ANALISA JURNAL Untuk Memenuhi Tugas Tugas Keperawatan Gawat Darurat Dosen Pembimbing : Noor Faidah, S.Kep,Ns,M.Kep
Disusun !eh : Fatma Sur"ani #$%&$%&&'$() #$%&$%&&'$() Semester: PS*K +*
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Cendekia Utama Kudus Progam Studi Ilmu Keperawatan 2!"
-na!isa urna! *NT/0+/NT*N *N -UT/ 0N-01 S1ND0M/S: D P-T*/NTS UND/0G *NT/0+/NT*N N T2/ 3-S*S F T2/*0 0*SK 2-0-T/0*ST*S4 T2/ G53-5 0/G*ST01 F -UT/ 0N-01 /+/NTS #G0-/) -. 5atar 3e!akang Masa!ah6 Kesesuaian dengan 5ingkup Keperawatan Kritis Sindrom koroner akut #a7ute 7oronar" s"ndrome6-S) me!iputi spektrum pen"akit dari in8ark miokard akut #M*) sampai angina tak stabi! #unstab!e angina). Pen"ebab utama pen"akit ini ada!ah trombosis arteri koroner "ang berakibat pada iskemi dan in8ark miokard. Dera9at iskemik dan ukuran in8ark ditentukan o!eh dera9at dan !okasi trombosis. Se9ak &;%‐an, ketika terapi standard men9adi istirahat penuh #bed rest) dan de8ibri!asi #9ika diper!ukan), angka kematian in8ark miokard akut menurun terus. Keberhasi!an terapi -S bergantung pada pengena!an dini ge9a!a dan trans8er pasien segera ke unit6insta!asi gawat darurat. Terapi awa! untuk semua -S, "ang diberikan o!eh tenaga paramedik ataupun pada unit6insta!asi gawat darurat sebenarn"a sama. Mani8estasi unstab!e angina dan M* akut seringka!i berbeda. Umumn"a, ge9a!a M* akut bersi8at parah dan mendadak, sedangkan in8ark miokard non ‐ST e!e
ini
sudah
tertu!is
"aitu
bertu9uan
untuk
menentukan
apakah
re. Permasa!ahan diana!isa dengan ta9am kekurangan dan ke!ebihan Keseriusan permasa!ahan sudah dipaparkan dengan 9e!as namun kurang detai!. Pene!iti han"a memaparkan data kasus ST/M* dan Non ST/M* tanpa men9e!askan bagaimana pato8isio!ogi ST/M* dan Non ST/M* hingga men"ebabkan kematian. Pene!iti tidak memaparkan kebi9akan pemerintah terhadap keseriusan masa!ah "ang dihadapi serta tangggapan mas"arakat atau tuntutan mas"arakat terhadap penata!aksanaan atau tindakan keperawatan pada pasien dengan ST/M* dan Non ST/M* tersebut. '. Metodo!ogi riset diana!isis kekurangan dan ke!ebihann"a dengan menggunakan teori "ang re!e$,? A pasien non ST e!e,(A ST e!e
gra8ting dengan umur B&@ tahun. Da!am pene!itian ini karakteristik resiko terdiri dari usia, ke!as perawatan, tekanan darah, ST segment de
2U3UNG-N -NT-0- F-KT0 0*S*K S/PS*S 3ST/T0* D/NG-N K/-D*-N S/PS*S 3/0-T D-N S1K S/PS*S D* D/P-0T/M/N 3ST/T0* D-N G*N/K5G*, 0SUD D0. S/TM SU0-3-1-. 5atar 3e!akang Masa!ah6 Kesesuaian dengan 5ingkup Keperawatan Gawat Darurat Sepsis merupakan pen"ebab tersering kesakitan dan kematian akibat in8eksi di se!uruh dunia. Di -merika Serikat, sepsis pen"ebab kematian utama di ruang perawatan intensi8 . 2ingga saat ini !ebih dari (?%.%%% kasus sepsis te!ah didenti8ikasi dan diperkirakan pada tahun $%&% terdapat >'.%%% kasus ditemukan.& Di *nggris sepsis "ang memer!ukan perawatan intensi8 seban"ak $(,(A, dari $>.$&& kasus setiap tahun. 5aporan terakhir tahun $%%%=$%%$ terdapat &> kasus kematian akibat urosepsis dan &' kasus kematian pen"ebab non obstetri7.$ Di bstetri dan Gineko!ogi 0SU dr.Soetomo Suraba"a angka ke9adian sepsis $@,&>A tertinggi kedua sete!ah ke9adian preek!ampsia6ek!ampsia sebesar >;,?'A .> Tinggin"a angka ke9adian sepsis memer!ukan perhatian serius karena berdampak tinggin"a angka kematian ibu hami! atau pas7a sa!in. 3ertambahn"a 9um!ah tindakan
seksio
sesaria
tanpa
didasari
standar
operasiona!
prosedur
memadaimerupakan 8aktor "ang meningkatkan ke9adian in8eksi dan sepsis. 3. -na!isis urna! &. udu! Penu!isan 9udu! menurut Setiadi #$%%() tidak bo!eh !ebih dari $% kata karena untuk meminima!kan keran7uan. Pada 9urna! ini 9udu! terdiri dari &' kata sehingga sudah memenuhi da!am penu!isan 9udu!. $. Masa!ah re!e. Permasa!ahan diana!isa
Keseriusan permasa!ahan sudah dipaparkan dengan 9e!as dan detai!. Pene!iti memaparkan data kasus serta men9e!askan bagaimana pato8isio!ogi pen"akit hingga men"ebabkan kematian. Pene!iti tidak memaparkan tangggapan mas"arakat atau tuntutan mas"arakat terhadap tindakan keperawatan pada pasien in8eksi sa!uran kemih dengan ke9adian pen"akit Sepsis berat. '. Metodo!ogi riset diana!isis kekurangan dan ke!ebihann"a dengan menggunakan teori "ang re!e>C;,?' tahun dengan usia termuda &@ tahun dan tertua '$ tahun, pada ke!ompok kontro! $,$@C;,?@ tahun dengan usia termuda &@ tahun dan tertua '$ tahun. Dari semua penderita baik kasus maupun kontro! terdapat && penderita kontro! #$?,;A) dan && penderita kontro!#$?,;A) "ang berusia B >? tahun. Sedangkan >$ #(','A) penderita baik kasus maupun kontro! berusia >? tahun. um!ah paritas $ seban"ak &@ #'&,A) penderita pada kasus dan $$ #?&,$A) penderita pada kontro!, sedangkan 9um!ah paritas B $ seban"ak $? #?@,&A) penderita pada kasus dan $& #'@,@A) penderita pada kontro!. Da!am pene!itian ini pembahasan ditun9ang dengan teori "ang ada sehingga hasi! "ang didapatkan benar=benar
memaparkan data kasus serta men9e!askan pato8isio!ogis pen"akit hingga men"ebabkan kematian. (. Pustaka Penu!isan da8tar pustaka te!ah sesuai dengan 9um!ah minima! pada pene!itian "aitu &? sumber #Setiadi, $%%(). Pene!iti menggunakan &' re8erensi "ang beberapa tahun penerbitann"a !ebih dari &% tahun sehingga be!um sesuai dengan ketentuan. Penu!isan da8tar pustaka 9uga be!um sesuai dengan kaidah penu!isan, dimana penu!is menu!iskan nomor di depan da8tar pustaka.
