Anatomi dan Fisiologi Sistem Kardiovaskular Kardiovaskular
Jantung merupakan suatu organ otot berongga yang terletak di pusat dada. Bagian kanan dan kiri jantung masing-masing memiliki ruang sebelah atas (atrium ( atrium yang mengumpulkan darah dan ruang sebelah bawah (ventrikel ( ventrikel ) yang mengeluarkan darah. Agar darah hanya mengalir dalam satu arah, maka ventrikel memiliki satu katup pada jalan masuk dan satu katup pada jalan keluar. •
Fungsi sistem kardiovaskuler ( jantung ) emberikan dan mengalirkan suplai oksigen dan nutrisi ke seluruh jaringan dan organ tubuh yang diperlukan dalam proses dalam proses metabolisme.. metabolisme.. !istem kardiovaskular yang yang ber"ungsi sebagai sistem regulasi melakukan mekanisme yang bervariasi dalam merespons seluruh aktivitas tubuh. !alah satu #ontoh adalah mekanisme meningkatkan suplai darah agar aktivitas jaringan dapat terpenuhi. $ada keadaan tertentu, darah akan lebih banyak dialirkan pada organ-organ vital seperti vital seperti jantung dan otak untuk memelihara sistem sirkulasi organ tersebut. organ tersebut.
Gambaran Anatomi Sistem Kardiovaskular
%anya dalam beberapa hari setelah konsepsi sampai kematian, jantung terus-menerus berdetak. Jantung berkembang sedemikian dini, dan sangat penting seumur hidup. %al ini karena sistem sirkulasi adalah sistem transportasi tubuh. Fungsi ini akan ber"ungsi sebagai sistem vital untuk mengangkut bahan-bahan yang mutlak dibutuhkan oleh sel-sel tubuh. !istem sirkulasi teridiri dari tiga komponen dasar& a.
Jantu Jantung ng,, yang yang ber ber"u "ung ngsi si seba sebaga gaii pemom pemompa pa yang yang mela melaku kuka kan n tekan tekanan an terh terhad adap ap
b.
darah agar dapat mengalir ke jaringan. $embuluh darah, ber"ungsi sebagai saluran yang digunakan digunakan agar darah dapat
#.
didistribusikan ke seluruh tubuh. 'arah 'arah,, ber"u ber"ung ngsi si seba sebaga gaii medi mediaa tran transp spor ortas tasii sega segala la mat materi erial al yang yang akan akan didistribusikan ke seluruh tubuh.
1
A. Jantung 1. Le Lettak Jant Jantun ung g Jantung adalah organ berotot dengan ukuran sekepalan. J antung terletak di rongga
toraks (dada) sekitar garis tengah antara sternum atau tulang dada di sebelah anterior dan vertebra (tulang punggung) di sebelah posterior (!herwood, auralee, **+& ). Bagian depan dibatasi oleh sternum dan #ostae ,/, dan . %ampir dua pertiga bagian jantung terletak di sebelah kiri garis median sternum. Jantung terletak di atas dia"ragma, miring ke depan kiri dan ape0 #ordis berada paling depan dalam rongga thora0. Ape0 #ordis dapat diraba pada ruang inter#ostal /- dekat garis medio#lavi#ular kiri. Batas #ranial jantung dibentuk oleh aorta as#endens, arteri pulmonalis, dan vena #ava superior (Aurum, **1). $ada dewasa, rata-rata panjangnya kira-kira + #m, dan lebar 2 #m, dengan berat ** sakpai /** gram (!etiadi, **1& +3/). 2. Ruan Ruang g Jan Janttung Jantung dibagi menjadi separuh kanan dan kiri, dan memiliki empat bilik (ruang),
bilik bagian atas dan bawah di kedua belahannya. belahannya. Bilik-bilik atas, atria (atrium, tunggal) menerima darah yang kembali ke jantung dan memindahkannya ke bilik bilik bawah, ventrikel, yang memompa darah darah dari jantung. 4edua belahan jantung dipisahkan oleh septum, suatu partisi otot kontinu yang men#egah pen#ampuran darah dari kedua sisi jantung. $emisahan ini sangat penting, karena separuh kanan jantung menerima dan memompa darah beroksigen rendah rendah sementara sisi kiri jantung menerima dan memompa darah beroksigen tinggi (!herwood, auralee, **+& 23*). a.
Atriu trium m 'e0t 'e0tra ra 'inding atrium de0tra tipis, rata-rata mm. 5erletak 5erletak agak ke depan dibandingkan ventrikel de0tra dan atrium sinistra. $ada bagian anterosuperior terdapat lekukan ruang atau kantung berbentuk daun telinga yang disebut Auri#le. $ermukaan endokardiumnya tidak sama. $osterior dan se ptal li#in dan rata. ateral dan auri#le kasar dan tersusun dari serabut-serabut otot yang berjalan parallel yang disebut 6tot $e#tinatus. Atrium 'e0tra merupakan muara dari vena #ava. 7ena 7ena #ava superior bermuara pada didnding supero posterior. 7ena ena #ava in"erior bermuara pada dinding in"ero-latero-posterior pada muara vena #ava in"erior ini terdapat lipatan katup rudimenter yang disebut 4atup 8usta#hii. $ada dinding medial atrium de0tra bagian posteroin"erior terdapat !eptum 9nter-Atrialis
2
$ada pertengahan septum inter-atrialis terdapat lekukan dangkal berbentuk lonjong yang disebut Fossa 6valis, yang mempunyai lipatan tetap di bagian anterior dan disebut imbus Fossa 6valis. 'i antara muara vena #ava in"erior dan katup tri#uspidalis terdapat !inus :oronarius, yang menampung darah vena dari dinding jantung dan bermuara pada atrium de0tra. $ada muara sinus #oronaries terdapat lipatan jaringan ikat rudimenter yang disebut 4atup 5hebesii. $ada dinding atrium de0tra terdapat nodus sumber listrik jantung, yaitu ;odus !ino-Atrial terletak di pinggir lateral pertemuan muara vena #ava superior dengan auri#le, tepat di bawah !ul#us 5erminalis. ;odus Atri7entri#ular terletak pada antero-medial muara sinus #oronaries, di bawah katup tri#uspidalis. Fungsi atrium de0tra adalah tempat penyimpanan dan penyalur darah dari vena-vena sirkulasi sistemik ke dalam ventrikel de0tra dan kemudian ke paru-paru. 4arena pemisah vena #ava dengan dinding atrium hanyalah lipatan katup atau pita otot rudimenter maka, apabila terjadi peningkatan tekanan atrium de0tra akibat bendungan darah di bagian kanan jantung, akan dikembalikan ke dalam vena sirkulasi sistemik. !ekitar *< alir balik vena ke dalam atrium de0tra akan mengalir se#ara pasi" ke dalam ventrikel d0tra melalui katup tri#uspidalisalis. *< sisanya akan mengisi ventrikel dengan kontraksi atrium. $engisian se#ara akti" ini disebut Atrial 4i#k. %ilangnya atrial ki#k pada 'isaritmia dapat mengurangi #urah ventrikel. b. Atrium !inistra 5erletak postero-superior dari ruang jantung lain, sehingga pada "oto sinar tembus dada tidak tampak. 5ebal dinding atrium sinistra mm, sedikit lebih tebal dari pada dinding atrium de0tra. 8ndo#ardiumnya li#in dan otot pe#tinatus hanya ada pada auri#le. Atrium kiri menerima darah yang sduah dioksigenasi dari / vena pumonalis yang bermuara pada dinding posterosuperior atau postero-lateral, masing-masing sepasang vena de0tra et sinistra. Antara vena pulmonalis dan atrium sinistra tidak terdapat katup sejati. 6leh karena itu, perubahan tekanan dalam atrium sinistra membalik retrograde ke dalam pembuluh darah paru. $eningkatan tekanan atrium sinistra yang akut akan menyebabkan bendungan pada paru. 'arah mengalir dari atrium sinistra ke ventrikel sinistra melalui katup mitralis. #. 7entrikel 'e0tra
3
5erletak di ruang paling depan di dalam rongga thora0, tepat di bawah manubrium sterni. !ebagian besar ventrikel kanan berada di kanan depan ventrikel sinistra dan di medial atrium sinistra. 7entrikel de0tra berbentuk bulan sabit atau setengah bulatan, tebal dindingnya /- mm. Bentuk ventrikel kanan seperti ini guna menghasilkan kontraksi bertekanan rendah yang #ukup untuk mengalirkan darah ke dalam arteria pulmonalis. !irkulasi pulmonar merupakan sistem aliran darah bertekanan rendah, dengan resistensi yang jauh lebih ke#il terhadap aliran darah dari ventrikel de0tra, dibandingkan tekanan tinggi sirkulasi sistemik terhadap aliran darah dari ventrikel kiri. 4arena itu beban kerja dari ventrikel kanan jauh lebih ringan daripada ventrikel kiri. 6leh karena itu, tebal dinding ventrikel de0tra hanya sepertiga dari tebal dinding ventrikel sinistra. !elain itu, bentuk bulan sabit atau setengah bulatan ini juga merupakan akibat dari tekanan ventrikel sinistra yang lebih besar daripada tekanan di ventrikel de0tra. 'isamping itu, se#ara "ungsional, septum lebih berperan pada ventrikel sinistra, sehingga sinkronisasi gerakan lebih mengikuti gerakan ventrikel sinistra. 'inding anterior dan in"erior ventrikel de0tra disusun oleh serabut otot yang disebut 5rabe#ulae :arnae, yang sering membentuk persilangan satu sama lain. 5rabe#ulae #arnae di bagian api#al ventrikel de0tra berukuran besar yang disebut 5rabe#ulae !eptomarginal (oderator Band). !e#ara "ungsional, ventrikel de0tra dapat dibagi dalam alur masuk dan alur keluar. =uang alur masuk ventrikel de0tra (=ight 7entri#ular 9n"low 5ra#t) dibatasi oleh katup tri#upidalis, trabekel anterior, dan dinding in"erior ventrikel de0tra. Alur keluar ventrikel de0tra (=ight 7entri#ular 6ut"low 5ra#t) berbentuk tabung atau #orong, berdinding li#in, terletak di bagian superior ventrikel de0tra yang disebut 9n"undibulum atau :onus Arteriosus. Alur masuk dan keluar ventrikel de0tra dipisahkan oleh 4rista !upraventrikularis yang terletak tepat di atas daun anterior katup tri#uspidalis. >ntuk menghadapi tekanan pulmonary yang meningkat se#ara perlahanlahan, seperti pada kasus hipertensi pulmonar progresi", maka sel otot ventrikel de0tra mengalami hipertro"i untuk memperbesar daya pompa agar dapat mengatasi peningkatan resistensi pulmonary, dan dapat mengosongkan ventrikel. 5etapi pada kasus dimana resistensi pulmonar meningkat se#ara akut (seperti pada emboli pulmonary massi") maka kemampuan ventrikel
4
de0tra untuk memompa darah tidak #ukup kuat, sehingga seringkali diakhiri dengan kematian. d. 7entrikel !inistra Berbentuk lonjong seperti telur, dimana pada bagian ujungnya mengarah ke antero-in"erior kiri menjadi Ape0 :ordis. Bagian dasar ventrikel tersebut adalah Annulus itralis. 5ebal dinding ventrikel sinistra -0 lipat tebal dinding ventrikel de0tra, sehingga menempati 1< masa otot jantung seluruhnya. 5ebal ventrikel sinistra saat diastole adalah -+ mm. 7entrikel sinistra harus menghasilkan tekanan yang #ukup tinggi untuk mengatasi tahanan sirkulasi sitemik, dan mempertahankan aliran darah ke jaringan jaringan peri"er. !ehingga keberadaan otot-otot yang tebal dan bentuknya yang menyerupai lingkaran, mempermudah pembentukan tekanan tinggi selama ventrikel berkontraksi. Batas dinding medialnya berupa septum interventrikulare yang memisahkan ventrikel sinistra dengan ventrikel de0tra. =entangan septum ini berbentuk segitiga, dimana dasar segitiga tersebut adalah pada daerah katup aorta. !eptum interventrikulare terdiri dari bagian yaitu& bagian uskulare (menempati hampir seluruh bagian septum) dan bagian embraneus. $ada dua pertiga dinding septum terdapat serabut otot 5rabe#ulae :arnae dan sepertiga bagian endo#ardiumnya li#in. !eptum interventrikularis ini membantu memperkuat tekanan yang ditimbulkan oleh se luruh ventrikel pada saat kontraksi. $ada saat kontraksi, tekanan di ventrikel sinistra meningkat sekitar 0 lebih tinggi daripada tekanan di ventrikel de0tra? bila ada hubungan abnormal antara kedua ventrikel (seperti pada kasus robeknya septum pas#a in"ark miokardium), maka darah akan mengalir dari kiri ke kanan melalui robekan tersebut. Akibatnya jumlah aliran darah dari ventrikel kiri melalui katup aorta ke dalam aorta akan berkurang.
3. Katub-katub Jantung 4atup jantung ber"ungsi mempertahankan aliran darah searah melalui bilik-bilik
jantung (Aurum, **1). !etiap katub berespon terhadap perubahan tekanan (!etiadi **1& +32). 4atub-katub terletak sedemikian rupa, sehingga mereka membuka dan menutup se#ara pasi" karena perbedaan tekanan, serupa dengan pintu satu arah
5
!herwood, auralee, **+& 3+). 4atub jantung dibagi dalam dua jenis, yaitu katub atrioventrikuler, dan katub semilunar. a. 4atub Atrioventrikuler etaknya antara atrium dan ventrikel, maka disebut katub atrioventrikular. 4atub yang terletak di antara atrium kanan dan ventrikel kanan mempunyai tiga buah katub disebut katub trukuspid (!etiadi, **1& +32). 5erdiri dari tiga otot yang tidak sama, yaitu& +) Anterior, yang merupakan paling tebal, dan melekat dari daerah 9n"undibuler ke arah kaudal menuju in"ero-lateral dinding ventrikel de0tra. ) !eptal, elekat pada kedua bagian septum muskuler maupun membraneus. !ering menutupi 7!' ke#il tipe alur keluar. ) $osterior, yang merupalan paling ke#il, elekat pada #in#in tri#uspidalis pada sisi postero-in"erior (Aurum, **1). !edangkan katub yang letaknya di antara atrium kiri dan ventrikel kiri mempunyai dua daun katub disebut katub mitral (!etiadi, **1& +32). 5erdiri dari dua bagian, yaitu daun katup mitral anterior dan posterior. 'aun katup anterior lebih lebar dan mudah bergerak, melekat seperti tirai dari basal bentrikel sinistra dan meluas se#ara diagonal sehingga membagi ruang aliran menjadi alur masuk dan alur keluar (Aurum, **1). b. 4atub !emilunar 'isebut semilunar (@bulan separuh) karena terdiri dari tiga daun katub, yang masing-masing mirip dengan kantung mirip bulan separuh (!herwood, auralee, **1& 3). 4atub semilunar memisahkan ventrikel dengan arteri yang berhubungan. 4atub pulmonal terletek pada arteri pulmonalis, memisahkan pembuluh ini dari ventrikel kanan. 4atub aorta terletak antara ventrikel kiri dan aorta. Adanya katub semilunar ini memungkinkan darah mengalir dari masingmasing ventrikel ke arteri pulmonalis atau aorta selama systole ventrikel, dan men#egah aliran balik waktu diastole ventrikel (!etiadi, **1& +1*).
4. Laisan Jantung 'inding jantung terutama terdiri dari serat-serat otot jantung yang tersusun se#ara
spiral dan saling berhubungan melalui diskus interkalatus (!herwood, auralee, **+& 3). 'inding jantung terdiri dari tiga lapisan berbeda, yaitu& a. $erikardium (8pikardium) 8pi berarti @di atas, #ardia berarti @jantung, yang mana bagian ini adalah suatu membran tipis di bagian luar yang membungkis jantung. 5erdiri dari dua lapisan, yaitu (!etiadi, **1)&
6
$erikarduim "ibrosum (viseral), merupakan bagian kantong yang membatasi pergerakan jantung terikat di bawah sentrum tendinium dia"ragma, bersatu dengan pembuluh darah besar merekat pada sternum melalui ligamentum sternoperikardial. $erikarduim serosum (parietal), dibagi menjadi dua bagian, yaitu $erikardium parietalis membatasi perikarduim "ibrosum sering disebut epikardium, dan $erikarduim "iseral yang mengandung sedikit #airan yang ber"ungsi sebagai pelumas untuk mempermudah pergerakan jantung. b. iokardium yo berarti @otot, merupakan lapisan tengah yang terdiri dari otot jantung, membentuk sebagian besar dinding jantung. !erat-serat otot ini tersusun se#ara spiral dan melingkari jantung (!herwood, auralee, **+& 3). apisan otot ini yang akan menerima darah dari arteri koroner (!etiadi, **1& +1). #. 8ndokardium 8ndo berarti @di dalam, adalah lapisan tipis endothelium, suatu jaringan epitel unik yang melapisi bagian dalam seluruh sistem sirkulasi (!herwood, auralee, **1& 3). !. "ersara#an Jantung Jantung dipersara"i oleh sistem sara" otonom. 4e#epatan denyut jantung terutama ditentukan oleh pengaruh otonom pada nodus !A. Jantung dipersara"i oleh kedua divisi sistem sara" otonom, yang dapat memodi"ikasi ke#epatan (serta kekuatan) kontraksi, walaupun untuk memulai kontraksi tidak memerlukan stimulasi sara". !ara" parasimpatis ke jantung, yaitu sara" vagus, terutama mempersara"i atrium, terutama nodus !A dan A7. !ara"-sara" simpatis jantung juga mempersara"i atrium, termasuk nodus !A dan A7, serta banyak mempersara"i ventrikel (!herwood, auralee, **+& *). +. b.
$askularisasi Jantung% embulu& dara&'
$embuluh darah adalah prasarana jalan bagi aliran darah. !e#ara garis besar peredaran darah dibedakan menjadi dua, yaitu peredaran darah besar yaitu dari jantung ke seluruh tubuh, kembali ke jantung (surkulasi sistemik), dan peredaran darah ke#il, yaitu dari jantung ke paru-paru, kembali ke jantung (sirkulasi pulmonal). +)
Arteri
7
!uplai darah ke miokardium berasal dari dua arteri koroner besar yang berasal dari aorta tepat di bawah katub aorta. Arteri koroner kiri memperdarahi sebagian besar ventrikel kiri, dan arteri koroner kanan memperdarahi sebagian besar ventrikel kanan (!etiadi, **1& +12). a)
Arteri 4oroner 4anan
Berjalan ke sisi kanan jantung, pada sulkus atrioventrikuler kanan. $ada dasarnya arteri koronarian kanan memberi makan pada atrium kanan, ventrikel kanan, dan dinding sebelah dalam dari ventrikel kiri. Ber#abang menjadi Arteri Atrium Anterior 'e0tra (=AAB =ight Atrial Anterior Bran#h) dan Arteri :oronaria 'es#endens $osterior ($':A $osterior 'es#ending :oronary Artery). =AAB memberikan aliran darah untuk ;odus !ino-Atrial. $':A memberikan aliran darah untuk ;odus Atrio-7entrikular (Aurum, **1). b)
Arteri 4oroner 4iri
Berjalan di belakang arteria pulmonalis sebagai arteri #oronaria sinistra utama (:A e"t ain :oronary Artery) sepanjang +- #m. Ber#abang menjadi Arteri :ir#um"le0a (:0 e"t :ir#um"le0 Artery) dan Arteri 'es#endens Anterior !inistra (A' e"t Anterior 'es#endens Artery). :0 berjalan pada !ul#us Atrio-7entr#ular mengelilingi permukaan posterior jantung. A' berjalan pada !ul#us 9nterventri#ular sampai ke Ape0. 4edua pembuluh darah ini ber#abang-#abang dan memberikan lairan darah diantara kedua sul#us tersebut (Aurum, **1). )
7ena
'istrubusi vena koroner sesungguhnya parallel dengan distribusi arteri koroner. !istem vena jantung mempunyai tiga bagian, yaitu (!etiadi, **1& ++)& 7ena tabesian, merupakan sistem terke#il yang menyalurkan sebagian darah dari miokardium atrium kanan dan ventrikel kanan. 7ena kardiaka anterior, mempunyai "ungsi yang #ukup berarti, mengosongkan sebagian besar isi vena ventrikel langsung ke atrium kanan.
8
!inus koronarius dan #abangnya, merupakan sistem vena yang paling besar dan paling penting, ber"ungsi menyalurkan pengembalian darah vena miokard ke dalam atrium kanan melalui ostinum sinus koronaruis yang bermuara di samping vena kava in"erior.
+. (. +)
)ara&
$engertian 'arah
'arah manusia adalah #airan jaringan tubuh. Fungsi utamanya adalah mengangkutoksigen yang diperlukan oleh sel-sel di seluruh tubuh. 'arah juga menyuplai jaringantubuh dengan nutrisi, mengangkut Cat-Cat sisa metabolisme, dan mengandung berbagai bahan penyusun sistem imun yang bertujuan mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit. %ormon-hormon dari sistem endokrin juga diedarkan melalui darah.. 'arahmanusia berwarna merah, antara merah terang apabila kaya oksigen sampai merah tuaapabila kekurangan oksigen. Darna merah pada darah disebabkan oleh hemoglobin, protein pernapasan (respiratory protein) yang mengandung besi dalam bentuk heme, yangmerupakan tempat terikatnya molekul-molekul oksigen. anusia memiliki sistem peredaran darah tertutup yang berarti darah mengalir dalam pembuluh darah dan disirkulasikan oleh jantung. 'arah dipompa oleh jantungmenuju paru paru untuk melepaskan sisa metabolisme berupa karbon dioksida danmenyerap oksigen melalui pembuluh arteri pulmonalis, lalu dibawa kembali ke jantungmelalui vena pulmonalis. !etelah itu darah dikirimkan ke seluruh tubuh oleh saluran pembuluh darah aorta. 'arah mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh melalui saluranhalus darah yang disebut pembuluh kapiler. 'arah kemudian kembali ke jantung melalui pembuluh darah vena #ava superior dan vena #ava in"erior. 'arah juga mengangkut bahan bahan s isa metabolisme, obat-obatan dan bahan kimia asing ke hati untuk diuraikanke ginjal untuk dibuang sebagai air seni.
)
$embagian darah
9
•
$lasma darah <
>nsur ini merupakan komponen terbesar dalam darah, karena lebih dari separuh darah mengandung plasma darah. %ampir 2*< bagian dari plasma darah adalah air. $lasma darah ber"ungsi untuk mengangkut sarimakanan ke sel-sel serta membawa sisa pembakaran dari sel ke tempat pembuangan. Fungsi lainnya adalah menghasilkan Cat kekebalan tubuhterhadap penyakit atau Cat antibodi. •
a)
!el-sel darah / terdiri dari& !el darah merah (eritrosit)
!el darah merah (eritrosit) bentuknya seperti #akramE bikonka" dan tidak mempunyai inti. >kuran diameter kira-kira 1,1 unit (*,**1 mm), tidak dapat bergerak. Banyaknya kirakira juta dalam + mm (/+E juta).warnanya kuning kemerahan, karena didalamnya mengandung suatu Cat yangdisebut hemoglobin, warna ini akan bertambah merah jika di dalamnya banyak mengandung oksigen.
Fungsi sel darah merah adalah mengikat oksigen dari paruparu
untuk diedarkan ke seluruh jaringan tubuhdan mengikat karbon dioksida dari jaringan tubuh untuk dikeluarkan melalui paruparu. $engikatan oksigen dan karbon dioksida ini dikerjakan oleh hemoglobin yang telah bersenyawadengan oksigen yang disebut oksihemoglobin (hb G oksigen / hb-oksigen) jadi oksigen diangkut dari seluruh tubuh sebagai oksihemoglobin yangnantinya setelah tiba di jaringan akan dilepaskan& hb-oksigen hb G oksigen, dan seterusnya. %b tadi akan bersenyawa dengan karbon dioksida dan disebut karbon dioksida hemoglobin (hb G karbon dioksida hb-karbon dioksida) yangmana karbon dioksida te rsebut akan dikeluarkan di paru-paru. !el darah merah (eritrosit) diproduksi di dalam sumsum tulang merah,limpa dan hati. $roses pembentukannya dalam sumsum tulang melalui beberapa tahap. ula-mula besar dan berisi nukleusdan tidak berisi hemoglobin kemudian dimuati hemoglobin dan a khirnya kehilangannukleusnya dan siap diedarkan dalam sirkulasi darah yang kemudian akan beredar di dalam tubuh selama kebih kurang ++/ ++ hari, setelah itu akanmati. %emoglobin yang keluar dari eritrosit yang mati akan terurai menjadidua Cat yaitu hematin yang mengandung "e yang berguna untuk membuateritrosit barudan hemoglobin yaitu suatu Cat yang terdapat didalam eritrisityang berguna untuk mengikat oksigen dan karbon dioksida.
10
Jumlah normal pada orang dewasa kira- kira ++, + gram dalam +**## darah. ;ormal hb wanita ++, mg
!el darah putih (leukosit)
Bentuk dansi"at leukosit berlainan dengan si"at eritrosit apabila kitalihat di bawah mikroskop maka akan terlihat bentuknya yang dapat berubah-ubahdandapat bergerak dengan perantaraan kaki palsu (pseudopodia),mempunyai berma#am- ma#am inti sel sehingga ia dapat dibedakan menurutinti selnya, warnanya bening (tidak berwarna), banyaknya dalam + mm darahkirakira 3***-2***. Fungsinya sebagai pertahanan tubuh yaitu membunuhdanmemakan bibit penyakit E bakteri yang masuk ke dalam jaringan res (sistemretikuloendotel), tempat pembiakannya di dalam limpadankelenjar lim"e?sebagai pengangkut yaitu mengangkut E membawa Cat lemak dari dinding ususmelalui limpa terus ke pembuluh darah. !el leukosit disamping berada di dalam pembuluh darah juga terdapatdi seluruh jaringan tubuh manusia. $ada kebanyakan penyakit disebabkan oleh masuknya kuman E in"eksi maka jumlah leukosit yang ada di dalam darah akanlebih banyak dari biasanya. %al ini disebabkan sel leukosit yang biasanyatinggal di dalam kelenjar lim"e, sekarang beredar dalam darah untuk mempertahankan tubuh dari serangan penyakit tersebut. Jika jumlah leukositdalam darah melebihi +****Emm disebut leukositosisdankurang dari 3***disebut leukopenia. #)
keping-keping darah (trombosit)
5rombosit merupakan benda-benda ke#il yang mati yang bentuk dan ukurannya berma#a mma#am, ada yang bulat dan lonjong, warnanya putih,normal pada orang dewasa **.*****.***Emm.
11
Fungsinya memegang peranan penting dalam pembekuan darah. J ika banyaknya kurang dari normal, maka kalau ada luka darah tidak lekasmembeku sehingga timbul perdarahan yang terus- menerus. 5rombosit lebihdari **.*** disebut trombositosis. 5rombosit yang kurang dari **.***disebut trombositopenia. 'i dalam plasma darah terdapat suatu Cat yang turut membantuterjadinya peristiwa pembekuan darah, yaitu #aG dan" ibrinogen. Fibrinogenmulai bekerja apabila tubuh mendapat luka. 4etika kita luka maka darah akankeluar, trombosit pe#ah dan mengeluarkan Cat yang dinamakan trombokinase.trombokinasi ini akan bertemu dengan protrombin dengan pertolongan #aGakan menjadi trombin. 5rombin akan bertemu dengan "ibrin yang merupakan benang-benang halus, bentuk jaringan yang tidak teratur letaknya, yang akanmenahan sel darah, dengan demikian terjadilah pembekuan. $rotrombin di buat didalam hatidan untuk membuatnya diperlukan vitamin k, dengandemikian vitamin k penting untuk pembekuan darah. )
Fungsi 'arah
a)
Sebagai alat pengangkut yaitu& •
engambil oksigenE Cat pembakaran dari paru-paru untuk diedarkankeseluruh jaringan tubuh.
•
engangkut karbon dioksida dari jaringan untuk dikeluarkan mela lui paru- paru.
•
engambil Cat-Cat makanan dari usus halus untuk diedarkandandibagikanke seluruh jaringanE alat tubuh.
•
engangkat E mengeluarkan Cat-Cat yang tidak berguna bagi tubuh untuk dikeluarkan melalui ginjal dan kulit.
b)
!ebagai pertahanan tubuh terhadap serangan penyakit dan ra#un dalam tubuhdengan
perantaraan leukosit dan antibodiE CatCat anti ra#un. #)
enyebarkan panas keseluruh tubuh
12
+. 2. •
Fisiologi Sistem Kardiovaskular
!istem $eredaran 'arah anusia !istem peredaran darah manusia ada dua yaitu system peredaran darah besar dan
system peredaran darah ke#il. 1. "eredaran dara& an*ang+besar+sistemik
Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah yang kaya oksigen dari bilik (ventrikel) kiri jantung lalu diedarkan ke seluruh jaringan tubuh. 6ksigen bertukar dengan karbondioksida di jaringan tubuh. alu darah yang kaya karbondioksida dibawa melalui vena menuju serambi kanan (atrium) jantung.
2. "eredaran dara& endek+ke(il+ulmonal
Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah dari jantung ke paru-paru dan kembali ke jantung. 'arah yang kaya karbondioksida dari bilik kanan dialirkan ke paru-paru melalui arteri pulmonalis, di alveolus paru-paru darah tersebut bertukar dengan darah yang kaya akan oksigen yang selanjutnya akan dialirkan ke serambi kiri jantung melalui vena pulmonalis.
13
$roses peredaran darah dipengaruhi juga oleh ke#epatan darah, luas penampang pembuluh darah, tekanan darah dan kerja otot yang terdapat pada jantung dan pembuluh darah.
$ada kapiler terdapat spingter prakapiler mengatur aliran darah ke kapiler & a. Bila spingter prakapiler berelaksasi maka kapiler-kapiler yang ber#abang dari pembuluh darah utama membuka dan darah mengalir ke kapiler. b. Bila spingter prakapiler berkontraksi, kapiler akan tertutup dan aliran darah yang melalui kapiler tersebut akan berkurang.
$ada vena bila otot berkontraksi maka vena akan terperas dan kelepak yang terdapat pada jaringan akan bertindak sebagai katup satu arah yang menjaga agar darah mengalir hanya menuju ke jantung. +. $embuluh im"e ($embuluh Hetah Bening) $embuluh lim"e kanan? dari kepala, leher, dada, paru-paru, jantung dan lengan sebelah kanan, bermuara di pembuluh balik yang letaknya di bawah tulang selangka kanan. $embuluh lim"e dada? dari bagian lain, bermuara dalam vena di bawah tulang selangka kiri. 14
$embuluh lim"e adalah bermuaranya pembuluh lemak (pembuluh kil). $eredaran lim"e adalah terbuka, merupakan alat penyaring kuman, karena di kelenjar lim"e diproduksi sejenis sel darah putih yang disebut lim"osit untuk imunitas.
Jantung ber"ungsi untuk memompa darah guna memenuhi kebutuhan metabolisme sel seluruh tubuh. +)
!truktur 6tot Jantung
6tot jantung mirip dengan otot skelet yaitu mempunyai serat otot. $erbedaannya otot jantung tidak dipengaruhi oleh syara" somatik, otot jantung bersi"at involunter. 4ontraksi otot jantung dipengaruhi oleh adanya pa#emaker pada jantung. )
etabolisme 6tot Jantung
etabolisme otot jantung tergantung sepenuhnya pada metabolisme aerobik. 6tot jantung sangat banyak mengandung mioglobin yang dapat mengikat oksigen. 4arena metabolisme sepenuhnya adalah aerob, otot jantung tidak pernah mengalami kelelahan. )
!istem 4onduksi Jantung
Jantung mempunyai system syara" tersendiri yang menyebabkan terjadinya kontraksi otot jantung yang disebut system konduksi jantung. !yara" pusat melalui system syara" autonom hanya mempengaruhi irama kontraksi jantung. !yara" simpatis mema#u terjadinya kontraksi sedangkan syara" parasimpatis menghamabt kontraksi. !ystem kontraksi jantung terdiri atas & ;odus !inoatri alkularis (;!A) terletak pada atrium kanan dan dikenal sebagai pa#emaker karena impuls untuk kontraksi dihasilkan oleh nodus ini. ;odus Atrioventrikularis (;A7) terletak antara atrium dan ventrikel kanan berperan sebagai gerbang impuls ke ventrikel. Bundle %is adalah serabut syara" yang meninggalkan ;A7.
15
!erabut Bundle 4anan 'an 4iri adalah serabut syara" yang menyebar ke ventrikel terdapat pada septum interventrikularis. !erabut $urkinje adalah serabut syara" yang terdapat pada otot jantung. /)
4ontraksi 'an 9rama Jantung
4ontraksi jantung disebut disebut systole sedangkan relaksasi jantung atau pengisian darah pada jantung disebut diastole. 9rama jantung dimulai dari pa#emaker (;!A) dengan impuls 3*-* kaliEmenit. !emua bagian jantung dapat meman#arkan impuls tersendiri tetapi dengan "rekuensi yang lebih rendah. Bagian jantung yang meman#arkan impuls diluar ;!A disebut "o#us ektopik yang menimbulkan perubahan irama jantung yang disebut aritmia. Aritmia dapat disebabkan oleh hipoksia, ketidakseimbangan elektrolit, ka"ein, nikotin karena hal tersebut dapat menyebabkan "okus ektopik kontraksi diluar kontraksi dari nodus ;!A. Jika terjadi hambatan aliran impuls dari ;!A menuju ;A7 maka impuls syara" akan timbul dari nodus ;A7 dengan "rekuensi yang lebih rendah yaitu sekitar /*-* kaliEmenit. Jika ada hambatan pada bundle his atau serabut bundle kanan dan kiri maka otot jantung akan kontraksi dengan iramanya sendiri yaitu *-* kaliEmenit. 'enyut jantung *-* kaliEmenit tidak dapat mempertahankan metabolisme otot. )
!uara Jantung
!uara jantung terjadi akibat proses kontraksi jantung. !uara jantung + (!+) timbul akibat penutupan katup mitral dan trikuspidalis. !uara jantung (!) timbul akibat penutupan katup semilunaris aorta dan semilunaris pulmonal. !uara jantung (!) terjadi akibat pengisian ventrikel pada "ase diastole. !uara jantung / (!/) terjadi akibat kontraksi atrium. !uara jantung dan / terdengar pada jantung anak. 3)
Fase 4ontraksi Jantung
16
$ada "ase pengisian ventikel dan kontraksi atrium katup mitral dan trikuspidalis terbuka darah akan mengalir dari atrium menuju ventrikel. $ada "ase kontraksi ventrikel isometri# ventrikel mulai kontraksi dan atrium relaksasi, katup mitral dan trikuspidalis tertutup dan katup semilunar aorta dan pulmonal belum terbuka. $ada "ase ejeksi ventikuler, katup semilunar aorta dan semilunar aorta dan semilunar pulmonal terbuka sehingga darah mengalir dari ventrikel menuju aorta dan arteri pulmonalis. $ada "ase relaksasi isovolumentrik terjadi relaksasi ventrikel dan katup semilunar aorta dan pulmonal menutup sedangkan katup mitral dan katup trikuspidalis belum terbuka. 1)
:ardia# 6utput
:ardia# 6utput adalah volume darah yang dipompa oleh tiap ventrikel per menit. %al ini disebabkan oleh kontraksi otot myo#ardium yang berir ama dan sinkron, sehingga darahpun dipompa masuk ke dalam sirkulasi pulmonary dan sistemik. Besar #ardia# output ini berubah-ubah, tergantung kebutuhan jaringan peri"er akan oksigen dan nutrisi. 4arena #urah jantung yang dibutuhkan juga tergantung dari besar serta ukuran tubuh, maka diperlukan suatu indikator "ungsi jantung yang lebih akurat, yaitu yang dikenal dengan sebutan :ardia# 9nde0. :ardia# inde0 ini didapatkan dengan membagi #ardia# output dengan luas permukaan tubuh, dan berkisar antara ,-,3 literEmenitEm permukaan tubuh. !troke 7olume adalah volume darah yang dikeluarkan oleh ventrikelEdetik. !ekitar dua per tiga dari volume darah dalam ventrikel pada akhir diastole (volume akhir diastoli#) dikeluarkan selama sistolik. Jumlah darah yang dikeluarkan tersebut dikenal dengan sebutan Fraksi 8jeksi? sedangkan volume darah yang tersisa di dalam ventrikel pada akhir sistolik disebut 7olume Akhir !istolik. $enekanan "ungsi ventrikel, menghambat kemampuan ventrikel untuk mengosongkan diri, dan dengan demikian mengurangi str oke volume dan "raksi ejeksi, dengan akibat peningkatan volume sisa pada ventrikel. :ardia# output (:6) tergantung dari hubungan yang terdapat antara dua buah variable, yaitu& "rekuensi jantung dan stroke volume. :6 Frekuensi Jantung 0 !troke 7olume. :ardia# output dapat dipertahankan dalam keadaan #ukup stabil meskipun ada pada salah satu variable, yaitu dengan melakukan penyesuaian pada variable yang lain.
17
Apabila denyut jantung semakin lambat, maka periode relaksasi dari ventrikel diantara denyut jantung menjadi lebih lama, dengan demikian meningkatkan waktu pengisian ventrikel. 'engan sendirinya, volume ventrikel lebih besar dan darah yang dapat dikeluarkan per denyut menjadi lebih banyak. !ebaliknya, kalau stroke volume menurun, maka #urah jantung dapat distabilkan dengan meningkatkan ke#epatan denyut jantung. 5entu saja penyesuaian kompensasi ini hanya dapat mempertahankan #urah jantung dalam batas-batas tertentu. $erubahan dan stabilisasi #urah jantung tergantung dari mekanisem yang mengatur ke#epatan denyut jantung dan stroke volume. )
!irkulasi Jantung
ingkaran sirkulasi jantung dapat dibagi menjadi dua bagian besar yaitu sirkulasi sistemik dan sirkulasi pulmonal. ;amun demikian terdapat juga sirkulasi koroner yang juga berperan sangat penting bagi sirkulasi jantung. +. !irkulasi !istemik +)
engalirkan darah ke berbagai organ tubuh.
)
emenuhi kebutuhan organ yang berbeda.
)
emerlukan tekanan permulaan yang besar.
/)
Banyak mengalami tahanan.
)
4olom hidrostatik panjang. +. !irkulasi $ulmonal
+)
%anya mengalirkan darah ke paru.
)
%anya ber"ungsi untuk paru-paru.
)
empunyai tekanan permulaan yang rendah.
/)
%anya sedikit mengalami tahanan.
)
4olom hidrostatiknya pendek. 18
+. !irkulasi 4oroner 8"isiensi jantung sebagi pompa tergantung dari nutrisi dan oksigenasi yang #ukup pada otot jantung itu sendiri. !irkulasi koroner meliputi seluruh permukaan jantung dan membawa oksigen untk miokardium melalui #abang-#abang intramiokardial yang ke#il-ke#il. Aliran darah koroner meningkat pada& •
$eningkatan akti"itas
•
Jantung berdenyut
•
=angsang sistem sara" simpatis
2)
ekanisme Bio"isika Jantung +. 5ekanan 'arah
5ekanan darah (blood pressure) adalah tenaga yang diupayakan oleh darah untuk melewati setiap unit atau daerah dari dinding pembuluh darah. Faktor yang mempengaruhi tekanan darah adalah& #urah jantung, tahanan pembuluh darah peri"er, aliran, dan volume darah. Bila seseorang mangatakan tekanan darahnya adalah +** mm%g maka tenaga yang dikeluarkan oleh darah dapat mendorong merkuri pada tabung setinggi * mm. +. Aliran 'arah Aliran darah pada orang dewasa saat istirahat adalah Emenit, ayang disebut sebagai #urah jantung (#ardia# output). Aliran darah melalui pembuluh darah dipengaruhi oleh dua "aktor& •
$erbedaan 5ekanan ( '$& $+-$), merupakan penyebab terdorongnya darah melalui pembuluh.
•
%ambatan terhadap aliran darah sepanjang pembuluh, disebut juga sebagai vascular resistance atau tahanan pembuluh.
19
Beda tekanan antara dua ujung pembuluh darah menyebabkan darah mengalir dari daerah bertekanan tinggi ke daerah bertekanan rendah, sedangkan resistensi E tahanan menghambat aliran darah. Rumus&
, )" R
I '$ =
& aliran & perbedaan tekanan & resistensi +. =esistensi
=esistensiEtahanan adalah hambatan terhadap aliran darah terhadap suatu pembuluh yang tidak dapat diukur se#ara langsung. =esistensi dipengaruhi oleh dua "aktor yaitu& diameter pembuluh darah (terutama arteriol) dan viskositas (kekentalan) darah. $eningkatan diameter pembuluh darah (vasodilatasi) akan menurunkan tahanan, sedangkan penurunan diameter pembuluh darah (vasokontriksi) dapat meningkatkan resistensi. 7iskositas sebagaian besar dipengaruhi oleh kadar hematokrit (ht), yaiu prosentase volume darah yang ditempati oleh sel darah merah. !emakin tinggi viskositas darah, maka semakin meningkat pula resistensi pembuluh darah.
+*) !iklus Jantung !etiap siklus jantung terdiri dari urutan peristiwa listrik dan mekanik yang saling terkait. =angsang listrik dihasilkan dari beda potensial ion antar sel yang selanjutnya akan merangsang otot untuk berkontraksi dan relaksasi. 4elistrikan jantung merupakan hasil dari aktivitas ion-ion yang melewati membran sel jantung. Aktivitas ion tersebut disebut sebagai potensial aksi. ekanisme potensial aksi terdiri dari "ase depolarisasi dan repolarisasi& +. 'epolarisasi
20
erupakan rangsang listrik yang menimbulkan kontraksi otot. =espon mekanik dari "ase depolarisasi otot jantung adalah adanya sistolik. +. =epolarisasi erupakan "ase istirahatErelaksasi otot, respon mekanik depolarisasi otot jantung adalah diastolik. Fase Siklus Jantung
a)
id 'iastole
erupakan "ase pengisian lambat ventrikel dimana atrium dan ventrikel dalam keadaan istirahat. 'arah mengalir se#ara pasi" dari atrium ke ventrikel melalui katup atrioventrikuler, pada saat ini katup semilunaris tertutup dan terdengar sebagai bunyi jantung kedua. b)
'iastole anjut
Helombang depolarisasi menyebar melalui atrium berhenti pada nodus atrioventrikuler (nodus A7). 6tot atrium berkontraksi memberikan *<-*< pada isi ventrikel. #)
!istole Awal
'epolarisasi menyebar dari sinus A7 menuju miokardium ventrikel. 7entrikel berkontraksi menyebabkan tekanan dalam ventrikel lebih tinggi dari tekanan atrium sehingga menyebabkan katup atrioventrikuler menutup yang terdengar s ebagai bunyi jantung satu. 'alam keadaan ini tekanan dalam aorta dan arteri pulmo tetap lebih besar, sehingga katup semilunar tetap tertutup. 4ontraksi ventrikel ini disebut sebagai kontraksi isovolumetrik. d)
!istole anjut
5ekanan ventrikel meningkat melebihi tekanan pembuluh darah sehingga menyebabkan katup semilunaris membuka. !etelah katup semilunar terbuka, terjadi ejeksi isi ventrikel kedalam sirkulasi pulmoner dan sistemik. e)
'iastole Awal
21
Helombang repolarisasi menyebar ke ventrikel sehingga ventrikel menjadi relaksasi. 5ekanan ventrikel turun melebihi tekanan atrium sehingga katum A7 membuka. 'engan terbukanya katup A7 maka ventrikel akan terisi dengan #epat, 1*<-*< pengisian ventrikel terjadi dalam "ase ini ++) Faktor $enentu 4erja Jantung Jantung sebagai pompa "ungsinya dipengaruhi oleh / "aktor utama yang saling terkait dalam menentukan isi sekun#up (stroke volume) dan #urah jantung (#ardia# output) yaitu& +. Beban awal (pre load) . 4ontraktilitas . Beban akhir (a"ter load) /. Frekuensi jantung ura& Jantung
:urah jantung merupakan "aktor utama yang harus diperhitungkan dalam sirkulasi, karena #urah jantung mempunyai peranan penting dalam transportasi darah yang memasok berbagai nutrisi. :urah jantung adalah jumlah darah yang dipompakan oleh ventrikel selama satu menit. ;ilai normal pada orang dewasa adalah Emnt. /si Sekun(u (#urah sekun#up)
9si sekun#up merupakan jumlah darah yang dipompakan keluar dari masing-masing venrikel setiap jantung berdenyut. 9si sekun#up tergantung dari tiga variabel& beban awal, kontraktilitas, dan beban akhir. 0eban Aal
Beban awal adalah derajat peregangan serabut miokardium pada akhir pengisian ventrikel. %al ini sesuai dengan %ukum !tarling& peregangan serabut miokardium selama diastole melalui peningkatan volume akhir diastole akan meningkatkan kekuatan kontraksi pada saat
22
sistolik. !ebagai #ontoh karet yang diregangkan maksimal akan menambah kekuatan jepretan saat dilepaskan. 'engan kata lain beban awal adalah kemampuan ventrikel meregang maksimal saat diastolik sebelum berkontraksiEsistolik. Faktor penentu beban awal& •
9nsu"isiensi mitral menurunkan beban awal
•
!tensosis mitral menurunkan beban awal
•
7olume sirkualsi, peningkatan volume sirkulasi meningkatkan beban awal. !edangkan penurunan volume sirkulasi menurunkan beban awal.
•
6bat-obatan, obat vasokonstriktor meningkatkan beban awal. !edangkan obat-obat vasodilator menurunkan beban awal.
0eban Ak&ir
Beban akhir adalah besarnya tegangan dinding ventrikel untuk dapat memompakan darah saat sistolik. Beban akhir menggambarkan besarnya tahanan yang menghambat pengosongan ventrikel. Beban akhir juga dapat diartikan sebagai suatu beban pada ventrikel kiri untuk membuka katup semilunar aorta, dan mendorong darah selama kontrakisEsistolik. Beban akhir dipengaruhi& •
!tenosis aorta meningkatkan beban akhir
•
7asokontriksi peri"er meningkatkan beban akhir
•
%ipertensi meningkatkan beban akhir
•
$olisitemia meningkatkan beban akhir
o
6bat-oabatan, vasodilator menurunkan beban akhir, sedangkan vasokonstriktor meningkatkan beban akhir. 23
$eningkatan se#ara drastis beban akhir akan meningkatkan kerja ventrikel, menambah kebutuhan oksigen dan dapat berakibat kegagalan ventrikel. Kontraktilitas
4ontraktilitas merupakan kemampuan otot-otot jantung untuk mengun#up dan mengembang. $eningkatan kontraktilitas merupakan hasil dari interaksi protein otot aktin-miosin yang diakti"kan oleh kalsium. $eningkatan kontraktilitas otot jantung memperbesar #urah sekun#up dengan #ara menambah kemampuan ventrikel untuk mengosongkan isinya selama sistolik.
24