PANDUAN MANAJEMEN DATA PMKP TERINTEGRASI RSPWP 2018.docx

RS. PANTI WALUYO PURWOREJO Y A Y A S AN K R I S T E N U N T U K K E S E H A T A N U M U M Jl. A Yani No. 21 Purworejo 54111 Telp / Fax : ( 0275 ) 322096, Email : [email protected] [email protected]

PANDUAN MANAJEMEN DATA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN TERINTEGRASI

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.




KEPUTUSAN DIREKTUR RS Panti Waluyo Purworejo NOMOR : 0131/RSPWP-Kep.DIR/II/2018 TENTANG PEMBERLAKUAN PANDUAN MANAJEMEN DATA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN TERINTEGRASI DI RS PANTI WALUYO PURWOREJO DIREKTUR RS PANTI WALUYO W ALUYO PURWOREJO Menimbang :

a. bahwa untuk mengevaluasi program peningkatan mutu tiap unit kerja RS Panti Waluyo Purworejo, dilakukan melalui pelaporan data mutu unit kerja dan pengelolaan data mutu oleh PMKP; b. bahwa dalam melakukan pelaporan dan pengelolaan data mutu diperlukan manajemen data mutu yang terintegrasi melalui panduan yang digunakan sebagai pedoman pelaksanaannya; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a, perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur RS Panti Waluyo Purworejo

Mengingat :

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan; 2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit; 3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Keselamatan Pasien; 4. Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementeriaan Kesehatan RI Nomor : HK.02.03/I/0173/2016 Tentang Pedoman Teknis Penilaian Indiator Kinerja Individu (IKI) tahun 2016 Direktur Utama Rumah Sakit Umum / Khusus Dan Kepala Balai Di Lingkungan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI 5. Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien, Komite Keselamatan Pasien, Jakarta, Tahun 2015; berdasarkan Akta Notaris Nomor: 6. Anggaran Dasar Yakkum berdasarkan 6 tanggal 1 Februari 1950 Notaris Tan A Sioe, dengan perubahan terakhir berdasar Akta Notaris Nomor : 1 tanggal 2 Februari 2005 Notaris E. Ratna Widaja, SH. Notaris di Surakarta (Tambahan Berita Negara R.I. tanggal 17 /2-2006 No. 14), dan Akta Noratis




AHU-AH.01.06-00341 AHU-AH.01.06-00341 tanggal 22 Juli 2016 AHU-AH.01.06-0002017 AHU-AH.01.06-0002017 tanggal tanggal 06 April 2017; 7.

Surat

Keputusan

Pengurus

Yakkum

YAKKUM/IV/2011 tanggal 21 Mei 2011 2011

dan

No.

Nomor :

1511-Ps/PS

tentang Pengangkatan

dr.Regowo, M.Kes. sebagai Direktur RS. Panti Waluyo Purworejo periode 2011-2016 2011-2016 . MEMUTUSKAN Menetapkan Menetapka n : KEPUTUSAN DIREKTUR RS PANTI WALUYO PURWOREJO 0131/RSPWP-Kep.DIR/II/2018 TENTANG PEMBERLAKUAN PANDUAN MANAJEMEN DATA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN TERINTEGRASI DI RS PANTI WALUYO PURWOREJO; PURWOREJO; Pertama :

Memberlakukan Memberlakuka n Keputusan Direktur RS Panti Waluyo Purworejo Nomor : 0131/RSPWP-Kep.DIR/II/2018 Tentang Pemberlakuan Panduan Manajemen Data Peningkatan Mutu Dan Keselamatan Pasien Terintegrasi Di RS Panti Waluyo Purworejo;

Kedua

: Panduan Manajemen Data Peningkatan Mutu Dan Keselamatan Keselamata n Pasien Terintegrasi Di RS Panti Waluyo Purworejo yang dimaksud sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini;

Ketiga

: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan bahwa segala sesuatunya akan ditinjau lagi dan diperbaiki kembali sebagaimana mestinya apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini;

Purworejo,1 Februari 2018 Direktur RS Panti Waluyo Purworejo




LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR RS Panti Waluyo Purworejo Nomor : 0131/RSPWPKep.DIR/II/2018 Tanggal : 8 Januari 2018

BAB I DEFINISI I.

DEFINISI Peningkatan mutu dan Keselamatan pasien wajib dipahami dan dilakukan oleh seluruh civitas hospitalia. Penerapan nilai – nilai mutu dan keselamatan pasien diawali dengan adanya komitemen dan kebijakkkan direktur untukmeningkatkan mutu dan keselamata k eselamatan n pasien. Upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien senantiasa diukur dan dievaluasi serta diperbaiki dalam target kurun waktu tertentu. Data dikumpulkan secara periodic, dibandingkan dengan target dan dicari alternative pemecahan masalahnya Data peningkatan mutu dan keselamatan pasien terdiri atas pengumpulan data : 1. Indikator mutu uniut dan indicator mutu priritas rumah sakit 2. Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien k linis 3. Monitoring kinerja staf klinis 4. Budaya keselamatan pasien 5. PPI Terintegrasi adalah pengumpulan data peningkatan mutu dan keselamatan di RS. Panti Waluyo Purworejo dilakukan dengan system pelaporan yang sama, dari bagian / unit kerja dikumpulkan di K.PMKP.

BAB II TUJUAN Tujuan pembuatan panduan manajemen data terintegrasi adalah : Sebagai acuan penerapan manajemen data teringerasi 1. Sebagai acuan unit kerja / bagian dalam melakukan pelaporan data mutu 2. Sebagai acuan bagi K.PMKP dalam melakukan fungsinya dalam pengelolaan 3. data mutu dan keselamatan pasien




BAB III TATA LAKSANA Unit kerja / bagian PIC data unit kerja mengumpulkan dan melaporkan data peningkatan mutu dan 1. keselamatan pasien Kepala bagian memastikan data yang akan dikirim valid 2. 3.

PIC data unit kerja memasukkan data peningkatan mutu dan keselamatan pasien dalam program simkes rumah sakit

K.PMKP Menerima data dari unit kerja / bagian 1. Mengingatkan unit kerja yang belum mengumpulkan sesuai waktu 2. Melakukan analisa 3. Melaporkan kepada Direktur 4. Direktur 1. Menerima lapuran dari K.PMKP 2. Memberikan feedback 3. Melaporkan hasil mutu ke Pemilik ( YAKKUM )

BAB IV DOKUMENTASI 1. 2. 3.

Kertas Kerja indicator mutu unit Form inseden keselamatan pasien Form pelaporan indicator mutu unit

Purworejo,1 Februari 2018 Direktur RS Panti Waluyo Purworejo



RS. PANTI WALUYO PURWOREJO Y A Y A S AN K R I S T E N U N T U K K E S E H A T A N U M U M Jl. A Yani No. 21 Purworejo 54111 Telp / Fax : ( 0275 ) 322096, Email : [email protected] [email protected] 1.

PANDUAN MANAJEMEN DATA PMKP TERINTEGRASI RSPWP 2018.docx

Recommend Documents