FUNGSI TANGKI PENYIMPANAN Sumber 1 Tanki penyimpanan atau atau storage menjadi bagian yang penting dalam suatu proses storage tank menjadi industri kimia karena tanki penyimpanan tidak hanya menjadi tempat penyimpanan bagi produk dan bahan baku tetapi juga menjaga kelancaran ketersediaan produk dan bahan baku serta dapat menjaga produk atau bahan baku dari kontaminan ( kontaminan tersebut dapat menurunkan kualitas dari produk atau bahan baku ) . Pada umumnya produk atau bahan baku yang terdapat pada industri kimia berupa liquid atau gas atau gas,, namun tidak tertutup kemungkinan juga dalam bentuk padatan ( solid solid ). ). Storage tank atau tanki penyimpanan dapat memiliki bermacam – macam bentuk dan tipe, masing – masing tipe memiliki kelebihan dan kekurangan serta kegunaan masing – masing. Secara Secara umum umum tanki tanki penyimp penyimpana anan n dapat dapat di bagi menjad menjadii dua bila bila diklas diklasif ifikas ikasika ikan n berdasarkan tekanannya ( tekanan internal ) yaitu: . Tanki nki !tmos tmosfe feri rik k ( Atmospheric Atmospheric Tank Tank ) ". Tanki nki #ert #ertek ekan anan an Pressure (Pressure Tank Tank ) TANGKI TANGKI ATMOSFER ATMOSFERIK IK
Terdapat beberapa jenis dari tanki timbun tekanan rendah ini yaitu : Fixed Cone Roof Tank , digunakan untuk menimbun atau menyimpan berbagai jenis fluida
dengan tekanan uap rendah atau amat rendah ( mendekati atmosferik ) atau dengan kata lain fluida fluida yang yang tidak tidak mudah mudah mengua menguap p namun namun pada litera literatur tur lainnya lainnya menyata menyatakan kan bah$a bah$a fixed fixed ( cone atau dapat digunak digunakan an untuk untuk menyimp menyimpan an semua semua jenis jenis produk produk ( crude crude oil, oil, roof ( cone atau dome ) dapat gasoline , ben%ene, fuel dan lain – lain termasuk produk atau bahan baku yang bersifat korosif , mudah terbakar, ekonomis bila digunakan hingga &olume "''' m, diameter dapat mencapai '' ft ( *.+ m ) dan tinggi + ft ( *.- m ).
Tanki umbrella, kegunaanya sama dengan fixed cone roof bedanya adalah bentuk tutupnya
yang melengkung dengan titik pusat meredian di puncak tanki. Tanki tutup cembung tetap ( fixed dome roof ) , bentuk tutupnya cembung ,ekonomis bila
digunakan dengan &olume "''' m dan bahkan cukup ekonomis hingga &olume /''' m ( dengan 0 1 - m ) , kegunaanya sama dengan fix cone roof tank . Tanki !ri"!ntal , tanki ini dapat menyimpan bahan kimia yang memiliki tingkat penguapan
rendah ( lo$ &olatility ) , air minum dengan tekanan uap tidak melebihi - psi, diameter dari tanki dapat mencapai " feet ( . m ) dengan panjang mencapai ' feet ( 2. m ). Tanki Tipe plain emi#p$er!i% , digunakan untuk menimbun fluida ( minyak ) dngan tekanan
uap ( 34P ) sedikit diba$ah - psi. Tanki tipe N!%e% emi#p$er!i% , untuk menyimpan fluida ( light naptha pentane ) dengan
tekanan uap tidak lebih dari - psi. Tanki Plain Sp$er!i% , tanki bertekanan rendah dengan kapasitas "'.''' barrel . Tanki Tipe N!%e% Sp$er!i%
#aik Fixed cone dan dome roof dapat memiliki internal floating roof , biasanya dengan penggunaan floating roof ditujukan untuk penyimpanan bahan – bahan yang mudah terbakar atau mudah menguap , kelebihan dari penggunaan internal floating roof ini adalah : . 5e&el atau tingkat penguapan dari produk bisa dikurangi
". 0apat mengurangi resiko kebakaran PRESSURE TANK
0apat menyimpan fluida dengan tekanan uap lebih dari , psi dan umumnya fluida yang disimpan adalah produk – produk minyak bumi. Tanki peluru ( bullet tank ) , tanki ini sebenarnya lebih sebagai pressure &essel berbentuk
hori%ontal dengan &olume maksimum "''' barrel biasanya digunakan untuk menyimpan 5P6, 5P6 , Propane, #utane , 7", ammonia dengan tekanan diatas - psig. Tanki b!la ( spherical tank ) , pressure &essel yang digunakan untuk menyimpan gas – gas yang
dicairkan seperti 5P6, 8", 9" dan lain – lain bahkan dapat menyimpan gas cair tersebut hingga mencapai tekanan /- psi, &olume tanki dapat mencapai -'''' barrel , untuk penyimpanan 596 dengan suhu *' ( cryogenic ) tanki dibuat berdinding double dimana diantara kedua dinding tersebut diisi dengan isolasi seperti polyurethane foam , tekanan penyimpanan diatas - psig. &!me R!!' tank , untuk menyimpan bahan – bahan yang mudah terbakar, meledak , dan mudah
menguap seperti gasoline, bahan disimpan dengan tekanan rendah '.- – - psig. Terdapat juga tanki penyimpanan khusus yang digunakan untuk menyimpan li;uid ( 7", 9", 8", !r, <8" ) pada temperature yang sangat rendah ( cryogenic ) , dimana untuk jenis tanki ini diperlukan isolasi ( seperti pada spherical tank ) dan dioperasikan pada tekanan rendah.
Sumber ( Storage Tank adalah $adah yang berisi cairan dan sedikit gas sebagai hasil e&aporasi dari cairan tersebut, yang digunakan untuk fungsi penyimpanan jangka pendek ataupun jangka panjang dalam temperature panas ataupun dingin. Storage tank ban yak digunakan dalam industry minyak dan gas untuk menampung produk yang ber$ujud cairan dari suatu proses. Storage tank berbeda dengan Pressure 4essel (-.+). Storage tank berkerja pada keadaan sama sekali tidak memiliki tekanan ataupun tekanannya kecil sekali yaitu tidak melebihi /." kPa (".- psi) seperti yang diatur dalam !P= -'.
Secara umum, storage tank digunakan untuk menyimpan bahan bahan yang dapat terbakar baik yang memiliki titik nyala >flash point rendah (flammable matter ) dan yang memiliki titik nyala>flash point medium (combustible matter ). Selain itu storage tank juga digunakan sebagai tempat penyimpanan bagi bahan yang membantu keberjalanan proses misalnya refrigerant. #ahan yang disimpan di dalam storage tank umumnya berbahaya bagi lingkungan. 8leh karena itu Storage Tank harus di desain sesuai dengan Standard dan dilindungi dari korosi (biasanya menggunakan metode perlindungan katodik) untuk memenuhi factor keamanan. Storage tank umumnya berbentuk silindris dan memiliki sisi yang flat>datar. #erdasarkan orientasinya, storage tank dapat dibedakan menjadi " jenis yaitu hori%ontal tank dan &ertical tank. 1) !ri"!ntal Tank
7ori%ontal Tank adalah jenis storage tank yang orientasinya hori%ontal dengan sumbu silindrisnya sejajar dengan tanah atau dudukannya dan bagian yang datar berada di sisi kiri dan kanan dari storage tank. 7ori%ontal Tank biasa digunakan untuk penyimpanan produk dari suatu proses ataupun penyimpanan %at yang membantu suatu proses (misalnya sebagai tempat penyimpanan refrigerant) dengan kapasitas penyimpanan kecil sampai menengah. Selain itu jenis hori%ontal storage tank juga dapat di bangun pada sebuah truck (truck tangki) sehingga dapat digunakan untuk penyimpanan portable untuk pendistribusian dari produk.
() *ertical Tank ?enis Storage Tank dengan orientasi &ertical, sumbu tegak lurus terhadap ground>tanah dengan
dasar yang flat>datar. 4ertikal Storage Tank biasa digunakan untuk penyimpanan %at pendukung proses ataupun produk dari suatu proses di industry minyak dan gas dan petrokimia. @apasitas dari jenis tank ini mulai dari kapasitas kecil sampai kapasitas sangat besar (dapat lebih dari ".'''.''' liter) Storage Tank &ertikal secara umum dibedakan berdasarkan jenis atapnya.
a) Fi+e%,r!!' tank
AiBedroof tank adalah tank berbentuk silinder baja &ertikal dengan atap yang terpasang secara permanen. 0alam industri minyak dan petrokimia, atap permanen ini biasanya berbentuk kerucut sehingga AiBedroof tank kadangkadang disebut sebagai CfiBedcone roofC tank. #agian ba$ah dari atap tersebut dapat berbentuk datar atau sedikit berkubah untuk mencegah akumulasi air dan untuk menyediakan ruang bagi gas hasil e&aporasi %at di antara permukaan cairan dan bagian ba$ah atap tersebut. Tanki ini dibangun sesuai dengan standar !P= dan memiliki sambungan atap dan shell yang lemah. Sambungan yang lemah ini memiliki tujuan safety > keamanan. ?ika terjadi sebuah insiden seperti tekanan yang berlebihan di dalam tank akibat e&aporasi, dipisahkan dari &ertical
shell untuk mencegah kegagalan sambungan di shell dan sambungan shell ke bagian ba$ah tanki. 7al ini dapat mencegah tank agar tidak meledak. Tanki ini dapat terisolasi dan digunakan untuk menyimpan cairan seperti aspal, bahan bakar, dan, cairan dengan &iskositas tinggi lainnya. Tangki AiB
=nternal (co&ered) floating roof tank atau tanki atap mengapung internal adalah tipe tanki yang memiliki atap tetap > permanen dengan atap mengapung di dalamnya. Tangki atap terapung internal biasanya memiliki dudukan &ertikal (&ertical support) dalam tangki untuk atap tetap
atau memiliki atap tetap yang berdiri sendiri (selfsupport). !tap internal atau sering juga disebut sebagai CpanC atau EpontoonF mengapung pada permukaan cairan dan ikut naik maupun turun tergantung pada perubahan le&el cairan di dalam tanki. !tap permanen (fiBed roof) di bagian atas memiliki &entilasi yang terbuka untuk memungkinkan udara dan gas yang berada di ruang antara atap internal dan atap tetap lepas ke udara luar. !tap permanen diperbolehkan untuk melepaskan gas keluar karena gas yang berada di ruang uap tersebut dianggap berada di ba$ah ambang batas mudah terbakar. Segel dibuat di ruang rimseal untuk mencegah gas hasil e&aporasi keluar dari bagian ba$ah atap yang mengapung. 3uang rimseal adalah daerah di antara dinding shell tangki dan atap mengapung internal (daerah yang terbentuk akibat perbedaan antara diameter shell tangki dan diameter atap internal). 0aerah rimseal ini biasanya sebesar + kaki. Penyegelan harus dilakukan dengan baik karena kecacatan pada penyegelan ini dapat menjadi sumber dari kebakaran. Tangki jenis ini biasanya digunakan untuk menyimpan produk yang sangat mudah terbakar seperti bensin
b) Open t!p-e+ternal. 'l!ating r!!' tank
Tangki atap terapung eBternal (eBternal floating roof tank ) adalah tangki baja silindris dengan orientasi &ertical yang memiliki atap yang terapung pada permukaan cairan di dalam tangki. !tap yang terapung ini lansung terbuka ke atmosfer udara luar. Tidak seperti pada internal floating roof tank, eBternal floating roof tank tidak memiliki atap
permanen di bagian atas. 7al tersebutlah yang menjadi perbedaan utama antara tangki atap terapung internal dan tangki atap terapung eksternal. Seperti pada tanki atap terapung internal, tank ini memiliki pan yang terapung di permukaan cairan. !tap atau pan ini bergerak naik dan turun tergantung pada perubahan le&el cairan di dalam tangki. Tangki ini juga memiliki rimseal untuk mencegah uap hasil e&aporasi dari cairan yang di simpan keluar dari dalam tangki. ?enis tangki ini biasa digunakan untuk menyimpan produk produk petroleum dalam jumlah besar, misalnya minyak mentah (crude oil) dan kondensate dari sumur ($ell).
c) &!me% e+ternal 'l!ating r!!' tank#
0omed eBternal floating roof tanks adalah th tangki dengan atap terapung di dalamnya dan memiliki atap tetap di bagian atas berbentuk kubah. Tangki jenis ini dibuat dengan cara membangun atap kubah pada eBternal floating roof tank yang sudah ada sehingga disebut 0omed eBternal floating roof tank. Tangki jenis ini mirip dengan tangki jenis internal floating roof tank, namun pada internal floating roof tank atapnya berbentuk kerucut dan biasanya terdapat support &ertical di dalam shell, sedangkan support dari atap kubah permanent di bagian atas tidak terdapat di dalam sheel melainkan atap memiliki system supportnya sendiri. Gntuk menghindari terjadi defleksi, atap kubah tersebut disupport oleh $ind girder pada bagian shell luar.
!tap kubah pada tangki jenis ini memiliki fungsi yang sama seperti atap kerucut pada tangki atap terapung internal. Aungsi utama dari atap yaitu untuk melindungi atap terapung dari elemen elemen luar seperti air, salju, daun daunan, kotoran dan sebagainya. #iaya produksi dari atap kubah ini lebih mahal dibandingkan dengan biaya produksi dari atap kerucut, namun atap kubah tetap menjadi pilihan karena atap kubah dianggap lebih efektif dalam menyingkirkan air, salju, daun daunan, kotoran, dan sebagainya. Pada atap kerucut elemen elemen tersebut dapat tertahan dan menyebabkan korosi pada atap namun pada atap kubah, elemen elemen tersebut akan tersingkir karena bentuk geometri dari kubah itu sendiri. Selain itu atap kubah juga lebih ringan daripada atap kerucut sehingga dijadikan pertimbangan untuk meminimalisir beban akibat gaya berat. !tap kubah juga lebih baik dalam menahan beban angin dan seismic karena bentuknya yang pipih, sedangkan atap kerucut memiliki bentuk yang cenderung lebih tinggi sehingga akan menimbulkan momen yang besar akibat akti&itas seismic dan angin. 7al ini menjadi pertimbangan untuk meminimalisir beban
akibat akti&itas alam tersebut. ?ika %at yang disimpan dalam tangki sangat berbahaya, terkadang pada ruang antara atap terapung dengan atap tetap sering diberikan gas inert. Pada kasus ini atap kubah juga lebih dipilih karena lebih baik dalam menahan internal pressure. Pemilihan jenis atap ini dilakukan oleh mechanical static engineer berdasarkan pertimbangan pertimbangan yang ada.