BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Seorang perawatan professional dalam merawat lanjut usia yang tidak ada harapan mempunyai ketrampilan yang multi komplek. sesuai dengan peran yang…Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
materi perpindahan panasFull description
hukum bendaDeskripsi lengkap
Laporan ini sebagai syarat untuk mata kuliah Fenomena Dasar Mesin ,,,,!!!!
Laporan ini sebagai syarat untuk mata kuliah Fenomena Dasar Mesin ,,,,!!!!
Diagram Bebas Diagram benda bebas (free body diagram) adalah gambar yang menunjukkan gaya-gaya yang bekerjapada benda Penyelesaian dinamika benda: Gambar diagram benda bebas Pilih sistemkoordinat yang sesuai Gunakan hukum-hukum gerak Newton Selesaikan persamaan-persamaan
Diagram Benda Bebas Diagram benda bebas adalah metode yang dapat diandalkan untuk memisahkan semua gaya dan momen yang harus dimasukkan dalam persamaan kesetimbangan kita. Dalam 3 dimensi, diagram benda bebas juga memberikan makna pokok yang sama seperti dalam dua dimensi dan harus selalu digambarkan. Penggambaran yang benar dari gaya – gaya pada diagram benda bebas tadi memerlukan pengetahuan mengenai karakteristik permukaan sentuh.
Tujuan pokok dari diagram benda bebas adalah untuk membuat gambar yang dapat diandalkan dari fisik semua gaya (termasuk kopel jika ada) yang bekerja pada sebuah benda, adalah sangat berguna bila kita menggambarkan gaya dalam arahan fisiknya yang benar sedapat mungkin.
ua en a er a ar ang a ar dan diagram benda bebasnya
Benda bebas pada benda miring
Dapat dipilih sumbu x pada arah sejajar bidang miring
Diagram Benda bebas pada pesawat Atwood
Asumsi berkaitan dengan penyederhanaan: Tali tak bermassa tegangan tali konstan Tali tidak mulur a1y = -a2y Katrol tidak bermassa hanya mengubah orientasi tali mk = 0; T1 = T2
Konstruksi tumpuan rol biasanya berupa silinder pejal yang berada disuatu bidang gelincir. Bagian atas tumpuan rol dapat bergeser atau bergerak searah bidang gelincir rol. Karena dapat bergerak pada arah bidang gelincirnya maka tumuan rol tidak dapat menahan gaya pada arah bidang gelincir rol. Pada suatu struktur dua dimensi, tumpuan rol mempunyai sifat hanya dapat menahan gaya pada arah tegak lurus bidang gelincirnya, sehingga tumpuan rol hanay memiliki satu reaksi yaitu reaksi pada arah tegak lurus bidang gelincir rol. Sehingga dalam perhitungan ada satu nilai yang belum diketahui yaitu reaksi arah tegak lurus bidang gelincir rol
Tumpuan Sendi
Konstruksi tumpuan sendi biasanya berupa rol dalam suatu ruangan. Bagian atas tumpuan dapat berotasi atau berputar terhadap bagian bawah, namun tidak dapat bergerak arah vertikal maupun horizontal. Pada struktur dua dimensi, tumpuan sendi bersifat dapat menahan gaya-gaya pada arah horizontal maupun vertikal. Ini berarti pada tumpuan sendi 2D akan terdapat dua reaksi, yaitu reaksi arah vertikal dan arah horizontal. Dalam perhitungan kedua reaksi tersebut menjadi dua nilai yang belum diketahui dan harus ditentukan. Pada struktur tiga dimensi, tumpuan sendi hanya dapat menahan gaya pada arah sumbu X, sumbu Y dan sumbu Z. sehingga akan terdapat tiga reaksi tumpuan. Tumpuan sendi tidak dapatmenahan momen, sehingga akan terjado rotasi pada tumpuan sendi.
Tumpuan Jepit
Konstruksi tumpuan jepit biasanya pada tiang yang ditanam pada pondasi. Tumpuan jepit sama sekali tidak dapat bergerak ataupun berputar. Pada struktur dua dimensi, tumpuan jepit dapat menahan gaya pada arah sumbu X, sumbu Y serta dapat menahan momen. Dalam perhitungan, ketiga reaksi tersebut menjadi nilai yang belum diketahui dan ditentukan. Pada struktur tiga dimensi, tumpuan jepit dapat menahan gaya pada arah sumbu X, sumbu Y dan sumbu Z, serta dapat menahan momen dengan sumbu putar X, sumbu putar Y, sumbu putar Z. sehingga pada tumpuan jepit 3D akan terdapat enam reaksi tumpuan.