LAPORAN PRAKTIKUM BUDIDAYA TANAMAN PADA LAHAN MARGINAL (PNA 3521)
ACARA III Pemberian Aran !a"a Tana# Pa$ir %n&%' Menin'a&'an Ke&er$e"iaan Air Bai Tanaman
Oe# Y%ni'e Y%ni'e Tr Tri$*ia i$*ia Ambari&a Ambari &a NIM+ A1L,1-22. R/mb/nan 0
KMNTRIAN RIT TKNOLOGI DAN PNDIDIKAN TINGGI UNIRITA 4NDRAL ODIRMAN AKULTA AKULTA PRTANIAN PUR6OKRTO 2,1.
I+
PNDAHULUAN A+ La&ar Bea'an
Tanah marginal adalah tanah sub-optimum yang potensial untuk pertanian baik untuk tanaman kebun, hutan, ataupun pangan. Tetapi secara alami kesuburanan tanah marginal ini tergolong rendah yang ditunjukkan oleh tingkat keasaman yang tinggi, ketersediaan hara yang rendah, kejenuhan, dan basa-basa dapat dipertukarkan rendah. Di Indonesia lahan marginal dijumpai baik pada lahan basah maupun lahan kering. Salah
satu
lahan
marginal
yang
memiliki
potensi
tinggi
untuk
dikembangkan di Indonesia adalah lahan pantai (tanah pasir pantai), sebab Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki beribu pulau sehingga memiliki pantai yang sangat luas. Lahan pantai memiliki berberapa kendala apabila akan digunakan sebagai lahan pertanian antara lain lahannya yang berupa pasir, kesuburan tanahnya yang rendah, intensitas cahaya matahari yang tinggi, dan kecepatan angin yang tinggi. leh karena itu, diperlukan pengelolaan tanah pasir pantai yang baik agar tanaman dapat tumbuh pada kondisi tersebut. Dengan penambahan bahan organik ke dalam tanah pasir pantai diharapkan dapat memberikan keuntungan terhadap perbaikan kualitas struktur tanah. !ahan organik dapat ada dua jenis yaitu bahan organik mudah lapuk dan bahan organik sulit lapuk. !ahan organik yang sulit lapuk seperti sekam, tongkol jagung, atau ranting kayu dapat diman"aatkan, baik sebagai mulsa atau diproses terlebih dahulu menjadi arang (biochar). #rang dapat diman"aatkan sebagi bahan pembenah tanah, diantaranya dalam meningkatkan kemampuan tanah menahan
71
air. Selain itu, peman"aatan arang merupakan tindakan yang dapat mendukung konser$asi karbon tanah. %enjelasan tersebut
menjadi
dasar
dilaksanakannya
praktikum
ini.
%raktikum ini dilakukan untuk mengetahui man"aat pemberian bahan organik berupa arang (biochar) terhadap daya memegang air tanah pasir pantai. Sehingga, air dapat tersedia bagi tanaman.
B+ T%7%an
%raktikum ini bertujuan untuk & '. empelajari cara pemberian arang sebagai pembenah tanah pada lahan marginal. . engetahui pengaruh pemberian arang pada tanah pasir pantai terhadap pertumbuhan.
72
II+
TIN4AUAN PUTAKA A+ Tana# Pa$ir Pan&ai
Lahan pasir pantai merupakan lahan bermasalah kedua setelah tanah masam, dimana lahan marginal pasiran pantai sangat potensial untuk diman"aatkan menjadi lahan budidaya yang produkti" terutama untuk budidaya tanaman. engingat Indonesia adalah negara kepulauan yang *+ luas ilayahnya berupa perairan, sehingga di seluruh Indonesia terdapat kesediaan lahan pasir pantai yang sangat luas yang bisa diman"aatkan untuk sector salah satu lahan alternati" pertanian. Lahan pasir pantai merupakan tanah yang mengandung lempung, debu, dan at hara yang sangat minim. #kibatnya, tanah pasir mudah mengalirkan air, sekitar '/+ cm per jam. Sebaliknya, kemampuan tanah pasir menyimpan air sangat rendah, ',*-0 dari total air yang tersedia (Saputro dan 1ahmaati, +'/). Lahan pasir pantai merupakan lahan marjinal dengan ciri-ciri antara lain & tekstur pasiran, struktur lepas-lepas, kandungan hara rendah, kemampuan menukar kation rendah, daya menyimpan air rendah, suhu tanah di siang hari sangat tinggi, kecepatan angin dan laju e$aporasi sangat tinggi. 2paya perbaikan si"at-si"at tanah dan lingkungan mikro sangat diperlukan, antara lain misalnya dengan penyiraman yang teratur, penggunaan mulsa penutup tanah, penggunaan pemecah angin (wind breaker ), penggunaan bahan pembenah tanah ( marling ), penggunaan lapisan kedap, dan pemberian pupuk (baik organik maupun anorganik). !erdasarkan nilai indeks kualitas tanah, perlakuan penambahan tanah lempung dan pupuk kandang dapat memperbaiki kualitas tanah (3uono, ++4).
B+ Aran e'am
73
#rang sekam padi merupakan media yang telah melalui proses pembakaran sehingga kadar karbon tinggi dan mudah terdekomposisi. Selain itu, arang sekam padi memiliki daya serap tinggi karena memiliki pori yang lebih besar sehingga mampu menyerap unsur hara yang ada disekitarnya untuk disimpan dalam pori tersebut (Iraan dan 5a"iar, +'/). %enambahan arang sekam pada media tumbuh akan menguntungkan karena dapat memperbaiki si"at tanah di anttaranya adalah menge"ekti"kan pemupukan karena selain memperbaiki si"at "isik tanah (porositas, aerasi), arang sekam juga ber"ungsi sebagai pengikat hara (ketika kelebihan hara) yang dapat digunakan tanaman ketika kekurangan hara, hara dilepas secara perlahan sesuai kebutuhan tanaman ( slow release). Dengan demikian tanaman terhindar dari keracunan dan kekurangan hara (Supriyanto dan 6iona, +'+).
C+ Aran Ka8%
Si"at penting arang kayu adalah kerapatan totalnya antara ',07-',8* g9cm0 : porositasnya ;+: permukaan dalam /+ m0 9g: berat bagian terbesar antara 7++ kg9m : kandungan karbon 7+-4+: kandungan abu '-: dan at mudah menguap antara '+-'7. 5adar lengas arang kayu ternyata paling tinggi dibandingkan dengan jenis arang lainnya.
74
kemampuan melepaskan unsur hara % dan 5 yang cukup baik (Soemeinaboedhy dan Tejoulan, ++;).
D+ Re'a8a$a Te'n//i %n&%' Menin'a&'an Da8a I'a& Air
Salah satu cara untuk meningkatkan daya ikat air pada tanah adalah pemberian bahan organik. !ahan organik yang diberikan dalam tanah akan mengalami
proses
pelapukan
dan
perombakan
yang
selanjutnya
akan
menghasilkan humus.
75
sehingga mengurangi aliran permukaan dan erosi dapat dicegah, hal ini dikarenakan bahan organik berperan sebagai pengikat partikel tanah yang dapat memperbesar agregat tanah dan meningkatkan porositas tanah. Disamping itu, Sludge biodigester juga berperan sebagai
sumber
hara bagi
tanaman,
meningkatkan daya ikat air tanah, dan meningkatkan kapasitas pertukaran kation yang dapat meningkatkan kesuburan tanah (6itriani et al., +'0).
76
III+
MTOD PRAKTIKUM A+ Tem!a& "an 6a'&%
%raktikum %emberian #rang pada Tanah %asir untuk eningkatkan 5etersediaan #ir bagi Tanaman dilaksanakan pada hari Senin, '+ ktober +'* pukul '/.0+ >I!. %raktikum ini bertempat di Lab #grohorti dan Screen House 6akultas %ertanian 2ni$ersitas ?enderal Soedirman %urokerto.
B+ Ba#an "an Aa&
%raktikum ini menggunakan beberapa bahan dan alat. !ahan yang digunakan antara lain tanah pasir pantai, arang sekam, arang kayu, pupuk, benih tanaman ?agung ( Zea mays), dan air. Sedangkan alat yang digunakan pada antara lain polybag , timbangan, ember, gelas ukuran ++ ml, label, penggaris, dan tabel pengamatan.
C+ Pr/$e"%r Ker7a '. Tanah pasir pantai disiapkan sejumlah yang dibutuhkan sesuai dengan jenis
tanaman yang akan ditanam dengan menggunakan rumus berikut. @olume Tanah %asir (@T)
A Luas permukaan B kedalaman akar 2
A
π r × '/ cm
A 0,'8 B ',/ B '/ A ;0/4,0;/ cm0 !obot Tanah (!T)
A @T B !?I A ;0/4,0;/ B ',* A '',;; kg (kondisi ideal) A / kg
77
. #rang sekam dan arang kayu yang telah dihaluskan disiapkan, kemudian masing-masing ditimbang untuk perlakuan tara" +,*/ dan ',/ dengan menggunakan rumus seperti berikut& 20 ton / ha
Dosis +,*/
2
10000 m × 20 cm× 1,6
=
y
gr cm
3
5 kg 20000000
y
gr
8
20 × 10 cm× 1,6
cm
3
5 kg 6
y =
100000 × 10 8
32 × 10
gr
gr
8
y
=
1000 × 10 gr
y =¿
78
8
32 × 10 gr
0',/ gram
gr =
40000000 gr
Dosis ',/
8
20 × 10 cm× 1,6
y
=
gr cm
3
5000 g 8
y =
2000 × 10
y =¿
8
32 × 10
gr
gr
*,/ gram
Dari hasil perhitungan tersebut didapatkan $ariabel perlakuan seperti berikut a. #rang Sekam i. #S' A +,*/ ii. #S A ',/ b. #rang 5ayu i. #5' A +,*/ ii. #5 A ',/ c. 5ontrol A + 0. #rang kemudian dicampur hingga merata dengan tanah pasir yang sudah disiapkan. 8. !enih ditanam pada masing-masing polybag , sebelum ditanam polybag disiram hingga kapasitas lapang. /. Semua perlakuan diatur dengan rancangan lingkungan 1#5L / ulangan. *. %emeliharaan dilakukan dengan cara setiap polybag disiram sejumlah air yang dibutuhkan. ;. %engendalian %T dilakukan secara insidentil. 7. %engamatan dilakukan terhadap $ariabel pendukung yang lain (p<, D
1ancangan percobaan yang digunakan pada praktikum ini adalah rancangan lingkungan 1#5L dan diulang sebanyak lima kali sehingga didapatkan / unit perlakuan.
79
'. %erlakuan 5
#S' #S . Denah %ercobaan !lok I !lok II
#5 ' #5
K AK2
AK1
AK1
AK2
AS2
AS1
AS1
AS2
D1
AS2 AK1
AS1 AS2
AS1
AS1
KS1
AS2
AK2
AK1
AK2
!lok III !lok I@ !lok @
D2
+
AK2
80
AK1
KS2
I+
HAIL DAN PMBAHAAN A+ Ha$i
Tabel *.
81
B+ Pemba#a$an
%erlakuan sidik ragam tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap tinggi tanaman. idoati et al. (+') menambahkan baha jumlah dan luas daun akan semakin meningkat apabila dilakukan dengan pemberian biochar dibandingkan hanya dengan pupuk 5El. !iochar yang diberikan mampu memperbaiki si"at " isik, kimia dan biologi tanah.
82
%erlakuan sidik ragam tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap bobot basah tajuk. idoati et al ., (+') menambahkan baha biochar selain mengandung unsur hara 5, juga memiliki "ungsi sebagai amandemen atau pembenah tanah dan mampu menahan hara dari pencucian, sehingga dapat menghasilkan bobot kering biomasa tanaman lebih baik. %erlakuan sidik ragam tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap bobot akar dan panjang akar. Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, baha pemberian biochar dapat menambah bobot akar serta panjang akar.
83
'. #rang belum terdekomposisi dengan tanah #rang sekam dan arang kayu pada media tumbuh tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi dan diameter bibit.
84
+
KIMPULAN DAN ARAN A+ Ke$im!%an
5esimpulan dari praktikum yang telah dilakukan antara lain & '. %emberian arang sekam dan arang kayu (biochar) pada tanah pasir pantai haruslah tepat agar kedua jenis biochar tersebut dapat memperbaiki si"at dan karakteristik tanah serta meningkatkan ketersediaan unsur hara agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. . !erdasarkan hasil praktikum yang telah dilakukan, pemberian arang sekam dan arang kayu dapat memperbaiki si"at dan karakteristik tanah serta menyediakan unsur hara bagi tanaman. =amun, pemberian kedua jenis arang sesuai dengan dosis yang ditentukan belum mampu memberi pengaruh nyata terhadap $ariabel pertumbuhan.
B+ aran
Sebaiknya lokasi pengamatan diberi naungan agar praktikan tidak kehujanan saat pengamatan. Selain itu, sebaiknya aktu tanam dengan pemberian biochar diberi jeda aktu agar biochar dapat tercampur baik dengan tanah dan memberikan pengaruh pada pertumbuhan tanaman.
85
DATAR PUTAKA
Dariah, #. dan =. L. =urida. +'. %eman"aatan !iochar untuk eningkatkan %rodukti$itas Lahan 5ering !eriklim 5ering. Buana Sains. @olume ' =o. ' & 00-07. 6itriani, Hlia 1etno et al . +'0. %engaruh #plikasi Sludge dari !iodigester !erbahan 5otoran Sapi di Lahan 5ering terhadap %ertumbuhan @egetati" Tanaman ?agung ( Zea Mays L.). Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan . @olume 8 =o. ' & *-0+. asian ( %lmerrilia &'alis). #ros Sem (as Masy Biodi' !ndon. @olume ' =o. 8 & 7+/-7+7. Lakitan, !. ++8. Dasardasar )isiologi "umbuhan. 1aja Gra"indo %ersada. ?akarta. a"tuah, H. dan D. =ursyamsi. +'/. #otensi Berbagai Bahan &rganik *awa sebagai Sumber Biochar . !alai !esar Sumber Daya Lahan %ertanian. !ogor. Saputro, Tendi H. dan =ur 1ahmaati. +'/. Agriculture *esearch $enter di Lahan %asir %antai !aru 3ogyakarta (dengan %endekatan +reen Architecture). Artikel #ublikasi. 6akultas Teknik 2ni$ersitas uhammadiyah Surakarta. Soemeinaboedhy, I =yoman dan 1. Sri Tejoulan. ++;. %eman"aatan !erbagai acam #rang sebagai Sumber 2nsur idoati, dan Sutoyo. +'/. 1espon Tanaman ?agung ( Zea mays L.) terhadap #plikasi !iochar dan %upuk Susulan = dan 5 pada Tanah Terdegradasi. Artikel #ublikasi !lmiah. @olume 0 =o. ' & ;;-7*. Supriyanto dan 6idryaningsih 6iona. +'+. %eman"aatan #rang Sekam untuk emperbaiki %ertumbuhan Semai ?abon ( Anthocephalus cadamba (1ob.)
86
iJ) pada edia Subsoil. Jurnal Sil'ikultur "ropika. @olume ' =o. ' & 87. >idoati, #snah, dan Sutoyo. +'. %engaruh %enggunaan !iochar dan %upuk 5alium terhadap %encucian dan Serapan 5alium pada Tanaman ?agung. Buana Sains. @olume ' =o. ' & 70-4+. 3uono, =asih >. ++4. embangun 5esuburan Tanah di Lahan arginal. Jurnal !lmu "anah dan Lingkungan. @olume 4 =o. & '0;-'8'.
87
LAMPIRAN
Gambar 7. Tanaman dilepaskan dari polybag
Gambar 4. #kar tanaman dicuci
Gambar '+. Tanaman dikeringanginkan
88