LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
i
KATA PENGANTAR
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kebudayaan
dan
Pariwisata
merupakan
perwujudan
pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian visi dan misi Dinas p Dada Tahun Anggaran 2013. Penyusunan LAKIP mengacuh pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Pemerintah dan Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi, serta
Rencana Strategis Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Tahun 2009-2014 sebagimana telah ditetapkan dalam Keputusan Kepala Dinas Nomor : 556./583/107.11/2013, tanggal 14 Nopember 2013. LAKIP mempunyai beberapa fungsi, antara lain merupakan alat penilai
kinerja
secara
kuantitatif,
sebagai
wujud
akuntabilitas
pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur menuju terwujudnya good governance, dan sebagai wujud transparasi serta pertanggungjawaban kepada masyarakt di satu sisi, dan di sisi lain, LAKIP merupakan alat kendali dan alat pemacu peningkatan kinerja setiap bidang dan UPT di lingkungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Selanjutnya sejalan dengan pelaksanaan reformasi birokrasi, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur diukur atas dasar penilaian indikator kinerja utama (IKU) yang merupakan indikator keberhasilan
pencapaian
sebagaimana
telah
sasaran-sasaran
ditetapkan
pada
strategis
Penetapan
Kinerja
(SS/KK) Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 sebagai kontrak kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2012 kepada Gubernur Jawa Timur. Dalam melaksanakan tugas, dan dalam rangka mencapai visi dan misi sesuai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, selanjutnya LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
ii
dirinci dalam Rencana Strategik (Renstra) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2009-2014 yang dipergunakan sebagai landasan penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT). RKT berfungsi sebagai rencana kerja operasional secara kuantitatif, yang pada intinya merupakan implementasi pelaksanaan tugas yang sangat strategis dalam bidang pengelolaan keuangan negara, dimulai dari penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, melaksanakan APBD dan akhirnya mempertanggung jawabkan dalam bentuk Laporan Keuangan. Dalam situasi dan kondisi perekonomian yang sangat fluktuatif, serta tuntutan masyarakat yang sangat dinamis, tugas Pembangunan Kebudayaan dan Kepariwisataan mempunyai peranan penting dalam meningkatkan penyerapan tenaga kerja, mendorong pemerataan kesempatan berusaha, mendorong pemerataan pembangunan nasional dan memberikan konstribusi dalam penerimaan devisa negara yang dihasilkan dari jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman), meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara di dalam negeri yang mampu meningkatkan pendapatan pendapatan masyarakat masyarakat dan meningkatkan meningkatkan rasa cinta tanah air serta berperan dalam pengentasan kemiskinan yang akhirnya
akan
meningkatkan
kesejahteraan
rakyat,
juga
dalam
meningkatkan jati diri bangsa dan mendorong kesadaran dan kebanggaan masyarakat terhadap kekayaan budaya bangsa dengan memperkenalkan produk-produk wisata museum, seni dan tradisi kerakyatan sekaligus sebagai upaya pelestarian budaya bangsa yang efektif juga diperlukan untuk pelestarian alam dengan manawarkan produk-produk seperti ekowisata, wisata bahari dan wisata alam lainnya. Saya mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang secara konsisten dan sungguh-sungguh
ikut
serta
membangun
dan
mengembangkan
kebudayaan dan kepariwisataan untuk berkonstribusi berkonstribusi pada pertumbuhan (pro growth), meningkatkan lapangan kerja (pro job), mengurangi kemiskinan (pro poor) dan melestarikan lingkungan (pro environment) dalam upaya mensejahterakan masyarakat Indonesia.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
iii
Akhir kata, semoga laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan, baik sebagai informasi maupun evaluasi kinerja. Surabaya,
28 Februari 2014
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur
Dr. H. JARIANTO, MSi. Pembina Utama Madya NIP. 19580807 197702 1 002
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
iv
Halaman
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .............................................................. DAFTAR ISI .......................................................................... DAFTAR TABEL ............ IKHTISAR EKSEKUTIF .. ....... . .... ………………………
…………
BAB I
PENDAHULUAN 1.1. 1.2. 1.3. 1.4.
BAB II
..
…
………………………………
……
…………………………
......
………………
..
……………..……
1
….
Latar Belakang .................................................. Landasan Hukum ...... .... ....... Tujuan .............................................................. Gambaran Umum Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur ........................... …………………
1 2 3 3
…..…….
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA .......
14
2.1. Rencana Strategis dan Rencana Kinerja Tahun 2013 ..................................................... 2.1.1 Visi .......................................................... 2.1.2 Misi ........................................................ 2.1.3 Tujuan ..................................................... 2.1.4 Sasaran ............ ................................... .. 2.1.5 Indikator Kinerja Utama (IKU) ................... 2.2. Strategi dan Arah Kebijakan ......................... 2.3. Program dan Kegiatan Tahun 2013 .............. 2.4. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013 ......... 2.5. Perjanjian dan Penetapan Kinerja 2013 ......
14 15 15 15 17 19 20 21 23 25
AKUNTABILITAS KINERJA ......................................
27
3.1. Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2013 ...
27
3.2. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja ............
31
…
BAB III
i iv v viii
3.2.1 Tujuan
…
Meningkatkan kesadaran dan
pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya
serta
kreativitas
meningkatkan terhadap
apresiasi seni
dan
budaya
...................................................
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
31
v
3.2.2 Tujuan Meningkatkan Kualitas Perlindungan Pengem-
36
bangan dan Pemanfaatan Warisan Budaya ...................
3.2.3 Tujuan Mengembangkan Kepariwisataan yang Mampu Memberikan Perekonomian
Kontribusi Jawa
yang Timur
Signifikan dan
terhadap
kesejahteraan
47
Masyarakat ................................................................
3.2. Akutabilitas Keuangan ......……........................................
60
3.3.1 Pengelolaan Keuangan Dearah ................................... 3.3.2 Pendapatan Asli Daerah ............................................ 3.3.3 Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2013 ..................................... 3.3.4. Analisis Keuangan Kaitannya Dengan Pencapaian Kinerja .................................................
60
BAB IV
62 64 67
PENUTUP ...............................................................
74
4.1 Kesimpulan .....................................................
74
4.2 Permasalahan dan Pemecahan Masalah ............
76
4.3 Prestasi dan Penghargaan yang diperoleh di Tahun 2013 ...................................................
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
79
vi
LAMPIRAN I MATRIK ADENDUM RENSTRA TAHUN 2009-2014 LAMPIRAN II PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 LAMPIRAN III PENGUKURAN KINERJA LAMPIRAN IV PENGHARGAAN/PRESTASI DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
vii
Halaman
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1
Data Pegawai Berdasarkan Pangkat/Golongan .................
8
Tabel 1.2
Data Pegawai Menurut Usia ............................................
9
Tabel 1.3
Data Pegawai Menurut Pendidikan Formal ........................
10
Tabel 1.4
Kinerja Pariwisata 2009-2013 ..........................................
11
Tabel 1.5
Sumber Daya yang Ada di Jatim Tahun 2009-2013.............
13
Tabel 2.1
Matrik Hubungan Antara Misi dan Tujuan...........................
16
Tabel 2.2
Matrik Hubungan Antara Tujuan dan Sasaran ....................
18
Tabel 2.3
Indikator Kinerja Utama (IKU) .........................................
19
Tabel 2.4
Rencana Kinerja Tahun 2012 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur ........................................
23
Tabel 3.0
Skala Pengukuran Capaian Sasaran Kinerja Tahun 2013 .....
28
Tabel 3.1
Capaian Kinerja Tahun 2013.............................................
28
Tabel 3.2
Pesertase Capaian Tujuan 1 Indikator Kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya Jumlah Pengunjung Pagelaran Seni dan Budaya di Taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang .................................................................
33
Pesertase Capaian Tujuan 2 Indikator Kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya Pelestarian BCB/Situs dan Museum ..
39
Tabel 3.4
Perolehan Devisa Sektor Pariwisata Tahun 2009-2013 .........
47
Tabel 3.5
Pesertase Capaian Tujuan 3 Indikator Kinerja Sasaran Strategis 1 Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisatawan ......
48
Tabel 3.3
Tabel 3.6
Tabel 3.7 Tabel 3.8
Jumlah kunjungan Wisatawan Mancanegara dan Nusantara di Pulau Jawa Tahun 2013 ................................................
53
Persentase Indikator Kinerja Tujuan 3 Sasaran Startegis 2 Tenaga Kerja Bidang Pariwisata ........................................
54
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jati Tahun 2009-2013 ........................................
61
Tabel 3.9
Perolehan APBD terhadap APBN Tahun 2009-2013 .................
Tabel 3.10
Perolehan PAD Tahun 2013 .................................................
Tabel 3.11
Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran APBD Tahun 2013 ......
Tabel 3.12
Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran APBN Tahun 2013
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
67 69 70 73
viii
IKHTISAR EKSEKUTIF
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013, merupakan perwujudan akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi yang mendukung terwujudnya good governance berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, kebijakan yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu LAKIP
merupakan wujud dari pertanggungjawaban atas kinerja
pencapaian visi dan misi yang dijabarkan dalam tujuan/sasaran strategis. Tujuan dan Sasaran Strategis tersebut mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2009-2014 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2013. Visi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata JawaTimur Tahun 2009-2014 sebagaimana dalam Renstra Dinas
Tahun 2009-2014 yaitu : ““Terwujudnya
Pengembangan Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur Sebagai Penunjang Kemakmuran Bersama”.
Misi merupakan pernyataan tujuan yang ingin dicapai dalam mewujudkan visi yang telah ditetapkan. Untuk mewujudkan visi tersebut, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi
Jawa Timur mempunyai tugas melaksanakan
pembangunan di Bidang Kebudayaan dan Pariwisata di Jawa Timur secara transparan
dan
akuntabel,
yang
berlandaskan
asas
profesionalitas,
proporsionalitas dan keterbukaan. Untuk mewujudkan visi tersebut, melalui 2 (dua) Misi sebagai berikut : a. Meningkatkan pengembangan nilai budaya, pengelolaan keragaman budaya serta perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan kekayaan budaya, dalam rangka mempertahankan dan memperkuat jati diri dan karakter bangsa. b. Meningkatkan pengembangan destinasi dan pemasaran pariwisata Jawa Timur yang berdaya saing global.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
ix
Berdasarkan Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, maka ditetapkan 6 (enam) tujuan strategis sebagai berikut : a. Mewujudkan jati diri dan karakter bangsa yang tangguh, berbudi luhur, toleran; b. Mewujudkan pengelolaan pengembangan dan pelestarian budaya, seni dan Perfilman; c.
Mewujudkan pengelolaan, pengembangan dan pelestarian cagar budaya dan benda budaya;
d. Mewujudkan destinasi pariwisata yang berkualitas dan berdaya saing; e. Mewujudkan citra pariwisata yang kompetitif; f.
Mewujudkan SDM budaya dan pariwisata serta produk-produk pendukung lain yang berkualitas dan berdaya saing; Dalam pelaksanaan pembangunan harus dapat diukur realisasinya, oleh
karenanya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur sejak tahun 2009 telah menetapkan Indikator Kinerja dalam setiap Sasaran sebagai alat ukur atas keberhasilan atau kegagalan
untuk merepresentasikan dari integritas
pembangunan di Jawa Timur selama 5 tahun kedepan (2009-2014). Adapun hasil pengukuran keberhasilan atau kegagalan dalam capaian setiap sasaran Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata di Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 dengan alat ukur Indikator Kinerja adalah sebagai berikut : a.
Tujuan 1 :
Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya dengan indikator Kinerja tujuan
: 1)
Persentase
Peningkatan
pengunjung
pagelaran, 2) Persentase peningkatan pagelaran :
1) Persentase peningkatan pengunjung pagelaran, tahun 2013
di
sebesar 29,89% dari target 6% dengan
capaian 498,17%, 2) Persentase peningkatan pagelaran di tahun 2013 sebesar 20,61% dari target 20% dengan capaian 103,05%
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
x
b.
Tujuan 2 : Meningkatkan kualitas perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan warisan budaya, dengan indikator kinerja tujuan : 1) Peningkatan Konservasi dan Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular di tahun 2013 sebesar 2,08% dari target 2% dengan capaian 104,00%; 2) Persentase Penemuan Benda cagar Budaya yang ditindaklanjuti tercapai sebanyak 2 buah dari target 2 buah dengan capaian 100,00%; 3) Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs di tahun 2013 tercapaian 69,34% dari target 20% dengan capaian 346,70%;
c.
Tujuan 3 :
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat dengan indikator kinerja tujuan Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB
Jatim di tahun 2013 tercapai 7,76% sebesar Rp. 88 trilyun 160 milyar terhadap PDRB Jatim sebesar
Rp. 1.136.33
Trilyun Perhitungan kontribusi bidang pariwisata terhadap PDRB Jawa Timur selama ini yang dihitung oleh BPS menggunakan ukuran perolehan dari usaha hotel, restoran dan jasa hiburan serta 1/3 dari jasa angkutan. Sedangkan bila menggunakan metode Neraca Satelit Pariwisata (Tourism Satellite Account/TSA), masih banyak indikator-indikator lain yang dapat mendukung kontribusi pariwisata terhadap PDRB antara lain pertanian, perikanan, kehutanan, peternakan, perindustrian dan tenaga kerja.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xi
Beberapa prestasi dengan anugerah penghargaannya selama tahun 2013 sebagaimana berikut : Urusan Wajib : Bidang Kebudayaan
1.
Penghargaan
Lawatan
Sejarah
Tingkat
Nasional
Tahun
2013
memperoleh penghargaan Tingkat Nasional : Terbaik I, Terbaik II, Terbaik III, Harapan III, diserahkan oleh Direktur Sejarah dan Nilai Budaya (Bapak Drs. Endjat Djanu Derajat) Tanggal 11 September 2013; 2.
Penghargaan Kegiatan ”Parade Lagu Nusantara 2013” memperoleh penghargaan Tingkat Nasional : Juara Penata Musik Terbaik, Penata Musik Unggulan, Pencipta Lagu Unggulan, Penyanyi Unggulan, Pengaji Unggulan, diserahkan oleh Direktur Utama TMII (Bapak SUGIONO ) Tanggal 6 Desember 2013;
3.
Penghargaan
Kegiatan
“Pawai
Budaya
Nusantara”
memperoleh
penghargaan Tingkat Nasional Piala 10 Kontingen Terbaik,diserahkan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia di Istana Negara , Tanggal 18 Agustus 2013; 4.
Penghargaan
Kegiatan
“Parade
Tari
Nusantara”
memperoleh
penghargaan Penata Musik Unggulan, Penyaji Unggulan, diserahkan oleh Direktur Utama TMII (Bapak SUGIONO) tanggal 24 Agustus 2013; 5.
Penghargaan Kegiatan Festival Kesenian Daerah “Seni Tari Ritual”
memperoleh penghargaan Penampilan Harapan I dan Harapan II diserahkan oleh Kemendikbud BPNP Yogjakarta, Urusan pilihan : Bidang Pariwisata 1.
Penghargaan Travel Club Tourism Award (TCTA) memperoleh “The Best Performance” diserahkan oleh Wkil Menteri Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif pada tanggal 20 Desember 2013; 2.
Penghargaan Sadar Wisata (Pokdarwis)
memperoleh penghargaan :
Juara I Lomba Pokdarwis Tingkat Nasional, Desa Semen Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar, diserahkan oleh Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tanggal 24 Agustus 2013;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xii
3.
Penghargaan Desa Wisata Tahun 2013 Peringkat V untuk Desa Semen Kec. Gandusari Kab. Blitar dan Peringkat VI untuk Desa Tulungrejo Kec. Gandusari Kab. Blitar, diserahkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Ibu Mari Elka Pangestu, pada tanggal 22 November 2013;
4.
Penghargaan Lomba Cipta Pesona Award memperoleh penghargaan kepada Jatim Park I Juara I kategori “Daerah Tujuan Wisata Buatan”
diserahkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Ibu Mari Elka Pangestu) tanggal 27 September 2013 pada peringatan puncak acara hari pariwisata dunia; 5.
Penghargaan Lomba Green Hotel penghargan kepad “Mercure Grand Mirama Hotel Surabaya, diserahkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Ibu Mari Elka Pangestu) pada tanggal 27 September 2013 pada peringatan puncak acara hari pariwisata dunia;
6.
Penghargaan Lomba Duta Wisata Indonesia 2013 diperoleh penghargaan Juara I Duta Wisata Indonesia 2013 diwakili Raka Raki Jatim 2013, diserahkan pada tanggal 18 November di banda Aceh.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Terselenggaranya Kepemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa merupakan prasyarat bagi setiap Pemerintahan untuk
mewujudkan aspirasi masyarakat dalam mencapai tujuan serta citacita bangsa bernegara, sehingga diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggung jawaban yang tepat, jelas dan legitimate agar penyelenggaraan Pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasilguna, bersih dan bertanggungjawab, serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Sehubungan dengan pelaksanaan Ketetapan MPR Nomor IX/MPR/1998 tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, sebagai tindak lanjut dari peraturan tersebut telah diterbitkan Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam pasal 3 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah
dinyatakan
bahwa
azas-azas
umum
penyelenggaraan negara meliputi azas kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan
negara,
azas
kepentingan
umum,
asas
keterbukaan, azas proporsionalitas, azas profesionalitas dan azas akuntabilitas. Menurut penjelasan Undang-undang tersebut, azas akuntabilitas adalah azas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan negara harus dapat dipertanggung jawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 dilaksanakan berdasarkan Instruksi Peresiden Nomor 7 Tahun 1999, Surat Keputusan Kepala LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
I-1
xiv
Lembaga Adminitrasi Negara (LAN) Nomor 239/IX/6/8/2003 dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010. Hal ini merupakan bagian dari Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemerintah guna mendorong terwujudnya sebuah Kepemerintahan yang baik bersih dan berwibawa (Good Governance and Clean Government )
di
Indonesia sebagaimana telah diamanahkan oleh rakyat melalui Tap MPR Nomor IX Tahun 1998. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2013 ini memberikan informasi tentang hasil pelaksanaan Anggaran Belanja Daerah (APBD) melalui Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2013 serta dana dekonsentrasi Angaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2013 yang dikelolanya.
1.2.
Landasan Hukum
a. Ketetapan MPR Nomor IX/MPR/1998 tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, b. Pasal 3 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dinyatakan bahwa azas-azas umum penyelenggaraan negara meliputi azas kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan negara, azas kepentingan umum, asas keterbukaan, azas proporsionalitas, azas profesionalitas dan azas akuntabilitas. c. Peraturan Pemerintah Nomor : 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; d. Peraturan Pemerintah Nomor : 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan rencana Pembangunan; e. Peraturan Pemerintah Nomor ; 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan nasional; f. Peraturan Pemerintah Nomor : 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata
Cara,
Penyusunan,
Pengendalian
dan
Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan daerah; LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
I-2 xv
g. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. h. Peraturan
Menteri
Pendayagunaan
Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun
Aparatur
Negara
dan
2010 tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; i. Surat Keputusan Kepala Lembaga Adminitrasi Negara (LAN) Nomor 239/IX/6/8/2003; 1.3.
Tujuan
Tujuan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini, untuk memberikan gambaran yang jelas, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan tentang Kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur selama Tahun 2013, hasil akhir yang dicapai diharapkan dapat bermanfaat dan membantu pimpinan dan seluruh jajaran dalam mencermati permasalahan dan acuaan dalam penyusuna program dan kegiatan tahun berikutnya lebih terfokus, efisien, efektif, efisien, terkur, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara, serta meningkatkan jumlah perolehan PDRB sektor Pariwisata. 1.4.
Gambaran Umum Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur
a. Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi Dan Kewenangan Berdasarkan Undang Undang Republik Indonesia No 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari Kolusi, Korupsi dan Nepotisme. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Instruksi presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Instansi Pemerintah. Surat Edaran Menteri Dalam negeri Nomor: LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xvi I-3
050/2020/SJ
tanggal
11
Agustus
2005
tentang
Petunjuk
Penyusunan RPJP Daerah dan RPJM Daerah dan Renstra SKPD. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah. Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Timur Nomor. 38 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Propinsi Jawa Timur Tahun 2009-2014. Sedangkan kedudukan, tugas dan fungsi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagaimana dalam pasal 15 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Timur adalah : 1) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dipimpin oleh seorang kepala dinas, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris Daerah, 2) Dinas
Kebudayaan
dan
Pariwisata,
mempunyai
tugas
melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan atas otonomi dan tugas pembantuan di bidang kebudayaan dan pariwisata, 3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, menyelenggarakan fungsi : a) Perumusan kebijakan teknis di bidang kebudayaan dan pariwisata; b) Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang kebudayaan dan pariwisata; c) Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya; d) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur; Susunan Organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, sebagaimana pasal 16 Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor : 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Timur adalah :
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
I-4xvii
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xviii I-5
Tugas pokok masing-masing unit kerja sesuai Peraturan Gubernur No. 96 tahun 2008 tanggal 25 Agustus 2008, adalah sebagai berikut : 1) Sekretariat , melaksanakan,
mempunyai tugas mengkoordinasikan dan
merencanakan, mengendalikan
administrasi umum, kepegawaian, perlengkapan, penyusunan program dan keuangan, hubungan masyarakat (humas) dan protokol, dalam melaksanakan tugas di bantu 3 Subbag yaitu : a) Sub Bagian Tata Usaha; b) Sub Bagian Penyusunan Program; c) Sub Bagian Keuangan; 2) Bidang Budaya, Seni dan Perfilman, mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan kegiatan dalam rangka pengembangan budaya, seni dan perfilman, dalam melaksanakan tugas di bantu 3 Seksi yaitu : a) Seksi Budaya; b) Seksi Kesenian; c) Seksi Perfilman; 3) Bidang Sejarah, Museum dan Purbakala, mempunyai tugas penyelenggaraan pengembangan sejarah, museum dan kepurbakalaan, dalam melaksanakan tugas di bantu 3 Seksi yaitu : a) Seksi Sejarah; b) Seksi Permuseuman; c) Seksi Kepurbakalaan; 4) Bidang Pengembangan Produk Pariwisata, mempunyai tugas
melaksanakan
pembinaan
usaha
jasa,
sarana
pariwisata, dan pengusaha obyek dan daya tarik wisata serta rekreasi dan hiburan umum (RHU), dalam melaksanakan tugas di bantu 3 Seksi yaitu : a) Seksi Usaha Sarana Pariwisata; b) Seksi Usaha Jasa Pariwisata; c) Seksi Daya Tarik Wisata; 5) Bidang
Pemasaran,
pengembangan
analisa
mempunyai
tugas
pasar,
melakukan
melakukan promosi
kebudayaan dan pariwisata serta melakukan hubungan kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri di bidang kebudayaan dan pariwisata, dalam melaksanakan tugas di bantu 3 Seksi yaitu : a) Seksi Data dan Informasi; b) Seksi Analisa Pasar; c) Seksi Promosi dan Kerjasama;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xix
I-6
6) Bidang
Pengembangan
mempunyai
Sumber
tugas
Daya
melaksanakan
Pariwisata,
koordinasi,
penyelenggaraan kegiatan dan pembinaan dalam rangka mengembangkan
sumber
daya
pariwisata,
dalam
melaksanakan tugas di bantu 3 Seksi yaitu : a) Seksi Ketenagakerjaan
dan
Pelatihan;
b)
Seksi
Bimbingan
Masyarakat; c) Seksi Peran Serta Masyarakat; 7) Unit Pelaksana Teknis Dinas ; Unit Pelaksana Teknis Dinas diatur dalam
Peraturan
Gubernur Jawa Timur Nomor : 123 Tahun 2008
tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur adalah : 7.1 UPT Museum Negeri Mpu Tantular, mempunyai tugas melaksanakan
sebagian
pengumpulan,
perawatan,
penelitian
koleksi
dan
tugas
dinas
pengawetan, penerbitan
dalam
penyajian, hasil
serta
memberikan bimbingan edukatif kultural dan penyajian rekreatif benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah, ketatausahaan serta pelayanan masyarakat. dalam melaksanakan tugas di bantu 3 Seksi yaitu : a) Sub Bagian Tata Usaha; b) Seksi Koleksi dan Konservasi; c) Seksi Preparasi dan Bimbingan Edukasi. 7.2 UPT Taman Budaya, mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas dalam pengembangan dan penyajian seni dan budaya, ketatausahaan, dan pelayanan masyarakat, dalam melaksanakan tugas di bantu 3 Seksi yaitu : a) Sub Bagian Tata Usaha; b) Seksi Pengembangan Seni dan Budaya; c) Seksi Penyajian Seni dan Budaya 7.3 PT STKW, mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas dalam penyelenggaraan kegiatan dibidang pendidikan tinggi dan pengembangan seni. dalam melaksanakan tugas di bantu yaitu : a) Sub Bagian Tata Usaha; b) Kelompok Jabatan Fungsiona LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
I-7 xx
7.4 UPT Pengembangan Ekonomi Kreatif Taman Candra Wilwatikta, mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas dalam penyelenggaraan kegiatan dibidang pendidikan tinggi dan pengembangan seni, dalam melaksanakan tugas di bantu 1 subbag dan 2 Seksi yaitu : a) Subbag Tata Usaha; b) Seksi Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif c) Seksi Pengembangan Produk Ekonomi Kreatif; 8) Kelompok Jabatan Fungsional; b. Kondisi Pegawai, Sarana / Prasarana Dan Pembiayaan 1. Kondisi Pegawai
Pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur yang berjumlah 249 pegawai danTenaga tidak tetap/tenaga
kontrak
sebanyak
128
orang.
Menurut
pangkat/golongan, jenis kelamin, usia dan pendidikan dapat disajikan dalam tabel berikut : TABEL 1.1 Profil Sumber Daya Manusia Disbudpar Jatim Berdasarkan Golongan dan Tingkat Pendidikan
No.
Tabel 5 Profil Sumber Daya Manusia Disbudpar Jatim Berdasarkan Golongan dan Tingkat Pendidikan Pendidikan S-3 S-2 S-1 D-III SLTA SLTP SD Golongan
IV/e IV/d IV/c IV/b IV/a Total Gol IV III/d III/c III/b III/a Total Gol. III II/d II/c II/b II/a Total Gol II I/d I/c I/b I/a Total Gol. I TOTAL
1 1 0 0 0 1 0,4%
5 23 28 10 5 1 16 0 0 44 17,67%
0 38 17 16 17 88 2 8 1 11 0 99 39,76%
0 5 2 1 8 1 1 2 0 10 4,02%
0 45 5 50 3 2 16 15 36 0 83 33,33%
0 0 3 1 4 2 3 5 9 3,61%
0 0 0 0 0 0%
Total
0 1 0 5 23 29 48 27 64 23 162 4 8 24 17 53 2 3 5 249
*) Sumber Data : Disbudpar Jatim 2013 LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxi I-8
TABEL 1.2 Pegawai Menurut Usia Usia
Jenis Kelamin
5
0
5
0
5
0
5
0
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2
2 5
-
3 0
1
Laki-laki Perempuan Jumlah
Jumlah
0
5 2
-
3 2
2 3 5
4 0
4 5
3
0 3
12 3 15
8 5 13
5 5 4
29 10 39
5 4
53 34 87
6 0
5 5
47 29 76
5
8 6 14
159 90 249
*) Sumber Data: Disbudpar Jatim 2013
2. Prasarana/Sarana
Prasarana dan sarana perkantoran yang secara langsung mendukung terselenggaranya tugas pokok dan fungsi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur antara lain Bangunan gedung kantor diatas tanah seluas 9.328
meter
persegi
dengan
IMB
No.
188.45/431.91/402/5.09/1994 terinci sebagaimana dalam tabel berikut :
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxii I-9
TABEL 1.3 Data Asset / Modal No
Jenis Asset
Jumlah/Luas
1
Gedung Utama (Wisata Menanggal)
1.907M2
2
Gedung Pertemuan Graha Wisata
1.089M2
3
Bangunan Penginapan Remaja I
1.355M2
4
Gedung Penginapan Remaja II
448M2
5
Rumah Tinggal Gol III
210M2
6
Bangunan tempat parkir kendaraan dinas roda 4
7
Bangunan di lingkungan UPT Mpu Tantular
5.662M2
8
Bangunan Surabaya
Budaya
3.240M2
9
Bangunan di lingkungan Taman Krida Budaya Malang;
2.920M2
10
Bangunan dlingkungan Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta (STKW) Surabaya;
2.258M2
11
Bangunan di Wilwatikta;
9.773M2
di
lingkungan
lingkungan
Taman
Taman
Chandra
94M2
Sumber Data: Disbudpar Jatim 2013
c. Peran Strategis Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Sebagaimana
kita
ketahui
bahwa
sektor
pariwisata
beberapa dasawarsa terakhir telah mendapat pengakuan dari berbagai negara sebagai industri perdagangan jasa terbesar di dunia yang
berdampak multisektoral, diantaranya merupakan
industri jasa yang melibatkan banyak tenaga kerja. Bahkan di beberapa negara telah menempatkan posisi pariwisata sebagai penghasil utama pendapatan negara. Capaian Kinerja kunjungan wisatawan mancanegara melalui Bandara Juanda & over land di tahun 2013 sebanyak 300.909 orang atau meningkat 11,47% dibanding tahun 2012 sebanyak 269.943 orang. Lama tinggal rata-rata 4,90 hari, pengeluaran per hari per orang US $ 150.43.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxiii I-10
Capian Kinerja Wisatawan Nusantara yang mengunjung Obyek Daya Tarik Wisata sebanyak 37.380.953 orang atau meningkat 12,51%% dibanding tahun 2012 sebanyak 33.224.659 orang. Capaian Kontribusi Ekonomi Pariwisata Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) tahun 2013 sebesar Rp. 64 Trilyun 939 milyar 492 juta 400 ribu rupiah. atau meningkat 16,44% dari 2012 sebesar Rp. 55 Trilyun 770 milyar 487 juta 160 ribu rupiah. Kontribusi
PDRB ADHB
Pariwisata terhadap PDRB ADHB Jawa Timur sampai dengan triwulan III tahun 2013 sebesar 7,71% dari
total Rp. 841 trilyun
368 milyard 359 juta rupiah. Terinci disajikan dalam Tabel data kinerja tahun 2009-2013 (data tahun 2013 sampai dengan Triwulan III) sebagai berikut : TABEL 1.4 KINERJA PARIWISATA 2009-2013
NO. 1.
CAPAIAN KINERJA
SATUAN
Kunjungan Wisatwan Mancanegara - Melalui Juanda & overland -
2009
Orang
216,758
Hari
Lama Tinggal ratarata komulatif - Pengeluaran per hari per orang 2.
US$
2010
4,88
152,57
Orang
23,179,713
2011
2012
2013*)
218,709
224,317
269,943
300,909
4,90
4,97
4,94
5,0
153,95
190,97
132,03
150,43
25,148,283
27,297,828
33,224,659
39,682,337
57,015,864,15
66,521,343,63
75,609,753,56
88,161,384,79
Kunjungan wisatawan nusantara di ODTW 3.
Juta Rp.
49.148.723,44
Konstribusi Ekonomi PDRB ADHB (Juta Rupiah)
*) 2013 data sementara
Pemerintah Provinsi Jawa Timur dapat menaruh harapan besar
terhadap
pertumbuhan
pariwisata
yang
mampu
menggerakan ekonomi rakyat, karena sektor ini cukup siap dari segi fasilitas, sarana dan prasarana dibandingkan dengan sektor usaha lainnya. Jawa Timur dengan sumber daya pariwisatanya
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxiv
I-11
yang melimpah, kaya dengan potensi alam, beraneka ragam budaya, dan bermacam-macam kesenian merupakan modal utama untuk mencapai tujuan. Kondisi ini didukung dengan letak strategis geografis Jawa Timur diantara 3 (tiga) propinsi yang lebih mapan (Daerah Istimewa Yogjakarta, Solo-Jawa Tengah dan Propinsi Bali) dimana posisi ini akan menjadikan Jawa Timur dikenal dalam konstalasi Kepariwisataan Nasional dan Global. Pencapaian
tujuan
pembangunan
kebudayaan
dan
pariwisata sangatlah mudah apabila diiringi dengan pengelolaan dan
pelestarian
sumber
daya
yang
terarah.
Kerjasama
Pemerintah lintas sektoral (Provinsi, Kabupaten/Kota) swasta dan masyarakat amatlah diperlukan agar seluruh kegiatan dapat bersinergis,efektif dan efisien. Tahun 2013, Jawa Timur memiliki berbagai potensi daya tarik wisata baik alam, budaya, minat khusus sebayak 765 destinasi wisata yang tersebar di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Akomodasi terdiri hotel bintang, melati, pondok wisata dan pondok remaja di
sebanyak 1.309 unit. Makan minum yang
terdiri dari restoran dan rumah makan
sebanyak 1.682 unit.
Rekreasi Hiburan Umum (RHU) sebanyak 2.611 unit.Usaha perjalanan wisata yang terdiri dari biro perjalanan wisata, cabang BPW dan agen perjalanan wisata sebanyak 532 unit. Jumlah tenaga kerja
di industri pariwisata hotel bintang
dan melati, restoran/rumah makan, usaha perjalanan, obyek dan daya tarik wisata serta rekreasi dan hiburan umum tahun 2013 sebanyak 194.479 orang meningkat sebesar 1,21% dibanding tahun
2012
Pramuwisata
sebanyak yang
telah
192.153 memiliki
orang, lisensi
belum
termasuk
tersebar
kabupaten/kota di Jatim sebanyak 274 orang. Berikut
di
38
sumber
data potensi di Jawa Timur tahun 2009-2013 sebagai berikut :
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxv I-12
TABEL 1.5 Sumber Daya Yang Ada di Jatim Tahun 2009-2013 NO
KINERJA
SATUAN
2009
2010
2011
2012
2013*)
PRODUK PARIWISATA 1.
a. b. c. 2.
a. b. c. d. 3.
a. b. 4. 5.
a. b. c. 6. 7.
DTW
Alam Budaya Minat Khusus
Daya Tarik Daya Tarik Daya Tarik
750
763
763
765
765
264 306 190
264 307 192
264 307 192
264 308 193
264 308 193
Akomodasi
unit
1.275
1.275
1.288
1.309
1.309
Hotel Bintang Hotel Melati Pondok Wisata Penginapan Remaja
Unit Unit Unit
67 664 416 2
71 786 416 2
71 799 416 2
75 816 416 2
75 816 416 2
Unit Unit
48 1.727
48 1.727
32 1.727
48 1.854
191 1.491
Unit
2.475
2.475
2.611
2.611
2.611
Makan Minum
Restoran Rumah Makan Rekreasi Umum Usaha Wisata
&
Hiburan Perjalanan
Biro Perjalanan Cabang BPW Agen Perjalanan Pramuwisata Tenaga Kerja Bidang Pariwisata - Hotel bintang - Hotel melati - Restoran/Rumah Makan Perjalanan - Usaha Wisata - Daya Tarik Wisata (DTW) - Rekreasi/Hiburan Umum (RHU)
Unit Unit Unit orang Orang
223 37 25 342 180.672
432 4 57 369 188.358
530 44 58 212 188.358
532 44 58 274 192.153
532 44 58 274 194.479
Orang Orang Orang Orang
19.757 37.282 65.925 4.771
19.982 43.130 65.925 4.771
19.982 43.130 65.925 6.322
20.301 43.820 67.573 6.480
21.730 44.717 67.573 6.480
Orang
15.723
15.785
15.785
16.021
16.021
Orang
37.214
37.214
37.214
37.958
37.958
*) 2013 data sementara
Berdasarkan data yang telah terhimpun di tahun 2013 dapat dilihat sesuai dengan kebangsaan di kelompokkan dalam Lima besar pangsa pasar wisata Jawa Timur didominasi oleh wisatawan mancanegara yang berasal dari Malaysia (57.503), Singapura (23.111), Cina (18.032), Taiwan (14.699), Jepang (8.996). Pembiayaan Pariwisata
operasional
Dinas
Kebudayaan
dan
Provinsi Jawa Timur bersumber pada Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Perubahan Anggaran Perndapatan dan Belanja Daerah (PAPBD) Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2013.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxvi
I-13
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
Guna untuk menentukan arah tujuan dan masa depan yang hendak dicapai secara komprehensif maka disusunlah
Rencana Strategis Satuan
Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) yang merupakan konsep yang digunakan dalam menjalankan organisasi RENSTRA SKPD adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode lima (5) tahun, yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah serta berpedoman kepada RPJM Daerah dan bersifat indikatif. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999
tentang
Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851) dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi pemerintah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614 ). Penyusunan
RENSTRA
atau
Rencana
Pembangunan
Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Provinsi Jawa Timur tahun 2009-2014 perencanaan jangka menengah
dan bersifat global yang perlu dijabarkan
dalam perencanaan yang lebih mikro dan operasional oleh masing-masing SKPD dalam bentuk Rencana Strategis (Renstra)
Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2009-2014 yang tiap tahunnya akan dijabarkan dalam dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013 .
2.1. Rencana Strategis Tahun 2009-2014 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
yang
ditetapkan dengan Peraturan Gubernur Jawa Timur tanggal 20 Mei 2009 Nomor 38 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 – 2014,
digunakan
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxvii II-14
sebagai dasar dalam penyusunan RENSTRA
Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 – 2014.
Gambaran dan arah pembangunan atau kondisi masa depan yang ingin dicapai
melalui penyelenggaraan tugas dan fungsi dalam
kurun waktu 5 (lima) tahun yang akan datang, termuat dalam Visi dan misi dinas maupun dalam upaya mencapai kinerja pembangunan kesejahteraan,
layanan,
dan
peningkatan
daya
pada aspek
saing
dengan
mempertimbangkan permasalahan dan isu strategis yang relevan. Oleh sebab itu di tetapkanlah Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur sebagai berikut : 2.1.1
Visi
Visi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur adalah
:
Pariwisata
“Terwujudnya Jawa
Timur
Pengembangan Sebagai
Kebudayaan
Penunjang
dan
Kemakmuran
Bersama” . 2.1.2.
Misi
Guna mewujudkan
visi tersebut diatas, Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur mempunyai misi Tahun 20092014 adalah : 1) Meningkatkan pengembangan nilai budaya, pengelolaan
keragaman
budaya
serta
p erlindungan,
peng embang an dan pemanfaatan kekayaan bud aya, dalam rangka mem pertahankan dan mem perkuat jatidiri dan karakter bang sa; 2)
Meningkatkan
pengembangan
destinasi
dan
pemasaran
pariwisata Jawa Timur yang berdaya saing g lobal.
2.1.3.
Tujuan
Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis strategis. Tujuan pembangunan Provinsi Jawa Timur melalui APBD untuk Rakyat adalah meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Jawa Timur. Sedangkan sasaran orientasi pembangunan yang dijalankan melalui misi mewujudkan “Makmur bersama Wong Cilik melalui APBD LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxviii II-15
untuk Rakyat “ adalah meningkatkan kesejahteraan bersama seluruh
rakyat Jawa Timur, terutama wong cilik . Berdasarkan Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata tahun 2009 – 2014, dan tujuan pembangunan Provinsi Jawa Timur, maka ditetapkan tujuan pembangunan kebudayaan dan pariwisata sebagai berikut : a) Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya; b) Meningkatkan
kualitas
perlindungan,
pengembangan
dan
pemanfaatan warisan budaya; c)
Mengembangkan
kepariwisataan
yang
mampu
memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa timur dan kesejahteraan masyarakat; Tabel 2.1 Matriks Hubungan Antara Misi dan Tujuan MISI 1
1) M e n i n g k a t k a n pengembangan nilai buday a, pengelolaan keragaman bu daya serta perlindungan, pengembangan d a n p e m a n f a at a n kekayaan bud aya, dalam rangka mempertahankan dan memperkuat j at id iri d an karakter bang sa; 2) Meningk atkan pengembangan destinasi dan pemasaran pariwisata Jawa Timur yang berdaya saing global
TUJUAN 2 I
2
3
INDIKATOR 3
Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya
1
Meningkatkan kualitas perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan warisan budaya
1
Persentase Konservasi dan Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular
2
Persentase Penemuan Benda cagar Budaya yang ditindaklanjuti
3
Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa timur dan kesejahteraan masyarakat
Persentase Peningkatan Pengunjung Pagelaran
2 Persentase peningkatan pagelaran
1 Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB Jatim
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Jatim 2013
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
II-16 xxix
2.1.4.
Sasaran
Sasaran yang hendak dicapai atau dihasilkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam kurun waktu 5 (lima) tahun (2009 – 2014), dapat dirumuskan berdasarkan tujuan yang ada , yaitu berdasar pada tujuan
pembangunan
yang
telah
ditetapkan,
maka
sasaran
pembangunan kebudayaan dan pariwisata adalah sebagai berikut : a. Tujuan-1 :
Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap
nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya. Sasarannya adalah : Meningkatnya Jumlah pengunjung pagelaran
seni dan budaya di Taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang; b. Tujuan-2 :
Meningkatkan
kualitas
perlindungan,
pengembangan, dan pemanfaatan warisan budaya. Sasarannya adalah : Meningkatnya Pelestarian BCB/Situs dan
Museum c. Tujuan-3 :
Mengembangkan
kepariwisataan
yang
mampu
memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat. Sasarannya adalah
:
1) Meningkatnya
Jumlah Kunjungan
Wisatawan 2) Meningkatnya Jumlah Tenaga Kerja di Bidang PariwIsata.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxx II-17
Tabel 2.2 Matriks Hubungan antara Tujuan dan Sasaran TUJUAN Uraian
1
2
Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya Meningkatkan kualitas perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan warisan budaya
SASARAN Uraian
Indikator Persentase
Peningkatan pengunjung pagelaran
1
Meningkatnya Jumlah pengunjung pagelaran seni & budaya di Taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat
Persentase
Peningkatan pengunjung pagelaran
Persentase
Persentase
Peningkatan pagelaran
Peningkatan pagelaran
Persentase Konservasi dan Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti
2 Meningkatnya Pelestarian BCB/Situs dan Museum
Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs 3
Indikator
Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB
Persentase
Konservasi dan Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti Persentase
Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs 3 Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisatawan
Persentase
Peningkatan Kunjungan wisatawan mancanegara Persentase
Peningkatan Kunjungan wisatawan nusantara Persentase
Peningkatan lama tinggal wisatawan mancanegara Persentase
Peningkatan pengeluaran wisatawan mancanegara Persentase
Peningkatan lama tinggal wisatawan nusantara Persentase
Peningkatan pengeluaran wisatawan nusantara
II-18 LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxi
TUJUAN
SASARAN
Uraian
Uraian
Indikator
Indikator
4 Meningkatnya Jumlah Tenaga kerja bidang pariwsata
Persentase
Peningkatan Tenaga Kerja bidang pariwisata Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata yang Tersertifikasi
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013
2.1.5
Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur telah menetapkan
indikator
Kinerja
Utama
(IKU)
untuk
mengukur
keberhasilan organisasi dalam mencapai sasaran strategis organisasi dalam mencapai sasaran strategis organisasi. Penetapan Indikator Kinerja Utama telah mengacu pada RPJMD dan Renstra Tahun 20092014. Indikator Kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur yang menjadi acuan periode tahun 2009-2014, sebagai berikut : Tabel 2.3 Indikator Kinerja Utama Tahun 2013 NO.
TUJUAN 2
1
2
SASARAN STRATEGIS 3
INDIKATOR KINERJA UTAMA 4
Meningkatkan 1. Meningkatnya Jumlah kesadaran dan pengunjung pagelaran seni pemahaman & budaya di Taman Budaya terhadap nilai dan Surabaya dan Taman Krida keragaman budaya Budaya Malang serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya
Persentase Peningkatan Pengunjung Pegelaran
Meningkatkan kualitas perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan warisan budaya
Persentase Peningkatan Konservasi dan Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular
2. Meningkatnya Pelestarian
BCB, Museum dan Situs
Persentase Peningkatan Pagelaran
Persentase Penemuan BCB yang ditindaklanjuti Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxii
II-19
NO.
TUJUAN
SASARAN STRATEGIS
2 3
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat
INDIKATOR KINERJA UTAMA
3
4 Persentase Peningkatan
3. Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisatawan
Kunjungan wisman Persentase Peningkatan Kunjungan wisnus Persentase Peningkatan lama tinggal wisman Persentase Peningkatan lama tinggal wisnus Persentase Peningkatan pengeluaran wisman Persentase Peningkatan pengeluaran wisnus Persentase Peningkatan Tenaga
. Meningkatnya Jumlah Tenaga kerja di Bidang pariwsata
Kerja Bidang Pariwisata Tenaga Kerja Bidang Pariwisata yang Tersertifikasi
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013
2.2.
Strategi dan Arah Kebijakan Dalam membuat kebijakan dan program mengacu pada tujuan, sasaran, dan strategi. Kebijakan merupakan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan ataupun pelaksanaan program / kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, serta visi dan misi instansi pemerintah. Prioritas pembangunan serta arah kebijakan umum pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata adalah sebagai berikut : a) Pembangunan Kebudayaan melalui : 1) Pengelolaan
nilai
dan
keragaman
budaya,
melakukan
aktualisasi dan revitalisasi nilai-nilai kearifan lokal untuk memperkuat dan memperkokoh ketahanan budaya bangsa; 2) Pengelolaan, perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan kekayaan
budaya
sebagai
sarana
pengembangan
kebudayaan, sarana edukasi, dan rekreasi.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxiii
II-20
b) Pembangunan Pariwisata melalui : 1) Pengembangan destinasi yang berkualitas dan berdaya saing 2) Peningkatan Sumber Daya Pariwisata 3) Seni dan Budaya 4.3. Program dan Kegiatan Tahun Anggaran 2013
Strategi pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran serta indikator kinerja utama, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur dapat diimplementasikan melalui 9 (Sembilan) program prioritas yang terbagi dalam urusan wajib 3 program dan urusan pilihan 2 (dua) program dan 4 (empat) program penunjang di dukung
47 (empat
puluh tujuh) kegiatan, rincian program sebagai berikut : a. Urusan Wajib
1) Program Pengembangan Nilai Budaya, ber tujuan memperkuat identitas daerah sebagai bagian jati diri bangsa dan memantapkan budaya daerah. memperkokoh
Untuk mencapai tujuan tersebut melalui upaya ketahanan
budaya
daerah
sehingga
mampu
menangkal penetrasi budaya asing yang bernilai negatif, dan memfasilitasi proses adopsi dan adaptasi budaya asing yang bernilai positif dan produktif.
2) Program
Pengelolaan
Kekayaan
Budaya,
program
ini
mempunyai bertujuan menciptakan keserasian hubungan antarunit sosial dan antar-budaya sebagai upaya menurunkan ketegangan dan ancaman konflik di daerah. Secara operasional, program ini
bertujuan untuk untuk meningkatkan apresiasi
masyarakat terhadap kekayaan budaya dan meningkatkan sistem pengelolaannya agar kekayaan budaya baik yang bersifat tangible maupun intangible sebagai sarana edukasi, rekreasi dan pengembangan kebudayaan dapat berfungsi optimal. 3) Program
Pengelolaan
Keragaman
Budaya,
bertujuan
meningkatkan apresiasi dan kecintaan masyarakat terhadap budaya dan produk dalam negeri yang bersifat kasat mata (tangible) maupun tidak kasat mata (intangible). LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxiv
II-21
b. Urusan Pilihan
4) Program
Pemasaran
Pariwisata,
bertujuan
meningkatkan
kunjungan wisatawan, baik mancanegara maupun nusantara dalam rangka meningkatkan kinerja industri atau usaha pariwisata di Jawa Timur. 5) Program
Pengembangan
Destinasi
Pariwisata,
bertujuan
meningkatkan pengelolaan destinasi wisata dan aset-aset warisan budaya menjadi daya tarik wisata yang kompetitif dengan pendekatan profesional, kemitraan swasta, pemerintah, dan masyarakat, serta memperkuat jaringan kelembagaan, dan mendorong investasi. PROGRAM PENUNJANG
1) Program untuk
Pelayanan Administrasi Perkantoran, meningkatkan
administrasi
bertujuan
perkantoran
Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur selama tahun berjalan 2013; 2) Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah daerah, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan di bidang tehnologi informasi berbasis fiber optic; 3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik, bertujuan untuk memberikan dukungan dalam bidang penyediaan maupun pemeliharaan sarana prasarana yang diperlukan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya agar dapat memberikan [pelayanan yang lebih baik dan nyaman bagi para 4) Program Manajemen Kebudayaan dan Pariwisata, bertujuan mendorong
terwujudnya
manajemen
pembangunan
kebudayaan dan pariwisata dan keterpaduan gerak antar stakeholders
dan
pelaku
pembangunan
lainnya
dalam
mendorong pembangunan kebudayaan dan pariwisata 5) pemangku kepentingan. Indikator capaiannya tersedianya sarana dan prasarana penunjang kerja sesuai kebutuhan; LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxv
II-22
2.4.
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013 RENSTRA Pemerintah Provinsi Jawa Timur merupakan perencanaan dan bersifat global yang perlu dijabarkan dalam
jangka menengah
perencanaan yang lebih mikro dan
operasionaloleh masing-masing
SKPD dalam bentuk Rencana Strategis (Renstra) dan Pariwisata
Dinas Kebudayaan
Provinsi Jawa Timur Tahun 2009-2014 yang tiap
tahunnya akan dijabarkan dalam dokumen Rencana Kinerja yang tahun 2013 selanjutnya ditetapkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013. Penyusunan RKT berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur
Negara
dan
Reformasi
Birokrasi
(PERMENPAN & RB) Nomor : 29 Tahun 2010 Pedoman Penyusunan Penetapan
Kinerja
dan
Pelaporan
Akuntabilitas
Kinerja
Instansi
Pemerintah Adapun Rencana Kinerja Tahun 2013 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur adalah sebagai berikut : Tabel 2.4 Rencana Kinerja Tahun 2013 Dins Kebudayaan dan Pariwisata provinsi Jawa Timur No. 1
TUJUAN
Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya
SASARAN STRATEGIS 1
Meningkatnya Jumlah pengunjung pagelaran seni dan budaya di Taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang
INDIKATOR
1
Persentase peningkatan pengunjung pagelaran
2
Persentase peningkatan pagelaran
TARGET
6% 16.269
20% 114
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxvi
No. 2
TUJUAN
Meningkatkan Kualitas Perlindungan, Pengembangan dan Pemanfaatan Warisan Budaya
SASARAN STRATEGIS 2
Meningkatnya Pelestarian BCB/Situs dan Museum
INDIKATOR
1
Persentase Konservasi dan Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular
2
3.
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat
1. Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisatawan
TARGET
Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs
1.
Persentase Peningkatan Kunjungan wisatawan mancanegara
2.
Persentase Peningkatan
Kunjungan wisatawan nusantara ke Daya tarik Wisata
4
5
100% 2
II-23 20% 54.744
6% 273.665
6,5% 29.819.921
2%
Persentase Peningkatan lama tinggal wisatawan mancanegara
4.48
1%
Persentase Peningkatan lama tinggal wisatawan nusantara
1.09
Persentase
5%
Peningkatan
pengeluaran wisatawan mancanegara 6
245
Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti
3
3
2%
US$165.75
20%
Persentase Peningkatan
pengeluaran wisatawan nusantara
Rp203.573
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxvii II-25
No.
TUJUAN
SASARAN STRATEGIS
2 Tenaga kerja bidang pariwsata
INDIKATOR
7
TARGET
Persentase
2%
Peningkatan
165.612
Tenaga Kerja Bidang pariwisata Tenaga Kerja Pariwisata yang Tersertifikasi
50 orang
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013
2.5. Perjanjian dan Penetapan Kinerja
Rencana Kinerja Tahunan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 yang telah dibuat untuk melaksanakan kegiatan, program dan sasaran di tahun 2013 menjadi tumpuan bagi Dinas
Kebudayaan
dan
Pariwisata
Provinsi
Jawa
Timur
untuk
mewujudkan kinerja Output ataupun Outcome yang ditetapkan dalam Penetapan Kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 berdasarkan pada Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi yang ditindaklanjuti dengan surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara nomor SE/31/M.PAN/12/2004 tentang Penetapan Kinerja. Pada tanggal 31 Desember 2010 muncul Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang menjadikan Penetapan Kinerja sebagai komitmen kinerja Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur dinyatakan dalam Perjanjian Kinerja, sebagaimana dapat dilihat pada lampiran II (Penetapan Kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013). Penetapan Kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 dijadikan acuan untuk mengukur Kinerja Dinas LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxviii
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 dan melaporkannnya dalam LAKIP.
Penetapan dan Perjanjian Kinerja yang dibuat oleh Dinas Kebudayaan dan pariwisata untuk tahun 2013 sebagai mana terlampir.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xxxix
II-26
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas Kinerja dalam format Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur tidak terlepas dari rangkaian mekanisme fungsi perencanaan yang sudah berjalan mulai dari Perencanaan Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) ataupun Rencana Kinerja Tahunan (RKT), dan Penetapan Kinerja (PK) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur pun tidak terlepas dari pelaksanaan pembangunan itu sendiri sebagai fungsi Actuating dari berbagai piranti perencanaan yang sudah dibuat tersebut, hingga
saat
pertanggungjawaban
pelaksanaan
pembangunan
yang
mengerahkan seluruh sumber daya manajemen pendukungnya. Pertanggungjawaban kinerja pelaksanaan pembangunan sifatnya terukur, terdapat standar pengukuran antara yang diukur dengan piranti pengukurannya. Pertanggung jawaban pengukuran yang diukur adalah kegiatan, program, dan sasaran, yang prosesnya adalah sejauh mana kegiatan, program, dan sasaran dilaksanakan tidak salah arah dengan berbagai piranti perencanaan yang telah dibuat.
3.1.
Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2013 Pengukuran capaian kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi
Jawa
Timur
Tahun
2012,
dilakukan
dengan
cara
membandingkan target setiap Indokator Kinerja Sasaran yang telah ditetapkan dalam Penetapan Kinerja Tahun 2013 dengan realisasinya. Setelah dilakukan penghitungan akan diketahui selisih atau celah Kinerja (peformance gap). Selanjutnya berdasarkan selisih Kinerja tersebut dilakukan evaluasi guna mendapatkan strategi yang tepat untuk peningkatan
Kinerja
dimasa
yang
akan
datang
(performance
improvement). Dalam memberikan penilaian tingkat capaian Kinerja setiap sasaran, menggunakan skala pengukuran 4 (empat) katagori sebagai berikut : LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xl
III-27
TABEL : 3.0.
Skala Pengukuran Capaian Sasaran Kinerja Tahun 2013
NO
PERSENTASE CAPAIAN
KATEGORI CAPAIAN
1
Lebih dari 100 %
Sangat Baik
2
75 % sampai 100 %
Baik
3
55 % sampai 75 %
Cukup
4
Kurang dari 55 %
Kurang TABEL 3.1 Capaian Kinerja
TUJUAN 1 : Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya SASARAN STRATEGIS 1 Meningkatnya Jumlah pengunjung pagelaran seni & budaya di Taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang TARGET INDIKATOR KINERJA
1.
Persentase peningkatan pengunjung pagelaran
PERSENTASE REALISASI CAPAIAN
Th. 2013
2009
2010
0
6%
TARGET
14,92%
2011
12,90%
2012
2013
11,49%
29,89%
498,17 %
CAPAIAN
PERSENTASE REALISASI
INDIKATOR KINERJA Th. 2013
2
Persentase peningkatan pagelaran
20%
2009
2010
0
25,00%
2011
72,00%
2012
1,55%
2013
20,61%
TUJUAN 2 : Meningkatnya Kualitas Perlindungan, Pengembangan dan Warisan Budaya SASARAN STRATEGIS 1 : Meningkatnya Pelestarian BCB/Situs dan Museum INDIKATOR KINERJA
1
Persentase Benda Sejarah Museum Mpu Tantular yang di Konservasi dan di Preparasi
TARGET Th. 2013
2%
103,05%
Pemanfaatan
REALISASI / CAPAIAN 2009
1,53%
2010
1,60%
2011
1,63%
2012
1,66%
% CAPAIAN
2013
1,70%
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
84,54%
xli
III-28
TARGET
INDIKATOR KINERJA
2.
Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti
TUJUAN 3 :
2009
2010
2011
2012
2013
100%
100,00%
100,00%
100,00%
100,00%
100,00%
Th. 2013
Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs
% CAPAIAN
Th. 2013
TARGET
INDIKATOR KINERJA
3.
REALISASI / CAPAIAN
REALISASI / CAPAIAN 2009
0,00
20%
2010
81,35%
2011
36,31%
2012
22,87%
100,00 %
% CAPAIAN
2013
69,34%
346,70%
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat SASARAN STRATEGIS 1
Meningkatkan Kunjungan Wisatawan TARGET
INDIKATOR KINERJA
1.
Persentase Peningkatan Kunjungan wisatawan mancanegara (6%)
INDIKATOR KINERJA
2.
Persentase Peningkatan Kunjungan wisatawan nusantara (6,5%)
INDIKATOR KINERJA 3.
Persentase Peningkatan lama tinggal wisatawan mancanegara
Th. 2013
6%
REALISASI / CAPAIAN 2009 0,73%
TARGET Th. 2013
6,5%
2%
2009 27,98
Peningkatan lama tinggal wisatawan nusantara
Th. 2013
1%
2,56%
2012
2013
% CAPAIAN
20,34%
11,47%
191,17 %
2010 8,49%
2011 8,55%
% CAPAIAN
2012
2013
21,17%
19,44%
299,08%
%
REALISASI/CAPAIAN
2009 0,00
TARGET
INDIKATOR KINERJA 4. Persentase
0,90%
2011
REALISASI / CAPAIAN
TARGET Th. 2013
2010
2010 0,41%
2011 1,43%
2012 -0,60%
CAPAIAN
2013 1,21%
60,50%
%
REALISASI /CAPAIAN
2009 1,00%
2010 1,50%
2011 1,90%
2012 1,90%
CAPAIAN
2013 1,46%
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
146,00%
xlii III-29
TARGET
INDIKATOR KINERJA
5
Persentase Peningkatan Pengeluaran Wisatawan Mancanegara
INDIKATOR KINERJA 6
REALISASI / CAPAIAN
Th. 2013
2009
5%
12,22%
TARGET Th. 2013
Persentase Peningkatan pengeluaran wisatawan nusantara
20%
2010 0,90%
2011 24,05%
2012 -30,86%
%
2013
CAPAIAN
13,94%
278,80%
REALISASI / CAPAIAN
2009 0,00
2010 0,00
2011
2012
23,49%
59,27%
%
2013 -20,06%
CAPAIAN
100,30%
SASARAN STRATEGIS 2
Meningkatnya Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata INDIKATOR KINERJA 7
Persentase Peningkatan Tenaga Kerja Bidang Pariwisata
INDIKATOR KINERJA 8
Tenaga Kerja
Bidang Pariwisata yang Tersertifikasi
TARGET Th. 2013
2%
REALISASI / CAPAIAN 2009
2010
2011
0,06%
4,25%
0,00%
TARGET Th. 2013
50 Orang
2012
2,01%
%
2013
1,22%
REALISASI / CAPAIAN 2009
0,00
2010
2011
2012
75 Orang
50 80 Orang Orang
CAPAIAN
60,52 %
%
2013
CAPAIAN
50 Orang
100,00%
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. jatim
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xliii III-30
3.2.
Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Tahun 2013 Pengukuran kinerja Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur tahun 2013 menggunakan metode yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor : 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Hasil pengukuran kinerja beserta evaluasi setiap tujuan dan sasaran strategis Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur tahun 2013, berikut disajikan tujuan masing-masing terinci sebagai berikut : 3.2.1. Tujuan Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya dengan 2 (dua) indikator
kinerja tujuan yaitu : 1)
Persentase penin gkatan peng unju ng pagelaran , di tahun
2013
capaian
489,17% realisasi 29,89% dari target 6%;
Penghitungan dimulai tahun 2010 tahun awal Taman Budaya menjadi UPT Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. Capaian Kinerja Tujuan :
a. Tahun 2010
capaian
248,67%, realisasi 14,92% dari
capaian
215,00%, realisasi 12,90% dari
target 6%; b. Tahun 2011 target 6%; c. Tahun 2012
capaian 191,50%,
realisasi 11,49%dari
target 6%; d. Tahun 2013 capaian 489,17%, realisasi 29,89% dari target 6%; 2)
Persentase Penin gk atan Pagelaran,
103,05%, realisasi 20,61%
tahun 2013 capaian
dari target 20%. Penghitungan
dimulai tahun 2010 tahun awal Taman Budaya menjadi UPT Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xliv III-31
Capaian Kinerja Tujuan :
- Tahun 2010 capaian 125,00%, realisasi 25,00% dari target 20%; - Tahun 2011 capaian 360,00% realisasi 72,00% dari target 20%; - Tahun 2012 capaian 7,75% realisasi 1,55% dari target 20%; -
Tahun 2013 capaian 103,05% realisasi 20,61% dari target 20%;
-
TUJUAN 1
SASARAN
Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya
STRATEGIS 1
1. Meningkatkan Jumlah pengunjung pagelaran seni dan budaya di Taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang
SASARA N STRATEGIS 1 M en i n g k a t k a n J u m l a h p e n g u n j u n g p a g el ar a n s e n i d a n bu daya di Taman B ud aya Surabaya dan Taman K rida Bud aya Malang
parameter untuk mengetahui keberhasilan capaian ini dapat diukur melalui
: Persentase Peningkatan
indikator
Pengunjung Pagelaran, Persentase peningkatan Pagelaran, sebagaimana dijabarkan dalam tabel berikut : TABEL 3.2 Persentase Capaian Indikator Kinerja Tujuan 1 Sasaran Strategis INDIKATOR KINERJA
Th. 2013
(%)
REALISASI
TARGET 2009
2010
2011
CAPAIAN
2012
2013
Persentase peningkatan pengunjung pagelaran (6%)
6%
0,00
14,92 %
12,90 %
11,49 %
29,89 %
498,22 %
Persentase Pagelaran
20%
0,00
25,00 %
72,00 %
1,55 %
20,61 %
103,05%
Peningkatan
Rata – Rata Persentase Capaian Sasaran
300,64%
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Jatim
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xlv
III-32
Analisa capaian indikator
Persentase peningkatan
pengunjung pagelaran
1. Indikator Kinerja : Persentase peningkatan pengunjung pagelaran di Jatim, Penghitungan dimulai tahun 2010 tahun awal Taman Budaya menjadi UPT Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur sehingga data yang dapat disampaikan dari tahun 2010-2013 sebagai berikut : a. Tahun 2010
capaian sebesar
248,67% dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 6% realisasi 14,92%, jumlah pengunjung pagelaran ditargetkan 13.660 orang realisasi 15.400 orang atau 112,74%; b. Tahun 2011
capaian sebesar
215,00% dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 6% realisasi 12,90%, jumlah pengunjung pagelaran ditargetkan 14.480 orang realisasi 17.400 orang atau 120,17%; c. Tahun 2012 capaian sebesar dari target peningkatan setiap tahunnya sebesar 191,50% dari target peningkatan setiap tahunnya sebesar 6% realisasi 11,49% jumlah pengunjung pagelaran ditargetkan 15.348 orang realisasi 19.400 orang atau 126,40%;; d. Tahun 2013
capaian sebesar
498,17% dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 6% realisasi 29,89% jumlah pengunjung pagelaran ditargetkan 16.269 orang realisasi 25.200 orang atau 154,90%; Guna mendukung peningkatan pagelaran di Taman Budaya Surabaya dan Taman krida Budaya Malang telah dilakukan beberapa sub-sub yang masuk dalam kegiatan Fasilitasi Perkembangan Keragaman Budaya Daerah di bawah Program Pengelolaan Keragaman Budaya. Adapun Sub Kegiatan sebagai pengungkit (Gelar Seni Budaya Daerah, Sarasehan Seniman dan Sosialisasi Seni Budaya, Pergelaran periodik wayang, teater tradisi, Temu Karya Taman Budaya), yang LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xlvi
III-33
dilaksanakan baik di Taman Budaya Surabaya maupun Taman krida
Budaya
Malang.
Peningkatan
jumlah
pengunjung
pagelaran tahun 2013 menunjukan capaian kinerja yang tercapai sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur
melakukan
langkah konstruktif dan kongkrit melalui strategi dan kebijakan untuk melakukan perbaikan pada tahun selanjutnya sehingga hasil capaian lebih maksimal lagi. 2. Indikator Kinerja : Persentase peningkatan pagelaran seni dan budaya di Jatim dari tahun 2010-2013 sebagai berikut : a. Tahun
2010
capaian
sebesar
125,00%
dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 20% realisasi 25%, jumlah pagelaran seni dan budaya
ditargetkan 66 kali
realisasi 75 kali atau 113,66%; b. Tahun
2011
capaian
sebesar
360,00%
dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 20% realisasi 72,00%, jumlah pagelaran seni dan budaya
ditargetkan 79 kali
realisasi 129 kali atau 174,68%; c. Tahun 2012 capaian sebesar 7,75% dari target peningkatan setiap tahunnya sebesar 20% 1,55% jumlah pagelaran seni dan budaya
ditargetkan
95 kali realisasi 131 kali atau
109,3%; d. Tahun
2013
capaian
sebesar
103,05%
dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 20% realisasi 20,61%, jumlah pagelaran seni dan budaya
ditargetkan 114 kali
realisasi 158 kali atau 138,60%; Guna mendukung peningkatan pagelaran seni dan budaya yang diselenggarakan di Jawa Timur
melalui
kegiatan diantaranya
Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan daerah, Fasilitasi Penyelenggaraan Festival Budaya Daerah di bawah Program Pengelolaan Keragaman Budaya dengan Sub Kegiatan sebagai pengungkit Fasilitasi Festival Budaya daerah (Karya Tari, Lagu LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xlvii
III-34
Daerah, Kesenian Pesisir Utara, Kesenian Kawasan Selatan) Fasilitasi
Pergelaran
Seni
Pertunjukan
(Tayub,
Wayang,
Penampilan Kesenian Dalam Rangka Hari Jadi Prov, Kab/kota, Parade Seni Teater, Musik Gamelan, Band), Pengembangan Perfilman
(pembuatan
film
dokumenter
kebudayaan
dan
pariwisata, workshop perfilman). Sedang kan Rata-rata Persentas e Capaian Sasaran strategis Meningkatnya
Jumlah
pengunjung
Pagelaran
Seni
dan
B u d a y a d i T am a n B u d a y a S u r a b a y a d a n T am a n K r i d a B u d a y a Malang mendapatkan predikat “SANGAT BAIK ”. sebesar 300,64%;
Adapun Program dan Kegiatan yang mendukung Sasaran
Stategis
dengan
Indikator
Kinerja
Capaian Persentase
peningkatan jumlah pengunjung pagelaran dan Persentase peningkatan jumlah pagelaran dicapai melalui pelaksanaan program utama yaitu : Program Pengembangan Nilai Budaya dan Program Pengelolaan Keragaman Budaya. Pencapaian Program tersebut pada tahun 2013, dicapai melalui program-program sebagai berikut : 1.
Program Pengembangan Nilai Budaya
a) Tujuan Program memperkuat identitas daerah sebagai bagian jati diri bangsa dan memantapkan budaya daerah. b) Sasaran Program memperkokoh ketahanan budaya daerah sehingga mampu menangkal penetrasi budaya asing yang bernilai negatif, dan memfasilitasi proses adopsi dan adaptasi budaya asing yang bernilai positif dan produktif. c) Kegiatan pokok yang dilaksanakan dititikberatkan pada kegiatan di tahun 2013 sebagai berikut : Pemberian dukungan, penghargaan dan kerja sama di bidang budaya dalam bentuk pelaksanaan Sosialisasi Nilai LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xlviii III-35
Budaya yang diikuti 80 orang peserta;
Pemberian
Penghargaan kepada 10 orang dan Tali Asih kepada 500 orang seniman dan budayawan; 2.
Program Pengelolaan Keragaman Budaya
a) Tujuan Program meningkatkan apresiasi dan cinta tanah air; b) Sasaran Program meningkatkan apresiasi dan kecintaan masyarakat terhadap budaya dan produk dalam negeri yang bersifat kasat mata (tangible) maupun tidak kasat mata (intangible). c) Kegiatan pokok yang dilaksanakan dititikberatkan pada kegiatan di tahun 2013 sebagai berikut : -
Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah dalam bentuk kegiatan Festival Karya Tari di peroleh juara 7 kategori, Ikut serta dalam Parade Tari Nusantara dengan hasil perolehan penghargaan penata musik terbaik, penyaji unggulan non rangking, penata musik unggulan non rangking, penata rias dan busana non ranking; Pesona Budaya Jatim, Road Show pengiriman atraksi kesenian gelar seni
dalam
dan luar provinsi serta event-event tertentu; -
Fasilitasi perkembangan keragaman budaya daerah meliputi kegiatan di Taman Budaya dan Taman Krida Budaya Malang dengan hasil capaian pengunjung pagelaran di tahun 2013 sebanyak 25.200 orang atau 154,90% dari target 168.269 orang pengunjung pagelaran.
3.2.2. Tujuan Meningkatkan Kualitas Perlindungan, Pengembangan dan Pemanfaatan Warisan Budaya dengan 3 (tiga) indikator
kinerja tujuan yaitu : 1) Persentase Benda Sejarah Museum Mpu Tantular yang diKonservasi dan diPreparasi,tahun 2013 capaian sebesar LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xlix III-36
84,54% dari target 2,00% realisasi 1,70%, target 245 buah realisasi 245 buah atau 102,08%. Preparasi dan konservasi benda sejarah Museum Mpu Tantular ada 10 Jenis (Geologi, Biologi, Etnografika (Topeng, wayang, kain), Arkeologika, Historika, Nomismatika (uang logam), Filologika (Naskah di tulis
di
kain
dan
lontar)
Seni
rupa,
Tehnologika,
Keramiologika). Sedangkan dari sepuluh jenis tersebut 2 (dua) jenis saja yaitu Etnografika dan Filologika yang lebih sering dilakukan konservasi dan preparasi
dikarenakan
benda sejarah tersebut lebih membutuhkan perawatan secara spesifik dan kontinyu. Capaian Kinerja Tujuan :
a. Tahun 2009 capaian sebesar 76,5,00% dari target peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,53%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi
yang dihitung dari realisasi konservasi dan
preparasi 230 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.019 buah; b. Tahun 2010 capaian sebesar 80,00%
dari target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,60%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi
yang dihitung dari realisasi konservasi dan
preparasi 240 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.028 buah; c. Tahun
2011
capaian
sebesar
81,50%
dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,66%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi
yang dihitung dari realisasi konservasi dan
preparasi 245 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.051 buah; d. Tahun
2012
capaian
sebesar
85,00%
dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,70% benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
l
III-37
dan preparasi
yang dihitung dari realisasi konservasi dan
preparasi 250 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.074 buah; e. Tahun 2013 capaian sebesar 84,54%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi 1,70% dari target 2% yang dihitung dari realisasi konservasi dan preparasi
255 buah dibanding dengan
Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.081 buah; 2) Persentase
Penemuan
Benda
Cagar
Budaya
yang
ditindaklanjuti di tahun 2013 tercapai 100,00% dari target 2 buah laporan penemuan 2 buah Capaian Kinerja Tujuan :
- Tahun 2009 capaian sebesar 100,00% sebesar 2 laporan penemuan dari target 2 laporan penemuan, - Tahun 2010 capaian sebesar 100,00% sebesar 2 laporan penemuan dari target 2 laporan penemuan, - Tahun 2011 capaian sebesar 100,00% sebesar 2 laporan penemuan dari target 2 laporan penemuan, - Tahun 2012 capaian sebesar 100,00% sebesar 2 laporan penemuan dari target 2 laporan penemuan, - Tahun 2013 capaian sebesar 100,00% sebesar 2 laporan penemuan dari target 2 laporan penemuan; 3) Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs di tahun 2013 tercapai 124,08% pengunjung museum Mpu Tantular dan Situs sebanyak 67.929 orang dari target 54.744 orang. Capaian Kinerja Tujuan :
-
Tahun 2009 capaian sebesar
0,00%, peningkatan
pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs dari target 22.000 orang sebanyak 22.317 orang.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
li III-38
-
Tahun 2010 capaian sebesar
153,30%, peningkatan
pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 81,35% dari target 20% perolehan hitungan pengunjung dari target 26.400 orang realisasi 40.471 orang. -
Tahun 2011 capaian sebesar
174,14%, peningkatan
pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 36,31% dari target 20% perolehan hitungan pengunjung dari target 31.680 orang sebanyak 55.166 orang. -
Tahun 2012 capaian sebesar 114,35%, peningkatan pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 22,87% dari target 20%dari target 38.016 orang realisasi 67.875 orang;
-
Tahun 2013 capaian sebesar 346,70%, peningkatan pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 69,34% dari target 20%, perolehan hitungan pengunjung dari target 45.619 orang realisasi 114.787 orang.
TUJUAN 2
SASARAN 1
Meningkatkan Kualitas Perlindungan, Pengembangan dan Pemanfaatan Warisan Budaya
Meningkatnya Pelestarian BCB/Situs dan Museum
SASA RAN STRATEGIS
Meningkatkan Pelestarian BCB/Situs dan Museum
parameter untuk mengetahui keberhasilan capaian ini dapat diukur melalui
indikator :
Persentase Konservasi dan
Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular, Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya, Persentase
Peningkatan
Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs :
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lii III-39
TABEL 3.3 Persentase Capaian Ind ikator Kin erja Tujua n 2 Sasaran Strategis TARGET Th. 2013
INDIKATOR KINERJA Persentase Konservasi dan Preparasi Benda Sejrah Museum Mpu Tantular Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti Persentase Peningkatan Pengunjung Museum Mpu Tantular, Situs
REALISASI
CAPAIAN
2009
2010
2011
2012
2013
2%
1,53%
1,60%
1,63%
1,66%
1,7%0
84,54%
100,00%
100,00 %
100,00 %
100,00 %
100,00 %
100,00 %
100,00 %
20,00%
0,00
81,35%
36,31%
22,87% 69,34%
346,70%
(%)
Rata – Rata Persentase Capaian Sasaran
177,08
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. jatim
Analisa capaian indikator Prosentase Konservasi dan Preparasi Benda Sejarah Museum Mpu Tantular
Indikator Kinerja : Persentase Konservasi dan Preparasi Benda
Sejarah Museum Mpu Tantular dari tahun 2010-2013 sebagai berikut : a. Tahun
2009
capaian
sebesar
76,5,00%
dari
target
peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,53%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi
yang dihitung dari realisasi konservasi dan
preparasi 230 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.019 buah; b. Tahun 2010 capaian sebesar 80,00% dari target peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,60%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi yang dihitung dari realisasi konservasi dan preparasi 240 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.028 buah; c. Tahun 2011 capaian sebesar 81,50% dari target peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,66%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
liii
III-40
yang dihitung dari realisasi konservasi dan preparasi 245 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.051 buah; d. Tahun 2012 capaian sebesar 85,00% dari target peningkatan setiap tahunnya sebesar 2% realisasi 1,70% benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi yang dihitung dari realisasi konservasi dan preparasi 250 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.074 buah; e. Tahun 2013 capaian sebesar 84,54%, benda sejarah museum Mpu Tantular yang di konservasi dan preparasi
1,70% dari
target 2% yang dihitung dari realisasi konservasi dan preparasi 255 buah dibanding dengan Koleksi benda sejarah Museum Mpu Tantular 15.081 buah; Guna mendukung pemeliharaan Benda Cagar Budaya (BCB) Tahun 2013 di Museum Mpu Tantular maka Upaya-upaya konservasi dan preparasi Benda Sejrah Museum Mpu Tantular dapat dilihat dari hasil pengukuran terhadap
Indikator Kinerja
Sasaran tercapai sesuai dengan target yang telah ditetapkan, Analisa capaian indikator Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjutin Indikator Kinerja Persentase Penemuan Benda Cagar Budaya
yang di tindaklanjuti dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1.
Tahun 2009 capaian sebesar 100% dari target 100,00% realisasi 100,00%, penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti ditargetkan 2 buah realisasi 2 buah atau 100,00%;
2.
Tahun 2010 capaian sebesar 100% dari target 100,00% realisasi 100% %, penemuan Benda Cagar Budaya yang
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
liv
III-41
ditindaklanjuti ditargetkan 2 buah
realisasi 2 buah atau
100,00%; 3.
Tahun 2011 capaian sebesar 100% dari target 100,00% realisasi 100%, penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti ditargetkan 2 buah
realisasi 2 buah atau
100,00%; 4.
Tahun 2012 capaian sebesar 100% dari target 100,00% realisasi 100%, penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti ditargetkan 2 buah
realisasi 2 buah atau
100,00%; 5.
Tahun 2013 capaian sebesar 100% dari target 100,00% realisasi 100%, penemuan Benda Cagar Budaya yang ditindaklanjuti ditargetkan 2 buah
realisasi 2 buah atau
100,00%; Analisa capaian indikator :
Persentase
Peningkatan
Pengunjung
Museum
Mpu
Tantular, Situs
Indikator Kinerja Persentase Peningkatan Pengunjung Museum
Mpu Tantular, Situs dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : a. Tahun
2009
pengunjung
capaian
sebesar
0,00%,
peningkatan
Museum Mpu Tantular dan Situs dari target
22.000 orang sebanyak 22.317 orang. b. Tahun 2010 capaian sebesar
153,30%, peningkatan
pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 81,35% dari target 20% perolehan hitungan pengunjung dari target 26.400 orang realisasi 40.471 orang. c.
Tahun 2011 capaian sebesar
174,14%, peningkatan
pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 36,31% dari target 20% perolehan hitungan pengunjung dari target 31.680 orang sebanyak 55.166 orang.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lv III-42
d.
Tahun
2012
capaian
sebesar
114,35%,
peningkatan
pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 22,87% dari target 20%dari target 38.016 orang realisasi 67.875 orang; e.
Tahun
2013
capaian
sebesar
346,70%,
peningkatan
pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs 69,34% dari target 20%, perolehan hitungan pengunjung dari target 45.619 orang realisasi 114.787 orang.
Sedangkan Rata-rata Persentase Capaian Sasaran strategis Meningkatnya
Pelestarian
BCB/Situs
dan
Museum
mendapatkan predikat “ S angat B aik”. sebesar 177,08%; Program dan Kegiatan yang mendukung Program Pengelolan Kekayaan
Budaya
dan
Program
Pengelolaan
Keragaman
Budaya, terinci sebagai berikut : Program
Pengelolaan Kekayaan Budaya terdiri dari kegiatan
sebagai berikut : 1) Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Kekayan Budaya; 2) Pengelolaan Pengembangan Pelestarian Peninggalan Sejarah Purbakala Museum dan Peninggalan Bawah Air hasil kegiatan terlaksananya pameran regional
koleksi
museum dengan pengunjung di kab. Ngawi (2.362 orang), Kab. Lumajang (6.676 orang), Kab. Pacitan )2.151 orang), Kab. Sampang (1.767 orang), dalam rangka MTF (4.474 orang), Kab. Blitar (+ 2.500 orang), di Bandung (6.000 orang), di Makodam Brawijaya Surabaya (+ 5.000 orang), Kab. Trenggalek 450 orang), Kota Malang (683 orang), Semarang (400 orang), Pameran Jatim Fair Surabaya (1.265 orang), Alun-alun Kab. Pacitan (+ 500 orang), Pameran tematik di Museum Mpu Tantular (750 orang) ;
Restorasi dan Perawatan Koleksi (200 koleksi), koleksi organik (logam, batu dan tanah liat); Festival Tantular, LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lvi
III-43
Pergelaran koleksi museum (+ 6.400 orang pengunjung), Seminar permuseuman ( 100 orang peserta),Lokakarya keris (100 orang), Seminar : Bedah Naskah Kuno (100 rang), Perkembangan Gerabah dan Keramik (100 orang); Peragaan Koleksi oleh siswa di : Kab Ngawi
(100 orang
), Kab Lumajang membatik (50 orang), Pacitan (70 orang), Museum Mpu Tantular (70 orang); 3) Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pemahaman Nilai Sejarah dan Wawasan Kebangsaan hasil capaian kinerja terpilihnya Karya Tulis 15 Siswa dan 5 Guru yang
berhak mewakili Jatim dalam Kegiatan Lawatan Sejarah Tingkat Regional dan mendapatkan juara dalam lawatan sejarah nasional meraih 4 juara Terbaik I, II, III dan Harapan III, Jelajah Museum diikuti siswa (76 orang), Viasualisasi
Fragmen
bentyuk visual)
(dokumen
kesejarahan
dalam
ditetapkannya 5 pemenang, Apresiasi
Permuseuman 2 kali (120 orang peserta) ;
4) Sarasehan dan Dialog Kesejarahan hasil capaian kinerja ditanamkannya
nilai-nilai
kemanusiaan
dan
nilai-nilai
budaya bangsa Indonesia khusunya pada generasi muda (85 orang), pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberadaan cagar budaya (80 orang) ;
5)
Pembinaan
Juru
Pelihara
Situs
dan
Benda-Benda
Purbakala hasil capaian kinerja Pembinaan Jupel 2 kali (120 orang), Honor tenaga ahli cagar budaya 7 orang selama 6 bulan; Honor Juepel Cagar Budaya 242 orang selama 1 tahun; 6) Pameran
Kepurbakalaan
hasil
capaian
kinerja
terlaksananya pameran koleksi museum se-Jatim 2 kali; 7) Pendataan/Inventarisasi,
Dokumentasi
Museum dan Kepurbakalaan
hasil
Kesejarahan
capaian
kinerja
tersedianya buku Monumen Sejarah Jawa Timur (Cetakan
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lvii III-44
ke II Tahun 2012/Edisi Revisi) berisi sejarah 69 monumen dari 17 Kab/Kota di Jawa Timur sebanyak 1.500 exp ; Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
a. Tujuan Program
meningkatkan apresiasi masyarakat
terhadap kekayaan budaya dan meningkatkan sistem pengelolaannya.. b. Sasaran
Program meningkatkan apresiasi
kekayaan
budaya dan pengelolaannya agar kekayaan budaya baik yang bersifat tangible maupun intangible sebagai sarana edukasi, rekreasi dan pengembangan kebudayaan dapat berfungsi optimal. c. Kegiatan pokok yang dilaksanakan dititik beratkan pada kegiatan di tahun 2013 sebagai berikut : 1) Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kekayaan
budaya
hasil
capaian
meningkatnya
pemahaman masyarakat, generasi muda dan juru pelihara Benda Cagar Budaya dan Benda Sejarah (Jupel BCB), terpenuhinya kebutuhan Jupel BCB tahun 2013 sebanyak 242 atau 100,00% dari target. 2) Terpenuhinya target capaian penemuan benda cagar budaya yang ditindaklanjuti sebanyak 2 buah atau 100,00% dari target
2 buah benda cagar budaya
yang ditemukan dan ditetapkan di tahun 2013;. 3) Pengelolaan
dan
peninggalan
sejarah
peninggalan
bawah
pengembangan purbakala, air
dengan
pelestarian
museum hasil
dan
capaian
meningkatnya pengunjung Museum Mpu Tantular dan Situs di Jawa Timur tahun 2013 sebanyak 114.787 orang pengunjung atau 131,40% dari target 87.384 orang pengunjung.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lviii III-45
Program Pengelolaan Keragaman Budaya
a. Tujuan Program meningkatkan apresiasi dan cinta tanah air; b. Sasaran Program meningkatkan apresiasi dan kecintaan masyarakat terhadap budaya dan produk dalam negeri yang bersifat kasat mata (tangible) maupun tidak kasat mata (intangible). c. Kegiatan pokok yang dilaksanakan dititik beratkan pada kegiatan di tahun 2013 sebagai berikut : 1) Fasilitasi penyelenggaraan festival budaya daerah dengan
hasil
capaian
terfasilitasinya
penyelenggaraan festival daerah sebanyak 4 kali hasil
kinerja terlaksananya
capaian
(Festival
Kesenian Pesisir Utara diikuti oleh 14 Kab/Kota; Festival Karya Tari terpilihnya 3 (tiga) Penata Tari Non Ranking, Penata Musik Non Ranking, Penata Rias & Busana Non Ranking, Penulis Naskah Terbaik Non Ranking serta 10 (sepuluh) Penyaji Terbaik, Penyaji Unggulan dan 11 (sebelas) Penyaji Harapan ; Festival
Lagu Daerah terpilihnya
10 (sepuluh) Penyaji
Terbaik, Penyaji Unggulan dan 10 (sepuluh) 4 Penyaji Harapan,3 pencipta lagu terbaik, 3 penata musik
terbaik, 3 Vokalis terbaik;
Festival
Kesenian
Kawasan Selatan diikuti 8 Kab/Kota terdiri dari Kab. Blitar,
Jember,
Trenggalek,
Lumajang,
Pengembangan Pasuruan,
Banyuwangi,
Kab.
Perfilman
Malang
di
Probolinggo,
4
Tulungagung, dan
Pacitan ),
kab/kota
Kota
Batu,
(Kab Kab.
Banyuwangi), Workshop perfilman 2 kali (150 orang peserta);
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lix
III-46
3.2.3. Tujuan
Mengembangkan
memberikan
kepariwisataan
kontribusi
yang
yang
signifikan
mampu terhadap
perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat dijabarkan kedalam 1 (satu) Indikator Kinerja Tujuan yaitu : Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB Jatim. Penjabaran sebagai berikut : 1) Kontribusi PDRB bidang pariwisata di tahun 2013 sebesar 7,76% perolehan PDRB ADHB bidang pariwisata sebesar Rp.
88,160
trilyun
terhadap
PDRB
Jatim
sebesar
Rp. 1.136,33 trilyun. Capaiannya sebesar 129,33% dari target konstribusi 6% setiap tahunnya. Capaian Kinerja Tujuan :
a) Tahun 2009 capaian
sebesar 7,16% perolehan PDRB
ADHB bidang pariwisata sebesar
Rp. 49,148 trilyun
terhadap PDRB Jatim sebesar Rp. 686.747 trilyun, b) Tahun 2010 capaian sebesar 7,32% perolehan PDRB ADHB bidang pariwisata sebesar
Rp. 57,015 trilyun
terhadap PDRB Jatim sebesar Rp. 778.565 trilyun, c) Tahun 2011 capaian
sebesar 7,52% perolehan PDRB
ADHB bidang pariwisata sebesar
Rp. 66,521 trilyun
terhadap PDRB Jatim sebesar Rp. 884.143 trilyun, d) Tahun 2012 capaian
sebesar 7,55% perolehan PDRB
ADHB bidang pariwisata sebesar
Rp. 75.609 trilyun
terhadap PDRB Jatim sebesar Rp. 1.001,72 trilyun, e) Tahun 2013 capaian sebesar
7,76% perolehan PDRB
ADHB bidang pariwisata sebesar Rp. 88.161 trilyun terhadap PDRB Jatim sebesar Rp. 1.136,33 trilyun. Provinsi Jawa Timur di tahun 2013 dari Sektor Pariwisata dari kunjungan wisatawan mancanegara yang menggunakan jasa usaha
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lx
III-47
hotel, restoran, hiburan umum dan 1/3 (sepertiga) angkutan wisata memberikan dukungan perolehan Devisa sebesar US$ 221,81 juta , lebih terinci perkembangan perolehan devisa Provinsi Jawa Timur yang diperoleh dari Sektor Pariwisata dari tahun 2009-2013 dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.4 Perolehan Devisa Sektor Pariwisata Tahun 2009-2013
No. Uraian
Tahun Perolehan
Satuan
Juta US$
1
Devisa
2
Pertumbuhan
2009
2010
2011
2012
2013
161,39
164,98
212,90
176,06
221,81
2,23
29,05
-17,30
25,98
%
TUJUAN 3
SASARAN STRATEGIS 1
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat
Meningkatnya Kunjungan Wisatawan
SASA RAN STRATEGIS 1 M en i n g k a t n y a K u n j u n g a n W i s a ta w a n
parameter untuk mengetahui keberhasilan capaian ini diukur dengan indikator
Persentase peningkatan kunjungan
wisatawan mancanegara, Persentase kunjungan wisatawan nusantara, Persentase Lama Tinggal Wisatawan Nusantara Persentase
Lama
Persentase mancanegara,
Tinggal
peningkatan Persentase
Wisatawan pengeluaran peningkatan
mancanegara, wisatawan pengeluaran
wisatawan nusantara;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxi
III-48
TABEL 3.5 Perentase Capaian Indikator K inerja Tujuan 3 Sasaran Strategis 1 REALISASI
TARGET INDIKATOR KINERJA
2012
2013
CAPAIAN %
2,56%
20,34%
11,47%
191,17 %
8,49%
8,55%
21,17%
19,44%
299,08%
0,00
0,41%
1,43%
-0,60%
1,21%
60,50%
1%
1,00%
1,50%
1,90%
1,90%
1,46%
146,00%
5%
12,22%
0,90%
24,05%
-30,86%
13,94%
278,80%
20%
0,00
0,00
23,49%
59,27%
-20,06%
-100,30%
2009
2010
2011
6%
0,73%
0,90%
6,5%
27,98
2%
Th. 2013
Persentase peningkatan Kunjungan Wisatawan Mancanegara Persentase peningkatan Kunjungan Wisatawan Nusantara Persentase peningkatan Lama Tinggal Wisatawan Mancanegara Persentase peningkatan Lama Tinggal Wisatawan Nusantara Persentase peningkatan Pengeluaran Wisatawan Mancanegara Persentase peningkatan Pengeluaran Wisatawan Nusantara
Rata – Rata Persentase Capaian Sasaran
145,88%
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. jatim
Analisa capaian indikator
Persentase Peningkatan Kunjungan Wisatawan Mancanegara
Capaian Indikator Persentase peningkatan
Kunjungan
wisatawan mancanegara ke Jatim dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1. Tahun 2009 capaian sebesar 12,17% dari target 6% realisasi 0,73%,
jumlah
kunjungan wisatawan mancanegara
ditargetkan 216.768 orang realisasi 216.768 orang
atau
100,00%; 2. Tahun 2010 capaian sebesar 15,00% dari target 6% realisasi 0,90%, jumlah
kunjungan wisatawan mancanegara
ditargetkan 229.774 orang realisasi 218.709 atau 95,18%, 3. Tahun 2011 capaian sebesar 42,67% dari target 6% realisasi 2,56%, jumlah
kunjungan wisatawan mancanegara
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxii III-49
ditargetkan 243.561
orang realisasi 224.317
orang atau
92,10%; 4. Tahun 2012 capaian sebesar 339,00% dari target 6% realisasi 20,34% capaian,
jumlah
kunjungan wisatawan
mancanegara ditargetkan 258.174 realisasi 269.943 orang atau 104,56%; 5. Tahun 2013 capaian sebesar 191,17% dari target 6% realisasi
11,47%,
Jumlah
kunjungan
wisatawan
mancanegara dirtargetkan 273.665 orang realisasi 300.909 orang atau 109,96%; Analisa capaian indikator
Persentase Peningkatan Kunjungan Wisatawan Nusantara
Capaian indikator kinerja persentase
peningkatan kunjungan
wisatawan nusantara tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1. Tahun 2009 capaian sebesar 430,46% dari target 6,5% realisasi 27,98%, Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan nusantara ditargetkan 23.179.713 orang realisasi 23.179.713 orang
atau 100,00%;
2. Tahun 2010 capaian sebesar 130,62% dari target 6,5% realisasi 8,49%, Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan nusantara ditargetkan 24.686.394 orang realisasi 25.148.283 atau 101,87%; 3. Tahun 2011 capaian sebesar 131,54% dari target 6,5% realisasi 8,55%, Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan nusantara
ditargetkan
26.2912.010
orang
realisasi
27.297.828 orang capaiaan target 103,83%; 4. Tahun 2012 capaian sebesar 325,69% dari target 6,5% realisasi 21,17%, Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan nusantara ditargetkan 27.999.926 orang realisasi 33.224.659 orang atau 118,66%;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxiii III-50
5. Tahun 2013 capaian sebesar 299,08% dari target 6,5% realisasi 19,44%, Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan nusantara ditargetkan 29.819.921 orang realisasi 39.682.337 orang atau 133,07%; Analisa capaian indikator
Persentase Peningkatan Mancanegara
Lama
persentase
Capaian indikator
Tinggal
peningkatan
Wisatawan
lama tinggal
wisatawan mancanegara dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1. Tahun 2010 capaian sebesar 20,50% dari target 2% realisasi 0,41%, lama tinggal wisatawan mancanegara ditargetkan 4,22 hari realisasi 4,90 hari atau 116,11 %; 2. Tahun 2011 capaian sebesar 71,50% dari target 2% realisasi 1,43%, lama tinggal wisatawan mancanegara ditargetkan 4,31 hari realisasi 4,97 hari atau 115,31%; 3. Tahun 2012 capaian sebesar -30,00% dari target 2% realisasi -0,60%, lama tinggal wisatawan mancanegara ditargetkan 4,39 hari realisasi 4,94 atau 112,44%; 4. Tahun 2013 capaian sebesar 60,50% dari target 2% realisasi 1,21%, lama tinggal wisatawan mancanegara ditargetkan 4,48 hari realisasi 5,00 hari atau 111.58%; Analisa capaian indikator :
Persentase Nusantara
Peningkatan Lama Tinggal Wisatawan
Capaian indikator
persentase
Lama tinggal wisatawan
nusantara dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1. Tahun 2009 capaian sebesar 100,00% dari target 1% realisasi
1,00%,
lama
tinggal
wisatawan
nusantara
ditargetkan 1,05 hari realisasi 1,00 hari atau 95,24%;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxiv III-51
2. Tahun 2010 capaian sebesar 150,00% dari target 1% realisasi
1,50%,
lama
tinggal
wisatawan
nusantara
ditargetkan 1,06 hari realisasi 1,50 hari atau 141,51%; 3. Tahun 2011 capaian sebesar 190,00% dari target 1% realisasi
1,90%,
lama
tinggal
wisatawan
nusantara
ditargetkan 1,07 hari realisasi 1,9 hari atau 177,57%; 4. Tahun 2012 capaian sebesar 190,00% dari target 1% realisasi
1,90%,
ditargetkan 1,08
lama
tinggal
hari realisasi
wisatawan
nusantara
1,90 hari capaian target
175,93%;
5. Tahun 2013 capaian sebesar 146,00% dari target 1% realisasi 1,46% capaian 113,76%, lama tinggal wisatawan nusantara
ditargetkan 1,09 hari realisasi 1,46 hari atau
133,94%; Analisa capaian indikator
Persentase Mancanegara
peningkatan Pengeluaran
Capaian indikator persentase
Wisatawan
Peningkatan Pengeluaran
Wisatawan Mancanegara dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1. Tahun 2009 capaian sebesar 244,40% dari target 5% realisasi 12,22% capaian 244,40%,
pengeluaran wisatawan
mancanegara ditargetkan US$ 136,36 realisasi
US$ 152,57
atau 111,89%; 2. Tahun 2010 capaian sebesar 18,00% dari target 5% realisasi 0,90%,
pengeluaran wisatawan mancanegara ditargetkan
US$ 143,18 realisasi
US$ 153,95 atau 107,52%;
3. Tahun 2011 capaian sebesar 481,00% dari target 5% realisasi
24,05%,
peningkatan
pengeluaran
wisatawan
mancanegara ditargetkan US$ 150,34 realisasi US$ 190, 97 atau 127,03%;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxv III-52
4. Tahun 2012 capaian sebesar -617,2%dari target 5% realisasi -30,86%, pengeluaran wisatawan mancanegara ditargetkan US$ 157,86 US$ 132,03 atau 83,64 persen, 5. Tahun 2013 capaian sebesar 278,80%dari target 5% realisasi 13,94%,
pengeluaran wisatawan mancanegara ditargetkan
US$ 165,75 realisasi US$ 150,43 atau 90,76%; Analisa capaian indikator sasaran startegis 6 (enam) adalah sebagai berikut :
Persentase Nusantara
Capaian
Peningkatan Pengeluaran
Indikator Persentase
Peningkatan
Wisatawan
Pengeluaran
Wisatawan Nusantara dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1. Tahun 2010 capaian sebesar 0,00% dari target 20% realisasi 0,00%,
pengeluaran
wisatawan
nusantara
ditargetkan
Rp. 138.598 realisasi Rp. 138.598 atau 100,00 persen; 2. Tahun 2011 capaian sebesar 117,45% dari target 20% realisasi
23,49%,
ditargetkan
pengeluaran
Rp. 166.318 realisasi
wisatawan
nusantara
Rp. 171.160 atau 102,92
persen; 3. Tahun 2012 capaian sebesar 296,35% dari target 20% realisasi
59,27%,
pengeluaran
wisatawan
nusantara
ditargetkan Rp. 169.644 realisasi Rp 272.602 atau 156,11%; 4. Target tahun 2013 capaian sebesar -100,30% dari target 20% realisasi
-20,06%
pengeluaran
wisatawan
nusantara
ditargetkan Rp. 173.037 realisasi Rp. 217.907 atau 124,16%; Sedangkan Rata-rata Persentase Capaian Sasaran strategis 1 M en i n g k a t n y a J u m l ah K u n j u n g a n W i s at a w an mendapatkan predikat “Sangat Baik”. sebesar 145,88%;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxvi
III-53
Sebagai pembanding kunjungan wisatawan di provinsi
lain yang
berada di Pulau Jawa, Provinsi Jawa Timur untuk data kunjungan wisatawan mancanegara dalam urutan ke 3 (Tiga) setelah DKI Jakarta,
sedangkan
untuk
kunjungan
wisatawan
nusantara
menempati urutan ke 1 (satu) teratas sebagaimana data
dalam
tabel berikut : TABEL 3.6
Jumlah kunjungan Wisatawan Nusantara dan Mancanegara di Pulau Jawa dan Bali Tahun 2012-2013 No. 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Provinsi Jawa Timur Jawa Tengah DI.Yogyakarta Jawa Barat Bali DKI Jakarta
Tahun 2012 Wisnus 33.224.659 25.240.007 2.162.422 26.632.044 1.339.920 28.880.000
Tahun 2013 Wisnus 39.682.337 29.430.609 2.602.074 31.200.000
Bandara Juanda Adi Sumarno Adi Sucipto H. Sastra Negara Ngurah Rai Sukarno-Hatta
Tahun 2012 Wisman 197.776 21.612 58.926 146.736 2.902.125 2.053.850
TUJUAN 3
SASARAN STRATEGIS 2
Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat
Meningkatnya Tenaga Kerja Bidang Pariwisata
Tahun 2013 Wisman 225.041 17.738 86.020 176.318 3.241.889 2.240.502
SASA RAN STRATEGIS 2 Meningkatnya Tenaga Kerja Bidang Pariwisata
Parameter untuk mengetahui keberhasilan capaian ini dengan indikator
diukur
Persentase Peningkatan Tenaga Kerja
Bidang Pariwisata dan Tenaga Kerja Bidang Pariwisata yang Kompeten.
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxvii III-54
TABEL 3.7 Persentase Indikator Kinerja Tujuan 3 Sasaran Strategis 2 INDIKATOR KINERJA Persentase Peningkatan Tenaga Kerja Bidang Pariwisata Tenaga Kerja Bidang Pariwisata yang Kompeten
REALISASI CAPAIAN
TARGET Th. 2013
2009
2%
2010
2011
2012
2013
(%)
0,06%
4,25%
0,00%
2,01%
1,22%
60,52%
0,00
75 orang
50 orang
80 orang
50 orang
100,00%
50 orang
Rata – Rata Persentase Capaian Sasaran
90,26
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan P ariwisata Prov. jatim
Analisa capaian indikator Prosentase Peningkatan Tenaga Kerja Bidang Pariwisata Capaian Indikator
Persentase Peningkatan
Tenaga Kerja
Bidang Pariwisata dari tahun 2009-2013 sebagai berikut : 1. Tahun 2009 capaian sebesar 3% dari target 2% realisasi 0,06%, Peningkatan Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata ditargetkan
153.000 orang
realisasi 180.672 orang atau
118,09 persen; 2. Tahun 2010 capaian sebesar 212,5% dari target 2% realisasi 4,25%, Peningkatan Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata ditargetkan 156.060 orang tenaga kerja
realisasi
sebanyak
188.358 orang tenaga kerja capaiaan target 138,37 persen, artinya persentase peningkatan pengeluaran wisatawan nusantara tahun 2013 sebesar
4,25 persen dari tahun sebelumnya 2009
sebesar 180.672 orang;
3. Tahun 2011 capaian sebesar 0,00% dari target 2% realisasi 0,00%, Peningkatan Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata ditargetkan 159.181 orang tenaga kerja realisasi sebanyak 188.358 orang atau 121,55%; 4. Tahun 2012 capaian sebesar 100,50% dari target 2% realisasi 2,01%, Peningkatan Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata ditargetkan 162.365 orang realisasi
sebanyak 192.153 orang
atau 110,56 persen; LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxviii
III-55
5. Tahun 2013 capaian sebesar 61,00% dari target 2% realisasi 1,22%, Peningkatan Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata ditargetkan 165.612 orang realisasi realisasi sebanyak 194.497 orang atau 109,63%; Analisa capaian indikator Prosentase Prosentas e Peningkatan Tenaga Kerja Bidang Pariwisata
Indikator Kinerja Peningkatan Tenaga Kerja Bidang Pariwisata dari tahun 2009-2013 sebagai berikut :
1. Tahun 2010 capaian sebesar 150,00% dari target 50 orang realisasi 75 orang; 2. Tahun 2011 capaian capaian sebesar 100,00% dari dari target 50 orang realisasi 50 orang; 3. Tahun 2012 capaian capaian sebesar 160,00% dari dari target 50 orang realisasi 80 orang; 4. Tahun 2013 capaian sebesar 100,00% dari dari target target 50 orang realisasi 50 orang;
Sedangkan Rata-rata Persentase Capaian Sasaran strategis 2 Meningkatnya
Jumlah
Tenaga
Kerja
Bidang
Pariwisata
mendapatkan predikat “Baik”. sebesar 90,26%;
Adapun program kegiatan yang mendukung tujuan 3 (tiga) Mengembangkan
kepariwisataan
yang
mampu
memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat dan adalah :
mendukung sasaran strategis
Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan
Program Pengembangan Destinasi Pariwisata. Terinci sebagai berikut :
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxix
III-56
a. Program Pengembangan Pengembangan Pemasaran Pemasaran Pariwisata
1) Tujuan program
meningkatkan kunjungan wisatawan, baik
mancanegara maupun nusantara. 2) Sasaran dengan meningkatkan kunjungan wisatawan, baik mancanegara, lama tinggal, pengeluaran dan tenaga kerja yang terserap secara alngsung akan berdampak pada peningkatan
kinerja industri atau usaha pariwisata di Jawa
Timur 3) Kegiatan pokok yang yang dilaksanakan dititikberatkan, melalui melalui : a) Pengembangan Pengembangan Hubungan dan Kerjasama Luar Negeri Bidang Pariwisata hasil capaian kinerja terwujudnya kerjasama pameran ITB Asia di Singapura; b) Promosi Pariwisata Internasional hasil capaian kinerja terlaksananya promosi pariwisata di luar negeri (Pameran Mustermesse Basel (MUBA) Switzerland, Sales Mission Saudi Arabia bertempat di Madinah, Mekkah, Jeddah; Sales Mission Asean
(Malaysia,
Singapura,
Thailand);
ITB
Asia
di
Singapura; c) Majapahit Travel Fair hasil capaian kinerja terlaksananya Travel Exchange (Travex) yang diikuti buyer luar negeri 78 delegasi, seller 69; dengan pointment 1.143 antara buyer dan seller; ; d) Festival Makanan Khas Jawa Timur hasil capaian kinerja terpilihnya 3 kejuaraan (I,II,III) dan Harapan I dan II; e) Pemilihan dan Pemberdayaan Duta Wisata hasil capaian kinerja terpilihnya 9 pasang duta wisata Jati 2013;
f) Peningkatan Sadar Wisata di Kalangan Masyartakat Baik Sebagai Tuan Rumah maupun Sebagai Calon Wisatan W isatan hasil capaian kinerja meningkatnya pemahaman masyarakat
dalam kelompok sadar wisata yang diikuti 280 orang peserta dari kab/kota di Jatim; Saka Pandu Pramuka, Perolehan kejuaraan lomba pokdarwis desa wisata mendapat juara I tingkat Nasional di peroleh Ds. Wisata Semen Kab. Kab. Blitar ; LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxx III-57
g) Promosi dan Partisipasi pada Event Kebudayaan dan Pariwisata
Dalam
Negeri
hasil
capaian
kinerja
terlaksannya promosi dalam negeri 11 kali (Innacraft, Adiwastra, Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara, Direct Promotion Jatim di Batam, Pekan Budaya di Kediri, Pameran
Pelayanan
Publik,
Borobudur
International
Festival, Destinasi Wisata Expo, Jatim Fair, Tourism Indonesia Mart & Rxpo (TIME), Fiesta Nusa Dua Bali; h) Penyelenggaraan Penyelenggaraan Fam Tour Wisata Pengenalan hasil capaian kinerja terlaksananya peliputan oleh tour operator
dan media asing di Jatim sebanyak 6 kali (Vietnam, DAAI TV, Chili, Bulgaria, Fam Trip Mexico, Swiss; i) Penyediaan Bahan Promosi Pariwisata hasil capaian kinerja tersedianya bahan promosi pariwisata Jatim 2013
sebanyak 21 macam bahan promosi; j) Analisa Pasar Wisatawan Mancanegara dan Nusantara hasil capaian kinerja rata-rata lama tinggal wisman di
Jatim (4,9 hari), rata-rata pengeluaran wisman di Jatim (US$ 150,43 per org/hari) ;
k) Pembinaan dan Pengembangan TIC hasil capaian kinerja terlaksannya penyebaran informasi di lokasi publik, Bandara Juanda, TIC Bali, Kantor Dinas) b. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
1) Tujuan Program meningkatkan pengelolaan destinasi wisata dan aset-aset warisan budaya menjadi daya tarik wisata 2) Sasaran destinasi wisata dan aset-aset warisan budaya yang dijadikan daya tarik wisata yang dikelola secara profesional, kemitraan
swasta,
pemerintah,
dan
masyarakat,
serta
memperkuat jaringan kelembagaan, dan mendorong investasi 3) Kegiatan pokok yang dilaksanakan dititikberatkan, a) Pemberdayaan PKL pada Usaha Pariwisata hasil capaian kinerja terbinanya PKL Usaha Pariwisata 2 kali dengan LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxi
III-58
peserta
keseluruhan
100
orang
disekitar
destinasi
pariwisata ; b) Pengembangan Paket-Paket Wisata Yang Kompetitif di Masing-Masing Destinasi Pariwisata Daerah hasil capaian kinerja terciptanya 20/16 paket wisata untuk mengenalkan
daerah tujuan wisata yang masih belum banyak dikunjungi oleh wisatawan sehingga mempunyai nilai daya saing;
c) Pelatihan SDM Kebudayaan dan Kepariwisataan hasil capian kinerja meningkatnya wawasan dan pengetahuan
peserta pelatihan 14 kali pelatihan diikuti 775 orang peserta; d) Sosialisasi
Sertifikasi
Profesi
hasil
capian
kinerja
meningkatnya kualitas 50 orang peserta SDM Tenaga Pengajar di sekolah SMK Pariwisata dan Perguruan Tinggi Pariwisata;
e) Fasilitasi
Uji
Kompetensi
Sertifikasi
Profesi
Bidang
Pariwisata hasil capian kinerja ke 50 peserta dinyatakan kompeten dengan kompetensi arung jeram/rafting;
f) Pemberdayaan Masyarakat / Pengelola Agrowisata hasil capian kinerja meningkatnya kualitas 50 orang peserta
SDM pengelola/petani agro wisata serta kreativitas dalam melakukan
diversifikasi
produk
pertanian
maupun
perkebunan;
g) Pemberdayaan Usaha Jasa Pariwisata hasil capian kinerja terlaksananya pemberdayaan usaha pariwisata yang diikuti 150 orang peserta dalam bentuk lokakarya usaha konsultan pariwisata, lokakarya Usaha MICE (Meeting, Incentive, Convention and Exhibition), Lokakarya Usaha Impresariat; h) Anugerah W isata Nusantara Jawa Timur hasil capian kinerja terpilihnya 18 nominasi serta 10 pemenang;
i) Fasilitasi Klasifikasi Usaha Akomodasi dan Restoran hasil capian kinerja dalam bentuk Sosialisasi Green Hotel yang
diikuti 50 orang peserta dan Klasifikasi usaha Akomodasi & Restoran 40 usaha; LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxii III-59
j) Pengembangan Pengembangan Pengelolaan Usaaha Pariwisata hasil capian kinerja meningkatnya 150 orang peserta Bintek
Pengelolaan Usaha Pariwisata Bidang Wisata Alam dan wisata buatan dan budaya peserta terdiri dari pengusahaan DTW Alam di Jatim yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan;
k) Fasilitasi Pengembangan Daya Tarik Wisata hasil capian kinerja meningkatnya wawasan dan pengetahuan dalam
meningkatkan kualitas pengelolaan dalam bentuk kegiatan Bintel Destination Management Organization (50 orang), Bintek Angkutan Wisata (50 orang), Sosialisasi Starndarisasi Usaha Pariwisata (75 orang), Lokakarya (Pengelola) DTW (Gunung Bromo) (50 orang), Lokakarya Peran Serta BPW terhadap Pengembangan DTW (50 orang), Gelar Wisata Mancing (150 orang), Gelar Wisata Otomotif Roda 4 (150 orang), Gelar Wisata Majapahit Offroad Advanture (MOA) (150 orang);
l) Pemberdayaan UKM dan Industri Industri Kreatif Bidang Pariwisata hasil
capian
kinerja
meningkatnya
mengelola usahanya yang kualitas pengelolaan,
wawasan
dalam
berwawasan lingkungan dan
pelayanan serta mendorong tumbuh
kembang pengelola UKM pada 150 orang peserta
UKM dan
industri kreatif bidang pariwisata Jasa Boga (Catering), Cinderamata Pariwisata (Kerajinan Batik)
3.4. Akuntabilitas Keuangan 3.3.1. Pengelolaan Keuangan Daerah
Sejak diterapkannya Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang
Pemerintahan
Daerah
sebagaimana
telah
diubah
keduakalinya keduakalinya dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 dan Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah sebagaimana LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxiii III-60
telah diubah dengan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004, dijelaskan bahwa hak, wewenang dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat sesuai dengan peraturan perundangundangan. Untuk mendukung pelaksanaan desentralisasi dan otonomi tersebut, sesuai Pasal 156 ayat (1) Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Kepala Daerah sebagai pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan daerah diberikan wewenang untuk mengelola keuangan daerah dan mewakili pemerintah daerah dalam
kepemilikan
Berdasarkan
kekayaan
ketentuan
daerah
tersebut,
yang untuk
dipisahkan. menunjang
penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat, diperlukan adanya sumber daya dan dana yang cukup serta memadai diantaranya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dijabarkan dalam bentuk program dan kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Agar pengelolaan keuangan daerah dapat diselenggarakan diselenggarakan secara legal dan akuntabel, maka perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan dan pertanggung jawaban pelaksanaan APBD harus mengacu dan memperhatikan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara,
Undang-Undang
Nomor
1
Tahun
2004
tentang
Perbendaharaan Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007, dan untuk mensinkronkan dengan ketentuan yang lebih tinggi dengan
karakter
dan
kebutuhan
daerah
secara
teknis
pengelolaan keuangan daerah harus dituangkan dalam Pereturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 2 Tahun 2007 tentang LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxiv III-61
Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Jawa Timur (Lembaran Daerah Tahun 2007 Nomor 1 Seri E), pengelolaan keuangan daerah yang diatur dalam peraturan daerah ini meliputi kekuasaan kekuasaan pengelolaan keuangan daerah, asas umum
dan
struktur APBD, penyusunan rancangan APBD, pelaksanaan APBD, perubahan APBD, pengelolaan kas, penatausahaan penatausahaan keuangan
daerah,
akuntansi
keuangan
daerah,
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD, kerugian daerah, pengelolaan keuangan BUMD, pembinaan dan pengawasan pengelolaan keuangan daerah serta sistem informasi keuangan daerah.
3.3.2. Pendapatan Asli Daerah
Pendapatan
Asli
Daerah
dan Pariwisata Jawa Timur
(PAD)
Dinas
Kebudayaan
tahun 2013 yang berasal dari
penerimaan : a. Restribusi Pemakaian Kekayaan Daerah (Graha Wisata, UPT. Taman Budaya Surabaya, UPT. Taman Krida Budaya Jatim, Malang), b. RetribusiTempat Penginapan/Pesanggrahan/Villa (Penginapan Remaja 1 dan Penginapan Remaja 2), c. Tempat Rekreasi dan Olah Raga (Museum Mpu Mpu Tantular), d. Sewa Bangunan Gedung (Rumah Dinas dan Sewa Tanah dan Bangunan), e. Lain-lain Penerimaan Daerah (Taman Candra Wilwatikta, STKW Surabaya) Hasil capaian kinerja target yang diperoleh di tahun 2013 sebesar 1 milyar milyar 306 juta 045 ribu 390 rupiah atau 120,27 persen dari target
1 milyar 085 juta 960 ribu rupiah. Konstribusi
Pendapatan
Asli
Daerah
(PAD)
yang
diperoleh
Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 sebesar 0,0087 persen terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxv
III-62
Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 sebesar 14 trilyun 996 milyar 873 juta 944 ribu 645 rupiah. Tabel 3.8 PAD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur Tahun 2009-2013 NO.
TAHUN
TARGET PAD
REALISASI
(%)
1
2
3
4
5
1
2009
225.460.000
550.289.000
244,07
2
2010
400.560.000
640.737.250
151,84
3
2011
431.346.000
937.935.069
139,02
4
2012
949.640.000
1.288.641.950
135,70
5
2013
1.085.960.000
1.306.045.390
120,27
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. jatim
Grafik :
Grafik PAD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur dalam kurun waktu 2009-2013
Target dan Realisasi PAD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2009-2014
3.3.3. Pelaksanaan
Anggaran
Pendapatan
Belanja
Daerah
(APBD) Tahun 2013
Bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 13 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapatan dan LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxvi III-63
Belanja Daerah Provinsi Jawa Timur, komposisi APBD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2013, dapat dirinci sebagai berikut : 1. Pendapatan Asli Daerah sebesar 1 milyar 306 juta 045 ribu 390 rupiah dari target yang telah ditetapkan sebesar 1 milyar 085 juta 960 ribu rupiah atau 120,27 persen. terdapat pelampauan sebesar 220 juta 085 ribu 390 rupiah dapat terinci sebagai berikut : a)
Restribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
- Graha
Wisata target sebesar 65 juta realisasi
87.500.000 atau 134,62 persen; - UPT.
Taman
Budaya
Surabaya
target
sebesar 60 juta rupiah realisasi 95 juta 400 ribu rupiah atau 159,00 persen; - UPT. Taman Krida Budaya Jatim-Malang target
sebesar 80 juta rupiah realisasi 87 juta 250 ribu rupiah atau 109,06 persen; b)
RetribusiTempat Penginapan/Pesanggrahan/Villa
- Penginapan Remaja 1 sebesar target 350 juta rupiah
realisasi 358 juta 850 ribu rupiah atau 102,53 persen; - Penginapan Remaja 2 target sebesar 260 juta rupiah
realisasi 285 juta 080 ribu rupiah atau 109,65 persen; c)
Tempat Rekreasi dan Olah Raga
- Museum Mpu Tantular target sebesar 60 juta rupiah
realisasi 74 juta 125 ribu rupiah atau 123,54 persen; d)
Sewa Bangunan Gedung
- Rumah Dinas target sebesar 3 juta 960 ribu rupiah
realisasi 3 juta 960 ribu rupiah atau 100,00 persen; - Sewa Tanah dan Bangunan target
sebesar
7 juta
rupiah realisasi 7 juta 896 ribu 950 rupiah atau 112,81 persen; e)
Lain-lain Penerimaan Daerah
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxvii III-64
- Taman Candra Wilwatikta target sebesar
rupiah realisasi
100 juta
76 juta 025 ribu rupiah atau 76,03
persen; - STKW Surabaya target sebesar
100 juta
rupiah
realisasi 224 juta 510 ribu rupiah atau 224,51 persen; 2. APBD
Provinsi
Jawa
Timur
Tahun
2013
sebesar 106 milyar 843 juta 349 ribu rupiah penambahan PAPBD 1406 juta 231 ribu rupiah menjadi 105 milyar 437 juta 118 ribu rupiah terealisasi 103 milyar 817 juta 612 ribu 040 rupiah atau 246,09 persen terdiri dari :
Belanja Tidak Langsung sebesar 18 milyar 220 juta 334 ribu rupiah pengurangan PAPBD 1 milyar 806 juta 231 ribu rupiah menjadi 16 milyar 414 juta 103 ribu rupiah terealisasi 15 milyar 819 juta 581 ribu 258 rupiah atau 96,38 persen;
Belanja Langsung sebesar 88 milyar 623 juta 015 ribu rupiah penambahan PAPBD sebesar 400 juta rupiah menjadi 90 milyar 373 juta 15 ribu rupiah terealisasi 87 milyar 998 juta 030 ribu 782 rupiah atau 97,37 persen;
3. APBN Dekonsentrasi yang diperoleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Provinsi
Jawa
Timur
Tahun
2013
sebesar 2 milyar 694 juta 500 ribu rupiah terealisasi 2 milyar 618 juta 393 ribu 400 rupiah atau 97,18 persen terinci sebagai berikut : a) Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Tahun 2013 sebesar 344 juta 500 ribu rupiah terealisasi sebesar 333 juta 124 ribu 600 rupiah atau sebesar 96,70 persen untuk membiayai kegiatan Pengembangan Industri Pariwisata melalui Pola Perjalanan (Travel Pattern) 250 juta rupiah terealisasi 248 juta 609 ribu 600 rupiah atau 99,44 persen dan Pengembangan Daya Tarik Pariwisata
melalui
Fasilitasi/Pendukungan Amenitas/Fasilitas Pariwista 94 juta
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxviii
III-65
500 ribu rupiah terealisasi 84 juta 515 ribu rupiah atau 89,43 persen. b) Program Pengembangan Pemasaran 1 milyar 350 juta rupiah terealisasi 1 milyar 344 juta 929 ribu 350 rupiah atau 99,62 persen mendukung kegiatan : - Peningkatan Promosi Pariwisata Dalam Negeri melalui
Penyelenggaraan Event Pariwisata Daerah 850 juta rupiah terealisasi 847 juta 537 ribu 300 rupiah atau 99,71 persen untuk Pendukungan Kerapan Sapi di Madura, Festival Reog Ponorogo di Grebeg Suro, Pendukungan Yadnya Kasada Probolinggo, Pendukungan Majapahit Travel Fair (MTF 2013), - Peningkatan Promosi Pariwisata Luar Negeri melalui
Partisipasi Daerah pada Event Pariwisata Internasional (MATTA Kualalumpur - Malaysia) 200 juta rupiah terealisasi 198 juta 157 ribu 300 rupiah atau 99,08 persen, - Peningkatan Pencitraan Pariwisata melalui Informasi
Potensi Pariwisata Daerah 300 juta rupiah terealisasi 299 juta 234 ribu 750 rupiah atau 99,74 persen. c) Program Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya melalui Pengembangan Seni Pertunjukan dan Industri
Musik
1
milyar
rupiah
terealisasi
940 juta 339 ribu 450 rupiah atau 94,03 persen;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxix III-66
Tabel 3.9 Perolehan APBD terhadap APDN Tahun 2009-2013 No
Tahun
APBD
Realisasi
%
APBN
Realisasi
%
1.
2009
50.461.111.000
47.802.452.726
94,73
932.500.000
346.960.000
37,21
2.
2010
55.138.876.772
11.224.401.827
96,56
1.700.000.000
1.390.430.000
81,79
3.
2011
93.919.404.875
90.000.275.959
95,83
15.034.486.000
2.841.424.284
18,90
4.
2012
102.835.743.000
99.324.381.101
96,59
5.336.985.000
5.160.992.000
96,70
5.
2013
105.437.118.000
103.817.612.040
97,17
2.694.500.000
2.618.393.400
21,85
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. jatim
3.3.4.
Analisis Keuangan Kaitannya dengan Pencapaian Kinerja
Dilihat dari Aspek kinerja Pendapatan yang bersumber dari 5 (lima) pendapatan yang meliputi : Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dan Lain-Lain Pendapatan Yang Sah, capaiannya melebihi target yang telah ditetapkan. Untuk realisasi PAD sebesar 1 milyar 306 juta 045 ribu 390 rupiah dari target yang telah ditetapkan sebesar 1 milyar 085 juta 960 ribu rupiah. Dalam pelaksanaannya realisasi 120,27 persen, Hal ini berarti bahwa dilihat dari sisi kinerja pendapatan, capaian pendapatannya melampaui target yang telah ditetapkan dengan pelampuan kelebihan sebesar 220 juta 085 ribu 390 rupiah. Selanjutnya dilihat dari realisasi Belanja Daerah setelah PAPBD 2013 sebesar
106 milyar 837 juta 118 ribu rupiah
terealisasi 103 milyar 817 juta 612 ribu 40 rupiah atau 97,17 persen, yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung setelah pengurangan PAPBD 16 milyar 414 juta 103 ribu rupiah terealisasi
15 milyar 819 juta 581 ribu 258 rupiah atau 96,38
persen. Belanja Langsung setelah penambahan PAPBD 90 milyar 373 juta 15 ribu rupiah terealisasi 87 milyar 998 juta 030 ribu 782 rupiah atau 97,37 persen. LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxx
III-67
Persentase
rata-rata
Mengembangkan
capaian
kepariwisataan
yang
kinerja mampu
tujuan
3
memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat, dengan indikator kinerja tujuan Kontribusi
sektor
pariwisata
terhadap
PDRB
dengan
hasil
kontribusi PDRB bidang Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur tahun 2013 terhadap PDRB Jawa Timur tahun 2009-2013 diperoleh sebesar : 7,16 persen tahun 2009, 7,32 persen tahun 2010, 7,52 persen tahun 2011, 7,55 persen tahun 2012, 7,76 persen tahun 2013. Sedangkan persentase rata-rata capaian kinerja melalui Indikator Kinerja Utama (IKU) Kebudayaan dan Pariwisata berdasarkan analisis : a.
Tujuan 1 (satu) Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya sebesar 148,95 persen atau dapat dikatakan Sangat Baik,
b.
Tujuan
2
(dua)
Meningkatkan
Kualitas
Perlindungan,
Pengembangan dan Pemanfaatan Warisan Budaya diperoleh capaian sebesar 211,31 persen atau dapat dikatakan Sangat Baik ,
c.
Tujuan 3 (tga) Mengembangkan kepariwisataan yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat sebesar 134,91 persen. dapat dikatakan bahwa capaian kinerja dalam kaitannya dengan keuangan hasilnya Sangat Baik.
Pada tabel 3.10 yang menyajikan capaian kinerja PAD Kebudayaan dan Pariwisata tahun 2013 dari target 1 milyar 35 juta 960 ribu rupiah terealisasi 1 Milyar 282 juta 282 ribu 590 rupiah atau 123,78
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxi III-68
persen yang artinya terdapat kelebihan perolehan target PAD sebesar 246 juta 322 ribu 590 rupiah. Tabel 3.10 Perolehan PAD Tahun 2013 TARGET PAD 2013 4
KODE
URAIAN
1
3
I
Restribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
1.
Graha Wisata
2.
UPT. Taman Surabaya
3.
UPT. Taman Krida Budaya Jatim Malang
Budaya
Ret.Tempat Penginapan/ Pesanggrahan/Villa
II
REALISASI
BERTAMBAH / BERKURANG
%
4
205.000.000
270.150.000
65.150.000
131,78
65.000.000
87.500.000
22.500.000
134,62
60.000.000
95.400.000
35.400.000
159,00
80.000.000
87.250.000
7.250.000
109,06
610.000.000
702.822.500
92.822.500
115,22
1.
Penginapan Remaja 1
350.000.000
389.387.500
39.387500
111,25
2.
Penginapan Remaja
260.000.000
313.435.000
53.435.000
120,55
60.000.000
90.501.000
30.501.000
150,84
60.000.000
90.501.000
30.501.000
150,84
110.960.000
87.881.950
1.023.950
79,20
3.960.000
3.960.000
0
100,00
7.000.000
7.896.950
896.950
112,81
100.000.000
76.025.000
23.975.000
76,03
50.000.000
224.510.000
174.510.000
449,02
50.000.000
224.510.000
174.510.000
449,02
1.035.960.000
1.282.282.590
246.322.590
123,78
Tempat Rekreasi Olah Raga
III
dan
Museum Mpu Tantular IV
Sewa Bangunan Gedung
1. 2.
3.
Rumah Dinas Sewa Tanah Bangunan
dan
Taman Candra Wilratikta Lain-lain Penerimaan Daerah
V.
1.
STKW Surabaya JUMLAH PENDAPATAN
*) Sumber data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013
Berikut
disajikan
tabel
realisasi
penerimaan
dan
pengeluaran APBD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 Anggaran setelah Perubahan (PAPBD) 2013 beserta capaian serta sisa anggaran yang :
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxii
III-69
Tabel 3.11 Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran APBD Tahun 2013
1
KODE
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN
1
2
3
17
0100
BELANJA DAERAH
REALISASI
%
SISA ANGGARAN
4
6
5
106.837.118.000
103.817.612.040
97,17
5.075.736.960
1
BELANJA TIDAK LANGSUNG
16.414.103.000
15.819.581.258
96,38
2.400.752.742
2
BELANJA LANGSUNG
90.373.015.000
87.998.030.782
97,37
2.674.984.218
1.482.500.000
1.476.065.480
99,57
6.434.520
250.000.000
248.449.080
99,38
1.550.920
1.232.500.000
1.227.616.400
99,60
4.883.600
12.600.000.000
12.410.182.085
98,49
189.817.915
1.562.000.000
1.532.930.385
98,14
29.069.615
6.500.000.000
6.439.592.265
99,07
60.407.735
1.525.000.000
1.486.523.145
97,48
38.476.855
400.000.000
398.079.800
99,52
1.920.200
1.479.400.000
1.477.634.900
99.88
1.765.100
900.000.000
845.078.540
93,90
54.921.460
233.600.000
230.343.050
98.61
3.256.950
26.343.900.000
25.970.194.915
98,58
373.705.085
6.920.900.000
6.881.997.260
99,44
38.902.740
11.550.000.000
11.423.297.295
98,90
126.702.705
1.273.000.000
1.266.489.850
99,49
6.510.150
950.000.000
944.187.800
99,39
URUSAN WAJIB 1
01
11715
010 1
01
11716
PROGRAM PENGEMBANGAN NILAI BUDAYA
Pelestarian dan Aktualisasi Aadat Budaya Daerah Pemberian Dukungan, Penghargaan dan Kerjasama di Bidang Budaya PROGRAM PENGELOLAAN KEKAYAAN BUDAYA
020
Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya Pengelolaan dan Pengembangan Pelestarian Peninggalan Sejarah Purbakala, Museum dan Peninggalan Bawah Air Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pemahaman Nilai Sejarah dan Wawasan Kebangsaan Sarasehan dan Dialog Kesejarahan
022
Pembinaan Juru Pelihara Situs dan Benda-Benda Purbakala
001
005
019
Pameran Kepurbakalaan 025
026
1
01
11717
Pendataan/Inventarisasi, Dokumentasi Kesejarahan, Museum dan Kepurbakalaan PROGRAM PENGELOLAAN KERAGAMAN BUDAYA
011
Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
004
Fasilitasi Perkembangan Keragaman Budaya Daerah
005
Fasilitasi Penyelenggaraan Festival Budaya Daerah Pengembangan Perfilman
5.812.200
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxiii
III-70
KODE
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN
1
2
3
Peningkatan dan Pengembangan STKW Surabaya
REALISASI
%
SISA ANGGARAN
4
6
5
5.650.000.000
5.454.222.710
96,53
195.777.290
1.473.227.094
80,28
361.822.906
PILIHAN 1
1
1
3
099
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1.835.050.000
01
099
Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.835.050.000
1.473.227.094
80,28
361.822.906
17
07
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN PEMERINTAH DAERAH
180.000.000
180.000.000
100.00
0
098
Penyusunan Database SKPD sebagai Penunjang Pusat Data Provinsi Jawa Timur
180.000.000
180.000.000
100.00
0
17
09
PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
13.007.096.000
12.293.932.591
94,52
713.163.409
09
099
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
13.007.096.000
12.293.932.591
94,52
713.163.409
03
20415
12.583.120.000
12.429.360.364
99,03
153.759.636
275.000.000
274.706.328
99,89
293.672
2.100.000.000
2.096.799.272
99,85
3.200.728
1.500.000.000
1.496.159.120
99,74
3.840.880
17
PROGRAM PENGEMBANGAN PEMASARAN PARIWISATA
012
Pengembangan Hubungan dan Kerjasama Luar Negeri Bidang Pariwisata
013
Promosi Pariwisata Internasional
III-70
Majapahit Travel Fair 017 030
Festival Makanan Khas Jawa Timur
1.120.000.000
1.107.077.405
98,85
12.922.595
036
Pemilihan dan Pemberdayaan Duta Wisata
2.163.970.000
2.147.439.900
96,32
16.530.100
1.450.000.000
1.433.805.800
98,88
041
044
1.597.072.380
99,82
2.927.620
340.000.000
339.508.700
99,86
491.300
1.204.150.000
1.202.576.400
99,87
1.573.600
450.000.000
354.687.600
78,82
95.312.400
380.000.000
379.527.459
99,88
472.541
20416
PROGRAM PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA
9.300.000.000
9.241.336.760
99.37
58.663.240
015
Pemberdayaan PKL pada usaha Pariwisata
422.000.000
420.601.730
98.67
1.398.270
270.000.000
264.290.520
97.89
5.709.480
2.820.000.000
2.798.955.200
99.25
21.044.800
046 047 048 03
16.194.200 1.600.000.000
045
3
Peningkatan Sadar Wisata di Kalangan Masyarakat, baik sebagaiTuan Rumah maupun sebagai Calon W isatawan Promosi dan Partisipasi pada Event Kebudayaan dan Pariwisata dalam Negeri Penyelenggaraan Fam Tour W isata Pengenalan Penyediaan Bahan Promosi Pariwisata Analisa Pasar Wisatawan Mancanegara dan Nusantara Pembinaan dan Pengembangan TIC
037
Pengembangan Paket-Paket Wisata Yang Kompetitif di Maisng-Masing Destinasi Pariwisata Daerah Pelatihan SDM Kebudayaan dan Kepariwisataan
038
Sosialisasi Serttifikasi Profesi
180.000.000
179.510.000
99.73
490.000
039
Fasilitasi Uj i Kompetensi Sertifikasi Profesi Bidang Pariwisata
200.000.000
196.075.000
98.04
3.925.000
040
Pemberdayaan Masyarakat/Pengelola Agrowisata
200.000.000
198.155.000
99.08
030
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
1.845.000
lxxxiv III-71
KODE
1
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN
REALISASI
%
SISA ANGGARAN
2
3
4
6
5
Pemberdayaan Usaha Pariwisata 042
1
01
622.000.000
618.899.860
98.50
3.100.140
1.133.000.000
1.125.028.210
98.30
7.971.790
044
Anugrah Wisata Nusantara Jawa Timur
047
Fasilitasi Klasifikasi Usaha Akomodasi dan Restoran
395.000.000
394.206.990
99.80
793.010
048
Pengembangan Pengelolaan Usaha Pariwisata
790.000.000
787.801.460
99.72
2.198.540
049
Fasilitasi Pengembangan Daya Tarik Wista
1.710.000.000
1.701.831.000
99.52
8.169.000
050
Pemberdayaan UKM dan Industri Kreatif Bidang Pariwisata
558.000.000
555.981.790
99.64
2.018.210
13.341.349.000
12.523.731.493
96.03
817.617.507
1.320.000.000
1.248.869.600
94.61
71.130.400
380.000.000
327.246.000
86.12
52.754.000
850.000.000
645.683.659
75.96
204.316.341
300.000.000
264.266.700
88.09
35.733.300
20419
PROGRAM ANAJEMEN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
002
Pengembangan, Pengkajian dan Penyusunan data Stat istik Kebudayaan dan Pengembangan Peren-canaan dan regulasi
004
Koordinasi Pengembangan Pelaksanaan Program danKegiatan
001
233.200.000
205.830.000
88.26
27.370.000
007
Fasilitasi dan Pening-katan Kapasitas Kelem-bagaan Desa Wisata Peningkatan Sarana dan Prasarana Penginapan Remaja Surabaya Sinerjitas Publikasi Pariwisata jawa Timur
3.641.135.000
3.531.032.400
96.98
110.102.600
008
Peningkatan Pelayanan Kebudayaan dan Pariwisata
6.617.014.000
6.300.803.134
95.22
316.210.866
106.837.118.000
103.817.612.040
97.17
005 006
JUMLAH BELANJA
5.075.736.960
*) Sumber data : Dinas K ebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013
Apabila dicermati dari komposisi anggaran dalam kaitannya dengan upaya mewujudkan
prioritas Pembangunan Kebudayaan
dan Pariwisata di Jawa Timur melalui pendanaan APBd Dinas Kebudayaan dan Pariwisata membelanjakan anggaran daerah tahun 2013 APBD sebesar 106 milyar 837 juta 118 ribu rupiah terealisasi sebesar 103 milyar 817 juta 612 ribu 40 rupiah atau 97,17 persen yang artinya terdapat penghematan anggaran sebesar 5 milyar 075 juta 7436 ribu 960 rupiah. Sedangkan untuk pendanaan APBN tahun 2013 sebesar 2 milyar 694 juta 500 ribu rupiah terealisasi sebesar 2 milyar 618 juta LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxv
III-72
393 ribu 400 rupiah atau 97,18 persen yang artinya terdapat penghematan anggaran APBN tahun 2013 sebesar 76 juta 106 ribu 600 rupiah. Sebagaimana dalam tabel berikut : Tabel 3.12 Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran APBN Tahun 2013 KODE
URAIAN
ANGGARAN SETELAH PERUBAHAN
1
2
3
DEKONSENTRASI
040.05.08
URUSAN WAJIB KEBUDAYAAN PROGRAM PENGEMBANGAN Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya Pengembangan Seni Pertunjukan dan Industri Musik URUSAN PILIHAN PARIWISATA Program engembangan Destinasi Pariwisata
Pengembangan Industri Pariwisata/Pola Perjalanan (Travel Pattern) Pengembangan Daya Tarik Pariwisata/Fasilitasi/Pendu kungan Amenitas/Fasilitas Pariwisata 040.06.09
06
09
2607
06
09
2608
06
09
2609
Program engembangan Pemasaran
Pendukungan Kerapan Sapi di Madura, Festival Reog Ponorogo di Grebeg Suro, Yadnya Kasada Probolinggo, Majapahit Travel Fair (MTF 2013) Partisipasi Daerah pada Event Pariwisata Internasional (MATTA Kualalumpur - Malaysia) Peningkatan Pencitraan Pariwisata/Informasi Potensi Pariwisata Daerah JUMLAH BELANJA
REALISASI
%
BERTAMBAH / BERKURANG
4
5
6
2.694.500.000
2.618.393.400
97,18
76.106.600
1.000.000.000
940.339.450
94,03
59.660.550
1.000.000.000
940.339.450
94,03
59.660.550
1.000.000.000
940.339.450
94,03
59.660.550
1.694.500.000
1.678.053.950
99,03
16.446.050
344.500.000
333.124.600
96,70
11.375.400
250.000.000
248.609.600
99,44
94.500.000
84.515.000
89,43
1.350.000.000
1.344.929.350
99,62
1.390.400
9.985.000
5.070.650
2.462.700 850.000.000
847.537.300
99,71
200.000.000
198.157.300
99,08
300.000.000
299.234.750
99.74
2.694.500.000
2.618.393.400
97,18
1.842.700
765.250
*) Sumber Data : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Jatim 2013
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxvi
III-73
BAB IV PENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan bentuk laporan tertulis tentang pertanggungjawaban berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan pada tahun 2013 yang dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur akan dipergunakan sebagai bahan pengambilan keputusan dalam perencanaan tahun berikutnya. Hasil evaluasi
capaian
kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Provinsi Jawa Timur dapat disimpulkan bahwa dari masing-masing tujuan yang telah ditetapkan dan sasaran
strategis yang ditetapkan pada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Berdasarkan evaluasi Indikator Kinerja Utama (IKU) yang memuat tujuan 1, 2 dan 3 secara keseluruhan
masuk
dalam
kategori
“SANGAT
BAIK” .
Sedangkan
penghitungan berdasarkan 4 (empat) sasaran strategisnya 3 (tiga) masuk kategori “SANGAT BAIK” dan
1 (satu) masuk dalam kategori “ BAIK” .
Hasil tersebut telah di hitung dan dievaluasi berdasarkan Pengukuran Kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013 sebagaimana telah diurakan secara rinci pada Bab III Akuntabilitas Kinerja .
4.1. Kesimpulan Berdasarkan uraian tujuan dan sasaran strategis
dengan masing-
masing parameter untuk mengetahui keberhasilan diukur melalui indikator kinerja sasaran berdasarkan Renstra Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang mengacu pada RPJMD Provinsi Jawa Timur tahun 2009-2014,
merupakan
capaian sasaran strategis di setiap tujuan dalam mencapai Misi dan Visi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur di tiap tahunnnya. Demikian pula keberhasilan pembangunan di Bidang kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013 dapat dilihat dan diukur dengan indikator capaian sasaran strategis sesuai tujuan yang telah ditetapkan yaitu 3 (tiga) tujuan sebagai berikut :
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxvii
IV-74
Tujuan 1 : Meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap nilai dan keragaman budaya serta meningkatkan apresiasi dan kreativitas terhadap seni budaya dengan indikator kinerja tujuan :
Persentase Peningkatan Pengu njung Pagelaran
Persentase Peningkatan Pagelaran
Capaian Sasaran Strategis
Meningkatnya jumlah pengunjung pagelaran seni dan budaya di taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang di tahun 2013 capaian 300,61% Rata-rata
Capaian
Sasaran
Meningkatnya
Jumlah
Kunjungan Pagelaran Seni dan Budaya di Taman Budaya Surabaya dan Taman Krida Budaya Malang tahun 2013 sebesar 300,61% mendapat predikat nilai SANGAT BA IK.
Tujuan 2 : Meningkatnya
Kualitas
Perlindungan,
Pengembangan
dan
Pemanfaatan Warisan Budaya dengan indikator kinerja tujuan :
Persentase Bend a Sejarah Museum Mpu Tantular
yang di
Ko nservasi dan Preparasi
Persentase
Penemuan
Benda
Cagar
Budaya
yang
Museum
Mpu
ditindaklanjuti
Persentase
Peningkatan
Pengunjung
Tantul ar, Situs
Capaian Sasaran Strategis :
Meningkatnya Pelestarian BCB/Situs dan Museum di
tahun 2013 capaian 177,08% Rata-rata capaian Sasaran Strategis tahun
2013
sebesar 177,08% mendapat
predikat nilai S A N G A T B A I K .
Tujuan 3 : Mengembangkan
kepariwisataan
yang
mampu
memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Jawa Timur dan kesejahteraan masyarakat dengan indikator kinerja tujuan
Ko ntribu si Sektor Pariwisata terhadap PDRB Jatim d i tahu n 2013 tercapai 7,76 persen s ebesar Rp . 88 trilyu n 160 milyar terhadap PDRB Jatim sebesar Rp. 1.136.33 Trilyu n
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxviii IV-75
Capaian Sasaran Strategis :
Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisatawan di tahun
2013
capaian
Strategis tahun
875,25% 2013
Rata-rata
capaian
Sasaran
sebesar 145,88% mendapat
predikat nilai S A N G A T B A I K .
Meningkatnya Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata,
di tahun 2013 capaian 180,50% Rata-rata capaian Sasaran Strategis tahun 2013 sebesar 90,25% mendapat predikat nilai B A I K .
4.2. Permasalahan dan Pemecahan Masalah
Memperhatikan beberapa permasalahan yang masih menjadi perhatian bagi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur di Tahun Anggaran 2013 diantaranya sebagai berikut ; Permasalahan Urusan Wajib K ebudayaan
1.
Lemahnya database seniman/budayawan sehingga akan berdampak pada kurang optimalnya pemberian taliasih;
2.
Aktualisasi dan pengembangan seni budaya masih berorientasi pada pelestarian dan kurang berorientasi pada pengemasan daya tarik wisata budaya berdampak pada kunjungan wisata;
3.
Masih terbatasnya dukungan anggaran dari provinsi untuk pengembangan kebudayaan dan pariwisata di kabupaten/kota;
4.
Kegiatan sinerjitas masih banyak terfokus antara daerah dengan provinsi, sementara antara provinsi dengan daerah maupun antar daerah itu sendiri masih kurang
5.
Belum
maksimalnya
penyusunan
dokumen
kesejahrahan
baik
permuseuman maupun kepurbakalaan yang dimiliki Provinsi Jawa T imur;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
lxxxix
IV-76
Permasalahan Urusan Pilihan Pariwisata
1.
Masih terbatasnya Sumber Daya Manusia yang memahami kehumasan dalam memberikan informasi Kebudayaan dan Kepariwisataan;
2.
Masih minimnya minat investor dalam menanamkan investasinya di bidang kepariwisasatan di Jawa Timur;
3.
Ketatnya persaingan pasar baik di tingkat nasional maupun internasional;
4.
Kurangnya penanaman jiwa bisnis kepariwisaaat bagi seluruh elemen masyarakat;
5.
Masih diperlukannya kerjasama secara menyeluruh dalam pengembangan kebudayaan dan pariwisata dalam segala aspek;
6.
Masih belum seluruhnya menyadari terhadap pentingnya data yang akurat;
7.
Lemahnya koordinasi istansi terkait;
8.
Masih
adanya
program
kegiatan
hasil
sikronisasi
yang
belum
ditindaklanjuti secara konkrit;
Adapun upaya-upaya pemecahan masalah, Dinas
Kebudayan dan
Pariwisata Jawa Timur saran / rekomendasi yang perlu dijadikan acuan agar dapat mengupayakan langkah-langkah sebagai berikut : Permasalahan Urusan Wajib K ebudayaan
1.
Optimalisasi inventarisasi dan pemetaan data seniman/budayawan agar pemberian taliasih dan penghargaan tersebut lebih tepat sasaran;
2.
Mengupayakan berorientasi
setiap
pada
pengembangan
program/kegiatan
pelestarian
kemasan
daya
kebudayaan
tetapi
juga
tarik
wisata
bukan
berorientasi budaya
saja pada
sehingga
meningkatkan kunjungan wisata; 3.
Mengupayakan beberapa kegiatan Pemerintah Provinsi Jawa timur berupa dukungan dana dalam rangka pengembangan kebudayaan dan Pariwisata di Jawa Timur;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
IV-7xc 7
4.
Mensinerjikan berbagai events kegiatan, baik antara provinsi dengan kabupaten/kota, kabupaten kota dengan provinsi maupun kabupaten/kota itu sendiri;
5.
Menindaklanjuti
kegiatan
penyusunan
dokumen
kesejahraan
baik
permuseuman maupun kepurbakalaan sebagai aset berharga yang dimiliki Provinsi Jawa Timur;
Permecahan Masalah Urusan Pilihan Pariwisata
1.
Segera
ditindaklanjuti
dengan
pelatihan
Sumber
Daya
Manusia
Kebudayan dan pariwisata untuk meningkatkan kemampuan dalam memberikan pelayan publik (kehumasan); 2.
Diperlukan
adanya
kepastian
hukum,
jaminan
keamanan,
penyederhanaan perijinan dan intensif-intensif yang lain bagi investor kepariwisataan; 3.
Peningkatan kualitas produk pariwisata baik dalam bentuk pelayanan, daya tarik
maupun paket-paket wisata sehingga memiliki daya saing
yang kuat; 4.
Menanamkan jiwa bisnis kepariwisataan terhadap seluruh elemen masyarakat;
5.
Menyamakan persepsi dari seluruh elemen masyarakat untuk bergerak bersama-sama dalam setiap kegiatan dikaitkan dengan kegiatan kepariwisataan;
6.
Meningkatkan emahaman para stakeholders tentang pentingnya data yang akurat;
7.
Peningakta upaya kongkrit dalam hal koordinasi antar instansi terkait;
8.
Perlu adanya tindaklanjut konkrit dari hasil sinkronisasi tersebut;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xci
IV-78
5.3 Prestasi dan Penghargaan yang di peroleh di Tahun 2013
Penghargaan atas prestasi pada kegiatan dan partisipasi eventevent kebudayaan dan pariwisata Tahun Anggaran 2013 yang di peroleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur memperoleh penghargaan Tingkat Nasional antara lain : Bidang Budaya
1.
Juara I Tingkat Nasional Lawatan Sejarah tahun 2013;
2.
Penghargaan Juara Penata Musik Unggulan, Penyaji Unggulan dalam Parade Tari Nusantara Tahun 2013;
3.
Penghargaan Juara Penata Musik Terbaik, Penata Musik Unggulan , Pencipta Lagu Unggulan, Penyanyi Unggulan, Penyaji Unggulan dalam Parade Lagu Nusantara Tahun 2013;
4.
Penghargaan Piala 10 Kontingen Terbaik dalam Pawai Budaya Nusantara Tahun 2013;
5.
Penghargaan Juara I Penata Musik Unggulan dan Penyaji Unggulan Tahun 2013;
6.
Penghargaan Penampilan Harapan I dan II dalam Festival Kesenian Daerah “Seni Tari Ritual”
7.
Penghargaan 5 Penata Tari Terbaik Tanpa Jenjang dan 5 Penyaji Terbaik Tanpa Jenjang dalam Festival Nasional Seni Pertunjukan Indonesia;
8.
Penghargaan 5
Penyaji Terbaik dalam Festival Dalang Tingkat
Nasional; BIDANG PARIWISATA
1.
Penghargaan “The Best Performance” dalam Travel Club Tourism
Award (TCTA); 2.
Penghargaan Juara I Tingkat Nasional Lomba Pokdarwis Desa Wisata Tahun 2013 untuk Desa Wisata Semen Kab. Blitar;
3.
Penghargaan Desa Wisata Tahun 2013 Peringkat V untuk Desa Semen dan Peringkat VIII untuk Desa Tulungrejo Kab. Blitar;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xcii
4.
Penghargaan “Jatim Park I Kategori Daerah Tujuan Wi sata Buatan”
dalam Lomba Cipta Pesona Award; 5.
Penghargaan “Green Hotel” kepada Mercure Grand Hotel Mirama
Surabaya 6.
Penghargaan Juara I Duta Wisata Indonesia 2013 diwakili Pemenang Raka-Raki Jawa Timur Tahun 2013 dalam Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2013
Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur yang menggambarkan capaian Kinerja tiap-tiap Tujuan dan Sasaran pada tahun 2013 dalam mendukung pencapaian Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur.
Surabaya, 28 Februari 2014 Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur
Dr. H. JARIANTO, MSi. Pembina Utama Muda NIP. 19580807 197702 1 002
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xciii IV79
LAMPIRAN V
PRESTASI/PENGHARGAAN YANG DIPEROLEH DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xciv
PEROLEHAN PENGHARGAAN TINGKAT NASIONAL DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013
IV-87 IV-87
SESUAI PETUNJUK TEKNIS PERMENPAN NO. 29 TAHUN 2010
BIDANG KEBUDAYAAN
1.
PENGHARGAAN KEGIATAN :
LAWATAN SEJARAH TINGKAT NASIONAL memperoleh penghargaan : - Terbaik I - Terbaik II - Terbaik III - Harapan III
YANG MENYERAHKAN
: Direktur Sejarah dan Nilai Budaya (Bapak Drs. Endjat Djanu Derajat)
TANGGAL PENYERAHAN
: 11 September 2013
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xcv
2.
PENGHARGAAN KEGIATAN : PARADE LAGU NUSANTARA 2013
a. Penata Musik Terbaik
IV-87
b. Penata Musik Unggulan c. Pencipta Lagu Unggulan d. Penyanyi Unggulan e. Penyaji Unggulan YANG MENYERAHKAN : TANGGAL PENYERAHAN
Direktur Utama TMII (Bapak SUGIONO) : 6 Desember 2013
a. Penata Musik Terbaik
b. Penata Musik Unggulan
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xcvi
IV-87
c. Pencipta Lagu Unggulan
d. Penyanyi Unggulan
e. Penyaji Unggulan
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xcvii
3.
PENGHARGAAN KEGIATAN : YANG MENYERAHKAN
PAWAI BUDAYA NUSANTARA
: Presiden Republik Indonesia
TANGGAL PENYERAHAN : 18 Agustus 2013
Piala 10 Kontingen Terbaik
4.
PENGHARGAAN KEGIATAN : YANG MENYERAHKAN
PARADE TARI NUSANTARA
: Direktur Utama TMII (Bapak SUGIONO)
TANGGAL PENYERAHAN : 24 AGUSTUS 2013
a. Penata Musik Unggulan; IV-87 LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xcviii
b. Penyaji Unggulan;
5.
PENGHARGAAN KEGIATAN : “FESTIVAL KESENIAN DAERAH “SENI TARI RITUAL”
YANG MENYERAHKAN
: Kemendikbud BPNB Yogjakarta
TANGGAL PENYERAHAN
:
a. Penampil Harapan I; b. Penampil Harapan II;
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
xcix
IV-87
6.
PENGHARGAAN
KEGIATAN
:
FESTIVAL
NASIONAL
SENI
PERTUNJUKAN INDONESIA YANG MENYERAHKAN
:
Dirjen
Ekenomi
Kreatif
Berbasis Seni Budaya TANGGAL PENYERAHAN
7.
: 20 Nopember 2013
a.
5 PENATA TARI TERBAIK TANPA JENJANG
b.
5 PENYAJI TERBAIK TANPA JENJANG
PENGHARGAAN KEGIATAN
:
FESTIVAL DALANG TINGKAT NASIONAL
YANG MENYERAHKAN TANGGAL PENYERAHAN
:
Ketua PEPADI Pusat
: 7 Juli 2013
5 PENYAJI TERBAIK
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
c
BIDANG PARIWISATA
1. PENGHARGAAN
: TRAVEL
CLUB
TOURISM
AWARD
(TCTA) YANG MENYERAHKAN
: Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
TANGGAL PENYERAHAN : 20 DESEMBER 2013
“THE BEST PERFORMANCE”
IV-87
2. PENGHARGAAN :
KELOMPOK SADAR WISATA (POKDARWIS) kepada Desa Wisata Semen, Kec. Gandusari Kab. Blitar YANG MENYERAHKAN
: Dirjen
Pengembangan
Destinasi
Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif TANGGAL PENYERAHAN
: Desember 2013
JUARA I LOMBA POKDARWIS TINGKAT NASIONAL LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
ci
3. PENGHARGAAN
: LOMBA
DESA
WISATA
TINGKAT
NASIONAL
YANG MENYERAHKAN
: Menteri
Pariwisata Kementerian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ((Ibu Mari Elka Pangestu) TANGGAL PENYERAHAN
: 22 November 2013
IV-87
a. PERINGKAT V Ds. Semen Kec. Gandusari Kab. Blitar b. PERINGKAT Tulungrejo
VIII Kec.
Ds.
Gandusari
Kab. Blitar
LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
cii
: LOMBA CIPTA PESONA AWARD
4. PENGHARGAAN YANG MENYERAHKAN
: Menteri
Pariwisata
dan
Ekonomi
Kreatif (Ibu Mari Elka Pangestu) TANGGAL PENYERAHAN : 27 SEPTEMBER 2013
“JATIM PARK I KATEGORI
5. PENGHARGAAN YANG MENYERAHKAN
DAERAH TUJUAN WISA TA BUATAN”
:
LOMBA GREEN HOTEL
:
Menteri Pariwisata dan Ekonomi
IV-87
Kreatif (Ibu Mari Elka Pangestu) TANGGAL PENYERAHAN : 27 September 2013
“MERCURE
GRAND HOTEL MIRAMA SURABAYA ” LAK IP DISBUDPAR PROV. JATIM TA. 2013
ciii