pengambilan sampel *eases dengan benar
!.Langkah-langkah "egiatan
1. +lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a. Pot4adah *eases b. sarung tanganhands)oon ). media transportmedia )ulture d. Lemari pendingin. 2. ara "erja # a$ Terangkan pada pasien )ara penampungan *eases b$ Pasien diminta untuk untuk de*ekasi normal sendiri dan ditampung di 4adahpot plastik penampung *eases bermulut lebar. )$ +mbil spesimen dengan menggunakan sarung tangan bersih dan menggunakan lidis4ab bersih d$ @umlah spesimen *eses yang diambil disesuaikan dengan jenis pemeriksaan, yaitu 20-30 gr atau 2, )m untuk *eses padat dan 1-30 mL untuk *e)es )air. e$ 6ila dijumpai mukus atau darah maka sampel diambil dari tempat tersebut karena parasit biasanya terdapat disitu *$ Untuk kultur, gunakan s4ab yang steril, lalu dimasukkan dalam kantung steril media steril g$ Pengumpulan spesimen harus dilakukan sebelum pemberian terapi antibiotik, antidiare,dll h$ 6eri label yang berisi identitas pasien 8ama, tanggal,alamat,jenis pemeriksaan yang diminta. 3. Penyimpanan ?eases terbaik adalah *eases segar atau baru ?eses tahan I 1 jam pada suhu ruang 6ila 1 jamlebih gunakan media transpot yaitu tuartMs medium, ataupun Pepton 4ater Penyimpanan I 2! jam pada suhu ruang dengan menambahkan Aat penga4et sedangkan J 2! jam pada suhu !K
.5aktu yang dibutuhkan &.;okumen terkait
-?10 menit 1. Register laboratorium 2. Rekam meis 9asien 1. Peoman Pemeriksaan#aboratorium an iagnos34 eisike *' 5oe4eleveerkee 2. Prak3k sstem mana6emen laboratorium 7Pengu6ian ang baik' 8arles. 59 ,. Peoman Prak3k laboratorium ang baik an benar ;#P<' e9kes R&. Puslabkes.
3.Re*rensi
(
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1. Tujuan
2. Ruang lingkup 3. Uraian umum !.Langkah-langkah "egiatan
.5aktu yang dibutuhkan &.;okumen terkait B.Re*rensi
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk emperoleh sampel urine dengan %olume tertentu Pemeriksaan Urine dilakukan untuk#Untuk mengetahui mikroorganisme yang menyebabkan in*eksi saluran kemih, =injal,dll Pengambilan sampel urine porsi tengah elakukan Pengambilan sampel urine dengan benar 1. +lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a. Pot4adah urine b. sarung tanganhands)oon ). media transportmedia )ulture d. Lemari pendingin. 2. ara "erja # a. Terangkan pada pasien )ara penampungan urine 6ersihkan area penis%agina dengan sabun dan air atau dengan tisue khusus lalu keringkan b. 6iarkan urin yang keluar pertama tidak usah ditampung dimaksudkan untuk mendorong dan mengeluarkan kotoran atau bakteri yang ada dibagian luar alat kelamin. ). 6eberapa 4aktu kemudian tampung urin yang ditengah. d. :ati-hati memegang 4adah penampung agar 4adah tersebut tidak menyentuh area genital. e. @umlah yang diperlukan 30-&0mL urin urine *. Pengumpulan spesimen harus dilakukan sebelum pemberian terapi antibiotik, antidiare,dll g. 5aktu pengambilan spesimen disesuaikan dengan jenis pemeriksaan seperti # urine pagi, urine se4aktu, urine postprandial,atau urine tampung 2! jam. h. 6eri label yang berisi identitas pasien 8ama, tanggal,alamat,jenis pemeriksaan yang diminta. 3.Penyimpanan a. Urine terbaik adalah urine segar atau baru b. Urine tahan I 1 jam pada suhu ruang ). 6ila 1 jamlebih gunakan media transpot yaitu tuartMs medium, ataupun Pepton 4ater d. Penyimpanan I 2! jam pada suhu ruang dengan menambahkan Aat penga4et sedangkan J 2! jam pada suhu !K -?10 menit 1. Register laboratorium 2. Rekam meis 9asien 1. Peoman Pemeriksaan#aboratorium an iagnos34 eisike *' 5oe4eleveerkee 2. Prak3k sstem mana6emen laboratorium 7Pengu6ian ang baik' 8arles. 59 ,. Peoman Prak3k laboratorium ang baik an benar ;#P<' e9kes R&. Puslabkes.
10
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum
Untuk mendapatkan sampel sputum yang representati%e untuk pemeriksaan 6T+ Prosedur Pengumpulan ;ahak yang baik dan benar sehingga di temukannya adanya parasit dalam darah. elakukan ara Pengumpulan pesimen ;ahak
!.Langkah-langkah kegiatan
+. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Pot putum 6.Prosedur Tetap ara Pengumpulan ;ahak # 1.@angan berdiri di depan pasien saat pengumpulan dahak 2.6eri petunjuk pada pasien untuk # "umur dengan air sebelum mengeluarkan dahak 6ila menggunakan gigi palsu lepaskan sebelum berkumur Tarik na*as dalam-dalam 2 N 3 kali dan setiap kali hembuskan na*as dengan kuat. Letakkan pot yang sudah dibuka dekat dengan mulut dan keluarkan dahak ke dalam pot 6atukkan dengan keras dari dalam dada Tutup pot dengan rapat dengan )ara memutar tutupnya. etelah mengeluarkan dahak, bersihkan mulut dengan tisu kemudian buang tisu ditempat tertutup kemudian )u)i tangan 3.Tempat mengumpulkan dahak di tempat yang khusus dengan %entilasi baik bila tidak ada bisa dilakukan di luar ruangan dengan terkena sinar matahari langsung. !.Pastikan jumlah dahak memenuhi kualitas %olume yang )ukup 3 N ml. .6ila dahak sulit dikeluarkan,beri petunjuk kepada pasien untuk melakukan olah raga ringan kemudian menarik na*as dalam beberapa kali bila terasa akan batuk, na*as ditahan selama mungkin lalu disuruh batuk atau dengan melakukan banyak minum air atau menelan 1 tablet gliseril guaykolat 200 mg pada saat malam hari sebelum tidur. &.6ila spe)imen jelekair liur$ , pemeriksaan tetap dilakukan dengan mengambil bagian yang paling mukopurulen kental kuning kehijauan$ dan diberi )atatan O 6ila tidak ada spe)imen dahak yang dapat dikeluarkan, pot dahak harus dibuang, tidak dapat digunakan untuk pasien lain.
aktu Aang ibutukan *.Dokumen terkait
-?20 menit
).Rerensi
1. 2. . +.
1.Register T$ 02. Register T$ 0> ,. Register Tb 0* Depkes, 2006, Pemeriksaan Miroskopis Tuberkulosis, Panduan Bagi Petugas Laboratorium Kemenkes, 2011, Modul Pelatihan Pemeriksaan Mikroskopis TB !"#, 1$$%, Laborator& 'er(i)es in Tuber)ulosis *ontrol Part 2, Mi)ros)op&, !"#,1$$% !"#, 2002, -ternal ualit& /ssessment or /B 'mear Mi)ros)op&, /P"L, *D*,3/TLD,K4*5, T, 7. !"# T, 2008, Mikroskopis TB untuk Program Tuberkulosis 4asional, /. u9iki 6. Depkes, 200$, Pen9aminan Mutu ksternal untuk Mikroskopi /B pada le(el #perasional, Kelompok nti 4asional Pelatihan Mikroskopi TB ). T, 200$, Preparasi 'ediaan Dahak BT/ :ang Baik, /.u9iki
11
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
1. Tujuan
Untuk engetahui kadar :aemoglobin di dalam sampel darah
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan :aemoglobin darah etode ahli yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3. Uraian umum
elakukan Pemeriksaan haemoglobin etode ahli
!.Langkah-langkah "egiatan
1.Prinsip # hemoglobin diubah menjadi asam hematin, kemudian 4arna yang terjadi dibandingkan se)ara %isual dengan standar dalam alat itu. 2.+lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a$ ;arah %ena atau darah kapiler b$ :aemometer set 4arna standar,pipet, sahli, batang pengaduk$ )$ Pipet tetes d$ +Fuadest 3. ara "erja # a$ asukkan tetes :l 0,1 8 sebanyak 2 gr G tetes$ ke dalam tabung haemometer b$ Tambahkan darah kapiler%ena dengan pipet hemoglobinmikro pipet sampai garis tanda 20 Ql )$ :apus darah yang melekat pada ujung pipet d$ ampur isi tabung itu supaya darah dan asam bersenya4a diamkan 3- menit kemudian tambahkan aFuadest setetes demi setetes sehingga 4arna senya4a sama dengan 4arna standar e$ 6a)alah kadar :b dalam grG !.8ilai normal a$ Pria b$ 5anita
.5aktu yang dibutuhkan &.;okumen terkait /.Re*rensi
# 1!-1B gr G # 12 -1& gr G
-?10 menit 1. Register laboratorium 2. Rekam meis Pasien/status 9asien 1. Diktat Prak3kum Hematologi "kaemi analis mataram 2.
12
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&'S.S& N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
1. Tujuan
Untuk engetahui kadar :aemoglobin di dalam sampel darah pasien
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan :aemoglobin darah etode yanmeth yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3. Uraian umum
elakukan Pemeriksaan haemoglobin etode yanmeth
!.Langkah-langkah "egiatan
1. Prinsip # :emoglobin oleh "3?e8$& akan diubah menjadi met-:b yang kemudian akan menjadi hemoglobin oleh "8. 2. +lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a Tabung reaksi b ikropipet ) >ello4 type d Tissue e u%et * Potometer :umaliAer junior program :b$ g ;arah %ena dengan anti koagulan 7;T+ h Larutan drabkins Reagent :uman$ 3. ara "erja # a$ Pipet 1 ml1000 larutan drabkins kedalam )u%et. b$ +mbil Ql darah dengan mikropipet, )ampur dengan larutan darbkins tersebut hingga homogen. )$ 9nkubasi pada suhu kamar selam 3- menit. d$ 6a)a pada potometer :umaliAer junior dengan panjang gelombang !& nm !.8ilai normal a Pria b 5anita
.5aktu yang dibutuhkan &.;okumen terkait /.Re*rensi
# 1!-1B gr G # 12 -1& gr G
-?10 menit 1. Register laboratorium 2.Rekam meis 9asien/Status 9asien Te use
1,
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
1. Tujuan
Untuk engetahui kadar leukosit di dalam sampel darah pasien
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan leukosit etode Pipet yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3. Uraian umum
elakukan Pemeriksaan Leukosit etode Pipet
!.Langkah-langkah "egiatan
1. Prinsip # ;arah dien)erkan dan di)at dengan larutan turk dengan pengen)eran tertentu dan sel-sel leukositnya dihitung pada kamar hitung dengan mikroskop berbesaran obyekti* 10 E. ;engan menggunakan *aktor kon*ersi jumlah lekosit per ul darah dapat diperhitungkan. 2. +lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a$ Tabung g$ ;arah %ena dengan anti koagulan 7;T+ b$ ikropipet h$ Larutan turk # gantian %iolet 1G dalam )$ Tissue air 1 ml, as asetat glasial 1 ml dan d$ Pipet tetes aFuadest ad 100ml e$ "amar hitung *$ ikroskop 3. ara "erja # 1. 2. 3.
9saplah darah kapiler, 7;T+ atau o(alat$ sampai kepada garis tanda 0, tepat. :apuslah kelebihan darah yang melekat pada ujung pipet. asukkan ujung pipet dalam larutan turk sambil menahan darah pada garis tanda tadi dan hisaplah larutan turk sampai tanda 11 sehingga pengen)eran darah 20E. :ati-hatilah jangan sampai terjadi gelembung ha4a. !. +ngkatlah pipet dari larutan, tutup ujung pipet dan lepaskan karet penghisap. . "o)oklah pipet itu selama 3 menit hati-hati, jangan sampai ada )airan terbuang dari dalam pipet. &. 6uanglah 3-! tetes larutan dan sentuhkan ujung pipet kedalam kamar hitung dengan menyinggung pinggir ka)a penutup. 6iarkan kamar hitung itu terisi )airan perlahan-lahan dengan daya kapilernya sendiri. /. 6iarkan kamar hitung itu selama 2 atau 3 menit supaya leukosit-leukosit dapat mengendap. B. Lakukan pengitungan diba4ah mikroskop dengan pembesaran lensa obyekti* 10 kali pada ! kotak lekosit !. Perhitungan # 1 E P E 8 "et #
# ol ! "otak kamar hitung lekosit
1 E 20 E 8
P # Pengen)eran darah dengan larutan turk
0.! 0 8
. :arga normal ;e4asa ! N 12 tahun 1 N ! tahun
.;okumen terkait
8 # @umlah sel lekosit dalam ! kotak
# !000 N 11.000 )mm # !000 N 1.000)mm # &000 N 1B.000)mm
1. 2. 1>
&.Rujukan
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
1.Tujuan
Untuk engetahui jumlah sel leukosit di dalam sampel darah pasien
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan hitung jumlah leukosit etode Tabung yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan hitung jumlah Leukosit etode Tabung
3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah dien)erkan dan di)at dengan larutan turk dengan pengen)eran tertentu dan sel-sel leukositnya dihitung pada kamar hitung dengan mikroskop berbesaran obyekti* 10 E. ;engan menggunakan *aktor kon*ersi jumlah lekosit per ul darah dapat diperhitungkan. 2. +lat-alat dan 6ahan yang digunakan # a$ Tabung g$ ;arah %ena dengan anti koagulan 7;T+ b$ ikropipet h$ Larutan turk # gantian %iolet 1G dalam )$ Tissue air 1 ml, as asetat glasial 1 ml dan d$ Pipet tetes aFuadest ad 100ml e$ "amar hitung *$ ikroskop 3. ara "erja # 1. 2. 3. !. . &.
Pipet 0,3B ml3B0 Ql larutan turk ke dalam tabung. Tambahkan 20 Ql 0.02ml darah kapiler%ena. ampurkan sampai homogen sehingga pengen)eran 20E. ;engan pipet tetes, ambil larutan tersebut dan masukkan ke dalam kamar hitung 9nkubasi 2-3 menit hingga leukosit mengisi ruang-ruang pada kamar hitung Lakukan pengitungan diba4ah mikroskop dengan pembesaran lensa obyekti* 10 kali pada ! kotak lekosit
!. Perhitungan # 1 E P E 8
# ol ! "otak kamar hitung lekosit
1 E 20 E 8
P # Pengen)eran darah dengan larutan turk
0.! 0 8
. :arga normal ;e4asa ! N 12 tahun 1 N ! tahun
*. Dokumen terkait
"et #
8 # @umlah sel lekosit dalam ! kotak
# !000 N 11.000 )mm # !000 N 1.000)mm # &000 N 1B.000)mm
1. 2.
). Ru6ukan
1-
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD&'S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui "e)epatan engendapnya eritrosit pada sampel darah pasien sebagai pembanding temuan uji laboratorium lain yg gunanya untuk mendiagnosis kondisi in*lamasi.
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan L7; metode 4estegren yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan L 7; metode 5estegren
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah 7;T+ dien)erkan dengan 8atrium )itrat 3,BG dengan perbandingan 1 #! dan dibiarkan dalam tabung 5estegren. "e)epatan mengendapnya eritrosit diukur dalam jangka 4aktu tertentu dalam satuan milimeter. . 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Pipet 4estegren e$ ;arah %ena dengan anti koagulan 7;T+ b$ Rak 4estegren *$ Larutan 8a itrat 3,B G )$ 6otoltabung d$ Push ball 3. ara "erja # a$ b$ )$ d$
Pipet larutan 8a itrat 3,BG sampai tanda 10 pada tabung 4estegren. Tambahkan 1 ml darah atau tanda 0 bila menggunakan pipet 4estegren. ampur hingga homogen, pipet kembali )ampuran darah tersebut dengan pipet 4estegren hingga tanda 0 dan tempatkan pada rak 4estegren dengan posisi lurus. Tunggu selama satu jam, ba)a ketinggian endapan plasma sebagai endapan L7;.
!.. :arga normal a$ Pria b$ 5anita *.Dokumen terkait
# 0-10 mmjam # 0 -1 mmjam
1. 2.
).Ru6ukan
1*
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui "e)epatan engendapnya eritrosit pada sampel darah pasien sebagai pembanding temuan uji laboratorium lain yg gunanya untuk mendiagnosis kondisi in*lamasi.
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan L7; metode 4estegren yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan L7; metode 5estegren alat ;ragonmed
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah 7;T+ dien)erkan dengan 8atrium )itrat 3,BG dengan perbandingan 1 #! dan dibiarkan dalam tabung ;ragonmed. "e)epatan mengendapnya eritrosit diukur dalam jangka 4aktu tertentu dalam satuan milimeter. . 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ 6otoltabung d$ ;arah %ena dengan anti koagulan b$ +lat ;ragonmed 7;T+ )$ ikropipet e$ *$ Larutan 8a itrat 3,B G
3. ara "erja # e$ *$ g$
Pipet larutan 8a itrat 3,BG kedalam tabung ;ragonmed sebanyak 0,32 ml. Tambahkan 1,2B ml darah atau sampai tanda batas . Tutup tabung dengan karet penutup kemudian )ampur hingga homogen,dengan membolak balik 3 kali. h$ asukkan kedalam alat dragonmed . i$ Tunggu selama 30 menit kemudian ba)a hasil L7;. !.. :arga normal b$ Pria # 0-10 mmjam b$ 5anita # 0 -1 mmjam *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
1)
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui Persentase leukosit pada sampel darah pasien. Prosedur Pemeriksaan ;i**rensial ount hitung jenis leukosit yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan ;i**rensial ount hitung jenis leukosit 1. Prinsip # ;ibuat hapusan darah kemudian di)at dengan gimsa, diamati di ba4ah mikroskop dalam 100 sel lekosit dengan perbesaran obyekti* 100 E. .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$
*.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
1+
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk engetahui j umlah sel erytrosit p ada sampel darah pasien.
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan hitung jumlah erytrosit yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan hitung jumlah erytrosit
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah dien)erkan dan di)at dengan larutan hayem dalam pipet erytrosit, kemudian dimasukkan kedalam kamar hitung. @umlah erytrosit dihitung dalam %olume tertentu dengan menggunakan *aktor kon%ersi jumlah erytrosit per Ql darah dapat diperhitungkan. ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung e$ ;arah %ena dengan anti koagulan 7;T+ b$ ikropipetpipet erytrosit *$ Larutan hayem )$ Tissue g$ "amar hitung d$ Pipet tetes h$ ikroskop 3. ara "erja # a$ b$ )$
d$ e$ *$ g$ h$
9saplah darah kapilerena sampai garis tanda 0, tepat. ;engan pipet erytrosit. :apuslah kelebihan darah yang melekat pada ujung pipet. asukkan ujung pipet dalam larutan hayem sambil menahan darah pada garis tanda tadi dan hisaplah larutan hayem sampai tanda 101 sehingga pengen)eran darah 200E. :ati-hatilah jangan sampai terjadi gelembung ha4a. +ngkatlah pipet dari larutan, tutup ujung pipet dan lepaskan karet penghisap. "o)oklah pipet itu selama 3 menit hati-hati, jangan sampai ada )airan terbuang dari dalam pipet. 6uanglah 3-! tetes larutan dan sentuhkan ujung pipet kedalam kamar hitung dengan menyinggung pinggir ka)a penutup. 6iarkan kamar hitung itu selama 2 atau 3 menit supaya sel-sel erytrosit dapat mengendap :itung jumlah erytrosit pada kamar hitung kotak sedang kotak erytrosit$ perbesaran obyekti* ! kali.
!. Perhitungan 1 E PE 8
"et #
# ol "otak kamar hitung eritrosit
1 E 200 E 8
P # Pengen)eran darah dengan larutan turk
0.02
8 # @umlah sel erytrosit dalam kotak
10.000 8
!.. :arga normal Laki-laki # !.330.000 N . C0.000)mm 5anita # 3. C00.000 N !. B20.000)mm *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
1(
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui jumlah sel trombosit pada sampel darah pasien.
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan hitung jumlah trombosit yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan hitung jumlah Trombosit
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah dien)erkan dan di)at dengan larutan reese)ker dalam pipet eritrosit, kemudian dimasukkan kedalam kamar hitung. @umlah trombosit dihitung dalam %olume tertentu, dengan menggunakan *aktor kon%ersi jumlah Trombosit per Ql darah dapat diperhitungkan ..2. +lat-alat, 6ahan dan Reagent yang digunakan # a$ ikropipetpipet eritrosit e$ ;arah %ena kapiler b$ Tissue *$ Larutan reese)ker )$ Pipet tetes g$ "amar hitung h$ ikroskop
3. ara "erja # a$ 9saplah darah kapilerena sampai kepada garis tanda 0, tepat. ;engan pipet erytrosit. b$ :apuslah kelebihan darah yang melekat pada ujung pipet. )$ asukkan ujung pipet dalam larutan reesker sambil menahan darah pada garis tanda tadi dan hisaplah larutan reese)ker sampai tanda 101 sehingga pengen)eran darah 200E. :ati-hatilah jangan sampai terjadi gelembung ha4a. d$ +ngkatlah pipet dari larutan, tutup ujung pipet dan lepaskan karet penghisap. e$ "o)oklah pipet itu selama 3 menit hati-hati, jangan sampai ada )airan terbuang dari dalam pipet. *$ 6uanglah 3-! tetes larutan dan sentuhkan ujung pipet kedalam kamar hitung dengan menyinggung pinggir ka)a penutup. g$ 6iarkan kamar hitung itu selama 10 menit supaya sel-sel trombosit dapat mengendap, untuk men)egah kekeringan dimasukkan dalam pentridish berisi kapas basah. i$ :itung jumlah trombosit pada kamar hitung 2 kotak sedang kotak erytrosit$ perbesaran obyekti* ! kali.
!. Perhitungan 1 E P E 8
"et #
# ol 2 "otak kamar hitung eritrosit
1 E 200 E 8
P # Pengen)eran darah dengan larutan reese)ker
0.1
8 # @umlah sel trombosit dalam 2 kotak erytrosit
2.000 8
. :arga 8ormal 10.000 N !00.000)mm 20
*.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui jumlah sel trombosit pada sampel darah pasien.
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan hitung jumlah trombosit yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan hitung jumlah Trombosit
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah dien)erkan dan di)at dengan larutan reese)ker dalam tabung, kemudian dimasukkan kedalam kamar hitung. @umlah trombosit dihitung dalam %olume tertentu, dengan menggunakan *aktor kon%ersi jumlah Trombosit per Ql darah dapat diperhitungkan ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # d$ ikropipetpipet eritrosit e$ ;arah %ena kapiler e$ Tissue *$ Larutan reese)ker *$ Pipet tetes g$ "amar hitung h$ ikroskop
3. ara "erja #
1$ 2$ 3$
6uat pengen)eran 200( dengan )ara memipet larutan resee)ker ! ml kemudian keluarkan 0,02ml20 Ql kemudian tambahkan darah 0,02ml20 Ql )ampur rata. ;engan pipet tetes masukkan pengen)eran tersebut kedalam kamar hitung 9nkubasi selama 10 menit dalam pebtridish berisi kapas basah.
1$ 2$ 3$ !$
Pipet 0,1B ml larutan resee)ker ke dalam tabung 1 Pipet 0,3B ml larutan resee)ker ke dalam tabung 2 Tambahkan 20 Ql darah pada tabung 1, dan )ampurkan sampai homogen Pipet 20 Ql )ampuran larutan pada tabung 1, pindahkan ke tabung 2 )ampur sehingga pengen)erannya 200 E. $ ;engan pipet tetes, ambil larutan pada tabung 2 dan masukkan ke dalam kamar hitung &$ 9nkubasi -10 menit hingga trombosit mengendap dan mengisi ruang-ruang pada kamar hitung /$ Lakukan pengitungan diba4ah mikroskop dengan pembesaran lensa obyekti* !0 kali pada 2 kotak eritrosit. !. Perhitungan 1 E PE 8 "et #
# ol 2 "otak kamar hitung eritrosit
1 E 200 E 8
P # Pengen)eran darah dengan larutan reese)ker
0.1
8 # @umlah sel trombosit dalam 2 kotak erytrosit 21
2.000 8
. :arga 8ormal 10.000 N !00.000)mm *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.S& N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui jumlah eosino*il dalam sel darah Prosedur Pemeriksaan eosino*il yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan eosino*il dalam sempel darah 1. Prinsip # ;arah dien)erkan dengan larutan pengen)er eosin kemudian jumlah eosino*il dihitung dalam kamar hitung ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Pipet lekosit dari thoma d$ Larutan penegen)er eosin 1G # b$ "amar hitung 7osin 1G ml )$ Tissue +)eton ml +Fuadest 100 ml
3. ara "erja # a$ Pipet darah sampai dengan tanda 1 dengan pipet lekosit b$ "emudian larutan pengen)er sampai tanda 11 )$ "o)ok dengan baik d$ Tunggu 10-1 menit e$ "o)ok lagi dengan baik buang beberapa tetes *$ asukkan dalam kamar hitung g$ Periksa dan hitung pada kamar hitung dalam C bidang besar !.Perhitungan # 1 E PE 8 "et #
# ol C "otak kamar hitung lekosit
1 E 10 E 8
P # Pengen)eran darah dengan larutan eosin
0.C
8 # @umlah sel rety)ulosit dalam C kotak lekosit
11,11 8 . :arga 8ormal # !0 N !!0mmS. *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
22
2,
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui jumlah reti)ulo)yt dalam sel darah sebagai indikasi adanya perdarahan atau trauma dan kelainan pada sumsum tulang Prosedur Pemeriksaan reti)ulo)yt yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan reti)ulo)yt dalam sempel darah 1. Prinsip # ;arah di)at se)ara supra %ital lalu jumlah reti)ulo)yt dibandingkan dengan jumlah eritro)it dan dinyatakan dalam persen atau promil ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a
*.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
2>
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk engetahui jumlah retikulosit dalam sel darah sebagai indikasi adanya perdarahan atau trauma dan kelainan pada sumsum tulang Prosedur Pemeriksaan retikulosit yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan retikulosit dalam sel darah 1. Prinsip # ;arah di)at se)ara supra%ital lalu jumlah retikulosit dibandingkan dengan jumlah erytrosit dan dinyatakan dalam persen atau promil ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$
3. ara "erja # a$ b$ )$ d$ e$
*$
asukkan 0, ml 66 dalam tabung reaksi Tambahkan tetes darah )ampur dan biarkan menit +mbil satu tetes )ampuran darah tersebut lalu buat hapusan darah 6iarkan kering angin selama menit. Tuangkan )at giemsa kerja dengan perbandingan 1 tetes gimsa induk # 1 ml larutan penyanggahbu*er p: &,! atau dengan aguadest p: &,! berlebih diatas hapusan selama20-30 menit. :itung jumlah retikulosit dalam 100 eritrosit dengan mikroskop perbesaran obyekti* 100 kali di tambah oil emersi
!.Perhitungan # retikulosit ( 100G 1000 ertrosit !. :arga 8ormal # ;e4asa 0, N 1, G 6ayi 2 N G selama 2- hari$. *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
2-
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
2.Ruang lingkup
Untuk engetahui nilai hematrokit yaitu %olume semua eritrosit dalam 100 ml darah dan disebut G dari %olume darah itu Prosedur Pemeriksaan nilai hematrokit yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan nilai hematrokit dalam sel darah
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah dimasukkan dalam tabung makro hematokrit kemudian diputar dengan ke)epatan tertentu. :asil ditetapkan dengan memba)a tinggi eritrosit. ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a. Tabung makrohematokrit b. entri*uger ). ;arah %ena dengan 7;T+
3. ara "erja # a. b.
9silah tabung makrohematokrit sampai garis tanda 100 diatas. entri*uger darah tersebut dengan ke)epatan 3000 rpm selama menit.
).
6a)alah hasil penetapan dengan mengukur tinggi endapan eritrosit.
!.Perhitungan # Tinggi endapan eritrosit E 100G ol darah mula-mula !. :arga 8ormal # a$ Pria # !0-0 G b$ 5anita # 3-! G *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
2*
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
2.Ruang lingkup
Untuk engetahui nilai hematrokit yaitu %olume semua eritrosit dalam 100 ml darah dan disebut G dari %olume darah itu Prosedur Pemeriksaan nilai hematrokit yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan nilai hematrokit dalam sel darah
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # ;arah dimasukkan dalam tabung mikro hematokrit kemudian diputar dengan ke)epatan tertentu. :asil ditetapkan dengan memba)a tinggi eritrosit. ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung mikrohematokrit b$ entri*uger mikrohematrokrit )$ ;arah %ena dengan 7;T+
3. ara "erja # a$ b$ )$
9silah tabung mikrokapiler 23 panjangnya dengan darah Tutuplah ujung satu tabung dengan bahan penutup khusus malam$ asukkan tabung kapiler dalam senti*uger mikrohematokrit ke)epatan 1&.000 rpm selama 3 menit d$ a)alah nilai hematokrit dengan menggunakan gra*ik atau alat khusus !. :arga 8ormal # a$ Pria # !0-0 G b$ 5anita # 3-! G *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk engetahui *ungsi kapiler dan menguji trombosit
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan 6leeding time yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. 2)
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan bleeding time
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # en)atat 4aktu yang diperlukan mulai keluarnya darah dari luka yang dibuat sampai darah terhenti mengalir. ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Lan)et b$ top4at)h )$ "ertas saring d$ "apas alkohol /0 G
3. ara "erja # a$ uping telinga didesin*ektan dengan kapas alkohol /0 G, ditegangkan dengan jari dan tusuk menggunakan lan)et steril. b$ Pada 4aktu darah mulai keluar, stop4at)h dijalankan. )$ ;arah yang keluar setiap 30 detik dihapus dengan kertas saring sampai darah berhenti mengalir, matikan stop4at)h dan )atat 4aktunya.
. :arga 8ormal # 1 - & menit. *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk engetahui *ungsi kapiler dan menguji trombosit
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan )lotting time yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan )lotting time
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # engukur 4aktu yang diperlukan mulai dari perdarahan sampai terbentuknya bekuan. ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ puit b$ lide )$ top4at)h d$ "apas +lkohol /0 G.
3. ara "erja # 2+
a$ b$ )$ d$
6ersihkan tangan dengan kapas alkohol /0 G , pasang stu4ing Tusukkan ena media )ubiti dengan jarum spuit, pada saat darah keluar stop4at)h dihidupkan. ;arah diteteskan diatas slide sebanyak 3 tetesan. etelah ! menit lihat terbentuknya benang-benang *ibrin, bila telah terbentuk matikan stop4at)h dan )atat 4aktunya.
!.. :arga 8ormal # I1 menit *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
2(
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk engetahui jenis golongan darah seseorang
2.Ruang lingkup
Prosedur Pemeriksaan galongan darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan g olongan darah
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # +ntigen dalam ;arah sampel direaksikan dengan antisera anti +,6 dan +6$ kemudian dilihat terjadinya reaksi berupa aglutinasi ..2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ lide atau kartu gol darah a$ ;arah %ena atau darah kapiler b$ 6atang pengaduk d$ +ntisera +, 6, +6, dan Rh )$ Tissue
3. ara "erja # b$ )$ d$ e$
Teteskan darah pada kartu golongan darah atau di atas slide sebanyak ! tetes . Tambahkan masing-masing 1 tetes antisera +, 6, +6 dan Rh disamping tetesan darah. +duk kemudian digoyang-goyangkan selama beberapa detik. +mati terbentuknya gumpalan.
!. 9nterpretasi :asil # a$ =olongan darah + b$ =olongan darah 6 )$ =olongan darah + 6 d$ =olongan darah < e$ Rh D$ *$ Rh -$
*.Dokumen terkait
# terjadi aglutinasi pada antisera + dan +6 # terjadi aglutinasi pada antisera 6 dan +6 # terjadi aglutinasi pada antisera +, 6 dan +6 # tidak terjadi aglutinasi pada antisera +, 6 dan +6 # terjadi aglutinasi dengan antisera Rh # tidak terjadi aglutinasi dengan antisera Rh
1. 2.
).Ru6ukan
,0
P!R&KS""N &D"# S#&D
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untu mendeteksi adanya antibody terhadap salmonella typi, salmonella paratypi dalam rangka membantu menegakkan diagnosis penyakit thypoid
2.Ruang lingkup 3.Uraian umum
Prosedur Pemeriksaan 4idal slide yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan 4idal slide
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # Terjadi +glutinasi antara antigen salmonella dengan antibody spesi*ik yang terdapat dalam serum penderita demam tipoid atau paratipoid .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$
3. ara "erja #
a$ b$ )$
a$ b$ )$ d$ e$
asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan.
Teteskan ! tetes serum pada masing-masing 4el sebanyak 20Ql Tambahkan masing-masing satu tetes antisera almonella typi <, typi :, paratypi 6: dan paratypi +:, )ampur dengan batang pengaduk ampur dan putar di atas rotator selama 1 menit +mati terbentuknya aglutinasi. Lanjutkan kepemeriksaan kuantitati* bila hasil positi*.
*$ g$
6uat pengen)eran # Teteskan 20 Ql, 10 Ql, Ql serum Tambahkan masing masing antisera salmonella typi dan para typi sehingga pengen)eran 1B0, 11&0 dan 1320. h$ ampur dan putar di atas rotator selama 1 menit i$ +mati terbentuknya aglutinasi. ;an lihat titer tertingginya. !. 9nterpretasi :asil # Positi* # 6ila terjadi aglutinasi 8egati* # 6ila tidak terjadi aglutinasi *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
,1
Pemeriksaan :epatitis 6 antigen :6s+=$ metode 9monokromatogra*i Tes 9T$ No. Dokumen :
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untu mendeteksi adanya antigen hepatitis 6 dalam serum penderita dengan menggunakan metode 9monokromatogra*i Tes 9Tstik$untuk pemeriksaan kualitati* Prosedur Pemeriksaan :6s+= stik yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan :6s+= kualitati* metode stik 1. Prinsip # Terjadi reaksi antara antibody spesi*ik dalam stik dengan antigen :epatitis 6 yang terdapat dalam serum penderita :epatitis 6 yang dapat dilihat dengan adanya garis merah dua pada stik imonokromatogra*i$. .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ ti)k :bs+g b$ erum )$ tabung Reaksi d$ entri*uger
3. ara "erja # a$ b$ )$ d$ e$
asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. elupkan sti)k :bs+g selama 1- menit ke dalam serum. +mati terbentuknya garis
!. 9nterpretasi hasil # Positi* # terbentuk dua garis merah pada tes dan kontrol 8egati* # terbentuk satu garis merah pada kontrol .
*.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
,2
Pemeriksaan :epatitis 6 antibody +nti :6s$ metode 9mono"romatogra*i Tes9T kualitati* stik$ No. Dokumen :
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untu mendeteksi adanya antibody terhadap hepatitis 6 dalam serum penderita dengan menggunakan metode 9monokromatogra*i Tes 9Tstik$untuk pemeriksaan kualitati* Prosedur Pemeriksaan +nti :6s stik yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan +nti :6s kualitati* metode stik 1. Prinsip # Terjadi reaksi antara antigen :epatitis 6 dengan antibody spesi*ik yang terdapat dalam serum penderita :epatitis 6 yang dapat dilihat dengan adanya garis merah dua pada stik imonokromatogra*i$ .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ ti)k +nti :6s b$ erum )$ tabung Reaksi d$ entri*uger
3. ara "erja # a$ b$ )$ d$ e$
asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. elupkan sti)k +nti :6s selama 1- menit ke dalam serum. +mati terbentuknya garis
!. 9nterpretasi hasil # Positi* # terbentuk dua garis merah pada tes dan kontrol 8egati* # terbentuk satu garis merah pada kontrol .
*.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
,,
Pemeriksaan ineral ;esease Riset Laboratory ;RL$
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untu mendeteksi adanya antibody non treponema Reagin$ yaitu bahan-bahan yang dilepaskan akibat kerusakan sel pada penderita sepilis Prosedur Pemeriksaan ;RL yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan ;RL test 1. Prinsip # Pada penderita sepilis akan terbentuk reagin. ;imana reagin dalam serum penderita akan ber*lokulasi bila ditambahkan kardiolipin yaitu antigen yang berasal dari ekstraksi hati sapi kardiolipin$. .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ lide teskramik ber4arna gelap )$ +ntigen ;RL kardiolipin$ b$ Pipet serologi d$ Rotator 3. ara "erja # a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. a$ b$ )$ d$
Pipet 0 Ql,sampel serum letakkan pada slide tes Tambahkan 1 tetes +ntigen ;RL late( ampur B menit diatas rotator Lihat hasil bila positi* akan terjadi *lokulasi
a$ 6uat pengen)eran berantai sd 132 kali dengan mengisi tabung dengan 8al 0,BG masingmasing sebanyak 0,2 ml kemudian pada tabung pertama tambahkan serum sampel sebanyak 0,2 ml sehingga pengen)eran )ampur kemudian pindahkan ke tabung kedua sebanyak 0,2ml sehingga pengen)eran menjadi V )ampur hingga tabung terakhir sehingga pengen)eran 132. b$ ;ari masing-masing pengen)eran diambil 0,0 ml sampel serum letakkan pada slide tes .Tambahkan masing-masing pengen)eran 1 tetes +ntigen ;RL kardiolipin$. )$ ampur dan putar di atas rotator selama B menit d$ Lihat hasil bila positi* terjadi *lokulasi dan lihat titer tertingginya. *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
,>
Pemeriksaan ;emam 6erdarah ;engue +ntigen Rapid Test etode imonokromatogra*i9T tik$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkahlangkah kegiatan
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mendeteksi adanya antibody spesi*ik terhadap 9g = dan 9g pada penderita diduga ;emam 6erdarah dengue. se)ara kualitati* dan hasil terpisah. Prosedur Pemeriksaan ;emam 6erdarah ;engue +ntigen Rapid Test etode imonokromatogra*i9T tik$ yang baik dan benar . elakukan Pemeriksaan ;emam 6erdarah ;engue +ntigen Rapid Test etode imonokromatogra*i9T tik$. enyiapkan sampel serum untuk pemeriksaan .1. Prinsip # Protein-protein pengikat spesi*ik untuk 9g = dan 9g dilekatkan terpisah sebagai garis tes 9g = dan 9g pada alatlempeng tes garisT$. 6ila ada antibody spesi*ik terhadap 9g = dan 9g dalam serum pasien diduga ;6;, antibody akan bereaksi dengan konjugat koloid emas Nantigen %ekombinan spesi*ik yang ber4arna. ;igaris T kompleks konjugat Nantigen ini akan bereaksi dengan 9g dan atau 9g = spesi*ik yang akan menampilkan 4arna pada garis tes 9g = atau 9g . 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ tik 9g = dan 9g b$ puit )$ "apas +lkohol d$ Tisue e$ entri*uger 3. ara "erja # Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan Pemeriksaan a$ "eluarkan kaset tes dari *oil, letakkan pada permukaan yang datar dan kering b$ ;engan loop sekali pakai yang telah disediakan, )elupkan ujung bulat loop )apillary tube$ kedalam spe)imen serum penderita Ql$ dan dengan hati-hati tempatkan ujung bulat tersebut ke dalam sampel 4ell )$ Tambahkan ! tetes assay diluents 6u**er$ kedalam assay diluents 4ell d$ 6a)a hasil dalam 4aktu 1-30 menit. e$ @angan ba)a hasil test terlalu )epat setelah 30 menit karena dapat memberikan hasil palsu atau jangan terlalu )epat !. Pelaporan 8egati* # un)ul hanya 1 garis pada O )ontrol$ Positi* # 9g = positi* bila mun)ul 2 garis garis )ontrol pada O dan garis Tes O9g =$ 9g positi* bila mun)ul 2 garis merah garis )ontrol O dan garis tes O9g $
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
,-
Pemeriksaan =lukose metode =<;- P+P Reagen :uman$
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk mengetahui kadar glu)ose dalam darah , untuk deteksi penyakit ;iabetus elitus Prosedur Pemeriksaan =lukose darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan =lukose darah
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # =lukose D <2 D :2< =<; =lukosoni) a)id D :2<2 2 :2<2 D !- +minophenoAone D phenol P<; Wuinoneimine D ! :2< .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi d$ Reagen glukose human b$ ikropipet D yello4 tip e$ erum sampel )$ Photometer humalyAer junior 3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$ Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel tandar Reagen 1
1 ml
1 ml
1 ml
erum
-
10 Ql
-
tandar
-
-
10 Ql
b$. ampur dan inkubasi selama 10 menit pada suhu suhu 3/K )$ 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga 8ormal # erum, plasma # /-11 mgdl atau !.1-&.! mmoll *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
,*
Pemeriksaan holesterol :uman$
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
etode :<;-P+P Reagen
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mengetahui kadar holesterol dalam sampel darah Prosedur Pemeriksaan holesterol darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan holesterol darah 1. Prinsip # 7ster )holesterol D :2< :7 )holesterol D *atty a)id holesterol D <2 :< )holestene-3-one D :2<2 2 :2<2 D !- aminoantipirina D *enol P<; Fuinoneimina D ! :2<2 .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi d$ Reagen holesterol human b$ ikropipet D yello4 tip e$ erum sampel )$ Photometer humalyAer junior 3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$ Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel tandar Reagen 1
1 ml
1 ml
1 ml
erum
-
10 Ql
-
tandar
-
-
10 Ql
b$. ampur dan inkubasi selama menit pada suhu suhu 3/K 10 menit suhu kamar )$ 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga 8ormal # erum, plasma # 220 mgdl - 2&0 mgdl *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
,)
Pemeriksaan Trigliserida etode =P<-P+P Reagen :uman$
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mengetahui kadar Trigliserida dalam sampel darah Prosedur Pemeriksaan Trigliserida darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan Trigliserida darah 1. Prinsip # Tligliserida lipase =lyserol D +TP =" =lyserol-3-phosphat D <2 =P<
glyserol D a)id gras glyserol -3-phosphate D +;P dihydroa)etonphosphat D :2<2
.2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi d$ Reagen Trigliserida human b$ ikropipet D yello4 tip e$ erum sampel )$ Photometer humalyAer junior 3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$ Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel tandar Reagen 1
1 ml
1 ml
1 ml
erum
-
10 Ql
-
tandar
-
-
10 Ql
b$. ampur dan inkubasi selama menit pada suhu suhu 3/K 10 menit suhu kamar )$ 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga 8ormal # erum, plasma # 10 mgdl N 200 mgdl atau 1./1 mmoll N 2.2B mmoll *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
,+
Pemeriksaan Uri) +)id etode P+P Reagen :uman$
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00Untuk mengetahui kadar Uri) +)id dalam sampel darah Pemeriksaan Uri) +)id darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan Uri) +)id darah
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # Uri) a)id uri)ase alantoine D :2<2 2 :2<2 D ;:6 D P+P pero(ydase Fuinoamine D :l D ! :2< .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi d$ Reagen Uri) +)id human b$ ikropipet D yello4 tip e$ erum sampel )$ Photometer humalyAer junior 3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$ Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel tandar Reagen 1
1 ml
1 ml
1 ml
erum
-
20 Ql
-
tandar
-
-
20 Ql
b$. ampur dan inkubasi selama 10 menit pada suhu suhu 3/K )$ 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga 8ormal # erum, plasma # Laki-laki # 3.!-/.0 mgdl atau 200-!20 Qmoll 5anita # 2.! N ./ mgdl atau 1!0-3!0 Qmoll *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
,(
Pemeriksaan Ureum etode 6erthelot Reagen :uman$
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mengetahui kadar Ureum dalam sampel darah Prosedur Pemeriksaan Ureum darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan Ureum darah 1. Prinsip # Urea merupakan hasil hidrolisa :2<2 dan urease membentuk ion amoniak dengan hipoklorit dan sali)ylate pada metode 6erthelot akan membentuk 4arna hijau. .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi Reagen Urea human # b$ ikropipet D yello4 tip Reagen kerja # 100 ml reagent 1 D 1 ml )$ Photometer humalyAer junior enAim d$ erum sampel Reagen 2
3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$. Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel Reagen kerja
1 ml
1 ml
erum
-
10 Ql
b$. ampur dan inkubasi selama 3 menit pada suhu 3/K )$. Tambahkan masing-masing 1 ml Reagen 2 d$. ampur dan inkubasi selama menit pada suhu 3/K )$. 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga normal # Urea dalam serum 10-0 mgdl atau 1./-B.3 mmoll aktu ang ibutukan ).Ru6ukan
>0
Pemeriksaan reatinin metode kinetik tanpa deproteinisasi Reagen :uman$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup
Untuk mengetahui kadar reatinin dalam sampel darah Prosedur Pemeriksaan reatinin darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan reatinin darah
!.Langkah-langkah kegiatan
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
1. Prinsip # reatinin D Pi)ri) a)id )treatinin N pikrat )ompleks .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi Reagen reatinin human # b$ ikropipet D yello4 tip Reagen 1 # ampur 8a<: 1 bagian dengan )$ Photometer humalyAer +Fuades ! bagian junior Reagen "erja # ampur reagen 1 dengan d$ erum sampel reagen 2 Pikrat a)id$ dengan perbandingan 1#1 3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$. Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel
Reagen kerja
1 ml
1 ml
erum
-
100 Ql
b$. ampur dan 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga normal # Laki-laki # 0.&-1.1 mgdl atau 3-C/ Qmoll 5anita # 0. N 0.C mgdl atau !!-B0 Qmoll *.Dokumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
>1
Pemeriksaan 6ilirubin ;irek etode @endrassik =ro* Reagen :uman$ No. Dokumen :
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mengetahui kadar 6ilirubin ;irek dalam sampel darah Prosedur Pemeriksaan 6ilirubin ;irek darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan 6ilirubin ;irek darah 1. Prinsip # ulphanili) a)id D sodium nitrit ;+ 6ilirubin D ;+ ;irek +Aobilirubin 6ilirubin D ;+ D +))elerator Total +Aobilirubin .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi Reagen 6ilirubin ;irekhuman # b$ ikropipet D yello4 tip Reagen 1 )$ Photometer humalyAer junior Reagen 2 d$ erum sampel
3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$. $. Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel ampel Reagen 1
1 ml
1 ml
Reagen 2
-
1 tts 0 Ql$
ampur dan inkubasi 2 menit suhu kamar erum
100 Ql
100 Ql
b$. ampur dan inkubasi selama menit tepat pada suhu kamar )$. 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga 8ormal ;e4asa # 0.2 mgdl atau !.3 Qmol l *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
>2
Pemeriksaan 6ilirubin Total etode @endrassik =ro* Reagen :uman$ No. Dokumen :
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mengetahui kadar 6ilirubin Total dalam sampel darah Prosedur Pemeriksaan 6ilirubin Total darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. elakukan Pemeriksaan 6ilirubin Total darah 1. Prinsip # ulphanili) a)id D sodium nitrit ;+ 6ilirubin D ;+ ;irek +Aobilirubin 6ilirubin D ;+ D +))elerator Total +Aobilirubin .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi Reagen 6ilirubin Total human # b$ ikropipet D yello4 tip Reagen 1 )$ Photometer humalyAer junior Reagen 2 d$ erum sampel
3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$. Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel ampel Reagent 1
1 ml
1 ml
Reagent 2
-
1 tts 0 Ql$
ampur dan inkubasi menit suhu kamar erum
100 Ql
100 Ql
b$. ampur dan inkubasi selama 10-30 menit tepat pada suhu kamar )$. 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program . :arga normal # 6ayi baru lahir # mgdl atau B. Qmoll 6ayi 1 minggu # 12 mgdl atau 20.0 Qmoll 6ayi 1 bulan # 1. mgdl atau 2.& Qmoll ;e4asa # 1.1 mgdl atau 1B.B Qmoll *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
>,
Pemeriksaan 7nAim =
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()2 0*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui kadar 7nAim =
elakukan Pemeriksaan 7nAim =
!.Langkahlangkah kegiatan
=
;:
L-glutamate D o(aloa)etate L- malate D 8+; X
.2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi Reagen 7nAim =
3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$ Pipet 100 ul serum ditambah 1 ml reagen kerja. b$ ampur dan 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program . . :arga normal # Temperatur 2K 30K 3/K
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
Laki-laki
1B Ul
2 Ul
3/ Ul
5anita
1 Ul
21 Ul
31 Ul
1. 2.
>>
Pemeriksaan 7nAim =PT metode enAimatik +L+T Reagen :uman$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui kadar 7nAim =PT dalam sampel darah 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan 7nAim =PT darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. 3.Uraian umum !.Langkahlangkah kegiatan
elakukan Pemeriksaan 7nAim =PT darah =
;:
L-glutamate D o(aloa)etate L- malate D 8+; X
.2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi Reagen 7nAim =PT human # b$ ikropipet D yello4 tip Larutkan 1 botol 6u**er B ml$ dengan 2 ml )$ Photometer humalyAer junior ubstrat, stabil pada suhu 2-BK selama ! d$ erum sampel minggu dan hari pada suhu 1-2 K.
3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$ Pipet 100 ul serum ditambah 1 ml reagen kerja. b$ ampur dan 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program . . :arga normal # Temperatur 2K 30K 3/K
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
Laki-laki
22 Ul
30 Ul
!2 Ul
5anita
1/ Ul
23 Ul
32 Ul
1. 2.
>-
Pemeriksaan +lkali Phospatase metode kinetik Reagen :uman$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui kadar +lkali Phospatase dalam sampel darah 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan +lkali Phospatase darah yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. 3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan +lkali Phospatase darah
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # p- 8itrophenylphosphate D :2<2
+P phosphate D p N nitrophenol
.2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi Reagen +lkali Phospatase human # b$ ikropipet D yello4 tip Larutkan 1 botol 6u**er B ml$ dengan 2 ml )$ Photometer humalyAer junior ubstrat, stabil pada suhu 2-BK selama ! d$ erum sampel minggu dan hari pada suhu 1-2 K.
3. Pembuatan serum a$ asukkan darah %ena kedalam tabung reaksi b$ Putar darah dengan alat sentri*uger dengan ke)epatan 3000rpm selama 3- menit )$ +mbil )airan serum dan siap dipakai untuk pemeriksaan. !. ara "erja # a$ Pipet 20 ul serum ditambah 1 ml reagen kerja. b$ ampur dan 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga normal # Temperatur 2K 30K 3/K
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
Laki-laki
!0 -1C0 Ul
!C -232 Ul
&!-30& Ul
5anita
0 -1C0 Ul
&1 -232 Ul
B0-30& Ul
1. 2.
>*
Pemeriks Pemeriksaan aan +lbumin +lbumin metode kolorimetr kolorimetrik ik 6= reagen :uman$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui kadar +lbumin dalam sampel darah 2.Ruang 2.Ruang lingkup lingkup Prosedur Prosedur Pemeriks Pemeriksaan aan +lbumin +lbumin darah darah yang yang baik dan benar benar sehingga sehingga di dapatkan dapatkan hasil yang akurat akurat.. 3.Ur 3.Urai aian an umu umum m
ela elaku kuka kann Pem Pemer erik iksa saan an +lbu +lbumi minn dara darahh
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # 6romo)resol green dengan albumin didalam bu**er )itrate )itrate akan membentuk 4arna kompleks, kompleks, absorben dari senya4a kompleks tersebut merupakan proposional kosentrasi albumin didalam sampel serum. .2. +lat-alat, +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung bung reak reaksi si Reagen albumin human # b$ ikr ikrop opip ipet et D yel yello lo4 4 tip tip )$ Phot Photom omet eter er huma humaly lyAe Aerr junio junior r d$ erum sa sampel
3. Pembuatan serum a$ asukk asukkan an darah darah %ena %ena keda kedalam lam tabung tabung reaks reaksii b$ Putar darah dengan alat sentri*ug sentri*uger er dengan dengan ke)epa ke)epatan tan 3000rpm 3000rpm selama selama 3- menit )$ +mbil +mbil )air )airan an serum serum dan dan siap siap dipak dipakai ai untuk untuk pemeri pemeriksa ksaan. an. !. ara "erja # a$ Pipet Pipet 10 ul sampel sampel serum serum tambah tambahkan kan 1 ml ml reag reagen. en. ampur dan inkubasi menit suhu kamar. 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program . :arga normal # 3,B gdl - .1 gdl atau 3Bgl N 1 gl
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
>)
Pemeriksaan Total Total Protein etode 6iuret reagen :uman$
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.T 1.Tujuan juan Untuk ntuk menge engeta tahhui kadar adar To Total tal Prot rotein ein dala dalam m sampe ampell dara darahh 2.Ruang 2.Ruang lingkup lingkup Prosedur Prosedur Pemeriks Pemeriksaan aan Total Total Protein Protein darah darah yang yang baik dan dan benar benar sehingga sehingga di dapatka dapatkann hasil hasil yang akurat akurat.. 3.Urai 3.Uraian an umum umum elaku elakukan kan Pemeri Pemeriksa ksaan an Total Pro Protei teinn darah darah !.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip Prinsip # 9on tembaga bereaksi bereaksi dengan protein protein dalam media alkalis membentu membentukk kompleks kompleks ungu. ungu . +bsorben +bsorben kompleks ini sebanding dengan kosentrasi protein dalam sampel. Protein D
2 +¿
Alkali
u N Protein "ompleks
Solution ¿
CU
.2. +lat-alat, +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung bung reak reaksi si e$ Reagen Reagen Total Pro Protei teinn human human # b$ ikr ikrop opip ipet et D yel yello lo4 4 tip tip )$ Phot Photom omet eter er huma humaly lyAe Aerr junio junior r d$ erum sa sampel
3. Pembuatan serum a$ asukk asukkan an darah darah %ena %ena keda kedalam lam tabung tabung reaks reaksii b$ Putar darah dengan alat sentri*ug sentri*uger er dengan dengan ke)epa ke)epatan tan 3000rpm 3000rpm selama selama 3- menit )$ +mbil +mbil )air )airan an serum serum dan dan siap siap dipak dipakai ai untuk untuk pemeri pemeriksa ksaan. an. !. ara "erja # a$ Pipet ke dalam tabung 6lanko ampel tandar Reagen 1
1 ml
1 ml
1 ml
erum
-
20 Ql
-
tandar
-
-
20 Ql
b$. ampur dan inkubasi inkubasi selama 10 menit pada suhu suhu kamar kamar dan menit pada suhu 3/K )$ 6a)a pada photometer humalyAer humalyAer junior sesuai dengan program. . :arga normal # 6ayi lahir # !,& N / grdl grdl +nak-anak- ;e4asa ;e4asa &,& N B,/ grdl
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
>+
Peme Pemeri riks ksaan aan :;L :;L hol holes este tero roll meto metode de 7nAymatik reagent :uman$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
kolo kolorim rimet etri ri--
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tu 1.Tuju juan an Untu Untukk meng menget etah ahui ui kada kadarr :;L :;L hol holes este tero roll dala dalam m samp sampel el dara darahh seba sebaga gaii komp kompon onen en lema lemakk pen) pen)eg egah ah terh terhad adap ap penyakit jantung koroner. 2.Ruang 2.Ruang lingku lingkupp Prosedur Prosedur Pemeriks Pemeriksaan aan :;L holester holesterol ol yang baik dan benar benar sehingga sehingga di dapatkan dapatkan hasil hasil yang akurat. akurat. 3.Urai 3.Uraian an umum umum
elaku elakukan kan Pemeri Pemeriksa ksaan an :;L :;L holes holester terol ol darah darah
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # - hylomi)ron, hylomi)ron, L;L dan L;L holesterol holesterol dikurangi dikurangi dan dihan)urkan dihan)urkan se)ara khusus melalui melalui reaksi enAimatik. - holesterol yang tertinggal dari *raksi :;L diukur melalui reaksi 7nAymatik khusus oleh adanya sur*a)tant spesi*ik :;L .2. +lat-alat, +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung bung reak reaksi si e$ Reagen Reagen :;L :;L holes holester terol ol huma humann # b$ ikr ikrop opip ipet et D yel yello lo4 4 tip tip R1 D R2$ )$ Phot Photom omet eter er huma humaly lyAe Aerr junio junior r d$ erum sa sampel
3. Pembuatan serum a$ asukk asukkan an darah darah %ena %ena keda kedalam lam tabung tabung reaks reaksii b$ Putar darah dengan alat sentri*ug sentri*uger er dengan dengan ke)epa ke)epatan tan 3000rpm 3000rpm selama selama 3- menit )$ +mbil +mbil )air )airan an serum serum dan dan siap siap dipak dipakai ai untuk untuk pemeri pemeriksa ksaan. an. !. ara "erja # a$. :angatkan reagent dan )u%et sampai 3/H. uhu harus dijaga konstan Y0,$ selama tes. Pipet ke dalam )u%et 6lanko reagent R6$ tandar ampel +ir +guadest +guadest
10 Ql
-
tandarsampel
-
10 Ql
R1
/0 Ql
/0 Ql
ampur dengan hati-hati dan ingkubasi selama menit suhu 3/ H R2
20 Ql
20 Ql
b$. ampur ampur dengan hati-hati dan inkubasi selama menit pada suhu 3/H )$. 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program . :arga normal # J &0 mgdl # Resiko menurun untuk untuk kasus jantung jantung koroner I 3 mgdl # Resiko meningkat meningkat untuk kasus jantung koroner *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
>(
Peme Pemeri riks ksaan aan L;L L;L hol holes este tero roll meto metode de 7nAymatik reagent :uman$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
kolo kolori rime metr trii-
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tu 1.Tuju juan an Untu Untukk meng menget etah ahui ui kada kadarr L;L L;L hol holes este terol rol dala dalam m samp sampel el dara darahh seb sebag agai ai komp kompon onen en lema lemakk yang yang mena menaik ikka kann res resik ikoo penyakit jantung koroner. 2.Ruang 2.Ruang lingku lingkupp Prosedur Prosedur Pemeriks Pemeriksaan aan L;L holeste holesterol rol yang baik dan benar benar sehingg sehinggaa di dapatkan dapatkan hasil hasil yang akurat. akurat. 3.Urai 3.Uraian an umum umum
elaku elakukan kan Pemeri Pemeriksa ksaan an L;L L;L holes holester terol ol dara darahh
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # - hylomi) hylomi)ron, ron, L;L dan :;L holeste holesterol rol dikurangi dan dihan)urkan dihan)urkan se)ara khusus melalui reaksi enAimatik. - holesterol yang tertinggal dari *raksi L;L diukur melalui reaksi 7nAymatik khusus oleh adanya sur*a)tant spesi*ik L;L .2. +lat-alat, +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung bung reak reaksi si e$ Reagen Reagen L;L L;L holes holester terol ol human human # b$ ikr ikrop opip ipet et D yel yello lo4 4 tip tip R1 D R2$ )$ Phot Photom omet eter er huma humaly lyAe Aerr junio junior r d$ erum sa sampel
3. Pembuatan serum a$ asukk asukkan an darah darah %ena %ena keda kedalam lam tabung tabung reaks reaksii b$ Putar darah dengan alat sentri*ug sentri*uger er dengan dengan ke)epa ke)epatan tan 3000rpm 3000rpm selama selama 3- menit )$ +mbil +mbil )air )airan an serum serum dan dan siap siap dipak dipakai ai untuk untuk pemeri pemeriksa ksaan. an. !. ara "erja # a$. :angatkan reagent dan )u%et sampai 3/H. uhu harus dijaga konstan Y0,$ selama tes. Pipet ke dalam )u%et 6lanko reagent R6$ tandar ampel +ir +guadest +guadest
10 Ql
-
tandarsampel
-
10 Ql
R1
/0 Ql
/0 Ql
ampur dengan hati-hati dan ingkubasi selama menit suhu 3/ H R2
20 Ql
20 Ql
b$. ampur ampur dengan hati-hati dan inkubasi selama menit pada suhu 3/H )$. 6a)a pada photometer humalyAer junior sesuai dengan program . :arga normal # Laki-laki # I 0 mgdl 5anita # I &3 mgdl eningkat pada kondisi # Laki-laki # J 1/2 mgdl 5anita # J 1&/ mgdl *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
-0
Pemeriksaan Urine Lengkap metode isual tik$
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mengetahui kadar =lukose, protein, 6ilirubin, urobilin, keton, nitrit, erytrosit, lekosit, Ph, dan 6j dalam sampel urine. Prosedur Pemeriksaan =lukose, protein, 6ilirubin, urobilin, keton, nitrit, erytrosit, lekosit, Ph, dan 6j dalam sampel urine. yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat.
2.Ruang lingkup
3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan =lukose, protein, 6ilirubin, urobilin, keton, nitrit, erytrosit, lekosit, Ph, dan 6j dalam sampel urine.
!.Langkah-langkah kegiatan
1. Prinsip # embandingkan 4arna stik urine setelah di)elupkan dalam sampel urine dengan deret 4arna standar pada masing-masing parameter pemeriksaan. .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ tik Urine ombour 10 parameter Tabung b$ Tisue )$ Urine 3. ara "erja # ara kerja # a$ asukkan urine ke dalam tabung sebanyak kurang lebih ml b$ elupkan multi stik ke dalam urine selama beberapa detik )$ 6andingkan dengan 4arna standar !. Pelaporan hasil # 6andingkan perubahan 4arna yang terjadi pada stik dengan 4arna yang ada pada standar # 8egati* # bila tidak terjadi perubahan 4arna. Positi* # bila terjadi perubahan 4arna dan disamakan dengan gradasi 4arna positi* pada standar
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
-1
Pemeriksaan =lukose metode 6enedi)t
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui kadar =lukose dalam sampel urine. 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan =lukose metode 6enedi)t dalam sampel urine. yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. 3.Uraian umum !.Langkahlangkah kegiatan
elakukan Pemeriksaan =lukose dalam sampel urine. enyiapkan alat dan bahan pemeriksaan 1. Prinsip # ;alam suasana alkali kuat, gula-gula reduksi$ akan mereduksi ion )upri menjadi )uprohidroksida u<:$ yang ber4arna kuning atau uprooksida u<$ yang ber4arna merah. .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung reaksi d$ Pipet tetes b$ Lampu spritus e$ Tisue )$ Pipet ukur *$ Reagent 6enedi)t 3. ara "erja # ara kerja # a$ Pipet ml reagen 6enedi)t masukkan kedalam tabung reaksi b$ Tambahkan 0, ml urine B-10 tetes pipet tetes$ )$ Panaskan pada penangas air4ater bath selama menit atau diatas nyala api spritus d$ Lihat dan ba)a hasilnya. !. Pelaporan hasil # 8egati* # bila tidak terjadi perubahan 4arnabiru jernih Positi* 1 # bila terjadi perubahan 4arna hijau dengan endapan kuning Positi* 2 # bila terjadi perubahan kuning Positi* 3 # bila terjadi perubahan 4arna oranyejingga Positi* ! # bila terjadi perubahan 4arna merah bata
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
-2
Pemeriksaan Protein Urine metode as. sul*osalisilat
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui kadar Protein dalam sampel urine. 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan Protein urine metode +s. ul*osalisilat dalam sampel urine. yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. 3.Uraian umum elakukan Pemeriksaan Protein dalam sampel urine. enyiapkan alat dan bahan pemeriksaan emusnahkan limbah sisa pemeriksaan Pen)atatan dan pelaporan !.Langkah1. Prinsip # ;alam suasana asam protein akan membentuk endapan atau menggumpal langkah .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # kegiatan a$ Tabung reaksi )$ Pipet tetes b$ Pipet ukur d$ Tisue e$ Reagent asam sul*osalisilat 3. ara "erja # ara kerja # a$ Pipet ml sampel urine masukkan kedalam tabung reaksi b$ Tambahkan 0, ml reagent asam sul*osalisilat B-10 tetes pipet tetes$ )$ Lihat dan ba)a hasilnya. !. Pelaporan hasil # 8egati* # bila tidak terjadi kekeruhanjernih Positi* 1 # "ekeruhan sedikit berbutir-butir 10-0mgG$ Positi* 2 # "ekeruhan jelas berbutir-butir 0-200mgG$ Positi* 3 # "ekeruhan hebat berkeping-keping 200-00mgG$ Positi* ! # enggumpal sampai memadat J00mgG$
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
-,
Pemeriksaan ediment Urine
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui sediment Aat-Aat tersuspensi dalam sampel urine. 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan ediment dalam sampel urine. yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. 3.Uraian umum
elakukan Pemeriksaan ediment dalam sampel urine.
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # Urine diputar dengan sentri*uger agar terpisah antara sediment sel-organik dan anorganik dengan supernatan urine .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Tabung sedimentasi b$ entri*uger )$ Tisue d$ Urine 3. ara "erja # a$ asukkan urine ke dalam tabung kemudian di)entri*uge dengan ke)epatan 200 rpm selama 3 menit, buang supernatan dan sedimen yang di dapat diteteskan di atas obyek gelas. b$ Tutup dengan )o%er glas )$ 6a)a di ba4ah mikroskop dengan pembesaran lensa obyakti* !0 kali !. Pelaporan hasil # Lekosit # ZZZZ. LP6 7rytrosit #ZZZZZLP6 7pitel #ZZZZZZLP" linder#ZZZZZZ.LP" "ristal #ZZZZZZLP" 6akteri.........................LP6 @amur.........................LP6
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
->
Pemeriksaan PPT Pregnoti)one Plano Test $
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mendeteksi adanya :ormon horioni) =onodotropin :=$ dalam sampel urine sebagai indikasi adanya proses pembuahan :amil$. 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan PPT Pregnoti)one Plano Test $ untuk deteksi :ormon horioni) =onodotropin :=$ dalam sampel urine. yang baik dan benar sehingga di dapatkan hasil yang akurat. 3.Uraian umum !.Langkahlangkah kegiatan
elakukan Pemeriksaan PPT Pregnoti)one Plano Test $ dalam sampel urine. 1. Prinsip # Terjadi reaksi antara Pregnoti)one dalam stik dengan :ormon horioni) =onodotropin :=$ yang terdapat pada urine pasien terduga hamil yang dapat dilihat dengan adanya garis merah dua pada stik kromatogra*i$. .2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ tik PPT b$ Tabung reaksipot urine )$ Tissue d$ Urine 3. ara "erja # a$ asukkan urine ke dalam tabungpot urine b$ elupkan stik PPT ke dalam urine selama beberapa detik )$ 6a)a terbentuknya garis !, 9nterpretasi hasil # Positip # garis merah dua 8egati* # garis merah satu.
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
--
Pengambilan ampel ediaan ;arah alaria
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui )ara pengambilan sampel sediaan darah alaria Untuk menjamin sampel sediaan darah malaria yang diambil memenuhi syarat pemeriksaan. 2.Ruang lingkup Prosedur pengambilan sampel sediaan darah malaria untuk bahan pemeriksaan yang terbaik adalah ;ilakukan oleh petugas laboraturium yang ada di sarana kesehatan 3.Uraian umum enyiapkan semua bahan dan peralatan yang digunakan untuk pengambilan sampel sediaan darah malaria. !.Langkah. langkah 1. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # kegiatan a$ lide"a)a sediaan
l$ m$ n$ o$
Letakkan obje)t glass yang berisi tetesan darah diatas meja atau permukaan yang rata. Untuk membuat ; tipis, ambil obje)t glass baru obje)t glass kedua $ tetapi bukan )o%er glass. Tempelkan ujungnya pada tetes darah ke)il sampai darah tersebut menyebar sepanjang obje)t glass. ;engan sudut !H geser obje)t glass tersebut dengan )epat ke arah yang berla4anan dengan tetes darah tebal,sehingga didapatkan sediaan hapus seperti bentuk lidah$ Untuk ; tebal, ujung
-*
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
Penge)atan ediaan ;arah alaria
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui )ara penge)atan sediaan darah malaria yang baik dan benar 2.Ruang lingkup
Prosedur penge)atan sediaan darah malaria menggunakan =imsa to)k dengan kualitas yang baik.
3.Uraian umum
enyiapkan semua alat dan bahan untuk penge)atan sediaan darah malaria.
!.Langkahlangkah kegiatan
.1. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ Rak Penge)tan *$ Larutan =iemsa b$ =elas ukur g$ +Fuades )$ Pipet tetes h$ ethanol d$ 6otol semprot e$ Larutan bu**er p: /.2$ 2. ara Penge)atan a$ ; tipis yang sudah kering di*iksasi dengan methanol.@angan sampai terkena ; tebal. b$ Letakkan pada rak pe4arna dengan posisi darah berada diatas. )$ iapkan 3G larutan =iemsa dengan men)ampur 3)) giemsa sto)k dan C/)) larutan bu**er untuk 1 ; )ampur B tetes =iemsa sto)k dengan )) larutan bu**er $. d$ Tuang larutan =iemsa 3 G dari tepi hingga menutupi seluruh permukaan obje)t glass. e$ 6iarka selama 30-! menit. *$ Tuangkan air bersih se)ara perlahan-lahan dari tepi obje)t glass sampai larutan =iemsa yang terbuang menjadi jernih. g$ +ngkat dan keringkan ;. etelah kering, ; siap diperiksa. h$ Pada keadaan darurat dapat dipakai pe4arnaan )epat dengan perbandingan 2 tetes giemsa sto)k ditambah 1ml larutan bu**er selama 1 menit. i$ ;alam hal ini pe4arnaan standar tetap dilakukan.
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
-)
Pemeriksaan ediaan ;arah alaria
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: =
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui +danya Parasit alaria dalam ample ediaan ;arah alaria 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan ediaan darah alaria yang baik dan benar sehingga di temukannya adanya parasit dalam darah. 3.Uraian umum elakukan pemeriksaan sediaan darah alaria !.Langkahlangkah kegiatan
.1. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ ikroskop b$
!. Pelaporan hasil # a$ Pl ? D b$ Pl *Dg )$ Pl ?g D d$ Pl D e$ Pl D *$ i( g$ 8egati* *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
# Plasmodium *al)i*arum bentuk )in)intropoAoit # Plasmodium *al)i*arum bentuk tropoAoit dan gametosit # Plasmodium *al)i*arum bentuk gamet # Plasmodium i%a( semua stadium. # Plasmodium alariae semua stadium # 9n*eksi ampuran # Tidak ditemukan parasit malaria.
1. 2.
-+
Pemeriksaan ediaan ;arah alaria +ntigen Rapid Test etode imonokromatogra*i9T tik 6ioline$ No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mendeteksi histidin-ri)h protein 99 :RP 99$ spesi*ik terhadap plasmodium *al)i*arum dan plasmodium laktat dehidrogenase pL;:$ spesi*ik untuk seluruh spesies plasmodium se)ara kualitati* dan hasil terpisah. 2.Ruang lingkup Prosedur Pemeriksaan ediaan darah alaria etode imonokromatogra*i9T tik 6ioline$ yang baik dan benar sehingga di temukannya adanya parasit dalam darah. 3.Uraian umum elakukan pemeriksaan sediaan darah alaria etode imonokromatogra*i9T tik 6ioline$$ !.Langkahlangkah kegiatan
.1. Prinsip # ; 6ioline malaria antigenP.?al)i*arumPan terdiri dari membran strip, yang disalut ulang dengan 1 monoklonal antibody dan 1 poliklonal antyboi berbentuk dua garis yang terpisah pada permukaan kit tes. onoklonal antibody pertama testlineP.?$ spesi*ik terhadapn :RP2 Plasmodium *al)i*arum dan poliklonal antibody kedua Pan$ spesi*ik terhadap laktatdehidrogenase PlasmodiumP.*, P %, P o%ale dan malariae$. 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # *$ tik malaria 6ioline g$ 6lood lan)et h$ "apas +lkohol i$ Tisue
3. ara Pemeriksaan ediaan ;arah Tebal. a$ "eluarkan kaset tes dari *oil, letakkan pada permukaan yang datar dan kering b$ 6ersihkan jari pasien dengan kapas al)ohol dan tusuk jari menggunakan blood lan)et )$ :apus tetesan darah pertama dengan tissue kering d$ ;engan loop sekali pakai yang telah disediakan, )elupkan ujung bulat loop)apillary tube$ kedalam spe)imen darah Ql$ dan dengan hati-hati tempatkan ujung bulat tersebut ke dalam sampel 4ell e$ Tambahkan ! tetes assay diluents kedalam assay diluents 4ell *$ 6a)a hasil dalam 4aktu 1-30 menit. g$ @angan ba)a hasil test terlalu )epat setelah 30 menit karena dapat memberikan hasil palsu atau jangan terlalu )epat
!. Pelaporan 8egati* # un)ul hanya 1 garis pada O )ontrol$ Positi* # Plasmodium *alsi*arum positi* bila mun)ul 2 garis garis )ontrol pada O dan garis Tes OP.*$ atau 3 garis merah garis Tes OP.*, OPan dan garis )ontrol O$ Pan positi* P.%i%ak, malariae dan o%ale$ bila mun)ul 2 garis merah garis tes OPan dan garis )ontrol O$
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
-(
Pengambilan ampel ediaan ;arah ikro*ilaria
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkahlangkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk mengetahui )ara pengambilan sampel sediaan darah mikro*ilaria Untuk menjamin sampel sediaan darah mikro*ilaria yang diambil memenuhi syarat pemeriksaan. Prosedur pengambilan sampel sediaan darah mikro*ilaria untuk bahan pemeriksaan yang terbaik adalah ;ilakukan oleh petugas laboratorium yang ada di sarana kesehatan enyiapkan semua bahan dan peralatan yang digunakan untuk pengambilan sampel sediaan darah malaria, pembuatan sediaan, penge)atan dan pemeriksaan sediaan darah mi)ro*ilaria. 1. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ lide"a)a sediaan
h$
ditambah 1ml larutan bu**er selama 1 menit. ;alam hal ini pe4arnaan standar tetap dilakukan
Pengambilan ampel ediaan ;arah ikro*ilaria
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00*1
. ara Pemeriksaan sediaan darah mikro*ilaria a$ ediaan ;arah di letakkan pada meja sediaan mikroskop b$ Lihat ; dengan lensa obje)ti* pembesaran 10 kali dan *okuskan lapang pandang. )$ Teteskan minyak imersi pada bagian a4al lapangan pandang yang akan di periksa. =anti lensa objekti* dengan pembesaran 100 kali d$ ?okuskan lapang pandang dengan memutar mikrometer sampai eritrosit terlihat jelas. e$ Periksa ; dengan menggerakkan meja sediaan dengan arah kekiri dan kekanan sesuai arah pemeriksaan. *$ Pemeriksaan dilakukan sampai 100 lapang pandang untuk menentukan negati*. &. Pelaporan :asil 8egati* # 6ila tidak ditemukan mi)ro*ilaria didalam sedian darah Positi* # 6ila ditemukan mi)ro*ilaria di dalam sediaan darah
&.;okumen terkait
1. 2.
/.Rujukan
*2
ara Pembuatan :apusan dahak
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk melakukan pembuatan hapusan sediaan pada sampel sputum yang yang baik dan benar 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkahlangkah kegiatan
Prosedur pembuatan ediaan :apus dahak yang baik dan benar dengan metode *ujiki sehingga di temukannya 6T+ yang merata. elakukan Pembuatan ediaan :apus sputum etode ?ujiki +. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ lideka)a sediaan a$ b$ +plikatorlidi keprak b$ )$ 7mber ;esin*ektan
Lampu spritus Rak pengering 6otol berisi pasir alkohol untuk membersihkan lidi keprak
6. Prosedur Tetap Pembuatan sediaan dahak
1. 2. 3. !. .
Tulis nomor identitas sediaan pada ka)a sediaan +mbil spesimen dahak pada bagian yang mukopurulen dengan lidi keprakaplikator +puskan dahak di atas ka)a sediaan pada permukaan yang sama dengan nomor identitas. +pusan bentuk o%al 3(2 )m kemudian ratakan dengan gerakan spiral ke)il-ke)il. @angan membuat gerakan spiral bila sediaan dahak sudah kering karena akan menyebabkan aerosol. &. Rendam lidi kepraklidi aplikator yang sudah digunakan ke dalam ember desin*ektan. /. "eringkan sediaan di dalam suhu kamar B. ediaan dahak sudah siap dilakukan penge)atan &.;okumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
*,
ara Pe4arnaan 6T+ metode [ielh 8elsen
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk melakukan penge)atan pada sampel sputum yang yang baik dan benar 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkahlangkah kegiatan
Prosedur penge)atan ediaan :apus dahak yang baik dan benar dengan metode Aielh 8elsen sehingga di temukannya 6T+ yang merata. elakukan Penge)atan ediaan :apus sputum etode [ielh 8elsen +. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # d$ ediaan *iksasi sputum d$ e$ Rak pe4arna e$ *$ at [ielh 8elsen *$ g$ Pipet tetes g$ h$ ;esin*ektan
Pinsetpenjepit kayu +ir mengalir atau botol semprot air Lampu spritus Rak pengering Pengatur 4aktu
6. Prosedur Tetap Pe4arnaan metode [ielh 8elsen a$ Letakkan sediaan pada rak pe4arna yang telah diberi desin*ektan menghadap ke atas dengan jarak 1 jari .=enangi seluruh permukaan sediaan dengan )arbon *u)hsin b$ Panasi dari ba4ah dengan menggunakan sulut api setiap sediaan sampai keluar uap, jangan sampai mendidih. ;iamkan selama minimal menit. )$ 6ilas sediaan dengan hati-hati menggunakan air mengalir jangan ada per)ikan ke sediaan lain dan jangan langsung diatas hapusan dahak. d$ iringkan sediaan menggunakan pinset atau penjepit kayu untuk membuang air sisa bilasan. e$ =enangi dengan menggunakan asam al)ohol sampai tidak tampak 4arna merah karbon *u)hisin.;iamkan selama menit. *$ 6ilas sediaan dengan hati-hati menggunakan air mengalir jangan ada per)ikan ke sediaan lain dan jangan langsung diatas hapusan dahak. g$ iringkan sediaan menggunakan pinset atau penjepit kayu untuk membuang air sisa bilasan. h$ =enangi sediaan dengan methylene blue selama 10 detik. i$ 6ilas sediaan dengan hati-hati menggunakan air mengalir jangan ada per)ikan ke sediaan lain dan jangan langsung diatas hapusan dahak. j$ iringkan sediaan menggunakan pinset atau penjepit kayu untuk membuang air sisa bilasan. k$ "eringkan sediaan pada rak pengering, jangan keringkan dengan kertas tisu. &.;okumen terkait
1. 2.
).Ru6ukan
*>
ara Pemba)aan ediaan sputum 6T+
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk melakukan Pemba)aan ediaan sputum 6T+ yang yang baik dan benar 2.Ruang lingkup
Prosedur Pemba)aan ediaan sputum 6T+ yang baik dan benar
3.Uraian umum
elakukan Pemba)aan ediaan sputum 6T+ etode [ielh 8elsen
!.Langkahlangkah kegiatan
+. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ ikroskop b$
+pa yang dilapor
Tidak ditemukan 6T+ minimal dalam 100 6T+ 8egati* lapang pandang
*.Dokumen
1 N C 6T+ dalam 100 lapang pandang
Tuliskan jumlah 6T+ yang ditemukan 100 lapang pandang
10 N CC 6T+ dalam 100 lapang pandang
1D
1 N 10 6T+ dalam 1 lapang pandang, periksa minimal 0 lapang pandang
2D
Lebih dari 10 6T+ dalam 1 lapang pandang, periksa minimal 20 lapang pandang
3D
1. *-
terkait ).Ru6ukan
2.
ara Pemeriksaan 6T+ ReiAt serum metode [ielh 8elsen
SOP
No. Dokumen No. Revisi TanggalTerbit Halaman
: : 0 : : 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mendeteksi 6T+ pada sampel reiAt serum pada penderita diduga "usta type 6 dan sampel kerokan kulit pada penderita kusta diduga type P6 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum
!.Langkahlangkah kegiatan
Prosedur pemeriksaan ediaan reiAt serum dan kerokan kulit yang baik dan benar dengan metode Aielh 8elsen sehingga di temukannya y)obakterium leprae penyebab penyakit kusta. elakukan pembuatan ediaan, penge)atan dan pemeriksaan sampel reiAt serum dan kerokan kulit pada penderita diduga kusta +. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # i$ ediaan reiAt serum i$ j$ Rak pe4arna j$ k$ at [ielh 8elsen k$ l$ Pipet tetes l$ m$ ;esin*ektan n$
Pinsetpenjepit kayu +ir mengalir atau botol semprot air Lampu spritus Rak pengering Pengatur 4aktu
6. )ara kerja l$ 6agian tubuh pasien yang mati rasa dan mengalami penebalan serta pembengkakan ditekan kemudian dibuat luka sayatan dangkal sampai keluar reiAt serum tetapi jangan sampai keluar darahnya. m$ Tempelkan obyek gelas pada luka sayatan sehingga reiAt serum menempel pada obyek gelas lalau lebarkan dengan ujung obyek gelas lainnya dengan diameter 1-2 )m. n$ "eringkan sediaan dan lakukan pe4arnaan 6T+ merode Aeihl nelson. o$ Letakkan sediaan pada rak pe4arna yang telah diberi desin*ektan menghadap ke atas dengan jarak 1 jari .=enangi seluruh permukaan sediaan dengan )arbon *u)hsin p$ Panasi dari ba4ah dengan menggunakan sulut api setiap sediaan sampai keluar uap, jangan sampai mendidih. ;iamkan selama minimal menit. F$ 6ilas sediaan dengan hati-hati menggunakan air mengalir jangan ada per)ikan ke sediaan lain r$ iringkan sediaan menggunakan pinset atau penjepit kayu untuk membuang air sisa bilasan. s$ =enangi dengan menggunakan asam al)ohol sampai tidak tampak 4arna merah karbon *u)hisin.;iamkan selama menit. t$ 6ilas sediaan dengan hati-hati menggunakan air mengalir jangan ada per)ikan ke sediaan lain. u$ iringkan sediaan menggunakan pinset atau penjepit kayu untuk membuang air sisa bilasan. %$ =enangi sediaan dengan methylene blue selama 10 detik. 4$ 6ilas sediaan dengan hati-hati menggunakan air mengalir ($ iringkan sediaan menggunakan pinset atau penjepit kayu untuk membuang air sisa bilasan. y$ "eringkan sediaan pada rak pengering, jangan keringkan dengan kertas tisu. . Prosedur Tetap Pemba)aan ediaan :apus a$ @angan memeriksa sediaan sebelum kering. b$ =uinakan lensa obykti* 10 kali untuk memetapkan *o)us dan menemukan lapangan pandang.Pada sediaan dahak pada umumnya ditemukan lebih banyak sel leukosit atau sel radang dari pada sel epitel. )$ Teteskan 1 tetes minyak emersy, aplikator minyak tidak boleh menyentuh ka)a obyek. d$ Putar lensa obyekti* 100( dengan hati-hati ke atas sediaan hapus. esuaikan *o)us dengan hati-hati **
sampai sel-sel terlihat dengan jelas. Lakukan pemeriksaan sediaan hapus pada bagian garis tengah hapusan darah dari ujung kiri ke kanan. e$ etelah selesai pemba)aan , bersihkan minyak dari sediaan hapus menggunakan pelarut organik (ilol$. *$ .6ersihkan mikroskop setelah digunakan sebelum disimpan.
ara Pemeriksaan 6T+ ReiAt serum metode [ielh 8elsen
SOP
No. Dokumen No. Revisi TanggalTerbit Halaman
: : 0 : : 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00;. Pelaporan # +pa yang terlihat
+pa yang dilapor
Tidak ditemukan 6T+ minimal dalam 100 lapang 6T+ 8egati* pandang 1D 2D 3D !D D
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
*)
ara pembuatan sediaan dan penge)atan gram dan pemba)aan mikroskopis No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengidenti*ikasi si*at dan bentuk bakteri yang termasuk ke dalam gram positi* maupun gram negati* yang baik dan benar 2.Ruang lingkup
Prosedur pembuatan sediaan, penge)atan gram dan pemba)aan mikroskopis bakteri gram positi* dan gram negati* yang baik dan benar
3.Uraian umum
elakukan pembuatan sediaan , melakukan penge)atan gram dan pemba)aan mikroskopis untuk mengidenti*ikasi bentuk dan si*at gram bakteri.
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # 6akteri gram positi* akan mempertahankan )at pertama gram1$ setelah dilunturkan dengan alkohol memberikan 4arna biru atau unggu sedangkan bakteri gram negati* tidak mempertahankan sehingga )at terakhir yang diikat yaitu 4arna merah gram!$. 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a.
!. Pelaporan hasil # 6akteri berbentuk 6ulat merah # bakteri )o)os gram negati%e 6akteri berbebtuk batang merah # bakteri basil gram negati%e 6akteri berbentuk bulat biruunggu # bakteri kokus gram positi* 6akteri berbentuk batang biruungu # bakteri basil gram positi*.
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
*+
ara pembuatan sediaan dan pemeriksaan *eases lengkap
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengidenti*ikasi adanya telur )a)ing, darah amoeba didalam *eases yang baik dan benar 2.Ruang lingkup
Prosedur pembuatan sediaan dan pemba)aan *eases lengkap yang baik dan benar
3.Uraian umum
elakukan pembuatan sediaan dan pemba)aan *eases lengkap
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # emberikan 4arna sebagai kontras sehingga telur )a)ing, amoeba ,jamur, erytrosit didalam *eases dapat terlihat dengan bantuan mikroskopis. 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a.
*.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
*(
ara pembuatan sediaan dan pemeriksaan kerokan kulit
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P.1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengidenti*ikasi adanya @amur super%isial pada kulit yang mengalami lesi atau perubahan 4arna yang baik dan benar 2.Ruang lingkup
Prosedur pembuatan sediaan dan pemba)aan jamur super%isial yang baik dan benar
3.Uraian umum
elakukan pembuatan sediaan dan pemba)aan jamur super%isial
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # emberikan 4arna sebagai kontras sehingga spora, hi*a maupun jamur pada kerokan kulit dapat terlihat dengan bantuan mikroskopis. 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a.
3. ara kerja # a. iapkan obyek gelas yang bersih dan kering b. Teteskan larutan "<: 10G8al 0,BG, eosin 2 G,6 0,3G sebanyak 1 tetes di atas obyek gelas ). +mbil kerokan kulit se)ukupnya dengan spatel, )ampurkan pada larutan "<: 10G, 8al 0,BG, eosin 2G, 6 0,3G tersebut d. Tutup dengan )o%er glas e. 6a)a di ba4ah mikroskop dengan pembesaran lensa obyekti* !0 kali atau 10 kali. !. Pelaporan hasil # 8egati* # 6ila tidak ditemukan bentuk spora, hi*a, jamur Positi* # 6ila ditemukan bentuk spora, hi*a atau jamur *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2.
)0
ara Pemeriksaan sediaan basah sekret %agina
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengidenti*ikasi adanya;uh tubuh %agina ;T$, 4hi** test bau amis, Ph dan lue sells yang merupakan bagian dari deteksi bakterial %aginosis Untuk mengidenti*ikasi yeast )andida albikan dan Parasit Tri)omonas %aginalis 2.Ruang lingkup Prosedur pembuatan sediaan basah sekret %agina dan penge)atan dengan menggunakan 8al 0,C G dan "<: 10 G yang baik dan benar 3.Uraian umum elakukan pembuatan sediaan, penge)atan dan pemba)aan sediaan basah sekret %agina !.Langkah +. 6ahan pemeriksaan langkah 6ahan pemeriksaan berupa sekret %agina kegiatan 6.+lat Pemeriksaan 1. 4ab kapas steril 2. lideka)a preparat 3. ikroskop Perbesaran obyekti* 10 ( dan !0 ( . Reagent Pemeriksaan 1. 8al 0,C G garam *isiologis 2. "<: 10 G 3. "ertas Ph ;. ara "erja 1. east )andida \ 1 Tri)omonas aginali normal # 6ila tidak ditemukan Tri)omonas positi* 6ila ditemukan parasit tri)omonas \ 1 . lue )ells positi* # bila ditemukan \ 2 G dari epitel ditutupi permukaan oleh bakteri. 6akterial %aginosis 6$ positi* bila # ;T positi*, luee sel positi*,
20 menit
1. Register Pemeriksaan #aboratorium &!S 2. Rekam !eis Pasien &!S 1. Pela3an !anagemen klinik &neksi !enular seksual untuk "nalis #aboratorium' CH& 2. Training !oules or te sromi4 !anagement o Seuall transmiEe ine43on'2n ei3on'H%'200) ,. Peoman Pelaksanaan &neksi !enular Seksual ' De9kes R&'200* Penakit menular Seksual CKU&
)1
ara Pemeriksaan ediaan kering =onokokus =<$
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: =
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengidenti*ikasi adanya bakteri gonokokus pada sediaan sekret ser%iks atau sekret uretra 2.Ruang lingkup ;apat melakukan pembuatan spesimen dan penge)atan gonokokus dari sampel ;uh tubuh pasien dengan baik dan benar 3.Uraian umum elakukan Pemeriksaan bakteri gonokokus dari duh tubuh pasien !.Langkahlangkah kegiatan 1. :apusan uretra 2. :apusan ser%ikal 3. :apusa Rektal 1. 2. 3. !.
Reagen gram ethelin blue 0,3G-1G inyak emersi Lampu spritus
1. 2. 3. !. . &. /. B. C. 10. 11. 12. 13. 1!. 1.
Penerimaan sediaan dari ruang pengambilan spesimen ediaan harus diterima bersamaan dengan *ormulir )atatan medisnya o)okkan nomor kode sediaan dengan nomor kode di )atatan medisnya ediaan berisi satu hapusan "eringkan sediaan di udara ?iksasi dengan mele4atinya di nyala api sebanyak / kali =enangitetesi sediaan dengan larutan gram 1kristal %iolet$selama 1 menit u)i dengan air mengalir selama detik =enangi sediaan dengan larutan gram 2 iodine $ selama 1 menit u)i dengan air mengalir selama detik =enangi dengan larutan gram 3 etanol$ sampai 4arna biru hilang u)i dengan air mengalir selama detik =enangi sediaan dengan larutan gram !sa*ranin atau )arbol *uksin $ selama 1 menit u)i dengan air mengalir selama detik "eringkan sediaan Periksa sediaan diba4ah mikroskop dengan perbesaran obyekti* 100 E untuk melihat adanya P8 dan =onokokus intraseluler 1&. etelah selesai melakukan pemeriksaan letakkan sediaan diatas tisue dengan posisi yang terkena oil emersi menempel di tisue 1/. atat hasil pemeriksaan pada )atatan medis dan buku register laboratorium 9 1B. 6erikan lembar )atatan medis pada ruang konseling dan pengobatan. 1. 2. 3. !. . &. /. B. C.
Penerimaan sediaan dari ruang pengambilan spesimen ediaan harus diterima bersamaan dengan *ormulir )atatan medisnya o)okkan nomor kode sediaan dengan nomor kode di )atatan medisnya ediaan berisi satu hapusan "eringkan sediaan di udara ?iksasi dengan mele4atinya di nyala api sebanyak / kali =enangi sediaan dengan larutan ethelin 6lue 0,3G-1G selama 2-3 menit u)i dengan air mengalir "eringkan sediaan Periksa sediaan diba4ah mikroskop dengan perbesaran obyekti* 100 E untuk melihat adanya P8 dan =onokokus intraseluler 10. etelah selesai melakukan pemeriksaan letakkan sediaan diatas tisue dengan posisi yang terkena oil emersi menempel di tisue 11. atat hasil pemeriksaan pada )atatan medis dan buku register laboratorium 9 12. 6erikan lembar )atatan medis pada ruang konseling dan pengobatan. :apusan Uretra # P8 positi* bila ditemukan J P8LP6 ;iplokokus positi* bila ditemukan \ 1 ;iplokokus intrasel :apusan er%ikal # P8 positi* bila ditemukan J 30 P8lpb ;iplokokus positi* bila ditemukan \ 1 diplokokus intrasel :apusan rektal # P8 positi* bila ditemukan J P8lpb )2
;iplokokus positi* bila ditemukan \ 1 diplokokus intrasel
ara Pemeriksaan ediaan kering =onokokus =<$
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K *. Total aktu ang ibutukan ).Dokumen terkait +.Rerensi
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 0020 menit
1. Register Pemeriksaan #aboratorium &!S 2. Rekam !eis Pasien &!S 1. Pela3an !anagemen klinik &neksi !enular seksual untuk "nalis #aboratorium' CH& 2. Training !oules or te sromi4 !anagement o Seuall transmiEe ine43on'2n ei3on'H%'200) ,. Peoman Pelaksanaan &neksi !enular Seksual ' De9kes R&'200* >. Penakit menular Seksual CKU&
),
ara Pemeriksaan RPR Rapid Plasma Reagin$
SOP
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K 1.Tujuan 2.Ruang lingkup 3.Uraian umum !.Langkah-langkah kegiatan
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2 !UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00-
Untuk menentukan adanya antibody reagin yang terbentuk pada tubuh seseorang terhadap antigen tidak spesi*ik non treponema $ elakukan pemeriksaan RPR dengan baik dan benar
# reagin antibody terhadap treponema$ dapat bersatu dengan suspensi ekstrak lipid dari binatang atau tumbuhan, menggumpal membentuk masa yang dapat dilihat pada tes *lokulasi 1. RPR hield ]00test yang dilengkapai dengan kontrol positi* dan negati* 2. 8al 0,CG 3. :ipo)liride # erumPlasma # 1. Rotator 2. entri*uger 3. ikropipet -0ulyello4 tip !. :ands)oon 1. "eluarkan reagensia RPR dari kotak penyimpanan dan biarkan pada suhu ruangan selama Y30 menit 2. iapkan test )ard 3. 6eri nomor dan tuliskan pada test )ard !. 9si antigen pada botol penetesnya dengan )ara menghisapnya langsung pada botol reagent, lalu pasang tutupjarum dispensernya . +mbil sampel 1 tetes dengan pipet yang tersedia didalam kit reagent &. Lebarkan tetesan sampel tersebut /. Tambahkan 1 tetes antigen, tidak perlu mengo)ok antigen dengan sampel B. Letakkan diatas rotator dan putar selama B menit dengan ke)epatan 100Y2 rpm C. ertakan kontrol positi* dan negati* dalam setiap tes dimana perlakuannya sama dengan tes. 10. 6a)a hasilnya dan tuliskan pada *ormulir hasil dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium 11. 6ila positi* lakukan pengen)eran RPR dan pemeriksan TP:+ 1. Lakukan serial dilution 2. Pipet kedalam & lingkaran pada kartu pemeriksan RPR masing-masing 0 ul 8al 0,CG dengan mikropipet mulai kolom 2 sampai kolom / 3. Pipet 0ul serum spesimen pada kolom 1 dan 2 !. ampurkan dengan 8al 0,C G pada lingkaran ke 2 dengan )ara menghisap dan mengeluarkannya -10( didalam kartu pertama pemeriksaan . . "emudian pipet 0ul )ampuran pada lingkaran ke2 pengen)eran 12, pindahkan ke pada lingkaran ke3)ampur pengen)eran 1!,lakukan seterusnya sampai lingkaran / dan buang 0ul )ampuran terakhir sehingga didapatkan pengen)eran 1B,11&,132 dan lingkaran ke / pengen)eran 1&! &. "emudian teteskan masing-masing 1 tetes antigen, tidak perlu mengo)ok antigen dan sampel tersebut /. Letakkan diatas rotator kemudian putar rotator selama B menit dengan ke)epatan 100Y2rpm B. 6a)a hasilnya dengan melihat adanya *lokulasi pada setiap pengen)eran dan tuliskan pada *ormulir hasil pemeriksaan 9 C. :asil titer untuk RPR positi* harus dituliskan pada )atatan medis dan registrasi laboratorium.
-. Total Baktu ang ibutukan *.Dokumen terkait ).Rerensi
20 menit 1. Register #aboratorium &!S 2. 8atatan Rekam !eis &!S 1. Pela3an !anagemen klinik &neksi !enular seksual untuk "nalis #aboratorium' CH& 2. Training !oules or te sromi4 !anagement o Seuall transmiEe ine43on'2n ei3on'H%'200) ,. Peoman Pelaksanaan &neksi !enular Seksual ' De9kes R&'200* )>
>. Penakit menular Seksual CKU&
ara Pemeriksaan Treponema Palidum Rapid
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui adanya antibodi terhadap treponema pada sampel serum penderita 2.Ruang lingkup ;apat melakukan pemeriksaan Treponema Palidum rapid dari spesimen serum, plasma atau darah pasien dengan baik dan benar 3.Uraian umum elakukan Pemeriksaan treponema Palidum rapid !.Langkahlangkah etode # 9mmuno)hromatography kegiatan Reagensia # ;etermine i*ilis Peralatan # ikropipet -0ul 6ahan pemeriksaan # erum, Plasma dan 5hole blood erumPlasma a. 6uka strip test dari penutup b. +mbil 0ul sampel dengan mikropipet dan teteskan pada bantalan sampel ). Tunggu Y1 menit d. 6a)a :asilnya 5hole blood a. 6uka strip test dari penutup b. +mbil 0ul sampel dengan mikropipet dan teteskan pada bantalan sampel ). Tunggu 1 menit d. Tambahkan 1 tetes )hase bu**er pada bantalan sampel e. Tunggu Y 1 menit *. 6a)a hasilnya etode # Rapid test Reagensia # ; yphilis 3.0 6ahan Pemeriksaan # serumPlasma;arah lengkap Peralatan # ikropipet ukuran -0ul ara "erja b. 6iarkan reagen pada suhu kamar ). 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane d. +mbil serum sebnyak 10ul kalau 4hole blood sebanyak 20ul dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel e. Tunggu dan biarkan menyerap *. Tambahkan ! tetes bu**er Y110ul g. 6a)a hasilnya dalam 4aktu -20 menit jangan melebihi 30 menit h. atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium Positi* # Terdapat 2 garis merah pada )ontrol dan test 8egati* # Terdapat 1 garis merah pada garis kontrol 9n%alid # Tidak ada garis merah baik garis kontrol dan garis pasien
-. Total Baktu ang ibutukan *.Dokumen terkait ).Rerensi
20 menit
1. Register #aboratorium &!S 2. 8atatan Rekam !eis &!S 1. Pela3an !anagemen klinik &neksi !enular seksual untuk "nalis #aboratorium' CH& 2. Training !oules or te sromi4 !anagement o Seuall transmiEe ine43on'2n ei3on'H%'200) ,. Peoman Pelaksanaan &neksi !enular Seksual ' De9kes R&'200* >. Penakit menular Seksual CKU&
)-
ara Pemeriksaan :uman 9munode*isiensi %irus:9 Rapid
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S !UH"!!"D RUSD& S.Si #"$UH"N N&P. 1()20*2* 1((+0, 1 00#%!$%K 1.Tujuan Untuk mengetahui adanya antibodi terhadap :9 pada sampel serum penderita 2.Ruang lingkup ;apat melakukan pemeriksaan :9 rapid dari spesimen serum, plasma atau darah pasien dengan baik dan benar 3.Uraian umum elakukan Pemeriksaan :9 Rapid !.Langkahlangkah kegiatan 6ahan pemeriksaan dapat berupa serum, plasma, 4hole blood , sesuai dengan petunjuk dari
reagensia yang dipakai. erum diperoleh setelah dilakukan pemisahan dari sel darah dengan )ara sentri*ugasi terhadap darah yang telah beku 2lotted 6lood$ . Plasma diperoleh dengan )ara segera memisahkannya dari sel darah setelah dilakukan sentri*ugasi terhadap darah dengan antikoagulan.
Reagensia yang dipilih untuk dipakai pada tiap strategi pemeriksaan didasarkan pada sensiti%itas dan spesi*isitas tiap jenis reagensia. Reagensia pertama harus memiliki sensiti%itas tertinggi, \ CC G, sedangkan reagensia kedua memiliki spesi*isitas \ CBG serta lebih tinggi dari spesi*isitas reagensia pertama dan reagensia ketiga memiliki spesi*isitas \ CCG serta lebih tinggi dari spesi*isitas reagensia pertama atau kedua. "ombinasi reagensia yang benar adalah bila hasil indeterminate atau ketidaksesuaian hasil pada salah satu atau lebih dari pada ketiga pemeriksaan ^ G. Reagensia berprinsip 79+, imunokromatogra*i atau aglutinasi 1rapid test$ 3. Peralatan Peralatan yang dibutuhkan oleh laboratorium pemeriksa anti:9 adalah# - jas laboratorium - sarung tangan - puitsyring 3 )) - sentri*us - lemari pendingin - pipetmikro dan disposable tip 4. Pemeriksaan sampel emua bahan pemeriksaan diperiksa pertama kali dengan satu reagensia 79+ atau rapid test , dan yang memberikan hasil reakti* dilanjutkan dengan reagensia yang berbeda. 6ahan pemeriksaan yang memberikan hasil nonreakti* pada pemeriksaan pertama dianggap tidak mengandung anti:9. 6ahan pemeriksaan yang memberikan hasil reakti* pada pemeriksaan pertama dan nonreakti* pada pemeriksaan kedua harus diperiksa ulang dengan kedua reagensia yang sama dengan sampel yang sama. Pada strategi 999 diperlukan pemeriksaan ketiga bila hasil pemeriksaan kedua reakti* atau pada pemeriksaan ulang dengan reagensia pertama tetap reakti* dan pemeriksaan dengan reagensia kedua negati*. "etiga reagensia yang dipakai pada strategi ini harus memiliki asal antigen danatau prinsip tes yang berbeda. 6ahan pemeriksaan yang memberikan hasil reakti* pada ketiga pemeriksaan dianggap mengandung anti:9. 6ahan pemeriksaan yang memberikan hasil yang tidak sesuai pada pemeriksaan kedua, atau reakti* pada pemeriksaan pertama dan kedua namun nonreakti* pada yang ketiga dilaporkan sebagai indeterminate . 6ahan pemeriksaan yang reakti* pada pemeriksaan pertama serta nonreakti* pada pemeriksaan kedua dan ketiga dilaporkan indeterminate bila indi%idu yang diperiksa mempunyai risiko terpapar :9 risiko tinggi$ dan dilaporkan sebagai nonreakti* bila indi%idu yang diperiksa tidak mempunyai
)*
risiko terpapar :9.
ara Pemeriksaan :uman 9munode*isiensi %irus:9 Rapid No. Dokumen :
SOP
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
PUSKS!"S #"$UH"N #%!$%K
!UH"!!"D RUSD& S.Si N&P. 1()20*2*1((+0, 1 00-
))
# 9mmuno)hromatography # +;+87; WU+L9T> :9 R+P9; T7T # ikropipet -0ul yeringspuit 3 )) # erum, Plasma dan 5hole blood erumPlasma5hole blood 1. 6iarkan reagen pada suhu kamar 2. 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane 3. +mbil sampel serum4hole blood sebanyak 30ul dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel !. Tunggu dan biarkan menyerap . Tambahkan 1 tetes diluent &. 6a)a hasilnya dalam 4aktu 1 menit /. atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium Positi* # 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 maka positi* :9 tipe 1 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T2 maka positi* :9 tipe 2 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 dan T2 positi* :9 1 dan 2 8egati* # 6ila terlihat garis merah hanya di)ontrol saja 9n%alid # 6ila tidak terlihat merah garis pada )ontrol # 9mmuno)hromatography # 9"9+ :9 69<7R97UE # ikropipet -100ul yeringspuit 3 )) # erum, Plasma dan 5hole blood erumPlasma 1. 6iarkan reagen pada suhu kamar 2. 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane 3. +mbil sampel serumplasma sebanyak 3 tetes atau /ul dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel tanpa penambahan bu**er !. Tunggu dan biarkan menyerap . 6a)a hasilnya dalam 4aktu 30 menit &. atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium 1. 2. 3. !. . &. /.
6iarkan reagen pada suhu kamar 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane +mbil sampel darah %ena sebanyak /ul dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel Tambahkan 1 tetes !0ul$ bu**er Tunggu dan biarkan menyerap 6a)a hasilnya dalam 4aktu 30 menit atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium
Positi* # 6ila terlihat garis merahmerah muda pada )ontrol dan garis biru pada Test 8egati* # 6ila terlihat garis merahmerah muda hanya di)ontrol saja 9n%alid # 6ila terlihat garis biru pada )ontrol dan test 6ila terlihat garis biru pada )ontrol # 9muno)romatogra*i # # serumPlasma;arah lengkap # ikropipet ukuran -0ul 1. 6iarkan reagen pada suhu kamar 2. 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane 3. +mbil serum sebnyak 1 tetes Y 2 ul $ kalau 4hole blood sebanyak 2 tetes Y0ul $ dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel ara Pemeriksaan :uman 9munode*isiensi %irus:9 Rapid
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 0
TanggalTerbit
:
Halaman
: 1/2
)+
PUSKS!"S D"S"N #K%N;
r. H. S"!SU# $"HR& N&P. 1(*+112* 1(((0, 1 00,
!. Untuk sampel serumplasma Tambahkan 1 tetes bu**er Y!0ul kalau 4hole blood tambahkan 2 tetes bu**er YB0 ul$ . 6a)a hasilnya dalam 4aktu -30 menit. &. atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium Positi* # 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 maka positi* :9 tipe 1 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T2 maka positi* :9 tipe 2 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 dan T2 positi* :9 1 dan 2 8egati* # 6ila terlihat garis merah hanya di)ontrol saja 9n%alid # 6ila tidak terlihat garis merah pada )ontrol 4alaupun ada terlihat garis pada test -. Total Baktu ang ibutukan
*.Dokumen terkait ).Rerensi
,0 menit 1. Pela3an !anagemen klinik &neksi !enular seksual untuk "nalis #aboratorium' CH& 2. Training !oules or te sromi4 !anagement o Seuall transmiEe ine43on'2n ei3on'H%'200) ,. Peoman Pelaksanaan &neksi !enular seksual ' De9kes' R& taun 200* !. Te Use o Ra9i %n4o9robe H&F 1 G2 "ntbo Ra9i test generasi ke > -. Te Use o one ste9 an3 ? H&F 1 G 2 tri?line test avan4e ualit *. Te Use o Fikia ra9i test an3 H&F ). "epmenkes no 2!1menkes"9200& +. P" no 1 tahun 201 tentang pelayanan pemeriksaan :9 dan oportunistik 1. Register #aboratorium &!S/H&F 2. Rekam !eis Pasien F8T
# 9mmuno)hromatography # +;+87; WU+L9T> :9 R+P9; T7T # ikropipet -0ul yeringspuit 3 )) # erum, Plasma dan 5hole blood erumPlasma5hole blood B. 6iarkan reagen pada suhu kamar C. 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane 10. +mbil sampel serum4hole blood sebanyak 30ul dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel 11. Tunggu dan biarkan menyerap 12. Tambahkan 1 tetes diluent 13. 6a)a hasilnya dalam 4aktu 1 menit 1!. atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium Positi* # 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 maka positi* :9 tipe 1 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T2 maka positi* :9 tipe 2 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 dan T2 positi* :9 1 dan 2 8egati* # 6ila terlihat garis merah hanya di)ontrol saja 9n%alid # 6ila tidak terlihat merah garis pada )ontrol # 9mmuno)hromatography # 9"9+ :9 69<7R97UE # ikropipet -100ul yeringspuit 3 )) # erum, Plasma dan 5hole blood erumPlasma /. 6iarkan reagen pada suhu kamar B. 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane C. +mbil sampel serumplasma sebanyak 3 tetes atau /ul dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel tanpa penambahan bu**er 10.Tunggu dan biarkan menyerap 11. 6a)a hasilnya dalam 4aktu 30 menit 12.atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium B. C. 10. 11. 12.
6iarkan reagen pada suhu kamar 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane +mbil sampel darah %ena sebanyak /ul dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel Tambahkan 1 tetes !0ul$ bu**er Tunggu dan biarkan menyerap )(
13. 6a)a hasilnya dalam 4aktu 30 menit 1!. atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium Positi* # 6ila terlihat garis merahmerah muda pada )ontrol dan garis biru pada Test 8egati* # 6ila terlihat garis merahmerah muda hanya di)ontrol saja 9n%alid # 6ila terlihat garis biru pada )ontrol dan test 6ila terlihat garis biru pada )ontrol # 9muno)romatogra*i # # serumPlasma;arah lengkap # ikropipet ukuran -0ul
/. 6iarkan reagen pada suhu kamar B. 6uka kemasan lalu beri identitas pasien pada membrane C. +mbil serum sebnyak 1 tetes Y 2 ul $ kalau 4hole blood sebanyak 2 tetes Y0ul $ dengan mikropipet lalu teteskan ke lubang sampel 10.Untuk sampel serumplasma Tambahkan 1 tetes bu**er Y!0ul kalau 4hole blood tambahkan 2 tetes bu**er YB0 ul$ 11. 6a)a hasilnya dalam 4aktu -30 menit. 12.atat hasil pada *ormulir dan lembar hasil pemeriksaan laboratorium Positi* # 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 maka positi* :9 tipe 1 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T2 maka positi* :9 tipe 2 6ila terlihat garis merah pada )ontrol dan garis merah pada T1 dan T2 positi* :9 1 dan 2 8egati* # 6ila terlihat garis merah hanya di)ontrol saja 9n%alid # 6ila tidak terlihat garis merah pada )ontrol 4alaupun ada terlihat garis pada test ,0 menit
+0
,. Register #aboratorium &!S/H&F >. Rekam !eis Pasien F8T
+1
-. Total Baktu ang ibutukan
(. Pela3an !anagemen klinik &neksi !enular seksual untuk "nalis #aboratorium' CH& 10. Training !oules or te sromi4 !anagement o Seuall transmiEe ine43on'2n ei3on'H%'200) 11. Peoman Pelaksanaan &neksi !enular seksual ' De9kes' R& taun 200* 12. Te Use o Ra9i %n4o9robe H&F 1 G2 "ntbo Ra9i test generasi ke > 1,. Te Use o one ste9 an3 ? H&F 1 G 2 tri?line test avan4e ualit 1>. Te Use o Fikia ra9i test an3 H&F 1-. "epmenkes no 2!1menkes"9200& 1*. P" no 1 tahun 201 tentang pelayanan pemeriksaan :9 dan oportunistik
*.Dokumen terkait ).Rerensi
-. Register #aboratorium &!S/H&F *. Rekam !eis Pasien F8T 1).Pela3an !anagemen klinik &neksi !enular seksual untuk "nalis #aboratorium' CH& 1+. Training !oules or te sromi4 !anagement o Seuall transmiEe ine43on'2n ei3on'H%'200) 1(. Peoman Pelaksanaan &neksi !enular seksual ' De9kes' R& taun 200* 20. Te Use o Ra9i %n4o9robe H&F 1 G2 "ntbo Ra9i test generasi ke > 21. Te Use o one ste9 an3 ? H&F 1 G 2 tri?line test avan4e ualit 22. Te Use o Fikia ra9i test an3 H&F 2,. "epmenkes no 2!1menkes"9200& 2>. P" no 1 tahun 201 tentang pelayanan pemeriksaan :9 dan oportunistik
+2
Pelayanan # Pengelolaan Limbah sisa pemeriksaan Prosedur
# ara Pemusnahan Pemeriksaan darah.
Limbah
;isahkan
sisa
uhammad Rusdi .i 89P#1C/20&2& 1CCB03 100
Puskesmas #abuan lombok
.8omor # &3
Terbitan ke # 1 P7RT++$
Tanggal #
1.Tujuan
Untuk memusnahkan sisa bahan-bahan pemeriksaan darah sehingga tidak membahayakan dan men)emari diri, masyarakat dan lingkungan.
2.Ruang lingkup
Prosedur memusnahkan sisa bahan-bahan pemeriksaan darah yang baik dan benar
3.Uraian umum
enyiapkan alat dan prasarana untuk melakukan pemusnahan bahan sisa. elakukan memusnahkan sisa bahan-bahan pemeriksaan darah
!.Langkahlangkah kegiatan
1. Prinsip # enjadikan limbah sisa pemeriksaan darah yang in*eksius menjadi aman sebelum dibuang ke saluran draenase. 2. +lat-alat, 6ahan dan reagent yang digunakan # a$ 7mber b$ ;esin*ektan hypo)loride G, Phenol G0 )$ ;eterjen d$ +ir engalir
e$ *$ g$ h$
1 @anuari
201
"ompor Pan)i terilisator eptytank
3. ara kerja # a$ 6otol sampel, tabung reaksi berisi sisa Nsisa sampel darah dikumpulkan di ember atau 4adah pen)u)i. b$ Rendam dengan desin*ektan hypo)lorit Gphenol G7del$ biarkan minimal 2 jam. )$ +tau masukkan botol sampel, tabung reaksi berisi sisa sampel darah ke dalam pan)i tambahkan air dan deterjen kemudian masak hingga mendidih, kemudian biarkan selama 1 menit. d$ etelah itu )u)i 4adah, botol sampel dan tabung reaksi dengan deterjen dan air mengalir e$ +liran air sisa pen)u)ian dialirkan ke saluran draenase menuju septytank. *$ "eringkan btol sampel, tabung reaksi dan alat-alat lainnya setelah itu sterilkan dengan alat sterilisator . *.aktu ang i butukan *.Dokumen terkait ).Ru6ukan
1. 2. 1. 2.
+,