MAKALAH EVOLUSI EVOLUSI PRIMATA DOSEN PENGAMPU: AZZA NUZULLAH PUTRI, M.Pd
DISUSUN OLEH: ANISA IRVIA
: 140384205021
BAU PUTRA !IBO!O
: 14038420504"
ZURIMA ESTIKA
: 140384205024
#URUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI $AKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS UNIVERSITAS MARITIM RA#A ALI ALI HA#I TAHUN TAHUN 201%&201' 201%& 201'
KATA KATA PENGANTAR PENG ANTAR
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT. yang telah memb member erik ikan an
kese kesemp mpat atan an
dan dan
kese keseha hata tan n
kepa kepada da
penu penuli liss
sehi sehing ngga ga
dapa dapatt
menyelesaikan makalah tentang E!"lusi Primata# yang merupakan salah satu tugas yang diberikan kepada mahasis$a untuk melengkapi penilaian dalam mengikuti mata kuliah e!"lusi semester Genap %&'()%&'*. Penulis mengucapkan terimakasih kepada +bu A,,a Nu,ullah Putri selaku d"se d"sen n peng pengamp ampu u mata mata kulia kuliah h E!"l E!"lus usii- atas atas bimb bimbin inga gan n dan dan mate materi ri yang yang tela telah h diberikan kepada penulis dalam kegiatan pekuliahan. Andai kata dalam penyusunan makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan- Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar dapat memperbaiki penulisan di masa yang akan datang.
TanjungpinangTanjungpinang- April %&'*
Penulis
%
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT. yang telah memb member erik ikan an
kese kesemp mpat atan an
dan dan
kese keseha hata tan n
kepa kepada da
penu penuli liss
sehi sehing ngga ga
dapa dapatt
menyelesaikan makalah tentang E!"lusi Primata# yang merupakan salah satu tugas yang diberikan kepada mahasis$a untuk melengkapi penilaian dalam mengikuti mata kuliah e!"lusi semester Genap %&'()%&'*. Penulis mengucapkan terimakasih kepada +bu A,,a Nu,ullah Putri selaku d"se d"sen n peng pengamp ampu u mata mata kulia kuliah h E!"l E!"lus usii- atas atas bimb bimbin inga gan n dan dan mate materi ri yang yang tela telah h diberikan kepada penulis dalam kegiatan pekuliahan. Andai kata dalam penyusunan makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan- Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar dapat memperbaiki penulisan di masa yang akan datang.
TanjungpinangTanjungpinang- April %&'*
Penulis
%
/A0TAR +S+
KATA PENGANTAR..............................................................................................ii /A0TAR +S+...........................................................................................................iii 1A1 + PEN/A2343AN........................................................................................5 '.'
4atar 1elakang..... 1elakang............ ............. ............. .............. .............. ............. ............. .............. ....................... ...............................5 ...............5
'.%
Rumusan Rumusan 6asalah.... 6asalah.......... ............. .............. .............. ............. ............. .............. ............. ........................ ............................ ..........
'.7
Tujuan... Tujuan.......... .............. .............. ............. ............. .............. ............. ............. .............. .............. ............. ............. .............. .................... .............
1A1 ++ PE61A2ASAN.........................................................................................( %.' E!"lusi primata..............................................................................................( %.'.' Perkembangan Primata Primiti8 ke Primata 6aju..................................9 %.'.% /ata 0"sil E!"lusi Primata...................................................................'& %.'.7 /ata Genetika 6"lekuler E!"lusi primata............................................'' %.% Radiasi Primata................................................................ ..................... ............. .............. ......'% '% %.%.' Pr"smian 6"dern..................................................................................'% %.%.% :eib"idea ;6"nyet /unia 1aru<...........................................................'5 %.%.7 :erc"pithec"ida ;6"nyet /unia 4ama<...............................................' %.7 6akhluk=6akhluk Pra=2"m" Sapiens........................................................'> %.5 Sejarah manusia...........................................................................................%> 1A1 +++ PEN3T3P...............................................................................................75 7.'
Kesimpulan. Kesimpulan........ ............. ............. .............. .............. ............. ............. .............. ............. ............. .............. .............. ............. ............75 ......75
7
7.%
Saran........................................................................................................7
/A0TAR P3STAKA.............................................................................................7(
5
1A1
+
PEN/A2343AN
'.' 4atar 1elakang Nenek m"yang primata masa kini barangkali adalah sekel"mp"k insekti!"ra yang relati8 tidak menarik ditinjau dari perspekti8 kita umat manusia atau berbentuk seperti shrew p"h"n. Primata sendiri berarti yang terutama#- dan hal ini tidak mengherankan- sebab manusia pastilah menganggap "rd" mammalianya sebagai yang terpenting. 1egitu juga halnya dengan jika kelinci yang menyusun taks"n"milag"m"rpha akan dijadikan primata. Primata tampaknya telah mengalami suatu e!"lusi pada a$al mulanya untuk mengembangkan jari tidak terspesialisasi yang amat baik untuk kehidupan arb"real. Perubahan dalam pengelihatan- m"di8ikasi pel!is- perilaku- dan perkembangan "rak terjadi. /an pada primata m"derntermasuk kita- terlihat bah$a ciri hidup terestrial dan bukannya arb"real ;hidup di pep"h"nan< menandakan m"dernisasi primata. 1erbicara mengenai e!"lusi manusia dan primata- tidaklah berarti bah$a manusia berasal dari kera. /alam menjelaskan mengenai e!"lusi- terutama mengenai e!"lusi manusia kita harus berhati=hati dan dapat bersikap netral. 2al ini berarti apapun keyakinan kita mengenai asal=usul manusia- kita harus dapat mengemukakan bagaimana pendapat sekel"mp"k "rang dan bagaimana pula mengenai pendapat dari kel"mp"k yang lain- dan bukan hanya pendapat kita sendiri. Apabila manusia memang berasal dari kera sekalipun- para ahli e!"lusi tidak akan dapat membuktikanya. ?adi dalam membuktikan e!"lusi kita tidak menggunakan pendekatan met"de pendidikan. Kita yang hidup pada masa sekarang tidak pernah dapat mengetahui dengan pasti mengenai apa yang terjadi dimasa lalu. @leh karena itu- digunakan data 8"sil dan data "rganisme yang hidup pada masa kini. 1ukti yang digunakan untuk mempelajari perubahan akan tinjauan dari banyak segi- yang dapat memberikan banyak petunjuk mengenai apa yang terjadi dimasa lalu. Suatu si8at akan bere!"lusi sesuai dengan perkembangan $aktu dan tempat.
'.% Rumusan 6asalah '. %. 7. 5. . (. *.
1agaimana a$al mula e!"lusi primata 1agaimana Perkembangan Primata Primiti8 ke Primata 6aju 1agaimana /ata E!"lusi Primata 1agaimana /ata Genetika 6"lekuler 0"sil Primata 1agaimana Radiasi Primata Apa saja makhluk=makhluk pra= Homo sapiens? Bagaimana Sejarah perkembangan manusia
'.7 Tujuan '. %. 7. 5. . (. *. '.
6engetahui a$al mula e!"lusi primata 6engetahui Perkembangan Primata Primiti8 ke Primata 6aju 6engetahui /ata E!"lusi Primata 6engetahui /ata Genetika 6"lekuler 0"sil Primata 6engetahui Radiasi Primata 6engetahui makhluk=makhluk pra= Homo sapiens 6engetahui Sejarah perkembangan manusia
(
1A1
++
PE61A2ASAN %.' E!"lusi primata E!"lusi primata merupakan salah satu c"nt"h e!"lusi dengan data yang cukup lengkap#. Te"ri e!"lusi yang hanya didasarkan atas adanya 8"sil tidak pernah dapat menerangakan dengan lengkap apa yang terjadi di masa lampau. @leh karena itu untuk mempelajari e!"lusi suatu "rganisme- biasanya para ahli menggunakan data suatu "rganisme yang masih hidup hingga kini. /alam hal ini- yang dilakukan para ahli ialah melihat perubahan stuktur dari "rganisme="rganisme yang paling erat hubungan kekerabatan dengan "rganisme sasaran yang diteliti. /engan mengaitkan perubahan= perubahan suatu ciri- maka dapat ditarik kesimpulan mengenai apa yang terjadi pada masa silam. /alam hal ini- digunakan pendekatan pada g"l"ngan primata. Salah satu de8inisi e!"lusi adalah merupakan suatu ilmu yang mempelajari perubahan yang berangsur=angsur menuju ke arah yang sesuai dengan masa dan tempat. Pada dasarnya e!"lusi tidak untuk membuktikan apakah suatu jenis berasal dari jenis yang lain. 6emang menurut /ar$in- suatu "rganisme berasal dari "rganisme lain. Tetapi pembuktian bah$a suatu jenis berasal dari jenis yang lain tidak pernah dapat dibuktikan. Bang dipelajari dalam e!"lusi adalah pr"ses perubahannya. Primata muncul sekitar *& juta tahun yang lalu seiring dengan punahnya din"saurus. Setidaknya- itulah 8"sil tertua yang pernah ditemukan dari primata. Sekarang- "rd" primata dibagi menjadi dua sub "rd"- yakni Prosimian ;meliputi lemurtarsius- dll< dan Antropoid ;kera- m"nyet- manusia<. Pr"simian yang dahulu mend"minasi primata- sekarang semakin tersingkir dan akhirnya menjadi endemik beberapa daerah seperti 6adagaskar. /engan pemisahan garis 8il"genetik- maka cabang dari Anthr"p"idea ada 7C m"nyet- kera- dan Hominid ;manusia<. 6"nyet pertama muncul kira=kira & juta tahun lalu. A$al mulanya- m"nyet dunia baru muncul dari cabang primata kun"- dan belakangan m"nyet dunia lama bere!"lusi sebagai garis keturunan terpisah. Garis keturunan yang tersisa setelah pemisahan m"nyet disebut garis Hominoid . George Gaylord Simpson menyarankan pengel"mp"kan garis itu ke super8amilia Hominoidea. Pengel"mp"kan itu mencakupC Hylobatidae ;kera kecil<- Pongidae ;kera *
besar<- Hominidae ;manusia<. Namun- belakangan ini para taks"n"m cenderung tidak membedakan lagi antara kera kecil dan kera besar. Kera kecil mencakup siamang alias gibb"n dan kerabatnya. Kera besar c"nt"hnya g"rila- simpanse- dan "rangutan. Simpanse punya % spesies dan beberapa subspesies ;masih k"ntr"!ersi<- sementara itu "rangutan dan g"rila hanya punya ' spesies- namun "rangutan punya % spesiesC P. pygmaeus pygmaeus- dan P. pygmaeus abelli. 6anusia m"dern juga hanya memiliki ' spesies- yakni Homo sapiens. 0"sil kera primiti8 yang pernah ditemukan kira=kira berusia 7 juta tahun dan dinamakan Aegyptopithecus- yakni kera 8ajar#. Karena itu merupakan garis keturunan h"min"id- maka kera tersebut adalah nenek m"yang bersama kera dan manusia. /i!ergensi antara kera purba dan manusia diduga terjadi sekitar * atau 9 tahun yang lalu. A$al mulanya- primata mengadaptasikan kehidupan arb"real. Sendi bahu yang sangat 8leksibel pada m"nyet dan kera memudahkan mereka untuk berayun=ayun dari p"h"n yang satu ke p"h"n yang lain. Tipe l"k"m"si seperti itu disebut brachiasi ;dari kata 4atin brachia)brachium untuk lengan<. Pengemukanya adalah Sir Arthur Keithyang menyadari keuntungan l"k"m"si itu di hutan. 6"di8ikasi lainnya adalah pergeseran mata ke tengah $ajah- sehingga citra dari kedua mata dapat menumpuk ditengah dan menghasilkan citra yang lebih baik. Kebanyakan primata memiliki pegangan tangan dan kaki yang kuat dan 8leksibel. Namun- kemampuan itu telah tereduksi hampir seratus persen pada primata bipedal yang plantigrad- seperti umat manusia. Akan tetapi- hampir semua primata dari yang paling kun" sampai yang paling baru sekalipun- memiliki tangan dengan ibu jari yang dapat berputar. 2al ini sangat menguntungkan bukan saja untuk memegang "bjek- namun melakukan manipulasi dan m"di8ikasi lingkungan. Apalagi- dengan perkembangan ne"k"rteks ;cerebrum< yang amat pesat- hal ini memberikan jalan lapang untuk perkembangannya. Tangan yang telah terbebaskan# dari peralihan cara hidup dari arb"real ke n"n arb"real nampaknya telah banyak berperan dalam k"munikasi yang lebih baik diantara spesiesnya- dan karena itu mend"r"ng perkembangan interaksi kel"mp"k- berbicara- dan akhirnyaC penciptaan budaya. 3ntuk mengetahui apa yang terjadi di masa lalu- kita menc"ba menggunakan data 8"sil dan data dari "rganisme yang hidup pada masa kini. 1ukti yang digunakan untuk
9
mempelajari perubahan akan ditinjau dari banyak segi- yang dapat memberikan petunjuk mengenai apa yang terjadi peda masa lalu. Suatu si8at akan bere!"lusi sesusia dengan perkembangan $aktu dan tempat. /engan menggunakan data 8"sil dan "rganisme aktuil mempunyai semua si8at tere!"lusi. Analisis yang dilakukan pada primata primiti8 sampai dengan primata maju- yakni manusia memberikan gambaran sebagai berikutC
2.1.1 P()*(+-/- P)+-- P)+ *( P)+-- M- 1 2ubungan antara tulang !ertebrata dan tengk"rak mengalami perubahan yang
berangsur=angsur menuju titik berat tengk"rak. 6ula=mula hubungan ini terdapat dibagian tepi menjadi tepat berada di ba$ah. Perubahan ini diikuti dengan perubahan cara berjalan dari empat kaki menjadi dua kaki. Sejalan dengan perubahan ini- maka "t"t leherpun menjadi lebih lemah- sedangkan panggul menjadi lebih penting dan kuat. 1entuk tengk"rak yang memanjang dengan rahang besar- gigi yang kuat dan membentuk m"nc"ng menjadi bertambah pendek. R"ngga hidung yang besar sekarang menjadi jauh lebih kecil. 2
1"la mata pada "rganisme n"n primata tidak mempunyai tulang yang meliputinya. Tetapi pada kera dan manusia- mata sudah sepenuhnya terlindung. 2al ini menunjukkan bah$a mata menjadi "rgan yang sangat penting. Selain itudapat pula dilihat bah$a mata yang menghadap ke samping- menjadi berangsur= angsur menghadap ke depan. Penglihatanpun berubah dari dua dimensi menjadi tiga dimensi- dan kemampuan melihat $arna meningkat dari hitam putih untuk membedakan gelap dan terang menjadi mampu melihat hampir semua spectrum $arna. 2al ini erat kaitannya dengan cara hidup dari malam hari menjadi siang hari. Selain itu- matapun diperlukan untuk melihat makan diantara ranting= ranting p"h"n- dan untuk menyelinap dengan mudah diantara hutan.
3
3jung jari bercakar berangsur=angsur berubah menjadi kuku. 2al ini terlihat bah$a tupai mempunyai cakar- sedangkan primata lebih lanjut mempunyai kuku yang tebal dan akhirnya manusia mempunyai kuku yang tipis. :akar mula=mula digunakan untuk mengais mencari makan. /engan berubahnya cara hidup dari hidup di tanah menjadi kehidupan arb"real- maka cakar menjadi mengganggu
>
kemapuan bergerak dengan cepat di atas p"h"n. Kehidupan arb"real lebih membutuhkan kemampuan untuk memegang. /engan demikian- terjadi pula perubahan cara memegang dengan terbentuknya ibu jari dengan persendiaan yang lain daripada jari=jari yang lain. 2al ini erat kaitannya dengan timbulnya 8l"ra hutan sebagai habitat baru di muka bumi. :akar perlu untuk naik p"h"ntetapi selalu terkait kalau pindah dari suatu tempat ke tempat lain. Selain ituterjadi pula perubahan dari telapak tangan. 2al ini penting berkaitan dengan kemampuan untuk memegang yang terlihat pada kera- yang mempunyai empat tangan#- bahkan pada kera Amerika Selatan- ek"rpun dapat digunakan untuk memegang. 4
Kehidupan arb"real ;hidup di pep"h"nan< menyebabkan 8ungsi tangan lebih penting daripada kaki. 2al ini terlihat pada bangsa kera yang memilki tangan yang lebih panjang dan lebih kuat daripada kaki. Struktur ini penting untuk dapat berayun=ayun dan berpindah tempat. /engan berubahnya permukaan bumi- maka jumlah hutan menjadi semakin sedikit. Selain itu- ditemukan primata besar yang tidak dapat ditunjang "leh hutan. /engan demikian- primata mulai turun ke permukaan bumi. Akibatnya tangan menjadi kurang diperlukan sedangkan kaki diperlukan untuk mengejar mangsa dan menghindarkan diri dari predat"r.
5
D"lume "tak mengalami perubahan pesat. 0akt"r ini sangat nyata terlihat pada g"l"ngan kera=manuasia. Australopithecus hanya mempunyai !"lume "tak (&& cc- sedangkan manusia m"dern sekitar dua kali lebih besar. /ata 8"sil menunjukkan bah$a 8"sil manusia lainnya mempunyai kisaran antara keduanya. Perubahan !"lume "tak dapat pula dilihat pada perubahan dahi.
'&
Gambar %.'.' E!"lusi tengk"rak Primata 2.1.2 D-- $67 E967 P)+-1ermacam=macam 8"sil primata seperti Mesopithecus, Miopithecus, dan
Aegyptophitecus dari lapisan @lig"sen Parapithecus, Propliopithecus yang berbentuk seperti bajing- diperkirakan tidak mempunyai hubungan kekerabatan yang cukup dengan manusia. 0"sil primata yang paling tua dan masih termasuk 8amili 2"m"nidae adalah ryopithecus, !imnopithecus, Brahmapithecus, Si"apithecus, Pliopithecus, #reopithecus, dan Proconsul yang dikenal sejak ,aman 6i"sen. ryopithecus dianggap berkerabat dengan bangsa beruk dan kerasedangkan Proconsul, merupakan 8"sil 2"midid tertua yang diduga berkerabat dengan g"rilla dan simpanse. 0"sil Brahmapithecus, dan Si"apithecus belum diketahaui kerabat dekatnya. Kemudian kita mengenal 8"sil 2"minid yang lebih muda yakni $amapithecus yang dianggap sebagai 8"sil yang erat hubungannya dengan manusia. 0"sil ini pada mulanya hanya sebuah tulang rahang. Namun kini pandangan tersebut berubah- karena penemuan baru telah meberikan pandangan yang lebih baik. 0"sil ini ternyata identik dengan ropithecus. 0"sil berikutnya adalah Kenyapithecus. 0"sil Homo mungkin pula telah ada- namun data yang ada belum meyakinkan. 1aru kemudian- pada lapisan yang lebih muda- mulai dijumpai
''
Paraustralopithecus aethiopicus, yang kemudian "leh para ahli yang beraliran pr"gresi8 sekaran disebut Homo aethiopicus, Australopithecus %A. a&ricanus, A. a&arensis', Homo, Meganthropus palaeo(a"anicus %Homo mo(o)ertoensis', dan Paranthropus %P. boisei, P. robustus'. Kedua marga 8"sil terakhir dan Gigantopithecus adalah 8"sil manusia atau kera berukuran besar dan mungkuin pantas dinamakan raksasa. 0"s"l=8"sil yang menempati lapisan lebih atasa adalah *in(anthropus, Homo habilis, Homo ergaster, Homo rudol&ensis. 1aru kemudian
kita
Pithecanthropus,
mengenal
manusia
Atlanthropus,
purba- Homo
+elanthropus,
erectus
oanthropus
%Sinatropus, dan Homo
heidelbergensis'. 0"sil=8"sil 2"minid yang paling muda semuanya sudah dianggap sebagai Homo-sapiens %Swancombe, Steinheim, ro-Magnon', dan Homo sapiens neaderthalensis %Homo soloensis, Homo rhodosiensis'.
2.1.3 D-- G((*- M6(*() E967 )+-Pendekatan m"lekuler dilakukan
"leh sekel"mp"k peneliti
dari
3ni!ersitas :ali8"rnia di 1erkeley. Tahun '>9* mereka mengemukakan hasil analisis A/N mit"k"ndria yang menunjukkan bah$a A/N mit"k"ndria manusia yang paling primiti8 ;$anita- karena A/N mit"k"ndria diturunkan dari pihak ibu< terdapat di A8rika. 1ila dikaji mengenai kecepatan mutasi A/N mit"k"ndria- dan dikaitkan dengan perubahan yang terjadi- maka dapat disimpulkan bah$a manusia yang paling primiti8 harus sudah berada di muka bumi sekitar %&&.&&& tahun yang lalu. 2al ini menimbulkan k"ntr"!ersi dengan data 8"sil- karena menurut 8"sil- Homo sapiens pertama berumur paling sedikit sekitar %&.&&& F '.&&&.&&& tahun yang lalu. Apalagi bila kita membaca buku yang lebuh tua- maka dapat kita menemukan bah$a perkiraan manusia pertama adalah sekitar '.&&&.&&& tahun yang lalu. Penelitian tadinya dilakukan "leh kel"mp"k lain dengan menggunakan analisis A/N kr"m"s"m B menunjukkan bah$a pria pertama berasal dari daerah Aka A8rika- di tempat suku Pygmee berada. Pendekatan tersebut di atasmeskipun mengarah kepada A8rika sebagai daerah asal manusia- sangat didukung "leh data 8"sil.
'%
6eskipun data m"lekuler sangat c"c"k dengan data 8"sil- namun data yang masih ada belum cukup memastikan asal usul manusia. Te"ri lain menyatakan bah$a manusia pertama mungkin adalah suatu hybrid antara manusia
primiti8
; Homo
erectus dengan Homo
habilis
dan Homo
neaderthalensis' dan dihasilkan manusia m"dern yang hidup sekarang. Pendapat lain mengatakan bah$a asal usul manusia terjadi di A8rika dan Asia. Ada pula kemungkinan yang jauh lebih kecil yakni di Er"pa dan Australia. Pendapat ini didasarkan pada 8"sil Homo erectus dan 8"sil Homo sapiens.
Gambar %.'.7 Phyl"geny Primata %.% Radiasi Primata Perkembangan e!"lusi Primata dimulai dari m"yang yang berupa he$an 6amalia pemakan serangga menurunkan Pr"simian yang hidup pada ,aman Palae"sin. 2e$an ini bertubuh kecil seperti cecurut- berm"nc"ng- dan berek"r panjang. 6ereka tanggas dan cerdas- mempunyai "rgan="rgan penggenggam dan lima jari. /ari Pr"simian perkembangan radiasi e!"lusi menuju 5 g"l"ngan besar yang masih tetap hidup sekarang ini. 2.2.1 P)67+- M6d() Kel"mp"k besar pertama yakni Pr"simian m"dern. Bang termasuk kel"mp"k
ini adalah lemur dan l"ris- sekarang hidup di pulau 6adagaskar. 2e$an=he$an '7
ini masih mempunyai m"nc"ng dan ek"r yang panjang- berkuku- bukan cakar dengan kemampuan untuk memanipulasi "byek- hal ini merupakan ciri umum Primata
Gambar %.%.'.' Pr"smian 6"dern
2e$an lain yang termasuk Pr"simian m"dern ialah tarsius ;binatang hantu<- hidup di Asia Selatan dan +nd"nesia ;daerah pantai KalimantanSula$esi- dan Sumatra<. Pada he$an ini tidak dijumpai lagi m"nc"ng yang panjang mata lebih ke depan tidak seperti mata l emur yang agak kesamping "leh karena itu- tarsius dapat mem8"kuskan satu titik dengan kedua matanya. Nampak adanya peningkatan pada alat=alat penglihatan dan mekanisme sara8 yang memberikan kemampuan untuk kedalaman persepsi ;bin"cular stere"sc"pic !isi"n< dan penglihatan $arna pada tahap=tahap beranekaragam.
Gambar %.%.'.% Tarsius %+arsius spectrum' Tarsius besarnya kira=kira sama dengan seek"r tikus besar dan dapat bergerak sejauh yang bisa dilakukan seek"r kangguru. Tarsius dapat memutar kepalanya nyaris 7(& derajat- sehingga dapat memandang lingkungan yang ada tepat di belakangnya. /alam hal ukuran relati8 "tak dan bentuk hidung- tarsius mirip dengan m"nyet. '5
Gambar %.%.'.7 4"risidae 0amilia ;4"ris<
2.2.2 :eib"idea ;6"nyet /unia 1aru< :eb"idea hanya hidup pada lingkungan p"h"n dan ditemukan di daerah
hutan=hutan sebelah selatan Amerika 3tara- Amerika tengah- /an Amerika Selatan. 6ereka terbagi menjadi dua 8amily- yakni callithricidae dan :ebidae. :allithricidae atau 6arm"set adalah Primata kecil yang telah menempati niche seperti bajing di hutan /unia 1aru. Perkembangan yang men"nj"l pada cakar untuk memanjat yang merupakan bagian penting dari pergerakan mereka.
Gambar. %.%.%.' :allithricidae 0amilia ;6arm"set< :eb"idae hidup dilingkungan p"h"n. Namun lebih berkembang dibandingkan dengan :allithricidae. 6ereka mengembangkan beraneka ragam besar tubuh dan adaptasi ek"l"gis di p"h"n=p"h"n. 1eberapa angg"ta :eb"idae telah beradaptasi dengan cara hidup dilingkungan p"h"n dengan jalan mengembangkan kaki ke=# dalam bentuk ek"r prehensile ;penggenggam-
'
dapat digunakan untuk memegang sesuatu<. Ek"r prehensile tidak hanya terdapat pada m"nyet /unia lama. 6"nyet dunia baru adalah he$an asli Amerika Selatan. Kebanyakan tidak memiliki ibu jari yang dapat diputar- yang merupakan ciri khas dari primata=primata yang lebih maju. Kupingnya lebar dan membentang ke arah samping- sehingga hidung tampak rata. 6"nyet capuchin yang digunakan di Er"pa dalam pertunjukan=pertunjukan hiburan terg"l"ng c"nt"h m"nyet dunia baru.
Gambar %.%.%.% 6"nyet /unia 1aru ;Ne$ W"rld 6"nkeys<
2.2.3 :erc"pithec"ida ;6"nyet /unia 4ama< Semua Primata dunia lama kecuali pr"simian adalah catarrhini ;hidung
terbelah<. 6"nyet=m"nyet dunia lama diklasi8ikasikan dalam satu 8amili yakni :erc"pithecidae yang terbagi menjadi % sub 8amili yaitu cerc"pithecinae ;m"yet bab"n< dan c"l"binae ;m"nyet pemakan daun<.
'(
Gambar %.%.7.' 6"nyet /unia 4ama ;@ld W"rld 6"nkeys<
Pada catatan 8"sil cerc"pithec"idea berkembang pada ,aman @lig"sin dan 6i"sin. Pada akhir 6"isin mereka telah menempati sejumlah niche lingkungan p"h"n serta terestrial di A8rika dan Erasia. Pada saat sekarang mereka
berkembang
menjadi
:"l"nin
;m"nyet
pemakan
daun<
dan
cerc"pithecin. :erc"pithecin yang hidup sekarang menempati iklim dan habitat yang lebih luas dibandingkan Primata lain- kecuali manusia.
Gambar %.%.7.% 0"sil Tengk"rak :erc"pithec"idea
1 :"l"binae
'*
:"l"binae hidup beradaptasi makan daun !egetasi muda. 6ereka mempunyai puncak gigi yang tajam pada gigi m"lar- kantung pipi khusus- dan bentuk perut khusus untuk mencernakan makanan. Pencernaan dilakukan dengan bantuan bakteri yang hidup pada perutnya yang mirip dengan kantung. 4angur ;sebutan untuk berapa :"l"binae< mendiami banyak habitat. 1eberapa diantaranya digunung=gunung tinggi dengan sedikit p"h"n dan makannya bergantung pada puncak=puncak cemara dan kulit p"h"n dan dedaunan. 2 :erc"pithecinae Sub 8amili ini menempati beraneka habitat- mulai dari sa!anna terbuka ;bab"n- macaues- m"nyet patas< sampai hutan ;mandril- mangabey- dan uen"n< tingkah laku s"cial bab"n dan :erc"pithecinae terrestrial banyak dipelajari "leh ahli antr"p"l"gi untuk mengetahui 8act"r=8akt"r lingkungan dan ek"l"gi yang men"l"ng membentuk nenek m"yang manusia. 6ereka berjalan di atas 5 kaki ;uadrapedal dan mengembangkan kemampuan mencengkeram- tetapi tidak dengan ek"r prehensile. 1entuk pergerakan mereka dinamakan branch $alking ;berjalan< diatas cabang< plantigrade ;kencenderungan bergerak pada permukaan plantar H tapak tangan atau tapak kaki< dan digitigrase ;kecenderungan bergerak dengan jari tangan atau jari kaki< Gibb"n mempunyai tengk"rak yang lebih kecil dibandingkan dengan 2"min"id yang lain dan semata=mata "rb"real. 1entuk Gibb"n khusus untuk bergerak arb"ncal- disebut brachiati"n. 1ranchiati"n memungkinkan gibb"n bergerak arb"ncal- disebut brachianti"n. 1ranchiati"n memungkinkan gibb"n bergerak lebih cepat antara pep"h"nan dengan menggunakan kedua lengannyahingga tangannya ber8ungsi sebagai sebuah kait. Tetapi jika ia turun ke tanah berjalan=jalan di atas dahanFdahan dilakukan dengan % kaki. @rangutan seperti gibb"n hidup terbatas di Asia Tenggara dan pernah hidup tersebar luas di Asia. :ara bergerak "rangutan dinamakan uadramanual ;empat tangan<. 6eskipun "rangutan menghabiskan banyak $aktunya di atas p"h"n dengan menggunakan 5 angg"ta badannya- juga dapat berjalan jauh sekali di daratan tanah- khususnya jantan de$asa hampir % kali lebih besar daripada betinanya dan menjalani hidup membujang. G"rila sangat terbatas ruang lingkupnya dan sekarang hanya terdapat di hutan pegunungan daerah katulisti$a dan dataran tinggi A8rika timur. G"rila
'9
adalah !egetarian terestial- pemakan daun yang tumbuh didataran tanah. Susunan kerangka sangat khusus untuk men"pang berat badan terestrial dan berjalan diatas buku=buku jari. :ara bergerak seperti ini terlihat pada bentuk dada- bahu- pergelangan tangan- dan tulang lumbar !erteberal yang kuat.
Gambar 'C :erc"pithecinae 8amilia ; /apanese Maca0ues< Simpanse tidak mempunyai catatan 8"sil- hidup terbatas di daerah hutan dan bagian berhutan kera. Karena adaptasi mereka- mempunyai struktur badan yang "rth"grade ;tegak<- yang memungkinkan mereka berjalan jauh di atas permukaan tanah- tetapi juga p"sisi duduk dalam jangka $aktu lama. 3ntuk duduk- bab"n telah mengembangkan sepetak kulit pada bagian belakang yang dinamakan ischial call"sities. 3 2"min"idea Kel"mp"k ini muncul pada ,aman Pale"sin. Selama 6i"sin a$al radiasi
2"min"idea bercabang menjadi dua yakni Anthr"p"idea ;kera< dan 2"minidea ;keluarga manusia<. Kedua 8amili ini ditandai dengan hilangnya ek"r dan berkembangnya ukuran besar badan. @tak. Anthr"p"idae dan 2"miniidae jauh lebih berkembang dan demikian 8ungsi lebih k"mpleks. Kera=kera yang hidup sekarang dibagi 5 genus- yakni gibb"n- "rangutan- simpanse- dan g"rila.
%.7 6akhluk=6akhluk Pra=2"m" Sapiens E!"lusi makhluk F makhluk pra F Homo sapiens dapat dig"l"ngkan menjadi dua bagian besar yaituC '>
'. E!"lusi pra= Homo sapiens berdasarkan 2ubungan Kekerabatan manusia dengan 2e$an Klasi8ikasi 2"m" sapiens adalah sebagai berikutC Kingd"m C Animalia Kelas C 6ammalia @rd" C Primata Sub"rd" C Anthr"p"idea 0amili C2"m"n"idea Genus C Homo Species C Homo sapiens 1erdasarkan hubungan kekerabatan antara manusia dengan he$an- e!"lusiner pra= Homo sapiens secara garis besar mengalami 5 perkembangan- yakniC
- 0amili Tupaiidae 0amili Tupaiidae merupakan "rd" Primata- yakni g"l"ngan he$an pemakan serangga. - 0amili 4emur"idae 0amili ini merupakan @rd" Primata primiti8 termasuk di dalamnya adalah jenis binatang setelah kera. 6isalnya +arsius spectrum ;binatang hantu<- yang hidup di +nd"nesia ;Kalimantan- Sula$esi- dan Sumatra<- dan 0ilipina. ?enis binatang tersebut mempunyai ek"r panjang serta berkuku bukan cakar dengan kemampuan memanipulasi "bjek.
- 0amili P"ngidae
Gambar %C Perbedaan langit=4angit P"ngidae 1erdasarkan gambar tersebut- langit=langit p"ngidae adalah persegi panjang dengan bagian terluas di taring kemudian mempersempit mundur ke dalam tengk"rak. 4angit=langit manusia membentuk kur!a parab"la dengan bagian interi"r terluas ke dalam tengk"rak. /alam semua spesies kecuali manusia m"dern secara anat"mi prem"lar dan m"lar membentuk garis yang
%&
relati8 lurus. Sumbu garis bergeser dari hampir sejajar dengan garis tengah langit=langit.
Gambar 7C Perbedaan 0emur Pongidae dan 6anusia 6"dern 1anyak karakter yang ditemukan pada 8"sil h"minid juga ditemukan pada p"ngidae. Tapi tidak pada manusia m"dern secara anat"mi. Tidak ada tengk"rak dan $ajah yang menghasilkan pr"gnatisme dan bun "ksipital- untuk menghilangkan dahi dan menciptakan sulkus- atau menciptakan mata besar dengan berat- tulang- dan dagu. +ni semua adalah karakter yang ditemukan di p"ngidae tapi tidak pada manusia m"dern secara anat"mi.
- 0amili 2"m"nidae Rahang pada 8"sil h"minid juga terbagi dalam sejumlah struktur. 6andibula manusia m"dern secara anat"mi memiliki t"nj"lan berkembang dengan baik yang disebut dagu. 6andibula pongidae tidak memiliki dagu dan mengecil ke ba$ah dan kembali ke tengg"r"kan. Pada mandibula manusia m"dern perkembangan tulang berhenti di lingual dengan tulang untuk mendukung akar gigi seri. Secara umum- gigi p"ngidae jauh lebih besar daripada manusia m"dern. Taring dari p"ngidae juga sangat besar. Perbedaan 8isi"l"gis utama antara manusia
dan
kera
adalah
pengembangan dan emplasemen gigi. Pongidae tumbuh dengan sangat cepat dan mencapai kematangan lebih a$al dari manusia. 2al ini tercermin ketika pergantian gigi. Sedangkan manusia memiliki peri"de lebih lama.
%'
Gambar 5C Rahang pada 0"sil 2"minid %. E!"lusi Pra=2"m" Sapiens 1erdasarkan /itemukanya 0"sil E!"lusi pra= Homo sapiens berdasarkan hasil penemuan 8"sil yang ditemukan diberbagai lapisan dunia. 1erdasarkan 8"sil 8"sil yang ditemukan diperkirakan kehidupan manusia dimulai lebih kurang % juta tahun lalu yang tersebar menjadi 7 ,aman yakniC a< Iaman 6i"sin ;%='& juta tahun yang lalu< Tingkat pertama- yakni Plipithecus. 6akhluk ini sepenuhnya bersi8at kera- "leh karena itu dinamakn kera primiti8. Tubuhnya kecil dan pendek. Kedua tangannya
mungkin
masih
digunakan
untuk
bergelantungan
untuk
bergelantungan dip"h"n. 6ereka belum dapat berjalan tegak. /iduga- kera primiti8 hidup 7=% juta tahun yang lalu ditemukan "leh tim ekspedisi 3ni!ersitas Bale di 0ayum tahun '>(' Tingkat kedua- Proconsul, yakni kera hidup sekitar %=' juta tahun yan lalu. Para ahli berpendapat bah$a makhluk ini tidak sepenuhnya bersi8at keradesebabkan pada muka- rahang- gigi geliginya terdapat ciri yang dita8sirkan sebagai ciri manusia. 6akhluk ini di temukan di danau Dict"ria- dikatakan "leh se"rang ahliC#6ungkinkah ini merupakan bisikan samar=samar pertama tentang makhluk hidup yakni manusia#. Pr"c"nsul semakin banyak terkumpul dan semuanya menunjukan bah$a binatang ini muncul dengan berbagai ukuran yang berbeda=beda ada yang sekecil simpanse dan ada yang menjadi sebesar g"rilla. Tipe g"rilla inilah yan menjadi nenek m"yang g"rilla m"dern. Tingkat ketiga- ryopithecusi- yakni kera raksasa yang hidup sekitar '= '& juta tahun yan lalu. 6akhluk ini sejenis dengan Pr"c"nsul. 0"silnya ditemukan luas di Er"pa- +ndia- :ina- dan A8rika. 0"sil ini belum lengkap untuk menunjukan salah satu angg"ta dari genus yang luas menuju kearah manusia. Karena rek"nstruksi makhluk ini dibuat terutama dengan menggunakan 8ragmen=8ragmen dan gigi=gigi. /ryipithecus memiliki bentuk badan yang cukup
%%
besar serta sangat gemar mengembara sehingga menempati hutan tr"pis yang sangat luas. Tingkat keempat- $amapithecus, yakni primata paling purba yang pada umumnya dianggap sebagai leluhur manusia. 2idup sekitar '='& juta tahun yang lalu. 3kuranya jauh lebih kecil daripada manusia sekarang- yakni &->='-% meter dan kapasitas tengk"raknya lebih kurang 5&& cc. 0"sil dari makhluk ini ditemukan pada tahun '>7&=an di bukit Si$alak ;Pakistan< "leh G.E. 4e$is dari 3ni!ersitas Bale. b< Iaman Pli"in ;'&='% juta tahun yang lalu< Pada ,aman ini telah muncul makhluk baru yakni Primata yang tidak menyerupai primata yang hidup sebelumnya. 6akhluk ini bukan kera penghuni hutan- tetapi lebih banyak hidup dipadang rumput terbuka. 6akhluk ini berjalan tegak dengan kedua kakinya. Ada ada dua jenis makhluk ini yakniC •
Tahap kelima- Australopithecus a&erensis 6akhluk ini merupakan tingkat kelima- Australopithecus a&erensis merupakan makhluk purba yang diduga merupakan keturunan $amapithecus. 2idup sekitar juta tahun yang lalu. 6akhluk ini juga dianggap sebagai 2"min"id paling a$al yang menurut beberapa ahli sudah mampu berjalan tegak. Australopithecus a&erensis ditemukan di 4"uis dan 6ary 4eakey di bagian utara dan timur A8rika Selatan.- ditebing @ldu!ai dekat dengan Ethi"pia. 0"sil=8"sil makhluk ini ditemukan lapisan=lapisan batuan yang membentuk tebing lembah. /engan met"de kalium=arg"n dapat ditemukan dengan tepat 8"sil itu.
Gambar 5: Fosil Australopithecus afarensis
•
Tahap keenam- Austral"pithecus a8ricanus
%7
Austral"pithecus a8ricanus merupakan tingkatan keenam. 6akhluk ini ditemukan "leh Raym"nd /art- pada tahun '>%5- yakni se"rang anat"mi dan palaent"l"gi dari uni!ersitas Wit$atersrand di ?"hannesburg- A8rika selatan. 0"sil Austral"pithecus a8ricanus dipelajari /art dari k"leksi batuan yang mengandung dari suatu lubang galian pertambangan kapur di Taung- 1ats$ana. 0"silnya terbenam dalam salah satu bagian batuan dimana tengk"rak=tengk"rak yang ditemukan tidak menyerupai tengk"rak lain yang pernah dilihatnya. Ketika tengk"rak tadi dipisahkan sama sekali dari batuan- nampak suatu tengk"rak yang menakjubkan. /alam beberapa hal- tengk"rak ini menyerupai anak manusia yang berumur lima atau enam tahun. Tetapi dalam beberapa hal lainnya tengk"rak tadi jelas menyerupai tengk"rak kera. /art menamakan temuannya dengan Austral"pithecus a8ricanus- artinya Kera a8rika selatan. /ia terus mempelajarinya dan setelah empat tahun bekerja berhasil memisahkan rahang tengk"rak sedemikian- sehingga giginya tampak jelas. Terlihat gigi= giginya sangat menyerupai gigi anak manusia- lain dari itu- dari letak 8"ramen magnum. Bakni lubang yang menghadap ke tengg"r"kan dan yang dile$ati "leh urat sara8 tulang belakang menuju ke "tak- menghadap langsung keba$ah. /art merasa bah$a tengk"rak tadi adalah tengk"rak suatu makhluk yang letak kepalanya seperti pada manusia mungkin makhluk tersebut sudah berjalan tegak. Penemuan /art didukung "leh ahli palaent"l"gi lain yang bekerja di A8rica selatan- yakni R"bert 1r""m. Selama bertahun=tahun dia mempelajari 8"sil mamalia dari A8rica selatan. /engan beberapa teman sekerjanya- 1r""m mulai mencari 8"sil=8"sil lagi- yang mungkin dapat memberikan petunjuk untuk memperkuat kesimpulannya. Selama empat puluh tahun berikutnya- terkumpul sudah bahan 8"sil yakni 8"sil tengk"rak- tulang kaki- dan tulang panggul. Semua 8"sil diharapkan dapat memberikan petunjuk dengan jelas bah$a memang sesungguhnya di A8rica selatan terdapat makhluk pra=manusia;pra=h"m" sapiens<. c< Iaman Pleist"sin ; % juta tahun yang lalu sampai dengan sekarang < Pada ,aman ini manusia mengalami e!"lusi yang sangat cepat dan sudah menggunakan perkakas yang sangat baik dari batu maupun dari kayu. 6ereka sudah pandai berburu- sudah bisa menggunakan api dan diduga sudah dapat %5
berbicara. Anggapan ini berdasarkan pada !"lume "tak yang lebih besar bila dibandingkan dengtan makhluk sebelumnya. •
Tahap ketujuh- Austral"pithecus r"bustus Austral"pithecus r"bustus merupakan
makhlik
sejenis Austral"pithecus
a8ricanus- namun ukurannya lebih besar- tinggi badannya mencapai'- meter dan berat badanya (=* kg- mempunyai gigi=gigi besar dan "t"t rahang yang kuatyang menunjukkkan spesies ini adalah herbi!"ra.sedangkan Austral"pithecus r"bustus lebih langsing- berat badannya kira=kira& kg dan tingginya '-% meter. 6eskipun dari catatan 8"sil jauh dari sempurna- tetapi ada pentunjuk yang mengatakan bah$a mereka di A8rica kira=kira selama *&.&&& tahun yang lalu. Selama $aktu itu mereka semakin lama semakin menyerupai manusia.•
sedangkan Austral"pithecus r"bustus tetap tidak berubah. Tahap kedelapan- Austral"pithecus b"isei 6akhluk ini adalah tahap kedelapan- yang merupakan jenis Austral"pithecus yang paling besar. 1"isei hidup di A8rica timur- dengan cirri=ciri badan tegapmuka dan giginya khas lagi k"k"h- tempurung kepalanya rendah dan kasar. /iduga hidup '-=' juta tahun yang lalu. /itemukan "leh leakey di lembah
•
@ldu!ai- Tan,ania. Tahap kesembilan- 2"m" habilis 6akhluk ini adalah keturunan dari Austral"pithecus purba yang lebih ramping dan berbeda dengan saudara=saudaranya- karena lebih tinggi intelegensinya. 2"m" habilis; manusia tukang< merupakan pembuat dan pemakai alat. 6ereka hidup sekitar %='- juta tahun yang lalu. 1eberapa ahli berpendapat ba$a makhluk ini sebagai makhluk sejati pertama- /itemukan "leh 4eakey di lembah
•
@ldu!ai. Tahap kesepuluh 2"m" erectus 6akhluk ini diduga hidup pada '-=&- juta tahun yang lalu. 2"m" erectus dapat berjalan tegak- kakinya panjang dan lurus dan tulang tungkainya lebih maju"taknya lebih besar dengan !"lume berkisar *&='.5&& cc. h"m" erectus sebagai manusia purba sudah pandai membuat perkakas- misalnya kapak genggam$alaupun masih agak kasar- kehidupannya dengan berburu mamalia besar. Telah menggunakan api- sudah dapat bicara untuk mengajari anaknya bagaimana membuat perkakas.
%
Gambar (C 0"sil 2"m" erectus Kenapa 2"m" erectus dapat hidup diseluruh dunia Sampai sekarang belum jelas. 6ungkin tipe makhluk ini bere!"lusi dibeberapa tempat dan menyebar sepanjang dataran subur dan mudah dilalui terbentang dari A8rica timur- mengintari samudera +nd"nesia sampai ke ja$a. Perkembangan e!"lusinya sejalan dengan pengembaraan mereka dari abad ke abad. 6akhluk ini ditemukan diberbagai tempat- antara lainC o
Pithecantr"pus erectus;manusia ja$a<- ditemukan "leh 3egene /ub"is pada tahun '9>'. /ub"is adalah se"rang d"kter 1elanda menemukan 8"sil manusia ja$a di daerah Trinil;sepanjang tepi benga$an s"l"<. 0"sil yang ditemukan
o
berupa rahang- beberapa gigi- dan sebagian dari tulang tengk"rak. Pithecantr"pus pekinensis;Sinathr"pus pekinensis< manusia :ina. 0"sil makhluk ini ditemukan "leh /a!ids"n 1lack dan Tran, Weidenreich pada tahun '>%& dari sebuah penggalian disebuah gua kapur didekat Peking. D"lume "taknya >&&= '.%&& cc.Kebudayaannya sudah mulai maju daripada Phithecantr"pus.6ereka telah menggunakan senjata dan perkakas yang terbuat dari tulang dan batu sebagai alat=alat kerja. Penggunaan api tampaknya sudah biasa. Para ahli berpendapat bah$a makhluk
ini suka membunuh antar sesamanya. 2al ini %(
terbukti dari tulangJtulang tengk"rak yang k"s"ng menunjukkan bah$a bekas dibelah dengan senjata dari ba$ah ke atas. 1anyak para ahli berpendapat bah$a Sinathr"pus pekinensis merupakan !arian dari Pithecantr"pus- karena kedua manusia purba memiliki struktur tubuh yang sama dan hidup pada ,aman yang sama- yakni kira=kira &&.&&& tahun yang lalu. •
Tahap kesebelas- munculnya makhluk yang dinamakan 2"m" sapiens purbayakni makhluk yang hidup sekitar 5&&.&&& yang lalu. 6akhluk ini sebagai penemuan 8"sil dari tiga tengk"rak yang tidak lengkap- yakni kepingan tengk"ratulang dan gigi. /ari 8"sil yang ada dita8sirkan bah$a manusia ini merupakan peralihan dari 2"m" erectus ke 2"m" sapiens yang lebih m"dern. Kemampuan membuat alat juga lebih maju- bahkan ada yang menduga bah$a mereka sudah
•
mulai berc"c"k tanam. Tahap kedua belas , adalah munculnya 2"m" sapiens neanderthalesis ;manusia lembah neander<- yakni makhluk yang diduga hidup pada masa antara *.&&&= '&.&&& tahun yang lalu. 0"sil makhluk ini ditemukan pada tahun '9( di lembah Neanderthal- ?erman. 1entuk tubuhnya sepenuhnya manusia- hidungnya terlihat mancung. 3kuran !"lume "taknya sudah termasuk dalam kisaran ukuran r"ngga "tak manusia m"dern. Tinggi tubunya berkisar antara '-(='-9 meter- berbahu lebar- berdada cembung dan ber"t"t padat. 6anusia lembah Neander sudah memiliki kemampuan membuat dan memakai pakaian dari kulit dan menetap secara sederhana di gua=gua. Para ahli pada umumnya sepakat bah$a manusia lembah Neander adalah leluhur manusia m"dern- $alaupun ada sekel"mp"k ahli yang meragukannya. 3mumnya masih didebatkan apakah 2"m" sapiens neanderthalesis pra manusia
atau manusia Sebagian para ahli berpendapat bah$a makhluk ini manusia $alaupun $ajahnya menyeramkan. Nama bi"l"ginya menunjukkan bah$a ia ditempatkan dalam genus dan spesies sama dengan kita- tapi ditempatkan dalam subspecies yang berbeda dengan manusia. 6anusia neander tidak berdagu dan mempunyai "t"k yang sama besarnya dengan "tak manusia sekarang- D"lume "tak ini berkaitan dengan kemampuan berbicara yang bekembang dengan baik. +a hidup di gua=gua dan menggunakan api dan membuat peralatan dengan baik dan angg"ta keluarga meninggal maka akan dikubur. %*
2"m" sapiens neanderthalesis pernah#disingkirkan# dari catatan 2"m" sapiens secara anat"mis m"dern. 1anyak te"ri yang telah diajukan untuk menjelaskan perkembangan dan kepunahan Neanderthal. Te"ri=te"ri tersebut berspekulasi mengenai hubungan Neanderthal er"pa dengan bentuk=bentuk lain di Timur Tengah dalam rangka untuk mencari bentuk tempat 2"m" sapiens neanderthalesis dalam e!"lusi manusia. Te"ri=te"ri tersebut dapat diuraikan sebagai berikutC Neanderthal adalah dalam bentuk transisi antara 2"m" erectus dan 2"m"
sapiens yang kemudian bere!"lusi menjadi manusia m"dern. 1entuk pr"gresi8
dari Timur Tengah dianggap lebih maju Neanderthal telah berspesialisasi- teris"lir secara genetic yang telah teradaptasi dengan lingkungan dingin glacial Er"pa. Kemudian iklim bertambah hangat 5&.&&& tahun yang lalu- mereka punah dan digantikan "leh bentuk=bentuk yang
tidak terlalu berspesialisasi dari Timur Tengah yang berimigrasi ke er"pa Te"ri yang sama dengan yang kedua- tetapi bukannya digantikan dengan bentuk= bentuk lain yang datang melainkan merka secara genetik tenggelam dan tertelan begitu mereka ka$in dengan bentuk=bentuk lain yang sudah maju. 1eberapa te"ri mungkin benar- atau mungkin salah. Nampaknya Neanderthal
er"pa sudah agak teris"lir secara genetic. Apakah akibat 6"r8"l"gi yang berbeda mengakibatkan 8"under e88ect tidaklah pasti. Sama saja dengan pertanyaan yang mempermasahkan apakah mereka menyumbangkan gen pada p"pulasi m"dern. Nampaknya juga tidak mungkin tekn"l"gi Neanderthal tidaklah cukup menghadapi kebudayaan lain yang menyerbu- karena p"pulasi setempat cenderung untuk lebih teradaptasi dengan lingkungan l"kal daripada p"pulasi imigran- naming kita banyak melihat kasus=kasus sejarah mengenai kekuatan tekn"l"gi luar menggantikan tekn"l"gi setempat- misalnya jatuhnya suku +ndian Amerika setelah k"ntak dengan "rang Er"pa. •
T-;- *(/-(-7, Bakni munculnya 6anusia :r"=magn"n. 6akhluk ini
merupakan 2"minidae;6anusia
$ajah yang tampan. Sesungguhnya makhluk ini mirip dengan "rang="rang er"pa sekarang. :r"=magn"n diambil dari nama gua di Prancis- tempat 8"sil makhluk ini di temukan. Tanpa ragu=ragu para ahli antr"p"l"gi nenempatkan manusia :r"=magn"n pada spesies dan subspecies yang sama dengan kita;2"m" sapiens<. 6anusia :r"=magn"n memiliki cirri- tinggi-tegak dan mempunyai "tak yang sama seperti 6anusia sekarang. 6ereka sangat pandai sekali dalam membuat alat=alat dan juga ahli seni. Selain batu mereka juga menggunakan tulang- gading dan tanduk kijang untuk membuat alat=alatnya beberapa bahan ini diukur dengan c"rak=c"rak atau dipahat menjadi bentuk benda yang dapat dikenal. 1agaimana hubungan antara 6anusia :r"=man"n dan 2"m" sapiens yang sekarang hidup di er"pa tidak begitu jelas. 3raian pantaent"l"gi manusia sebenarnya membingungkan- bahkan lebih membingungkan daripada yang terlihat pada uraian diatas. 0"sil 6anusia selalu tidak lengkap dan selalu sukar untuk menentukan umurnya. Kadang=kadang para ahli antr"p"l"gi tidak bekerja sama dengan pra ahli bi"l"gi lainnya dan begitu pula sebaiknya. Tetapi penelitian mengenai ,aman Pleist"sin- yakni ,aman terjadinya sebagian besar e!"lusi genus 2"m" mendapat kemajuan pesat dan dikemudian hari tentu kita akan lebih mengetahui lagi mengenai asal=usul manusia
Tahap keempat belas, yakni munculnya Homo sapiens-sapiens (manusia modern). Tidak pasti benar kapan munculnya manusia modern, namun para peneliti ada yang beranggapan bahwa manusia modern muncul sejak sekitar .!!! tahun "ebelum #asehi.
%>
Gambar $: %&olusi Tengkorak
%.5 Sejarah manusia Sejarah manusia adalah asal=usul manusia. 0akta atau bukti yang diper"leh untuk mempelajari sejarah manusia dengan bantuan 8"sil yang ditemukan pada lapisan bumi. /ari 8"sil=8"sil yang ditemukan- didapatkan kesimpulan bah$a deretan=deretan 8"sil yang terdapat dibatuan muda berbeda apabila dibandingkan dengan 8"sil dari batuan yang lebih tua. Perbedaan itu disebabkan "leh perubahan yang berlahan=lahan. :ara penyebaran he$an dan tumbuhan dapat membuka tabir mengenai perubahan= perubahan yang terjadi pada m"yangnya. /alam pembicaraan mengenai asal=usul manusia pada bahasan berikut ini dilihat dari kacamata bi"l"gi. Tentu saja- ada pandangan=pandangan lain yang mengungkapkan tentang timbulnya manusia dibumi ini. Karena kita ingin mengingkpkan sejarah manusia dari segi 1i"l"gi- maka sudah barang tentu kita akan menjelaskan dari sudut l"gika materi bi"l"gi yang telah kita ketahui. Klasi8ikasi makhluk hidup dengan mengg"l"ngkan manusia dengan he$an Dertebrata- yakni sebagian dari mamalia. 1ila kita membedah tubuh manusia- bagian= bagian tubuhnya seperti jantung- usus- hati dan paru=paru tidak banyak berbeda dengan jantung- usus- hati dan paru=paru kucing atau kera. /engan demikian pula dapat kita
7&
pelajari sistem sara8- sistem end"krin- perna8asan- pencernaan- repruduksi atau k"nstraksi "t"t="t"tnya- kita akan selalu menemukan pr"ses=pr"ses kimia dan 8isika yang pada prinsipnya sama seperti yang terdapat pada he$an. 6anusia mempunyai rambut dan bisa menyusui anaknya. 6anusia mempunyai gerakan bipedal; 4atinC bi H dua- dan pedes H kaki< yang berlainan dengan gerakan mamalia lainnya. 1agian=bagian anat"mi manusia dank era sangat serupa- "leh karena itu mereka dimasukkan kedalam suatu g"l"ngan yakni "rd" primate. Setiap spesies memiliki ciri=ciri khas yakni ciri struktur- ciri 8isi"l"gi dan ciri tingkah laku yang membedakan spesies yang berlainan tetapi yang dekat hubungan kekeluargaannya. 6eskipun dalm indi!idu dalam spesies manusia banyak terdapat keanekaragaman- spesies 6anusia dapat dibedakan dengan jelas dari he$an yang paling menyerupai- yakni Primata besar lainnya.
A. :iri=ciri Struktur 6anusia
Perbedaan jasmani yang menc"l"k pada manusia dan he$an adalah dalam hal kemampuan manusia untuk berdiri- berjalan dan berlari. @leh karena itu- tangan manusia bebas untuk mengerjakan atau untuk memba$a sesuatu. Kemampuan ini banyak menyangkut m"di8ikasi anat"mi. Kaki manusia lebih panjang dari pada lengannya- sesuatu hal yang membedakan dari primate lainnya. Kaki mnusia- yang mempunyai lekukan besar dengan ibu jari yang sebidang letaknya dengan jari lainnya- sangat berbeda dengan kaki kera. Kaki manusia sesuai untuk berkalan atau berlari- akan tetapi tidak sesuai untuk berpegangan pada dahan=dahan p"h"n. Kepala manusia terletak pada tulang belakang sedemikian rupa- sehingga memungkinkan manusia untuk dapat melihat lurus ke depan jika berdiri tegak. @tak manusia relati8 besar. 6anusia masa kini mempunyai !"lume tempurung "tak besar '%&& sampai '.&& cc tempurung "tak simpanse hanya 7& sampai 5& cc. Tidak ada hubungan mutlak antara besarnya ukuran "tak dengan kecerdasan. +ndi!idu yang mempunyai "tak terbesar belum tentu merupakan indi!idu yang tercerdas. Namun tidak tidak dapat disangkal bah$a "tak manusia mempunyai kemampuan besar untuk belajar. :iri=ciri kepala manusia lainnya adalah muka yang tegak lurus- rahang yang tidak begitu men"nj"l- dagu yang nyata- hidung yang jelas dengan ujung memanjang dan bibir yang mempunyai selaput lendir di bagian luar.
7'
Tubuh manusia mempunyai penyabaran rambut yang istime$a. Penyebaran rambut ini berbeda=beda pada berbagai macam p"pulasi manusia. Kaum pria dari beberapa p"pulasi manusia mempunyai janggut lebat. 1anyaknya rambut pada tubuh berbeda=beda- begitu pula rambut pada lengan dan kaki. Kita hanya dapat mengira=ngira apa artinya adaptasi penyebaran rambut demikian itu dan sampai sekarang pemikiran=pemikiran semacam itu tidak mempunyai arti sama sekali.
B. Kemampuan ?asmani Gambaran mengenai batas=batas kemampuan jasmani manusia dapat dilihat dari
hasil=hasil pertandingan "lah raga. 6isalnya untuk lari jarak pendek ;'&& m
cirri tingkah lakunya daripada dengan ciri 8isi"l"gi- meskipun memang kadang= kadang sukar untuk membedakan kedua hal ini. Secara 8isi"l"gik manusia tidak
7%
banyak berbeda dari mamalia lainnya- terutama primata. Karena itu dalam banyak hal untuk mempelajari 8isi"l"gi manusia dapat menggunakan perc"baan=perc"baan dengan 6amalia. Pada manusia terdapat musim berbiak. Kegiatan repr"duksi dapat terjadi setiap saat sepanjang tahun. P"pulasi manusia banyak dijumpai indi!idu pada hari lahir pada semua bulan dalam setiap tahun. Pada kera dan sebangsanya terdapat terdapat kecenderungan tidak adanya musim tertentu dalam repr"duksi. Kebanyakan he$an yang dipelihara "leh 6anusia cenderung mempunyai cirri 8isi"l"gi yang sama dengan 6anusia- meskipun daalam bebas tetap mempunyai musim berbiak. Tidak banyak he$an memiliki umur panjang. 2al ini disebabkan "leh cirri 8isi"l"gi pada umur tua menjadi lemah- dan "rganisme tua lebih muah untuk dibunuh "leh predat"r atau parasit. 2al inilah yang mempersulit penentuan umur sesungguhnya pada kebanyakn "rganisme. Tetapi dari catatan kebun binatang dan akuarium- yang he$annya terlindung diper"leh data melalui kemungkinan umur yang dapat dicapai "leh berbagai spesies he$an. Ternyata banyak penyu besar yang mempunyai umur lebih panjang daripada manusia. 3mur rata=rata manusia mungkin lebih panjang daripada umur he$an. 6anusia mempunyai umur panjang- tetapi memerlukan jangka $aktu lama untuk menjadi de$asa- banyak he$an yang menetas dan lahir telah dapat berdiri sendiri. Anak mamalia paling banyak memerlukan $aktu beberapa minggu atau beberapa bulan sebelum dapat mengurusi dirinya sendiri- "leh karena masih harus mendapatkan makanan dari susu ibunya. Anak manusia selama (=> tahun sama sekali bergantung pada "rang de$asa setelah itu untuk beberapa $aktu ia masih bergantung "leh manusia de$asa meskipun berkurang- yang mendekati keadaan ini adalah kera besar. Anaknya memerlukan sekitar % tahun untuk hidup berdiri sendiri. 6anusia meningkan pada sekitar umur '5 tahun dank era sekitar '& tahun. Perkembangan manusia mencapai kesempurnaan pada sekitar '& tahun- sedangkan pada kera umumnya pada umur '% tahun. D. :iri=ciri tingkah laku 6anusia tidak berdaya sebagai indi!idu sendiri- $alaupun memiliki "tak yang
besar- biasanya manusia hidup bersama=sama membentuk masyarakat. 1egitu juga dengan he$an banyak yang hidup bermasyarakat- misalnya serangga- masyarakat serangga berdasarkan tingkah laku yang merupakan si8at ba$aan dan sedangkan
77
masyarakat manusia berlandaskan p"la tingkah laku yang dipelajarinya sedangkan masyarakat kera kurang teratur $alaupun dibandingkan dengan masyarakat manusia yang paling sederhana.
1A1
+++
PEN3T3P c.' Kesimpulan E!"lusi primata merupakan salah satu c"nt"h e!"lusi dengan data yang cukup lengkap# dari mulai perkembangan primate primiti!e hingga primiti!e maju yaituC
- 2ubungan antara tulang !ertebrata dan tengk"rak mengalami perubahan yang berangsur=angsur menuju titik berat tengk"rak - 1"la mata pada "rganisme n"n primata tidak mempunyai tulang yang meliputinya. Tetapi pada kera dan manusia- mata sudah sepenihnya ter=lindung. - 3jung jari bercakar berangsur=angsur berubah menjadi kuku. - Kehidupan arb"real menyebabkan 8ungsi tangan lebih penting daripada kaki. - D"lume "tak mengalami perubahan pesat. Perkembangan e!"lusi primata yang dimulai dari m"yang yang berupa he$an mammalia pemakan serangga menurunkan Pr"simian yang hidup pada ,aman Pale"sin. Pr"simian m"dern merupakan kel"mp"k besar pertama- yang termasuk kel"mp"k ini adalah lemur dan l"ris- sekarang hidup di pulau 6adagaskar. :eb"idea ;m"nyet dunia baru< hanya hidup pada lingkungan p"h"n dan ditemukan di daerah
75
hutan=hutan sebelah selatan Amerika 3tara- Amerika Tengah- dan Amerika Selatan. 6ereka terbagi menjadi dua 8amili- yakni :allithricidae dan :ebidae.Semua primata dunia lama kecuali pr"simian adalah catarrhini ;hidung terbelah<. 6"nyet=m"nyet dunia lama diklasi8ikasikan dalam satu 8amili yakni :erc"pithecidae yang terbagi menjadi % sub 8amili- yaitu :erc"pithecinae ;6"nyet bab"n< dan :"l"binae ;m"nyet pemakan daun<. E!"lusi makhluk=makhluk pra=2"m" sapiens dapat dig"l"ngkan menjadi dua bagian besar- yaituC E!"lusi makhluk=makhluk pra= Homo sapiens berdasarkan hubungan kekerabatan manusia dengan he$an. E!"lusi pra= Homo sapiens berdasarkan 'osil yang ditemukan diperkirakan kehidupan
manusia dimulai lebih kurang 5 juta tahun lalu yang tersebar pada aman myosin dan terbagi dalam empat belas tahapan.
7.%
Saran
Penyusun menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini baik dari segi sumber maupun penulisan- untuk itu penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca untuk perbaikan makalah selanjutnya.
7
/A0TAR P3STAKA 0ried- G. 2. %&&. Biologi disi Kedua. Penebit Erlangga . ?akarta ?r- /"lt-2. R"bert- '>*'. "olution #& +he arth- 6c Gra$ 2ill- 1""k :"mpany- Ne$ B"rk Kard"ng- D. Kenneth- %&&. An 1ntroduction to Biological "olution, 6c Gra$ 2ill2igher Educati"n Ruse- 6.- '>9%. arwinism e&ended - The 1enyamin) :ummungs Publ. :"mpany +nc. Waluy"- 4ud- %&&5. "olusi #rgani) - 366 Press- 6alang
nonymous. !!*. +"ejarah #anusia-rimata (online) http://www.talkorigins.org/'a0s/'a0transitional/parta.html1primate /iakses ' April %&'* Spencer- 4ee A. ;%&'<.
Science and 2aith3 +he Hominid 2ossil $ecord.
httpC))"rigins.s$au.edu)papers)man)h"minid)h"minidJ8iles)8ilelist. ml. /iakses ' April %&'*
7(