Gagasan Untuk Mubes v ITS

 1ama 8 Bahrul -nam -nam  19& 8 $:"%:%%;4

Gagasan untuk Mubes V ITS MUBES MUBES atau Musyawarah Musyawarah Besar sudah tidak asing lagi ditelinga ditelinga mahasiswa ITS  bila mereka mendengarkan kata tersebut. Sejak zaman dahulu kala saat mahasiswa baru  pun kita sudah mulai dikenalkan dengan landasan hukum yang ada di ITS ini. Sejarah Mubes pertama kali pada tahun !!"# !!"# lalu mengalami mengalami perubahan perubahan menjadi Mubes II# dan menjadi Mubes III pada tahun $%%# hingga akhirnya mengalami perubahan lagi menjadi Mubes IV pada $% saat kepengurusan &residen BEM yaitu mas 'alu. Mubes kerap mengal mengalami ami berbag berbagai ai peruba perubahan han(pe (perub rubaha ahan n karena karena dinilai dinilai sudah sudah tidak tidak rele)an rele)an lagi lagi terhadap perkembangan zaman yang ada dan perlu adanya tambahan. Mubes IV yang saat ini diguna digunakan kan *leh *leh +eluar +eluarga ga Mahasis Mahasiswa wa ITS pun sudah sudah banyak banyak ditemuk ditemukan an ketida ketidak  k  rele)anan. Sudah banyak yang menggagas dan menge)aluasi ketidak rele)anan Mubes IV namun belum ada kejelasan mengenai kapan menggagas untuk memun,ulkan Mubes V# tetapi kegalauan itu akan berakhir pada waktunya nanti karena saat ini akan dibentuk tim -d(*, guna untuk mengkaji Mubes IV dan untuk mengagas te rbentuknya Mubes V bagi +M ITS. Beberapa ketidakrele)anan yang ada pada Mubes IV telah dapat kita temukan seperti sering kita jumpai pada berbagai kegiatan yang ada di ITS bahwa banyak kegiatan yang menurut saya sudah menyalahi ranah dan tugas dari *rganisasi tersebut. BEM dan M/ yang saling menyalahi menyalahi aturan dan mengambil ranah satu sama lain. Terkadang Terkadang tak   jarang kita menemukan ada M/ yang melakukan kegiatan s*sial masyarakat namun tanpa tanpa adany adanyaa k**rdi k**rdinasi nasi dengan dengan pihak pihak BEM 0akult 0akultas as yang yang n*tabe n*tabene ne berbasi berbasiss s*sial s*sial masyrakat serta melakukan kajian strategis tetapi tanpa ada k**rdinasi juga dengan BEM ITS ITS yang yang berb berbas asis is p*li p*litik tik.. BEM BEM dan dan M/ M/ melak melakuk ukan an kegi kegiata atan n mina minatt bakat bakat guna guna menunj menunjang ang intern internalis alisasi asi antar antar angg* angg*tany tanyaa itu memang memang sangat sangatlah lah baik baik baik baik intern internal al masing masing(mas (masing ing.. 1amun# 1amun# yang yang perlu perlu diinga diingatt bahwa bahwa kegiata kegiatan n minat minat bakat bakat seharus seharusny nyaa menjadi ranah dari 2MB tetapi kurangnya k**rdinasi antara berbagai elemen membuat mereka lebih memikirkan *rganisasinya sendiri(sendiri sehingga menimbulkan keeg*isan dari berbagai pihak. &erlunya k**rdinasi yang jelas dan terstrutur agar kesalahan tersebut tidak terjadi lagi. Maka dari itu nantinya diharapkan di Mubes V terdapat peraturan yang mengatur k**rdinasi yang jelas guna mewujudkan hal tersebut karena sebenarnya hal tersebut sudah tidak asing lagi bahkan sudah klasik sejak Mubes III. &erlu kesadaran pula dari semuanya. &erguruan Tinggi 1egeri 3 Badan ukum atau yang lebih dikenal dengan &T1( B merupakan status yang diberikan kepada perguruan tinggi yang menurut 'ikti sudah layak karena prestasi yang didapat# men,etak alumni(aumni yang hebat# k*ntribusi untuk  Ind* Ind*ne nesia sia dll. dll. Saat Saat ini ini ITS ITS sedan sedang g meng mengala alami mi masa masa trans transis isii ke &T1( &T1(B B dan dan juga juga mempunyai 4 angg*ta Majelis 5ali -manah 6M5-7. Salah satu angg*ta dari ke(4 *rang tersebut terdapat  *rang yang menjadi wakil dari mahasiswa. Menurut hasil dari Musyawarah Mahasiswa 6MUSM-7 kemarin saat menentukan wakil mahasiswa itu tidak   b*leh berasal dari BEM ITS karena sudaah mempunyai tugas tersendiri bagi BEM. M5merupakan tugas baru yang akan di emban *leh mahasiswa ITS namun belum adanya  peraturan yang mengatur tentang wakil mahasiswa tersebut dan belum adanya k**rdinasi yang jelas. 5akil mahasiswa sebagai perwakilan dari seluruh mahasiswa ITS di M5-

untuk mengawal dan mengatur segala kebijakan yang ada di kampus. 1amun# kita juga tidak bisa memberikan kewenangan penuh kepada wakil mahasiswa tadi. 'i perlukan adanya peraturan yang mengatur dan k**rdinasi yang jelas dan terstruktur antara seluruh mahasiswa ITS dengan wakil mahasiswa ini. Sehingga nantinya diharapkan kita sebagai mahasiswa ITS juga mampu mengawal segala kebijakan yang ada. 'iharapkan kedepannya wakil mahasiswa ini berdiri sendiri independen tetapi dengan adanya k**rdinasi semuanya. Terkait teknis dalam pengambilan kebijakan nanti kita dapat  pikirkan bersama ( sama lagi. ITS dikenal dengan +ampus &erjuangan. Mungkin karena memang butuh  perjuangan masuk ITS ataupun butuh pejuangan pula di ITS saat menghadapi  pengkaderan begitu ,ukup lamanya hingga men,apai <(; bulan itu. Memang ITS dikenal dengan pengkaderannya tetapi tidak menutup juga bahwa hasil pengkaderan selama ini  berbuahkan hasil yang bagus. 1amun# sangat disayangkan pr*ses pengkaderan ini hanya  berlangsung dan sangat kental di jurusan masing(masing sedangkan di tingkatan Institut  pun pengkaderan masih sangatlah kurang dan hampir tidak ada. Memang saat mahasiswa  baru kita tahu ada Gerigi# Inter)al# 9ed 0*rmati*n dll# tetapi menurut saya dan semua kalangan ini hanyalah bersi=at e)entual dan tidak ada dampak yang signi=ikan terhadap  pengkaderan tersebut karena pengkaderan lebih did*minasi *leh jurusan. -pabila  pengkaderan seperti ini diteruskan begitu saja maka dampaknya nanti ar*gansi dari masing(masing jurusan akan semakin kuat dan euph*ria terhadap ITSnya sendiri kurang. Maka dari itu# diharapkan ada k**rdinasi yang jelas mengatur pengkaderan pada tingkatan institute dengan ,ara berk**rdinasi langsung dengan setiap M/ untuk  melakukan pengkaderan bersama dan tidak hanya e)entual saja. 2+MM pra(T' sudah sangatlah bagus guna meningkat S>B pada =akultas. Mungkin bisa juga membuat  pelatihan serupa pengkaderan pada tingkat Institut guna meningkatkan S>B pada ITS. Tidak ada yang salah selama ini kita hanya perlu memperbaiki sistemnya sedikit terkait k**rdinasi antara BEM dengan seluruh M/. Triasp*litika di ITS sangatlah bagus hingga saat ini ,ukup lengkaplah. -da BEM sebagai eksekuti=# '&M sebagai legislati)e# dan MM sebagai yudikati=. : elemen tersebut sangatlah berharga dan berman=aat dalam kehidupan ber*rganisasi di ITS. Tetapi# akan sangat disayangkan bila kinerja dari ketiganya ini belum maksimal semua. Saat ini yang sering kita tahu mungkin terlihat BEM kerjanya sangat banyak dan lembaga yang sangat  penting di ITS sehingga kinerja '&M dan MM terlupakan *leh +M ITS. Sesungguhnya  baik '&M maupun MM itu juga mempunyai tugasnya masing(masing. +alau '&M  bertugas dalam meng*ntr*l kinerja BEM# melakukan penjaringan aspirasi# dan mengesahkan dra=t 9UU# dll. Tetapi# yang kurang maksimal dan kurang terlihat pada  bagian penjaringan aspirasi karena kalau misal dilihat lagi melalui rapat presidium saja kita sudah bisa ,ukup menyalurkan aspirasi kita. Maka dari itu# perlu dimaksimalkan lagi  pr*ses penjaringan aspirasi guna meningkatkan S>B pada seluruh mahasiswa ITS dan k**rdinasi dengan M/. Tugas MM tidak begitu terlihat di +M ITS# pada tugasnya dijelaskan bahwasanya tugas MM ialah mengadili baik kepada pers*nal atau lembaga terhadap penyimpangan perundang(undangan. +inerja tersebut tidak terlihat dalam +M ITS selama ini# mungkin memang belum ada masalah yang harus di selesaikan *leh MM

atau mungkin kurangnya kesadaran dari +M ITS untuk lebih meng*ptimalkan lagi =ungsi MM. &erlu adanya pasal atau p*int baru atau pihak guna mengatur atau meng*tr*l kinerja MM kedepannya dalam +M ITS. 'iperlukan adanya kesadaran dalam diri mahasiswa ITS pula meng*ntr*l dan meng*ptimalkan kinerja dari MM sehingga lebih berman=aat lagi nanti ini. Tugas MM tidak begitu terlihat di +M ITS# mungkin karena masih belum ada masalah yang bisa di selesaikan *leh angg*ta MM atau mungkin +M ITS yang kurang meng*ptimalkan =ungsi dan kinerja MM. Mungkin asumsi kedua(duanya memang benar  terkait tidak terlihatnya kinerja dari MM. pada tugasnya dijelaskan bahwasanya tugas MM ialah mengadili baik kepada pers*nal atau lembaga terhadap penyimpangan  perundang(undangan serta merumuskan h*kum p*siti= ditetapkan untuk menjaga dan menegakkan n*rma maupun etika yang ada dalam +M ITS. +inerja tersebut tidak terlihat dalam +M ITS selama ini# mungkin memang belum ada masa lah yang harus di selesaikan *leh MM atau mungkin kurangnya kesadaran dari +M ITS untuk lebih meng*ptimalkan lagi =ungsi MM. mungkin pasal tersebut bisa dikaji lagi atau diubah agar tugas MM di +M ITS lebih terlihat. ?ang sering mahasiswa tanyakan ialah tidak adanya pihak terkait yang meng*ntr*l atau memantau kinerja MM sehingga kita tidak tahu apa dan tidak dapat meng*ntr*l kinerja MM. &erlu adanya pasal atau p*int baru atau pihak guna mengatur  atau meng*tr*l kinerja MM kedepannya dalam +M ITS. 'iperlukan adanya kesadaran dalam diri mahasiswa ITS pula meng*ntr*l dan meng*ptimalkan kinerja dari MM sehingga lebih berman=aat.