Tugas penanggulangan kebakaran di gedung bertingkatFull description
K3 Teori Kebakaran Dan Manajemen K3 KebakaranDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Kelengkapan Pelindung Peribadi
Full description
FMEA kebakaran dapat terjadi tanpa terdugaFull description
Full description
sistem proteksi pasifDeskripsi lengkap
pencegahan kebakaran
Kebakaran adalah suatu nyala api yang merugikan dan tidak bisa dikendalikan.
Deskripsi lengkap
kebakaranFull description
Full description
Deskripsi lengkap
Full description
FMEA kebakaran dapat terjadi tanpa terdugaDeskripsi lengkap
UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEJADIAN KEBAKARAN MELALUI KETERSEDIAAN APAR PADA TINGKAT RUMAH TANGGA LAPORAN PENGABDIAN KEPADA KEPADA MASYARAKAT MASYARAKAT
OLEH:
Tria Ulfa Lestari Fitria Anggraeni Mery Nursanti Rachmayuni ithasari Maya A"riani %ilin Agustin Rahma Mur&iana 'esti Ria Re(ianti Asti R)smalin&a Masay asayu u emal emala a Ra*i Ra*iah ah
Sebagai Tugas Mata Kulia Ma!a"e#e! Keba$a%a! &a! Le&a$a! Pe#i!ata! Kesela#ata! &a! Keseata! Ke%"a 'K()
*AKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNI+ERSITAS SRI,IJAYA T-A ./01
RINGKASAN
Kebakaran adalah reaksi dari oksigen yang terpapar oleh energi panas yang berlebihan, berlebihan, sehingga sehingga dapat menimbulka menimbulkan n nyala nyala api dan menyebar dengan dengan cepat cepat karen karena a adanya adanya bahan bahan atau atau benda benda - benda benda yang yang mudah mudah terbakar disekitar sumber api tersebut. Penyebab kebakaran yang potensial di lingkungan rumah adalah dari alat masak, baik gas, kompor minyak tanah maupun listrik. Kebakaran di permukiman juga sering terjadi karena perilaku penghuni, biasanya disebabkan karena kelalaian, kurangnya pemahaman, dan perila perilaku ku berbah berbahaya aya yang yang dapat dapat menye menyebab babkan kan percik percikan an api bahka bahkan n kebakaran. Pada Pada kegi kegiat atan an peng pengab abdi dian an masy masyar arak akat at yang yang dila dilaks ksan anak akan an pada pada tanggal tanggal 18 November November 21!, mahasis"a mahasis"a #K$ %nsri melakukan melakukan kegiatan kegiatan penyuluhan mengenai risiko kebakaran pada tingkat rumah tangga di lingkunga lingkungan n masyaraka masyarakat. t. $etode kegiatan kegiatan yang yang dilakuka dilakukan n bedasarka bedasarkan n pendekatan massal. massal. &alam metode ini dapat menjangkau sasaran yang luas 'massa(, penyuluh berhubungan dengan massa dengan beberapa metode antara antara lain ) *eramah, *eramah, penyuluhan, penyuluhan, perlombaan perlombaan atau kuis, simulasi simulasi serta penilaian hasil penyuluhan. penyuluhan. +asaran dalam kegiatan ini adalah seluruh masyarakat &esa Pulau +ema +emamb mbu u &usu &usun n Keca Kecama mata tan n ndr ndral alay aya a %tar %tara a Kabu Kabupa pate ten n gan gan lir lir diantaranya ibu-ibu /umah 0angga, bapak kepala desa, bapak kadus dsb. &ari &ari hasil hasil penyul penyuluha uhan n dengan dengan menggu menggunak nakan an metode metode kuesi kuesion oner er pretest dan posttest dapat dilihat bah"a presentase tingkat pengetahuan respon responde den n sebel sebelum um dilaku dilakukan kan penyul penyuluha uhan n mengen mengenai ai pence pencegah gahan an dan pengendalian kebakaran mayoritas berada dalam kategori rendah yaitu sebes sebesar ar 1, 1, sedang sedangkan kan sisany sisanya a '34( '34( berad berada a dalam dalam kateg kategori ori tingka tingkat t pengetahuan tinggi. +edangkan presentase tingkat pengetahuan responden sesudah sesudah dilakukan dilakukan penyuluha penyuluhan n mengenai mengenai pencegah pencegahan an dan pengenda pengendalian lian kebak kebakara aran n mayori mayoritas tas berada berada dalam dalam kateg kategori ori tinggi tinggi yaitu yaitu sebesa sebesarr 83, 83, sedangkan sisanya '1!( masih berada dalam kategori tingkat pengetahuan rendah. $aka dapat disimpulkan bah"a terjadi peningkatan pengetahuan responde responden n mengenai mengenai pencegah pencegahan an dan pengenda pengendalian lian kebakara kebakaran n setelah setelah dilakukan pengedukasian melalui po"erpoint dan video.
ii
RINGKASAN
Kebakaran adalah reaksi dari oksigen yang terpapar oleh energi panas yang berlebihan, berlebihan, sehingga sehingga dapat menimbulka menimbulkan n nyala nyala api dan menyebar dengan dengan cepat cepat karen karena a adanya adanya bahan bahan atau atau benda benda - benda benda yang yang mudah mudah terbakar disekitar sumber api tersebut. Penyebab kebakaran yang potensial di lingkungan rumah adalah dari alat masak, baik gas, kompor minyak tanah maupun listrik. Kebakaran di permukiman juga sering terjadi karena perilaku penghuni, biasanya disebabkan karena kelalaian, kurangnya pemahaman, dan perila perilaku ku berbah berbahaya aya yang yang dapat dapat menye menyebab babkan kan percik percikan an api bahka bahkan n kebakaran. Pada Pada kegi kegiat atan an peng pengab abdi dian an masy masyar arak akat at yang yang dila dilaks ksan anak akan an pada pada tanggal tanggal 18 November November 21!, mahasis"a mahasis"a #K$ %nsri melakukan melakukan kegiatan kegiatan penyuluhan mengenai risiko kebakaran pada tingkat rumah tangga di lingkunga lingkungan n masyaraka masyarakat. t. $etode kegiatan kegiatan yang yang dilakuka dilakukan n bedasarka bedasarkan n pendekatan massal. massal. &alam metode ini dapat menjangkau sasaran yang luas 'massa(, penyuluh berhubungan dengan massa dengan beberapa metode antara antara lain ) *eramah, *eramah, penyuluhan, penyuluhan, perlombaan perlombaan atau kuis, simulasi simulasi serta penilaian hasil penyuluhan. penyuluhan. +asaran dalam kegiatan ini adalah seluruh masyarakat &esa Pulau +ema +emamb mbu u &usu &usun n Keca Kecama mata tan n ndr ndral alay aya a %tar %tara a Kabu Kabupa pate ten n gan gan lir lir diantaranya ibu-ibu /umah 0angga, bapak kepala desa, bapak kadus dsb. &ari &ari hasil hasil penyul penyuluha uhan n dengan dengan menggu menggunak nakan an metode metode kuesi kuesion oner er pretest dan posttest dapat dilihat bah"a presentase tingkat pengetahuan respon responde den n sebel sebelum um dilaku dilakukan kan penyul penyuluha uhan n mengen mengenai ai pence pencegah gahan an dan pengendalian kebakaran mayoritas berada dalam kategori rendah yaitu sebes sebesar ar 1, 1, sedang sedangkan kan sisany sisanya a '34( '34( berad berada a dalam dalam kateg kategori ori tingka tingkat t pengetahuan tinggi. +edangkan presentase tingkat pengetahuan responden sesudah sesudah dilakukan dilakukan penyuluha penyuluhan n mengenai mengenai pencegah pencegahan an dan pengenda pengendalian lian kebak kebakara aran n mayori mayoritas tas berada berada dalam dalam kateg kategori ori tinggi tinggi yaitu yaitu sebesa sebesarr 83, 83, sedangkan sisanya '1!( masih berada dalam kategori tingkat pengetahuan rendah. $aka dapat disimpulkan bah"a terjadi peningkatan pengetahuan responde responden n mengenai mengenai pencegah pencegahan an dan pengenda pengendalian lian kebakara kebakaran n setelah setelah dilakukan pengedukasian melalui po"erpoint dan video.
