EKOLOGI,SANITASI DAN KESEHATAN LINGKUNGAN HIDUP
Dr.Budiman Chandra
Sejarah dan Latar Belakang Semenjak umat manusia menghuni planet bumi ini, sebenarnya mereka sudah seringkali menghadapi masalah-masalah kesehatan serta bahaya kematian yang disebabkan oleh faktor-faktor lingkungan hidup yang ada di sekeliling mereka seperti benda mati, mahkluk hidup, adat istiadat, kebiasaan dan lain-lain. Namun oleh karena keterbatasan ilmu pengetahuan mereka pada saat itu, maka setiap kejadian yang luar biasa dalam kehidupan mereka selalu diasosiasikan dengan hal-hal yang bersifat mistik, seperti wabah penyakit sampar yang berjangkit di suatu tempat dianggap sebagai kutukan dan kemarahan dewata. Masa silih berganti, pada abad ke-19, terjadi Reolusi !ndustri di !nggris, era industrialisasi ini menimbulkan masalah baru pada masyarakat !nggris berupa mun"ulnya daerah pemukiman kumuh, akumulasi buangan dan kotoran manusia, masalah sosial dan kesehatan terjadi di mana-mana terutama di kota-kota besar. #ada tahun 1$%&, terjadi wabah penyakit kolera yang dahsyat di !nggris dan membawa banyak korban jiwa manusia, 'ohn Snow (1$)*+ melakukan penelitian epidemiologik terhadap wabah kolera yang terjadi di road Street, ondon dan membuktikan bahwa penularan penyakit kolera yang terjadi di !nggris pada saat itu disebabkan oleh sumber air bersih yang dikonsumsi oleh masyarakat ter"emar dengan bakteri ibro-kolera. Mulai sejak itu, konsep pemikiran mengenai faktor-faktor lingkungan hidup eksternal manusia yang mempunyai pengaruh, baik se"ara langsung maupun tidak langsung terhadap masalah kesehatan terus menerus dipelajari dan berkembang menjadi suatu disiplin ilmu yang disebut sebagai !lmu /esehatan ingkungan atau Environmental Health . 0saha-usaha yang dilakukan oleh indiidu-indiidu, masyarakat atau negara untuk memperbaiki dan men"egah terjadinya masalah gangguan kesehatan oleh sebab faktor-faktor lingkungan hidup eksternal manusia disebut Sanitasi ingkungan atau Enviromental Sanitation .
Hubungan Ekologi, Ekosistem, Ilmu Kesehatan dan Sanitasi Lingkungan
Lingkungan,
/onsep dasar ilmu sanitasi lingkungan berasal dari ilmu yang mempelajari hubungan total antara mahluk hidup dengan lingkungan hidupnya disebut kologi dan berkembang menjadi beberapa displin ilmu lain seperti ilmu lingkungan, ilmu kesehatan lingkungan dan sanitasi lingkungan.
Batasan dan definisi Ekologi rnst 2ae"kel (1$39+, seorang ahli biologi bangsa 'erman menggunakan istilah kologi yang berasal dari kata 4unani 5oikos 5 berarti rumah atau tempat untuk hidup dan se"ara harifiah berarti ilmu pengetahuan yang mempelajari hubungan total antara organisme dengan lingkungannya yang bersifat organik maupun anorganik. Ekosistem 6ansley (19%)+, segala unsur yang ada di mana akan terjadi hubungan total antara mahluk hidup dengan lingkungan organik maupun anorganik pada suatu tempat tertentu disebut sebagai Ekosistem. 7ontoh8 ekosistem perairan tawar, perkotaan dan lain sebagainya. Ilmu Lingkungan !lmu lingkungan adalah penerapan berbagai prinsip dan ketentuan ekologi dalam kehidupan manusia. #enerapan prinsip dan ketentuan ekologi dalam kehidupan manusia dapat berupa pendekatan dan metodologi yaitu 8 1. Pendekatan Holistik #endekatan seutuhnya berupa proses analitik dan reduksionistik pada lingkungan (dum dan oyden+ 2.
Pendekatan Evolusioner #endekatan yang mengkaji eolusi yang terjadi pada para pelaku dalam lingkungan hidup, baik se"ara indiidual, populasi maupun komunitas.
3. Pendekatan Interaktif #ri"e, et al, (19$%+, mengkaji suatu kehidupan haruslah dilihat dari hubungan- hubungan interaktif antar komponen penyusun dan merupakan pendekatan dari buttom up untuk mengenal ekosistem atau lingkungan hidup dengan lebih baik.
4. Pendekatan Situasional 'arie, #apper dan ayda, menganjurkan suatu pendekatan ekologi dengan "ara memperhatikan perubahan situasi pada saat suatu permasalahan timbul. 5.
Pendekatan Sosiosistem dan Ekosistem #endekatan dengan memisahkan lingkungan hidup kedalam suatu sistem sosial dan sistem alami serta mempelajarinya berdasarkan aliran materi, energi dan informasi dari keduanya akan menghasilkan proses seleksi dan adaptasi.
6. Pendekatan Peranan dan Perilaku Manusia Mempelajari peranan manusia dalam program M: (Man :nd iosphere+ atau pendekatan a;as pemanfaatan oleh manusia (0NS7,19<*+. 7. Pendekatan Kontektualisasi Progresif #endekatan interdisipliner dan ditelusuri se"ara progresif, sehingga setiap permasalahan dapat dimengerti dan dipahami dengan baik. 8. Pendekatan Kualitas ingkungan Merupakan kelanjutan pendekatan kontektualisasi progesif dan kemudian akan dikembangkan dalam penyusunan :nalisis =ampak ingkungan (:M=:+.
Ilmu Kesehatan Lingkungan :dalah ilmu multidisipliner yang mempelajari dinamika hubungan interaktif antara sekelompok manusia atau masyarakat dengan berbagai perubahan komponen lingkungan hidup manusia yang diduga dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada masyarakat serta upaya untuk penanggulangan dan pen"egahannya. Ilmu Sanitasi Lingkungan :dalah bagian dari ilmu kesehatan lingkungan yang meliputi "ara dan usaha indiidu > indiidu atau masyarakat untuk mengontrol dan mengendalikan lingkungan hidup eksternal yang berbahaya bagi kesehatan serta yang dapat mengan"am kelangsungan hidup manusia.
DIAGRAM HUBUNGAN ANTARA EKOLOGI DENGAN ILMU KESEHATAN LINGKUNGAN
Hubungan Total ( Ek!"i#
ORGANISME
-
LINGKUNGAN
Manusia Mahluk Hidup Lain
- Organik - Anorganik
Sistem/Unsur Pada Lokasi Tertentu (Ek$i$%&m#
Penerapan Prinsip kologi Pada Lingkungan (I!mu Lin"kun"an Hidu'#
!inamika Perubahan komponen Lingkungan "ang Mempengaruhi #esehatan (I!mu K&$&ha%an Lin"kun"an#
#ontrol Lingkungan Hidup Manusia "ang $erbaha%a (I!mu Sani%a$i Lin"kun"an#