Bab 17 Maintenance and Reliability Decisions Pentingnya Strategi terhadap Pemeliharaan dan Keandalan Manajemen pemeliharaan yang baik dan keandalan akan meningkatkan kinerja perusahaan dan melindungi investasinya. Tujuan dari pemeliharaan dan keandalan adalah mempertahankan kapabilitas dari system. Pemeliharaan yang tepa tepatt dapa dapatt meng menghi hila lang ngka kan n vari variab abil ilit itas as.. Sist Sistem em haru haruss dira diranc ncan ang g dan dan di pertahankan untuk mencapai kinerja dan standar kualitas yang diharapkan. Pemeliharaan Pemeliharaan meliputi seluruh seluruh aktivitas aktivitas yang yang terlibat terlibat dalam mempertahankan mempertahankan perlengkapan dari system agar berjalan dengan baik. Keandalan merupakan probabilitas bahwa suku cadang mesin atau produk akan berfungsi dengan baik dalam waktu yang ditentukan berdasarkan keadaan yang berlaku. Ada taktik keandalan keandalan untuk untuk meningkatkan meningkatkan keandalan keandalan dan pemeliharaan pemeliharaan!! bukan hanya terhadap produk dan perlengkapan! tetapi juga pada system yang meng mengha hasil silka kan. n. empa empatt takt taktik ik terse tersebu butt diat diatur ur dala dalam m caku cakupa pan n kena kenada dala lan n dan dan pemeliharaan. Taktik Taktik keandalan yaitu " #. mening meningkat katkan kan kom kompon ponen en indiv individu idual al $. Memb Memberi erika kan n kele kelebi biha han n Taktik Taktik pemeliharaan sebagai berikut " #. Mengimplem Mengimplementasik entasikan an atau meningkat meningkatkan kan pemelih pemeliharaan araan pencega pencegahan han $. Meningkatk Meningkatkan an kapabil kapabilitas itas atau atau kecepata kecepatan n dalam dalam perbaika perbaikan. n.
Reliability System %eliability &isebabkan oleh kegagalan yang terjadi di dunia nyata! pemahaman mengenai keberadaan mereka merupakan konsep penting dari keandalan. 'ntuk mengukur kenadalan suatu system tiap(tiap komponen memiliki keandalan uniknya sendiri. Metode perhitungan system keandalan )% s* sederhana. Terdiri atas menemukan keandalan individual produk sebagai berikut. % s+% # , % $ , % - ,, % n &imana % # + keandalan dari komponen # % $ + keandalan dari komponen $! dan sebagainya Persamaan ini mengamsumsikan bahwa keandalan komponen individual tidak bergantung pada keandalan dari komponen lainnya. Sebagai tambahan pada
#
persamaan ini sebagaimana dalam sebagian besar pembahasan mengenai keandalan! keandalan dicerminkan sebagai probabilitas. 'nit ukuran yang mendasar bagi keandalan adalah tingkat kegagalan produk.
Perusahaan
perlengkapan
yang
berteknologi
tinggi
sering
kali
memberikan data mengenai tingkat kegagalan atas produk mereka. Mengukur persentase kegagalan diantara total jumlah produk yang diuji! /% )0* atau jumlah kegagalan selama satu periode waktu //% " /% )0* + 1umlah kegagalan , #220 1umlah unit diuji /% )3* + 1umlah kegagalan 1umlah unit(jam waktu operasional Kemungkinan istilah yang sangat umum dalam analisis keandalan adalah waktu rata(rata diantara kegagalan! merupakan kebalikan dari /% )3* " MT4/+ # /%)3*
Memberikan Kelebihan Kelebihan diberikan untuk menjamin bahwa satu komponen atau jalur mengalami kegagalan! system akan mengambil jalan lainnya. Kelebihan cadangan! diasumsikan bahwa keandalan suatu komponen adalah 2!52 dan kita akan mencadangkan dengan komponen lainnya yang memiliki keandalan sebesar 2!52. keandalan yang dihasilkan adalah probabilitas dari komponen kerja yang pertama ditambah probabilitas komponen kerja cadangan dikalikan dengan pobabilitas komponen cadangan diperlukan )#( 2!5+2!$*. 6leh karena itu " % -+ )Probability of first component working*7))Probability of second component working* , )probability of needing second component**+ ).5* 7 ) ).5* , )#( .5* * + .5 7 .#8 + .98
Pemeliharaan ( Maintenance) Terdapat
dua
jenis
pemeliharaan"
pemeliharaan
pencegahan
dan
pemeliharaan kerusakan. Pemeliharaan pencegahan ) preventive maintenance* mencakup pelaksanaan inspeksi rutin dan perbaikan serta menjaga tempat fasilitas dengan melakukan perbaikan yang tepat. Aktivitas ini untuk membangun suatu sistem yang akan menemukan kegagalan potensial dan melakukan perubahan atau perbaikan yang dapat mencegah terjadinya kegagalan. Pemeliharaan kerusakan )breakdown maintenance* terjadi kerika perlengkapan mengalami kegagalan dan harus diperbaiki berdasarkan pada keadaan darurat atau prioritas. $
Mengimplementasikan Pemeliharaan Pencegahan Pemeliharaan pencegahan menekankan bahwa kita dapat menentukan kapan suatu sistem membutuhkan perbaikan atau akan membutuhkan perbaikan. 'ntuk melaksanakan pemeliharaan pencegahan! kita harus mengetahui kapan suatu sistem memerlukan perbaikan atau kapan kemungkinan untuk gagal. Kegagalan terjadi pada tingkat yang berbeda selama usia produk. Tingkat kegagalan awal yang tinggi! disebut sebagai kegagalan awal )infrant mortality*! akan terjadi pada banyak produk. &engan teknik pelaporan yang tepat! perusahaan dapat mempertahankan catatan mengenai proses individual! mesin! atau perlengkapan. :atatan ini akan memberikan suatu profil )gambaran* atas kedua jenis pemeliharaan yang dibutuhkan dan pemilihan waktu pemeliharaan yang diperlukan. Mempertahankan catatan lalu atas perlengkapan merupakan bagian yang penting dalam sistem pemeliharaan pencegahan! sebagai suatu catatan mengenai waktu dan biaya untuk melakukan perbaikan. :atatan ini akan memberikan informasi mengenai kumpulan data perlengkapan dan para pemasok. Keandalan dan pemeliharaan merupakan hal yang penting yang sebagian besar sistem manajemen pemeliharaan saat ini telah terkomputerisasi. ;ambar #<.- menunjukkan komponen utama dari suatu sistem yang berisi berkas yang harus disimpan dengan baik pada sisi sebelah kiri dan laporan yang dihasilkan pada sisi sebelah kanan. ;ambar #<.-
-
Teknologi dapat meningkatkan keandalan dan tingkat kepuasan konsumen. Selain itu! menemukan permasalahan lebih awal dapat menghemat biaya garansi. ;ambar #<.)a* memperlihatkan sudut pandang tradisional mengenai keterkaitan antara pemeliharaan pencegahan dengan pemeliharaan kerusakan. &ari sudut pandang ini! para manajer operasional akan mempertimbangkan keseimbangan antara kedua biaya. Mengalokasikan lebih banyak sumber daya untuk melakukan pemeliharaan pencegahan akan menurunkan jumlah kerusakan. Pada beberapa poin! penurunan dalam biaya pemeliharaan kerusakan akan lebih rendah daripada peningkatan dalam biaya pemeliharaan pencegahan. Pada poin tersebut! kurva total biaya mulai naik. Kurva seperti gambar #<.)a* jarang mempertimbangkan biaya keseluruhan atas kerusakan. 4anyak biaya yang daiabaikan karena mereka tidak secara langsung terkait dengan kerusakan yang terjadi dengan cepat.
Meningkatkan Kapasitas Perbaikan Pemeliharaan yang 6tonom Kebijakan dan teknik pemeliharaan pencegahan meliputi penekanan pada penerimaan tanggung jawab karyawan terhadap =mengamati! memeriksa! menyesuaikan!
membersihkan!
dan
memberitahukan>
tipe
pemeliharaan
perlengkapan. Pendekatan ini dikenal dengan pemeliharaan yang otonom )autonomous maintenance*. Para karyawan dapat memprediksi kegagalan! mencegah kerusakan! dan memperpanjang masa manfaat dari perlengkapan.
@ncreasing 6perator 6wnership
@ncreasing :omple,ity ;ambar #<.?
Total Pemeliharaan yang Produti! 4anyak perusahaan telah bergerak untuk mengarahkan konsep total manajemen kualitas (total quality management) dalam praktik pelaksanaan pemeliharaan pencegahan dengan suatu pendekatan yang disebut dengan total pemeliharaan yang produktif (total productive maintenance) Total Pemeliharaan yang produktif meliputi"
-
Merancang
mesin
yang
dapat
diandalkan!
mudah
untuk
-
mengoperasikannya dan mudah dalam pemeliharaannya Menekankan total biaya kepemilikan ketika membeli mesin sehingga
perbaikan dan pemeliharaan termasuk dalam biaya - Mengembangkan rencana pemeliharaan pencegahan yang memanfaatkan praktik pelaksanaan terbaik dari operator! departemen pemeliharaan! dan jasa gudang - Memberikan pelatihan bagi pemeliharaan yang otonom sehingga operator dapat memelihara mesinnya sendiri dan menjalin kerjasama dengan personel bagian pemeliharaan