En el presente archivo encontrarás todo lo concerniente a la Investigación Ex - Post Facto, desde su definición hasta la forma de realizar este tipo de investigación.Descripción completa
Descripción completa
Full description
Descripción: yuy
Penelitian eksperimenFull description
Full description
Full description
Deskripsi lengkap
Full description
penelitian eksperimenDeskripsi lengkap
Full description
tugas statistikDeskripsi lengkap
itulahFull description
h
tugas statistikDeskripsi lengkap
Eksperime, Expost Facto, Korelasional, Komparatif 18 November 2010 04:56 Diperbarui: 26 Juni 2015 11:31 32079 0 1
1. Perbedaan antara Metode Penelitian Eksperimen dengan Metode Penelitian Ex post facto a. Pengertian
1) Metode Penelitian Eksperimen Penelitian eksperimen dapat didefinisikan sebagai metode sistematis guna membangun hubungan yang mengandung fenomena sebab akibat. uatu penelitian yang berusaha mencari pengaruh !ariabel tertentu terhadap !ariabel yang lain dalam kondisi yang terkontrol ter kontrol secara ketat. "ariabel "ariabel independennya dimanipulasi oleh peneliti. Metode eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan terkendalikan #ugiyono, $%1%). $) Metode Penelitian Ex Post Facto &aitu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristi'a yang telah ter(adi te r(adi yang kemudian meruntut ke belakang untuk mengetahui faktorfaktor yang dapat menimbulkan ke(adian tersebut. Penelitian ex post facto bertu(uan untuk melacak kembali, (ika dimungkinkan, apa yang men(adi faktor penyebab ter(adinya sesuatu. b. Tema/ Judul
1) Metode Penelitian Eksperimen Penelitian eksperimen menggunakan !ariable bebas aktif yaitu peneliti dapat dengan mudah menentukan siapa yang men(adi responden secara bebas. Pada (udul, nanti akan timbul sebab akibat. $) Metode Penelitian Ex Post Facto Penelitian ex post facto menggunakan !ariabel bebas atribut yaitu peneliti tidak dapat menentukan responden secara bebas artinya responden tersebut telah ada sebelum penelitian tersebut. Pada (udul tersirat faktor faktor yang mempengaruhi suatu hal yang akan diteliti yang berasal dari sebab permasalahan yang sekarang ter(adi. c. Rumusan Masalah
1) Metode Penelitian Eksperimen
*umusan masalahnya menggunakan rumusan masalah komparatif. &aitu rumusan masalah dimana peneliti membandingkan keberadaan satu !ariabel atau lebih pada dua atau lebih sampel yang berbeda atau pada 'aktu yang berbeda. elain itu rumusan masalah pada penelitian eksperimen (uga bisa menggunakan rumusan asosiatif. *umusan asosiatif yaitu rumusan masalah penelitian yang bersifat menanyakan hubungan antara dua !ariabel atau lebih. $) Metode Penelitian Ex Post Facto *umusan masalah yang digunakan menggunakan rumusan masalah des kiptif yaitu sutu rumusan masalah yang berkenaan dengan pertanyaan terhadap keberadaan !ariabel mandiri, baik hanya pada satu !ariabel atau lebih #!ariabel yang berdiri sendiri). d. Kerangka Teori
1) Metode Penelitian Eksperimen Pada kerangka teori penelitian ekperimen menggunakan kerangka teori yang bersifat fungsional. +imana teori tersebut tampak suatu interaksi pengaruh antara data dan perkiraan teoritis yaitu data mempengaruhi pembentukan teori dan pembentukan teori kembali yang mempengaruhi data. $) Metode Penelitian Ex Post Facto Pada kerangka teori penelitian ex post facto menggunakan kerangka teori yang besifat deduktif. +imana, kerangka tersebut memberikan keterangan yang dimulai dari suatu perkiraan atau pikiran spekulatif tertentu ke arah data yang akan diterangkan. e. ipotesis
1) Metode Penelitian Eksperimen ersifat definitif atau direksional. -rtinya, dalam rumusan hipotesis tidak hanya disebutkan adanya hubungan atau perbedaan antar !ariabel, melainkan telah ditun(ukan sifat hubungan atau keadaan perbedaan itu. $) Metode Penelitian Ex Post Facto ipotesis yang digunakan dalam penelitian ex post facto adalah hipotesis diskriptif, yaitu merupakan (a'aban sementara terhadap masalah diskriptif yaitu yang berkenaan dengan !ariabel mandiri. f. !ara "nalisis
1) Metode Penelitian Eksperimen -pabila datanya berbentuk nominal maka digunakan teknik statistik / koefisien kontingensi. -pabila datanya berbentuk ordinal, maka menggunakan korelasi spearman rank dan korelasi
kendal tau. -pabila datanya berbentuk inter!al atau ratio, maka digunakan statistik / korelasi poduk moment, korelasi ganda, korelasi parsial, dan analisis regresi. $) Metode Penelitian Ex Post Facto -pabila datanya berbentuk nominal, maka digunakan teknik statistik/ binomial dan chi kuadrat satu sampel -pabila datanya berbentuk ordinal, maka digunakan teknik statistik / run test -pabila datanya berbentuk inter!al atau ratio maka digunakan tes satu sampel.
#. Perbedaan antara Metode Penelitian Korelasional dengan Metode Penelitian Komparatif
a. Pengertian
1$ Metode Penelitian Korelasional
Penelitian korelasi adalah suatu penelitian %ang melibatkan tindakan pengumpulan data guna menentukan& apakah ada hubungan dan tingkat hubungan antara dua 'ariabel atau lebih. "dan%a hubungan dan tingkat 'ariabel ini penting& karena dengan mengetahui tingkat hubungan %ang ada& peneliti akan dapat mengembangkann%a sesuai dengan tu(uan penelitian.
Menurut )a% dalam *ukardi +#,,-1$ men%atakan bah0a penelitian korelasi merupakan salah satu bagian penelitian ex2postfacto karena biasan%a peneliti tidak memanipulasi keadaan 'ariabel %ang ada dan langsung mencari keberadaan hubungan dan tingkat hubungan 'ariabel %ang direfleksikan dalam koefisien korelasi. 3alaupun demikian ada peneliti lain seperti di antaran%a 4a5ir dalam *ukardi +#,,-1$ mengelompokkan penelitian korelasi ke dalam penelitian deskripsi& karena penelitian tersebut (uga berusaha menggambarkan kondisi %ang sudah ter(adi. 6alam penelitian ini& peneliti berusaha menggambarkan kondisi sekarang dalam konteks kuantitatif %ang direfleksikan dalam 'ariabel.
#$ Metode Penelitian Komparatif
Penelitian kompaatif adalah penelitian %ang bersifat membandingkan. 7ariabeln%a masih sama dengan penelitian 'arabel mandiri tetapi untuk sample %ang lebih dari satu& atau dalam 0aktu %ang berbeda.
b. Tema/ Judul
1$ Metode Penelitian Korelasional
Merupakan penelitian %ang bertu(uan untuk mengetahui hubungan antara dua 'ariable atau lebih. 6engan penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori %ang dapat berfungsi untuk men(elaskan& meramalkan dan mengontrol suatu ge(ala.
#$ Metode Penelitian Komparatif
"dalah suatu penelitian %ang bersifat membandingkan. 7ariabeln%a masih sama dengan penelitian 'arabel mandiri tetapi untuk sample %ang lebih dari satu& atau dalam 0aktu %ang berbeda.
c. Rumusan Masalah
1$ Metode Penelitian Korelasional
Rumusan masalah %ang digunakan adalah rumusan masalah asosiatif. Rumusan masalah asosiatif adalah rumusan masalah penelitian %ang bersifat menan%akan hubungan antara dua 'ariabel atau lebih.
#$ Metode Penelitian Komparatif
Rumusan masalah %ang digunakan adalah rumusan masalah komparatif. Rumusan masalah komparatif adalah rumusan masalah penelitian %ang membandingkan keberadaan satu 'ariabel atau lebih pada dua atau lebih sampel %ang berbeda atau 0aktu %ang berbeda.
d. Kerangka Teori
1$ Metode Penelitian Korelasional
Pada kerangka teori penelitian korelasional menggunakan kerangka teori %ang bersifat fungsional. 6imana teori tersebut tampak suatu interaksi pengaruh antara data dan perkiraan teoritis %aitu data mempengaruhi pembentukan teori dan pembentukan teori kembali %ang mempengaruhi data.
#$ Metode Penelitian Komparatif
Pada kerangka teori penelitian komparatif menggunakan kerangka teoi %ang besifat deduktif. 6imana& kerangka tersebut memberikan keterangan %ang dimulai dari suatu perkiraan atau pikiran spekulatif tertentu ke arah data %ang akan diterangkan.
e. ipotesis
1$ Metode Penelitian Korelasional
ipotesis pada penelitian korelasional menggunakan hipotesis asosiatif. ipotesis asosiatif adalah (a0aban sementara terhadap rumusan masalah asosiatif& %aitu %ang menan%akan hubungan dua 'ariabl atau lebih.
#$ Metode Penelitian Komparatif
ipotesis pada penelitian komparatif menggunakan hipotesis komparatif. ipotesis komparatif adalah merupakan (a0aban sementara terhadap rumusan masalah komparatif& pada rumusan ini 'ariabeln%a sama tapi populasi atau sampeln%a %ang berbeda& atau keadaan itu ter(adi pada 0aktu %ang berbeda.
f. !ara "nalisis
1$ Metode Penelitian Korelasional
Pada dasarn%a& analisis dalam penelitian korelasional dilakukan dengan cara mengkorelasikan hasil pengukuran suatu 'ariabel dengan hasil pengukuran 'ariabel lain. 6alam penelitian relasional& teknik korelasi bi'ariat& sesuai dengan (enis datan%a& digunakan untuk menghitung tingkat hubungan antara 'aiabel %ang satu dengan %ang lain. *edang dalam penelitian prediktif& teknik %ang digunakan adalah analisis regresi untuk mengetahui tingkat kemampuan prediktif 'ariabel prediktor terhadap 'ariabel kriteria. 4amun demikian& dapat pula digunakan analisis korelasi biasa bila han%a melibatkan dua 'ariabel. 8ila melibatkan lebih dari dua 'ariabel& misaln%a untuk menentukan apakah dua 'ariabel prediktor atau lebih dapat digunakan untuk memprediksi 'ariabel kriteria lebih baik daripada bila digunakan secara sendiri2 sendiri& teknik analisis regresi ganda& multiple regresion atau analisis kanonik dapat digunakan. asil analisis tersebut biasan%a dilaporkan dalam bentuk nilai koefisien korelasi atau koefisien regresi serta tingkat signifikansin%a& disamping proporsi 'ariansi %ang disumbangkan oleh 'ariabel bebas terhadap 'ariabel terikat.
#$ Metode Penelitian Komparatif
"pabila datan%a berbentuk nominal& maka digunakan teknik statistik binomial dan chi kuadrat satu sampel
"pabila datan%a berbentuk ordinal& maka digunakan teknik statistik run test Apabila datanya berbentuk interval atau rao maka digunakan tes satu sampel.