KURIKULUM SDN TIMBAAN 1 Telah diperiksa, disetujui dan disahkan oleh Ketua Komite Sekolah dan Kepala Sekolah SDN TIMBAAN 1 Pada tanggal 11 Juli 2011
Menyetujui:
Mengesahkan:
KATA PENGANTAR
Alhamdulilah, segala puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, atas izin-Nya kami dapat menyusun Kurikulum SDN TIMBAAN 1 Kurikulum SDN TIMBAAN 1
memuat Tujuan Pendidikan Tingkat
Satuan Pendidikan, Standar Kompetensi Lulusan, Struktur dan Muatan kurikulum, serta Kalender Pendidikan. Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan selanjutnya dijabarkan menjadi visi, misi, dan tujuan sekolah yang lebih terukur pencapaiannya. Standar kompetensi lulusan memuat standar kompetensi yang harus dikuasai peserta didik pada semua mata pelajaran. Adapun stuktur dan muatan kurikulum kurikulum Pendidikan Dasar tertuang dalam standar isi yang dikembangkan dalam beberapa mata pelajaran (Agama dan Akhlak mulia, IPTEK, Estetika, Jasmani, Olahraga dan Kesehatan). Muatan kurikulum meliputi mata pelajaran, muatan lokal, kegiatan pengembangan diri, pengaturan beban belajar, kenaikan kelas dan
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL
1
HALAMAN PENGESAHAN
2
KATA PENGANTAR
3
DAFTAR ISI
4
BAB I PENDAHULUAN A. RASIONAL
5
B. TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
6
C. PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
6
D. LANSADAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
8
BAB I PENDAHULUAN
A. Rasional Perubahan paradigma penyelenggaran pendidikan dari sentralisasi kedesentralisasi mendorong terjadinya perubahan dan pembaruan pada beberapa aspek pendidikan, termasuk kurikulum. Dalam kaitan ini kurikulum sekolah dasar pun menjadi perhatian dan pemikiran-pemikiran baru, sehingga mengalami perubahan-perubahan kebijakan. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada
sumber ahli pendidikan dan pembelajaran dari LPMP Kalimantan Selatan baik langsung maupun tidak langsung. Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen, yang akan menjadi
kenyataan
apabila
terlaksana
di
lapangan
dalam
proses
pembelajaran yang baik. Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas, hendaknya berlangsung secara efektif yang mampu membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak. Dalam hal ini para pelaksana kurikulumlah yang akan membumikan kurikulum ini. Dalam proses pembelajaran. Para pendidik juga hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan mengasyikkan bagi anak, sehingga anak betah di sekolah. Atas dasar kenyataan tersebut, maka pembelajaran di sekolah dasar hendaknya bersifat mendidik, mencerdaskan, membangkitkan
aktivitas
dan
kreativitas
anak,
efektif,
demokratis,
menantang, menyenangkan, dan mengasyikkan. Dengan spirit seperti itulah kurikulum ini akan menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung
pencapaian
tujuan
tersebut
pengembangan
kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik. 2. Beragam dan terpadu Kurikulum
dikembangkan
dengan
memperhatikan
keragaman
karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan
5. Menyeluruh dan berkesinambungan Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan. 6. Belajar sepanjang hayat Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan
lingkungan
yang
selalu
berkembang
serta
arah
pengembangan manusia seutuhnya. 7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Kurikulum
dikembangkan
dengan
memperhatikan
kepentingan
nasional dan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan daerah harus
BAB II TUJUAN PENDIDIKAN DASAR, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH SERTA ISTILAH DALAM KTSP
1. Tujuan Pendidikan Dasar Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan. Pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. 2. Visi: Membentuk siswa berprestasi yang menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan dengan berlandaskan akhlak yang mulia
3. Misi:
Membiasakan siswa untuk menjalankan norma agama selama di sekolah dan di rumah
c. Meningkatkan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta meningkatkan kualitas dirinya sebagai manusia d. Mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi
serta
menanamkan
kebiasaan
berpikir
dan
berperilaku ilmiah yang kritis, kreatif, dan mandiri e. Menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai bekal untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi f.
Meraih prestasi akademik maupun non-akademik sesuai kemampuan.
g. Meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan, dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni h. Meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup sehat
kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. c. Silabus Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi , kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar . Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Contoh silabus terdapat pada lampiran d. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan
BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Struktur dan muatan kurikulum pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang tertuang dalam PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 6 ayat ayat (1) menyatakan bahwa Struktur dan muatan kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada jenjang Pendidikan Dasar dan menengah meliputi lima kelompok mata pelajaran sebagai berikut. (1) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia (2) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian (3) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
No
2.
Kelompok Mata Pelajaran Kewarganegaraan dan Kepribadian
Cakupan Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia. Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap hakhak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial, ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme.
3.
Ilmu Pengetahuan dan
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi pada SD
No
5.
Kelompok Mata Pelajaran Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Cakupan Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan pada SD dimaksudkan untuk meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup sehat. Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan perilaku hidup sehat yang bersifat individual ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti keterbebasan dari perilaku seksual bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang potensial untuk mewabah.
Adapun Kelompok mata pelajaran tersebut dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan pembelajaran sebagaimana diuraikan dalam PP 19/2005 Pasal 7.
(5) Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan pada SD dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan pendidikan jasmani, olahraga, pendidikan kesehatan, ilmu pengetahuan alam, dan muatan lokal yang relevan. Struktur
kurikulum
SDN
TIMBAAN
1
meliputi
substansi
pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai kelas I sampai dengan kelas VI. Struktur kurikulum SDN TIMBAAN TIMBAAN 1
disusun berdasarkan beban
belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum yang dikeluarkan BNSP , dengan ketentuan sebagai berikut : a. Kurikulum SDN TIMBAAN 1 memuat 8 mata pelajaran, 2 muatan lokal dan pengembangan diri. b. Substansi mata pelajaran IPA dan IPS merupakan ”IPA terpadu” dan ”IPS
terpadu” c. Pembelajaran di kelas I s.d. III dilaksanakan melalui pendekatan tematik,
URAIAN STRUKTUR KURIKULUM Pembagian Mata Pelajaran Komponen Kelas Kelas I II III IV V VI A. Mata Pelajaran Pendekatan Pendekatan Mata Tematik Pelajaran 1. Pendidikan Agama 3 3 3 3 3 3 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2 3. Bahasa Indonesia 7 7 7 6 6 6 4. Matematika 7 7 7 6 6 6 5. Ilmu Pengetahuan Alam 2 3 4 4 4 4 6. Ilmu Pengetahuan Sosial 2 2 2 3 3 3 7. Seni Budaya & Keterampilan 2 2 2 4 4 4 8. Penjasorkes 3 3 3 4 4 4 B. Muatan Lokal 1. Pend. Baca Tulis Al-Quran 2 2 2 2 2 2 2. Bahasa Inggris 2 2 2 Jumlah 30 31 32 36 36 36 C. Pengembangan Diri * Baca keterangan di bawah ini * PENGEMBANGAN DIRI Pengembangan diri meliputi kegiatan terprogram dan tidak terprogram. Kegiatan
B. Muatan Kurikulum di SDN SDN TIMBAAN 1 Berdasarkan pasal 8 ayat 1 dan 2 disebutkan bahwa (1) Kedalaman muatan kurikulum pada setiap satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi pada setiap tingkat dan/atau semester sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar dasar.. Muatan kurikulum meliputi 8 mata pelajaran, 2 muatan lokal, dan pengembangan diri.
I. Mata Pelajaran Mata Pelajaran di SDN TIMBAAN 1 terdiri dari 8 mata pelajaran : 1. Pendidikan Agama Tujuan yang ingin dicapai : a) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan,
c) Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya d) Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi Bahasa Indonesia Tujuan yang ingin dicapai : a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang
berlaku, baik secara lisan maupun tulis b. Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa
persatuan dan bahasa negara c. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan
kreatif untuk berbagai tujuan d. Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan
c. Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah,
merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh d. Mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media
lain untuk memperjelas keadaan atau masalah e. Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu
memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah. 4. Ilmu Pengetahuan Alam Tujuan yang ingin dicapai : a. Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaan-Nya. b. Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang
bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari c. Mengembangkan rasa ingin tahu, tahu, sikap positip dan kesadaran tentang
b. Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial c. Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan d. Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama & berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global. 6. Seni Budaya dan Keterampilan Tujuan yang ingin dicapai : a.
Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan
b.
Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya keterampilan
c. Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan d. Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan dalam tingkat lokal, regional, maupun global 7. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif II. Muatan Lokal Muatan Lokal di SDN SDN TIMBAAN 1 terdiri atas: 1. Bahasa Inggris Tujuan yang ingin dicapai : a.
Mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan secara language accompanying action) action) terbatas untuk mengiringi tindakan ((language dalam konteks sekolah
b.
Memiliki kesadaran tentang hakikat dan pentingnya bahasa Inggris untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam masyarakat global
c.
Membekali siswa didik dengan pengetahuan berbasis internasional untuk pendidikan lebih lanjut.
2. Pendidikan Baca Tulis Al-Quran Tujuan yang ingin dicapai :
SKL pada jenjang pendidikan dasar bertujuan untuk meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahklak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. SKL SDN TIMBAAN 1 mengacu pada permen nomor 23 tahun 2006 tentang SKL SD. Ketuntasan belajar ditetapkan oleh rapat kelompok kerja guru SDN TIMBAAN 1 setiap awal tahun pelajaran. Hal ini dimaksudkan agar terjadinya peningkatan yang diharapkan dari tahun ke tahun sampai pada batas maksimal. Ketuntasan secara terperinci dapat dilihat pada lampiran dari Kurikulum SDN TIMBAAN 1 ini pada dokumen 2. Ketuntasan
belajar
dapat
pula
dijadikan
sebagai
gambaran
pencapaian hasil belajar pada saat itu. Oleh sebab itu grafik pencapaiannya diharapkan menurut grafik menaik.
D. Beban Belajar Beban Belajar di SDN TIMBAAN 1 tahun Pelajaran 2011/2012 dapat digambarkan seperti pada tabel berikut : Kelas
Jampel
Jumlah Jampel
Minggu Efektif
(menit)
Perminggu
Pertahun
I
35 menit perjam
28
19 minggu
II
pelajaran
29
24 minggu
III
31
43 minggu
IV - VI
38
E. Kenaikan Kelas Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Kriteria kenaikan kelas diatur oleh sekolah dengan memperhatikan beberapa aspek pengajaran, yaitu :
bersangkutan. Catatan kepribadian siswa minimal ”baik ” dan tingkat kehadiran siswa minimal 90% dari kehadiran seluruhnya.
Siswa yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik ke kelas / ke jenjang berikutnya.
Siswa harus tetap mengulang di kelas yang sama bila tidak menuntaskan lebih dari 3 mata pelajaran (sesuai dengan KKM Mata Pelajaran SDN TIMBAAN 1) pada jenjang kelas yang bersangkutan. Ketika mengulang di kelas yang sama, nilai siswa untuk semua standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ketuntasannya belajar sudah tercapai minimal sama dengan yang pernah dicapai pada tahun sebelumnya. Siswa yang memiliki keterbatasan dan gangguan khusus sehingga tidak memungkinkan untuk berhasil mencapai ketuntasan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang sudah ditargetkan akan dibantu untuk mencapainya.
2.
Penentuan kelulusan Hasil ujian dituangkan kedalam blangko daftar nilai ujian hasil ujian dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan sekolah untuk penentuan kelulusan sebagai berikut :
Penentuan siswa yang lulus dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat dewan guru dengan mempertimbangkan nilai rapor, nilai ujian sekolah, sikap/prilaku/ budi pekerti siswa yang bersangkutan dan memenuhi kriteria kelulusan. Memiliki nilai rapor kelas VI semester 1 dan 2.
Telah mengikuti ujian sekolah dan memiliki nilai yang diujikan, minimal nilai masing-masing mata pelajaran 6,00.
Telah mengikuti dan lulus ujian nasional.
Siswa yang dinyatakan lulus diberi ijazah, dan nilai rapor sampai
BAB IV PENUTUP
Demikian uraian tentang Kurikulum Sekolah Dasar Negeri SDN TIMBAAN 1
Kecamatan Tapin Selatan Tahun Pelajaran 2011/2012.
Kurikulum ini dilengkapi Dokumen 2 KTSP dan Telaah SDN TIMBAAN 1 Adapun dokumen 2 KTSP SDN TIMBAAN 1 yang dilampirkan sebagai berikut : 1. Program Tahunan 2. Program Semester 3. Silabus 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 5. Kriteria Ketuntasan Minimal Mata Pelajaran
Kurikulum SDN Amawang Kiri 3 Tahun 2009/2010
Alamat : Desa Amawang Kiri 21 Kecamatan Kandangan 71213
Kurikulum SDN Amawang Kiri 3 Tahun 2009/2010
Alamat : Desa Amawang Kiri 22 Kecamatan Kandangan 71213