BAB II TINJAUAN TEORI MEDIS BATUK PILEK
A. Definisi Batuk pilek merupakan gejala adanya masalah dari traktus respiratoris, terutama saluran nafas bagian atas dan penyebab dari masalah ini yaitu alergi dan infeksi. Batuk pilek berbeda dengan influenza. Biasanya batuk pilek dimulai 2-3 hari setelah terjadi infeksi, gejalanya sangat jelas yaitu bersin-bersin, hidung berair, tersumbat, batuk, suara sesak, hal itu dapat berlangsung kurang lebih satu minggu. Gejala awal mirip, tetapi gejala batuk pilek lebih ringan dibanding influenza. Baik batuk pilek maupun influenza sama-sama disebabkan oleh virus, namun jenis virusnya berbeda. Jenis virus penyebab gejala batuk pilek dan influenza jumlahnya bisa lebih dari 200 macam. 1.
Kategori Batuk Ada beberapa kategori batuk berdasarkan waktunya yaitu batuk akut dan batuk kronis. Batuk akut adalah gejala kurang dari 3 minggu, biasanya terjadi/disebabkan oleh flu dan alergi. Sedangkan batuk kronis adalah batuk yang terjadi lebih dari 3 minggu-8 minggu. Batuk kronis ini biasanya disebabkan karena bronchitis, Post Natal Drip Syndrome (PNDS), asma dan reflek gastroesofageal. Sedangkan berdasarkan produktivitasnya dikenal dua jenis yaitu batuk produktiv produkt iv (batuk yang menghasilkan dahak) dan batuk non n on produktiv (batuk kering/tidak berdahak).
2.
Pilek Pilek adalah keadaan yang disebabkan oleh infeksi virus yang berlokasi di hidung. Pilek biasanya juga mengikutsertakan sinus telinga dan saluran di paru-paru. Gejala pilek antara lain bersin, hidung berair, tersumbat, gatal/radang tenggorokan, sesak nafas, dan timbul gejala ringan seperti sakit kepala, demam menggigil, tidak enak badan.
B. Penyebab Penyebabnya
adalah
infeksi
virus
pernafasan
yang
tidak
berbahaya,
kemungkinan penyebab batuk pilek adalah infeksi/alergi. 1.
Batuk Pilek Infeksi a.
Penyebab Tubuh diserang jasad renik seperti kuman, mikroba/virus.
2
b.
Ciri khas Demam, tubuh linu, gejalanya terjadi lokal pada saluran pernafasan atas seperti batuk, hidung berlendir, bersin-bersin, sakit tenggorokan, mata berair. Rentang waktu sebab 2-3 hari dengan asupan gizi cukup, istirahat cukup.
c.
Pengobatan Sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya. Oleh karena itu pengobatan terbaik adalah dengan cara banyak istirahat dan banyak minum serta meningkatkan daya tahan tubuh.
2.
Batuk Pilek Alergi a. Penyebab : reaksi berlebihan pada saluran nafas (hidung/tenggorokan) terhadap suatu pencetus alergi. b. Aneka Pencetus Alergi 1) Lingkungan
Debu rumah, debu bangunan, debu yang lainnya
Kapuk/kapas pada kasur, bantal, guling, boneka
Asap, bisa karena asap rokok, asap dari dapur, obat nyamuk, sampah dan kendaraan
Rontokan bulu binatang
2) Makanan
Makanan/minuman dingin
Permen dan segala variasinya
Coklat dan segala olahannya
Aneka penyebab rasa buatan
Gorengan
Kacang dan segala olahannya
3) Hal lainnya
Infeksi respiratory akut, flu/batuk pilek demam
Kelelahan/stres baik fisik maupun psikis
Aktivitas fisik berlebihan seperti berlarian
Perubahan musim/pancaroba
c. Ciri Alergi 1) Ciri khas batuk pilek alergi : batuk membandel/susah sembuh, timbul berulang dalam rentang waktu pendek 2) Rentang waktu penyembuhan lebih dari 2 minggu
3
3) Pengobatan : hindari pencetusnya sebisa mungkin 4) Catatan : bisa saja pada awalnya terkena batuk pilek yang disebabkan infeksi (virus, bakteri/jasad renik lain yang masuk dalam tubuhnya), namun bila dalam 3 hari tidak sembuh, maka sumber utamanya adalah alergi. d. Warna Ingus 1) Putih/bening : menunjukkan sebagian awal terjadinya/terpaparnya penyakit 2) Keruh kekuningan : sudah antara “pertempuran” antara antibodi dan penyakit 3) Hijau : menunjukkan di dalam ingus/dahak terdapat bakteri/mikroba. e. Pengobatan 1) Obatnya mudah yakni meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara memberi asupan makanan yang bergizi, banyak cairan dan istirahat cukup serta hindari pencetus 2) Khasiat jeruk (vitamin C) bisa meningkatkan kekebalan sehingga mengurangi efek peradangan, mengurangi iritasi pada saluran pernafasan atas, mengurangi pilek (jika dalam dosis yang tinggi). f. Langkah-langkah mencegan terjadinya penularan 1) Jika kondisi badan sudah kekurangan vitamin, hindari terlalu banyak kontak dengan penderita batuk pilek 2) Menjaga personal hygiene dengan seksama (mencuci tangan saat akan makan, setelah BAK/BAB, setelah bepergian. 3) Menjaga kebersihan daerah sekitar 4) Makan makanan bergizi seimbang 5) Olahraga
4