INSOMNIA NON ORGANIK
Defnisi Menurut DSM-IV, Insomnia didefnisikan sebagai keluhan dalam hal kesulitan untuk memulai atau memertahankan tidur atau tidur non-restorati! "ang berlangsung setidakn"a satu bulan dan men"ebabkan gangguan signifkan atau gangguan dalam !ungsi indi#idu$
%idemiologi &re#alensi ' () * +) Riset Internasional oleh S .ensus /ureau International Data /ase tahun 0))+ ' dari enduduk indonesia seban"ak 012$+30 4uta 4i5a enduduk, seban"ak 02$)12 4uta 4i5a 6((,78 mengalami insomnia$ &enelitian AS menggunakan DSM IV ' - 0)-+9 enduduk de5asa
•
•
- () * 0) enduduk de5asa mengalami insomnia kronis 603 n"a insomnia rimer8 :enis kelamin ' 5anita ; laki-laki 6(,3 kali lebih besar8 sia ' ada usia lansia 6<3 tahun ke atas8 seban"ak 0)-+) $
%tiologi Stres$ Ke=emasan dan deresi$ Obat-obatan$ Ka!ein, nikotin dan alkohol$ Kondisi Medis$ &erubahan lingkungan atau 4ad5al ker4a$
&A>O?ISIO@OGI Stimulasi, diibaratkan seerti saklar, makin ke kanan semakin ter4aga saat rangsangan berlebihan, semakin ke kiri semakin hioakti! 4ika rangsangan berkurang Dimana ada sektrum sebagian besar diengaruhi oleh lima neurotransmiter utama' histamin, doamin,
Tidak bisa tidur
Input / Glutamat terlalu banyak
Sirkuit insomnia, neurotransmisi GA/A-ergi= mungkin kekurangan ada malam hari, sehingga mengurangi e!ekti#itas flter sehingga inut terlalu ban"ak memasuki korteks dan orang tersebut adalah h"eraroused$
&enegakan Diagnosis Anamnesis a$ Identitas asien ' 5anita, 3< tahun b$ Keluhan utama ' sulit tidur =$ Ri5a"at er4alanan en"akit sekarang ' . Onset ' 1 bulan "ang lalu .Ge4ala ge4ala ' - letargi dan mengantuk ada agi hari, konsentrasi , akti#itas terganggu$ - berdebar0, keringat dingin, using, anas, disangkal - tidak kehilangan minat, tdk esimis, utus asa
ua"a engobatan ' sudah berobat dan diberi obat tidur tidak membaik d$ R&D ' gangguan 4i5a * hiertensi dan DM * e$ R&K ' - adik kandung ernah dira5at di RS: karena takut keramaian !aktor biologis !$ R&S ' - memikirkan keluhann"a, kha5atir tidak hilang, berat - B th "ang lalu kesulitan ekonomi, tai sudah bisa mengatasi
g$
Kebiasaan dan keribadian - tidak merokok, alkohol, naCa - sebelum sakit ' mudah =emas, stress, ergaulan terbatas$
&emeriksaan Status mental a$ Deskrisi umum ' - sesuai umur - tamak ngantuk, lemah, =omosmentis b$ Mood ' dis!orik =$ /entuk ikir ' realistis d$ Isi ikir ' kesulitan tidur, halusinasi * e$ Insight ' baik
Diagnosis Kriteria menurut DSM IV >R Kriteria menurut &&DG: III ($ al diba5ah ini dierlukan untuk membuat diagnosis '
a$ Keluhan adan"a kesulitan masuk tidur atau memertahankan tidur, atau kualitas tidur "ang buruk b$ Gangguan minimal ter4adi 1 kali dalam seminggu selama minimal ( bulan$ =$ Adan"a reokuasi dengan tidak bisa tidur dan kekha5atiran "ang berlebihan terhada akibatn"a ada malam hari dan sean4ang siang hari d$ Ketidakuasan terhada kuantitas dan atau kualitas tidur men"ebabkan enderitaan "ang =uku berat dan memengaruhi !ungsi dalam sosial dan eker4aan
Adan"a ge4ala gangguan 4i5a lain seerti deresi, anFietas obsesi tidak men"ebabkan diagnosis insomnia diabaikan 1$ Keriteria kuantitas tidak digunakan untuk menentukan aakah ada gangguan atau tidak 0$
Diagnosis multiaFial Aksis I ' ?3($) Insomnia Non Organik Aksis II ' ?<)$< Keribadian .emas 6mudah =emas, stress, ergaulan terbatas8 Aksis III ' tidak ada diagnosis Aksis IV ' masalah ekonomi Aksis V ' <) * 3( Ge4ala sedang, disabilitas sedang
Komlikasi